| Persiapan Kemerdekaan Indonesia 97 sd5ips IPS KurniaNandarWati

Bab 6 | Persiapan Kemerdekaan Indonesia 97 B Ba da n Pe nye lidik U sa ha –usa ha Pe rsia pa n Ke m e rde k a a n I ndone sia BPU PK I Pada 1944 kedudukan Jepang pada Perang Pasifik semakin terdesak. Bahkan, sekutu telah berhasil merebut beberapa wilayah kekuasaan Jepang seperti Irian Timur, Kepulauan Solomon, dan Kepulauan Marshall. Kea daan tersebut membuat keadaan moral masyarakat Jepang mundur, bahkan Kabinet Tojo yang saat itu memerintah Jepang jatuh. Perdana Menteri Tojo turun dari jabatannya dan digantikan oleh Perdana Menteri Koiso. Pemerintah Jepang mulai kewalahan menghadapi serangan sekutu. Jepang berharap Indonesia dapat membantu Jepang menghadapi pasukan sekutu karena Indonesia memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang melimpah. Untuk memperoleh simpati rakyat Indonesia, pada sidang Parlemen Jepang Perdana Menteri Koiso menjanjikan akan memberikan kemerdekaan kepada Indonesia kelak di kemudian hari. Sumpah Pemuda • Kami Putera dan Puteri Indonesia, mengaku bertumpah darah satu. Tanah air Indonesia. • Kami Putera dan Puteri Indonesia, mengaku berbangsa satu. Bangsa Indonesia. • Kami Putera dan Puteri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan. Bahasa Indonesia. Ke giatan 1 Tanggal 28 Oktober diperingati sebagai Hari Sumpah Pemuda. Apa saja yang kegiatan yang dilakukan di sekolah pada hari peringatan tersebut. Ayo ceritakan Kerjakan soal-soal berikut ini 1. Sebutkan organisasi-organisasi yang dibentuk pada masa pergerakan nasional 2. Kapan organisasi Budi Utomo didirikan? 3. Apa tujuan didirikannya organisasi Syarikat Dagang Islam? 4. Sebutkan organisasi politik pertama di indonesia 5. Kapan ikrar Sumpah Pemuda dikumandangkan? Tes Ke m a m pua n Semangat tersebut memunculkan gagasan untuk menyatukan organisasi tersebut secara nasional. Para pemuda tersebut kemudian menyelenggarakan Kongres Pemuda I dan Kongres Pemuda II. Kongres Pemuda II dilaksanakan pada 28 Oktober 1928. Pada kongres tersebut para pemuda mengumandangkan ikrar Sumpah Pemuda yang isinya sebagai berikut. Di unduh dari : Bukupaket.com Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SDMI Kelas V 98 Gambar 6.8 Sidang BPUPKI Sumber: www.202.46.4.53 Daerah-daerah di indonesia yang dikuasai oleh Jepang mendapat serangan dari sekutu. Beberapa kota seperti Ambon, Makasar, Manado dan Surabaya mendapat serangan udara. Adapun Tarakan dan Balikpapan yang merupakan daerah penghasil minyak mendapat serangan darat. Dalam menghadapi situasi tersebut, pemerintah pendudukan Jepang di Jawa di bawah pimpinan Jendral Kumakici Harada mengumumkan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI atau Dokuritsu Junbi Cosakai pada 1 Maret 1945. Pembentukan BPUPKI ini sebagai realisasi janji Perdana Menteri Koiso. BPUPKI bertugas mempelajari dan menyelidiki hal-hal penting menyangkut kehidupan politik dan ekonomi dalam upaya pembentukan Negara Indonesia merdeka. Pengurus BPUPKI diangkat pada 29 April 1945. Dr. Radjiman Widyodiningrat dipilih sebagai ketua BPUPKI dan Raden Panji Suroso dipilih sebagai kepala sekretariat BPUPKI. Ir. Sukarno termasuk salah satu anggota badan ini. Upacara peresmian BPUPKI dilaksanakan pada 28 Mei 1945 di gedung Cuo sangi In sekarang merupakan gedung Departemen Luar Negeri. Sidang pertama BPUKPI dilaksanakan pada 29 Mei – 1 Juni 1945. Sidang ini melakukan pembahasan mengenai dasar negara. Beberapa tokoh yang memberikan usul mengenai dasar negara adalah Mr. Muh. Yamin, Prof. Dr. Mr. Supomo, dan Ir. sukarno. Berikut ini adalah gagasan yang dikemukakan oleh tokoh-tokoh tersebut. 1. Mr. Muh. Yamin pada 29 Mei 1945 mengajukan gagasan mengenai dasar negara Indonesia, yaitu: a. Peri Kebangsaan; b. Peri Kemanusiaan; c. Peri Ketuhanan; d. Peri Kerakyatan; dan e. Peri Kesejahteraan rakyat. 2. Prof. Dr. Mr. Supomo pada 31 Mei 1945 mengajukan gagasan mengenai dasar negara Indonesia, yaitu: a. Persatuan; b. Kekeluargaan; c. Keseimbangan lahir dan batin; d. Musyawarah; dan e. Keadilan rakyat. 3. Ir. Soekarno pada 1 Juni 1945 mengajukan gagasan mengenai dasar negara Indonesia seperti berikut. a. Kebangsaan Indonesia. b. Internasionalisme dan perikemanusiaan. c. Mufakat atau demokrasi. d. Kesejahteraan sosial. e. Ketuhanan Yang Maha Esa. Selain memberikan usul mengenai isi dasar negara, Ir. Sukarno juga memberikan usul mengenai nama dasar negara tersebut. Usul-usul tersebut antara lain Pancasila, Trisila, atau Ekasila. Akhirnya, Di unduh dari : Bukupaket.com Bab 6 | Persiapan Kemerdekaan Indonesia 99