HUBUNGAN ANTARA BAYI BERAT LAHIR RENDAH ( BBLR ) DENGAN TERJADINYA SEPSIS NEONATORUM Hubungan antara Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) dengan Terjadinya Sepsis Neonatorum.

HUBUNGAN ANTARA BAYI BERAT LAHIR RENDAH ( BBLR )
DENGAN TERJADINYA SEPSIS NEONATORUM

Skripsi

Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

RIZKY WIRAWAN
J 500 070 079

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012

i

SKRIPSI
HUBUNGAN ANTARA BAYI BERAT LAHIR RENDAH ( BBLR )
DENGAN TERJADINYA SEPSIS NEONATORUM


Yang diajukan Oleh :
RIZKY WIRAWAN
J 500 070 079

Telah di setujui oleh Tim Penguji Fakultas Kedokteran Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Pada tanggal 24 Februari 2012
Penguji
Nama

: dr. Shinta Riana, M.Kes, Sp.A

(……………………….)

Pembimbing Utama
Nama

: dr. Rusmawati, M.Kes, Sp.A

(……………………….)


Pembimbing Pendamping
Nama

(……………………….)

: dr. Sulistyani

Dekan FK UMS

(.....................................................)
Prof. Dr. Bambang Subagyo, dr., Sp.A (K)

ii

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang
pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi,
sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah

ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali dalam naskah ini dan disebutkan
dalam pustaka.

Surakarta,

Februari 2012

Rizky Wirawan

iii

MOTTO

“LAA ILAAHA ILLALLAH MUHAMMADAR RASULULLAH”

"Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah nikmatmu,
tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat"
(QS Ibrahim [14]: 7)

“Barang siapa yg mempermudah urusan orang lain, maka Allah ta'ala akan

mempermudah urusannya di dunia dan akhirat”
(HR Muslim)

“Pendidikan merupakan perlengkapan paling baik untuk hari tua”
(Aristoteles)
“You may delay, but time will not”
(Benjamin Franklin)
“Setiap orang tak harus kaya untuk meraih prestasi”
(Barrack Obama)
“Berserah diri tanpa putus asa”
(penulis)

iv

PERSEMBAHAN

Karya sederhana ini saya persembahkan kepada:
Allah SWT Sang penguasa alam semesta, sebagai ungkapan rasa
syukur atas rahmat, kemudahan, dan petunjuk yang selalu
dicurahkanNya.

Nabi Muhammad SAW, sholawat dan salam semoga tercurah kepada
beliau, para sahabat, keluarga, dan seluruh kaum muslimin hingga
akhir zaman.
Ayah dan Ibu tercinta serta kakak-kakak adikku tersayang
sebagai tanda bakti dan bukti, betapa beratnya
mengemban sebuah amanat.
Semua dan segalanya, karena karya sederhana ini bukan
milikku seutuhnya dan hanya sebagian kecil dari ilmu dan kekuasaan Allah

SWT.

v

KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum. Wr. Wb
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, hidayah dan karuniaNya sehingga skripsi dengan judul : “HUBUNGAN ANTARA BAYI BERAT
LAHIR

RENDAH


(BBLR)

DENGAN

TERJADINYA

SEPSIS

NEONATORUM” dapat terselesaikan dengan baik. Skripsi ini diajukan guna
melengkapi tugas dan syarat untuk meraih gelar sarjana pada Fakultas Kedokteran
Jurusan Pendidikan Dokter Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Keberhasilan dalam penyusunan skripsi ini tidak terlepas dari dukungan dan
bantuan dari berbagai pihak baik secara moral maupun material. Oleh karena itu,
pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1.

Prof. Dr. Bambang Subagyo, dr., Sp.A (K), selaku Dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta.


2.

dr. Muh. Shoim Dasuki, M.Kes, selaku wakil dekan I/Biro Skripsi Jurusan
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah
Surakarta.

3.

dr. Shinta Riana, MKes, Sp.A selaku penguji yang telah meluangkan waktu
dan memberikan kritik dan saran demi kelancaran penulisan skripsi ini.

4.

dr. Rusmawati, MKes, Sp.A, selaku pembimbing utama yang dengan
kesabarannya memberikan petunjuk, pengarahan, dan bimbingan selama
penulisan skripsi.

5.

dr. Sulistyani, selaku pembimbing pendamping yang senantiasa memberikan

pengarahan, motivasi, dan saran selama proses penulisan skripsi.

6.

Seluruh

dosen

dan

karyawan

Fakultas

Kedokteran

Universitas

Muhammadiyah Surakarta.
7.


Segenap staf bagian Rekam Medis RSUD Dr. Moewardi yang telah
memberikan ijin tempat penelitian dan membantu kelancaran penelitian ini.

8.

Orang tuaku tercinta Drs. Suko Triyono Hadi dan Ning Triharyani, kakakkakakku dan adikku tersayang dr. Erika, dr. Sukmaningrum, Marisa serta

vi

keluargaku yang telah mengantar, membimbing dan memberikan motivasi
penulis hingga sampai pada jenjang ini.
9.

Teman-teman

angkatan

2007


Fakultas

Kedokteran

Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan dukungan, motivasi, saran
dan kritik serta tekanan bagi penulis.
10. Ulil „Ilmi (Primanda, Rindi, Fifin, Septi, Ruri, Hefi, Kristin, Wija, Faul,
Putut) yang dahsyat dan Ulil Usro yang heboh.
11. Teman seperjuangan skripsi anak (Aziz, Ari, Danny) yang telah bersamasama melalui suka duka dalam pembuatan skripsi.
12. Teman nongkrong dan jalan-jalan (Hanif, Galang, Mesran, Roni, Arif, Rolly,
Riki, Gintar, Deni, Leo, Bagus, Yudha, Grata, Gilang, Zaki, Ilham, Doni,
Agil) yang telah membantu melepas penat.
13. Seluruh pihak yang ikut membantu penulisan skripsi ini yang tidak bisa
penulis sebutkan satu persatu.
Dengan menyadari segala kekurangan dan keterbatasan dalam menyajikan
skripsi ini, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun agar
pada penulisan berikutnya dapat lebih baik lagi.
Akhirnya penulis mengucapkan selamat membaca laporan ini dan penulis

berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembacanya, terutama rekanrekan mahasiswa yang akan melaksanakan penyusunan skripsi di masa yang akan
datang.
Wassalamu’alaikum, Wr. Wb

Surakarta,

Februari 2012

Penulis

vii

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... ii
HALAMAN PERNYATAAN....................................................................... iii
HALAMAN MOTTO ................................................................................... iv
HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... v
KATA PENGANTAR .................................................................................. vi
DAFTAR ISI ............................................................................................... viii
DAFTAR TABEL ........................................................................................ xi
DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xii
DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xiii
ABSTRAK ................................................................................................... xiv
ABSTRACT ................................................................................................. xv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Perumusan Masalah ..................................................................................... 3
C. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 3
D. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 3
1. Manfaat Praktis ...................................................................................... 3
2. Manfaat Teoritis ..................................................................................... 3
BAB II LANDASAN TEORI
A. Tinjauan Pustaka .......................................................................................... 4
1. Sepsis Neonatorum ................................................................................. 4
a. Definisi ............................................................................................. 4
b. Klasifikasi Sepsis Neonatorum ......................................................... 4
c. Etiologi ............................................................................................. 5
d. Epidemiologi .................................................................................... 7
e. Patogenesis ....................................................................................... 8
f. Patofisiologi ..................................................................................... 9
viii

g. Faktor Risiko .................................................................................... 17
h. Gejala Klinis ..................................................................................... 19
i.

Diagnosis .......................................................................................... 21

j.

Penatalaksanaan ................................................................................ 24

2. Bayi Berat Lahir Rendah ........................................................................ 24
a. Definisi ............................................................................................. 24
b. Etiologi ............................................................................................. 25
c. Epidemiologi ..................................................................................... 27
d. Penatalaksanaan ................................................................................ 27
e. Pencegahan........................................................................................ 28
3. Hubungan Antara BBLR dengan Sepsis Neonatorum ............................. 29
B. KERANGKA KONSEPTUAL ..................................................................... 30
C. HIPOTESIS ................................................................................................. 30
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ............................................................................................ 31
B. Rancangan Penelitian ................................................................................... 31
C. Waktu dan Tempat Penelitian ....................................................................... 31
D. Populasi dan Sampel .................................................................................... 31
1. Populasi ................................................................................................. 31
2. Kriteria Retriksi ....................................................................................... 32
3. Sampel ................................................................................................... 32
4. Cara Pengambilan Sampel ...................................................................... 32
5. Estimasi Besar Sampel ............................................................................ 32
E. Instrumen Penelitian..................................................................................... 33
F. Identifikasi Variael Penelitian ...................................................................... 33
1. Variabel Bebas ....................................................................................... 33
2. Variabel Terikat ..................................................................................... 33
G. Definisi Operasional ..................................................................................... 34
1. Sepsis Neonatorum ................................................................................. 34
2. BBLR ..................................................................................................... 34
H. Teknik Analisis Data Statistik ...................................................................... 34

ix

I. Jadwal Penelitian ......................................................................................... 36
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ............................................................................................ 37
B. Analisis Data................................................................................................. 40
C. Pembahasan .................................................................................................. 42
BAB V Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan ................................................................................................... 44
B. Saran ............................................................................................................. 44
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 45
LAMPIRAN ....................................................................................................... 48

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Klasifikasi sepsis berdasarkan
awitan dan sumber infeksi ..................................................................... 5
Tabel 2. Perubahan pola kuman penyebab
sepsis neonatorum berdasarkan kurun waktu ......................................... 6
Tabel 3. Perjalanan penyakit infeksi pada neonates ............................................. 8
Tabel 4. Kriteria SIRS ......................................................................................... 9
Tabel 5. Kriteria infeksi, sepsis, sepsis berat, syok septik .................................... 9
Tabel 6. Kelompok temuan klinis yang berhubungan dengan sepsis .................... 20
Tabel 7. Kriteria diagnosis sepsis pada neonatus ................................................ 23
Tabel 8. Chi-Square ............................................................................................ 35
Tabel 9. Jadwal Penelitian................................................................................... 36
Tabel 10. Distribusi gambaran berdasarkan jenis kelamin ................................... 37
Tabel 11. Distribusi gambaran berdasarkan sepsis neonatorum ........................... 38
Tabel 12. Distribusi gambaran berdasarkan bayi berat lahir rendah (BBLR) ........ 39
Tabel 13. Hubungan antara bayi berat lahir rendah (BBLR)
dengan sepsis neonatorum ................................................................... 40

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Penjalaran infeksi pada neonatus di dalam kandungan ....................... 10
Gambar 2. Patofisiologi kaskade sepsis ............................................................... 12
Gambar 3. Kaskade koagulasi ............................................................................. 15
Gambar 4. Mekanisme proagulasi dan antikoagulasi ........................................... 17
Gambar 5. Kerangka konseptual ......................................................................... 30
Gambar 6. Kerangka teori ................................................................................... 31
Gambar 7. Distribusi jenis kelamin ..................................................................... 38
Gambar 8. Distribusi sepsis neonatorum ............................................................. 39
Gambar 9. Distribusi BBLR ................................................................................ 40
Gambar 10. Distribusi frekuensi hubungan antara
bayi berat lahir rendah (BBLR) dengan sepsis neonatorum............... 41

xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Penghitungan manual dan SPSS
Lampiran 2. Data rekam medis
Lampiran 3. Surat ijin penelitian
Lampiran 4. Surat keterangan selesai penelitian

xiii

ABSTRAK

Rizky Wirawan, J500070079, 2012. Hubungan antara Bayi Berat Lahir
Rendah (BBLR) dengan Terjadinya Sepsis Neonatorum. Fakultas Kedokteran
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Latar Belakang : Sepsis neonatorum saat ini masih menjadi masalah yang belum
dapat terpecahkan dalam pelayanan dan perawatan bayi baru lahir. Di negara
berkembang, hampir sebagian besar bayi baru lahir yang dirawat mempunyai
kaitan dengan masalah sepsis. Banyak faktor penyebab terjadinya sepsis salah
satunya adalah BBLR.
Tujuan : Untuk mengetahui bayi apakah bayi berat lahir rendah (BBLR)
merupakan faktor risiko terjadinya sepsis neonatorum.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan studi kasus kontrol. Data neonatus
diambil dari rekam medis. Subjek penelitian adalah neonatus yang dirawat di unit
perawatan neonatal dr. Moewardi Surakarta pada 2010 dan dibagi menjadi 2
kelompok, kelompok kasus adalah neonatus dengan sepsis dan kelompok lainnya
adalah neonatus tanpa sepsis sebagai kontrol. Data yang diperoleh dianalisis
dengan uji Chi-Square.
Hasil : Terdapat 162 neonatus yang dilibatkan, terdiri dari 54 neonatus dengan
sepsis dan 108 neonatus tanpa sepsis. Dari 54 neonatus dengan sepsis terdapat 33
neonatus dengan BBLR dan dari 108 neonatus tanpa sepsis terdapat 36 neonatus
dengan BBLR. Dari hasil analisis Chi-Square didapatkan p 0.001, dan nilai OR
3.143 (95% CI 1.596;6.190).
Kesimpulan : Terdapat hubungan antara BBLR dengan terjadinya sepsis
neonatorum. BBLR memiliki risiko sebesar 3 kali untuk mengalami sepsis
daripada yang tidak BBLR.
Kata kunci: BBLR, Sepsis Neonatotum

xiv

ABSTRACT

Rizky Wirawan, J500070079, 2012. Relationship Between Low Birth
Weight (LBW) and Neonatal Sepsis. Faculty of Medicine, Muhammadiyah
University of Surakarta.
Background : Neonatal sepsis still become the problem of which not yet solved in
service and treatment of newborn baby. In developing countries, most of newborn
baby which taken care, have a problem with sepsis. Many factors causing sepsis
one of them were low birth weight (LBW).
Objectives : To determine the relationship between low birth weight (LBW) and
neonatal sepsis.
Methods: We conducted a case control study. Data of neonates were taken from
medical record. Neonates who were admitted in neonatal care unit of dr.
Moewardi Surakarta at 2010 and divided into 2 groups, one group was sepsis
cases and other group was non sepsis cases as a control. Chi square analysis
were used to analyze the data.
Result : There were 162 neonates were included, 54 neonatal sepsis and 108
neonates without sepsis. From 54 neonatal sepsis contained 33 neonates with
LBW and from 108 neonates without sepsis contained 36 neonates with LBW.
Chi-Square analysis obtained p 0.001, and OR 3.143 (95% CI 1.596; 6.190).
Conclusion : There was a relationship between LBW baby and neonatal sepsis.
LBW baby have risk 3 times to experience sepsis than those without LBW.
Keywords: LBW, Neonatal Sepsis

xv