MENETAPKAN TINGKAT KOMPETENSI SETIAP TINGKATAN MELAKSANAKAN EVALUASI KETERCAPAIAN TARGET MUTU MENINDAKLANJUTI HASIL EVALUASI 1. PEMINATAN DI SMA PEMINATAN DI SMK C. PEMINATAN

M A N A JE M E N IM P L E M E N T A S I K U R IK U L U M 2 1 3

A. PENYUSUNAN KTSP

2. MEREVISI MUATAN KURIKULUM 3. MENGATUR BEBAN BELAJAR

4. MENYUSUN KALENDER PENDIDIKAN SEKOLAH

B. PENGELOLAAN PENILAIANEVALU

ASI 1. MENETAPKAN SISTEM PENILAIAN

2. MENETAPKAN TINGKAT KOMPETENSI SETIAP TINGKATAN

3. MELAKSANAKAN EVALUASI KETERCAPAIAN TARGET MUTU

4. MENINDAKLANJUTI HASIL EVALUASI 1. PEMINATAN DI SMA

2. PEMINATAN DI SMK C. PEMINATAN

1. Softcopy PP. No. 32 Tahun 2013 tentang Perubahan atas PP No. 19 Tahun 2005 tentang SNP; 2. Softcopy Permendikbud No. 61 Tahun 2014 tentang KTSP. 3. Softcopy Permendikbud No. 64 Tahun 2014 tentang Peminatan. 4. Softcopy Permendikbud No. 104 Tahun 2014 tentang Penilaian Hasil Belajar. 5. Softcopy Permendikbud No. 57, 58, 59 dan 60 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SDMI, SMPMTs, SMAMA, dan SMKMAK. 6. LKKS-B.1 s.d LK-B.6, komputer, dan LCD. PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN KTSP Tujuan Pembelajaran Setelah sesi berakhir, peserta dapat : Mereviu dokumen KTSP yang mencakup komponen :  Visi, misi dan tujuan satuan pendidikan;  Muatan Kurikulum 2013;  Beban belajar; dan  Kalender pendidikan sekolah. Langkah Pembelajaran  Pengantar  Curah Pendapat  Diskusi Kelompok  Presentasi dan Simulasi  Penguatan Kurikulum operasional dikembangkan dan diimplementasikan oleh satuan pendidikan yang diwujudkan dalam bentuk, Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan KTSP.  KTSP adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan di masing- masing satuan pendidikan. Pengembangan KTSP mengacu pada UU, SNP, Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum, dan Pedoman implementasi Kurikulum. UU Nomor 20 Tahun 2003 tentang SPN: Pasal 38 ayat 2 mengatur bahwa kurikulum pendidikan dasar dan menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite sekolah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama kabkota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah. PP No 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas PP No 19 Tahun 2005 tentang SNP: Pasal 77A ayat 2 menyebutkan bahwa Kerangka Dasar Kurikulum sebagaimana dimaksud pada ayat 1 digunakan sebagai: a. acuan dalam Pengembangan Struktur Kurikulum pada tingkat nasional; b. acuan dalam Pengembangan muatan lokal pada tingkat daerah; dan c. pedoman dalam Pengembangan KTSP . Komponen KTSP meliputi 3 dokumenbuku:  DokumenBuku 1 berisi sekurang- kurangnya visi, misi, tujuan, muatan kurikulum, pengaturan beban belajar, dan kalender pendidikan;  DokumenBuku 2 berisi silabus; dan  DokumenBuku 3 berisi RPP yang disusun sesuai potensi, minat, bakat, dan kemampuan peserta didik di lingkungan belajar. Curah Pendapat Brainstorming Tentang Penyusunan KTSP Tugas 1 Diskusikan dalam kelompok: 1. Pentingnya KTSP 2. Mekanisme penyusunan dan pengelolaan KTSP 3. Mengkaji visi sekolah? 4. Pengembangan mata pelajaran muatan lokal Gunakan LK-B.2.1, B.2.2, b.2.3 dan B.2.4 Selamat bekerja “LUHUR DALAM PEKERTI, PRIMA DALAM PRESTASI, SANTUN DALAM BERPERILAKU” Tugas 2 Presentasikan hasil kerja kelompok dihadapan kelompok lainnya yang terkait dengan Kajian Visi yang telah disusun pada LK-B.2.3 Tugas 3 Simulasi penyempurnaan KTSP 1. Lakukanlah kajian terhadap contoh dokumen KTSP. yang telah disediakan oleh fasilitator dalam bentuk soft copy. Gunakan LK-B.2.5 2. Diskusikanlah dengan kelompok Saudara dan tuliskan di LK-B.2.6 PENGUATA N KONDISI RIIL TARGE T WAKT U TARGE T WAKT U M I S I KONDISI YANG DIHARAPKAN KONDISI YANG DIHARAPKAN VISI Syarat rumusan visi 1. Bukan fakta tapi pandangan ideal masa depan 2. Memberikan arah mendorong warga sekolah berkinerja baik 3. Inspiratif dan siap menghadapi tantangan 4. Menjembatani masa kini dan masa datang 5. Gambaran realistik dan kredibel dengan masa depan yang menarik

6. Tidak statis dan tidak untuk selamanya