Database adalah sebuah sistem file-file yang terintegrasi yang mempunyai minimal primary key untuk pengulangan data.
Dari beberapa definisi pakar diatas maka dapat disimpulkan bahwa basis data adalah
Kumpulan dari item data yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang diorganisasikan berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu,
tersimpan di hardware komputer dan dengan software untuk melakukan manipulasi, untuk kegunaan tertentu basis data adalah kumpulan informasi yang disimpan di
dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
2.2.3.2 Bahasa Basis Data
Bahasa Basis Data Terdiri Atas : a. Data Definition Language DDL, merujuk pada kumpulan perintah yang
dapat digunakan untuk mendefinisikan objek – objek basis data, seperti membuat sebuah tabel basis data atau indeks primer atau sekunder.
b. Data Manipulation Language DML, mengacu pada kumpulan perintah yang dapat digunakan untuk melakukan manipulasi data, seperti
penyimpanan data ke suatu tabel, kemudian mengubahnya dan menghapusnya atau hanya sekedar menampilkannya kembali.
2.2.3.3 Operasi Dasar Basis Data
Operasi-operasi dasar yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis data dapat meliputi:
1. Pembuatan basis data baru create database 2. Penghapusan basis data drop database
3. Pembuatan filetable baru ke suatu basis data create table
4. Penghapusan filetable dari suatu basis data drop table 5. Penambahan atau pengisian data baru kesebuah filetable di sebuah
basis data insert 6. Pengambilan data dari sebuah filetable retrieve atau search
7. Pengubahan data dari sebuah filetable update 8. Penghapusan data dari sebuah filetable delete
2.2.4 Entity Relational Diagram ERD
Entity Relationship Diagram ERD adalah ilustrasi dari entitas-entitas dalam bisnis dan relationship antar entitas. ERD merupakan suatu model jaringan
yang menggunakan susunan data yang disimpan pada sistem secara abstrak[8]memisahkan antara informasi yang dibutuhkan dalam bisnis dari
aktivitas-aktivitas yang dilakukan dalam bisnis. Jadi, meskipun terjadi perubahan proses bisnis, jenis informasi hampir tetap konstan. Oleh karena itu, struktur data
juga hampir tidak berubah. Tujuan utama dari penggambaran ERD adalah untuk menunjukkan struktur objek data entity, deskripsi karakteristik dari entitas
atribut, hubungan relationship dan kardinalitas cardinality yang ada pada objek tersebut. ERD berguna bagi profesional sistem, karena ERD
memperlihatkan hubungan antara data store pada Data Flow Diagram DFD.
2.2.5 Diagram Konteks
Context diagram adalah bagian dari data flow diagram yang berfungsi memetakan model lingkungan, yang di presentasikan dengan lingkaran tunggal
yang mewakili keseluruhan sistem[8]. Sistem dibatasi oleh boundary dapat digambarkan dengan garis putus. Dalam diagram konteks hanya ada satu proses.