35
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Pada pelaksanaan kegiatan PPL di SMA N 2 Banguntapan telah banyak memberikan manfaat serta pengalaman bagi praktikan. Baik dalam
hal yang menyangkut proses kegiatan belajar mengajar maupun kegiatan diluar kelas yang sifatnya terpadu antara praktik, teori dan pengembangan
lebih lanjut. Sekaligus merupakan penerapan teori yang telah diperoleh dibangku perkuliahan sebagai sarana untuk mendapatkan pengalaman
faktual mengenai proses pembelajaran dan pendidikan lainnya.
Dalam praktik ini, praktikan memperoleh pengalaman mengajar mulai dari persiapan, penyampaian materi, pengadaan evaluasi dan administrasi lain.
Praktikan juga mengetahui masalah dan hambatan yang mungkin timbul serta bagaimana cara mengatasinya sehingga dalam proses belajar mengajar
praktikan dapat mengorganisir kelas dengan baik dan melengkapi administrasi lain seperti yang dilakukan guru di sekolah.
Setelah dilaksanakan kegiatan Praktek Pengalaman Lapangan PPL di SMA Negeri 2 Banguntapan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Seluruh program kerja PPL mendapatkan dukungan sepenuhnya dari pihak sekolah dengan memberikan berbagai fasilitas berupa bahan dan
alat kerja sehingga pelaksanaan program dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya masalah yang berarti. Dukungan moral maupun materiil
diberikan oleh pihak sekolah dengan sepenuhnya. 2. Praktek Pengalaman Lapangan PPL merupakan suatu sarana bagi
mahasiswa UNY untuk dapat menerapkan langsung ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah dengan program studi atau konsentrasi
masing-masing. 3. Dengan terjun ke lapangan maka kita akan berhadapan langsung
dengan masalah yang berkaitan dengan proses belajar mengajar di sekolah baik itu mengenai manajemen sekolah maupun manajemen
pendidikan dan akan menuju proses pencarian jati diri mahasiswa yang melaksanakan PPL tersebut.
36 4. Tugas PPL yang diemban praktikan yang berupa praktik mengajar di
kelas dirasa sangat dibutuhkan bagi calon-calon guru masa depan. Praktik mengajar dilaksanakan di kelas X IPS 1 dan X IPS 2 selama 5
kali pertemuan, dimana 1 kali pertemuan sebanyak 3 jam pelajaran. 5. Keberhasilan proses belajar mengajar tergantung kepada unsure utama
guru, murid, orang tua, dan perangkat sekolah ditunjang dengan sarana dan prasarana pendukung.
B. SARAN