Contoh kasus pelanggaran Hak asasi manus (1)
CONTOH KASUS
PELANGGARAN HAK
ASASI MANUSIA
OLEH:
• BONI NABIL A
• MIFTACHUL I Q
• M AKMAL AP
• SOFYAN SRI W
FAKTOR INTERNAL
FAKTOR EKSTERNAL
FAKTOR INTERNAL
EGOIS
RENDAHNYA KESADARAN HAM
SIKAP TIDAK TOLERAN
Hal ini hanya akan menyebabkan
munculnya sikap saling tidak
menghargai dan tidak menghormati
atas kedudukan atau keberadaan
orang lain.
FAKTOR
EKSTERNAL
KETIDAKTEGASAN APARAT HUKUM
Freddy Budiman tak pernah kehabisan akal,
meski meringkuk di dalam penjara ia tetap bisa
menjalankan bisnis narkoba. Hal tersebut
terbukti ketika Freddy berada di LP Cipinang
ia bisa memesan narkoba ke jaringan
internasional dengan total uang muka Rp3
miliar. Hanya bermodal dengan telepon
genggam Freddy bisa seenaknya memesan
narkoba atau memerintah orang suruhannya.
PENYALAHGUNAAN KEKUASAAN
Sebagaimana dilaporkan oleh dua media di
Australia, pekan lalu, dikatakan bahwa Presiden
SBY
dituding
telah
menyalahgunakan
kekuasaannya selama memimpin di Indonesia.
Di antaranya diduga menekan Kejaksaan untuk
tidak memproses kasus korupsi, mencampuri
institusi kehakiman dalam permasalahan PKB,
memata-matai
lawan
politik
dengan
memanfaatkan BIN, dan memperkaya kroni
PENYALAHGUNAAN TEKNOLOGI
Kemajuan teknologi dalam bidang
produksi ternyata dapat menimbulkan
dampak negatif, misalnya munculnya
pencemaran lingkungan yang bias
mengakibatkan terganggunya kesehatan
manusia,misalnya saja perampokan uang
dalam ATM oleh sekumpulan Hacker
atau bisa juga penculikan seseorang
melalui jejaring social yang awal mula
kenalan sperti di facebook dll
KESENJANGAN SOSIAL DAN EKONOMI
KASUS PELANGGARAN
HAM DI INDONESIA
KASUS PEMBUNUHAN MUNIR
Munir Said Thalib adalah aktifis HAM yang pernah menangani kasuskasus pelanggaran HAM. Munir lahir di Malang, 8 Desember 1965 .
Munir pernah menangani kasus pelanggaran HAM di Indonesia seperti
kasus pembunuhan Marsinah, kasus Timor-Timur dll. Meninggal pada
tanggal 7 September 2004 di dalam pesawat Garuda Indonesia ketika ia
sedang melakukan perjalanan menuju Amsterdam, Belanda. Munir
meninggal diduga karena diracuni dengan Arsenikum oleh pilot Budihari
Priyanto di makanan atau minumannya saat di dalam pesawat.
PEMBUNUHAN AKTIVIS BURUH WANITA,
MARSINAH
Marsinah merupakan salah satu buruh yang bekerja di PT. Catur Putra
Surya (CPS) yang terletak di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. Masalah
muncul ketika Marsinah bersama dengan teman-teman sesama buruh
dari PT. CPS menggelar unjuk rasa, mereka menuntut untuk menaikkan
upah buruh pada tanggal 3 dan 4 Mei 1993. seketika Marsinah
menghilang dan tidak diketahui oleh rekannya, dan sampai akhirnya
pada tanggal 8 Mei 1993 Marsinah ditemukan meninggal dunia.
Mayatnya ditemukan di sebuah hutan di Dusun Jegong, Kecamatan
Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur diketahui bahwa Marsinah meninggal
karena penganiayaan berat.
PENCULIKAN AKTIVIS 1997/1998
Salah satu kasus pelanggaran HAM di Indonesia yaitu
kasus penculikan aktivis 1997/1998. Kasus penculikan
dan penghilangan secara paksa para aktivis prodemokrasi, sekitar 23 aktivis pro-demokrasi diculik.
Peristiwa ini terjadi menjelang pelaksanaan PEMILU
1997 dan Sidang Umum MPR 1998. Kebanyakan aktivis
yang diculik disiksa dan menghilang, meskipun ada satu
yang terbunuh. 9 aktivis dilepaskan dan 13 aktivis lainnya
masih belum diketahui keberadaannya sampai kini.
PENEMBAKAN
MAHASISWA TRISAKTI
Penembakan tersebut dilakukan oleh para anggota polisi dan militer. Bermula
ketika mahasiswa-mahasiswa Universitas Trisakti sedang melakukan
demonstrasi setelah Indonesia mengalami Krisis Finansial Asia pada tahun 1997
menuntut Presiden Soeharto mundur dari jabatannya. Peristiwa ini dikenal
dengan Tragedi Trisakti. Dikabarkan puluhan mahasiswa mengalami luka-luka,
dan sebagian meninggal dunia, yang kebanyakan meninggal karena ditembak
peluru tajam oleh anggota polisi dan militer/TNI.
PEMBANTAIAN SANTA CRUZ/INSIDEN DILI
Pembantaian yang dilakukan oleh militer atau anggota TNI dengan menembak
warga sipil di Pemakaman Santa Cruz, Dili, Timor-Timur pada tanggal 12
November 1991. Kebanyakan warga sipil yang sedang menghadiri pemakaman
rekannya di Pemakaman Santa Cruz ditembak oleh anggota militer Indonesia.
PELANGGARAN HAK
ASASI MANUSIA
OLEH:
• BONI NABIL A
• MIFTACHUL I Q
• M AKMAL AP
• SOFYAN SRI W
FAKTOR INTERNAL
FAKTOR EKSTERNAL
FAKTOR INTERNAL
EGOIS
RENDAHNYA KESADARAN HAM
SIKAP TIDAK TOLERAN
Hal ini hanya akan menyebabkan
munculnya sikap saling tidak
menghargai dan tidak menghormati
atas kedudukan atau keberadaan
orang lain.
FAKTOR
EKSTERNAL
KETIDAKTEGASAN APARAT HUKUM
Freddy Budiman tak pernah kehabisan akal,
meski meringkuk di dalam penjara ia tetap bisa
menjalankan bisnis narkoba. Hal tersebut
terbukti ketika Freddy berada di LP Cipinang
ia bisa memesan narkoba ke jaringan
internasional dengan total uang muka Rp3
miliar. Hanya bermodal dengan telepon
genggam Freddy bisa seenaknya memesan
narkoba atau memerintah orang suruhannya.
PENYALAHGUNAAN KEKUASAAN
Sebagaimana dilaporkan oleh dua media di
Australia, pekan lalu, dikatakan bahwa Presiden
SBY
dituding
telah
menyalahgunakan
kekuasaannya selama memimpin di Indonesia.
Di antaranya diduga menekan Kejaksaan untuk
tidak memproses kasus korupsi, mencampuri
institusi kehakiman dalam permasalahan PKB,
memata-matai
lawan
politik
dengan
memanfaatkan BIN, dan memperkaya kroni
PENYALAHGUNAAN TEKNOLOGI
Kemajuan teknologi dalam bidang
produksi ternyata dapat menimbulkan
dampak negatif, misalnya munculnya
pencemaran lingkungan yang bias
mengakibatkan terganggunya kesehatan
manusia,misalnya saja perampokan uang
dalam ATM oleh sekumpulan Hacker
atau bisa juga penculikan seseorang
melalui jejaring social yang awal mula
kenalan sperti di facebook dll
KESENJANGAN SOSIAL DAN EKONOMI
KASUS PELANGGARAN
HAM DI INDONESIA
KASUS PEMBUNUHAN MUNIR
Munir Said Thalib adalah aktifis HAM yang pernah menangani kasuskasus pelanggaran HAM. Munir lahir di Malang, 8 Desember 1965 .
Munir pernah menangani kasus pelanggaran HAM di Indonesia seperti
kasus pembunuhan Marsinah, kasus Timor-Timur dll. Meninggal pada
tanggal 7 September 2004 di dalam pesawat Garuda Indonesia ketika ia
sedang melakukan perjalanan menuju Amsterdam, Belanda. Munir
meninggal diduga karena diracuni dengan Arsenikum oleh pilot Budihari
Priyanto di makanan atau minumannya saat di dalam pesawat.
PEMBUNUHAN AKTIVIS BURUH WANITA,
MARSINAH
Marsinah merupakan salah satu buruh yang bekerja di PT. Catur Putra
Surya (CPS) yang terletak di Porong, Sidoarjo, Jawa Timur. Masalah
muncul ketika Marsinah bersama dengan teman-teman sesama buruh
dari PT. CPS menggelar unjuk rasa, mereka menuntut untuk menaikkan
upah buruh pada tanggal 3 dan 4 Mei 1993. seketika Marsinah
menghilang dan tidak diketahui oleh rekannya, dan sampai akhirnya
pada tanggal 8 Mei 1993 Marsinah ditemukan meninggal dunia.
Mayatnya ditemukan di sebuah hutan di Dusun Jegong, Kecamatan
Wilangan, Nganjuk, Jawa Timur diketahui bahwa Marsinah meninggal
karena penganiayaan berat.
PENCULIKAN AKTIVIS 1997/1998
Salah satu kasus pelanggaran HAM di Indonesia yaitu
kasus penculikan aktivis 1997/1998. Kasus penculikan
dan penghilangan secara paksa para aktivis prodemokrasi, sekitar 23 aktivis pro-demokrasi diculik.
Peristiwa ini terjadi menjelang pelaksanaan PEMILU
1997 dan Sidang Umum MPR 1998. Kebanyakan aktivis
yang diculik disiksa dan menghilang, meskipun ada satu
yang terbunuh. 9 aktivis dilepaskan dan 13 aktivis lainnya
masih belum diketahui keberadaannya sampai kini.
PENEMBAKAN
MAHASISWA TRISAKTI
Penembakan tersebut dilakukan oleh para anggota polisi dan militer. Bermula
ketika mahasiswa-mahasiswa Universitas Trisakti sedang melakukan
demonstrasi setelah Indonesia mengalami Krisis Finansial Asia pada tahun 1997
menuntut Presiden Soeharto mundur dari jabatannya. Peristiwa ini dikenal
dengan Tragedi Trisakti. Dikabarkan puluhan mahasiswa mengalami luka-luka,
dan sebagian meninggal dunia, yang kebanyakan meninggal karena ditembak
peluru tajam oleh anggota polisi dan militer/TNI.
PEMBANTAIAN SANTA CRUZ/INSIDEN DILI
Pembantaian yang dilakukan oleh militer atau anggota TNI dengan menembak
warga sipil di Pemakaman Santa Cruz, Dili, Timor-Timur pada tanggal 12
November 1991. Kebanyakan warga sipil yang sedang menghadiri pemakaman
rekannya di Pemakaman Santa Cruz ditembak oleh anggota militer Indonesia.