Metode Pembelajaran dan Pendekatan Pembelajaran. Kegiatan Pembelajaran

72 Transpor aktif merupakan transpor yang memerlukan energi untuk mengeluarkan atau memasukkan molekul atau ion melalui membran, molekul-molekul berpindah dari konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi ke arah yang berlawanan. A. Pompa Natrium-Kalium Transpor aktif ini berfungsi memelihara konsentrasi molekul kecil dalam sel yang berbeda dengan konsentrasi molekul lingkungannya. Sebagai contoh ion K+ penting untuk mempertahankan kegiatan listrik di dalam sel saraf dan memacu transpor aktif zat-zat lain. Karena kebutuhan akan ion K+ lebih tinggi maka diperlukan lagi pemasukan ion K+ ke dalam sel dan pengeluaran ion Na+ keluar sel. Konsentrasi ion K+ di luar sel rendah, sedangkan di dalam sel tinggi. Sebaliknya, konsentrasi ion Na+ dalam sel rendah dan di luar sel tinggi, yang terjadi sebenarnya bukanlah difusi karena pergerakan ion-ion itu melawan gradien kadar maka terjadi pemasukan ion K+ dan pengeluaran ion Na+ . Energi ATP diperlukan untuk melawan gradien kadar itu dengan pertolongan protein yang ada dalam membran. Oleh sebab itu, proses ini disebut pompa natrium-kalium. B. Endositosis dan eksositosis Endositosis adalah memasukkan zat ke dalam sel, sedangkan eksositosis mengeluarkan zat ke luar sel. Kedua proses tersebut termasuk ke dalam transport aktif. Zat yang dimasukkan apabila zat padat disebut Fagositosis, dan zat berupa larutan disebut Pinositosis.

D. Metode Pembelajaran dan Pendekatan Pembelajaran.

1. Metode : Demonstrasi dan diskusi

2. Pendekatan

: Saintifik dan Ketrampilan Proses E. Media Pembelajaran dan Sumber Belajar. 1. Media : Power point tentang transport membran. Video membran sel 2. Sumber Belajar : a. Guru : Campbell, Neil A.,dkk. 2004. Biologi Jilid 1 Edisi Kelima . Jakarta: Erlangga. b. Siswa : Buku Biologi SMA kelas XI, Mediatama, Jakarta. Program peminatan kelompok Matematika dan Ilmu-ilmu Alam MIA, Bab 1. 73

F. Kegiatan Pembelajaran

No Kegiatan Belajar Waktu 1 Pendahuluan  Guru memberikan salam dan berdoa sebagai implementasi nilai religius.  Mengabsen, mengondisikan kelas dan pembiasaan sebagai implementasi nilai disiplin.  Apersepsi: Tahukah kalian proses difusi osmosis yang kita lakukan sehari-hari?  Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. 15 menit 2 Kegiatan inti

e. Mengamati

 Guru menyuruh siswa untuk mengamati percobaan yang dilakukan oleh guru didepan kelas.

f. Menanya

 Siswa dimotivasidiberikan kesempatan menanya sebagai ungkapan rasa ingin tahu berkaitan dengan percobaan yang diamatinya. Misalnya: termasuk mekanisme apa percobaan tersebut ? g. Mengumpulkan data mencoba menganalisis mekanisme transpor pasif .  Guru mengajak siswa untuk mendiskusikannya.  Guru memberikan penjelasan untuk memperlancar jalannya diskusi.  Siswa mencatat hasil diskusi kelompoknya masing-masing.

h. Mengasosiasikan

 Siswa bekerja dengan teman sekelompoknya untuk menganalisis dan mendiskusikan hasil percobaan.

i. Mengomunikasikan

60 menit 74 G. PENILAIAN a. Kognitif Penilaian terhadap hasil diskusi menganalisis peristiwa berubahnya warna air ketika dimasukkan teh dan peristiwa kentang yang berbeda ketika direndam di air garam dan di air biasa. Mengetahui Magelang, 23 Agustus 2016 Guru Pembimbing Mahasiswa PPL Mulyadi, S. Pd Lutvi Widyastuti NIP. 19680214 200501 1 003 NIM. 13304244020  Diskusi kelas, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya.  Guru mengkonfirmasi hasil diskusi 3 Penutup  Resume: Guru membimbing siswa menyimpulkan tentang transpor pasif yakni mekanisme difusi dan osmosis  Tugas selanjutnya contoh transpor pasif dalam sehari-hari dan membaca materi transpor aktif 15 menit 75 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Sekolah : SMA Negeri 1 Kota Mungkid Kelas Semester : XI MIA Semester I Program : Peminatan Mata Pelajaran : Biologi Tema : Sel Sub Tema : Praktikum sel hidup dan sel mati Pertemuan ke- : 5 Alokasi Waktu : 1 x pertemuan 2 x 45 Menit

A. Komptensi Inti