PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2016 DAN 2015
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain
35
15. LIABILITAS IMBALAN KERJA Lanjutan
Mutasi saldo liabilitas imbalan kerja dengan rincian sebagai berikut:
2 0 1 6 2 0 1 5
Saldo Awal 4,480,456,919
4,039,370,122 Beban Tahun Berjalan
- 960,640,872
Pengukuran Kembali -
519,554,075 Saldo Akhir
4,480,456,919 4,480,456,919
Jumlah estimasi imbalan kerja tahun berjalan dengan rincian sebagai berikut:
2 0 1 5 Biaya Jasa Kini
637,491,262 Biaya Bunga
323,149,610 J u m l a h
960,640,872
Pertimbangan analisa sensitifitas per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:
Nilai Kewajiban Kini
Biaya Jasa Kini Tingkat Diskonto = 9,1
4.480.456.919 637.491.262
Kenaikkan 1 4.126.211.944
906.558.397 Penurunan 1
4.887.854.838 1.023.508.332
Manajemen telah menelaah asumsi yang digunakan dan berpendapat bahwa asumsi tersebut sudah memadai. Manajemen berkeyakinan bahwa estimasi liabilitas imbalan kerja tersebut telah
memadai dan cukup untuk menutupi jika terjadi pemutusan hubungan kerja. Estimasi imbalan kerja per 31 Maret 2016 belum dilakukan perhitungan
16. UTANG LAIN-LAIN
Rincian per 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 sebagai berikut:
2 0 1 6 2 0 1 5
Pihak Berelasi PT Minna Padi Aset Manajemen
651,633,000 651,633,000
Pihak Ketiga Pendapatan Sewa Ditangguhkan Belum Jatuh Tempo
213,107,139 222,198,050
Utang Pembiyaan Konsumen 246,645,288
293,834,649 PT Gayatri Kapital
205,275,000 205,275,000
Lain-lain 43,809,428
93,745,705 J u m l a h
1,360,469,855 1,466,686,404
PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 MARET 2016 DAN 2015
Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain
36 16.
UTANG LAIN-LAIN Lanjutan
Utang kepada PT Minna Padi Aset Manajemen dan PT Gayatri Kapital merupakan utang atas uang jaminan sewa kepada PT Minna Padi Investama Tbk.
Pada tahun 2013, Perusahaan memperoleh fasilitas pembiayaan konsumen atas pemilikan kendaraan Toyota Alphard dari PT BII Finance Center dengan jumlah maksimum pinjaman
sebesar Rp 688.368.000. Jangka waktu pinjaman 4 tahun dengan tingkat bunga sebesar 4,78.
Pada tahun 2014, Perusahaan memperoleh fasilitas pembiayaan konsumen atas pemilikan kendaraan Avanza dari PT BII Finance Center dengan jumlah maksimum pinjaman sebesar
Rp 132.860.000. Jangka waktu pinjaman 3 tahun dengan tingkat bunga sebesar 4,22.
Saldo utang pembiayaan konsumen per 31 Maret 2016 dan 31 Desember 2015 sebesar Rp 246.645.288 dan Rp 293.834.649.
17. MODAL SAHAM
Berdasarkan surat No. 011CS-PADII2016 dan No. 012CS-PADII2016 tanggal 13 Januari 2016, Perusahaan melakukan pergantian pengelolaan administrasi efek dari PT Blue Chip Mulia
ke PT Adimitra Jasa Korpora. Pergantian ini berlaku efektif sejak tanggal 1 Februari 2016.
Berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Adimitra Jasa Korpora, Biro Administrasi Efek, susunan pemegang saham Perusahaan per 31 Maret 2016 sebagai berikut :
Jumlah Persentase
Saham Kepemilikan
J u m l a h Lembar
Eveline Listijosuputro 674,515,000
23.86 67,451,500,000
Henry Kurniawan Latief 6,532,500
0.23 653,250,000
Lain-lain Saldo masing-masing Kepemilikan Kurang dari 5
2,145,764,131 75.91
214,576,413,100 J u m l a h
2,826,811,631 100
282,681,163,100 Ditempatkan dan Disetor Penuh
Nama Pemegang Saham 2 0 1 6
Berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Blue Chip Mulia, Biro Administrasi Efek, susunan pemegang saham Perusahaan per 31 Desember 2015 sebagai berikut :
Jumlah Persentase
Saham Kepemilikan
J u m l a h Lembar
Eveline Listijosuputro 898,650,480
31.79 89,865,048,000
Henry Kurniawan Latief 6,532,500
0.23 653,250,000
Lain-lain Saldo masing-masing Kepemilikan Kurang dari 5
1,921,628,651 67.98
192,162,865,100 J u m l a h
2,826,811,631 100
282,681,163,100 Ditempatkan dan Disetor Penuh
Nama Pemegang Saham 2 0 1 5