kurikulum mulok bahasa jawa smp 2013

KERANGKA DASAR DAN STRUKTUR PROGRAM

KURIKULUM 2013

MUATAN LOKAL BAHASA JAWA

I.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai

pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu (UU No 20/2013). Berdasarkan pengertian

tersebut, ada dua dimensi kurikulum, yang pertama adalah rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran, sedangkan

yang kedua adalah cara yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Kurikulum 2013 menggariskan pencapaian tujuan berdasarkan

Permendikbud No 54/2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan, isi dan bahan ajar berdasarkan Permendikbud No 64/2013 tentang standar

isi, Permendikbud No 67/68/69/70 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SD/SMP/SMA/SMK serta Permendikbud

No 71/2013 tentang buku teks pelajaran. Pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran Kurikulum 2013 diatur dalam Permendikbud

No 65/2013 tentang Standar Proses, Permendibud No 66/2013 tentang Standar Penilaian, Permendikbud No 81A tentang Implementasi

Kurikulum 2013. Kurikulum 2013 memenuhi kedua dimensi tersebut.

Kurikulum 2013 Muatan Lokal Bahasa Jawa dikembangkan dengan mempertimbangkan tantangan internal dan eksternal. Tantangan

internal terkait dengan tuntutan pendidikan yang mengacu kepada 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan yang meliputi standar isi,

standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan,

standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.

Tantangan eksternal terkait dengan arus globalisasi dan berbagai isu yang terkait dengan kemajuan teknologi, informasi perkembangan

pendidikan di tingkat nasional dan internasional. Arus globalisasi akan menggeser pola hidup dan budaya masyarakat Jawa. Bila hal ini

tidak ditangani secara tepat boleh jadi masyarakat Jawa tinggal nama tanpa kepribadian.

Kurikulum 2013 Muatan Lokal Bahasa Jawa dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir, baik secara makro (

jagad gedhe

) dan

secara mikro (

jagad cilik

). Penyempurnaan pola pikir secara makro mengacu pada perubahan pola pikir yang mengarah pada hal-hal

berikut: (1) pembelajaran berpusat pada peserta didik; (2) pembelajaran interaktif; (3) pola pembelajaran jejaring; (4) pola pembelajaran

aktif dengan pendekatan sains; (5) pola belajar berbasis tim; (6) pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat

multimedia; (7) pola pembelajaran berbasis kebutuhan peserta didik; (8) pola pembelajaran ilmu pengetahuan jamak (

multidisciplines

); dan

(9) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis.

Pola pemikiran secara mikro (

jagad cilik

) mengacu pada (1) pola pembelajaran bahasa Jawa mengarah pada pembentuk kepribadian dan

penguat jati diri masyarakat Jawa yang tercermin pada

pocapan, patrap,

dan

polatan

; (2) pembelajaran bahasa Jawa sebagai upaya

pengolahan kearifan budaya lokal untuk

didayagunakan dalam pembangunan budaya nasional, watak, dan karakter bangsa;

(3)

pembelajaran bahasa Jawa sebagai penjaga dan pemelihara kelestarian bahasa, sastra, dan aksara Jawa; (4) pembelajaran bahasa Jawa

sebagai upaya penyelarasan pemakaian bahasa, sastra, dan aksara Jawa agar sejalan dengan perkembangan bahasa Jawa (

nut ing jaman

kalakone

); (5) pembelajaran bahasa Jawa sebagai proses pembiasaan penggunaan bahasa Jawa yang

laras

dan

leres

dalam berkomunikasi

dan berinteraksi sehari-hari di dalam keluarga dan masyarakat sesuai dengan kaidah, etika, dan norma yang berlaku; (6) pembelajaran

bahasa Jawa memiliki ciri sebagai pembawa dan pengembang budaya Jawa.

Penguatan materi dilakukan dengan memperhatikan (1) penggunaan bahasa Jawa ragam

ngoko

dan

krama

dengan mempertimbangkan

keberadaan dialek masing-masing daerah. Materi kebahasaan yang berkaitan dengan

unggah-ungguh

tidak disajikan secara khusus pada

aspek pengetahuan (KI 3). Hal ini dikawatirkan

unggah ungguh

hanya berhenti pada tataran pengetahuan padahal yang diharapkan

unggah

ungguh basa

sebagai sebuah

action

sebagai manifestasi kesantunan berbahasa yang menjadi bagian dari sikap sosial (KI2) yang tercermin

dalam penggunaan bahasa sehari-hari yang diajarkan melalui keteladanan dan pembiasaan pada setiap kesempatan baik itu dalam proses

pembelajaran di dalam kelas, maupun di luar kelas. (2) pemanfaatan sastra Jawa modern sebagai hasil karya sastra Jawa baik yang berupa

sastra tulis maupun sastra lisan (

geguritan, crita cekak, crita sambung

, novel, drama, film dan sebagainya) yang berkembang untuk

pembentukan karakter yang

njawani

, (3) pemanfaatan sastra klasik baik lisan maupun tulis (

sastra piwulang, babad

, legenda,

tembang

,

nyanyian rakyat,

tembang dolanan

, cerita, mitos, dongeng, sastra wayang dan sebagainya) untuk penguatan jati diri, dan (4) aksara Jawa

sebagai pemertahanan jati diri.

B. Karakteristik Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa

Pengimplementasian Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa bertujuan agar peserta didik memiliki kompetensi sebagai berikut: (1)

menjaga dan memelihara kelestarian bahasa, sastra, dan aksara Jawa sehingga menjadi faktor penting untuk peneguhan jati diri daerah;

(2) menyelaraskan fungsi bahasa, sastra, dan aksara Jawa dalam kehidupan masyarakat sejalan dengan arah pembinaan bahasa

Indonesia; (3) mengenali nilai-nilai estetika, etika, moral dan spiritual yang terkandung dalam budaya Jawa untuk didayagunakan sebagai

upaya pembinaan dan pengembangan kebudayaan nasional; dan (4) mendayagunakan bahasa, sastra, dan aksara Jawa sebagai wahana

untuk pembangunan karakter dan budi pekerti.

Arah pembelajaran bahasa Jawa, adalah untuk (1) menyelaraskan keberadaan bahasa, sastra, dan aksara Jawa sebagai unsur

kebudayaan Jawa untuk mewujudkan keadaan masyarakat yang lebih berbudaya dan (2) menggali nilai-nilai yang terkandung dalam

bahasa, sastra, dan aksara Jawa, sebagai bahan masukan untuk pembangunan karakter dan ketahanan budaya.

Strategi kebijakan pelindungan, pembinaan, dan pengembangan bahasa, sastra, dan aksara Jawa dilaksanakan melalui upaya di

lingkungan pendidikan formal, meliputi: (1) menyusun dan menyempurnakan kurikulum bahasa dan sastra Jawa sesuai dengan

perkembangan dan kemajuan masyarakat; (2) menyediakan dan mengangkat guru mulok bahasa Jawa profesional (bersertifikat) sesuai

dengan strata pendidikannya; (3) meningkatkan kualitas guru mulok bahasa Jawa yang profesional melalui pendidikan dan pelatihan; (4)

menyediakan bahan ajar, buku pelajaran, buku bacaan, dan media pembelajaran bahasa Jawa; (5) meningkatkan kegiatan apresiasi dan

kompetisi mengenai penulisan dan penggunaan bahasa, sastra, dan aksara Jawa; (6) melakukan kegiatan penelitian dan pengajian

terhadap bahasa, sastra, dan aksara Jawa; dan (7) meningkatkan perhatian dan dukungan terhadap kegiatan transkripsi, dan transliterasi

naskah-naskah sastra Jawa yang memiliki nilai-nilai unggul.

II. LANDASAN KURIKULUM 2013 MULOK BAHASA JAWA

A. Landasan Filosofis

Landasan filosofis dalam pengembangan kurikulum menentukan kualitas peserta didik yang akan dicapai kurikulum, sumber dan isi dari

kurikulum, proses pembelajaran, posisi peserta didik, penilaian hasil belajar, hubungan peserta didik dengan masyarakat dan lingkungan

alam di sekitarnya.

Kurikulum 2013 dikembangkan dengan landasan filosofis yang memberikan dasar bagi pengembangan seluruh potensi peserta didik

menjadi manusia Indonesia berkualitas yang tercantum dalam tujuan pendidikan nasional.

Pada dasarnya tidak ada satupun filosofi pendidikan yang dapat digunakan secara spesifik untuk pengembangan kurikulum yang dapat

menghasilkan manusia yang berkualitas. Berdasarkan hal tersebut, Kurikulum 2013 dikembangkan menggunakan filosofi sebagai berikut.

1. Pendidikan berakar pada budaya bangsa untuk membangun kehidupan bangsa masa kini dan masa mendatang. Pandangan ini

menjadikan Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan budaya bangsa Indonesia yang beragam, diarahkan untuk membangun

kehidupan masa kini, dan untuk membangun dasar bagi kehidupan bangsa yang lebih baik di masa depan. Mempersiapkan peserta didik

untuk kehidupan masa depan selalu menjadi kepedulian kurikulum, hal ini mengandung makna bahwa kurikulum adalah rancangan

pendidikan untuk mempersiapkan kehidupan generasi muda bangsa. Dengan demikian, tugas mempersiapkan generasi muda bangsa

menjadi tugas utama suatu kurikulum. Untuk mempersiapkan kehidupan masa kini dan masa depan peserta didik, Kurikulum 2013

mengembangkan pengalaman belajar yang memberikan kesempatan luas bagi peserta didik untuk menguasai kompetensi yang

diperlukan bagi kehidupan di masa kini dan masa depan, dan pada waktu bersamaan tetap mengembangkan kemampuan mereka

sebagai pewaris budaya bangsa dan orang yang peduli terhadap permasalahan masyarakat dan bangsa masa kini.

2. Peserta didik adalah pewaris budaya bangsa yang kreatif. Menurut pandangan filosofi ini, prestasi bangsa di berbagai bidang kehidupan

di masa lampau adalah sesuatu yang harus termuat dalam isi kurikulum untuk dipelajari peserta didik. Proses pendidikan adalah suatu

proses yang memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya menjadi kemampuan berpikir rasional

dan kecemerlangan akademik dengan memberikan makna terhadap apa yang dilihat, didengar, dibaca, dipelajari dari warisan budaya

berdasarkan makna yang ditentukan oleh lensa budayanya dan sesuai dengan tingkat kematangan psikologis serta kematangan fisik

peserta didik. Selain mengembangkan kemampuan berpikir rasional dan cemerlang dalam akademik, Kurikulum 2013 memposisikan

keunggulan budaya tersebut dipelajari untuk menimbulkan rasa bangga, diaplikasikan dan dimanifestasikan dalam kehidupan pribadi,

dalam interaksi sosial di masyarakat sekitarnya, dan dalam kehidupan berbangsa masa kini.

3. Pendidikan ditujukan untuk mengembangkan kecerdasan intelektual dan kecemerlangan akademik melalui pendidikan disiplin ilmu.

Filosofi ini menentukan bahwa isi kurikulum adalah disiplin ilmu dan pembelajaran adalah pembelajaran disiplin ilmu (

essentialism

).

Filosofi ini mewajibkan kurikulum memiliki nama mata pelajaran yang sama dengan nama disiplin ilmu, selalu bertujuan untuk

mengembangkan kemampuan intelektual dan kecemerlangan akademik.

4. Pendidikan untuk membangun kehidupan masa kini dan masa depan yang lebih baik dari masa lalu dengan berbagai kemampuan

intelektual, kemampuan berkomunikasi, sikap sosial, kepedulian, dan berpartisipasi untuk membangun kehidupan masyarakat dan

bangsa yang lebih baik (

experimentalism and social reconstructivism

). Dengan filosofi ini, Kurikulum 2013 bermaksud untuk

mengembangkan potensi peserta didik menjadi kemampuan dalam berpikir reflektif bagi penyelesaian masalah sosial di masyarakat,

dan untuk membangun kehidupan masyarakat demokratis yang lebih baik.

Dengan demikian, Kurikulum 2013 menggunakan filosofi sebagaimana di atas dalam mengembangkan kehidupan individu peserta didik

dalam beragama, seni, kreativitas, berkomunikasi, nilai dan berbagai dimensi inteligensi yang sesuai dengan diri seorang peserta didik dan

diperlukan masyarakat, bangsa dan umat manusia.

B. Landasan Teoretis

Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori pendidikan berdasarkan standar (

standard-based education

), dan teori kurikulum

berbasis kompetensi (

competency-based curriculum

). Pendidikan berdasarkan standar menetapkan adanya standar nasional sebagai kualitas

minimal warganegara yang dirinci menjadi standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga

kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Kurikulum

berbasis kompetensi dirancang untuk memberikan pengalaman belajar seluas-luasnya bagi peserta didik dalam mengembangkan

kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan, berketerampilan, dan bertindak.

Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaran yang dilakukan guru (

taught curriculum

) dalam bentuk proses yang dikembangkan

berupa kegiatan pembelajaran di sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar langsung peserta didik (

learned-curriculum

)

sesuai dengan latar belakang, karakteristik, dan kemampuan awal peserta didik. Pengalaman belajar langsung individual peserta didik

menjadi hasil belajar bagi dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil kurikulum.

C. Landasan Yuridis

1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;

2. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;

3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional, beserta segala ketentuan yang

dituangkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional; dan

4. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan

Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan.

5. Permendikbud No 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan.

6. Perda Provinsi Jawa Tengah No. 9 Tahun 2012 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa.

7. Pergub Provinsi Jawa Tengah No 57 Tahun 2013 tentang Bahasa, Sastra, dan Aksara Jawa.

8. Rekomendasi Kongres Bahasa Jawa I, II, III, IV, dan V.

9. Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah No 424.I3242 bertanggal 23 Juli 2013 tentang implementasi muatan lokal

bahasa Jawa di Jawa Tengah.

D

E

W

/SMPLB/MTs

PROVINSI JAWA TENGAH

A. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

Sikap

! " # $ # %

,

# $ &

,

& # '

( )# & # ' ! ! *' * & ! ! "! & & ( & # &

.

Pengetahuan

' % *'

,

"! '

,

&"! & & ' % $'" "

,

!

,

& #& & ) ) ! ! $ #! $ $& & # ' '* " &(& ' '

.

Keterampilan

& '& * ' * & ' * & % # !' & "' !! & & ( &!" %& ! # ! ( !+

B. STANDAR ISI

Kelas VII/1

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR

Sikap Spiritual

,-./012 34 135 6 30 7 /0 12 3 8395 3: 3 430 3 1373 8301 65 30;90 83

.

,-, ./0/4573 30;1/ 432 < ;2 30

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu

untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan bangsa.

1.2 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa

bahasa Jawa

dan

memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi

atau menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

=>??@A=>??=AB@C@

).

2.3 Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian

Jawa.

Pengetahuan

D EFG H IJI HK LG MNG OIJ PIM

(

QIRO P IS

,

R T MUGLOP IS

,

VI M LWTU GV PWIS

)

XGWVIU IWRI MWIU I KMNKMO IJPMYIOGMOIMN KS HP LG MNG OIJPIMZ OGRMT ST NK

,

UGM K

,

X P VIYI OGWRIKO VGMN IMQGMTHG M IV I MRG [IVKIMO IH L IRH IO I

.

\]^_`a bc ba dde df`gehbibe df`hf bhjk ` ide fdl bbf bmg`n bo dbh

.

\]p_` h`q bbcf` ge

Serat Piwulang Wulangreh pupuh Pangkur

.

\]\_`a bc ba dde df`ger` idf bibgsbf

.

\]t_`a bc ba dde df`ger` idf bk`hj bq babhsb hja ` hj` e bhgbh

.

Keterampilan

t] _` hruvb

,

a ` hjuqbcw o b h a `hsbnd o bq ba ibhbc guhgi`f

(

a` hjjm hbg bhw a ` hjmibd

,

a` i bhjgbd

,

a`auo dxdgbed

,

o bh a `avm bf

)

o bh ibhbc bvefib g

(

a` hm qdew a`avbrb

,

a ` hjc dfm h j

,

a` hjj bavbi

,

o bha` hjbi bhj

)

e`e mbd

o ` hj bhsbh jo dk ` q bn bido d e` guq bc o bh emav`i qbd h sb hj e bab o bqba e mom f k bho bh j

/

f`uid

.

t]^_` idhjg bede df` gehbibe df` hfbhjk ` ide fd lbbfbmg` nbo d bho` hjbhi bjbagi ba b

.

t]p_` hbh jjbk dde d

teks piwulang serat Wulangreh pupuh Pangkur.

t]\_` hr` idf bg bhg`avbqdde df` ger` idf bibgsbfo` hj bhibjbahjugu

.

t]t_` hm qdef` ger` id fbk` hj bqbabhsbhja` hj`e bhg bh

.

Kelas VII/2

KOMPETENSI INTI

_{KOMPETENSI DASAR}

Sikap Spiritual

{| }~€ ‚ƒ €‚ „ …‚ † ~ € ‚ ‡‚ ˆ „ ‚‰‚ƒ‚ ‚ €‚ †‚ ‡‚  € …„‚Šˆ ‡‚

.

{|{ }~ ~ƒ „ †‚‚Š€~ƒ ‚ ‹Š ‚

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu

untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan bangsa.

1.2 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa

bahasa Jawa

dan

memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong

royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi

secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam

dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi

atau menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

unggah ungguh basa

).

2.3 Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian

Jawa.

Pengetahuan

ŒŽ‘’‘“ ”•–—‘’ ˜‘•

(

™‘ š—˜‘›

,

šœ• ”—˜‘›

,

ž‘ • ”Ÿœ ž˜Ÿ‘›

)

 Ÿ ž‘‘ Ÿ š‘ • Ÿ‘ ‘ “ •–“• —‘’ ˜•¡‘ — •— ‘• –“ ›  ˜ ”•–—‘’ ˜‘ •¢— š•œ›œ –“

,

•“

,

 ˜ž‘¡‘ — Ÿ š‘“— ž•–‘• ™•œ  • ‘ ž‘• š£‘ ž“ ‘• —‘  ”‘ š ‘— ‘

.

Œ¤ Ž‘’‘““ “—šž šŸ “”—“ ™— •— ‘• –”Ÿ“ —“ ¥‘ ˜ ž‘¡‘

.

Œ¦ Ž• › ‘‘’—š

piwulang serat Wulangreh pupuh Sinom.

ŒŒ Ž• › ‘‘’§Ÿ“— ‘¨‘ ‘¡‘ •‘

(

Kidang Kencana

).

Œ© Ž• › ‘‘’ž“ ‘›œ–

/

”Ÿ§‘š‘”‘•

.

Keterampilan

© Ž•§œ  ‘

,

•–œ›‘’¢ ž ‘• •¡‘£ “ ž‘›‘  Ÿ‘• ‘ ’ šœ• šŸ —

(

•––˜•‘ š‘•¢ • –˜Ÿ‘“

,

 Ÿ‘•–š‘“

,

œ ž“™“ š‘ “

,

ž‘•    ˜‘—

)

ž‘• Ÿ ‘•‘’ ‘   —Ÿ‘ š

(

• ˜›“ ¢   ‘§‘

,

• –’“—˜•–

,

•––‘  ‘ Ÿ

,

ž‘•  •–‘Ÿ ‘•–

)

˜‘“

ž• –‘• ¡‘•– ž“ ”› ‘£ ‘Ÿ“ ž“  šœ› ‘’ ž‘• ˜ Ÿ ›‘“ • ¡‘•–  ‘ ‘ ž‘›‘ ˜ž˜— ”‘• ž‘•–

/

— œŸ“

.

©¤Ž•‘•––‘ ”““ “— šž šŸ“”—“ ™—•—‘• –” Ÿ“  —“ ¥‘  ˜ž‘¡‘ž•–‘•Ÿ‘–‘ šŸ‘‘

.

©¦Ž•‘•––‘ ”“—š

piwulang serat Wulangreh pupuh Sinom

ž• –‘•Ÿ ‘ –‘ šŸ‘ ‘

.

©ŒŽŸ“• –š ‘“ “—š§ Ÿ“ —‘¨ ‘‘¡‘•‘

(

ª“ž‘•–ª• § ‘•‘

).

©©Ž• ˜› “—šž“ ‘›œ – žŸ’‘•‘

.

©«Ž• –‘› “’‘ š ‘Ÿ ‘ š‘• —š § Ÿ“— ‘ ¨ ‘‘¡‘ •‘

(

Kidang Kencana

)

¤

(

 ‘— ˜

)

”‘Ÿ‘–Ÿ‘™  Ÿ’ ˜Ÿ ˜™¬‘ —“ •š’ ˜Ÿ˜™­ ‘¥‘

.

KELAS VIII/1

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR

Sikap Spiritual

®¯ °±² ³´ µ¶ ³µ· ¸ µ² ¹±²³´µºµ» · µ¼ µ¶µ² µ ³µ¹ µ ºµ²³ ¸ ·µ² ½»² ºµ

.

®¯ ® °±²±¶·¹µµ² ½ ³±¶ µ´¾½´ µ²¿µ² ³°µ´µÀÁµÂ±¶ ½ÃµÂµ´µÁµÄµÅµÁ±Âµ ³µ ·Âµ´ µÁµÆ½½² » ½Ç ¹ ±²¸½Ç½²³Âµ´µÁµÆ² ¸È ² ±Á·µÁ±Âµ ³µ·Âµ´µÁµÃ±¶Áµ»½µ²

¸ µ²

DZÁµ» ½µ²Âµ²³Áµ

.

®¯ É °±²±¶·¹µ µ² ½³±¶µ´ ¾½´ µ²

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa dan memanfaatkannya

sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi

dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi atau

menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

unggah ungguh basa

).

2.3 Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian Jawa.

Pengetahuan

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan

(faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan

rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,

teknologi, seni, budaya terkait dengan fenomena

dan kejadian tampak mata

.

3.1 Memahami isi teks cerita legenda.

3.2 Menelaah teks

piwulang serat Wulangreh pupuh Gambuh.

3.3 Menelaah teks berita.

Keterampilan

ÊË ÌÍÎ ÏÐ ÑÒ ÓÔ Õ ÍÎ ÖÒ ×Ø

,

ÙÒ Î Õ ÍÎ ÒÑÒ Ú ÙÒ ÑÒÕ Ú ÒÎÒ Ó ÛÐÎÛÚ ÍÜ

(

Õ ÍÎ ÏÏÝÎÒÛÒÎ Ô Õ ÍÎÏÝÚÒØ

,

ÕÍÚ ÒÎÏÛÒ Ø

,

Õ Í ÕÐÙ ØÞØÛÒ ß Ø

,

ÙÒ Î ÕÍÕà ÝÒÜ

)

ÙÒÎ ÚÒ ÎÒÓ Ò à ßÜÚÒÛ

(

ÕÍÎÝÑØß

,

Õ Í ÕàÒ áÒ

,

Õ ÍÎÏÓ ØÜÝÎÏ

,

Õ ÍÎÏÏÒ Õ àÒÚÔ Ù ÒÎ ÕÍÎÏÒ ÚÒ Î Ï

)

ß Íß ÝÒØ

Ù ÍÎÏÒ Î ÖÒÎÏ Ù Øâ Í ÑÒ×Ò Ú Ø Ù Ø ß ÍÛÐ ÑÒ Ó Ù ÒÎ ß ÝÕ à ÍÚ ÑÒ ØÎ ÖÒ Î Ï ßÒ ÕÒ ÙÒ ÑÒ Õ ß ÝÙÝÜ â ÒÎ ÙÒ ÎÏ

/

ÜÍÐ Ú Ø

.

ÊË ã ÌÍÎáÍÚ ØÜÒÛÒ ÎÛÍ Õ àÒÑØá ÍÚØÜÒÑ ÍÏÍÎ ÙÒÙÍÎÏÒÎÙ ØÒÑÍ Ïß ÍÜÍ ÕâÒÜ

.

ÊË ä ÌÍÎ ÒÎÏÏÒâØÜÍ Ûß

piwulang serat Wulangreh pupuh Gambuh.

ÊË å ÌÍÎÝÑØ ßà ÍÚ Ø ÜÒÙÒ ÎÕ ÍÕ àÒ áÒÜÍ ÛÎØÛ

.

ÊË Ê ÌÍÎÖÒ Õâ Ò Ø ÛÒ ÎâÍßÒ Îß ÍáÒ ÚÒÑØßÒÎ

.

ÊË æ ÌÍÎÏÒ Ñ ØÓÒ Û ßÒ ÚÒ ÛÒÎ

serat Wulangreh pupuh Gambuh

ßÒ ÜÝ

pada

ÙÒÚØÓ ÝÚÝÞÑÒ ÜØÎÛ ÍÓ ÝÚÝÞ çÒèÒ

.

Kelas VIII/2

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR

Sikap Spiritual

éê ëìí îï ðñ îðò ó ðí ôìíîïðõðö ò ð÷ ðñ ðí ðîðô ð õðíî óòðí øöíõð

.

éê é ëìíìñòôððí ø îìñðïùøïðí

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa Ibu untuk

mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan bangsa.

1.2 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa dan memanfaatkannya

sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli (toleransi

dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan informasi atau

menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

unggah ungguh basa

).

Pengetahuan

úû üýþ ÿ ÿþ ÿ þýýÿ ÿ ý ýÿ ÿ

(

ÿ ÿ

,

ý ÿ

,

ÿ ý ÿ

)

ýÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ÿ ý ÿ þ ý ýÿ ÿ

,

ý

,

ý

,

ÿÿ ý ÿ ý ÿ ý þýÿ ÿ ýÿ ÿ ÿþÿþÿ ÿ

.

!

(Resi Jatayu).

" ! #

piwulang serat Wulangreh pupuh Kinanthi.

#$! %

/

#

-

& &# '

.

( %# )$

.

Keterampilan

(!$)#

,

! *

,

%! ! # %# ! )!

(

! $$&! !+ !$&

,

!$

,

)%,

,

%! -&

)

%! ! -

(

! &# + -

,

!$ &! $

,

! $$-

,

%! ! $ ! $

)

&

%!$ ! ! $%' #*% )# %! &- # ! ! $% # &%& ' ! %! $

/

)

.

( ! ! $$' !

(

. &

)

%! $! $

.

(" ! &# -! $

Kinanthi

.

( !$ #$ !%

/

#

-

& &# ' %! $ !$

.

(( ! &# %!! * ! % #)$ ! $#- ! ) ))!$ &

.

(/ ! # ! &' $ , -&&,# ! -&&,.0

Kelas IX/1

KOMPETENSI INTI

_{KOMPETENSI DASAR}

Sikap Spiritual

12 34567 89 68: ;85< 45 678=8>: 8? 8 985 868<8 =856 ;: 85@>5 =8

.

121 34549:<8 85@64987 A@7 85

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa

Ibu untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan

bangsa.

1.2 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa

bahasa Jawa

dan

memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan

informasi atau menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama

Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

unggah ungguh basa

).

2.3 Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian

Jawa.

Pengetahuan

BC DEFGHGFI JGK FEK E LGMNG K MEK OEPGH Q GK

(

RGN P QGS

,

N TKU EM PQG S

,

JG K M LTU EJ QLGS

)

V ELJG UGLNG K LG UG IKOI K PGH QKWG P EKPG K O I S FQ M EKOEPGH QGKX P EN KTST OI

,

U EKI

,

V QJG WG P E LNGIP J EKOGKR EKTFEKGJG KNEYGJI G KPG FMGNFG PG

.

BCZ D EFGHG FIP EN U[E LI PG\G FGWG KG

(

Anoman Duta

).

BC] D EKESGGHPEN U

piwulang serat Wulangreh pupuh Dhandhanggula.

BCB D EKESGGHKG UNGHUG KJI ^ G LG

.

BC_ D EKESGGHPEN UJEUN LI M PI RPEKPG KOQM G[ GLGGJG P

.

Keterampilan

_C DEKOTSG H X FEKWGY I

,

JG K FEKG SGL JGSG F LG KGH N TKN LEP

(

FEK OOQKGN G KX F EKOQLGI

,

FELG K ONGI

,

FEF TJIRING UI

,

JG K F EFV QG P

)

JG K LG KGH GV U P LGN

(

FEKQSIUX FEFVG[G

,

F EKOHI PQKO

,

FEKOOG FVGL

,

JG K FEKOG LGKO

)

U EU QGI

J EKOG K WG K O JI M ESGYGLI JI UEN TSGH JG K U QFV EL SGIK WG K O UGFG JG SG F UQJ QPMG KJG K O

/

P ETLI

.

_CZ D EKG K OOGMIIUIP EN U[ E LI PG\G FGWG KG

Anoman Duta

J EKOG KLGOG FN LG FG

.

_C] D EKQSIUU WGI L

tembang macapat Dhandhanggula.

_CB D EKQSIUJG KFEKWG YI NG KKG UNGHUG KJI^GLG

.

_C_ D EKQSIU PEN UJ EUN LI M PI RP EKPG K OQMG[ G LGGJGP

.

_C` D EKOG SI HGN UG LGNG K U WGIL

tembang macapat Dhandhanggula

NG LG K OG K UEKJILI JG LI H QLQRaG PIKN EH QLQRb G^G

.

Kelas IX/2

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR

Sikap Spiritual

cd efghi jk hjl mjgn fg hijojpl jq j kjg jhjnj ojgh ml jgrpg oj

.

cdc efgfklnj jgrhfkji sri jg

Yang Maha Esa berupa bahasa Jawa sebagai bahasa

Ibu untuk mendukung bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan kesatuan

bangsa.

1.2 Menerima anugerah Tuhan Yang Maha Esa berupa

bahasa Jawa

dan

memanfaatkannya sebagai sarana komunikasi masyarakat Jawa masyarakat Jawa.

Sikap Sosial

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur,

disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan

sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan

keberadaannya.

2.1 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, bertanggung jawab, peduli

(toleransi dan gotong royong), santun, percaya diri dalam menyampaikan

informasi atau menanggapan berbagai hal/keperluan sesuai dengan tata krama

Jawa.

2.2 Menunjukkan perilaku berbahasa yang santun yang ditunjukkan dengan ketepatan

penggunaan ragam bahasa (

unggah ungguh basa

).

2.3 Menunjukkan perilaku, tindakan, dan perbuatan yang mencerminkan kepribadian

Jawa.

Pengetahuan

tu vwxyzyx{ |y} xw} w ~y€y } w} w‚yz ƒ y}

(

„y€ ‚ ƒy…

,

€ †}‡ w ‚ƒy …

,

|y }  ~†‡ w| ƒ~y…

)

ˆ w~|y ‡y~€y } ~y ‡y {}{ } ‚yz ƒ}‰y ‚ w}‚y }  { … xƒ  w}w‚yz ƒy}Š ‚ w€ }†…† {

,

‡ w}{

,

ˆ ƒ|y ‰y ‚ w ~€y{‚ | w}y}„ w}†xw}y|y }€w‹y|{ y }‚y xy€xy ‚y

.

tu Œ vwxyzyx{{‡{‚w€ ‡w ƒ ~{ ‚y}u

tu  vw}w…yyz‚ w€ ‡

piwulang serat Wulangreh pupuh Durma

.

tut vw}w…yyz‚ w€ ‡{ | y ‚†u

tu Ž vwxyzyx{

‡y }|{ y~y‚~y|{‡{†}y … y y

.

Keterampilan

Žu vw}†…y z Š xw}‰y‹ {

,

|y } xw}y …y~ |y…y x ~y }yz € †}€ ~w‚

(

xw} ƒ}y€ y }Š x w}ƒ~y{

,

xw~y } €y{

,

xwx †|{„{€y ‡{

,

|y } x wxˆ ƒy ‚

)

|y } ~y }yz yˆ ‡ ‚ ~y€

(

xw}ƒ…{‡Š xwxˆy‘y

,

x w}z{ ‚ƒ}

,

xw}y xˆy~

,

|y } xw}y ~y}

)

‡ w‡ ƒy{

| w}y } ‰y }  |{  w…y‹y~{ |{ ‡w€ †…yz |y } ‡ ƒxˆ w~ …y{} ‰y }  ‡yxy |y …y x ‡ƒ| ƒ‚y }|y } 

/

‚ w†~{

.

Žu Œ v w}ƒ…{‡|y }x wxˆy ‘ywƒ ~{‚y }

.

Žu  v w}ƒ…{‡|y }x wx w~yy€ y } |{y … †|~yxy‡ w€ †…yz

.

Žut v wxˆ ƒy ‚|y }x w}‰yxy {€y }‚w€ ‡{|y ‚ †

..

“” • –—˜“ — –™ –“ –š –› –

“œž• –™ Ÿœ  œ ¡–™ ¢ œ£¤–Ÿ–¥“Ÿ¢¦ § Ÿ–¨ £–“ –™¤“ – –› ”©–™ ¥ Ÿ¤ª«¦

¬­®¯ ° ± ² ³ ³´µ¶ ·¶ ¸ ¹ ° ­º­°µ­» ± ¼´ °¯µ¶¹

¬½º¾­µ­¿° ³ ³¿µ ³

¬½º¾­µ ­¿° ³À¯°¯» ³¿À³¬¯µ½» º¯ µ ­»³

®¯¿Á¬¯¸

-®¯¿Á¬¯ ¸ ¾­ºÂ ­®¯ ·¯» ¯¿

à ÄÅÆ ÇÈÆÈÅ

É ÈÊËÌ ÍÌÎÏ ÄÐ Ï Ä ÇÈÑ ÈÐ ÒÓÔÕÖ×Ø ÙÚ ×ÙÛÜ ÙÖ

Ý ÕÖ×Ø ÙÞÙßÛÙà ÙÚ ÙÖ Ù×ÙÝÙÞÙÖ × ÜÛ ÙÖáßÖ ÞÙ

ÒÓÒ ÔÕÖÕÚÛÝÙÙÖá ×ÕÚÙØ â áØÙÖã ÙÖ ×Ô ÙØÙäå Ù æ ÕÚáçÙæ ÙØ Ùå ÙèÙé Ù å Õæ Ù ×ÙÛæ ÙØ ÙåÙêæ á áÖß áëÝÕÖÜáëáÖ× æ ÙØÙåÙêÖÜìÖÕå ÛÙ å Õæ Ù ×ÙÛæ ÙØ ÙåÙ

çÕÚåÙß áÙÖÜ ÙÖëÕå ÙßáÙÖ æ ÙÖ×åÙ

.

ÒÓ í ÔÕÖÕÚÛÝÙÙÖá ×ÕÚÙØ â áØÙÖã ÙÖ ×Ô ÙØÙäå Ù æ ÕÚáçÙæ ÙØ Ùå ÙèÙé ÙÜÙ Ö Ý ÕÝ ÙÖîÙÙßë ÙÖÖÞÙ å Õæ Ù ×ÙÛåÙÚÙÖÙ

ëìÝ áÖÛëÙå ÛÝÙåÞÙÚ ÙëÙß è ÙéÙÝÙåÞÙ ÚÙëÙßèÙé Ù

.

â ÕÚÛ ÖßÕ ×ÚÙå ÛçÙÜÙ çÕÝ æ Õï Ùà ÙÚ ÙÖ

ð ìÝ çÕßÕÖå ÛêÖß ÛñÜÙÖ ð ìÝ çÕßÕÖå ÛêÖß Ûò ÜÙï ÙÝæ ÕÖß áë çÕÝ æ Õï Ùà ÙÚ ÙÖæ ÙÛ ë ï ÙÖ×å áÖ ×ÝÙáçáÖßÛÜÙë ï ÙÖ×å áÖ ×

óô õö÷øù úû øúüý ú÷ þ ö÷øù úÿúü öûü ú û

,

ýü ü ü ÷ ú÷øø÷ ø úú öý ü

(

öûú÷ü

,

ø ÷ø ûÿ ÷ø

),

ú÷÷ öûúÿúýü ûü

,

ýú úþ öûü ÷öûúü öúû úö öü ýö÷øú÷

ü÷ø÷ øú÷ ü ú ýú÷úúþýú úþ ú÷ø úú÷ öûøúú÷ýú÷ ö öûúý úú÷÷ÿú

óôõ ö÷øùúû øúüýú÷ þ ö÷øù úÿúü öûü ú û

,

ýü ü ü ÷ öûú÷ øø÷ øúú

,

öýü

(

öûú÷üýú÷ ø ÷øûÿ ÷ø

),

ú÷÷ öûúÿúýü ûüýú úþ þ ö÷ ÿúþúüú÷ ü ÷ ûþ úüúú

þ ö÷ú÷ øøú ú÷ öû ú øúü ùú

/

ö öûú÷ ö úü ýö÷øú÷ úúû úþ úúú

.

óôóõ ö÷÷ ú÷ öûü ú

öû úùúúÿú÷ øú ÷÷ ÿú ÷ øýü÷ú÷ ýö÷øú÷ööúú÷ ö÷øø÷ úú÷û ú øúþ

úùúú

(

).

õ ö÷÷ú÷ öûüú ü ÷ýúú÷ýú÷ öû úú÷ ÿú ÷ øþö÷ö ûþü÷ú÷ ö ûü úýüú÷ ú ú

.

öûü ÷ö øûúüúýú öþ öúúû ú÷

þ öö÷ü÷üýú÷ þ öö÷ü÷ü ýúúþ ö÷ öþ öúúû ú÷ úü ú÷ø÷ øþú ÷ üýú ú÷ø÷ ø

!" # # ! #

!" #

$%"% & #!$# % & % &#

'%!(% )

-'%!(%) *'% +% &%!

, -./ 01/1.

2 1345 6578-9 8-01: 19 ;< =;

t

>?

u

><

@ABCDEFEDGHE I DCICJEKL EI KCIM CNEFOEI

(

PE LNOEQ

,

LR IS CKNOE Q

,

HE I KJRS CHOJEQ

)

T CJHES E JLE IJ ESE G IMGINEFO IUE NCINEIMGQDO KCIM CNEFOE IV NCLIR QRMG

,

SCIG

,

TO HEUEN CJLEGN HCIMEIP CIR DCIE HE ILCWE HGE I I UE NE

.

@A XB CDEFE DGG S GN CLS IEJESGNCINE IMK CJG SNGYE E NEOLCWE HGE I

.



B CIHCIMEJLE IHE I D CIZE NE NLE NE

-

LE NE UEIMHGE IMMEKS O QG N UEIMNCJHE KE NHEQE D YEZE IEIEJ ESGNCINE IM KCJGSNGYE ENEO

LCWEHG E I

.



B CIHGSLOS G LE IHE I D CIMEJ NG LE ILE NE

-

LE NE UEIMHGE IMMEKS O QG N HE QEDLR INCLS LE QG DEN

.



B CIME WO LE IHE I D CIWEYET

KCJ NE IUE E I YEZE IEUE IM

HGHCIMEJ LE IHE QE D JE ME D[\ ]^] _



B CIHGSLOS G LE IGS G

YEZE IE

.



B CIMO IMLE KLE IGS G YEZE IEUE IM HGHCIMEJ LE ISCZE JE N CJNO QG S A



`CLS HCIMEJE I IEJENGP N CINE IM KCJGS NGYE E NEO LCWE HG E I

.

;< = >a>bc d



eCS CJ NEHGHG L

DCIHCIMEJL EI YEZE IEIEJ ES G NCINEIM KCJG S NGYE

E NEO LCWE HGE I

.

;< >< f >d



eCS CJNEHG HGL

T CJ NE IUEWEYET N CINE IMLE NE

-

LE NE UEIMHGE IMMEK S O QG NUE IM N CJHE KE NHE Q E D YEZE IE UE IM HGHCIMEJ LE I

.



eCS CJNEHG HGL

D CIMEWO LE IHE I D CIWEYET KCJ NE IUE E I N CINE IMGS G



gTS C

r

hESG d

m

CIG QEG iGLE

p

S KG

r

G

t

OE Q HE

n

so s

GE Q



`C

s

GIHGhGHOE Q

t

C

rt

O QG

s/

QG

s

E

n

2

jKC

rt

klW KQ

mnon pnqn p r st su prnvwn p

xyz {| }~

u

€ z ‚z ƒ„… } †‡ ˆ



‰uŠu v‹nstst w Œu vstŠwŠt ‹u p‹n prtŠt mnon pnqn p r st su prnvwn pŽ

xyz { †„ †‡ †‡ ˆ



‰uŠu v‹n

st stw Œu vn‹t ‘u p tŠtŠt mnon pnqnpr stsu prn vwnp ’“” • –—˜

u

” ™ –š

s

™ –š ” ›



‰uŠu v‹nstst w

‘ u prp rwnœwnp tŠtmnon pnqnp r st su prnvwn p Šuonvn tŠn p sn n‘vnrn‘ žŸ Ÿ

.

¡¢

t

¢

r

£ ¤¥ ¦§ £¨ ©ª «¬­®¯°±

,

² ¬­³¯´ ±µ¶· ±­ ² ¬­ ¸±¹ º· ±´±² » ±­±µ¼¯­¼»¬½

(

² ¬­³³¾­±¼±­¶ ² ¬­³¾»±º

,

² ¬» ±­ ³¼±º

,

² ¬²¯·º¿º¼±À º

,

·±­² ¬² °¾ ±½

)

·±­»±­±µ±°À½» ±¼

(

² ¬­¾´ º À¶

² ¬²°±®±

,

² ¬­³µº½ ¾ ­ ³

,

² ¬­³³±² °±»

,

·±­ ² ¬­³±» ±­³

)

À¬À¾ ±º

·¬­ ³±­ ¸±­³·ºÁ¬´ ±¹±»º·º À¬¼¯´±µ·±­ À¾²°¬»´±º­¸± ­ ³ À±²±·±´±²À¾ ·¾½ Á ±­·±­³

/

½ ¬¯» º

©ª  « ¬­¾´ º À» º ­³¼±À±­½ ¬ ¼À ­±» ±Àº½ ¬­½±­³Á¬» º À½ºÃ ± ±½ ±¾¼¬¹±·º ±­ª

.



« ¬² °±®±½ ¬¼À­ ±» ±Àº



« ¬­¹ ±Ã ±°·± ­

²¬­³±¹ ¾ ¼±­

Á ¬»½ ±­¸± ±­½ ¬­½±­ ³ºÀ º °±®± ±­·±´±²»± ³±² ÄÅÆÇÆ

.



« ¬­¾´ º À» º ­³¼±À±­ ½¬¼À­±» ±Àº½¬­½±­ ³ Á ¬» ºÀ½ºÃ±±½ ±¾ ¼¬¹±·º ±­

.



Ȭ¼À ­±» ±Àº ½¬­½±­³ Á ¬» ºÀ½ º à ± ±½ ±¾ ¼¬¹ ±·º ±­ ·±´ ±² » ± ³±² ¼» ±² ±

É¢¨Ê£¤£Ë¦Ì



ͬÀ¬»½ ±·º ·º¼

² ¬²°±®±½ ¬¼À ­±»±À º½¬­½ ±­ ³ Á ¬»º À½ºÃ ±±½ ±¾ ¼¬¹ ±·º±­ É¢¨ £¨Î£Ì



ͬÀ ¬»½±·º·º ¼

°¬»½ ±­¸±¹±Ã ±° ½¬­½ ±­³¼ ±½ ±

-

¼ ±½ ± ¸± ­ ³·º±­ ³³±Á À¾´º½¸±­ ³ ½¬»·±Á ±½·±´±² ½¬¼À



ͬÀ ¬»½±·º·º ¼ ²¬­³±¹ ¾ ¼±­·±­ ²¬­¹ ±Ã±° Á ¬»½ ±­¸± ±­ ½¬­½ ±­³ ºÀ º½ ¬¼À

.

É¢¨ÊϤ¥

u

§Ð£¨

Ñ¨Ò ÓÔ¤£Õ¦Ö



ͬÀ ¬»½±·º·º ¼

²¬­·ºÀ ¼¾ À º ¼±­ Á ¯¼¯¼

-

Á ¯¼¯¼ºÀ º °±®± ±­

.



×°À¬

r

ر À º Ì

m

¬­º´ ±º Ùº ¼±

p

ÀÁ º

r

º

t

¾ ±´ ·±

n

À ¯À º±´



Ú ­¹¾ ¼

¼¬

r

¹ ±

1

ÛÁ ¬

rt

2

¹Á´



å æç æèéêëìëì í îæèïê éì ðñ æñ îòê é èì óôíêç êó

.

õö÷ ø ùúû

u

÷ ü ùý

s

ü ùý ÷ þ



å æç æèéêëìëì í

ñ æóÿêñ êìíêó ðê çìï èìóôíê ç êó æñ îêê êóé æí ç óêèê çìéæó éêó ô

æèì ç éìêê éêò í æêëì êó

! " ! # " $% &$

t

'(

u

'%

)*+,-./. -01.2 -,2,3.45 .2 4,26 ,7./8.2

(

9. 578.:

,

5; 2< ,478. :

,

1. 2 43;< ,183.:

)

= ,31.< . 35. 23 .<. 0260 27./8 2>. 7,27.260 :-8 4,26 ,7./8.2? 7,52; :;60

,

<,20

,

=81.>.7 ,35. 0 7 1 ,26.29 ,2; -,2. 1. 25,@.1 0. 2 2 >. 7.

)* A+ ,2,:../ 7,5< BCD EFGHIJKLG M NEFGHIL KOBEPEO BGHI QEL



+ ,26.37 05. 25. 7 .

-

5. 7. >.261 0 .2 66. 4< 8 :0 7 >.267,31. 4. 71. :.-7 ,5<40R8 :. 26SKL G M NEFGHIL KOBEPEO BGHI QEL

.



+ ,26.@8 5. 21. 2 - ,2@.R.=4,3 7. 2>. . 2 7 ,27. 260<07 ,5< PCD EFGHI

SKL G M NEFGHIL KOBEPEO BGHI QELT



+ ,28 :0< 5. 20< 07,5< PCD EFGHI

SKL G M NEFGHIL KOBEPEO BGHI QEL

.



U,5< 40R8 :. 26 JKL G M NEFGHIL K OPEPEO BGHI QELT

$% & 'V'WX Y



Z,< ,37.1 01 0 5

- ,-=.[.

/

- ,2,-=. 265. 27 ,5< B CD EFGHIJKLG M NEFGHIL KO B EPEOBGHI QEL

$% '% \ 'Y



Z,< ,37.1 01 0 5

= ,3 7. 2>.@.R.= 7 ,27. 265. 7.

-

5. 7. >.261 0 . 266.4 < 8 : 07>. 26 7 ,31. 4. 71. : . -7 ,5<BCDEFGHI JKL G MNEFGHIL KO B EPEOBGHI QEL



Z,< ,37.

1 01 0 5 - ,26.@8 5. 21. 2 - ,2@.R.=



]=< ,

r

^. < 0 Y

m

,20 :. 0 _0 5.

p

< 40

r

0

t

8. : 1.

n

< ;< 0. :



U,

s

0 21 0^018 . :

t

,

rt

8 : 0

s/

: 0< .

n

1

`4,

rt

2

@4:

ab

t

b

r

c de fg ch ij klmnopq

,

r lmsot quvw qm r lm xqy zw qt qr { qmqu|om|{l}

(

r lmss~mq|qmv r lms~{qz

,

r l{ qm s|qz

,

r lrowzz|q€ z

,

wqmr lr p~ q}

)

wqm{qmquqp€}{ q|

(

r lm~t z €v

r lrpqnq

,

r lmsuz} ~ m s

,

r lmssqr pq{

,

wqm r lmsq{ qms

)

€l€~ qz

wlm sqm xqmswzlt qyq{zwz €l|otquwqm €~rpl{tqzm xqms€ qrqwqtqr €~ w~}

 qmwqms

/

} lo{ z

ij‚klmqm ssq qmz €zƒ„…† ‡ˆ ‰Š‹ ŒŽ„Œƒ ‘Š‹ŒŽ „’‡ Š“Š ’ ‡ ŒŽ…Š



klm~tz€ o|o|

- o|o|z€ z}l|€ ‡ˆ ‰Š‹ ŒŽ„Œƒ ‘Š‹ŒŽ „’‡ Š“Š ’ ‡ ŒŽ…Š



klm xqr qz |qm  o|o|

-

 o|o|z € z} l|€ ‡ˆ ‰Š‹ ŒŽ„Œƒ ‘Š‹ŒŽ „’‡ Š“Š ’ ‡ ŒŽ…Š



klmqm ssq qmz€ zƒ„…† ‡ˆ ‰Š‹ ŒŽ„Œƒ ‘Š‹ŒŽ „’‡ Š“Š ’ ‡ ŒŽ…Š



”l|€ ‡ˆ‰Š‹ ŒŽ „ Œƒ ‘Š‹ ŒŽ „’ ‡Š“Š ’ ‡ ŒŽ…Š

 l{} qmxq qm }lm} qmsz€ z} l|€ ‡ ˆ ‰Š‹ŒŽ„ Œƒ ‘Š‹ ŒŽ „’ ‡ Š“Š ’‡ ŒŽ…Š

• bh –— de

u

g ˜ ch ™ h š ›œdc fž



Ÿl€ l{}qwzwz |

pl{ wz€ |~ € z rlr pquq€z € z }l|€‡ˆ ‰Š‹ ŒŽ „ Œƒ‘Š‹ ŒŽ„’ ‡ Š“Š ’‡ ŒŽ…Š

• bh –c › fc fž



Ÿl€ l{}qwzwz |

pl{t q}zurlrp~ q}  q{ q{q€ l}l|€ ‡ ˆ ‰Š‹ŒŽ„ Œƒ ‘Š‹ ŒŽ „’ ‡ Š“Š ’‡ ŒŽ…Š



 p€ l

rrv

q

s

z

/

 lmsq

m

q

t

q

n

u

n

t

~ |

m

lmztqz €z |q

p

€ z

r

z

t

~ qt wq

n

€ o€ zqt



¡ my~ |

|l

r

yq

2

¢ l

rt

£‚y t

¤¥¦ § ¨©ª

u

¦ « ¨¬

s

« ¨¬ ¦ ­



® ¯° ¯±²³´µ´µ ¶

·¯¸¹º¸ ¹¶ ³»¶³¸ µ°µ² ¯¶ °¼½ ¾¿À ÁÂà ÄÅÆ ÁÇÈ¿À ÁÂÃÆ ÅÉ ¼ ¿Ê¿É¼ ÁÂÃË¿ Æ ° ¯Ì³± ³² ¯± ²ºÍµ °Î



® ¯° ¯±²³´µ´µ ¶ ·¯¸³¸¹¹³»µ

µ °µ ² ¯¶ °¼½ ¾¿À ÁÂà ÄÅÆ ÁÇÈ¿À ÁÂÃÆ ÅÉ ¼ ¿Ê¿É¼ ÁÂÃË¿ Æ ° ¯Ì³± ³Íµ °³¸ Î

ÏÐ Ñ ÒÓÔ ÓÕÖ × × ÕÔ×

ÏÐ Ñ ÒÓÔ ÓÕÖ ×

ØÙÖÙ Ú × ÕØ× ÏÙÔÐÚ ÑÙÔ ÓÚ×

ÛÙÕÜÏÙÝ

-ÛÙÕÜÏÙÝ ÒÓÑÞÓÛÙ ßÙ ÚÙÕ

à áâã äåãåâ

æ åç èé êéëìáí ì áäåî åí Òïð ñï

t

òó

u

òð

ôõ ö÷øùúùøûüù ý ø÷ý÷þùÿ ùý ÿ÷ý ÷ùúùý

(

ù ù

,

ý ÷ÿù

,

üù ý ÿþ ÷üþù

)

÷þüù ù þ ù ýþ ùù û ýûýùú ý ù ÷ýùýûø ÿ÷ý ÷ùúùý ÷ ý û

,

÷ýû

,

üù ù ÷þ ùû ü÷ýùý ÷ý ø÷ýù üù ý ÷ù üûù ý ý ù ù

ôõô ö÷øùúù øû û û ÷ ÷þû ùþù ù



ö ÷ýü÷ýùþ ù ý ùù ýù÷þû ù þù ù



ö ÷ýùþ û ù ý ù ù

-ù -ù ù ý

üû ù ýùÿ û

.



ö ÷ýù ù ýüù ý

ø ÷ýùù

ÿ÷þ ù ý ù ù ý÷ýù ý û ûùù ýù ùý üûü÷ýùþ ù ýüù ù ø þù ù ø



ö ÷ý ÷þûù ù ý ÷øùûû û

/

ù øùýù ÷þû ù

.



÷ ü÷ýùþù ý

C

÷

r

û

t

ù

r

ù

y

ù

t/

ù

st

r

ùùù

t,

Ñïð ñ òò



÷÷

rt

ùüûüû

m

÷ýü÷

n

ù

r

ù

n

w

ù ù

n

ù û ù

n

÷

r

û

t

ù

r

ù

y

ù

t

Ñïð òðò



÷÷

rt

ùüûüû

÷

rt

ù

n

ù

y

ù

w

ù

t

÷

n

t

ù ý ù

t

ù

-

ù

t

ù

y

ù

n

üûù

n

ù

p

û

t y

ù

n

t

÷

r

üù ÿù

t

üù ù

m

w

ùù

n

ù û ù

n

÷

r

û

t

ù

y

ù

n

üûü÷ýù

r

ù

n



÷÷

rt

ùüûüû

m

÷ýù ù

n

üù

n

m

÷ýù

w

ù ÿ÷

rt

ù

n

ù ù

y

n

t

÷

n

t

ù ý û û

w

ùù

n

ù ÷

r

û

t

ù

y

n



÷

r

ù û

m

÷ýûùû û ù

p

ÿû

r

û

t

ù üù

n

so s

ûù



÷

s

ûýüûûü ù

t

÷

rt

û

s/

û ù

n



ù

s/

ro

y

÷

2

ÿ÷

rt

2

ÿ

!

u

"#

u

$ % & ' ( )*"&+

,-

. /0 /1234545 6 7 /89:5 0 638 ;<6<6

-

;<6<6 ;56513 8=3> 3 83 > /15 23?38 @ 45 4 /8@31 63 8

.

!&+ )+ ,&+

,-

. /0 /1234545 6

A/1 :3 25B 7 /8/82 963 8 ;<6<6

-

;<6<6 ;56513 8=3> 3 83 > /15 23?38 @ 45 4 /8@31 63 8

.

CDE F GHI

u

EJGK

s

JGK E L



. /0 /1234545 6

7 /8> /15 23 63 8 6/7A3 :50/>3 13 :5 03 85 05=3>383 > /15 23 ?38 @ 45 4 /8@31 63 8

.

MN

t

N

r

O PQ RS OT UV WXYZ[\]

,

^ XY_[` ]abc ]Y ^ XY d]e fc ]` ]^ g ]Y]ah[YhgXi

(

^ XY__jY]h]Yb ^ XY_jg]f

,

^ Xg ]Y _h]f

,

^ X^[cfkfh]l f

,

c]Y^ X^ \j ]i

)

c]Yg]Y]a]\lig ]h

(

^ XYj` f lb

^ X^\]Z]

,

^ XY_afi j Y _

,

^ XY__]^ \]g

,

c]Y ^ XY_]g ]Y_

)

lXlj ]f

cXY _]Y d]Y_cfmX` ]e]gfcf lXh[`]ac]Y lj^\Xg`]fY d]Y_l ]^]c]`]^ lj cji

m ]Yc]Y_

/

i X[g f

UVnW XYZXg fi ]h ]Y hX^\]`f fl f iXhl ZXg fi] g]hd]i cXY_]Y g ] _]^Y _[h[V



WXYXYij h]Y m [h[h

-

m [h[hf lf i XhlZXg fi ]g]hd]i cXY_]Y\XY ]g



WXYZXgfi ]h ]Y

hX^\]` ffl fiXhl ZXg fi]g ]hd]i

.



oXhl \]Z] ]Y

C

X

r

f

t

]

r

]h

y

]

t/

l ]

st

r

]\]\]

t,

pNTqO POrRs



tXl X

rt

]cf cfh

m

XY_]

m

]

t

f Z

o

n

t

[a

m X

m

\]Z] ]

n

t

Xhl ZX

r

f

t

]

r

]h

y

]

t

pNT OT uOs



tXl X

rt

]cf cfh

\X

rt

]

n

]

y

e ]

w

]\

t

X

n

t

]Y_h ]

t

]

-

h ]

t

]

y

]

n

_cf]

n

__]

p

lj` f

t y

]

n

_

t

X

r

c]m ]

t

c]`]

m

w

]Z]

n

]`fl ]

n

ZX

r

f

t

]

y

]

n

_ cf cXY_]

r

h]

n



tXl X

rt

]cf cfh

\X

rt

]

n

]

y

e ]

w

]\ Z]

r

]

m

X

m

\]Z]

n

y

]

r

fY_

w

]Z ]Y] `fl ]

n

ZX

r

f

t

]

y

]

n

_ \]fh



v\l X

rrv

]

s

f

/

m XY_]

m

]

t

]

n

u

n

t

j h

m

XYf`]f lf h]

p

lm f

r

f

t

j ]` c]

n

so

l f]`



w Yej h

hX

r

e]

2

xm X

rt

yze m`

{|} ~ €

u

‚ƒ „ } … } † ‡ˆ€„ ‰ Š‹



Œ Ž ‘’“’“ ” • –—˜“ Ž”‘‘

-”‘ ‘™‘ – š ’“ ‘–šš‘ ›Ž —˜“ ’“˜‘œ‘˜ ”‘ –

{|} ~„ ‰ ‡‰ Š„ ‰ Š‹



Œ Ž ‘’“’“ ”

• –’“Ž ”—Ž“”‘ – ›””

-

›””“ Ž“  ”Žž“‘ ‘ ” ™‘  Ÿ ¡ ¢ £¤¥

u

¡¦£§

s

¦£§ ¡ ¨



Œ Ž ‘’“’“ ”

• –ž“ ‘ ”‘ – ”•©‘ ˜““Ž“”Ž ž“ ‘ ‘ ” ™‘ 

ª« ¬ ­®¯ ®°± ² ² °¯²

ª« ¬ ­®¯ ®°± ²

³´±´ µ ² °³² ª´¯«µ ¬´¯ ®µ²

¶´°·ª´ ¸

-¶´°·ª´¸ ­® ¬¹®¶´ º´µ´°

» ¼½¾ ¿À¾À½

Á À ÃÄ ÅÄÆÇ¼È Ç ¼¿ÀÉ ÀÈ ­ÊË ÌÊ

t

ÍÎ

u

ÍË

ÏÐ ÑÒÓÔÕÔÓÖ×Ô Ø ÓÒØÒÙÔÚÛ ÔØ ÚÒØÜ ÒÝÔÕÞÔØ

(

ßÔ ÛÝÞÔà

,

Ûá Øâ ÒÚÝÞÔ à

,

×Ô Ø ÚÙáâ Ò×ÞÙÔà

)

ã ÒÙ×Ôâ Ô ÙÛÔ ØÙ ÔâÔ Ö ØÜÖØÝÔÕÞ ØäÔ ÝÒØÝÔØÜÖàÓÞ ÚÒØÜ ÒÝÔÕÞÔØå ÝÒÛØá àáÜÖ

,

âÒØÖ

,

ãÞ ×ÔäÔÝ ÒÙÛÔÖÝ ×ÒØÜÔØß ÒØá ÓÒØÔ ×Ô ØÛÒæÔ ×ÖÔ Ø Ø äÔ ÝÔ

ÏÐç Ñ ÒÓÔÕÔ ÓÖÖ â ÖÝ ÒÛâ èÒÙÖ ÝÔÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø



Ñ ÒÓãÔ èÔ ÚÒÓÔÕÔ ÓÔ ØÝÒÛâ èÒÙÖ ÝÔÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø



Ñ ÒØæÔ éÔã

ÚÒÙ ÝÔ ØäÔ Ô ØãÔ èÔÔ Ø Ý ÒØÝÔ ØÜÝÒÛâèÒÙÖÝÔ ÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø



Ñ ÒØèÒÙÖÝÔ ÛÔ Ø

ÛÒÓãÔàÖÖâ ÖãÔ èÔÔ Ø èÒÙÖ ÝÔÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø

.



êÒÛâ ãÔ èÔ ÔØ èÒÙÖ ÝÔ ÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø

¬ÊË Ì ÍëÍìí î



ïÒâ ÒÙ ÝÔ×Ö×Ö Û

ÓÒÓãÔèÔÝÒÛâ èÒÙÖÝÔ

ÚÒØÜÔàÔ ÓÔ Ø

¬ÊË ÍË ð Íî



ïÒâ ÒÙÝÔ×Ö ×ÖÛ

ã ÒÙ ÝÔ ØäÔæÔ éÔã Ý ÒØÝÔ ØÜÖâ Öè ÒÙÖÝÔ ÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø äÔØÜ×ÖãÔèÔ

¬ÊË Ìñ ëò

u

óôÍË ²Ëõ ö÷ëÍøí ù



ïÒâ ÒÙÝÔ×Ö ×ÖÛ

ã ÒÙ ×Öâ ÛÞâ Ö Ý ÒØÝÔ ØÜÖâ Öè ÒÙÖ ÝÔ ÚÒØÜÔ àÔ ÓÔ Ø äÔØÜ×Ö ã Ô èÔ



úãâ Ò

r

ûÔ â Öî

m

Ò

n

Ö àÔÖ üÖÛÔ

p

â ÚÖ

r

Ö

t

ÞÔ à ×Ô

n

â áâ Ö Ôà



êÒ

s

ÖØ×ÖûÖ×Þ Ô à

t

Ò

rt

Þ àÖ

s/

à Ö â Ô

n



êÞÜÔ

s/

ï

ro

y

Ò Û

2

ýÚÒ

rt

þÿæ Úà



-

!"#

u

$ !%

s

$ !% &



.

'(')



) *

n

r

n

r

t

n

m

n

y

n

m

n



)

t

t

r

t

m

n

.



)

s t



+

r

n

r

t

m

n

,-.



rt

m

n

r

n

*

r

n

r

t

m

n

/ .



rt

rt

n

y

0

w

t

n

t

*



1

rrv

s

/

m

t

n

u

n

t

m

p

r

t

n



20

r

0

2

3

rt

450

6789 :;< 7= >;?;@; =

.



A7=; =>>;<9 6789 :;< 7= >;?;@; = B;=>C9C7=>; 8D;= C;?;@8; >;@ EF GHGI

C7=>; 8;=67 89 :; < 7=>; ?;@ ; =

JKL MN OP

u

QR SL T L U VWOSX YZ



[7\78:;C9C9D

]78C9\ D^\9 : 7=:; =><_ D_ D

-<_ D_ D9\96 789 :; < 7=>; ?;@ ; = ^=:^DC96 789 :;D; = D7@];?9C; = C9:; =>>;<9

JKL MSX VX YSX YZ



[7\78:;C9C9D

]78C9\ D^\9^=:^D @7=^?9\<_ D_ D

-<_ D_ D9\9

6 789:; < 7=>; ?;@ ; =`



[7\78:;C9C9D

]78?; :9a @7=B^\^= :; =>>;<; = : 7=:; =>9\96789:; < 7=>; ?;@ ; =

.

bcd e fgh

u

d i fj

s

i fj d k



l mn mopqrsrs t

umvwxsnymospq zmv {qxquqv rqxquoq{qu |}~~ €

‚ƒ „mu…qyq v†q osv{ rqv umvwxsn pmt n ‡

(

nq pw

)

zqoq{oqˆ …mo‰wowˆŠq‹q

.



„mu…qyqt qxsuq p …mo‰wowˆŠq‹q r mv {qvzmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qv



„mv†qxsvt qxsuq p …mo‰wowˆŠq‹q r mv {qvzmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qvt m‰wowˆ xq psv



„mu…qyqpmt n …mo‰wowˆŠq‹q r mv {qvzmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qv



„mv†qxsvpmt n

…mo‰wowˆŠq‹q r mv {qvzmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qvt m‰wowˆ xq psv



Œqxsuq p rqv zqoq{o qˆ …mo‰wowˆ Šq‹q r mv {qv zmvmoqzqv nqvr‰qv{ qvrqv zqnqv{qv

Ž ‘ ’‘“” •



l mnmo pqrs rst

umv {quq ps tqxsuq prqvpmt n …mo‰wowˆŠq‹q r mv {qv zmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qv

Ž ‘–‘•



l mn mopqrsrs t

…mo pqv†q—q‹q… p mvpqv {yqo q umu…qyq tqxsuqprqv

p mt n …mo‰wowˆŠq‹q r mv {qv

zmvmoqzqv nqvr‰qv{qvr qv zq nqv{qv



˜…n m

rrv

q

s

s

/

zmv {q

m

q

t

q

n

u

n

t

wt

m

mvsxqs ns tq

p

nzs

r

s

t

wqx rq

n

n ™nsqx



šv —wt

t m

r

—q

2

› zm

rt

œ — zx

žŸ  ¡¢ £¤

u

¥¦ §  ¨   © ª«£§¬ ­®



¯ °± °²³´µ¶µ¶ · ¸°²µ¶ ±· ¹±¶º´² ´ » °¼½´¾¶ ¿´· ±´²´· ´¼·´ ¾¶»´ ³µ´¼ ³ °· ±¸°² ¿¹² ¹À Á ´ ´µ °¼½´¼ ð¼ °²´ ô¼ ±´¼µ ¿´¼ ½´¼µ ´¼ ô ±´¼ ½´¼· ° ¿¹² ¹À¾´ ³¶ ¼

žŸ  ¡§¬ ª¬ ­§¬ ­®



¯ °± °²³´µ¶µ¶ ·

¸°² ¾´ ³¶ ¿

» °¼½´ ¾¶¿´· ±´² ´· ´¼·´ ¾¶»´ ³µ´¼ ³ °· ±¸°² ¿¹² ¹À Á ´ ´µ °¼½´¼ ð¼ °²´ ô¼ ±´¼µ ¿´¼ ½´¼µ ´¼ ô ±´¼ ½´¼· ° ¿¹² ¹À¾´ ³¶ ¼

.

ÄÅÆ Ç ÈÉÊ

u

Æ Ë ÈÌ

s

Ë ÈÌ Æ Í



Î ÏÐ ÏÑÒÓÔÕÔÕ Ö

×ÏØ ÙÓÚÕÖÓØ ÛÏ×ÜÓÝÓ ÓØ ÖÓÞÕ×ÓÒÔÓØÒÏÖ Ð ÜÏÑßàÑàáâÓãÓ Ô ÏØ äÓØ

ÛÏØÏÑÓÛÓØ ÐÓØÔßÓØäÓØÔ ÓØ ÛÓ ÐÓØäÓØ

å îïðç èë ñîò îòó èë ô îõö èñè÷ å ñôø ù ñèú õèå èëöå èò èí æ û èë ÷ ñöüýø

þÿ

ÿÿ ÿ

þ ÿ ÿ

þ ÿÿ þ ÿ

þ

-þ

ÿÿ

! " ! #" $%&'( )* ')+ , )&-% & '(

) .) /+) 0)*) &)') -) .)& ',+ ) &1/ &.)

232 $% &% *+ -)) &1'% *) (41( )& 5)

n

'$) ()67 )8%

ru

p

)

8) ()7 )9)

w

)7 % 8)')+ 8) ()7 ):811&/1;

m

% &,1;1&'8) ()7) :&,<& %7 +)7 % 8)')+8) ()

s

) =%

r

7 )

t

1)

n

,)

n

;%7)

t

1)

n

8) &'

s

)

.

1.2

$% &%

r

+

m

))

n

u

'%

r

) (41()

n

5 )

n

'$) ()67)8%

ru

p

) 8) ()7 )9)

w

) ,)

n

m

%

m

)&>))

t

;)

n

n

)

y

7 %8 ) ')+

s

)

r

) &);<-1&+;)7 +

m

)

sy

)

r

);)

t

9)

w

)

4%+

r

%'

n

t

r

)7+

p

) ,) =%

m

8%?) 0)

r

)

n

@:

3

,)

n

@:

4

,)?)

m

8%

n

t

1;

=%

m

8%?) 0)

r

)

n

t

+,); ?) &'

su

n

'

ABCDE FG DFH I FCJB C DE F KF LH MB GH NFOPQPQ P G

,

IH RHMNHCS

LF CDDP C DQ F TFUSMB IP NH

(

LVNBGF CRH

,

DVLVCDGVKVCD

),

RFCLP CSMB GWFKF IHGH

,

IF NF JUBGHCLB GFO RHRB WF GFBXBO LHXIBCDF CNH C DOP CDF CRVRH FN IF CF NF JIF N F JQ F CDOFPF CMB G DFP NF CIF COBUBGF IF F CC KF

YZ[AB CDEF G DFHIF C

JB CDEFKFLHMB GH NFOPQPQ PG

,

IHRH MNH CSUB GLFCDDP C D Q FTFUSMB IP NH

(

L VNB GF CRHIF C DVL VC DGV KVC D

),

RF CLP CS MB GWFKFIHGHIF NF J JB CKFJ MFHOF CHCXVGJ F RH F LFPJB CF C DDF MFCUBGUFDFH EF N

/

OB MB GNPF CR B RPFH

IB CDF CLF LFO GF JF\FT F

.

YZYAB CP CQPOOF CMB GH NFOP

UB GUF EFR FKF C DRFCLP C KFC DIHLP CQ POOFCI BC DF C OB LBMF LF CMB C DDP CFF C GFDF JUF EF RF

(

]^__`a ]^__]ab`c `

).

YZdAB CP CQPOOF CMB GH NFOPS LH CIFOF CSIF CMB GUP F LFC KFC DJ B CWBGJHCOF C OB MGHUF IH FC \FT F

.

eB GH CLBDGF RHMF IF MB JUB NFQ F GF Cf gd IF CfghIF NF J UB CLPO

MB JUB NFQ F GF CLH IFO NF CDRP C D

ij k lmn mop q q onq

ijk lmn m op q

r spst qorqisnjt ksn mtq

u sovisw

-u sovis w lm kxmu sy st so

z {|} ~ }|

€ ‚ƒ „ƒ …†{ ‡ †{ ~ˆ  ‡ l‰Š ‹‰

t

Œ

u

ŒŠ

Ž‘’“”“ ’•–“— ’‘—‘ ˜“™š “— ™‘—›‘œ“”“—

(

ž“šœ  “Ÿ

,

š —¡ ‘™œ “Ÿ

,

–“—™ ˜ ¡ ‘ – ˜“Ÿ

)

¢‘ ˜–“¡ “˜š“—˜“¡ “ •—›•—œ“”—£“œ ‘—œ“— › •Ÿ’™‘—›‘œ “” “—¤ œ‘š— Ÿ  ›•

,

¡ ‘— •

,

¢ –“ £“œ‘ ˜š “ •œ–‘— ›“— ž‘—  ’‘—“–“— š‘¥“ –•“——£“œ“ Ž¦‘’“”“ ’••¡•œ‘š¡ –‘¡š ˜•™œ •žœ‘—œ“— ›™‘ ˜•¡ œ •§“ ¢ –“ £“



Mengemukakan

pendapat secara

lisan isi wacana

deskripsi yang

didengar



Menyampaikan

nilai positif dari

wacana deskripsi



¨‘š¡ –‘—›“ ˜“— –‘¡ š ˜•™¡ • œ ‘—œ “—› ™‘ ˜•¡ œ • §“ ¢ –“ £“

k‰Š ‹Œ©Œª« ¬



­‘¡ ‘ ˜œ “–•–•š

’‘— –‘—›“˜š “— §“®“— “–‘¡ š ˜•™¡ • œ ‘—œ“—›™ ‘ ˜•¡ œ • §“ ¢ –“ £“

k‰Š ŒŠ ¯Œ¬



­‘¡ ‘˜œ “ –• –•š œ‘—œ “—›š“œ “

-

š “œ“ ¡ Ÿ •œ£“—›œ ‘ ˜– “™“œ –“Ÿ“ ’§“®“—“



­‘¡ ‘˜œ “–• –•š ’‘—›“¥ š“—–“— ’‘—¥ “ §“ ¢ ™‘ ˜œ“—£“ “—œ‘—œ“— › §“®“— “



°¢¡ ‘

r

±“ ¡ •¬

m

‘— •Ÿ“ •

s

•š“

p

¡ ™ •

r

•

t

“Ÿ –“

n

so s

•“Ÿ



¨‘

s

•— –•±•– “Ÿ

t

‘

rt

Ÿ•

s/

Ÿ •¡ “

n

2

² ™‘

rt

³

2

¥ ™Ÿ

.

´µ¶ ·¸ ¹º

u

»¼ ½¶ ¾¶ ¿ÀÁ ¹½ Âà Ä



Å ÆÇ ÆÈÉÊËÌ ËÌÍ ÎÆÏÐÑ ÌÇ ÍÊ ÏÌÇ Ì ÒÊ ÓÊ ÏÊÔÊ ÏÕ ËÌËÆÏÕÊ ÈÍÊ Ï ´µ¶ ·½ ÂÀ Âà ½ Âà Ä



Å ÆÇ ÆÈÉÊËÌ ËÌÍ ÖÆÈËÌÇ ÍÐÇ Ì ÉÆÏÉÊ ÏÕÉÆÍÏÌÍ ÐÏÉÐÍ

ÎÆÏÕÐÏÕÍÊ×ÍÊ Ï ÌÇ ÌÒÊ ÓÊÏÊÔÊÏÕ ËÌËÆÏÕÊ ÈÍÊ Ï

.

ØÙÚÛ ÜÝ Þ

u

Ú ßÜà

s

ßÜà Úá



Peserta didik

mengemukakan

pendapat secara

lisan isi wacana

deskripsi yang

didengar



Å ÆÇ ÆÈÉÊËÌ ËÌÍ

ÎÆÏÐÑ ÌÇ ÍÊ ÏÌÇ Ì ÒÊ ÓÊ ÏÊÔÊ ÏÕ ËÌËÆÏÕÊ ÈÍÊ Ï

âã

t

ã

r

ä åæ çè äé êë ìíîïðñò

,

óí îôðõ òö÷

øòîóí îùòú û øòõòóü òîò öý ðîý üíþ

(

óí îôôÿîòý òî÷ óí îôÿ ü òû

,

óí üòî ôý òû

,

óí ó ðøû ûý ò û

,

øòîóí ó ñÿ òþ

)

øòîüòîòö òñ þüòý

(

óí îÿ õû ÷óí óñòïò

,

óí îôöû þÿ î ô

,

óí îôôòó ñòü

,

øòîóí î ôòü òî ô

)

íÿ òûøí î ôòîùò î ô øûí õ òú òüûøû íý ðõ òöøòîÿ ó ñíü õòû î

ùò î ô òó òøòõ òóÿ øÿ þ òîøòî ô

/

þíðüû

êëìí îòî ôôòûû ûþíý

øíý üûþ û þí îþ òîôíüû þ û ò ñÿ øòùò



ìí ó ñòïò òï òîò øíý üû ûþí îþ òîô íüû þ û òñÿ øòùò



ìí îôòüþûý òîý òþò

-ý òþ ò ùòî ô øûòîôôòÿ õ ûþ

.



ìí îôòúÿý òî

íüþ òîùò òîñòï òòî



ìí îÿ õ ûý òî

üû îôý ò òî ñò ïòòî



ìí îòî ôôòûû û

þíý øíý üûþ û þí îþòîôí üû þû ò ñÿ øòùòøòõòó üò ôòó



íý øí ý üû û þíîþ òîô í üû þû ò ñÿ øò ùò üò ôòó

.

ãéäåäç



í í üþ òøûøûý

óí óñòïòþíý øí ý üû ûþíîþ òîô í üû þ ûòñÿ øòùò ãé äé ä



í íüþ òøû øûý ñí üþòîùòú ò òñ þí îþ òîôû ûñò ïòòî

u

u

r

s

ç



í íüþ òøû øûý

ñí üøûýÿ ûþíîþ òîô ïòüòó í óñÿ òþ üûîôý ò òîñòïòòîë



í íüþ òøû øûý

ñí üøûýÿ ûþíîþ òîô þíý îûý

óí îïí üûþ òýòî ýí óñòõ ûû ûñòïòòîë



í í üþ ò

øûøûý ñí üøû ýÿ û þí îþ òîôþíý îûý

óí ó ñÿ òþ þòîôôòòîû û ñòïòòî



ñí

r

ò û

m

í îû õòû

s

ûý ò

p

û

r

û

t

ÿ òõ øò

n

so s

ûòõ



îú ÿý

ýí

r

ú ò

2

!í

rt

"#ú õ



- ./ .01234 345 6.072 1489 .:;7 4/ 04:<52/ 2 :62 =22 :



- ./ .01234 345

6.072 1489 .:;7 4/ >?5?5

-

>?5?54/ 4 62 =22 :; :1; 5 34=.0412 52: 5.9 6274

.

@ABC DE F

u

B GDH

s

GDH BI



- ./ .01234 345

9 .:;74/ 52 : 04:<52/ 2 :4/ 4 1.5/ J 62 =22 :



- ./ .01234 345

9 .:=.04125 2: 5.9 62744/ 462=22 : 3.:<2 :6282/ 2 / .82 04

-

82043.: <2 : 9 .9>.01 4962:<5 2 :/ 2:1; :

KLMNO NPQ RRPO R SKLMNO N PQRTUQ U V RPTRSUO KV LU O NV R

WU PXSU Y

-WUPX SUY MNLZ NWU [UVUP

\ ]^_ `a _a^

bac de fegh] i h] `aj a i Mkl mk

t

no

u

nl

pq rstuvutw xu yt s yszu {|u y{ sy }s~uv u y

(

€u |~ u 

,

|‚ yƒ s{~ u 

,

xu y{z‚ƒ sxz u

)

„ szxuƒ u z|u yz uƒu w y}wy~uv y…u~ sy~u y}w  t {sy }s~uv u y†~ s|y‚ ‚ }w

,

ƒsyw

,

„ xu…u ~sz|uw ~ xsy} u y€sy‚ t sy uxu y|s ‡u xw uyy…u ~ u

ˆ‰Šr stuvu tw~ s|ƒ‹Œ Ž‘’ “”• –—Ž‘’•”˜™Ž™Ž˜ “Œ‘ š›



rst„uœu~ s|ƒ ‹ŒŽ‘’“”• – —Ž‘’•”˜‹Ž™Ž˜ “Œ‘ š›



rsy}uz~w|uy|u~u

-|u~ u…u y }xwu}}u { ƒ w~

.



rsy‡ uu„

{sz~ uy…u u y~sy~ u y } wƒ w~s|ƒ‹ŒŽ‘’

(

“”•  –—Ž‘’• ”˜ ™Ž™Ž˜ “Œ‘ š›

)



žs|ƒ ‹Œ Ž‘’ “”•  – —Ž‘’• ”˜ ™Ž™Ž˜ “Œ‘ š ›

Lkl mnŸn ¡ ¢ £ sƒ sz~ uxwxw | tst„uœu~s|ƒ ‹Œ Ž‘’“”•  – —Ž‘’• ”˜ ™Ž™Ž˜ “Œ‘ š›

Lkl nl¤n¢



£ sƒ sz~ uxwxw |

„ sz~u y…u‡uu„ ~ sy~ u y}| u~ u

-

|u~u …uy }xw u y }}u { ƒ  w ~



£ sƒ sz~ uxwxw | tsy}u‡  |uy {sz~u y…u u y~ sy~u y } {‚ |‚ |

-

{‚ |‚ |wƒ w ~s|ƒ‹Œ Ž‘’ “”• –—Ž‘’• ”˜ ™Ž™Ž˜“Œ‘ š›



¥„ƒ s

r

¦uƒ w¢

m

sywuw

s

w |u

p

ƒ {ww

r

u

t

xu

n

so s

w u 



žs

s

w yxw¦w xu 

t

s

rt

 w

s/

w

s

u

n



ž }u

s/

£

ro

y

s |

2

§{s

rt

¨

2

‡ {

©ª« ¬­ ®¯

u

°± ²« ³« ´ µ¶ ®² · ³



¸ ¹º ¹»¼½¾¿¾¿ À

Á ¹»¾¿ºÀ º¿¼¹Ã ¼½Ã Ä ÅÆÀÆÀ

-

ÅÆÀÆÀ¿º¿ ¼¹À ºÇÈÉÊË ÌÍÎ ÏÐÑ ÌÒÓÊËÌÍÎÑ ÐÔ ÕÊÕÊ ÔÏ ÈÍÖ×

©ª« ¬² ·µ ·³² · ³Ø



¸ ¹º ¹» ¼½¾¿ ¾¿À

Á ¹»Ù½ ¼¿Ú۹à ÂÙ¿ º ÅÆÀÆÀ

-

ÅÆÀÆÀ¿ º¿ ¼¹À ºÇÈÉÊËÌÍÎ ÏÐÑ ÌÒÓÊËÌÍÎÑ Ð Ô ÕÊÕÊ ÔÏ È ÍÖ×

©ª« ¬± µ ®

u

« ³± ² ·³± ²«



¸ ¹º ¹» ¼½¾¿ ¾¿À

۹à ÄÂÃÄÀ ½ÅÀ½Ã ÅÆÀÆÀ

-

ÅÆÀÆÀ¿ º¿ ¼¹À ºÇÈÉÊËÌÍÎ ÏÐÑ ÌÒÓÊËÌÍÎÑ Ð Ô ÕÊÕÊ ÔÏ ÈÍÖ× º ¹Ü½» ½¼¹» ¼ÂÙ¿ º

.

ÝÞ

t

Þ

r

ß àá âã ßä åæ çèéêëìí

,

î èéïëð íñò

ó íéî èéôíõ öó íð íî ÷ íéíñøëéø÷èù

(

î èéïïúéíøíéò î èéïú ÷ íö

,

î è÷íé ïøíö

,

î èîëó öûöøíü ö

,

ó íéî èî ìú íù

)

ó íé÷íéíñ íìüù ÷íø

(

î èéúð ö üò î èîìíêí

,

î èéïñöù ú é ï

,

î èéïïíî ìí÷

,

ó íéî èé ïí÷ íéï

)

üèüú íöó èé ïíé ôíéïó öýèð íõí÷öó ö üèøëðíñó íéüúî ìè÷ ð íö é

ôíéïü íîíó íðíî üú óúùý íéó íé ï

/

ù èë÷ö

åæþç èéíé ïïíý öö üöù èøü

ÿ



ù èøü

ÿ



!ùèøü ÿ



" ù èøüÿ



çèîìè÷ö øíé ù íéïïíý íéíùíú øëî èéù í÷ü èê í÷í ù è÷ùúðöüù èéù íéï ý ëøëø

-

ý ëøëøö üö ù èøüÿ



! !



#èøü ÿ $Þä%ßàß&â'



(èü è÷ùíó öó ö ø

îèî ìíêí

ÿ

$Þä ßä )ß'



(èü è÷ùíó öó ö ø ìè÷ù íéôíõí* íì ùèéù íéïø íù í

-

ø íù í ôí é ïó öíé ïïíý üúðöù

$Þä%+àá

u

ã ,ßä- ä. /0 àß1â2



(èü è÷ùíó öó ö ø ìè÷ó öü øú üö

î èîìíñíüý ëøëø

-ý ëøëøöü öù èøü

ÿ



(èü è÷ùíó öó öø ìè÷ó öü øú üö



3ìü è

r

4í ü ö'

m

èéöð íö 5ö øí

p

üý ö

r

ö

t

ú íð ó í

n

ü ëêö íð



6 éõ ú ø

øè

r

õ í

2

7ý è

rt

8þõýð

9:; <=>?@ <AB ;: C D ?D ?C9EA FG

.

HIJKKILIJHMJH IJK LNONO

-

LNONOP QP HMO QRES?@ <AB 9: ;<=>?@ <AB ; : C D ?D ?C9EA FG TUV WXYZ Y[ XY [\



] MQ M^H I_P_PO `M^a IHP bc MJda P Q LNONO

-

LNONOP QP HMc`IJKeIJK _P _MJKI^_Ia Ic ^I KIcO ^ IcI

.



] MQ M^H I_P_PO

`M^a IHP bc MJdaPQ HIJKKILIJHMJH IJ K LNONO

-

LNONO P QP HMO QRES?@ <AB 9: ;<=>?@ <AB ; : C D ?D ?C9EA FG TUV WfZ g

u

V [ f XY[ f XV



] MQ M^H I_P_PO cMJda P QHIJKKIL IJ HMJH IJKLNONO

-LNONO P QPHMO Q RES?@<AB9: ; <= >?@<AB ;:CD ?D ?C 9EA FG



h ij iklmno nop qirstr spm upm r lm rssm um rv pwq irl m kj ix m kmy oj m r lirlm rsl ipj z{|}~ €‚ƒ„ … †}~ €„ ƒ‡ˆ}ˆ} ‡ ‚{€‰Š

‹Œ  Ž ‘’ “ “ ‘“ ‹Œ Ž  ‘’ “ ” •’•– “‘”“‹•Œ– • –“ — •‘˜‹•™

-— •‘˜‹• ™ Ž š— •› •– •‘ œ žŸ  ¡ Ÿ¡ž ¢¡£ ¤¥ ¦¥ §¨ © ¨  ¡ ª¡ © Ž«¬ ­«

t

®¯

u

®¬

°±²³´³ ²µ¶³ ·²± ·± ¸³ ¹º³ ·¹± ·»±¼³´½ ³ ·

(

¾³º ¼½³¿

,

ºÀ ·Á ±¹¼½³¿

,

¶³ ·¹¸ÀÁ ± ¶½ ¸³¿

)

± ¸¶³Á ³¸º³·¸³Á ³ µ·»µ ·¼³´½ ·Ã³ ¼±·¼ ³ ·»µ¿ ²½ ¹± ·»± ¼³´½³ ·Ä ¼±º ·À¿ À»µ

,

Á ± ·µ

,

½ ¶³ ó ¼± ¸º³µ ¼¶± ·»³ ·¾ ± ·À ²± ·³ ¶³ ·º±Å ³ ¶µ³··Ã ³ ¼³

ÆÇ Æ°±²³´³ ²µµÁµ¼±º³Áȱ¸µ ¼³ ɳ ²³Ã³·³ÊËÌÍÎÏ

ÊÐÎ ÑÍÎÍ



°± ·»³ ¸¼µº³·º³ ¼ ³

-º³¼³Ã³ ·»

¶µ³ ·»»³ ¹Á½¿µ¼

.



°± ·Å ³Ò³ Â

/

²± ·»³Å

½º³·¹± ¸¼³ ·Ã³ ³ · ³ȳ ³ ·



²± ·½¿ µÁº³ ·µÁ µ ȱ ¸µ¼³



²± ·»½ ·»º ³ ¹º³ · ¹±Á ³ ·Ã³ ·»¼±¸Áµ¸³ ¼ ¶³¿ ³ ²È± ¸µ ¼³ Á± ȳ ¸³¼± ¸¼½¿ µÁ



Ó±ºÁȱ ¸µ ¼³ ɳ ²³ ó·³ ¿ ³ºÀ · ÊËÌÍÎÏ ÊÐÎ ÑÍÎÍ

«¬ ­®Ô®ÕÖ ×



رÁ ±¸¼³¶µ ¶µº

²± ² ³ ȳȱ ¸µ¼³ ҳó ·»É³ ²³Ã³·³ ÊËÌÍÎÏÊÐÎ ÑÍÎÍ

«¬ ®¬ Ù®×



رÁ ±¸¼³¶µ ¶µº

± ¸¼³ · óųҳ  ¼± ·¼³ ·»º³¼³

-

º ³ ¼³ 󷻶µ³ ·»»³ ¹ Á ½¿ µ ¼Ã³· »¼± ¸¶ ³¹³ ¼ ¶³¿³ ²¼±ºÁÇ



رÁ ±¸¼³¶µ ¶µº ²± ·»³Å ½º³·¶³ · ²± ·Å ³ Ò³ Â

¹± ¸¼³ · ó ³ ·¼± ·¼³ ·» µÁ µ¼±ºÁ Ç



ÚÂÁ±

r

Û³

s

µ×

m

±·µ¿³ µ

s

µº³

p

Á ¹µ

r

µ

t

½³¿ ¶³

n

so s

µ³¿



Ó±

s

µ ·¶µÛµ ¶½³¿

t

±

rt

½¿µ

s/

¿ µ

s

³

n

2

ܹ±

rt

ÝÞÅ ¹¿

ßàá âã äå

u

æç èá éá êëì äè íî ï



ð ñò ñóôõö÷ ö÷ø

ùñóö÷ò øúò ÷ ûñû ùõüõò÷ò ÷ ýñó÷ ôõþ õÿõ

ßàá âè íë íî è íî ï



ð ñò ñóôõö÷ö÷ ø

ùñóõ ô ÷üû ñ ú÷ò ÷ò ÷ýñó÷ ôõþõÿõ

õ ø

ßàá âç ë ä

u

á î ç è íî ç èá



ð ñò ñóôõö÷ö÷ ø

û ñ ú øõ øõ ÷ò ÷ýñó÷ôõ

þõÿõ õûõ ÿõ õ ò ñýõ óõ ô ñóôú÷ò

t

r

,

! "# $ %& ' $!( ") ) (*

(

+) # + ( '

,

( ) '

,

$',') - '

,

$ + *

)

$("- *()

(

+ !' -#

,

" ' *+

,

(

,

$ (

)

--+ '$ % $'. ! & ('$' -) ! " $-+ ( !'

% - $! -+ $+ *. $

/

*('

/01(' )-*) - ('* 2% 3 % 45 67 89 4:8;787



. " *) ('* 2 % 3 %



$' -)+ - ') + -+ ('- * (' -') 3 %



+ ! '-) (' ) - ('*



(' *) ) !' - (! '- 0



<) ('* 2 % 3 % 456789 4:8;787

=>?@



A - (* $'$')

. " *) ('* 2% 3 % 45 67894:8;787

= B@



A -(* $' $')

(*%& 2 * * )*

-

)* % $' . -+ !' *% * ($.* $!*) -0

=>C

u

D E FGHI J



A -(*

$' $') ($'-)+ -'

" -'- '*) (' *2% 3 % 456789 4:8;787



K-

r

L - '@

m

' !'

s

')

p

- .'

r

'

t

+ ! $

n

so s

'!



M & +)

)

r

&

2 x

.

rt

N

2

& .!

O+)+

n

y

n

r

!L

n



P QR QSTUVW VWX YQSVWR XZR W [Q[ YU\URZ ]R Z S W]R T SW ]R W XTQXR ^QSW TU_ U`U ] a bU [U`U]Ucdefgh cig jfgf

klm nopq pr op rs



P QR QSTUVW VWX

YQStU TW\[Q]ZtWR SW]aXUR U ]TQXR ^QSW TU_ U`U ] a bU [U`U]Ucdefgh cig jfgf

klm nuqv

u

m ruopruom



P QR QSTUVW VWX

[Q]^QSWTUX U] XQ[YUtWR Q^USU tWR U]TQXR^QSW TU _U`U ] abU [U`U]U cdefghcig jfgf

wx y z{| {}~   }|

wxy z{| {}~ 

€~ ‚  }€ w|x‚ y| {‚

ƒ}„w …

-ƒ}„w… z{ y†{ƒ ‡‚}

ˆ ‰Š‹ Œ ‹Š

Ž  ‘ ’ ‘“” ‰• ” ‰ Œ – •

z—˜ ™—

t

š›

u

š˜

œžŸ Ÿ ž¡¢Ÿ £ž £ ¤Ÿ ¥¦Ÿ £¥ £§¨Ÿ © Ÿ £

(

ªŸ¦ ¨©Ÿ«

,

¦¬ £­ ¥¨©Ÿ«

,

¢Ÿ £¥¤¬­  ¢© ¤Ÿ«

)

® ¤¢Ÿ­ Ÿ¤¦Ÿ£¤Ÿ­ Ÿ ¡£§¡ £¨Ÿ © £¯Ÿ ¨£¨ Ÿ £§¡« ž© ¥ £§ ¨Ÿ ©Ÿ £° ¨¦ £¬« ¬§¡

,

­  £¡

,

®© ¢Ÿ ¯Ÿ ¨ ¤¦Ÿ¡ ¨¢ £§Ÿ £ª  £¬ ž £Ÿ ¢Ÿ £¦± Ÿ ¢¡Ÿ££¯ Ÿ ¨Ÿ

²³´œ£« ŸŸ 

¢¡Ÿ« ¬§

/

¥ ¤µŸ¦Ÿ¥Ÿ £



œ ž ®ŸµŸ

¢¡Ÿ« ¬§

/

¥ ¤µŸ¦ Ÿ ¥Ÿ £³



œ£§Ÿ± ©¦Ÿ £¢Ÿ£ ž £± Ÿ¶Ÿ ® ¥ ¤¨Ÿ £ ¯Ÿ Ÿ £ ¨ £¨Ÿ £§¡­¡¢¡Ÿ« ¬ §



œ£©«¡­¥¬¦¬¦

-¥¬¦¬¦¡­¡¢¡Ÿ«¬§



œ£µ ¤¡¨Ÿ¦ Ÿ £

¦ ž®Ÿ«¡¡­¡¢¡Ÿ«¬§

.



·¦­ ¢¡Ÿ« ¬§

/

¥ ¤µ Ÿ¦Ÿ ¥Ÿ £ ¯Ÿ£§

¢¡Ÿž ®¡«¢Ÿ ¤¡ µ ¤¡¨Ÿµ ¦Ÿ¦

y—˜ ™š¸š¹º »



¼­  ¤¨Ÿ¢¡¢¡¦

ž ž®ŸµŸ

¢¡Ÿ«¬§

/

¥¤µŸ¦ Ÿ ¥Ÿ £

.

y—˜ š˜ ½š»



¼­ ¤¨Ÿ

¢¡ ¢¡¦ ž £§Ÿ± ©¦Ÿ£¢Ÿ £ ž £± Ÿ¶Ÿ ®

¥ ¤¨Ÿ £ ¯Ÿ Ÿ £¨ £¨Ÿ £§ ¡­ ¡

¢¡Ÿ« ¬§

/

¥ ¤µŸ¦ Ÿ ¥Ÿ£

y—˜ ™¾ ¸¿

u

ÀÁ š˜ ˜ÂÃÄ ¸šÅ ºÆ



¼­ ¤¨Ÿ¢¡ ¢¡¦

® ¤¨Ÿ £ ¯Ÿ±Ÿ¶Ÿ ® ¨ £¨Ÿ £§¡­ ¡

¢¡Ÿ« ¬§

/

¥ ¤µŸ¦Ÿ¥Ÿ £

.



Ç®­ 

r

ȟ ­ ¡»

m

 £¡«Ÿ ¡

s

¡¦Ÿ

p

­ ¥¡

r

¡

t

©Ÿ« ¢Ÿ

n

so s

¡Ÿ«



·

s

¡£¢¡È¡¢© Ÿ«

t



rt

©«¡

s/

« ¡­Ÿ

n



·©§Ÿ

s/

¼

ro

y

 ¦

2x

¥

rt

Éʱ ¥«



Ô ÕÖ Õ×ØÙÚÛ ÚÛÜ ÝÕ×ÞÙ ØÛßà ÕáâÞ ÛÖ ãä Üä Ü

-

ãä Üä ÜÛÖ Û ÚÛÙÞ äå

/

ãÕ×æÙÜ ÙãÙ á Ö ÕæÙ ×ÙØÕ×ØâÞÛÖ ç



Ô ÕÖ Õ×ØÙÚÛ ÚÛÜ

ÝÕ×ÞÙ ØÛßà ÕáâÞ ÛÖ ×ÛáåÜÙÖ Ù á

ÚÛÙÞ äå

/

ãÕ×æÙÜ ÙãÙ á ÚÙÞÙàÖ ÕæÙ×Ù ØÕ×ØâÞÛÖ

.

ËÌÍ ÎèÑ é

u

Í Ò è ÏÐÒ è ÏÍ



Ô ÕÖ Õ×ØÙÚÛ ÚÛÜ

à Õáåâ áåÜÙ ãÜÙ á ãä Üä Ü

-

ãä Üä ÜÛÖ Û ÚÛÙÞ äå

/

ãÕ×æÙÜ ÙãÙ á Ö ÕæÙ ×ÙØÕ×ØâÞÛÖ ç



Ô ÕÖ Õ×ØÙÚÛ ÚÛÜ

à Õáåâ áåÜÙ ãÜÙ á ×ÛáåÜÙÖ Ù á

ÚÛÙÞ äå

/

ãÕ×æÙÜ ÙãÙ á ÚÙÞÙàÖ ÕæÙ×Ù

<=> ?@A@ BC D D BAD

< => ?@A@BC D EFC F G

D BED <F A =G >FA @GD

HF BI<FJ

-HFBI<FJ ?@ >K@HFLFGFB

M NOP QRPRO

S RT U V

WVXYNZ Y NQR[ RZ

?\] ^\ _`a

u

`]

3.

bcdefedghe i

dcicjekl ei kcim cnefoei

(

pe lnoeq

,

lr is cknoe q

,

he i kjrs chojeq

)

t cjhes e jle ij ese g imginefo iue ncineimgqdo kcim cnefoeiv nclir qrmg

,

scig

,

to heuen cjlegn hcimeip cir dcie he ilcwe hge i i ue ne

3.4

b cdefe dg s e ihg xeje njehg s gr ie qy e xe

.



bciwe xetkcjne iue ei ncineimse ihg xeje



bcihcsljg ks glei

nr lrf vqe nejheie qoj zcjgnes eihgxeje nje hgs gr ie qy exes czeje ncj no qgs



{eueime i

s eihgxeje nje hgs g r ieqy e xe

.

>\] ^ `|`_}

:



~cs cjne

hg hgl d cimede ng s e ihg xeje njehg s gr ie qy e xe

.

>\] `]`

:



~cs cj nehghg l dciwe xet kcj ne iue e i ncine img s g s eihgxeje nje hgs g r ieqy e xe

.

>\] ^€ |

u

‚ƒ`]

D]„…† |`‡ }ˆ



~cs cj nehghg l

t cj hgs losg ncine imnr lrf v qe nejhe ie qoj zcjgnes e ihg x eje nje hgs g r ieqy e xe

.



‰ts c

r

Še

si

‹

m

il

e

en

i

Œ

i

le

p

sp

irit

oe

l

he

n

so

s

i

e

l



{c

s

i

ihg

vi

hoe

l

tertu

lis/

lis

e

n

 Ž

p

ert @

w

p

l

Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa SMP/SMPLB/MTs.

128



˜ ™š ™›œžŸ žŸ  ¡™›¢ œŸ£

¤™¥ž™š  ›Ÿ¦š Ÿ  ¥ œ§ §£ ¨¢  œ ›ž ¥ ¢ ©›ª ™ ›Ÿ œ š ¥žŸ« › œ› žŸš Ÿ §¥¢¬ «

­®¯° ±²³

u

¯´±µ ¶´±µ ¯



˜ ™š ™›œžŸ žŸ 

¤™¥ž™š  ›Ÿ¦š Ÿ  ¥ œ§ §£ ¨¢  œ ›ž ¥ ¢ ©›ª ™ ›Ÿ œ š ¥žŸ« › œ› žŸš Ÿ §¥¢¬ « š ™ª ›œ™›œ©¢Ÿš·

¸¹º“ »¼ –½ “‘

4.

¾™¥ª §¡

,

¤™¥¿§¢£ ¨ž ¥ ¤™¥ÀÁŸž¢ ¤ ›¥£ §¥ › ™œ

(

¤™¥¿¿© ¥  ¥¨ ¤™¥¿©› Ÿ

,

¤™› ¥¿ Ÿ

,

¤™¤ §žŸÂŸ šŸ

,

ž ¥¤™¤¡© œ

)

4.4

¾™¥©¢ ŸššÀ Ÿ›

ÃÄÅ ÆÇÈÉÊËÌÅÇ



¾™¤ ¡ªœ ™ šÍšÀ Ÿ› œ™¤ ¡¥¿ÊËÌ Å Ç

.



¾™¥¿Ÿ ž™ ¥œŸÂŸ  šŸ š œ ›© œ©›ÃÄÅÆÇÈÉ ÊËÌ Å Ç



¾™¥©¢ŸššÀ Ÿ ›ÃÄ ÅÆÇÈÉ ÊËÌ Å Ç



ÎÄÅ ÆÇÈÉÊËÌÅÇ

‘ ’“»“¹–

:



˜ ™š ™›œžŸžŸ  

¤ ™¤¡ª

šÀ Ÿ›

ÃÄÅ ÆÇÈÉÊËÌÅÇ

‘ “‘ ϓ

:



˜ ™š ™›œžŸžŸ  



Ð ¡š ™

r

ѝ

si/

p

e

¥¿

m



t



n

u

n

tu

k

m

en

il



i

si

 

p

sp

irit

©

l

ž

n

so

si



l



Ò

n

ju

k

k

erj



ÓÔ

p

ert., @

ÕÁ

p

l

Ö×ØÙ×Ø×Ú×ÛÜ ÝÙ×Þ

(

ßàØáâ ãÜ ä

ßàß Û×å×

,

ßàØ æÚ ãÝ áØæ

,

ßàØ ææ×ßÛ×Ù

,

Ö×ØßàØæ×Ù ×Øæ

)

ÜàÜ á× ã

ÖàØæ×Ø ç×ØæÖ ãè àâ× é×ÙãÖ ã ÜàÞ êâ ×ÚÖ×Ø Üáß ÛàÙâ × ãØç× Øæ Ü×ß ×Ö×â ×ß ÜáÖáÝ

è×ØÖ×Øæ

/

Ýà êÙ ã

ÛàÙÝ×Øç×é× ë×Û Ý àØÝ×Ø æ

ãÖàØÝ ãìãÞ×Ü ã Ü Ý ÙáÞÝ áÙí îï ðñòó ôõöïñ

÷øù úû üý

u

þÿ ù ù ü



àÜ àÙÝ ×Ö ãÖ ãÞ

ÛàÙÖ ãÜ ÞáÜ ã

ß àßÛ×Ú×ÜÝ àÞØ ãÞ ß àØáâ ãÜÜ ç× ãÙ íîï ðñòóôõö ïñ

÷øù ú



àÜ àÙÝ ×Ö ãÖ ãÞ ÛàÙâ×ÝãÚß àØáâ ãÜ Ü ç× ãÙíîïðñòó ôõöïñ

u



àÜ àÙÝ ×Ö ãÖ ãÞ ßàØáâãÜç× ãÙ í îïðñòóôõö ï ñ

Kurikulum 2013 Mulok Bahasa Jawa SMP/SMPLB/MTs.

130

1.

! "

.

#$ % &

2

'()*)+ !* ,++ ! !

600

@y

h

o

o

.

-

o

.i

# ./0120345464

7$ 8

rs.

%

n

g

sip

% &1

rso

n

o

9

t

n

g

#!

s.m

i

n

g

sip

@y

h

o

o

.

-

o

.i

# ./0175.0//55

1 $ :;)<

h

y

#

,

.

#$ % &0'

r

n

g

m

*

g

'

e

*

en

k

i

n

ti

y

@g

n

o

m

il.

-

o

m

./61/6277/2/

4 $ =)-

h

m

#"

.

#$

,

%$#$ % &0'

jo

r

n

' * $%

g

el

n

g

r

)-

h

m

#>#?

g

m

il.

-

o

m

./017//3..5.

6 $ =

o

m

#)

h

,

.

#$"% $#$ % &0<

eleri

'

e

#

l

ro

m

#) @

tm

i

#

@g

m

il.

-

o

m

./6773747676

3 $

ri

&

u

r

p

t

ti,

n

.

#$"% $#$ % &0

em

r

n

g

rin

u

r

p

t

ti@y

n

h

o

o

.

-

o

m

./063637163

5 $ 8

r

.

=

in

i

=

i

sm

u

sih

,

% $#$ % &12

em

r

n

g

iru

sm

i

rin

@ A1

si

2?

y

.

h

o

o

-

o

.i

# ./01761340/7

/ $ 8

rs.

u

k

ir,

w

%$#$ % &17

em

r

n

g

k

i

n

o

m

u

k

ir@g

w

m

il.

-

o

m

./017/7/3017

Kepala Dinas Pendidikan

Provinsi Jawa Tengah

Drs. NUR HADI AMIYANTO, M.Ed.

Pembina Utama Muda

NIP. 19590522 198603 1 009