Perangkat Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran

Lampiran 1: Format Obsevasi Pembelajaran OBSERVASI PEMBELAJARAN DI KELAS DAN OBSERVASI PESERTA DIDIK Nama Mahasiswa : Agustina Martha Eristya Pukul : 08.00-12.00 WIB NIM : 13312244027 Tempat Praktik : SMP N 1 Muntilan Tanggal Observasi : 20 Februari 2016 FakJurProdi : FMIPA Pend. IPAPend.IPA No Aspek yang Diamati Deskripsi Hasil Pengamatan

A. Perangkat Pembelajaran

1. Kurikulum Kurikulum yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran adalah kurikulum 2013. Pada saat observasi kegiatan pembelajaran, kurikulum 2013 sudah dilakukan dalam 3 tingkatan yaitu kelas VII, VIII, IX. 2. Silabus Silabus telah disusun berdasarkan silabus yang dikeluarkan dari kementrian pendidikan dan kebudayaan tahun 2016 yang sudah mencakup Kompetensi Inti KI, Kompetensi Dasar KD, materi, alokasi waktu, kegiatan pembelajaran, teknik penilaian, instrument penilaian, dan sumber belajar. Silabus yang dirancang sudah mencantumkan keterampilan proses mencakup aspek pengetahuan, dan keterampilan. Indikator pembelajaran yang disusun dalam silabus, telah menggambarkan ketercapaian scientific method, meliputi mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, mengkomunikasikan. 3. Rencana Pelaksana-an Pembela- jaran RPP Komponen-komponen di dalam RPP disusun secara lengkap, runtut, dan dalam komponen kegiatan pembelajaran sudah disertakan kegiatan inti meliputi scientific method mengamati, menanya, mencoba, mengasosiasi, Universitas Negeri Yogyakarta NPma.1 Untuk Mahasiswa mengkomunikasikan .

B. Kegiatan Pembelajaran

1. Kegiatan Awal Pada kegiatan awal guru membuka pelajaran dengan salam dan berdoa. Kemudian mengecek kehadiran siswa dan dilanjutkan dengan apersepsi dan motivasi, penyampaian tujuan pembelajaran pada pembelajaran tersebut. Guru memotivasi siswa dengan mereview materi sebelumnya. 2. Penyajian Materi Materi disampaikan secara runtutsistematis. Dalam melakukan diskusi, siswa menggunakan buku panduan yaitu buku siswa kelas 7 kurikulum 2013 dengan media power point dan pembelaharan di laboratorium. Pembelajaran yang berlangsung student center learning pembelajaran berpusat pada siswa. 3. Metode dan model Pembelajaran Metode utama yang dipakai adalah scientific method. Metode yang digunakan dalam pembelajaran adalah Diskusi dan Eksperimen. Siswa dibagi kelompoknya secara heterogen. 4. Pengguna-an Bahasa Selama proses belajar mengajar di dalam kelas berlangsung, guru menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar. Bahasa yang digunakan guru komunikatif, interaktif dan mudah dimengerti oleh siswa. Intonasi dan artikulasi yang disampaikan ketika guru menyampaikan pembelajaran sudah baik dan jelas sehingga pembelajaran yang dilaksanakan menarik pehatian siswa dan tidak membosankan. 5. Alokasi Waktu Pembelajaran Alokasi waktu yang dibutuhkan adalah 2x40 menit untuk melakukan pembelajaran dengan model ini. Waktu yang digunakan sangat efektif sehingga semua tujuan pembelajaran pada waktu tersebut dengan materi pengukuran menggunakan mikrometer sekrup tercapai 6. Gerak Guru tidak hanya terfokus pada satu titik saja sehingga tidak monoton dan tidak membuat siswa bosan untuk memperhatikan guru. Misalnya ketika guru menjelaskan materi dengan menampilkan power point kemudian berkeliling menuju meja siswa untuk mengecek pekerjaan siswa satu demi satu. 7. Cara Memotivasi Siswa Dalam memotivasi siswa, guru mereview materi sebelumnya. Mengajukan beberapa simulasi atau demo di depan kelas yang menarik perhatian siswa 8. Teknik Bertanya Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya apabila belum memahami materi yang sedang atau telah dipelajari. Siswa akan bertanya mengangkat tangan atau dengan mengacungkan jari. Guru mempersilahkan, barulah siswa bertanya. Selain itu, pertanyaan juga dipersilahkan 9. Teknik Penguasaan Kelas Berkeliling ke setiap meja untuk mengiatkan manajemen waktu. 10. Penggunaan Media Media yang digunakan adalah LCD, Komputer, LKS pengukuran, Jangka sorong dan mikrometer sekrup 11. Bentuk dan Cara Evaluasi Guru mengambil sampel dan data 1 kelompok untuk dikomunikasikan dan dibahas bersama. 12. Menutup Kegiatan Pembelajaran Menarik kesimpulan bersama siswa, bahwa dalam pengukuran harus memiliki sikap teliti dengan ketelitian jangka sorong 0,01cm sedangkan ketelitian mikrometer sekrup 0,001cm. Selanjutnya, memberikan tugas lanjutan secara berkelompok dan akan dibahas di pertemuan selanjutnya.

C. Perilaku Siswa