PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. BRI Syariah Surakarta) - Test Repository

  

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN

LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

(Studi Pada PT. BRISyariah Surakarta)

SKRIPSI

  

Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

Guna Memperoleh GelarSarjana Ekonomi (S.E)

Disusun Oleh

MIFTAH FAJAR

  

NIM 21313090

PROGRAM STUDI PERBANKAN SYARIAH S1

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

  Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon(0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

  Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : administrasi@iainsalatiga.ac.id

PERSETUJUAN PEMBIMBING

  Setelahdiadakan pengarahan, bimbingan, koreksi dan perbaikan seperlunya, makaskripsiSaudara: Nama : Miftah Fajar NIM : 21313090 Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam Program studi : Perbankan Syariah (S1) Judul :PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN

  KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Dapat diajukan dalam sidang munaqosah Skripsi. Demikian surat ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

  Salatiga, 28Februari 2018 Pembimbing

KEMENTER REPUBLIK INDONESIA

  Jalan Tentara Pelajar No. 02 Salatiga 50721 Telepon(0298) 323706 Faksimili (0298) 323433

  Website : www.iainsalatiga.ac.id E-mail : administrasi@iainsalatiga.ac.id

  PENGESAHAN PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk Syariah Surakarta) DISUSUN OLEH MIFTAH FAJAR NIM: 213 13 090

  Telah dipertahankan di depan Panitia Dewan Penguji Skripsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Istitut Agama islam Negeri (IAIN) Salatiga, pada

  Tanggal Maret 2018 dan telah dinyatakan memenuhi syarat guna Memperoleh gelar Sarjana S1 Ekonomi

  Susunan Panitia Penguji Ketua Penguji : _____________________ Sekretaris Penguji : _____________________ Penguji I : _____________________ Penguji II : _____________________

  Salatiga, Maret 2018 Dekan Fakultas Ekonomi danBisnis Islam, Dr. Anton Bawono, M.Si.

PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini: Nama : Miftah Fajar NIM : 21313090 Jurusan : S1 Perbankan Syariah Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

  Judul :PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK RAKYAT

  INDONESIA (PERSERO) Tbk SYARIAH SURAKARTA

  Menyatakan bahwa skripsi yang saya tulis ini benar-benar merupakan hasil karyasaya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam skripsi ini dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah.

  Salatiga,14 Maret 2018 Yang menyatakan, Miftah Fajar

PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

  Saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Miftah Fajar NIM : 21313090 Jurusan : S1 Perbankan Syariah Fakultas : Ekonomi dan Bisnis Islam

  Judul :PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk

  Dengan ini saya menyatakan bahwa Skripsi ini benar-benar bebas dari plagiat, dan apabila pernyataan ini terbukti tidak benar maka saya bersedia menerima sanksi sesuai ketentuan yang berlaku. Demikian surat ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

  Salatiga, 14 Maret 2018 Yang menyatakan

  

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

MOTTO

  Tidak ada yang buruk di dunia, tidak ada barang yang tidak berguna di

  

  dunia. Semua baik semua berguna asal ditempatkan pada tempatnya dan berlaku sebagaimana mestinya ”(Emha Ainun Nadjib)

  “tak usah mati-matian menggapai sesuatu yang tak bisa dibawa mati” (Emha Ainun Nadjib) “Apa gunanya ilmu kalau tidak memperluas jiwa seseorang sehingga ia berlaku seperti samudra yang menampung sampah-sampah? Apa gunanya kepandaian kalau tidak memperbesar kepribadian manusia sehingga ia makin sanggup memahami orang lain?” (Emha Ainun Nadjib)

  PERSEMBAHAN

  Skripsi ini saya persembahkan kepada : 1. Allah SWT yang selalu memberikan rahmat serta hidayah-Nya.

  2. Kedua orang tuaku tercinta, Ibu Suliah dan Bapak Daman yang selalu mendoakan, menyemangati, menasehati, dan memotivasi dalam pembuatan skripsi ini, terima kasih untuk semuanya.

  3. Saudaraku tercinta, Siti Rohmi dan Astana Intanul Qoir terima kasih telah menyemangati dan memotivasi serta Mbah Paimin dan mbah kar yang selalu mendoakan.

  KATA PENGANTAR Assalamu’alaikum Wr. Wb.

  Alhamdulillaahirrabil’aalamiin, Segala puji bagi Allah SWT, atas segalalimpahan

  rahmat serta hidayah-Nya, tak lupa shalawat serta salam kita sanjungkan kepada junjungan kita, nabi Muhammad SAW. Atas karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi dengan judul : PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. BANK RAKYAT

  INDONESIA (PERSERO) Tbk SYARIAH SURAKARTA. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi program Strata Satu (S1) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri Salatiga.

  Dalam penyusunan skripsi ini penulis menyadari tanpa adanya doa, bimbingan, dukungan, nasehat, dan bantuan dari berbagai pihak, penulisan skripsi ini tidak akan dapat terwujud. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. Rahmat Hariyadi, M.Pd selaku Rektor IAIN Salatiga.

  2. Bapak Dr. Anton Bawono, S.E., M.Si selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga.

  3. Ibu Fetria Eka Yudiana, M.si selaku Ketua Program Studi S1 Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Salatiga.

  5. Bapak/Ibu seluruh karyawan PT. Bank RakyatIndonesia (Persero) Syariah Surakarta atas bantuan dan kesempatan yang telah diberikan kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

6. Kedua orang tua tercinta dan seluruh keluarga yang telah mendoakan sehingga

  penulis dapat menyelesaikan skripsi ini

  7. Seluruh dosen Program Studi S1 Perbankan Syariah dan seluruh staff IAIN Salatiga

  8. Rekan-rekan mahasiswa angkatan 2013 Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Program Studi S1 Perbankan Syariah

  9. Terima kasih untuk semua teman-teman yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah menjadi bagian dari hidupku, selalu sehat dan sukses untuk kita semua.

  10. Dan semua pihak yang telah membantu penulis, yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu, terima kasih untuk semangat yang selalu kalian berikan.

  Dan akhirnya, tidak ada kata selain rasa syukur atas rahmat dan karunia serta ridho Allah SWT. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya.

  Wassalamualaikum Wr. Wb

  Salatiga, 14 Maret 2018 Penulis

  

ABSTRAK

  Fajar, Miftah. 2018. Skripsi. Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi dan Lingkungan Kerja

  Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Pada PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Syariah Surakarta) . Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Jurusan Perbankan Islam.

  Jurusan Perbankan Syariah (S1). Salatiga : IAIN Salatiga. Pembimbing H.Qi Mangku Bahjatulloh, Lc., M.SI.

  Penelitianan ini bertujuan untuk mengetahui (1) apakah budaya organisasi secara parsial mempengaruhi kinerja karyawan di PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Syariah Surakarta, (2) apakah motivasi secara parsial mempengaruhi kinerja karyawan di PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Syariah Surakarta, (3) apakah lingkungan kerja secara parsial mempengaruhi kinerja karyawan di PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Syariah Surakarta.

  Metode pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan kepada karyawanPT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Syariah Surakarta. Sampel yang diambil sebanyak 40 responden dengan teknik sampel jenuh. Data yang diperoleh kemudian diolah menggunakan alat analisis SPSS versi 21. Analisis ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji analisis regresi berganda, uji asumsi klasik, dan uji statistik melalui uji statistik t, uji

  2 statistik F, serta koefisien determinasi (R ).

  Hasil uji statistik t menunjukkan bahwa budaya organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, kemudian motivasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap kinerja karyawan, dan lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. kemudian pada uji statistik F dan koefisien determinasi

  2

  (R ) menunjukkan budaya organisasi, motivasi dan lingkungan kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan dengan kontribusi sebesar 57,2 % sedangkan sisanya 42,8 % dipengaruhi oleh variabel lain di luar model ini.

  Kata Kunci : Budaya Organisasi, Motivasi, Lingkungan Kerja dan Kinerja Karyawan

  

DAFTAR ISI

  SAMPUL ............................................................................................................................ i PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................................................... ii PENGESAHAN KELULUSAN ......................................................................................... iii PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN .......................................................................... iv PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ................................................................................. v MOTTO DAN PERSEMBAHAN ...................................................................................... vi KATA PENGANTAR ........................................................................................................ vii ABSTRAK .......................................................................................................................... ix DAFTAR ISI ....................................................................................................................... x DAFTAR TABEL ............................................................................................................... xiv DAFTAR GAMBAR .......................................................................................................... xv

  BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah .................................................................................... 1 B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 5 C. Tujuan Penelitian............................................................................................... 6 D. Kegunaan Penelitian .......................................................................................... 6 E. Sistematika Penulisan ........................................................................................ 7 BAB II LANDASAN TEORI

  b. Fungsi Budaya Organisasi..................................................................... 21

  c. Indikator-Indikator Budaya Organisasi ................................................. 22

  2. Motivasi....................................................................................................... 23

  a. Pengertian Motivasi .............................................................................. 23

  b. Teori Motivasi ....................................................................................... 24

  c. Prinsip-Prinsip Motivasi........................................................................ 28

  d. Tujuan Motivasi .................................................................................... 29

  3. Lingkungan Kerja ........................................................................................ 29

  a. Pengertian Lingkungan Kerja ............................................................... 29

  b. Jenis-Jenis Lingkungan Kerja ............................................................... 31

  c. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja ........................ 32

  4. Kinerja Karyawan ....................................................................................... 36

  a. Pengertian Kinerja ................................................................................. 36

  b. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja ......................................... 37

  c. Penilaian Kinerja ................................................................................... 38

  d. Pengukuran Kinerja ............................................................................... 39

  C. Kerangka Pemikiran .......................................................................................... 41

  D. Hipotesis Penelitian ........................................................................................... 42

  BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian .................................................................................................. 45 B. Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................................ 45

  F. Instrumen Penelitian .......................................................................................... 53

  G. Uji Instrumen Penelitian ................................................................................... 55

  1. Uji Kualitas Data ......................................................................................... 55

  a. Uji Validitas .......................................................................................... 55

  b. Uji Reliabilitas ...................................................................................... 55

  2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................................... 56

  a. Uji Multikolonieritas ............................................................................. 56

  b. Uji Heterokesdastisitas .......................................................................... 57

  c. Uji Normalitas ....................................................................................... 57

  3. Analisis Regresi Berganda .......................................................................... 58

  4. Uji Hipotesis................................................................................................ 58

  a. Uji Statistik t ......................................................................................... 59

  b. Uji Statistik F ........................................................................................ 60

  2

  c. Koefisien Determinasi (R ) ................................................................... 60

  H. Alat Analisis ...................................................................................................... 61

  BAB IV ANALISIS DATA A. Deskripsi Objek Penelitian ................................................................................ 63

  1. Uji Statistik Deskriptif ................................................................................ 63

  a. Jenis Kelamin ........................................................................................ 63

  b. Usia ....................................................................................................... 64

  c. Pendidikan Terakhir .............................................................................. 65

  a. Uji Validitas .......................................................................................... 67

  b. Uji Reliabilitas ...................................................................................... 68

  2. Uji Asumsi Klasik ....................................................................................... 69

  a. Uji Uji Multikolonieritas ....................................................................... 70

  b. Uji Heterokesdastisitas .......................................................................... 71

  c. Uji Normalitas ....................................................................................... 72

  3. Analisis Regresi Berganda .......................................................................... 74

  4. Uji Hipotesis................................................................................................ 76

  a. Uji Statistik t ......................................................................................... 76

  b. Uji Statistik F ........................................................................................ 77

  2

  c. Koefisien Determinasi (R ) ................................................................... 78

  C. Pembahasan Pengujian Hipotesis ...................................................................... 79

  BAB V PENUTUP A. Kesimpulan........................................................................................................ 82 B. Saran .................................................................................................................. 83 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

  

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ........................................................................................... 14Tabel 2.2 Hipotesis Penelitian ............................................................................................ 44Tabel 3.1 Definisi Konsep dan Operasional ....................................................................... 50Tabel 4.1 Karakteristik Jenis Kelamin ................................................................................ 63Tabel 4.2 Karakteristik Usia ............................................................................................... 64Tabel 4.3 Karakteristik Pendidikan Terakhir ...................................................................... 65Tabel 4.4 Karakteristik Masa Kerja .................................................................................... 66Tabel 4.5 Hasil Uji Validitas .............................................................................................. 67Tabel 4.6 Hasil Uji Reliabilitas ........................................................................................... 69Tabel 4.7 Hasil Uji Multikolonieritas ................................................................................. 70Tabel 4.8 Hasil Uji Heterokedastisitas................................................................................ 72Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas ........................................................................................... 73Tabel 4.10 Hasil Uji Linier Berganda ................................................................................. 74Tabel 4.11 Hasil Uji Statistik F........................................................................................... 78Tabel 4.12 Hasil Uji Koefisien Determinasi ....................................................................... 79Tabel 4.13 Hasil Hipotesis Penelitian ................................................................................. 81

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran ........................................................................................ 41

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di dalam suatu negara peran Sumber Daya Manuasia sangat penting,

  karena sumber daya manusia ini memiliki fungsi utama sebagai subyek dalam mengelola berbagai sumber daya yang lain agar dapat memiliki suatu nilai yang lebih dan bermanfaat. Saat ini bangsa Indonesia memiliki satu masalah yaitu masih rendahnya kualitas sumber daya manusia dan bagaimana cara menanganinya. Untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia diperlukan pendidikan yang baik, adanya fasilitas sosial yang mendukung, lapangan kerja yang sesuai dengan keahlian dan pengembangan yang berkelanjutan. Saat ini, tugas utama yang di hadapi adalah bagaimana menciptakan Sumber Daya Manusia yang efektif dan efisien serta dapat bekerja secara optimal untuk mewujudkan tujuan dari suatu Organisasi ataupun perusahaan dan juga diiringi dengan peningkatan yang bersifat spiritual yang tidak hanya memikirkan aspek duniawi saja tetapi juga menyeimbangkan aspek akhirat.

  Suatu Organisasi perlu mengelola Sumber Daya Manusia sebaik dan semaksimal mungkin, karena potensi Sumber Daya Manusia pada dasarnya merupakan salah satu aspek penting yang mempengaruhi sistem operasional Manusia yang baik, produktivitas kerja dari setiap individu dapat ditingkatkan, hal tersebut dapat diwujudkan melalaui adanya penyesuaian dan dari kebiasaan-kebiasaan organisasi dan individu.

  Perkembangan dunia usaha saat ini semakin bertambah pesat, sehingga perusahaan diharapkan mampu mengunakan sumber daya manusia dengan sebaik-baiknya. Pengelolaan sumber daya manusia di maksudkan agar suatu perusahaan mampu untuk menyatukan persepsi atau cara pandang karyawan dan pimpinan dalam rangka mencapai tujuan organisasi antara lain dengan memberikan motivasi kerja, bimbingan, pengarahan dan koordinasi yang baik dalam bekerja oleh seorang pemimpin pada bawahannya.

  Pada saat ini kompetensi sumber daya manusia yang dimiliki oleh bank syariah bisa dikatakan mengalami penurunan. Hal ini perlu dibenahi demi pencapaian yang diinginkan oleh perusahaan. Penguatan kinerja karyawan adalah salah satu yang harus dilakukan. Beberapa faktor yang diprediksi dapat meningkatkan kinerja karyawan diantaranya adalah budaya organisasi, motivasi dan lingkungan kerja.

  Dalam organisasi atau perusahaan tentunya mempunyai kepribadian, dan kepribadian tersebut merupakan sebuah organisasi. Menurut Robbins dan Judge (2008) menyatakan bahwa budaya organisasi mengacu pada sebuah sistem makna bersama yang dianut oleh para anggota yang membedakan organisasi tersebut dengan organisasi lainya. Budaya organisasi merupakan yang memiliki budaya yang kuat dapat mempunyai pengaruh yang bermakna bagi perilaku dan sikap anggotanya (Robbins, 2002). Budaya organisasi dapat mempengaruhi karyawan dalam bertingkah laku, cara bekerja dengan tim dan cara menggambarkan pekerjaan. Tanpa adanya budaya organisasi, seorang karyawan cenderung merasa segan untuk melaksanakan suatu tugas dengan baik apapun statusnya dalam organisasi tersebut, karena kurang jelasnya kesepakatan komitmen (Porwani, 2010). Sehingga kinerja karyawan yang tinggi sangat dipengaruhi faktor budaya organisasi. Konsep budaya organisasi merupakan salah satu alat untuk meningkatkan kinerja karyawan, karena budaya organisasi mempengaruhi pola pikir, perasaan dan cara karyawan bertindak dalam perusahaan.

  Motif merupakan suatu dorongan kebutuhan dalam diri pegawai yang perlu dipenuhi agar pegawai tersebut dapat menyesuaikan diri terhadaplingkungannya, sedangkan motivasi adalah kondisi yang menggerakkan pegawai agar mampu mencapai tujuan dari motifnya (Mangkunegara 2004). Dalam sebuah organisasi, pemimpin dalam hal ini dituntut memainkan peran yang lebih dalam memberikan rangsangan dan dorongan agar pegawainya semakin termotivasi dalam menghasilkan output yang memuaskan dan terus berusaha lebih meningkatkan lagi hasil kerjanya.

  Menurut Siagan (2004) dalam (suwati, 2013:43) motivasi diberikan sebagai daya pendorong bagi karyawan untukmengerahkan kemampuan, keahlian, menjadi tanggung jawab dan kewajibannya, sehingga tujuan dan sasaran organisasi yang telah ditetapkan dapat tercapai. Motivasi menurut (Luthans, 2006) adalah proses sebagai langkah awal seseorang melakukan tindakan akibat kekurangan secara fisik dan spikis atau dengan kata lain adalah suatu dorongan yang ditujukan untuk memenuhi tujuan tertentu.

  Dari kedua ahli, dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan dorongan untuk melakukan perbuatan sebagai langkah pemenuhan kebutuhan, pencapain tujuan dan sasaran organisasi. Pemberian motivasi akan efektif apabila terdapat keyakinan dalam diri karyawan bahwa dengan tercapainya tujuan organisasi, maka tujuan pribadi ikut tercapai.

  Selain budaya organisasi dan motivasi, faktor yang mempengaruhi kinerja karyawan adalah lingkungan kerja. Lingkungan kerja menjadi fasilitas karyawan dalam melaksanakan suatu kegiatan agar dapat menciptakan kinerja yang sesuai dengan harapan perusahaan, sebaliknya lingkungan kerja yang tidak memadai dapat menurunkan kinerja karyawan. Sedarmayanti (2001) menyatakan bahwa secara garis besar, jenis lingkungan kerja terbagi menjadi dua yaitu lingkungan kerja fisik, yaitu semua keadaan yang berbentuk fisik yang terdapat di sekitar tempat kerja yang dapat mempengaruhi karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung dan lingkungan kerja non fisik, yaitu semua keadaan yang terjadi yang berkaitan dengan hubungan kerja baik hubungan atasan ataupun hubungan sesama rekan kerja, ataupun hubungan

  Setiap perusahaan selalu mengharapkan karyawannya mempunyai prestasi, karena dengan memiliki karyawan yang berprestasi akan memberikan sumbangan yang optimal bagi perusahaan. Selain itu, dengan memiliki karyawan yang berprestasi perusahaan dapat meningkatkan kinerja perusahaan. Menurut Mangkunegara (2009: 9) kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Dengan kata lain kelangsungan suatu perusahaan ditentukan oleh karyawannya. di perusahaan ini juga mempunyai fenomena yang menarik untuk diteliti. Misalnya setiap pagi selain berdoa bersama, karyawan Bank BRI

  Syariah Surakarta di beri arahan dan motivasi oleh para atasanya. Tak hanya itu, setiap selasa malam para karyawan kususnya pria mempunyai kegiatan futsal bersama.

  Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti terdorong untuk mengangkat permasalahan ini dalam bentuk penelitian dengan judul “ANALISIS PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi

  Kasus Pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta )”.

  B. Rumusan Masalah

  Berdasarkan latar belakang tersebut, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah

  1. Bagaimana pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah cabang Surakarta?

  2. Bagaimana pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta?

  3. Bagaimana pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta?

  4. Bagaimana pengaruh budaya organisasi, motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta?

  C. Tujuan Penelitian

  Berdasarkan rumusan masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk :

  1. Untuk mengetahuj pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta.

  2. Untuk mengetahui pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta.

  3. Untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan pada Bank BRI Syariah Cabang Surakarta.

D. Kegunaan Penelitian

  Setelah penelitian ini dilakukan, diharapkan akan memberikan manfaat bagi pihak, diantaranya:

  1. Bagi Akademisi Merupakan tambahan informasi yang bermanfaat bagi pembaca yang berkepentingan dan sebagai salah satu sumber referensi bagi kepentingan keilmuan dalam mengatasi masalah yang sama atau terkait dimasa yang akan datang.

  2. Bagi Penulis Untuk menambah pengetahuan dan pengalaman penelitian serta menguji kemampuan analisis masalah berdasarkan teori yang pernah didapat, kususnya yang berhubugan dengan Sumber Daya Manusia.

  3. Bagi Mahasiswa Memberikan gambaran tentang pembuatan skripsi, khususnya yang berkaitan dengan Sumber Daya Manusia.

  4. Bagi BRI Syariah Penelitian ini memberikan kontribusi dan informasi agar pihak manajemen semakin meningkatkan kopetensi sumber daya manusia agar dapat meningkatkan kinerja karyawan.

  5. Bagi Masyarakat Luas Menambah pengetahuan dan ketrampilan dalam menyusun penelitian melanjutkan penelitian tentang hubungan antara sumber daya manusia dengan kinerja karyawan.

E. Sistematika Penulisan

  Dalam penyusunan skripsi ini terbagi dalam beberapa sistematika pembahasan. Hal ini dilakukan agar mempermudah peneliti dalam penyusunan skripsi ini dan mempermudah pembaca dalam memahami skripsi ini. Sistematika pembahasan skripsi ini terbagi dalam lima bab yaitu:

  BAB I PENDAHULUAN Dalam bab ini dibahas tentang pertama latar belakang belakang masalah yang berisi alasan penelitian ini perlu diteliti berupa data atau fenomena empiris dari obyek yang akan diteliti, research gap, adanya kesenjangan penelitian yang perlu diteliti dan alasan yang kuat bagi peneliti untuk meneliti masalah yang diajukan. Kedua rumusan masalah terdiri dari pernyataan masalah penelitian dan rumusan masalah penelitian. Ketiga tujuan penelitian, keempat kegunaan penelitian dan kelima sitematika penulisan.

  BAB II LANDASAN TEORI Dalam bab ini akan membahas tentang pertama telaah pustaka berisi ringkasan penelitian terdahulu, memberikan gambaran posisi penelitian terhadap penelitian yang lain. digunakan untuk menganalisis. Konsep-konsep yang terkait dan penting untuk dikaji sebagai landasan dalam menulis bab analisis dan mengambil kesimpulan. Ketiga kerangka penelitian, berisi telaah kritis untuk menghasilkan hipotesis dan model penelitian yang akan diuji disajikan dalam bentuk gambar dan atau persamaan. Dan terakhir hipotesis, sub bab ini berisi hipotesis yang diajukan.

  BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini akan memberikan informasi jenis penelitian, lokasi dan waktu penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, skala pengukuran, variable penelitian, definisi konsep dan operasional, instrument penelitan, uji instrument penelitian, dan analisis yang digunakan dalam penelitian ini.

  BAB IV ANALISIS DATA Pada bab ini akan membahas tentang deskripsi obyek penelitian yang berkaitan dengan penelitian, serta menguraikan hasil uji analisis data dari data yang telah diperoleh, berupa uji asumsi klasik yang meliputi uji

  Juga dibahas uji statistic berupa uji regresi berganda, uji t test , uji f test dan uji koefisien determinasi yang menggambarkan pengaruh variabel yang digunakan.

  BAB V PENUTUP Merupakan bab yang memuat kesimpulan dan saran berdasarkan hasil penelitian selanjutnya.

BAB II LANDASAN TEORI A. Telaah Pustaka Penelitian-penelitian tentang pengaruh budaya organisasi, motivasi, dan

  lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan telah dilakukan oleh peneliti terdahulu, diantaranya adalah Putra (2014), dalam penelitian yang berjudul Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada Toserba XYZ Bandung. Pada penelitian ini, hasil analisis data yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa variabel budaya organisasi (X) karyawan Toserba XYZ Bandung, memiliki pengaruh terhadap kinerja karyawan (Y) sebesar 39,50%. Sedangkan sisanya sebesar 60,50% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

  Kemudian Dalimunthe (2009) dalam judul pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja pegawai studi pada dinas informasi komunikasidan pengolahan data elektronik kota medan. Pada penelitian ini, menyimpulkan bahwa budaya organisasi mempunyai hubungan dan pengaruh yang cukup kuat terhadap kinerja pegawai pada Dinas Infokom dan PDE kota medan. Hal ini dapat dibuktikan dengan hasil korelasi koefisien produk moment yaitu 0,578.

  Maslukhan (2015) dalam judul pengaruh budaya organisasi Menyimpulkan bahwa budaya organisasi berpengaruh terhadap kinerja karyawan rumah sakit islam surakarta Sedangkan dalam penelitian Masambe, Soegoto dan Sumarauw (2015) yang berjudul pengaruh gaya kepemimpinan, budaya organisasi dan inovasi pemimpin terhadap kinerja karyawan Daihatsu kharisma manado menyimpulkan bahwa gaya kepemimpinan dan inovasi pemimpin berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan Daihatsu Kharisma Manado, sedangkan pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan dari hasil perhitungan analisis regresi berganda diketahui memperoleh nilai kurang dari t-hitung dan signifikan lebih besar dari t-tabel. Hal ini menunjukan bahwa Budaya Organisasi tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan Daihatsu Kharisma Manado.

  Yuliani (2016) dengan judul Pengaruh Kepemimpinan, motivasi dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan (Studi Kasus PT. BCA Syariah Semarang). Hasil penelitian menunjukan kepemimpinan berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. BCA Syariah Semarang.

  Hal ini menunjukan bahwa hubungan antara pimpinan dan bawahan terjalin dengan baik, Pemimpin mau menerima saran dari bawahan terkait dengan kemajuan PT. BCA Syariah Semarang, dan pemimpin bersedia menerima perubahan yang terjadi dalam pelaksanaan pekerjaan. Variabel Motivasi berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan pada PT. BCA Syariah mempunyai produktivitas yang tinggi, mempunyai kualitas kerja yang tinggi, dan Hubungan kelompok kerja karyawan PT. BCA Syariah Semarang dengan kelompok lain baik. Sedangkan variabel lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan pada PT. BCA Syariah Semarang.

  Hal ini menunjukan bahwa Karyawan PT. BCA Syariah Semarang ditempatkan pada bagian yang sesuai dengan kemampuan dan kopetensinya, pendidikan dan pelatihan pada karyawan berguna meningkatkan sesuai dengan kemampuan dan kopetensi.

  Sedangkan dalam penelitian Rahmayanti dan Afandi (2014) dengan judul Analisis pengaruh kepemimpinan, motivasi, lingkungan kerja, dan kedisplinan terhadap kinerja karyawan. Studi kasus operator welding 1 a, PT. Xyz motor, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepemimpinan, motivasi, dan lingkungan kerja tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan. Sedangkan variabel kedisiplinan memilik pengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan indikator (1) Datang dan pulang tepat waktu, (2) menepati SOP saat bekerja, (3) masuk kerja, dan (4) keseriusan dalam bekerja.

  Penelitian oleh Potu (2013) dalam judul Kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap kinerja karyawan pada Kaanwil Ditjen Kekayaan Negara Suluttenggo dan Maluku Utara di Manado. Kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan kerja memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Lingkungan kerja yang nyaman dan menyenangkan, akan termotivasi untuk memberikan performa terbaiknya untuk menyelesaikan tugas- tugasnya sesuai dengan peran mereka. Dengan adanya lingkungan kerja diperusahaan yang nyaman dan aman, budaya kerja yang harmonis, dan juga fasilitas dan alat bantu kerja yang baik di dalam perusahaan, akan meningkatkan kinerja karyawan.

  Kemudian Rahmawati, Swasto dan Prasetya (2014) dalam judul pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan studi pada karyawan kantor pelayanan pajak pratama malang utara. Dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa hasil analisis data yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja karyawan. Penelitian bisa direkomendasikan sebagai bahan pertimbangan bagi karyawan Kantor Pelayanan Pajak Pratama Malang Utara.

  Sofyan (2013) dalam penelitian yang berjudul Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Kerja Pegawai BAPPEDA. Dalam penelitian ini menyimpulkan bahwa lingkungan kerja berpengaruh terhadap kinerja pegawai BAPPEDA.

  Sedangkan Hanafi dalam judul Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Mediasi Pada PT. BNI Lifeinsurance. Hasil penelitian menunjukan bahwa uji hipotesis antara kedua variabel ini menunjukan hasil yang tidak signifikan karna menunjukan hasil nilai t-value yang lebih rendah dari nilai t-tabel yakni

  0.00 < 1.96, sehingga hasil ini menunjukan lingkungan kerja tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan.

  Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

  

No Penulis Judul Penelitian Variabel Hasil Penelitian

(Tahun) Penelitian

  1 Putra Pengaruh Budaya Variabel Budaya Organisasi (2014) Organisasi independen:

  (X) karyawan Terhadap Kinerja Budaya Karyawan Organisasi (X) Toserba XYZ

  Variabel Bandung, memiliki dependen:

  Kinerja pengaruh terhadap Karyawan (Y) kinerja karyawan

  2 Dalimunt Pengaruh Budaya Variabel Budaya Organisasi he (2009) Organisasi independen: (X) mempunyai

  Terhadap Kinerja Budaya Pegawai Organisasi (X) hubungan dan

  Variabel pengaruh yang dependen: Kinerja cukup kuat Pegawai(Y) terhadap kinerja karyawan(Y).

  3 Maslukha Pengaruh Budaya Variabel Budaya Organisasi n (2015) Organisasi independen: (X) mempunyai

  Terhadap Kinerja Budaya Karyawan Organisasi (X) hubungan dan

  Variabel pengaruh yang dependen: terhadap kinerja karyawan(Y).

  4 Masambe, Soegoto, Sumarau w (2015)

  Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Inovasi Pemimpin Terhadap Kinerja Karyawan Daihatsu Kharisma Manado

  Variabel independen: Gaya Kepemimpina n (X1), Budaya Organisasi (X2), Inovasi Pemimpin (X3) Variabel dependen: Kinerja Karyawan (Y)

  Gaya Kepemimpinan(X1 ) dan Inovasi Pemimpin(X3) berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan, Budaya Organisasi(X2) tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Kinerja Karyawan

  5 Yuliani (2016)

  Pengauh Kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan (Studi Kasus Pada PT.

  BCA Syariah Semarang)

  Variabel independen: Kepemimpina n (X1), Motivasi (X2), Lingkungan Kerja (X3) Variabel dependen: kinerja karyawan (Y)

  Kepemimpinan(X1 ) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, Motivasi(X2) berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan , Lingkungan Kerja(X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja

  6 Mohamm ad Rifky Pratama, Mocham mad Al Musadieq, Gunawan Eko Nurjahjon

  Pengaruh Kopensasi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan

  Variabel independen: Kompensasi (X1), Motivasi (X2) Variabel Dependen: Kinerja Karyawan (Y)

  Kompensasi (X1) berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan (Y), Motivasi (X2) secara parsial berpengaruh terhadap Kinerjs Karyawan (Y) Kasenda (2013)

  Kopensasi dan Motivasi terhadap Kinerja Karyawan independen:

  Kopensasi (X1), Motivasi (X2) Variabel Dependen: Kinerja Karyawan (Y) berpengaruh terhadap Kinerja Karyawan (Y), Motivasi (X2) secara parsial berpengaruh terhadap Kinerjs Karyawan (Y)

  8 Rahmaya nti dan Afandi (2014)

  Analisis pengaruh kepemimpinan, motivasi, lingkungan kerja, dan kedisplinan terhadap kinerja karyawan. Studi kasus operator welding 1 a, PT. Xyz motor. Vol

  13. Nomor ., April 2014

  Variabel independen: kepemimpinan (X1), motivasi (X2), lingkungan kerja (X3), dan kedisplinan (X4). Variabel dependen: kinerja karyawan (Y).

  Variabel bebas kepemimpinan (X1), motivasi (X2), dan lingkungan kerja (X3) tidak berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan . sedangkan variabel kedisplinan (X4) berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan

  9 Aurelia Potu (2013)

  Kepemimpinan, Motivasi dan Lingkungan Kerja Pengaruhnya Terhadap Kinerja Karyawan pada Kanwil Ditjen Kekayaan Negara Suluttenggo dan Maluku Utara.

  Vol.

  1 No.4 desember 2013 Variabel independen: Kepemimpina n (X1), Motivasi (X2), Lingkungan Kerja (X3) Kinerja Karyawan (Y)

  . Lingkungan kerja (X1) memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, Motivasi (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan, Lingkungan Kerja (X3) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan

  10 Nela Pima Rahmawa ti (2014)

  Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja

  Variabel independen: Lingkungan

  Lingkungan Kerja(X) berpengaruh positif dependen: Kinerja Karyawan (Y)

  11 Dian Khairani Sofyan (2013)

  Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai BAPPEDA

  Variabel independen: Lingkungan Kerja (X) Variabel dependen: Kinerja Pegawai (Y)

  Lingkungan Kerja(X) berpengaruh terhadap Kinerja Pegawai(Y)

  12 Hanafi (2017)

  Pengaruh Motivasi dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dengan Kepuasan Kerja Sebagai Variabel Mediasi Pada PT BNI LIFEINSURANC E Vol. 5 No. 1 Maret 2017

  Variabel independen: Motivasi (X1), Lingkungan Kerja (X2) Kinerja Karyawan (Y)

  Variabel motivasi (X1) memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, Lingkungan kerja (X2) tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan

  Dari paparan penelitian terdahulu di atas peneliti akan mengkaji ulang penelitian yang hampir mirip dengan penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya. Beda penelitian yang digunakan peneliti dari penelitian terdahulu adalah obyek penelitian yang akan dilakukan pada karyawan PT. BRI Syariah KC Surakarta.

B. Kerangka Teori

1. Budaya Organisasi a. Pengertian Budaya

  Menurut Wagner dan Hollenbeek yang dikutip Tampubolon (2012: 227) budaya organisasi adalah suatu pola dari dasar asumsi untuk bertindak, menentukan atau mengembangkan anggota organisasi dalam mengatasi persoalan dengan mengadaptasinya dari luar dan mengintegrasikan ke dalam organisasi agar karyawan dapat bekerja dengan teliti, dan juga bermanfaat bagi karyawan baru sebagai dasar koreksi atas persepsi mereka, pikiran, dan perasaan dalam hubungan mengatasi persoalan. Pada prinsipnya budaya organisasi menjadi landasan perilaku bagi semua karyawan atau anggota tim dalam pencapaian sasaran akhir organisasi, dan budaya organisasi dapat menjadi unsur yang menjaga stabilitas karyawan dalam berperilaku didalam menjalankan fungsi organisasi.

  Sedangkan Randolph dan Blackbum dalam Tampubolon (2012: 228) menyatakan bahwa budaya perusahaan (corporate

  culture) merupakan seperangkat ilai-nilai kunci, kepercayaan, dan

  pemahaman-pemahaman yang dibentuk oleh dan untuk anggota organisasi. Budaya organisasi dan budaya perusahaan saling berkait karena kedua-duanya ada kesamaan meskipun dalam budaya sistem manjemen dan sebagainya, namun semua masih tetap dalam rangkaian budaya organisasi (Tika, 2008: 7). Budaya organisasi merupakan genus dan budaya perusahaan sebagai salah satu spesiesnya.

  Menurut Tampubolon (2012: 229) budaya organisasi atau bisa disebut budaya perusahaan merupakan kesepakatanperilaku karyawan didalam organisasi yang digambarkan dengan selalu berusaha menciptakan efisiensi, bebas dari kesalahan, perhatian terfokus kepada hasil dan kepentingan karyawan, serta kreatif dan akurat menjalankan tugas.

  Menurut Robbins dan Judge (dalam Taurisa dan Intan. 2012: 173) bahwa budaya organisasi mewakili sebuah persepsi yang sama dari para anggota organisasi. Oleh karena itu, diharapkan bahwa induvidu-individu yang memiliki latar belakang berbeda atau berada pada tingkatan yang tidak sama dalam organisasi dapat memahami budaya organisasi dengan pengertian yang serupa. Secara psikologis budaya organisasi dapat menjadi motivasi bagi karyawan dalam bekerja karena lingkungan budaya yang ada sesuai dengan budaya karyawannya.

  Beberapa pengertian di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa budaya organisasi adalah suatu sistem kesepakatan bersama dari yang menjadi landasan perilaku bagi semua karyawan, sifat meningkat dan membedakan antara satu organisasi dengan organisasi lainya. Dengan demikian antara satu organisasi dengan organisasi lainnya mempunyai kebiasaan yang berbeda meski keduanya bergerak pada bidang aktivitas bisnis yang sama.

  Secara oprasional, budaya organisasi bermula dari individu yang tergabung dalam suatu kelompok dengan kebersamaannya menciptakan nilai dan aturan sebagai dasar berperilaku didalam organisasi. Budaya organisasi memiliki peran yang sangat strategis untuk mendorong dan meningkatkan efektifitas kinerja organisasi. Menurut Suanto (2006: 112) ada empat peran dari budaya organisasi, yaitu:

  1) Memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap kinerja organisasi.

Dokumen yang terkait

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL, BUDAYA ORGANISASI, DAN KETERLIBATAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN

0 0 10

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMUNIKASI, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KOMITMEN ORGANISASI DALAM MENINGKATKAN KINERJA PEGAWAI

0 2 16

ANALISIS PENGARUH BUDAYA ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN KINERJA KARYAWAN

0 1 13

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KOMITMEN ORGANISASI, DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BANK JATENG KUDUS

0 0 14

PENGARUH BUDAYA PERUSAHAAN TERHADAP MOTIVASI KERJA DAN DAMPAKNYA PADA KINERJA KARYAWAN

1 1 5

Lampiran 1 KUESIONER PENELITIAN PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, KEPEMIMPINAN, DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PDAM SUMATERA UTARA

0 0 11

PENGARUH BUDAYA ORGANISASI, LINGKUNGAN KERJA DAN ETIKA KERJA ISLAMI TERHADAP KINERJA KARYAWAN BNI SYARIAH CABANG SEMARANG - Test Repository

1 1 149

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA, KOMPENSASI DAN PROMOSI JABATAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN DENGAN KEPUASAN KERJA KARYAWAN SEBAGAI VARIABEL MODERASI (Studi Kasus pada PT. BTN (Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Semarang) - Test Repository

0 0 199

PENGARUH KEMAMPUAN DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN BANK SYARIAH MELALUI MOTIVASI KERJA SEBAGAI VARIABEL MEDIATOR (Studi Kasus Pada Karyawan BTN Syariah KC Surakarta) SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Syarat

0 0 125

PENGARUH SELF-EFFICACY, KOMPETENSI, PENGEMBANGAN KARIER, DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN (Studi Pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Permodalan Nasional Madani (PNM) Binama Semarang) - Test Repository

0 4 125