Per um usan M asalah Tujuan Penelitian

6 menganggap peringatan tersebut adalah ibadah dan ia tidak sependapat dengan pemahaman tersebut”. 16 Pagar, Dewan Syuriah Nahdlatul Ulama NU Sumatera Utara, menurut pendapatnya: “hukum memperingati hari besar I slam hukumnya boleh. Hukumnya bisa berubah kepada hukum yang lainnya sesuai kondisi yang ada. Jangankan itu, menurutnya, semua hari bisa diperingati. Perlarangan oleh seseorang di media massa tidak menjadi masalah bagi NU, karena itu tidak otoritasnya tidak sesuai dengan kompetensinya”. 17 M. Nizar Syarif, Ketua PW. Al-Washliyah Sumatera Utara, mengatakan bahwa “memperingati hari besar I slam merupakan bid‘ah ¥asanah, boleh hukumnya dan suatu media dakwah dalam I slam. Pelarangan seseorang di media massa di karenakan tanggung keilmuannya”. 18 Darma Efendi, Ketua DPW. Al-I ttihadiyah Sumatera Utara, menurutnya “hukum memperingati hari besar I slam boleh, merupakan media dakwah. Mengenai adanya pelarangan memperingatinya oleh seseorang di media massa, ia menghormati pendapat tersebut karena orang tersebut ingin ‘langsung-langsung’ dengan apa yang dilakukan Rasul. 19 Berdasarkan uraian di atas, hemat penulis, perlu adanya penelitian terhadap permasalahan tersebut. Karena itu, penulis merasa tertarik untuk menelitinya dalam karya ilmiah yang berjudul: “Hukum M emperingati H ari Besar I slam: Studi Terhadap Pendapat Ormas I slam di Sumatera Utara”.

B. Per um usan M asalah

16 Wawancara dengan Dalail Ahmad di Kantornya, Rabu 12 Agustus 2009. 17 Wawancara dengan Pagar di kantornya, I AI N Pascasarjana, Rabu 9 September 2009. 18 Wawancara dengan M. Nizar Syarif di rumahnya Jumat 4 September 2009. 19 Wawancara dengan Darma Efendi di rumahnya Rabu 9 September 2009. 7 1. Bagaimana pendapat ormas I slam di Sumatera Utara tetang hukum memperingati hari besar I slam? 2. Bagaimana argumentasi ormas I slam di Sumatera Utara dalam menetapkan hukum memperingati hari besar I slam? 3. Bagaimana sikap ormas I slam di Sumatera Utara terhadap publikasi larangan peringatan hari besar I slam oleh orang tertentu?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk melacak, mengetahui: 1. Pendapat ormas I slam di Sumatera Utara tetang hukum memperingati hari besar I slam. 2. Argumentasi ormas I slam di Sumatera Utara dalam menetapkan hukum memperingati hari besar I slam. 3. Sikap ormas I slam di Sumatera Utara terhadap publikasi larangan peringatan hari besar I slam oleh orang tertentu. D . Batasan I stilah 1. Memperingati dimaksud mengadakan suatu acara seperti perayaan, selamatan untuk mengenang atau memuliakan suatu peristiwa. 20 2. Hari Besar I slam yaitu hari besar yang diperingati oleh kaum Sunni dalam setahun, khususnya hari besar yang tidak ada dalilnya baik dalam Alquran maupun Hadis. Seperti: tanggal 1 tahun baru I slam dan 10 Muharram Asyura, 12 Rabi’ul Awwal Maulid Nabi, 27 Rajab I sra’ Mi’raj, 15 Sya’ban Nisf al-Sya’ban, 27 Ramadhan Nuzul Quran, 1 Syawwal I dul Fitri dan 10 Zulhijjah I dul Adha. 21 20 Tim Penyusun Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa I ndonesia, ed. 3, cet. 1 Jakarta: Balai Pustaka, 2001, h. 433. 21 Cyril Glasse, Ensiklopedi I slam, h. 206. 8 3. Pendapat : buah pikiran atau pikiran tentang suatu hal. 22 4. Ormas Organisasi kemasyarakatan I slam yang dimaksud adalah fungsionaris empat ormas I slam, Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama, Alwashliyah dan al-I ttihadiyah 23 , yang memiliki kompetensi dalam masalah yang diteliti.

E. Kegunaan Penelitian