Lingkungan Bisnis MM 09.pptx

  BISMILLAHIROHMANIRROHIM ASSALAMU’ALAIKUM WAROHMATULLOHI WABAROKATUH DAN SALAM SEJAHTERA BUAT KITA SEMUA Lingkungan Global

  LINGKUNGAN BISNIS Program S1

FE UNILA

  2014 difats

  

LINGKUNGAN BISNIS

LINGKUNGAN YANG MEMPENGARUHI DUNIA BISNIS DALAM

MENDAPATKAN KEUNTUNGAN

  Lingkungan Global Lingkungan jagad raya

  Lingkungan nasional Lingkungan Global

  

Lingkungan Nasional

Lingkungan perekonomian Lingkungan Industri Lingkungan perusahaan/Bisnis Intern perusahaan

  PENGERTIAN

  Pendapat Umum Bisnis mengandung arti segala upaya manusia baik perorangan maupun kelompok dan atau lembaga yang bertujuan untuk menciptakan pendapatan atau keuntungan PENGERTIAN

  Bisnis = Wiraswasta Wiraswasta” adalah : orang yang mampu dan berani menanggulangi masalah- masalah dalam hidupnya terutama masalah di bidang ekonomi tanpa harus bekerja pada pihak lain, baik pemerintah maupun perusahaan swasta”

  

PENGERTIAN

  Pendapat Peter Drucker Bisnis adalah inovasi yang dikembangkan secara ekonomis. Ini mengandung makna, bahwa : Bsnis selalu diawali dengan kegiatan inovasi (penemuan) yang ditindaklanjuti atau dikembangkan secara ekonomis.

  PENGERTIAN Pendapat Geoffrey G. Meredith Para Pebisnis adalah: orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan / peluang bisnis,

mengumpulkan sumber-sumber daya

yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan daripadanya, dan

mengambil tindakan yang tepat guna

memastikan kesuksesan.

LATAR BELAKANG BISNIS 1.

  Adanya usaha untuk

mengembangkan idenya

untuk mendapatkan manfaat secara ekonomis.

LATAR BELAKANG BISNIS 1.

  Jenuhnya kesempatan kerja, baik di sektor pemerintah maupun perusahaan swasta.

2. Adanya unsur keturunan dari orang tuanya.

LATAR BELAKANG BISNIS

4. Adanya kemampuan individu

  atau masyarakat dalam menganalisis lingkungan berupa analisis peluang dan kekuatan yang dimiliki yang didukung oleh keberanian untuk berbisnis.

LATAR BELAKANG BISNIS 4.

  Adanya dukungan dari pemerintah.

5. Adanya pembinaan dari

  

pengusaha yang lebih

besar kepada pengusaha kecil.

LATAR BELAKANG BISNIS

7. Adanya dorongan dari faktor

  alam yang mendorong para warga masyarakat untuk berbuat sesuatu berupa kegiatan bisnis tertentu.

LATAR BELAKANG BISNIS

   seperti teknologi, politik, keamanan, dan lain-lain, yang mendorong untuk dilakukan bisnis tertentu karena faktor lingkungan

tersebut dapat menciptakan

peluang bisnis.

  Adanya pengaruh faktor lain,

TUJUAN UMUM

  

Bisnis bertujuan untuk

meningkatkan pendapatan individu dan masyarakat dan negara

TUJUAN KHUSUS

  1. Menanggulangi masalah pengangguran.

  2. Mengembangkan hobi.

  

3. Memanfaatkan potensi alam.

  4. Menciptakan lapangan pekerjaan.

  5. Mengembangkan usaha.

  

TUJUAN KHUSUS

1. Meningkatkan kerjasama.

  2. Memanfaatkan transfer of knowledge 3.

  Meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan.

  4. Dan lain-lain.

BUSINESS ENVIRONMENT

  

Lingkungan Bisnis adalah keseluruhan

unsur-unsur yang dapat :

  • + saling berhubungan baik langsung maupun tidak langsung dan dapat + saling mempengaruhi baik positif maupun negatif terhadap kegiatan bisnis

  BUSINESS ENVIRONMENT LINGKUNGAN EKSTERN Perilaku Konsumen / Pasar Perilaku Pesaing

  Pedagang Perantara Supplier, Perbankan IPOLEKSOSBUDHANKAM ALTEK Teknologi, Agama, Alam, Dan lain-lain LINGKUNGAN INTERN Jiwa Bisnis / SDM Organisasi dan Manajemen Bentuk dan Lokasi Usaha Komunikasi Keuangan Permodalan Sarana dan Prasarana R I S E T R I S E T MANAJEMEN BISNIS LABA MAKSIMUM DAN KELANGSUNGA N HIDUP PERUSAHAA N

  UNSUR INDIVIDU TERKAIT 1. Usia.

  2. Jenis kelamin.

  3. Pendidikan.

  4. Keterampilan.

  .

  5. Pengalaman UNSUR INDIVIDU TERKAIT 6. Kesehatan.

  7. Moral.

  8. Kepemimpinan.

  9. Jiwa bisnis.

  10.Jiwa wirausaha.

UNSUR KELEMBAGAAN TERKAIT 1.

  Besar kecilnya organisasi.

  2. Kepemimpinan.

  3. Manajemen.

  

4. Kemampuan sumber daya

organisasi.

  5. Pembagian tugas.

  6. Dan lain-lain.

UNSUR EKSTERN TERKAIT 1.

  Potensi alam.

  2. Kondisi sosial budaya.

  3. Kondisi politik.

  4. Kondisi keamanan.

  5. Perkembangan teknologi.

  6. Kondisi perekonomian.

  7. Peraturan pemerintah.

  8. Dan lain-lain.

CIRI-CIRI PEBISNIS SEBAIKNYA

  Pendapat Wasthy

  1. Taqwa

  2. Peka

  3. Terampil

  4. Prospektif

  

Pebisnis sebaiknya :

  1. Percaya diri

  

2. Berorientasi pada tugas dan

hasil.

  3. Berani mengambil risiko

CIRI-CIRI PEBISNIS

   1.

  Menurut Geoffrey G. Meredith

  Memiliki jiwa kepemimpinan

2. Keorisinilan, inovatif, kreatif,

  fleksibel 3. Berorientasi pada masa depan (prospektif).

CIRI-CIRI PEBISNIS

   Secara umum

  1. Rasional,

  2. Sistematis

  3. Efektif atau tepat guna

  4. Efisien atau hemat

  5. Logika

  6. Objektif

  Pendapat Umum 7. Disiplin

  8. Ramah 9. Dewasa

  10. Senang bekerjasama 11. Salesmanship 12. Sabar dan lain-lain.

  Ahli Manajemen menyatakan bahwa pebisnis harus mampu melaksanakan :

  1. Perencanaan 2.

  Pengorganisasian

  

3. Implementasi atau pelaksanaan

  dan 4. Pengawasan serta mengendalikan

  LANGKAH- LANGKAH PENGELOLAAN BISNIS 1.

  Menganalisis lingkungan untuk menentukan jenis bisnis melalui :

  A. Analisis Kualitatif

  1. Analisis SWOT

  2. Analisis Historis

  3. Analisis Musiman

  

B. Analisis Kuantitatif ( SKB, Trend,

BEP dll)

  

LANGKAH- LANGKAH PENGELOLAAN BISNIS

   Menentukan memiloih bentuk badan usaha atau perusahaan.

  1. Badan Usahanya : Perorangan, CV, PT, Koperasi, Yayasan dll

  2. Bidang Usahanya : Agraris, Ekstraktif, Industri, Perniagaan dan Jasa

  3. Kerjasamanya : Trust, Kartel, dll

  

LANGKAH- LANGKAH PENGELOLAAN BISNIS

  3 Menentukan lokasi bisnis

  1. Di lokasi yang strategis : * Dekat Pasar * Dekat Bahan Baku * Di tempat Domisili * Sesusi Peraturan dll LANGKAH- LANGKAH PENGELOLAAN BISNIS

   sarana bisnis

4 Mengadakan prasarana dan

  • * Sesuai Kebutuhan * Sesuai dengan Kemampuan * Mengikuti perkembangan * Efektif dan Efisien

LANGKAH- LANGKAH PENGELOLAAN BISNIS

5 Menyusun organisasi dan manajemen bisnis * Organisasi Garis * Organisasi Fungsional * Organisasi Garis dan Staff

STRUKTUR ORGANISASI GARIS

  

TOP MANAGER

MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER

LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI

  

STRUKTUR ORGANISASI GARIS & STAFF

TOP MANAGER

MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER

LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI STAFF

STRUKTUR ORGANISASI FUNGSIONAL

  

TOP MANAGER

MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER MIDDLE MANAGER

LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER LOWER MANAGER TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI TEKNISI

PENGELOLAAN BISNIS

   Manajemen Produksi

   Manajemen Pemasaran

   Manajemen Sumberdaya Manusia

   Manajemen Keuangan

   Manajemen Perkantoran

   Manajemen Informasi

   Pengembangan Bisnis

   Dan lain - lain

  MANAJEMEN PRODUKSI 1.

  Penentuan target produksi.

  

2. Merencanakan penggunaan faktor

produksi.

  3. Merencanakan routing, scheduling, dispatching, follow up, inspection,

  4. Menyusun organisasi produksi.

  5. Melaksanakan berbagai strategi di bidang produksi sesuai dengan kemampuan lingkungan dan masalah yang dihadapi.

6. Mengendalikan produksi.

  a. Pengendalian proses.

  b. Pengendalian tenaga kerja.

  

c. Pengendalian mesin dan peralatan.

  d. Pengendalian bahan baku.

  e. Pengendaalian Biaya

  f. Pengendalian Suasana Kerja g. Pengendalian kualitas.

  h. Dan lain-lain

MANAJEMEN PEMASARAN 1.

  Melaksanakan riset pemasaran untuk memperoleh informasi tentang demand, potensial, dan target pesanan yang akan dituju.

  2. Menentukan produk baik jenis, jumlah.

  3. Menentukan harga jual produk.

MANAJEMEN PEMASARAN

  4. Menentukan dan melaksanakan promosi.

  5. Menentukan dan menyelenggarakan pendistribusian.

  6. Melakukan berbagai pengorganisasian untuk setiap kegiatan pemasaran.

  7. Melakukan evaluasi atau pengawasan, pengendalian,

MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA

  1. Merencanakan diskripsi

  jabatan, rasio jabatan, spesifikasi jabatan, peraturan kepegawaian, struktur organisasi, dan peraturan kepegawaian.

  2. Penerimaan pegawai.

  3. Penempatan pegawai dengan

  bprinsip The right men on the right place.

MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA

  5. Rotasi (Mutasi, promosi dan demosi) pegawai.

  6. Pemberian balas jasa baik fisik maupun imbalan non fisik.

  7. Pembinaan, bimbingan, dan konseling.

  8. Menyelenggarakan pemutusan

  hubungan kerja sesuai dengan peraturan yang ada dan dengan segala konsekwensinya.

MANAJEMEN KEUANGAN

1. Merencanakan keuangan

  

a. Penentuan kebutuhan dana

  perusahaan b. Penentuan sumber-sumber dana

  c. Penentuan anggaran

  perusahaan

  d. Menyiapkan pengandalian

  intern

MANAJEMEN KEUANGAN

2. Menyusun struktur keuangan berupa pengaturan komposisi pos-pos perkiraan keuangan perusahaan 3. Melaksanakan sistem akuntansi sejak pencatatan terhadap transaksi di buku harian. Jurnal. Buku besar, neraca lajur dan laporan keuangan perusanaan

MANAJEMEN KEUANGAN

4. Melakukan pengawasan dan pengendalian kuangan perusahaan : a. Melakukan pemeriksaan akuntansi.

b. Mengevaluasi internal control (pengendalian intern).

  

c. Mengawasi unsur-unsur yang

mendukung keamanan keuangan.

d. Mengasuransikan harta perusahaan dengan baik.

MANAJEMEN PERKANTORAN (ADM) 1.

  Merencanakan seluruh unsur yang terkait dengan administrasi perkentoran.

  2. Menyusun organisasi kantor.

  

3. Melaksanakan kegiatan tata usaha.

  4. Mengevaluasi kegiatan administrasi serta selalu berusaha mengendalikannya sehingga dapat meningkatkan pelayanannya.

PENGEMBANGAN BISNIS

  Melalui Kerjasama 1. Pengembangan Badan Hukum

  2. Pengembangan Permodalan 3. Pengembangan Sumberdaya Manusia 4. Pengembangan Pemasaran

  

5. Pengembangan Komunikasi Bisnis

6. Pengembangan Kerjasama.

  7. Dan lain-lain

  Business Plan

   2. Gambaran umum tentang manfaat usaha

  1. Persiapan

   dimasa yang akan datang

   3. Analisis peluang pasar dari aspek

   pemasaran

  4. Analisis teknis, untuk menentukan lokasi

   dan proses produksi

   5. Analisis Personalia (sumberdaya manusia)

  

6. Analisis Keuangan unruk menentukan

   sumber dan alokasi dana

   7. Analisis Pendukung lainnya

  

8. Analisis Non Ekonomis seperti analisis

   politis, Sosial Budaya, Agama, dan lain-lain

  

PERSIAPAN

Menentukan niat akan

   menyusun Business Plan Melakukan Riset lingkungan

   bisnis Melakukan Analisis SWOT 

  BUSINESS ENVIRONMENT LINGKUNGAN EKSTERN Perilaku Konsumen / Pasar Perilaku Pesaing

  Pedagang Perantara Supplier, Perbankan Ipoleksosbudhankam Teknologi, Agama, Alam, Dan lain-lain LINGKUNGAN

  INTERN Jiwa Bisnis / SDM Organisasi dan Manajemen Bentuk dan Lokasi Usaha Komunikasi Keuangan Permodalan Sarana dan Prasarana R I S E T R I S E T

  Evaluasi diri / SWOT BUSINESS PLAN Analisis Peluang

Perkiraan tentang Demand

   Potencial Analisis Trend

   Analisis SKB

   Analisis BEP

   Rencana Bauran Pemasaran

   ( 7 P)

  Analisis Teknis

   Penentuan Lokasi Bisnis

   Rencana Produksi

   Target Produksi

   Bahan Baku

   Tenaga Kerja

   Mesin dan Peralatan

   Proses Produksi

   Dll tentang Teknis

  Analisis SDM Penyususnan Organisasi

   dan Manajemen Pengadaan dan

   pengelolaan SDM

  Analisis Keuangan

   Kebutuhan Dana

   Alokasi Dana

   SKB

   Analisis Risiko

   Dll

  

Analisis Non Ekonomis

   Sosial Budaya

   Keamanan

   Politik

   Teknologi

   DLL

  CONTOH

BUSINESS

PLAN

  

souLmAtE

wedd!N9

Planner

your wedding starts here

   Latar Belakang

  Pernikahan adalah ikatan sakral yang menyatukan. Setiap orang, tanpa terkecuali, menginginkan peristiwa pernikahannya menjadi momen penting yang penuh kesan dan dikenang sepanjang hidupnya. Di sini, kami hadir membantu, dan menyediakan berbagai kemudahan dalam memenuhi setiap keinginan mempelai akan terwujudnya suatu pernikahan yang bermakna.

  VISI DAN MISI Memberikan kemudahan dan

  

kepuasan bagi masyarakat

untuk menyelenggarakan

pernikahan yang berkesan.

Menjadi wedding planner

   yang profesional dan sukses. Memberi banyak pilihan

   dalam memenuhi selera masyarakat. Meningkatkan kualitas SDM.

  

  

Business

PLANNING

souLmAtE wedd!N9 Planner

your wedding starts here

  Rencana KEGIATAN

1. Pemasaran

   Peluang pemasaran, menurut survei yang telah kami lakukan adalah menjanjikan. Ini dapat dilihat dari

belum adanya jenis usaha serupa di

Bandar Lampung.

   Dengan kata lain, pangsa pasar kami masih luas dan persaingan tidak ketat.

   Pelayanan jasa yang bergerak dalam bidang penyelenggaraan resepsi pernikahan yang terorganisir dengan baik. b Price

  a Product

   Harga yang kami berikan disesuaikan dengan ragam

permintaan customer. Dengan

ketentuan, 10% lebihnya dari harga asli.

  c Promotion

    • - Soft openning - Pemberian diskon sebesar 10%, bagi 10 customer pertama. - Iklan pada tv, radio, media cetak lokal - Brosur - Penyebaran kartu nama kepada mitra - MLM d Place

  • Pusat kota, Kompleks Ruko Raden Intan

  e Physicalkami memberikan pelayanan jasa yaitu membantu penyelenggaraan resepsi pernikahan sesuai yang diinginkan konsumen. f Person

   memiliki jiwa supel, fleksibel,

komunikatif, bertanggung jawab, dan

jujur. g Process

  

kami menjalankan usaha berdasarkan

kerja sama tim yang kompak serta menjalankan two ways communication antara pihak manajemen dan klien.

2. Teknis a . Lokasi Untuk mempermudah customer maka lokasi yang kami pilih berada di pusat kota yaitu di Jalan Raden Intan. Dengan desain kantor pemasaran yang menarik minat pelanggan dan kualitas pelayanan yang baik.

b. Asal Barang Kami menawarkan kepada vendors yang berkaitan dengan wedding properties untuk menjadi partner dengan memperkenalkan produknya melalui kami - Lokasi/gedung

   Catering

   Bridal salon

   Dekorasi

   Mobil pengantin

   Spa and health care - Koade/ pelaminan - Dokumentasi - MC / entertainment

   Souvenir

   Undangan

c. Urutan Kerja Konsumen mengutarakan keinginan dan kemampuan, kami memberi masukan, saran dan pilihan. Lalu, kami menghubungi para mitra,

  

menegosiasikan harga dan mencapai

kesepakatan.

  

Pembayaran diberikan 50% di muka

dan sisanya setelah resepsi berlangsung.

3. Sumber Daya Manusia - GM : Affandi A. - Public Relation : Mulat Muliasih - Mng.Keuangan : Olivia Agustina - Mng.Lapangan : SusLina

  • - Mng.Marketing : Tuti Malindasari

  GM Mgr.

  Mgr. Mgr.

  Mgr. Public Keuang Marketi Lapang Relation an ng an

  2 Org

  2 Org

  2 Org

  4 Org

staff staff staff staff

   GM : -Membuat kebijakan.

  • -Mengawasi kinerja seluruh staff

    dan memberi arahan.

   Manager Keuangan

-Mengatur keuangan perusahaan.

  • -Membawahi 2 staff yang

  

membantu pekerjaan manager

tersebut.

  Pembagian Tugas

  

Pembagian Tugas

Manager Administrasi :

   - Memanage / mengatur kontrak serta dokumen-dokumen yang berhubungan dengan usaha.

  • - Mengawasi inventaris kantor. - Membawahi 2 orang staff. Public Relation :

   - Memberi informasi kepada masyarakat dan menangani bidang promosi.

  • - Membawahi 2 orang staff.

  Manager Lapangan :

   - Mengawasi kinerja karyawan di lapangan secara langsung.

  • - Mengkoordinasi mitra-mitra kerja.

  • - Mengawasi jalannya acara. - Membawahi 4 orang staff.

  Syarat-Syarat Penerimaan Staff Pria/Wanita

   Usia maksimal 25 tahun

   Lulusan diploma atau S1 jurusan

   komunikasi (2 orang), advertising (2 orang), design grafis (2 orang),akuntansi (2 orang), dan broadcasting (2 orang). Menguasai Bahasa Inggris baik aktif

   maupun pasif lebih diutamakan. Bisa bekerja sama dalam tim, disiplin,

  

pekerja keras, jujur, komunikatif, kreatif.

  STRATEGI PENINGKATAN KUALITAS SDM Mengadakan training bagi

   para staff. Memberikan bonus bagi

   staff yang disiplin dengan

kualitas kerja yang baik.

4. Keuangan

  Sumber dana berasal dari modal bersama dewan direksi.

   @ Rp 50juta x 5 orang = Rp 250juta

   Alokasi Dana

   - Sewa kantor Rp 15juta/tahun

  • - Inventaris kantor Rp 50juta - Properti Rp 100juta - Promosi Rp 30juta - Gaji staf @ Rp 1 juta Rp 10juta - Dana simpanan Rp 45juta

5. Secara Ekonomis

  

Melalui usaha ini, kami berharap

modal yang kami keluarkan dapat

memberikan keuntungan yang terus-menerus serta membuka lapangan kerja bagi generasi muda.

6. Analisis Non Ekonomis Sosial Budaya Salah satu cara mempertahankan budaya bangsa adalah melalui pernikahan adat.

  

Kami tidak hanya menangani pernikahan

versi modern saja, tetapi pernikahan

tradisional juga tidak kami tinggalkan.

  

KESIMPULAN

Kehadiran wedding

   planner sangat dibutuhkan

Peluang bisnisnya

   masih besar di Lampung

  TarengkiYu

  TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA DAN MUDAH-MUDAHAN BERMANFAAT TAK ADA GADING YANG TAK RETAK. DAN BILA TERDAPAT KEKELIRUAN ATAU BELUIM LENGKAP HARAP DAPAT DI MA’AF KAN

  ALHAMDULILLAHIROBBIL ‘ALAMIN

WASSALAMU’ALAIKUM

  WAROHMATULLOHI WABAROKATUH