PT BETONJAYA MANUNGGAL Tbk PT BETONJAYA MANUNGGAL Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Lanjutan NOTES TO FINANCIAL STATEMENT Continued
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For The Years Ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Disajikan Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan lain in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated
9
2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Signifikan Lanjutan
2. Summary of Significant Accounting Policies Continued
c. Transaksi dengan Pihak-pihak Berelasi c. Related Parties Transactions
Pihak berelasi adalah orang atau entitas yang terkait dengan Perusahaan entitas pelapor yang meliputi:
A related party is a person or entity that is related to the Company the reporting entity which consist of:
a. Orang atau
anggota keluarga
terdekat mempunyai relasi dengan Perusahaan jika orang
tersebut: a. A person or a close member of that person family
is related to the Company if the person: i Memiliki pengendalian atau pengendalian
bersama atas Perusahaan. ii Memiliki
pengaruh signifikan
atas Perusahaan.
iii Personil manajemen kunci Perusahaan atau entitas induk entitas pelapor.
i Has control or joint control over the reporting entity.
ii Has a significant influence over the reporting entity.
iii A member of the key management personnel of the reportingentity or of a parent of the
reporting entity. b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika
memenuhi salah satu hal berikut: b. An entity is related to the reporting entity if any of
the following conditions applies: i Entitas dan entitas pelapor adalah anggota
dari kelompok usaha yang sama. i The entity and the reporting are members
under the same group. ii Satu entitas adalah entitas asosiasi atau
ventura bersama dari Perusahaan atau dari perusahaan lain dalam kelompok usaha.
ii One entity is an associate company or joint venture of the Company or of a company
within the group. iii Kedua entitas tersebut adalah ventura
bersama dari pihak ketiga yang sama. iii Both entities are joint venture of the same
third party. iv Satu entitas adalah ventura bersama dari
perusahaan ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari perusahaan
ketiga. iv One entity is a joint venture of a third entity
and the other entity is an associate of the third entity.
v Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari
salah satu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor. Jika entitas
pelapor adalah
entitas yang
menyelenggarakan program tersebut, maka entitas sponsor juga berelasi dengan entitas
pelapor. v The entity is a post-employment defined
benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related
to the reporting entity. If the reporting entity is itself such a plan, the sponsoring employers
are also related to the reporting entity.
vi Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam
huruf a; atau vii Orang yang diidentifikasikan dalam huruf a i
yang memiliki pengaruh signifikan atas Perusahaan
atau merupakan
personil manajemen kunci entitas atau entitas induk
dari entitas. vi The entity is controlled or jointly controlled by
a person identified in a; or vii A person identified in ai has significant
influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity or
of a parent of the entity.
PT BETONJAYA MANUNGGAL Tbk PT BETONJAYA MANUNGGAL Tbk
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Lanjutan NOTES TO FINANCIAL STATEMENT Continued
Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal For The Years Ended
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Disajikan Dalam Rupiah Penuh, Kecuali Dinyatakan lain in Full of Rupiah, Unless Otherwise Stated
10
2. Ikhtisar Kebijakan Akuntansi Signifikan Lanjutan
2. Summary of Significant Accounting Policies Continued
d. Instrumen Keuangan d. Financial Instruments
1. Aset Keuangan
Aset keuangan
dikelompokkan menjadi
4 empat kategori, yaitu i aset keuangan yang
diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, ii pinjaman yang diberikan dan piutang, iii
investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, serta iv aset keuangan yang tersedia untuk dijual.
Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset
keuangan tersebut.
Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut
pada saat awal pengakuannya. Perusahaan memiliki aset keuangan sebagai berikut:
1. Financial Assets
Financial assets are classified into 4 four categories, namely i financial assets at fair
value through profit or loss, ii loans and receivables, iii investments held to maturity, and
iv financial assets available for sale. The classification depends on the purpose for which
the financial asset. Management determines the classification of its financial assets at initial
recognition.The Company has the following financial assets:
i Pinjaman yang Diberikan dan Piutang i Loans and Receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset
keuangan non
derivatif dengan
pembayaran tetap atau telah ditentukan, yang tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.
Aset keuangan tersebut diukur sebesar biaya perolehan
diamortisasi amortized
cost dengan menggunakan metode suku bunga
efektif effective interest rate. Loans and receivables are non derivative
financial assets with fixed or predetermined payment, that are not quoted in an active
market. Financial assets are measured at amortized cost using the effective interest rate
method.
Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat
pinjaman yang
diberikan dan
piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami
penurunan nilai, demikian juga pada saat proses amortisasi.
Gains and losses are recognized in the statements of comprehensive income when
the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization
process.
Perusahaan mempunyai kas dan setara kas, piutang usaha dan piutang lainnya yang
diklasifikasikan sebagai
pinjaman yang
diberikan dan piutang. The Company has cash and cash equivalents,
accounts receivable and other receivables are classified as loans and receivables.