Dukungan Keluarga Dalam Upaya Rehabilitasi Pada Pasien Stroke Di RSUP H. Adam Malik

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang
Stroke yang merupakan penyakit yang tidak menular, bertanggung jawab
terhadap lebih dari dua pertiga (70%) kematian populasi global. Kematian karena
stroke akan terus meningkat di seluruh dunia, dan diprediksi menjadi penyebab
kematian no.3 di negara berkembang (WHO, 2014).
Stroke tidak hanya menyebabkan kematian tetapi juga kecacatan serius
jangka panjang. Di Amerika Serikat, 130.000 kematian pertahun terjadi oleh
karena stroke. Setiap tahunnya, lebih dari 795.000 kasus stroke terjadi di Amerika
Serikat dengan 610.000 diantaranya merupakan serangan pertama dan sisanya
merupakan serangan berulang(Centers for Disease Control and Prevention(CDC),
2014).
Stroke juga merupakan masalah kesehatan utama di negara berkembang
seperti Indonesia. Data dari Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
menunjukkan bahwa stroke merupakan salah satu penyebab kematian dan
kesakitan (kecacatan neurologis) yang utama di Indonesia. Stroke menempati
peringkat ke- 2 dari 10 besar penyakit penyebab rawat inap di rumah sakit pada

tahun 2009 dan 2010. Stroke termasuk penyakit dengan tingkat kefatalan yang
tinggi, laporan dari Kementerian kesehatan menunjukkan Case Fatality Rate
(CFR) stroke, tertinggi yaitu 12,68% pada tahun 2009 dan 8,7% pada tahun 2010.
Prevalensi stroke di Indonesia berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan sebesar 7,0
per mil atau gejala sebesar 12,1 per mil. Pada tahun 2009, tercatat bahwa angka
persentase kasus rawat inap penyakit tidak menular tertinggi berdasarkan provinsi
terdapat di Sumatera Utara (Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 2013).
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup
penderita stroke adalah dengan memberikan rehabilitasi yang saat ini telah
menjadi standar pemulihan fungsi tubuh (Maeshima, S., 2013).
Rehabilitasi dilakukan dengan fisioterapi yang berkesinambungan, terapi
okupasional dan terapi wicara, serta keterlibatan petugas sosial (Ginsberg, L.,

Universitas Sumatera Utara

2

2007). Keluarga memainkan peranan penting dalam keberhasilan proses
rehabilitasi melalui peningkatan kepatuhan menjalani program medis (Kim, et al.,
2012).

Tsouna-Hadjis (2000) dan Thompson (2012) menambahkan bahwa pada
pasien stroke, dukungan sosial tidak hanya diyakini mempengaruhi kualitas
perawatan pasien tetapi juga ikut berpengaruh terhadap hasil penyembuhan
pasien, baik fisik maupun psikososial.
Beberapa penelitian, seperti First-Stroke Recovery Process: The Role of
Family Social Support dan Family Support in Stroke Rehabilitation telah
membuktikan bahwa anggota keluarga, terutama pasangan pasien, memberikan
dukungan sosial yang penting, berupa dukungan informasi, dukungan emosional,
instrumental, dan dukungan penilaian yang berupa penghargaan. Dukungandukungan tersebut dapat meningkatkan motivasi pasien dalam menentukan hasil
(Kaufman, 1986 dalam Maclean et al., 2000 dan Maeshima, S., 2013).
Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang
dukungan keluarga dalam upaya rehabilitasi pada pasien stroke di RSUP H. Adam
Malik.

1.2. Rumusan Masalah
Bagaimana dukungan keluarga dalam upaya rehabilitasi pada pasien stroke di
RSUP H. Adam Malik.

1.3. Tujuan Penelitian
1.3.1 Tujuan Umum

Untuk mengidentifikasi dukungan keluarga dalam upaya rehabilitasi pada
pasien stroke di RSUP H. Adam Malik.
1.3.2 Tujuan Khusus
Yang menjadi tujuan khusus dalam penelitian ini adalah:
1.

Untuk mengetahui bentuk dukungan keluarga dalam upaya rehabilitasi pada
pasien stroke di RSUP H. Adam Malik.

Universitas Sumatera Utara

3

2.

Untuk mengetahui seberapa besar dukungan keluarga pada pasien stroke
ketika menjalani rehabilitasi di RSUP H. Adam Malik.

3.


Untuk mengetahui bentuk dukungan keluarga yang paling berperan pada
pasien stroke ketika menjalani rehabilitasi di RSUP H. Adam Malik.

4.

Untuk mengetahui gambaran karateristik sosiodemografi keluarga dari
pasien stroke yang menjalani rehabilitasi di RSUP H. Adam Malik.

1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk:
1.

Bidang Pendidikan
Hasil penelitian ini dapat menambah wawasan tenaga medis tentang
dukungan keluarga yang berperan dalam upaya rehabitilasi pasien stroke di
RSUP H. Adam Malik.

2.

Bidang Penelitian

Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai data dasar bagi peneliti lain untuk
meneliti upaya dan motivasi pasien dalam menjalankan rehabilitasi. Dan
dapat dikembangkan pada penelitian selanjutnya.

3.

Bidang Pelayanan Masyarakat
Manfaat penelitian ini bagi pelayanan kesehatan adalah sebagai bahan
masukan bagi praktisi medis untuk dapat memberikan penyuluhan berupa
konseling dan pendidikan kesehatan pada keluarga yang menderita stroke
mengenai rehabilitasi dan memahami pentingnya dukungan keluarga dalam
menentukan hasil.

Universitas Sumatera Utara