Ekspresi Nilai Budaya Dalam Lirik Lagu-Lagu Populer Batak Toba Dengan Penekanan Pada Hubungan Anak Dengan Orangtua

LAMPIRAN

Materi A
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Anakhonhi Do Hamoraon Di Au
: Nahum Sirumorang
: 1950-an

A1
Teks Asli
anakhonhi do
hamoraoan di au, ai
tung so boi pe au lao da
tu paredang-edangan,
tarsongon dongandongan hi da, na lobi
pansarian, alai sudena
na gellenghi da, ndang
jadi

hahurangan,anakhonhi
do hamoraon di au
A2

Denotatif
anakkulah harta
kekayaanku, walaupun
aku tak bisa pergi
bersenang-senang,
seperti teman yang
punya uang lebih, tapi
anakku takkan
kekurangan,anakkulah
harta kekayaanku

Teks Asli

Denotatif

Nang so tarihuthon

au pe angka dongan,
Ndada pola marsak
au disi, Alai
anakhonhi da, ndang
jadi hatinggalan,
Sian dongan
magodangnai
Hugogo pe mansari,
arian nang botari,
lao pasingkolahon
gellenghi, Da ingkon
do singkola, do
satimbo-timbona,
sintap ni natuk do
gogongki

Walaupun aku tak
bisa seperti yang
lain, itu tak jadi
masalah

Tetapi anakku
tidak akan
ketinggalan, dari
teman-temannya,
Aku akan dengan
sekuat tenaga
mencari rejeki
siang maupun
sore demi
menyekolahkan
anakku Mereka
haruslah sekolah
setinggitingginya
selagi aku masih
mampu

Analisa (Konotatif)

Isi Lagu:
- anak

adalah
orangtua

kekayaan

Dalam masyarakat Batak Toba nilai anak
sangat tinggi. Dalam konteks ini
kekayaan tidak dipandang dari segi
faktor ekonomi, melainkan kekayaan
dalam arti nilai budaya, yaitu begitu
penting dan bermaknanya memiliki
anak/keturunan.

Analisa (Konotatif)

Isi Lagu:
- orangtua
tidak
terlalu
memikirkan gaya hidup, foyafoya, terpenting bagi mereka

adalah hidup sederhana tapi anak
harus sekolah
- si orangtua konsentrasi pada
anak yang harus disekolahkan
- orangtua berkorban waktu dan
tenaga mencari uang

A3
Teks Asli

Marhoi-hoi pe au
lao tu dolok tu

Denotatif

Analisa (Konotatif)

bersusah payah
kesana kemari,


Isi Lagu:
- dalam lagu ini orangtua Batak
135
Universitas Sumatera Utara

toruan
Mangalului ngolungolu na boi
parbodarian
Asal ma sahat
gellengki da, sai
sahat tu tujuan
Anakhonhi do
hamoraon di au
Materi B
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

mencari rejeki
untuk kebutuhan

malam harinya,
asalkan anakku
sampai tujuan,
anakkulah harta
kekayaanku

-

digambarkan sebagai orang yang
pekerja keras, mengerahkan
semua daya dan tenaga asalkan
anaknya bisa sekolah
pengorbanan orangtua terhadap
anak, yang harus mengorbankan
waktu, tenaga, pikiran mencari
biaya anaknya untuk sekolah

: Ndang Turpukkta Hamoraon
: Dakka Hutagalung
: 1978


B1
Teks Asli

Unang be sae
marsak ho amang,
Molo tung gotap
singkolami
Aut na boi marsali
au nian, Taotnonhu
do humongkop ho

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Janganlah engkau
sedih anakku bila
sekolahmu
terhenti

Andai aku bisa
mengutang akan
kulakukan demi
engkau

Isi Lagu:
- pengarang lagu menggambarkan
orangtua yang benar-benar tidak
mempuyai
kekuatan
lagi
menyekolahkan
anaknya
(perhatikan kata “andai”)
- si anak putus sekolah bukan
karena dia bodoh, tetapi karena
ketiadaan biaya dari orangtua

B2
Teks Asli


Ndang na mora hita
da amang Manang
parhauma na
bidang
Aut tarbahen
gogoku Dang na
manjua au tu ho

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Kita bukan orang
kaya anakku dan
orang yang punya
banyak sawah
Andai aku masih
mampu aku tidak
akan menolakmu


Isi Lagu:
- kekayaan dipandang tidak hanya
dari materi yang melimpah tetapi
dari
kesungguhan
anaknya
sekolah dengan baik

Denotatif

Analisa (Konotatif)

B3
Teks Asli

aut di lambungku
damang parsinuan
mi
Ra tolap au dope
pasingkolahon ho

Andai ayahmu
masih hidup
Mungkin aku
masih sanggup
untuk

Isi Lagu:

-

keadaan semakin sulit saat
kepala keluarga tidak ada lagi
curahan hati seorang ibu kepada
anaknya

136
Universitas Sumatera Utara

Alai so sorang dope
ho hasianhu
Ndang dipaima be
haroromi

menyekolahkanmu
Tapi engkau
belum lahir
anakku

-

kepala keluarga yang tidak ada
mengakibatkan
ketidakseimbangan
dalam
keluarga

Kelahiranmu tidak
dilihatnya
B4

Teks Asli

Sabar ma damang
pabulus ma roham
Digomgom
tondingki do ho sari
matua

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Sabarlah engkau
anakku
Dilindungi oleh
roh ku lah engkau
anakku hingga tua

Isi Lagu:

-

ketidakberdayaan
orangtua
membuat
orangtua
hanya
mampu mendoakan anaknya

B5
Teks Asli

Mate amangmu so
martinading
Ndang da hauma si
sattopaki amang
Auhon damang sude
na lungun
Ndang na turpukkta
hamoraon amang
Oo amang hasianku

Materi C
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Ayahmu
meninggal tanpa
ada peninggalan,
Sawah sedikit pun
tidak,Jangan sedih
anakku Ayahmu
meninggal tanpa
ada peninggalan
Karena kaya
bukanlah bagian
kita anakku

Isi Lagu:

-

-

keluarga yang tetap harus
melanjutkan hidup, melihat ke
masa
depan
dengan
mengenyampingkan
semua
kesulitan hidup
keluarga yang miskin harta tetapi
tetap tegar menghadapi hidup
harapan orangtua terhadap anak
untuk selalu tegar dalam hidup

: Anakhonhu
: Dakka Hutagalung
: 1978

C1
Teks Asli

Anakhonhu…hasian
Burju-burju ma ho
singkola
Sotung marisuang
gogongki
Bereng
dai……inangmi,

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Anakku
tersayang bagusbaguslah engkau
sekolah jangan
sampai sia-sia
kerja kerasku
lihatlah ibumu

Isi Lagu:

-

-

pengarang lagu mengungkapkan
bahwa orangtua masyarakat
Toba merupakan orangtua yang
rela berkorban untuk anaknya
ini merupakan suatu wujud nyata
kasih sayang orangtua kepada

137
Universitas Sumatera Utara

Naung bungkuk
nang so matua
Holan pasari-sari
ho Amang

ini sudah
bungkuk
meskipun belum
tua demi
menghidupi
engkau anakku

-

anaknya
melalui
pengorbanannya
pesan orangtua kepada anaknya
untuk memanfaatkan waktu yang
ada untuk sekolah yang baik

C2
Teks Asli

Ndang na mora au
amang, manang
parhauma na
bidang Sotung laos
marisuang,
sasudena
halojaonhi,

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Aku tidak punya
kekayaan anakku,
dan bukan orang
yang mempunyai
sawah yang luas
Jangan sampai
sia-sia semua
kerja kerasku
anakku

Isi Lagu:

-

-

nasehat orangtua kepada anak
untuk tidak menyianyiakan kerja
keras orangtua mencari uang
kekayaan dipandang tidak hanya
dari materi yang melimpah tetapi
dari
kesungguhan
anaknya
sekolah dengan baik

C3
Teks Asli

Martaon ombun,
didadang ari,
ditinggang udan,
do hami da amang
di baliani, holan
asa boi
pasingkolahon ho
Anakhonhu,
ooo…hasian,
tangihon
pangidoan ki
,Sotung marisuang
gogongki

Materi D
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Kami merasakan
dingin, panas,
dilanda hujan
orangtuamu ini
anakku di ladang
itu, demi hanya
untuk
menyekolahkan
engkau anakku
dengarlah
rintihan ku ini
jangan sia-sia
kerja keras ku ini

Isi Lagu:

-

-

pengorbanan yang dilakukan
oleh orangtua masyarakat Batak
untuk
bisa
menyekolahkan
anaknya
susah payah yang dirasakan
orangtua saat mencari uang
nasehat orangtua kepada anak
untuk tidak menyianyiakan kerja
keras orangtua mencari uang

: Didia Rongkaphi
: Dakka Hutagalung
: 1978

D1
Teks Asli

Aha namarsigorgor
di roham, ale inang
pangintubu

Denotatif

Analisa (Konotatif)
Isi Lagu:

Apa yang
berkecamuk
dalam hatimu

-

kerisauan
orangtuanya

anak
selalu

karena
menangis

138
Universitas Sumatera Utara

Umbaen sai marsak
ho umbaen sai
tangis ho, Ganup
ari on di na buni
Paboa ma jolo, tu
au anakhonmon

mama yang
melahirkanku,
Sampai engkau
banyak pikiran,
sampai engkau
menangis
Sepanjang hari
selalu menyendiri
Bicaralah
kepadaku mama

-

memikirkan dirinya
orangtua yang berbeban pikiran

D2
Teks Asli

Pos roham,
naoloanhu do sude,
tung manang aha
nanidokmi Umbaen
sai marsak ho
umbaen sai tangis
ho, Aha do ulaning
alana Paboa ma
jolo, tu au
anakhonmon

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Percayalah, aku
akan menuruti
semua
perkataanmu
mama Karena
engkau yang
selalu banyak
pikiran, karena
engkau selalu
menangis
Apakah gerangan
penyebab semua
itu, Katakanlah
kepadaku mama

Isi Lagu:

-

-

-

si anak menguatkan orangtua
bahwa ia akan tetap menjadi
anak yang penurut
orangtua yang selalu bermuram
durja karena anaknya yang tak
kunjung menikah
orangtua yang tidak mau
menunjukkan kerisauannnya di
depan anaknya

D3
Teks Asli

Muli dainang,
nimmu tu au, ndang
na so olo au inang
Alai didia rongkapi,
didia rongkapi
Nunga tung loja au
mangalului, ndang
jumpang au na hot
di au, So
pambahenan na
humurang, alai
boasa ingkon sirang

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Menikahlah
putriku, itulah
pesanmu, bukan
aku tak mau,Tapi
jodohku dimana,
dimana jodohku
Aku sudah lelah
mencari, tidak
kutemukan yang
cocok, bukan
perbuatanku yang
kurang, tapi
mengapa harus
berpisah

Isi Lagu:

-

-

harapan orangtua, si anak segera
menikah
anak digambarkan sebagai anak
yang sudah seharusnya menikah,
tetapi tak kunjung menikah,
inilah
yang
mengakibatkan
kerisauan
orangtua.
Ini
berhubungan dengan cita-cita
masyarakat
Batak
Toba,
hagabeon (lihat pada bab IV)
kata “muli” diperuntukkan untuk
anak perempuan sedangkan
untuk laki-laki digunakan kata

139
Universitas Sumatera Utara

“mangoli”
D4
Teks Asli

Molo tung sapata
ma nang sonang
Mambaen bogashi
gabe Tarboro
Sapata ni ise on
ompung, o mula
jadi na bolon
Paboa ma tu au,
paboa ma tu au,
didia rongkaphi

Materi E
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Kalaupun karma
yang senang
Membuat jodohku
terhambat
Karma siapa ini
Tuhan
Beritahulah
kepadaku dimana
jodohku

Isi Lagu:

-

-

digambarkan
orang
Toba
mempercayai adanya karma
(semua yang dialami manusia
akibat dari tindakan kehidupan
masa lalu dan sekarang)
tangisan seorang anak dalam doa
anak yang terus bertanya-tanya
jodohnya dimana

: Poda
: Tagor Tampubolon
:-

E1
Teks Asli

Angur do goarmi
anakhonhu songon
bunga-bungai,
nahushusi Molo
marparange na
denggan do ho di
luat na daoi
Jala ingkon ingot
ma ho tangiang ido
parhiteanmi di
ngolumi

Denotatif

Analisa (Konotatif)

nama mu begitu
harum anakku
seperti bungabunga yang
harum Jika kamu
berperilaku yang
baik di perantauan
Dan ingatlah
anakku doa
adalah landasan
hidup mu

Isi Lagu:

berisi segala nasehat orangtua kepada
anaknya, diantaranya adalah sbb:
- anak yang baik adalah anak yang
berperilaku baik dimanapun
- anak yang tak lupa untuk berdoa
menjadikan
doa
sebagai
kekuatan hidup

anakku

E2
Teks Asli

unang sai mian jat
ni rohai, di bagasan
rohami. Ai ido mula
ni singkap
mabarbar, da
hasian Ingkon
benget do ho
marroha jala
pantun maradophon

Denotatif

Analisa (Konotatif)

jangan pelihara iri
dengki di dalam
hatimu karena
itulah awal
malapetaka oo
sayangku engkau
haruslah
berlapang dada
anakku dan

Isi Lagu:

-

anak yang tidak bersikap iri,
dengki
anak yang selalu berlapang dada
hormat kepada yang lebih tua

140
Universitas Sumatera Utara

natua-tua Ai ido
arta na ummarga I,
di ngolumi

hormat kepada
yang lebih tua
itulah harta yang
berharga di
hidupmu anakku

E3
Teks Asli

Ai damang do
sijujung baringin,
di au amongmon
Jala ho do silehon
dalan, di anggi
ibotomi Ipe ingot
maho amang, di
angka podangki
Asa taruli ho, diluat
si hadaoani. Molo
dung sahat ho di
tano
parjalanganmi,
marbarita ho
amang Asa tung pos
roha ni damang
nang dainangmon,
di tano hatubuanmi

Denotatif

Analisa (Metafora)

engkaulah pohon
beringin bagi
ayahmu ini
dan engkau lah
perintis jalan jalan
kepada adek
adekmu dan
ingatlah semua
nasehatku anakku,
agar kiranya
mulia dirimu di
perantauan sana,
setelah sampai di
perantauan jangan
lupa memberi
kabar, agar
orangtuamu ini
tenang di tanah
kelahiran mu ini

Isi Lagu:

-

-

Materi F
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

anak yang menjadi harapan bagi
orangtua
(beringin merupakan pohon yang
sangat rindang, kokoh, tinggi
menjulang tinggi ke langit dan
umurnya bisa sampai ratusan
tahun sampai beberapa generasi
dan dipercaya sebagai tempat
persinggahan roh-roh nenek
moyang sebelum naik-turun ke
Banua Ginjang) jadi dalam
konteks ini anak dimetaforasikan
sebagai pohon beringin. Anak
diharapakan orangtua sebagai
harapan
dalam
arti
mengharumkan nama keluarga.
Dalam konteks ini orangtua
berharap anaknya panjang umur,
banyak rejekinya dan menjadi
tempat bersandar
anak yang diharapkan sebagai
contoh buat adik-adiknya
anak yang selalu mengingat
dengan orangtua

: Poda Ni Dainang
: Tagor Tampubolon
:-

F1
Teks Asli

Marsinggang ho
inang di lage
podomanmi.
Manangianhon 3x
hami gellengmon.

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Mama, engkau
berlutut di tempat
tidur beralaskan
tikar, Mendoakan
kami anakmu

Isi Lagu:

-

Digambarkan seorang ibu yang
selalu berdoa untuk anaknya
Memberi bekal kepada anaknya
dengan menyuapi hal yang baik

141
Universitas Sumatera Utara

Sai di memehon ho
akka na denggan i.
Na gabe sulu 3x di
ngolumi

Engkau selalu
menyuapi yang
baik, Itulah yang
menjadi bekal
dalam hidupku

meme= kunyah dan langsung
masukkan ke mulut, mamah,
makanan
yang
dimamah,
makanan.
Menyuapi dalam
konteks ini artinya mengajarkan,
anak diajarkan hal yang baik
berulang-ulang dengan sabar
oleh orangtuanya

F2
Teks Asli

sabar ma ho inang
manganju anju
hami gellengmon.
Sian na memet2x
sahat ro di
magodang. Ai gabe
sulu podami di
parngoluanki
Anggiat dapot au
inang songon
burjum parsondukki

Materi G
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Sabar lah mama
untuk berlapang
hati kepda kami
anakmu, mulai
dari kami kecil
hingga
dewasa,Nasehatmu
menjadi bekal di
hidupku semoga
aku mendapat
pasangan yang
baik sepertimu

Isi Lagu:

-

-

Harapan si anak kepada orangtua
untuk selalu bersabar mendidik
anak-anaknya
berlapang hati dikonotasikan,
dalam konteks ini maksudnya
adalah sabar mengajarkan hal
yang baik kepada anaknya mulai
dari kecil hingga dewasa
Ibu adalah sosok idola anaknya,
hal ini ditandai dengan kalimat
“semoga aku mendapat pasangan
yang baik sepertimu”

: Boto Lungun Anakhu
: Tagor Tampubolon
:-

G1
Teks Asli

Boto lungun
anakku, di masa ni
haleaon on. Unang
be sai todo hasian,
na so tolap
gogongki. Bereng
anggi ibotomi, na
torop so piga i.
Sotung sumolsol
bagi i, molo so
marsingkola i

Denotatif

Analisa (Konotatif)

tahulah sedih
anakku, di masa
yang keji ini.
Janganlah lagi
minta yang tak
bisa kupenuhi
Lihat adekadekmu ini
Jangan sampai
menyesal karena
tak sekolah

Isi Lagu:

-

-

Si anak dituntut untuk tahu diri,
maksudnya adalah si anak tidak
meminta
yang
tak
bisa
disanggupin oleh orangtua
Selain harus mengerti akan
keadaan orangtua, anak juga
dalam konteks ini dituntut untuk
memperhatikan adik-adiknya

G2
Teks Asli

Denotatif

Analisa (Konotatif)
142
Universitas Sumatera Utara

Burjuhon damang
na marsingkola i
Ido na boi tarbahen
au, na lao
bohalmi.Ai soadong
hauma hasian, na
lao pauseangmi
Burjuhon ma,
parhaseangma
Hinorus ni hodokki

Materi H
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Baik-baiklah
sekolah anakku
Hanya itulah yang
bisa kuperbuat
untuk bekalmu.
Karena tak ada
sawah pemberian
ayahmu untukmu

Isi Lagu:

-

baikkanlah dan
manfaatkanlah
Semua kerja
kerasku ini

Sekolah yang baik, itulah pesan
yang selalu dikatakan orangtua
Kata burjuhon dikonotasikan.
Burjuhon berasal dari kata burju
yang berarti baik, dalam konteks
ini diartikan “rajin”. Anak
disuruh untuk rajin sekolah,
memanfaatkan kesempatan bisa
sekolah dengan sungguh-sunguh

: Tangiang Ni Dainang
: Tagor Tampubolon
:-

H1
Teks Asli

Tangiang ni
dainang i Na
parorot tondiki.
Manang didia pe
au2x Tong tong do
diramoti.
Nang sipata sala
au Tartuktuk au
dilakka ki
Diboan ho
ditangiang mu 2x
Inangku na burju

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Doa ibulah yang
mengasuh jiwaku
Dimanapun aku
berada tetap
dilindungi.
Walaupun aku
terkadang salah,
terantuk kaki di
jalanku
Engkau tetap
membawa dalam
doamu, ibuku
yang baik

Isi Lagu:

-

-

Bertemakan ibu dan kasih
sayang seorang ibu kepada
anaknya
Tartuktuk au dilakka ki=terantuk
kaki di jalanku, kalimat ini
dikonotasikan, dalam konteks ini
artinya adalah tingkah laku.
Anak yang dalam tingkah laku
terkadang memilih jalan yang
salah

H2
Teks Asli

Hudai na tonggi Di
parngoluonon
Upani loja mi
Humongkop
gellengmon.
Mauliate ma inang
Disude pambaenan
mi.

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Kurasakan yang
manis dalam
hidup ini, hasil
jerih payahmu
demi anakmu.
Terimakasih
mama untuk
semua

Isi Lagu:

-

Ucapan terimakasih anak kepada
ibunya
Kata tonggi=manis, tetapi dalam
konteks ini tonggi diartikan
“yang baik”. Anak merasakan
hal yang baik semua dari jerih
payah orangtua

143
Universitas Sumatera Utara

Penggeng saur
matua2x Paihut ihut
hami

Materi I
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

perbuatanmu
Hidup sehat
sampai menyertai
kami

-

Kata
pambaenan=perbuatan,
tetapi dalam konteks
ini
pambaenan
diartikan
pengorbanan.

: Boru Panggoaran
: Tagor Tampubolon
:-

I1
Teks Asli

Ho do boruku
tampuk ni ateateki
Ho do boruku
tampuk ni
pusupusuki
Burju burju maho
na marsingkola i
Asa dapot ho na
sininta ni rohami

Denotatif

Analisa (Metafora)

Engkaulah anak
jantung hatiku
Engkaulah anak
jantung jiwaku
Baik-baiklah
engkau sekolah
Semoga cita-citamu
tercapai

Isi Lagu:

-

Anak
perempuan
dimetaforasikan sebagai jantung
orangtua. Arti literal kata-kata
tersebut jelas tidak ada terdapat
hubungan, tetapi yang penting
adalah makna dibalik kalimat
tersebut. Anak perempuan bagi
masyarakat Batak Toba adalah
harapan orangtuanya. Harapan,
anak perempuannya menguatkan
dan meneguhkan pada hari tua
orangtuanya. Bagi manusia,
jantung merupakan salah satu
organ terpenting tubuh yang
berfungsi sebagai pemompa
darah manusia. Jika jantung
seorang manusia tidak bekerja
maka boleh dikatakan manusia
itu sudah mati. Jantung dalam
konteks ini adalah “sesuatu yang
sangat penting, tanpa itu seperti
mati kehidupan yang dirasakan
orangtua. Oleh sebab itu, anak
perempuan
dimetaforasikan
dengan
jantung
untuk
menjelaskan betapa si orangtua
sangat menjaga dan melindungi
anak perempuannya.

I2

144
Universitas Sumatera Utara

Teks Asli

molo matua sogot
au ho do manarihon
au
Molo matinggang
au inang ho do na
manogu nogu au
Ai ho do boruku
boru panggoaran ki
Sai sahat ma na
dirohami

Materi J
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Jika aku tua nanti
engkaulah yang
merawatku
Jika aku terjatuh
engkaulah yang
menopangku
Engkau engkaulah
anak
perempuanku
Semogalah citacitamu tercapai

Isi Lagu:

-

-

Melalui ini, penulis lagu
mengungkapkan bahwa anak
perempuan mendapat posisi
yang sama dengan anak laki-laki
Lagu
ini
sebagai
bentuk
penghargaan
kepada
anak
perempuan, harapan si boru
panggoaran ini menjadi teladan
bagi adik adiknya, sehingga si
boru panggoaran tetap disokong
dalam
pendidikan
dan
pembinaan di dalam keluarga

: Anak Na Burju
: Drs. Soaloon Simatupang
:-

J1
Teks Asli

Anakhu naburju,
anak hasianhu,
anakhu nalagu
Ingot do ho amang,
di angka podani
natua-tua mi.
Dung hupaborhat
ho, namarsikkolai,
tu luat na daoi
amang. Benget do
ho amang, benget
do ho manaon na
dangoli

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Anakku yang
baik, anakku
tersayang, anakku
terkasih,
Ingatkah engkau
anakku semua
nasehat
orangtuamu.
Setelah engkau
kuberangkatkan
bersekolah ke
perantauan.
Engkau sabar
menahan semua
pergumulan hidup
ini

Isi Lagu:

-

-

Seperti judulnya anak yang baik
begitulah harapan orangtua
terhadap anaknya
Dung
hupaborhat
ho,
namarsikkolai, dalam kalimat ini
dapat disimpulkan orangtua
merestui kepergian anaknya
untuk bersekolah

J2
Teks Asli

Molo huingot do,
sude tahe amang,
pangalahom naung

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Jika kuingat
semua sayang,
semua tingkah

Isi Lagu:

-

Anak yang tadinya bandal
berubah menjadi anak yang baik,

145
Universitas Sumatera Utara

salpui Sipata lomos
do, natua-tuamon,
disihabuniani.
Hutangianghon do,
mansai gomos
amang, anggiat
muba rohami
Dijalo do amang,
dijalo do tangianghi
amang

lakumu
Terkadang aku
kuatir orangtuamu
ini di kesendirian.
Mendoakanmu
dengan sungguhsungguh, semoga
engkau berubah,
Doaku diterima,
diterima oleh
yang Maha Kuasa

-

karena doa orangtuanya yang
sungguh-sungguh
mendoakannya. Hal ini dapat
ditandai dengan kalimat “jika
kuingat tingkah lakumu yang
mebuatku kuatir, didoakan, dan
doa orangtua diterima oleh Yang
Maha Kuasa
Diterima maksudnya adalah
didengar oleh Yang Maha Kuasa

J3
Teks Asli

Ipe amang,
hasianhu, anakhu
naburju
Pagomos ma
tangiangmi, tu
mula jadi naboloni
Anggiat ma ture,
sude hamu,
pinomparhi amang
Masiamin-aminan,
masitungkoltungkolan
Songon suhat di
robeani

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Itulah anakku
tersayang, anakku
yang baik
Perkuatlah berdoa
kepada Yang
Maha Kuasa
Semogalah baik
hai kamu semua
keturunanku
Saling
mendukung,
saling merangkul

Isi Lagu:

-

-

Mengajarkan kepada anak untuk
selalu bersyukur melalui ucapan
doa
Masiamin-aminan, masitungkoltungkolan
Songon
suhat
di
robeani,merupakan salah satu
umpasa Batak Toba.

Seperti keladi di
ladang itu

J4
Teks Asli

Dung lam dao
amang,
pangarantoanmi,
anak hasianhu.
Dihaburjuhon ho,
doi sude amang, di
tano silebani.
Mauliate ma,tadok
tu Tuhani, di naung
jinalomi amang
Jumpangmu do
amang, jumpangmu
do, najinalahanmi

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Saat jauh pun
dirimu di
perantauan
anakku tersayang
Engkau tetap
berlaku baik di
tanah orang.
Terimakasih
untuk Tuhan atas
semua berkatNya
untukmu ,Engkau
mendapatkan apa
yang engkau pinta

Isi Lagu:

-

Ungkapan terimakasih orangtua
kepada anaknya dan kepada
Tuhan atas pemberkatan Tuhan
terhadap
anaknya
sehingga
anaknya berhasil menjadi orang
yang berhasil

146
Universitas Sumatera Utara

Materi K
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Borhat Ma Dainang
: S. Dis Situmorang
:-

K1
Teks Asli

Borhat ma dainang,
Tubuan lak-lak ho
inang tubu singkoru
Borhat ma dainang
Tubuan anak ho
inang tubuan boru.
Horas ma dainang
Rongkamu gabe
helangki sari matua
Horas ma dainang
Di tongan dalan
nang dung sahat ro
di huta

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Pergilah engkau
sayang,tumbuhlah
kulit dan biji
Pergilah engkau
sayang, semoga
engkau cepat
dapat anak lakilaki dan
perempuan
Selamat putriku,
jodohmu menjadi
menantuku
sampai tua
Selamat putriku
di perjalanan
hingga tiba di
tujuan

Isi Lagu:

-

-

Doa orangtua yang melepaskan
anak perempuannya mengikuti
suaminya
Tubuan lak-lak ho inang tubu
singkoru, Tubuan anak ho inang
tubuan boru, ini merupakan
salah satu umpasa Batak Toba.
umpasa ini digunakan pada
upacara adat pernikahan orang
Batak

K2
Teks Asli

Unang pola marsak
ho, Ai tibu do au ro
Sirang pe au sian
ho, Tondingki
humokhop ho
Mengkel ma
dainang, Sai unang
tumatangis ho
martutungkian.
Ingot martangiang,
Asa horas hamu na
lao nang na tinggal

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Janganlah
engkau risau, aku
akan segera
datang
Walapun kita
berpisah, jiwaku
menyertaimu
Tertawalah
putriku, jangan
lah engkau
menangis terus
Ingatlah berdoa,
supaya engkau
selamat yang
berangkat dan
yang tinggal

Isi Lagu:

-

-

Unang pola marsak ho, artinya
disini, si perempuan akan
mengikuti
suaminya
dan
berpisah dari ayah ibunya. Inilah
kalimat yang dipakai orangtua
untuk
menenangkan
hati
putrinya
Orang tua yang penuh keharuan
berpisah dengan putrinya yang
telah diasuh sejak kecil hingga
dewasa, tetapi juga berbahagia
dan bersyukur karena putrinya
tersayang
memasuki
tahap
kehidupan baru, mendapatkan
jodoh, pasangan hidup sampai
tua, yang akan melahirkan
generasi putra dan putri.

147
Universitas Sumatera Utara

Materi L
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Jujung Goarhi Amang
: Lopez Sitanggang
:-

L1
Teks Asli

Nungnga naeng bot
be ariki, Tongkin na
suda na ma gogoki
Ho nama anak
hasianku, Na lao
majujung goarhi
Hutaothon do
marhoihoi, Tung
marsari naeng
manggade pe
hubaen
Asa sahat sintasinta
mi, Tung boi hasea
ho muse

Denotatif

Analisa (Konotatif)

Sudah semakin
dekat hariku,
sebentar lagi
tenagaku tidak
ada lagi
Engkaulah anak
kesayanganku,
yang akan
menjunjung
namaku
Kutahankan
bekerja keras,
mencari rejeki
dan menggadai
pun kulakukan
agar cita-citamu
tercapai dan
engkau bisa
sukses

Isi Lagu:

-

-

Mengangkat nama orangtua
dapat
dicapai
melalui
keberhasilan si anak
Pengorbanan orangtua demi
menyekolahkan anak

L2
Teks Asli

i ale anak hasianku
Tung burjuhon ma
amang na singkola i
Bereng angka na
haseai, Na sinuan
tubu do ni dapot
nai. Bereng au na
puas puas i,Na lea
binaen ni pogos i
Jujung goarhi
amang2x

Denotatif

Anakku tersayang
baik-baiklah yang
sekolah. Lihat
orang-orang yang
sukses, karena apa
yang kita tanam
itu yang kita tuai
Lihat orangtua mu
yang susah ini,
hina karena tidak
punya apa-apa

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Pesan orangtua supaya si anak
bersekolah yang baik

Junjung nama
orangtua mu ini
anakku
L3
148
Universitas Sumatera Utara

Teks Asli

Paima so suda
gogoki. Sae
sungkaonhu do
pasingkolahon ho
Molo hasea ho
muse anggiat boi ho
pangkusadeanhi

Materi M
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

selagi aku masih
mampu akan
kuusahakan untuk
menyekolahkanmu
jika engkau
berhasil nanti
semoga engkau
bisa jadi tempatku
bersandar

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Sampai habis tenaga semua
dilakukan
orangtua
demi
menyekolahkan anaknya

: Sulangan Mangan
: Robert Marbun
:-

M1
Teks Asli

Nungnga lam
rambon simalolong
hu.
Nungnga lam jonok
ari ari hu.
Dihatuaon hon dao
hamu sude
Hundul sasada au
di huta on

Denotatif

Mataku sudah
semakin rabun
Sudah semakin
dekat harinya
Di masa tuaku
semua kalian jauh
Duduk sendiri di
kampung ini

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Orangtua yang tinggal sendirian
di kampung tanpa ada yang
menemani

M2
Teks Asli

O hamu sude
ianakkon hu
Ise do hamu naolo
loja, Lao parosehon
au pature ture au.
Andorang so
marujung ngolu hon

Denotatif

Siapakah diantara
kalian yang mau
lelah, Bersusah
payah untuk
mengurusku
Sebelum aku
meninggal

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Permintaan orangtua kepada
anaknya untuk salah seorang
diantara mereka agar tinggal
bersamanya di kampung

M3
Teks Asli

Sulangan mangan
nama au Jala ikkon
sulangan minum.
Siparidion nama au
jala ikkon togu togu

Denotatif

Aku sudah harus
disuapin makan
Aku sudah harus
dikasih minum
Dan sudah harus

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Kondisi orangtua di masa tuanya

149
Universitas Sumatera Utara

on.
Atik boha marujung
ngolu hon tung ise
ma manutup mata
hon

Materi N
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

dimandikan dan
juga sudah harus
dipapah
Entah aku akan
meninggal siapa
yang akan
menutup mataku
ini

: Uju Ni Ngolukkon
: Denny Siahaan
: 2005

N1
Teks Asli

Hamu anakkon hu,
tampukni pusupusuki
Pasabarma amang,
pasabarma boru,
laho pature-ture au.
Nunga matua au
jala sitogu toguon i
Sulangon mangan
ahu, Siparidion au,
Alani parsahitokki

Denotatif

Hai engkau semua
anakku,jantung
hatiku.
Sabarlah sayang,
sabarlah putriku,
mengurusiku.
Karena aku sudah
tua memang dan
harus dipapah
Disuapin makan,
dimandikan
dikarenakan sakit
ini

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Ungkapan hati orangtua yang
sudah tua dan dalam kondisi
yang sakit

N2
Teks Asli

Somarlapatan
marende,
margondang,
marembas hamu
Molo dung mate au
Somarlapatan
nauli, na denggan
patupaon mu
Molo dung mate au

Denotatif

Tak ada gunanya
semua kalian
berdendang,
bergoyang,
menari
Jika aku sudah
meninggal
Tak gunanya
perlakuan yang
baik yang kalian
lakukan
Tak gunanya

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Nasehat kepada anaknya bahwa
adat yang besar dan meriah yang
dibuat tak ada gunanya jika
sudah meninggal

150
Universitas Sumatera Utara

perlakuan yang
baik yang kalian
lakukan
Saat aku sudah
meninggal
N3
Teks Asli

Uju di ngolukkon
ma nian Tupama
bahen akka
nadenggan
Asa tarida sasude
Holong ni rohami,
marnatua-tua i
Materi O
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Semasa
hidupkulah
semestinya Kamu
melakukan yang
baik, Agar terlihat
semua Kasihmu
terhadap orangtua

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Harapan
orangtua
untuk
melakukan hal yang baik semasa
hidup orangtua saja

: Inang
: Charles Hutagalung
:-

O1
Teks Asli

Inang boasa ma
tangishon on mu
sude sitaononki
Inang boasa ma sai
solsolonmu sude
sidangolonhi sude
halungunhon ki

Denotatif

Mama, mengapa
engkau tangiskan
semua masalahku
Mama, mengapa
engkau sesali
semuakepedihanku
semuakesedihanku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Pertanyaan
yang
selalu
menggangu hati seorang anak
karena orangtua yang selalu
risau

O2
Teks Asli

Arian nang bodari
ale inang ilu sai
maraburan
Sibara lapa-lapa
ale inang Unang be
sai solsoli

Denotatif

siang
maupun
malam air mata
ini
selalu
bercucuran mama,
bernasib malang
aku mama, jangan
lagi
engkau
mengingatnya

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Keadaan orangtua

O3
Teks Asli

Inang sai
tangianghon au
inangda

Denotatif

Mama doakanlah
aku mama
Anakmu yang

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Dalam lagu ini digambarkan
bahwa masyarakat Batak Toba

151
Universitas Sumatera Utara

Anakmu na
dangolon
Inang hapusi ma
ilum inangda
Sude hutaon doi
pasonang ma
roham

merana ini
Mama hapuslah
air matamu
Semua kesusahan
ini kutanggung
Tenanglah engkau
mama

Materi P
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Supir Panjang
: Iran Ambarita
:-

-

percaya akan kuasa doa
Anak yang selalu kuat, tegar
menghadapi masalah

P1
Teks Asli

Denotatif
Kukan cepat
pulang, putriku
tersayang dari
perjalanan
baik-baiklah
engkau menemani
ibumu
masih panjang
perjalananku
engkau tahu,
ayahmu ini adalah
supir

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Teks Asli
Borhat ma jolo au
boru hasian boru buha
bajukku
Sai unang lupa ho, lao
manangiangkon au,
Asa tiur sude, nasa
lakkaku Mancai
godang do boru
Akka namasa
dipardalanani
P3

Denotatif
Berangkatlah
dahulu aku putriku
terkasih putri
sulungku
Janganlah engkau
lupa mendoakanku
agar ayahmu ini
selamat begitu
banyak kejadian di
perjalanan

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Teks Asli

Denotatif
Kira-kira tujuh hari
lah
pulang dari
perjalananku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Tibu pe au mulak
boru hasian sian
pardalananki
Burju-burju ma ho
mandongani
inangmi
Mancai ganjang
dope, sidalananku
diboto hodo boru2x
Supir ni motor, do
au amangmon

-

Curahan hati seorang ayah

P2

Tarhira pitu ari do
au boru
mulak sian

-

-

Minta restu kepada anak supaya
di perjalanan selalu selamat

Rute
awal
keberangkatan
seorang orangtua

152
Universitas Sumatera Utara

pardalananki
Borhat ma au sian
Medan torus tu
Sidempuan,
sahat tu
Penyabungan
maradi ma au disi

berangkat dari
Medan ke
Sidempuan
sampai ke
Penyabungan
istirahat

Teks Asli
Dung sahat au muse
boru hasian
Tu kota palembangi
Disi ma au saborngin,
paulak hosa loja. Lao
mangalap gogo, tu
manogot nai

Denotatif
setelah sampai
anakku di kota
Palembang itu
satu malam lah
disitu beristirahat
untuk mendapatkan
tenaga untuk
besoknya

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Kemudian
berangkatlah aku
anakku menuju
Tanjung Karang
Setelah sampai
disitu,menurunkan
barang. Segera pun
aku pulang putriku
tersyang

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Tenanglah hatimu
anakku, anak
sulungku Janganlah
engkau percaya,
apa yang orang
katakan, Selalu
kuingat kebaikan
ibumu ini, Yang
selalu sabar
menantiku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Sering datang si

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

P4

-

Perjalanan rute berikutnya

P5
Teks Asli
Borhat ma au muse
boru hasian
Dompak Tanjung
Karang i
Dung sahat au disi,
lao patuathon barang
Hatop pe au mulak,
boru hasianku

-

Perjalanan rute berikutnya

P6
Teks Asli

Posma roham di au
boru hasian, boru
buha bajukku
Unang porsea ho,
na didokni jolmai
Sai huingot do, sai
huingot
Burju ni
inangmon2x Nasai
sabar paimahon au

-

Menenangkan hati anaknya
bahwa ayahnya akan selalu ingat
kepada keluarga

P7
Teks Asli
Jot jot do ro sibolis

153
Universitas Sumatera Utara

boru hasian Lao
mangganggu rohakki
Dipardalanan nang
paradianan i Sai
hupadao doi, sai
hupasiding Amang
togu tondikkon Ai
dang huboto be
mangkatahon i

iblis Mengganggu
hatiku Di
perjalanan maupun
di persinggahan
Selalu kujauhi selau
kuhindari Tuhan
teguhkan hatiku
Karena tidak tahu
lagi berkata apa

-

Pengalaman orangtua
dalam perjalanan

selama

P8
Teks Asli
Tongtong do sai
huingot ho borukku
Nang dohot dainang
mu on, Asura adong
hepengta, lao martiga
tiga
Dang oloanhu supir,
boru hasiakku

Denotatif
Kamu selalu
kuingat putriku
Dan juga ibumu ini,
Kalau saja kita
punya uang untuk
berjualan
Aku tidak akan jadi
supir putriku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Sebab telah
kurasakan putriku
Membawa mobil
itu Punggungku
terasa sakit
Pinggang serasa
terbelah Terkadang
ngilu seluruh
tubuhku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Impian si orangtua yang belum
terwujud

P9
Teks Asli

Ai nungga huilala
boru hasian
Namamboan motori
Direkrek ma
tanggurung
Dibola dohot
gotting
Sipata mangiluti,
sude pamatangki

-

Sakit yang dirasakan orangtua
saat mencari rejeki

P10
Teks Asli
Borhat ma jolo au
boru hasian
Tinggal ma hamu
dison
Urupi inang mi,
dongani inang mi
Hatop pe au mulak
Boru hasianku2X

Denotatif
Pergilah aku dulu
putriku
Tinggallah kalian
disini
Bantulah ibumu
Temani ibumu
Cepat pun aku
pulang
Hai Putriku 2x

Analisa (Denotatif/Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Nasehat orangtua agar si anak
membantu ibunya

Materi Q
154
Universitas Sumatera Utara

Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Lupa Do Ho
: Firman Marpaung
:-

Q1
Teks Asli
Marudur do sude,
akka dongan sahuta
da Ditopi parik di
hutai, na di toru ni
bului Nang ilu-ilu pe
huhut, sai maraburani
lao paborhathon ho na
ujui
parjalangan

Denotatif
Bergantian semua
teman sekampung
Di pinggir
kampung di bawah
bambu
Air mata ikut selalu
bercucuran
Memberangkatkan
dirimu dahulu ke
perantauan

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Berharap semua
saudara-saudaramu
Semoga
kesampaian
keinginanmu
Anak yang
diharapkan dari
kampung Begitu
berharap akan
dirimu putraku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Setelah namamu
begitu harum putraku
Sampai ke seluruh
dunia
Engkau menjadi lupa
Tempat tidurmu yang
usang

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Dan juga jalan yang
becek itu
Dan di bawah pohon
pakis

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Kesedihan
orangtua
saat
mengingat
memberangkatkan
anaknya merantau

Q2
Teks Asli
Makkirim do sude,
haha anggi iboto mi
Anggiat sahat ho
hasian, tu tinodo ni
rohami
Anak siparbagaon
tahe, sian na dihutai

Ai tung makkirim
do, sude amang
digogo mi

-

Anak laki-laki sebagai tumpuan
harapan keluarga

Q3
Teks Asli

Ai dung tarida ma,
dagoarmi amang
Sahat tu ujung ni
portibion
Ai gabe lupa do, ho
di lage lage
Podoman mi naung
maribaki

-

Seorang anak yang melupakan
kampung halaman

Q4
Teks Asli
Nang didalan na
margamboi amang
Nda na ditoru ni
sappilpili

-

Kampung
halaman
yang
dilupakan oleh seorang anak

155
Universitas Sumatera Utara

Ima tano hatubuan mi
amang
Lupa doho
Q5

Itulah tanah
kelahiranmu
Engkau lupakan

Teks Asli
Manimbung au amang,
Da tualamani
Sian balatukni jabuttai
Hurippu do amang, ho
naro mulak i
Mandulo i ,hutam na
buni i

Denotatif
Melompat aku
putraku ke halaman
Dari tangga rumah
kita Kupikirnya
putraku, engkau yang
pulang
Melihat kampungmu
yang indah ini

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Hanya berita tentang
kebesaranmu
Yang menguap
hingga ke kampung
Itulah upahku yang
memiliki anak
itulah upahku yang
melahirkanmu,engkau
lupakan, betapa
pilunya

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Ekspresi
orangtua
saat
mendengar kedatangan anaknya

Q6
Teks Asli
Holan uap na, So
marippolai
Namarbagahon
hapistaran mi
Ima upani
namaranakkoni dangol
nai
Ima upani
namanubuhoni lupa do
ho

Materi R
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

-

-

Anak yang sudah melupakan
orangtuanya
dan
kampung
halaman
Jeritan hati seorang ibu yang
telah dilupakan oleh anaknya

: Putus Singkola
: Firman Marpaung
:-

R1
Teks Asli

Unang marsak ho
amang sinuan tunas
Ala nang suda gogo
au
Putus singkola ho
hasian na lagu

Denotatif

Jangan bersedih
hatimu anakku
Karena sudah
tidak berdaya lagi
Engkau harus
putus sekolah
anakku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Anak yang harus putus sekolah
karena
ketidakberdayaan
orangtua lagi

R2
Teks Asli

Lao maho amang
Marjalang tu na dao
Ba lao maho o

Denotatif

Pergilah anakku
Merantau ke
tempat yang jauh

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Merantau adalah solusi yang
orangtua
tawarkan
kepada

156
Universitas Sumatera Utara

tondiku
Borhat ma damang
tu luat na leban

Pergilah jantung
hatiku, Pergilah
ke negeri orang

anaknya

R3
Teks Asli

tangiangki ma
amang, Na
mandongani ho di
luat nadao, Anggiat
horas ho dapot ho
niiluluan mu amang
Molo dung hon
sahat ho amang
Tu na sininta sinta
ni roham, Tongos
surat paboa baritam
Lao paposhon
rohangki amang

Materi S
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

Doakulah anakku
Yang menemani
dirimu di tempat
jauh, Semoga
selamat mencari
keinginanmu
Jika engkau sudah
tiba anakku, Tiba
pada cita-citamu
Kirimkan surat
meberitahu
kabarmu,
Sehingga hatiku
senang anakku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Doa orangtua kepada anaknya

: Patik Palimahon
: Joshua Hady Rumapea
:-

S1
Teks Asli

Inang pangintubu
Unang sai
tumatangis ho
Tangis doho di
sihabuniani
Lao mamingkiri
hansit ni si taononki
Mekkel doho disi
hapatarani Lao
makkolipi,
hapogosoni

Denotatif

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Ibu yang
melahirkanku,
jangan engkau
menangis lagi
Engkau menagis
di kesendirianmu
Memikirkan
kesulitan yang
kuhadapi
Engkau tertawa di
depan umum,
menutupi
kemiskinan

-

Anak yang memperhatikan
orangtuanya

S2
Teks Asli

Tukki ma
simanjujungmi

Denotatif

Kepalamu
menunduk saat

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Ini adalah ungkapan si anak

157
Universitas Sumatera Utara

Molo disungkun
sudena donganmi
Nungga boha
anakmu nadirantoi
Ido mambaen,
maraburan ilumi
Toho doi nian hata
nidonganhi
Ingkon
tongosonhu,
parsidemban mi

orang-orang
menanyakan
Bagaimana
dengan anakmu
yang dirantau itu,
itulah yang
membuat engkau
menangis
Benar memang
apa yang
dikatakan oleh
teman-teman
Harus
kukirimkan uang
untuk membeli
sirihmu

terhadap keadaan orangtuanya

S3
Teks Asli

Inang pangintubu
Posma roham ai
dang na lupa au tu
ho Ale inang
Huingot do inang,
ima hata ni patik
palimahoni,
Dainokku

Denotatif

Ibu yang
melahirkanku
Tenanglah hatimu
aku tidak akan
melupakanmu
Ku ingat ibu apa
yang dikatakan
pada titah ke lima

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Titah kelima sebagai landasan
dalam bersikap

S4
Teks Asli

Alai soboi dope
hutongos
pasidebbanmi
Massai parir dope
inang da ngolukki
Sai tangianghon au
inang dapoton
passariani,
Unang be sai
tumatangis ho inang
Materi T
Judul Lagu

Denotatif

Tapi belum bisa
kukirimkan
membeli sirihmu
Begitu susahnya
hidupku ibu
Doakanlah aku
ibu untuk
mendaptkan rejeki
Janganlah engkau
menangis lagi ibu

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Harapan
si
orangtuanya

anak

kepada

: Boru Buha Baju
158
Universitas Sumatera Utara

Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Ir. Richard Sianturi
:-

T1
Teks Asli

Boru Hasianku boru
buha bajuku nabasa
Nungnga magodang
ho borukku
Jala tongtong
diramoti Tuhani

Denotatif
anak sulung
gadisku
engkau telah
dewasa putriku
dan tetap diberkati
Tuhan

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
Putriku tersayang
baiklah engkau
bersekolah
semoga engkau
mendapatkan citacitamu

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
tenangkanlah
hatimu putriku,
engkau kubawa
dalam doaku
semoga engkau
menjadi orang yang
berhasil
menjadi orang yang
penurut

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

Denotatif
engkaulah putriku
teladan buat
adikmu
yang mengajari dan
penuh pengertian
bersama dalam rasa
senasib
sepenanggungan

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Anak perempuan yang sudah
dewasa

T2
Teks Asli

Boru hansianku
boru panggoaranku
nalagu
Burju maho
namarsikkolai
Anggiat dapot
nasinitta ni roham

-

Pesan orangtua kepada putri
sulungnya untuk bersekolah
yang baik

T3
Teks Asli

Posma roham inang
boanonku do ho
ditangiangku
Anggiat gabe jolma
nahasea ho
Sioloi poda tu ari
nanaeng ro

-

Orangtua
yang
mendoakan anaknya

selalu

T4
Teks Asli

Hodo boru hasianku
ihuttonon ni anggi
ibotomi
Namangajari huhut
manganju-anju
Asa sada hamu
songon daion aek i

-

Anak sulung menjadi teladan
buat adek-adeknya

T5
Teks Asli

Denotatif

Analisa (Konotatif/Metafora)
159
Universitas Sumatera Utara

Sai unang lupa ho
disasudena podakki
Ikkon burju jala
unang ginjang
roham
Hodo borukku
sibaen sangapi di au
Asa tanda maho
inang boru ni raja

jangan lupa semua
tentang nasehatku
harus jadi orang
yang baik dan
jangan tinggi hati
engkaulah putriku
pembawa
kehormatan bagiku,
itulah tandanya
engkau sebagai
putri raja

Materi U
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

: Unang Jaishon
: Tigor Gipsy
:-

Teks Asli

Denotatif

Isi Lagu:

-

Nasehat orangtua untuk menjadi
orang yang baik dan tidak tinggi
hati

U1

Sabar maho da
amang na lao
pature-turehon au
nungga turpuk
sijaloon i taononku
na hassit
unang mandele
amang sai unang
jaishon amangmon
da naung bukkuk
matuaon na
diparsahiton i

sabarlah engkau
putraku untuk
selalu merawatku
sudah menjadi
bagianku
merasakan
kesakitan
jangan berputus
asa anakku dan
jangan berbuat
kasar terhadap
orangtuamu ini
yang telah
bungkuk tua ini
dalam
kesakitanku

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Orangtua yang sudah
membutuhkan perhatian
anaknya

tua
dari

U2
Teks Asli

nungga sisulangan
mangan
anggo amangmon
hasian
sipainum-inumon
au sipadi-dion i
uju ngolukkon ma
nian tupa ma baen

Denotatif

makan sudah
harus disuapin
ayahmu ini
di kasih minum
dan dimandikan
di akhir
hidupkulah
anakku engkau

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Kondisi orangtua yang harus
disuapin makan, dimandikan

160
Universitas Sumatera Utara

na denggan

berbuat yang baik

U3
Teks Asli

marisuang do i
molo dung mate au
marembas-embas
ho
mambaen boan
horbo ho hape jais
dingolukon
pajong-jong tambak
pe
lao pasangappon au
lao patimbohon au
marisuang doi molo
jais dingolukkon

Materi V
Judul Lagu
Pencipta Lagu
Tahun Cipta

Denotatif

tak ada gunanya
jika setelah mati
kalian menarinari
walaupun daging
kerbau yang
engkau sediakan,
padahal tinggi
hati saat hidupku
mendirikan tugu
pun untuk
mengharumkan
namaku
itu semua sia-sia
jika tinggi hati
dalam hidup

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Hal yang sia-sia jika yang
dilakukan anak berpesta ria saat
kematian orangtuany, padahal
semasa hidup orangtua, anak
kurang memberikan perhatian
kepada orangtua

: Sangap Do Ho Amang
: Sudiarto Tampubolon
:-

V1
Teks Asli

Sangap do ho
amang, di hami
sude pomparanmon
Dibagasan sadarion
ma, sudena
gellengmon
Mambahen
sipanganon na tabo
Songon na nidok ni,
patik palimahon i
Ikkon
pasangaponmu na
torasmu

Denotatif

Engkau begitu
dihormati ayah di
semua
keturunanmu
Hari ini semua
anakmu
Membuat
makanan yang
enak
Seperti dikatakan
pada titah ke lima
Hormatilah
orangtuamu

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Keturunan
si
orangtua
mengadakan acara pemeberian
makan kepada orangtua, sebagai
simbol penghormatan kepada
orangtua

V2
Teks Asli

Di ari na uli on, di
ari na denggan on

Denotatif

Hari yang indah
dan baik ini

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Acara pemberian makan kepada

161
Universitas Sumatera Utara

Na jinadihon ni
Tuhan i, tu ho
among, Tu ho
among parsinuan
Marpungu do sude
akka pomparan mi
Mambahen si
palashon roha mi

Yang Tuhan
jadikan untuk mu
ayah, Berkumpul
semua
keturunanmu
Membuat acara
menyenangkan
hatimu

orangtua

V3
Teks Asli

Sai anggiat ma
songon ganjang ni
umurmi
Sudena gelleng mi
Jala pagomos
martamiang tu
Tuhan i
Asa taruli sude
pomparanmi

Denotatif

Semoga seperti
panjang umurmu
Juga kepada
semua anakmu
Dan sungguhsungguhlah
berdoa kepada
Tuhan , Agar
terberkati semua
keturunanmu

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Doa keturunan dari si orangtua

V4
Teks Asli

Marsiamin aminan,
songon lampak ni
gaol, Marsitukoltukolan, songon
suhat dirobean
Ima poda si ingotan
nami, Lao manomu
tu ari na naeng ro

Denotatif

tetap bersatu
seperti pelepah
pisang dan saling
tolong menolong
seperti ubi di
ladang, itulah
nasehat yang akan
kami ingat untuk
menyonsong hari
esok

Analisa (Konotatif/Metafora)
Isi Lagu:

-

Nasehat yang diberikan orangtua
menjadi
kompas
untuk
melangkap ke masa depan

162
Universitas Sumatera Utara

VERBATIM
INFORMAN I
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Data Pribadi
Nama
Usia
Jenis Kelamin
Agama
Alamat
Pekerjaan
Status
Asal

Keterangan
Drs.Kondar Lumbantoruan
56 tahun
Laki-laki
Kristen Protestan
Jln.Bunga Ester no 97 B P.Bulan
Kepala bidang programa siaran RRI Medan
Menikah
Medan

VERBATIM 1
No
1.
2.
3.
4.

Data
Tanggal wawancara
Lokasi
Waktu wawancara
Judul Rekaman Audio

Baris Pertanyaan
1 apa sich pengaruh
2
lagu Uju ni
3 ngolukhon, dengar
4
lagu ini, apakah
5
amangboru itu,
6 berpengaruh dalam
7
apa..dalam
8 kehidupan sehari9
hari
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24

Keterangan
Kamis, 30 Oktober 2014
Kediaman Informan
19.30 – 20.00 WIB
Voice00003

Respon
Analisa
sebenarnya dalam lirik lagu Uju Menurut informan
di ngolukhon, karya Denny
orang Batak
Siahaan, ada dua hal yang harus mengadakan acara
dilihat.Hal pertama yang harus
besar-besaran
dilihat adalah kenapa setelah
misalnya saur
meninggal diadakan pesta
matua harus
besar-besaran tapi masa hidup
disikapi dengan
orangtua seolah-olah tidak
kritis, hal ini
diperhatikan atau kurang
bukan disebut
diperhatikan. Nah,,,disisi
pesta melainkan
lain,emm lirik lagu ini ada yang “adat”. Informan
mengatakan itu salah, karena
mengatakan
apa???emm, dibuat pesta itu
pengaruh lagu ini
setelah orangtua itu meninggal,
terhadap
justru itulah saat terakhir si
masayarakat
orangtua, emm membayar
adalah supaya
seluruh adat yang belum
anak-anak atau
diselesaikannya semasa
keturunan
hidupnya. Jadi emm saya
orangtua
katakan tadi ada yang kurang
memperhatikan
dari lirik tadi, disitu tadi...ada
orangtua di masa
yang memprediksi bahwa pesta hidupnya. Dibuat
itu berlebihan menjadi huraadat itu sebagai
hura atau hal lain, padahal
bentuk adat yang

Refleksi

163
Universitas Sumatera Utara

Kode
1/2

25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
59
60
61
62
63
64
65
66
67
68
69
70
71
72
73
74

kalau ke diri
amangboru
pribadilah, lagu itu
sendiri,
berpengaruh ngak?

tidak. Di salah satu sisi,
diserahkan
diadakan pesta, katakanlah saur
sepatutnya
matua, sari matua, satu makna
menurut adat
satu pengertian yang harus
Batak kepada
dicermati masyarakat
masyarakat. Adat
khususnya kaum muda sekarang yang dilakukan itu
ini adalah apa arti dibuat itu
merupakan
pesta sari matua atau saur
pembayaran adat
matua, kan gitu,,,itulah yang
yang terakhir
menjadi akhir dari pembalasan
atau pemberian yang sudah
meninggal itu melalui anaknya
kepada masyarakat yang selama
hidupnya belum membayar adat
ataumemberikan adat kepada
yang lain. Nah disitu,,, makanya
saya katakan kalau Uju ni
ngolukhon ada dua tema yang
harus disikapi. Kalau
pengaruhnya kepada
masyarakat ada dua, hal
pertama menyanyikan lagu itu
supaya anak-anak atau
keturunan orangtua
memperhatikan orangtua di
masa hidupnya, tapi disisi lain
seperti yang saya katakan tadi
masyarakat atau kaum muda
tidak memikirkan bahwa itulah
adat terakhir yang diberikan
oleh orangtua yang meninggal
itu melalui anaknya kepada
masyarakat, kepada hula-hula
kepada siapa saja. Kenapa???
Dibuat adat itu,dari bona ni ari,
bona tulang, hula-hula, tulang,
itu semua dipanggil dan
diserahkan adat yang sepatutnya
menurut adat Batak. Kalu tidak
dibuat itu, apa yang diberikan?
Makanya saya katakan tadi
dalam bahasa Batak itu
dikatakan membayar adat. Yang
terakhir,,,
kalau saya pribadi tidak
Informan
berpengaruh karena ya,, kami menuturkan bahwa
sekeluarga, pinomparnya
di dalam
ompung, ompung kami, nenek
keluarganya lagu
telah mengatakan kepada kami
Uju di
agar hormati orangtua, jadi pada ngolungkhon tidak
164
Universitas Sumatera Utara

1

75
76
77
78
79
80
81
82
83
84
85
86
87
88
89
90
91
92
93
94
95
96
97
98
99
100
101
102
103
104
105
106
107
108
109
110
111
112
113
114
115
116
117
118
119
120
121
122
123
124

jadi kalo menurut
amangboru yang
tadi bilang, emmm
apa ya, apalah yang
lagu ini..
harapan
amangborulah...

kalo emm inikan
masih satu lagu
amangboru, jadi
kalau menurut
amangboru,
tanggapan
amangboru
terhadap lagu yang

keluarga kami lagu itu tidak
kena dan tidak punya pengaruh,
karena memang dari nenek
kami sudah semua telah
dituturkan, diarahkan dan harus
dilaksanakan, hargai hormati
orangtua supaya kamu bisa
selamat dalam mencari
kehidupan. Nah disitu..
...atau apa?

terlalu
berpengaruh di
dalam keluarga.

harapan saya terhadap lagu itu
bukan terhadap lagu, tetapi
terhadap orang yang
menyanyikan, orang yang
mendengar, dan kepada
pencipta. Kalu lagu itu sudah
ada, jadi harapan kita adalah
bagaimana yang mendengarkan
yang menyanyikan termasuk
yang menciptakan agar tidak
terlena terhadap lirik lagu itu.
Karena seperti yang saya
katakan tadi ada dua tema
disana, tapi ada yang salah
dalam lagu itu, yang salah
dikatakan kenapa berpesta,
hura-hura, padahal seperti yang
sudah saya katakan tadi dibuat
itu pesta adat, justru menggarar
adat, membayar adat kepada
bona tulang, bona ni ari, hulahula, parsahutaon, dan lain
sebagainya. Itulah yang terakhir
sehingga di dalam adat Batak
ada tonggo raja, marria raja,
dipanggilah semua, apa nama
adatnya, jadi bukan pesta, adat
yang dibayar. Nah itu....
contohnya lagu apa?

Menurut informan,
orang yang
mendengarkan
lagu Batak supaya
tidak terlena oleh
lirik tetapi justrus
bersikap kritis
dalam menanggapi
setiap isi lirik lagu

4

2

165
Universitas Sumatera Utara

125
126
127
128
129
130
131
132
133
134
135
136
137
138
139
140
141
142
143
144
145
146
147
148
149
150
151
152
153
154
155
156
157
158
159
160
161
162
163
164
165
166
167
168
169
170
171
172
173
174

lain, ada ngak yang
berpengaruh dalam
kehidupan pribadi.
lagu anakhonhi do
hamoraon di au,
ndang turpukta
hamoraon,
anakhonhu,,,

emmm apa...yang
lain amangboru...
yang ini boru
panggoaran
boru panggoaran
ngak, Tagor
Tampubolon

kesetaraan gender
lah ya

oke. dalam lagu anakhonhi do
hamoraon di au, itu adalah emm
falsafah orang Batak, itu
falsafah orang Batak, yang
punya anak dia sudah kaya,
kenapa dikatakan anakhonhi do
hamoraon di au, orang Batak
tidak pernah mengatakatan
jangan sekolah jangan
merantau, dikampung ini
sajalah tidak pernah. Jadi dia
harus sekolah, harus merantau
supaya dia bisa berkembang
supaya bisa maju. Dengan
kemajuan anak-anaknya maka
kayalah orangtuanya, nah
disitu,, jadi itu adalah falsafah
dan termasuk motto orang
Batak, hamoraon hagabeon
hasangapon, hagabeon dalam
arti punya anak, hamoraon,