b. Macam – Macam Laporan Keuangan
Analisis laporan keuangan melibatkan penggunaan berbagai macam laporan keuangan yang terdiri atas bagian tertentu mengenai suatu informasi yang
penting. Sebenarnya laporan keuangan banyak macamnya, namun yang akan penulis bahas di sini hanyalah laporan keuangan yang pokok saja, yaitu neraca
dan laporan rugi laba.
A. Laporan Neraca
Menurut Hanafi dan Halim 2002:63, Neraca adalah laporan yang meringkas posisi keuangan suatu perusahaan pada tanggal tertentu. Neraca
menampilkan sumber daya ekonomis asset, kewajiban ekonomis hutang, modal saham, dan hubungan antar item tersebut.
Menurut Harahap 2006:107, Laporan Neraca, yang disebut juga dengan laporan posisi keuangan perusahaan, adalah laporan yang menggambarkan
posisi aktiva, kewajiban dan modal pada saat tertentu. B.
Laporan Laba Rugi Menurut Hanafi dan Halim 2002:56, Laporan LabaRugi adalah lebih
meringkaskan hasil dari kegiatan perusahaan selama periode akuntansi tertentu. Laporan LabaRugi sendiri punya elemen-elemen antara lain
sebagai berikut : a
Pendapatan adalah aliran masuk atau kenaikan aktiva suatu perusahan atau penyelesaian kewajiban kompensasi keduanya selama periode tertentu,
yang timbul dari penjualan barang-barang, penyerahan jasa, dan elemen pendapatan lainnya.
Universitas Sumatera Utara
b Biaya adalah kenaikan dalam ekuitas atau penggunaan selama periode
tertentu yang timbuln dari penjualan barang, penyerahan jas, dan lainnya. c
Keuntungan adalah kenaikan dalam aktiva bersih yang timbul dari transaksi-transaksi atau kejadian lain dan karena kondisi-kondisi yang
mempengaruhi aktiva bersih. d
Kerugian adalah penurunan dari aktiva bersih yang timbul dari transaksi- transaksi atau kegiatan lain dan kondisi yang mempengaruhi aktiva bersih.
B.Sistem Penyusunan Laporan Keuangan SKPD
Laporan Keuangan menurut standar akutansi keuangan merupakan laporan yang terstruktur mengenai posisi keuangan dan transaksi-transaksi yang dilakukan
oleh suatu entitas pelaporan. Tujuan umum laporan keuangan menurut standar akuntansi keuangan adalah menyajikan informasi mengenai posisi keuangan,
realisasi anggaran, arus kas dan kinerja keuangan suatu entitas pelaporan yang bermanfaat bagi para pengguna dalam membuat dan mengevaluasi keputusan
mengenai alokasi sumber daya.
Laporan Keuangan yang dihasilkan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah merupakan hasil proses akuntansi sesuai dengan siklus akuntansi yang
dilaksanakan sebelumnya yaitu tahap pengidentifikasian dokumen sumber, tahap penjurnalan, dan tahap posting ke buku besar masing-masing akun. Agar
memudahkan kontrol dalam penyusunan laporan keuangan secara manual dapat
dibantu melalui penyusunan Kertas Kerja Worksheet.
Universitas Sumatera Utara
a.Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan