Uji Parsial Analisis Data Panel

4 . Hasil Uji Hipotesis a. Uji Simultan Berdasarkan hasil analisis menggunakan software Eviews 8, diperoleh nilai probabilitas F sebesar 0,000001. Dalam taraf signifikansi 5 maka uji F signifikan, sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Variabel IHK, TPAK, dan PDRB, dan Pendapatan per Kapita secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap penentuan nilai Upah Minimum Propinsi.

b. Uji Parsial

Hasil analisis uji parsial menunjukkan bahwa TPAK, PDRB dan Pendapatan per Kapita memiliki pengaruh signifikan terhadap UMP, sedangkan IHK tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel terikat. 1 Pengaruh IHK terhadap nilai UMP di Pulau Jawa Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel IHK memiliki t-hitung sebesar -0.602117 dan probabilitas sebesar 0.5525. Dalam taraf signifikansi 5 maka variabel IHK secara individu tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai UMP di Pulau Jawa. 2 Pengaruh TPAK terhadap nilai UMP di Pulau Jawa Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel TPAK memiliki t-hitung sebesar -3.259259 dan probabilitas sebesar 0.0032. Dalam taraf signifikansi 5 maka variabel TPAK secara individu memiliki pengaruh secara signifikan terhadap nilai UMP di Pulau Jawa. Nilai koefisien regresi sebesar -0.024393 menunjukkan bahwa TPAK berpengaruh negatif terhadap nilai UMP di Pulau Jawa. Hal ini berarti apabila terjadi kenaikan TPAK 1, akan menyebabkan penurunan nilai upah minimum propinsi sebesar 0.02. 3 Pengaruh PDRB terhadap nilai UMP di Pulau Jawa Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel PDRB memiliki t-hitung sebesar -4.263850 dan probabilitas sebesar 0.0003. Dalam taraf signifikansi 5 maka variabel PDRB berpengaruh signifikan terhadap Upah Minimum Propinsi. Nilai koefisisien regresi sebesar -0.115096 menunjukkan bahwa PDRB berpengaruh negatif terhadap nilai UMP di Pulau Jawa. Hal ini berarti apabila terjadi kenaikan PDRB 1 akan menyebabkan penurunan nilai upah minimum propinsi sebesar 0.11. 4 Pendapatan per Kapita Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel Pendapatan per Kapita memiliki t-hitung sebesar 12.54046 dan probabilitas sebesar 0.0000. Dalam taraf signifikansi 5 maka variabel Pendapatan per Kapita secara individu memiliki pengaruh signifikan terhadap Upah Minimum. Nilai koefisien regresi sebesar 0.512724 menunjukkan bahwa PDRB berpengaruh positif terhadap nilai UMP di Pulau Jawa. Hal ini berarti apabila terjadi kenaikan Pendapatan per Kapita 1 akan menyebabkan kenaikan nilai upah minimum propinsi sebesar 0.51. Peningkatan pendapatan per kapita mampu menambah nilai Upah Minimum Propinsi. Ketika kemakmuran masyarakat meningkat, upah minimum juga akan ditingkatkan agar pekerja dapat hidup sejahtera.

c. Koefisien Determinasi R²