Langkah Induksi Langkah Induksi

Matematika Kurikulum 2013 175 Buktikan sifat-sifat barisan Fibonacci berikut: a. 2 2 1 1 1 Q Q Q Q Q F F F F , untuk semua Q bilangan asli. E 1 + F 2 + F 3 + F 4 + ... + F n = F n+2 ±XQWXNVHPXDQ bilangan asli. c. 2 2 2 2 1 2 3 1 ... Q Q Q F F F F F F = , untuk semua Q bilangan asli.. G 1 + F 3 + F 5 + F 7 + ... + F 2n-1 = F 2n , untuk semua Q bilangan asli. H 2 + F 4 + F 6 + F 8 + ... + F 2n = F 2n+1 ±XQWXNVHPXDQ bilangan asli. 4. Pada tahun ajaran baru ada 30 siswa kelas baru di kelas X. Untuk memperkenalkan diri setiap siswa saling bersalaman dengan siswa lainnya. Kita ingin mengetahui ada berapa banyak jabat tangan yang terjadi. a. Untuk mengetahui hal tersebut, isilah tabel di bawah ini DQ\DNVLVZD DQ\DNMDEDWWDQJDQ\DQJWHUMDGL 2 3 4 5 b. Apakah Anda sudah dapat menduga pola banyak jabat tangan yang terjadi? Tuliskan pola itu dan gunakan untuk mencari banyak jabat tangan yang terjadi jika ada 10 siswa, 30 siswa, dan Q siswa. c. Buktikanlah pola yang diperoleh di bagian ii dengan menggunakan induksi matematis 5. Tunjukkan apa yang salah pada “pembuktian” “teorema” berikut . a. “Teorema” : Untuk setiap bilangan bulat positif Q, berlaku : 2 1 1 2 3 ... 2 Q Q = Latihan 3.1 Alternatif Penyelesaian 3. Bukti hanya akan diberikan pada Langkah Induksi a. Langkah Induksi Untuk setiap bilangan asli k, misalkan Pk benar. Artinya, F 1 + F 2 + F 3 + ... + F k+2 1. Akan ditunjukkan Pk + 1 benar, yaitu F 1 + F 2 + F 3 + ... + F k + F k+1 = F k+3 1. Perhatikan bahwa F 1 + F 2 + F 3 + ... + F k + F k+1 = F k+2 1 + F k+1 = F k+3 1. Jadi Pk + 1 benar. Buku Guru Kelas XII SMAMA 176

b. Langkah Induksi

Untuk setiap bilangan asli k, misalkan Pk benar. Artinya, 2 2 2 2 1 2 3 1 ... k k k F F F F F F Akan ditunjukkan Pk + 1 benar, yaitu 2 2 2 2 2 1 2 3 1 1 2 ... k k k k F F F F F F F . Perhatikan bahwa 2 2 2 2 2 1 2 3 1 ... k k F F F F F = 2 1 1 k k k F F F = F k+1 F k+2 Jadi Pk + 1 benar.

c. Langkah Induksi

Untuk setiap bilangan asli k, misalkan Pk benar. Artinya, 2 1 k F F k+1 F k 2 k F = 1 k Akan ditunjukkan Pk + 1 benar, yaitu 1 2 2 2 2 1 1 1 k k k k k F F F F . Dengan langsung menggunakan rumus F n+1 = F n + F n-1, maka 2 2 2 2 1 1 k k k k F F F F = F k+1 F k 2 F k+1 F k 2 F k+1 2 1 k F = 2 1 k F + 2F k+1 F k + 2 k F 2 1 k F F k+1 F k 2 1 k F = F k+1 F k + 2 k F 2 1 k F = 2 1 k F F k+1 F k + 2 k F = 1 k = 1 k+1 . Jadi Pk + 1 benar.

d. Langkah Induksi

Untuk setiap bilangan asli k, misalkan Pk benar. Artinya, F 1 + F 3 + F 5 + ... + F 2k 1 F 2k . Akan ditunjukkan Pk + 1 benar, yaitu F 1 + F 3 + F 5 + ... + F 2n 1 + F 2k 11 F 2k 1 . Perhatikan bahwa F 1 + F 3 + F 5 + ... + F 2n 1 + F 2k 11 = F 2k + F 2k 11 = F 2k + F 2k 1 = F 2k 2 = F 2k 1 Jadi Pk + 1 benar. Matematika Kurikulum 2013 177

e. Langkah Induksi

Untuk setiap bilangan asli k, misalkan Pk benar. Artinya, F 2 + F 4 + F 6 + ... + F 2k F 2k+1 1. Akan ditunjukkan Pk + 1 benar, yaitu, F 2 + F 4 + F 6 + ... + F 2k + F 2k+1 F 2k+1+1 1. Perhatikan bahwa F 2 + F 4 + F 6 + ... + F 2k + F 2k+1 F 2k+1 1 + F 2k+1 = F 2k+1 + F 2k+2 1 = F 2k+3 1= F 2k+1+1 1. Jadi Pk + 1 benar. 4. a. Banyak siswa Banyak jabat tangan yang terjadi 2 1 3 3 4 6 5 10 b. Pola: n kombinasi 2 ditulis 1 2 2 2 2 n n n nC n

c. Langkah Induksi

Untuk setiap bilangan asli k t 2, misalkan Pk benar. Artinya, banyak jabat tangan k siswa adalah 1 2 k k . Akan ditunjukkan Pk + 1 benar. Misalkan terdapat k + 1 siswa. Maka untuk banyak jabat tangan k siswa adalah 1 2 k k , sedangkan banyak jabat tangan 1 siswa adalah k. Jadi banyak jabat tangan k + 1 siswa adalah 1 1 2 1 2 1 2 2 2 2 k k k k k k k k k k Jadi Pk + 1 benar. Buku Guru Kelas XII SMAMA 178 “Bukti” 1 DQJNDKDVDU : rumus benar untuk Q = 1. 2 DQJNDK,QGXNVL : Asumsikan bahwa 2 1 1 2 3 ... 2 Q Q = Dengan menggunakan hipotesis induksi, diperoleh 1 + 2 + 3 + ... + Q + Q + 1 = 2 1 1 2 Q Q = 2 1 4 1 2 Q Q Q = 2 9 3 4 2 Q Q = 2 3 2 2 Q § · ¨ ¸ © ¹ = 2 1 1 2 Q . 3 .HVLPSXODQ Jadi, rumus terbukti benar untuk setiap bilangan bulat positif Q. b. Tunjukkan apa yang salah pada “pembuktian” “teorema” berikut . “Teorema” : Untuk setiap bilangan bulat positif Q, jika x dan \ adalah bilangan bulat positif dengan maksimum x, \ = Q, maka x = \. “Bukti” 1 DQJNDKDVDU Misalkan bahwa Q = 1. Jika maksimum x, \ = 1 dan x dan \ ádalah bilangan bulat positif, maka x = 1 dan \ = 1. 2. DQJNDK,QGXNVL Sekarang misalkan N adalah bilangan bulat positif. Asumsikan bahwa jika maksimum x, \ = N, maka x = \. Misalkan maksimum x, \ = N+ 1 dengan x dan \adalah bilangan bulat positif. Maka maksimum x ±\± N. 3 .HVLPSXODQ Jadi, dengan hipotesis induksi diperoleh x ± \±LSHUROHK bahwa x = \. Latihan 3.1 Alternatif Penyelesaian 5. a. Langkah yang salah. Langkah dasar : 3 1 1 1 2 2 z b. Langkah yang salah Misalkan maksimum x, y = k + 1 dengan x dan y adalah bilangan bulat positif. Kemudian menyimpulkan maksimum x – 1, y – 1 = k Matematika Kurikulum 2013 179 6XEEDE3ULQVLS,QGXNVL0DWHPDWLV.XDW .HJLDWDQ3ULQVLS,QGXNVL0DWHPDWLV.XDW Prinsip Induksi matematis yang disajikan di atas merupakan prinsip induksi matematis yang umum. Berikut akan disajikan suatu prinsip induksi yang lain, yang disebut dengan SULQVLSLQGXNVLPDWHPDWLVNXDW. Prinsip induksi matematis kuat ini perlu dikembangkan karena ternyata, dengan prinsip induksi matematis yang ada tersebut, terdapat beberapa pernyataan benar yang tidak bisa dibuktikan. Ayo Mengamati Contoh 3.11 Perhatikan barisan bilangan x Q \DQJGLGH¿QLVLNDQGHQJDQ 1 2 2 1 1 1, 2, 2 Q Q Q x x x x x = = = untuk semua bilangan asli Q. Akan ditunjukkan bahwa 1 2 Q x d d untuk semua bilangan asli Q. DULGH¿QLVLEDULVDQWHUVHEXWPDNDNLWDDNDQPHPSHUROHKEDULVDQELODQJDQ x 1 x 2 x 3 = 1 2 x 2 + x 1 = 1,5 x 4 = 1 2 x 3 + x 2 = 1,5 1 2 1,5 + 2 = 1,75 x 5 = 1 2 x 4 + x 3 = 1 2 1,5 + 1,75 = 1,625 dan seterusnya. Ayo Mengamati Ajaklah siswa mengamati prinsip induksi matematis kuat. Harapan dari kegiatan mengamati ini adalah siswa dapat melihat perbedaan antara induksi matematis dan induksi matematis kuat, yaitu untuk induksi matematis kuat diperlukan pemisalan kebenaran Pn yang lebih kuat , yaitu Pk dan sebelumnya. Sedangkan untuk induksi matematis. Pemisalannya hanya Pk saja.