KETENTUAN UMUM Pasal 1 Latar Belakang

6

BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1

Dalam Undang-Undang ini yang dimaksud dengan: Pornografi adalah materi seksualitas yang dibuat oleh manusia dalam bentuk gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, syair, percakapan, gerak tubuh, atau bentuk pesan komunikasi lain melalui berbagai bentuk media komunikasi danatau pertunjukan di muka umum, yang dapat membangkitkan hasrat seksual danatau melanggar nilai-nilai kesusilaan dalam masyarakat. Pasal 11: kalimat “materi seksualitas” terlalu ambigu dan akan memiliki banyak sekali pengertian, dan menganggap karya manusia, seperti syair dan tarian gerak tubuh di muka umum, sebagai pornografi. Kalimat “membangkitkan hasrat seksual atau melanggar nilai- nilai kesusilaan dalam masyarakat” bersifat relatif dan berbeda di setiap ruang, waktu, maupun latar belakang. 5 Selain itu banyak konflik yang terjadi berkaitan dengan UU pornografi beserta keambiguannya. Berkaitan dengan kalimat dalam pasal 1 “yang dapat membangkitkan hasrat seksual danatau melanggar nilai-nilai kesusilaan dalam masyarakat”. Sebenarnya memang benar adanya ukuran susila bersifat relatif. Contoh konflik yang terjadi pada suatu karya seni foto telanjang bertemakan Adam dan Hawa dalam suatu pameran, yang modelnya dalam foto tersebut adalah aktor terkenal yaitu Anjasmara dan model perempuan terkenal Izabel Yahya. Menurut sang pencipta karya seni tersebut yaitu Agus dan Davi memang karya tersebut hanyalah sebuah karya seni fotografi. 5 www.kompas.comkompas-cetak040531swara1052581.htm “Meninjau Secara Kritis Rancangan Undang- undang Antipornografi dan Hak Perempuan” Diakses pada 03-02-2015 11.36 WIB 7 Hasil karya seni foto Anjasmara dan Izabel Yahya tersebut dipamerkan di sebuah pameran seni CP Biennale 2005 di Museum Bank Indonesia. Agus dan Davi sang fotografer pencipta karya seni tersebut mengatakan proses pembuatan foto tersebut pada kenyataannya kedua model tersebut tidak telanjang, dalam pemotretan itu Anjasmara dan Izabel memakai pakaian dalam yang kemudian direkayasa sedemikian rupa sehingga hasil terakhirnya terlihat telanjang. Setelah direkayasa supaya terlihat telanjang, bagian-bagian tertentu dari tubuh kedua model tersebut ditutup. 6 Banyaknya pemberitaan dimedia membuat kasus ini menjadi meluas, sehingga banyak pihak-pihak yang tidak akan tinggal diam dan mengganggap ini adalah kasus pornografi sehingga harus dijerat dengan UU Pornografi. Kasus tersebut menjadi salah satu bentuk kesalahpahaman mengenai seni dan pornografi yang terjadi ditengah masyarakat Indonesia saat ini, pembentukan peraturan dalam UUD yang belum matang juga menjadi salah satu pemicu pro kontra khususnya antara seni dan pornografi. Salah satu ikon fotografi di Indonesia adalah Darwis Triadi, seperti yang kita tahu Darwis Triadi yang memiliki nama lengkap Andreas Darwis Triadi ini sudah puluhan tahun menggeluti bidang fotografi, pria kelahiran Solo, 15 Oktober 1954 ini awalnya adalah seorang pilot. Ketika pada tahun 2002 Darwis berhasil mendirikan sebuah lembaga pendidikan fotografi yang diberi label sesuai namanya. Berlokasi di Jalan Pattimura No.2 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Darwis Triadi School of Photography membuka kesempatan kepada siapapun yang ingin mahir menjepret untuk mewujudkan harapannya. 7 Kecintaanya pada fotografi membuat Darwis sudah banyak menghasilkan karya-karya yang spektakuler dan banyak disenangi oleh para penikmat hasil karyanya. Darwis menciptakan hasil karya seni foto dari beberapa genre 6 http:www.hukumonline.comberitabacahol14435todung-anggap-gambar-anjasmara-tidak-melanggar-delik- susila Diakses pada 03-02-2015 11.45 WIB 7 http:sosok.kompasiana.com20110214darwis-triadi-kisah-ikon-fotografi-indonesia-340661.html 8 seni foto, yang keterkaitan dengan Nude Art Photography Darwis Triadi ini juga mempunyai rasa cinta pada genre seni fotografi ini, seperti yang sudah disampaikan diatas sedikit tentang karya Darwis Triadi perihal seni Nude Art Photography. Darwis Triadi sudah terbilang sering sekali menciptakan seni fotografi ini dengan mengunggahnya disalah satu media sosial yaitu Instagram. sebagai seniman foto Darwis membuat karya-karyanya dengan sangat cermat dengan segudang ilmu dan pengalamannya didalam bidang fotografi khususnya dalam menciptakan karya seni fotografi ketelanjangan ini. Darwis memiliki beberapa akun pribadi yaitu salah satunya Darwis_Triadi dimana di dalam akun ini hanyak berisi hasil karya fotonya yang berbeda genre dengan akun yang ia beri nama DarwisTriadi_artphoto yang berisikan hasil dari Nude Art Photography yang ia ciptakan untuk mengapresiasikan dan mengekspresikan sebuah seni disamping kecintaannya pada seni foto. Akun tersebut saat ini mempunyai 7686 followers, angka yang cukup meyakinkan bahwa Darwis Triadi adalah seniman foto professional yang sudah banyak dikenal oleh masyarakat khususnya para pecinta fotografi. Inilah hasil-hasil karya Darwis Triadi perihal seni foto telanjang. Gambar 3 Seni Foto “Nude Photography” Karya Darwis Triadi 8 8 Akun Instagram Darwis Triadi Diakses pada 04-02-2015 13.45 WIB 9 Karya-karyanya yang begitu mengesankan dan mempunyai nilai seni yang begitu apiknya ia kemas dalam sebuah foto tersebut, dengan menampilkan lekuk tubuh wanita yang sang at indah dengan adanya simbol “ketelanjangan” dalam foto tersebut. Sampai pada tanggal 10 November 2013 Darwis mendapatkan suatu peringatan dari salah satu media sosial yaitu Facebook akibat cross posting dengan kata lain ketika ia mengupload hasil karyanya kedalam Instagram link Instagram tersebut secara otomatis akan muncul dalam media Facebook. Darwis men-screenshot Facebook Warning tersebut dan mengupload dalam akun Instagramnya. Akunnya tersebut telah melanggar ketentuan atau peraturan yang ada dan akunnya tersebut dianggap berisikan foto yang bernilai pornografi. 9 Gambar 4 Peringatan dari Facebook akibat Cross Posting 10 Merujuk pada fenomena Nude Art Photography yang menuai pro kontra di Indonesia khususnya, penulis ingin membuat suatu karya berupa film dokumenter seputar Nude Art Photography ini. Merujuk pada sejarah film dokumenter itu sendiri, dimana film dokumenter dahulu digunakan untuk propaganda karena daya audio visual 9 Akun Instagram Darwis Triadi Diakses pada 04-02-2015 13.45 WIB 10 Akun Instagram Darwis Triadi Diakses pada 04-02-2015 13.50 WIB 10 dirasa mampu menanamkan suatu ide pesan yang ampuh Ayawaila 2008: 12. Dari pernyataan itulah penulis berharap agar pesan-pesan tersirat yang ingin disampaikan bisa tersampaikan dengan baik dan juga efektif untuk bisa melihat perspektif yang sama dengan pelakunya perihal Nude Art Photography. Penulis dalam merancang film dokumenter ini akan didukung oleh salah satu teori yaitu teori simbol mengenai seni oleh seorang filsuf wanita bernama Sussane K. Langer yang juga akan mendukung tujuan pembuatan film dokmenter sains mengenai Nude Art Photography dan kemudian akan diterjemahkan secara audio visual. Sussane Knauth Langer merupakan seorang filsuf wanita kelahiran Amerika Serikat. Ia lahir pada 1895. Susanne Langer merupakan salah satu wanita pertama yang mendalami ilmu filsafat sebagai karir akademisnya. Teori Sussane K. Langer bermanfaat karena teori ini menegaskan beberapa konsep dan istilah yang biasa digunakan dalam bidang komunikasi. Dasar Pemikiran Susanne K. Langer mengenai seni, Sussane tidak melihat seni dari manfaat atau fungsinya melainkan dari apa yang terkandung dan dimiliki oleh seni itu sendiri. Susanne K. Langer 1 950 mengemukakan bahwa ”Art is the creation of form simbolic of human feeling Kesenian adalah penciptaan wujud- wujud yang merupakan simbol dari perasaan manusia. Apa yang disajikan oleh kesenian kepada masyarakat hanya ”ilusi” atau “bayangan” yang bukan keadaan sesungguhnya. Teori Susan K. Langer ini mengisyaratkan seni sebagai media komunikasi simbolik. Sekalipun seni dihadirkan sebagai ilusi atau bayangan, namun seni seperti itu butuh dikomunikasikan kepada masyarakat sebagai suatu bentuk rekaan peristiwa kehidupan manusia Acta Diurna : 2010 . Pengertian Simbol yang dimaksud Susanne bukanlah simbol-simbol dalam seni seperti Ikonographik yaitu bukan simbol yang berdasarkan konvensi atau menjadi referensi, tetapi yang memberikan pendalaman dan bahkan mengarahkan konvensi. Menurut Susanne, seni juga seperti ilmu pengetahuan. Seni membawa isi dunia emosi, 11 namun tidak hanya memberikan kesenangan bagi pengamatnya. Melainkan menanamkan pemahaman konsepsi keindahan bagi pengamat. Jika dikaitkan dengan Nude Art Photography, yang akan dibahas oleh penulis dan akan dituangkan dalam perancangan film dokumenter sains Ilmu Pengetahuan. Memang menurut Sussane K. Langer karya seni adalah bagian dari simbol yang makna atau pesan yang dibawanya bertujuan untuk memperkenalkan sesuatu yang belum dipahami, simbol versi Sussane K. Langer adalah simbol yang memberi pendalaman dengan kata lain Channel=Message Medi a “Simbol” tersebut adalah pesannya. Dan teori inilah yang akan digunakan oleh peneliti untuk mendukung tujuan perancangan film dokumenter ilmu pengetahuan mengenai Nude Art Photography ini. Mengenai segmentasi film dokumenter ini ditujukan para masyarakat yang memang dirasa cukup untuk mengetahui pengetahuan baru mengenai konteks yang ada dalam film dokumenter ini, dikarenakan memang sebuah pesan positif dalam film dokumenter ini perlu ditanamkan sejak awal untuk setidaknya dapat merubah mainset seseorang mengenai makna ketelanjangan, yang tidak selamanya mempunyai makna negatif. Memanglah semua kembali pada pemikiran kita masing-masing tetapi disini penulis mencoba berusaha menyampaikan informasi maupun pesan yang positif melewati film dokumenter seputar Nude Art Photography.

1.2 Rumusan Perancangan Produksi