PERANCANGAN SISTEM FLOWCHART SISTEM

BAB III METODE PERANCANGAN

3.1 PERANCANGAN SISTEM

Pada sub bab ini akan menjelaskan mengenai perancangan sistem dari alat. Blok diagram di bawah ini menggambarkan sistematika alat secara keseluruhan yang terdiri dari seluruh komponen yang digunakan. Komponen-komponen alat bekerja secara bersinergi dengan saling melengkapi fungsi antar komponen. Gambar 3.1 Blok Diagram Alat Pada Gambar 3.1 di atas, sensor Ultrasonik HC-SR04 memberikan input jarak ketinggian air radiator genset dengan sensor dan DHT11 meberikan input data suhu dan kelembaban ke mikrokontroler. Relay berfungsi sebagai pengatur bekerjanya pompa motor untuk mengalirkan air radiator jika jarak ketinggian air radiator lebih kecil dari 5 cm dan akan berhenti mengalirkan air radiator jika ketinggian air pada radiator melebihi 14 cm. Sensor DHT 11 digunakan untuk mengukur suhu pada genset. Modul GSM 800L berfungsi mengirim SMS warning jika suhu pada genset sudah melebihi 50 ̊C ke telepon seluler tujuan. Untuk melengkapi blok diagram diatas, Tabel 3.1 di bawah ini menunjukkan diagram wiring pada alat yang dirancang. Tabel 3.1 Tabel Wiring Alat NO KOMPONEN WIRING 1. HCSR 04 Vcc  5 Volt Arduino Gnd  Ground Arduino Triger  PIN Digital 12 Arduino Echo  PIN Digital 13 Arduino 2. DHT 11 Vcc  5 Volt Arduino Gnd  Ground Arduino Data  PIN Digital 2 Arduino 3. Relay 12 Volt Data  PIN Digital 8 Arduino NC  Positive pompa air GND  GND pompa dan Arduino 4. Modul GSM 800 l Vcc  + DC step down 3,3 volt Gnd  Gnd DC step down RXD  RXD Arduino TXD  TXD Arduino

3.2 FLOWCHART SISTEM

Sistem dari hasil rancangan alat akan dijelaskan lebih terperinci dengan flowchart dibawah ini, flowchart pada gambar 3.2 dibawah ini akan menjelaskan proses dari cara kerja alat dimulai dari inisialisasi, memperogram dan proses bekerjanya pompa air dan warning SMS. Gambar 3.2 Flowchart Sistem Flowchart pada Gambar 3.2 diawali proses inisialisasi sensor yang digunakan yaitu sensor HCSR04, DHT11, GSM800l, Relay dan arduino. Setelah itu mikrokontroler mulai membaca outputsensor HC-SR04 dan DHT11 yang berupa data digital yaitu data ketinggian air dan suhu serta kelembaban. Apabila ketinggian air radiator lebih kecil dari 5 cm maka Relay akan mengaktifkan pompa untuk mengalirkan air radiator, kondisi pompa yang aktif ini akan berakhir dengan kondisi mati jika ketinggian air yang diukur sensor lebih besar dari 14 cm. Alat ini akan dengan otomatis mengirim warning SMS jika suhu pada genset melebihi 50 ̊ C, data ketinggian air, suhu dan kelembaban akan tampil di PC melalui serial monitor Arduino. Kemudian akan melakukan looping dan program dari sistem alat selsai

3.3 PEMROGRAMAN MIKROKONTROLER