Hubungan nya Pemakaian Asam Valproat Terhadap Perubahan Parameter Metabolisme Tulang Pada Penderita Epilepsi Idiopatik
ABSTRAK
Latarbelakang. Penggunaan obat anti epilepsi jangka panjang, salah satunya asam
valproat yang luas dipergunakan saat ini, bisa menimbulkan efek samping terhadap
metabolisme tulang dan kepadatan tulang sehingga bisa terjadi rakhitis, osteomalasia
dan fraktur tulang. Penelitian sebelumnya menemukan bahwa pengobatan jangka
panjang dengan asam valproat dapat menimbulkan hipokalsemia, hipofosfatemia dan
peningkatan serum alkali fosfatase.
TujuanUntuk mengetahui efek lamanya pemberian asam valproat terhadap kalsium,
fosfor dan serum alkali fosfatase pada anak penderita epilepsi.
MetodePenelitian cross sectional dilakukan di poliklinik Divisi Neurologi Anak dan ruang
rawat jalan anak RSUP. H. Adam Malik Medan pada bulan Maret sampai Mei 2015.
Sebanyak 20 orang anak penderita epilepsi yang mendapat pengobatan dengan asam
valproat ikut dalam penelitian. Seluruh subyek dilakukan peneriksaan profil tulang
(kalsium, fosfor dan alkali fosfatase). Data dianalisa dengan uji korelasi Spearman
dengan tingkat kepercayaan 95% dan kemaknaan p0.05).
KesimpulanLama pemakaian asam valproat memiliki hubungan yang bermakna dengan
kadar fosfor serum namun tidak memiliki hubungan dengan kadar kalsium dan alkali
fosfatase.
Kata kunci :asam valproat, epilepsi, profil tulang, anak
xv
ABSTRACT
Background. Long-term use of anti epileptic drugs such as valproic, could have side
effects to the bone metabolisme and density which finally can cause rachitis,
osteomalacia and fracture. Recent studies found that long-term used of valproic acid can
cause hipocalcemia, hipophosphatemia and the increased of alkaline phosphatase
serum in epileptic children.
Objective. To determine the effect of long-term use of valproic acid to the calcium,
phosphate and alkaline phosphatase serum levels in epileptic children.
Methods. A cross sectional study was conducted at Pediatric Neurology Outpatient
Clinic, Haji Adam Malik Hospital Medan, from March until Mei 2015. Twenty epileptic
children who were treated with valproic acid were enrolled. Calcium, phosphor and
alkaline phosphatase serum levels were performed to all subjects. Data analyzed using
Spearman correlation test with 95% CI and P
Latarbelakang. Penggunaan obat anti epilepsi jangka panjang, salah satunya asam
valproat yang luas dipergunakan saat ini, bisa menimbulkan efek samping terhadap
metabolisme tulang dan kepadatan tulang sehingga bisa terjadi rakhitis, osteomalasia
dan fraktur tulang. Penelitian sebelumnya menemukan bahwa pengobatan jangka
panjang dengan asam valproat dapat menimbulkan hipokalsemia, hipofosfatemia dan
peningkatan serum alkali fosfatase.
TujuanUntuk mengetahui efek lamanya pemberian asam valproat terhadap kalsium,
fosfor dan serum alkali fosfatase pada anak penderita epilepsi.
MetodePenelitian cross sectional dilakukan di poliklinik Divisi Neurologi Anak dan ruang
rawat jalan anak RSUP. H. Adam Malik Medan pada bulan Maret sampai Mei 2015.
Sebanyak 20 orang anak penderita epilepsi yang mendapat pengobatan dengan asam
valproat ikut dalam penelitian. Seluruh subyek dilakukan peneriksaan profil tulang
(kalsium, fosfor dan alkali fosfatase). Data dianalisa dengan uji korelasi Spearman
dengan tingkat kepercayaan 95% dan kemaknaan p0.05).
KesimpulanLama pemakaian asam valproat memiliki hubungan yang bermakna dengan
kadar fosfor serum namun tidak memiliki hubungan dengan kadar kalsium dan alkali
fosfatase.
Kata kunci :asam valproat, epilepsi, profil tulang, anak
xv
ABSTRACT
Background. Long-term use of anti epileptic drugs such as valproic, could have side
effects to the bone metabolisme and density which finally can cause rachitis,
osteomalacia and fracture. Recent studies found that long-term used of valproic acid can
cause hipocalcemia, hipophosphatemia and the increased of alkaline phosphatase
serum in epileptic children.
Objective. To determine the effect of long-term use of valproic acid to the calcium,
phosphate and alkaline phosphatase serum levels in epileptic children.
Methods. A cross sectional study was conducted at Pediatric Neurology Outpatient
Clinic, Haji Adam Malik Hospital Medan, from March until Mei 2015. Twenty epileptic
children who were treated with valproic acid were enrolled. Calcium, phosphor and
alkaline phosphatase serum levels were performed to all subjects. Data analyzed using
Spearman correlation test with 95% CI and P