Pemanfaatan Pati Ubi Jalar Merah Sebagai Edible Coating dan Pengaruhnya Terhadap Mutu Buah Strawberry Se Penyimpanan
64
DAFTAR PUSTAKA
Agromedia, 2009. Buku pintar budidaya tanaman buah unggul indonesia.
Agromedia Pustaka, Jakarta.
Ahmad, U. 2013. Teknologi pasca panen buahan dan sayuran. Graha Ilmu,
Yogyakarta.
Alsuhendra, Ridawati, Santoso, A. I. 2011. Pengaruh penggunaan edible coating
terhadap susut bobot, pH, dan karakteristik organoleptik buah potong pada
penyajian hidangan dessert. Skripsi.UNJ, Jakarta.
Angka, S. L. dan Suhartono, T. S. 2000. Bioteknologi hasil laut. Pusat Kajian
Sumber Daya Pesisir dan Lautan. IPB, Bogor.
AOAC, 1984. Official Method of Analysis of AOAC International. The
Association of The Official Analytical Chemists 11 th Edition, Academic
Press, Washington DC.
Apriyantono, A., Fardiaz, D. Puspitasari, N. L. Sedarnawati, dan Budiyanto, S.
1989. Analisi Pangan. Bogor : PAU Pangan dan Gizi. IPB, Bogor.
Ari, E. P., Widhi, A. dan Widayat. 2012. Potensi gliserol dalam pembuatan
turunan gliserol melalui proses esterifikasi. Jurnal Ilmu Lingkungan. 1:2631.
Arum, W., K. Ummah dan Tjahjani, S. 2005. Characterization of charboxy methyl
cellulose (CMC) from eichornia crassipes (Mart) Solms. Indo. J. Chem.
5(3):228-231.
Ashari, S. 2006. Meningkatkan keunggulan berbuahan tropis indonesia. Penerbit
ANDI, Yogyakarta.
Awwaly, K. U. A, Manab, A dan Wahyuni, E. 2010. Pembuatan edible film
protein whey : kajian rasio protein dan gliserol terhadap sifat fisik dan
kimia. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak. 5(1) : 45-56.
Badan
Pusat Statistik (BPS). 2014. Produksi
http://www.bps.go.id. (15 Februari 2016).
tanaman
pangan.
Baldwin, E. 2003. Coatings and other supplemental treatments to maintain
vegetable quality. Di dalam : Bart. J. A. Dan Brecht J. K., Editor.
Postharvest Physiology and Pathology of Vegetables : Second Edition.
Marcel Dekker Inc, Quebec.
Universitas Sumatera Utara
65
Buckle, K. A. 1985. Ilmu pangan. UI-Press, Jakarta.
Budisma, 2011. Gliserol. http://budisma.net.com. (15 Februari 2016).
Chillo, S., Flores, S. Mastromatteo, M, Conte, A, Gerschenson, L and del Nobile,
M. A. 2008, Influence of glycerol and chitosan on tapioca starch based
edible film properties. J. Food Engin. 88:159-168.
Christianti, I. 1992. Pengaruh penyimpanan beberapa varietas jambu biji ( psidium
guajava) dengan teknik “Modified atmosphere storage”. Skripsi. Jurusan
Teknologi Pangan dan Gizi. IPB, Bogor.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 1996. Daftar komposisi bahan
makanan. Bhratara Aksara, Jakarta.
Desrosier, N. W. 2008. Teknologi pengawetan pangan. Penerjemah :
M. Muljohardjo. Edisi Ketiga. UI-Press, Jakarta.
Dyah, A. R, dan Putri,W. D. R. 2014. Karakterisasi sifat fisikokimia pati ubi dan
konsentrasi. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2(4):68-77.
Fardiaz, S. 1992. Mikrobiologi pangan I. Gramedia, Jakarta.
Gracia, N. L., Ribbon, L., Dufresne. A, Arangunen. M, and Goyanes. S. 2011.
Effect of glycerol on the morphology of nanocomposites made from
thermoplastic starch and starch nanocrystals carbohydrate polymers.
84(1):203-210.
Helmiyesi, R. B. H dan Erma, P. 2008. Pengaruh lama penyimpanan terhadap
kadar gula dan vitamin C pada buah jeruk siam ( Citrus nobilis var.
microcarpa). Buletin Anatomi dan Fisiologi. XVI(2).
Huri, D. dan Nisa, F. C. 2014. Pengaruh konsentrasi gliserol dan ekstrak ampas
kulit apel terhadap karakteristik fisik dan kimia edible film. Jurnal Pangan
Agroindustri. 2(4) : 29-40.
Hutching, J. B. 1999. Food color and apearance. Aspen Publisher Inc, Marylan.
Juanda, D. dan Cahyono, B. 2000. Ubi jalar. Kanisius, Yogyakarta.
Kays, S. J. 1991. Postharvest physiology of perishable plant products. Van
Nostrand Reinhold, New York.
Kesumawati, E., Hayati, E, Thamrin, M. 2012. Pengaruh naungan dan varietas
terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman strawberry (Fragaria Sp.) di
dataran rendah. Jurnal Agista. 16(1):14-21.
Universitas Sumatera Utara
66
Krochta, J. M., Baldwin, E. A, and Nisperos-Carriedo, M. O. 1994. Edible
Coatings and Films to Improve Food Quality. Lancaster Pa. Technomic
Publishing.
Khurniyati, M. I. dan Estiasih, T. 2015. Karakteristik minuman sari apel berbagai
varietas. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 3(2) : 523-529.
Kusnandar, F. 2010. Kimia Pangan. Dian Rakyat, Jakarta.
Lin, D, dan Zhao, Y. 2007. Innovations in the development and application of
edible coatings for fresh and minimally processed fruits and fegetables.
comprehensive reviews in food science and food safety. 6 : 60 – 77.
Maizura, M., Fazilah, A, Norziah, M. H and Karim, A. A. 2007. Antibacterial
activity and mechanical properties of partially hydrolyzed sago-starch
alginate edible film containing lemongrass oil. J. Food Sci. 72(6) : 324330.
Mardiana, K. 2008. Pemanfaatan Gel Lidah Buaya Sebagai Edible Coating Buah
Belimbing Manis (Averrhoa carambola L.). Skripsi. IPB. Bogor.
Martunis, 2012. Pengaruh Suhu dan Lama Pengeringan Terhadap Kuantitas dan
Kualitas Pati kentang Varietas Granula. Jurnal Teknologi dan Industri
Pertanian Indonesia. 4(3):260-30.
Mawarwati, S., Widjanarko, S. B. dan Susanto, T. 2001. Mempelajari
karakteristik edible film berantioksidan dari germ gandum (Triticum
aestivum L.) dan pengaruhnya dalam pengendalian pencoklatan pada Irisan
apel (Malus sylvestris). http://www.myfilehut.co.id. (29 September 2016).
Muchtadi, D. 1992. Fisiologi Pasca Panen Sayuran dan Buah-Buahan (Petunjuk
Laboratorium). PAU Pangan dan Gizi IPB, Bogor.
Novita, M., Satriana, Martunis, Rohaya, S. dan Hasmarita, E. 2012. Pengaruh
Pelapisan Kitosan Terhadap Sifat Fisik dan KimiaTomat Segar
(Lycopersicum pyriforme) Pada Berbagai Tingkat Kematangan. Jurnal
Teknologi dan Industri Pertanian. 4(3) : 1-8.
Pujimulyani, D. 2009. Teknologi Pengolahan Sayuran dan Buahan. Graha
Ilmu. Yogyakarta.
Ranganna, S. 1978. Hand of Analysis and Quality Control for Fruit and Vegetable
Product, 2nd ed. Mc.Graw-Hill Publishing Coimpany Limited, New Delhi.
Robinson dan Eskin, N. A. 1991. Oxidative Enzyme in Food. Elsevier, New York.
Rosidah. 2010. Potensi Ubi Jalar Sebagai Bahan Baku Industri Pangan.
Teknubuga. 2(2) : 44-52.
Universitas Sumatera Utara
67
Rosnawyta, S dan Hotman, M. 2012. Edible Coating Dari Rumput Laut dan Lidah
Buaya Untuk memperpanjang Masa Simpan Tomat Cherry. ITP, Medan
Rukmana, K. 1997. Ubi Jalar Budidaya dan Pasca Panen. Yogyakarta. Kanisius.
Santoso, B., Saputra, D dan Pambayun, R. 2004. Kajian teknologi edible coating
dari pati dan aplikasinya untuk pengemas primer lempok durian. Jurnal
Teknologi dan Industri Pangan. 15(3) : 239-244.
Santoso, B. dan Wirawan. 2014. Chemistry changes in minimally process snake
fruit variety pondoh during storage in room temperature which caoting
used edible coating from starch of jackfruit seed. International Journal of
Science and Technology. 3(3) : 5-20
Setyaningsih, D., Apriyantono, A dan Puspitasari, M. P. 2010. Analisis Sensori
untuk Industri Pangan dan Agro. IPB-Press, Bogor.
Suharyono dan. Kurniadi, M. 2010. Efek Sinar Ultraviolet dan Lama Simpan
Terhadap Karakteristik Sari Buah Tomat. Agritech. 30(1) : 25-31.
Swinkels, 1985. Sources of Starch, Its Chemistry and Physics. Marcel Dekker,
Inc., New York.
Winarno, F. G., dan Wirakusumah, A. 1981. Fisiologi Lepas Panen. Sastra
Hudaya, Bogor.
Winarno, F. G. 1993. Pangan Gizi, Teknologi dan Konsumen. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Winarno, F. G. 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Grameda Pustaka Utama. Jakarta.
Winarti, C., Miskiyah, dan Widaningrum. 2012. Teknologi produksi dan aplikasi
pengemas edibel antimikroba berbasis pati. Jurnal Litbang Pertanian.
31(3) : 85-93.
Universitas Sumatera Utara
DAFTAR PUSTAKA
Agromedia, 2009. Buku pintar budidaya tanaman buah unggul indonesia.
Agromedia Pustaka, Jakarta.
Ahmad, U. 2013. Teknologi pasca panen buahan dan sayuran. Graha Ilmu,
Yogyakarta.
Alsuhendra, Ridawati, Santoso, A. I. 2011. Pengaruh penggunaan edible coating
terhadap susut bobot, pH, dan karakteristik organoleptik buah potong pada
penyajian hidangan dessert. Skripsi.UNJ, Jakarta.
Angka, S. L. dan Suhartono, T. S. 2000. Bioteknologi hasil laut. Pusat Kajian
Sumber Daya Pesisir dan Lautan. IPB, Bogor.
AOAC, 1984. Official Method of Analysis of AOAC International. The
Association of The Official Analytical Chemists 11 th Edition, Academic
Press, Washington DC.
Apriyantono, A., Fardiaz, D. Puspitasari, N. L. Sedarnawati, dan Budiyanto, S.
1989. Analisi Pangan. Bogor : PAU Pangan dan Gizi. IPB, Bogor.
Ari, E. P., Widhi, A. dan Widayat. 2012. Potensi gliserol dalam pembuatan
turunan gliserol melalui proses esterifikasi. Jurnal Ilmu Lingkungan. 1:2631.
Arum, W., K. Ummah dan Tjahjani, S. 2005. Characterization of charboxy methyl
cellulose (CMC) from eichornia crassipes (Mart) Solms. Indo. J. Chem.
5(3):228-231.
Ashari, S. 2006. Meningkatkan keunggulan berbuahan tropis indonesia. Penerbit
ANDI, Yogyakarta.
Awwaly, K. U. A, Manab, A dan Wahyuni, E. 2010. Pembuatan edible film
protein whey : kajian rasio protein dan gliserol terhadap sifat fisik dan
kimia. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak. 5(1) : 45-56.
Badan
Pusat Statistik (BPS). 2014. Produksi
http://www.bps.go.id. (15 Februari 2016).
tanaman
pangan.
Baldwin, E. 2003. Coatings and other supplemental treatments to maintain
vegetable quality. Di dalam : Bart. J. A. Dan Brecht J. K., Editor.
Postharvest Physiology and Pathology of Vegetables : Second Edition.
Marcel Dekker Inc, Quebec.
Universitas Sumatera Utara
65
Buckle, K. A. 1985. Ilmu pangan. UI-Press, Jakarta.
Budisma, 2011. Gliserol. http://budisma.net.com. (15 Februari 2016).
Chillo, S., Flores, S. Mastromatteo, M, Conte, A, Gerschenson, L and del Nobile,
M. A. 2008, Influence of glycerol and chitosan on tapioca starch based
edible film properties. J. Food Engin. 88:159-168.
Christianti, I. 1992. Pengaruh penyimpanan beberapa varietas jambu biji ( psidium
guajava) dengan teknik “Modified atmosphere storage”. Skripsi. Jurusan
Teknologi Pangan dan Gizi. IPB, Bogor.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia, 1996. Daftar komposisi bahan
makanan. Bhratara Aksara, Jakarta.
Desrosier, N. W. 2008. Teknologi pengawetan pangan. Penerjemah :
M. Muljohardjo. Edisi Ketiga. UI-Press, Jakarta.
Dyah, A. R, dan Putri,W. D. R. 2014. Karakterisasi sifat fisikokimia pati ubi dan
konsentrasi. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 2(4):68-77.
Fardiaz, S. 1992. Mikrobiologi pangan I. Gramedia, Jakarta.
Gracia, N. L., Ribbon, L., Dufresne. A, Arangunen. M, and Goyanes. S. 2011.
Effect of glycerol on the morphology of nanocomposites made from
thermoplastic starch and starch nanocrystals carbohydrate polymers.
84(1):203-210.
Helmiyesi, R. B. H dan Erma, P. 2008. Pengaruh lama penyimpanan terhadap
kadar gula dan vitamin C pada buah jeruk siam ( Citrus nobilis var.
microcarpa). Buletin Anatomi dan Fisiologi. XVI(2).
Huri, D. dan Nisa, F. C. 2014. Pengaruh konsentrasi gliserol dan ekstrak ampas
kulit apel terhadap karakteristik fisik dan kimia edible film. Jurnal Pangan
Agroindustri. 2(4) : 29-40.
Hutching, J. B. 1999. Food color and apearance. Aspen Publisher Inc, Marylan.
Juanda, D. dan Cahyono, B. 2000. Ubi jalar. Kanisius, Yogyakarta.
Kays, S. J. 1991. Postharvest physiology of perishable plant products. Van
Nostrand Reinhold, New York.
Kesumawati, E., Hayati, E, Thamrin, M. 2012. Pengaruh naungan dan varietas
terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman strawberry (Fragaria Sp.) di
dataran rendah. Jurnal Agista. 16(1):14-21.
Universitas Sumatera Utara
66
Krochta, J. M., Baldwin, E. A, and Nisperos-Carriedo, M. O. 1994. Edible
Coatings and Films to Improve Food Quality. Lancaster Pa. Technomic
Publishing.
Khurniyati, M. I. dan Estiasih, T. 2015. Karakteristik minuman sari apel berbagai
varietas. Jurnal Pangan dan Agroindustri. 3(2) : 523-529.
Kusnandar, F. 2010. Kimia Pangan. Dian Rakyat, Jakarta.
Lin, D, dan Zhao, Y. 2007. Innovations in the development and application of
edible coatings for fresh and minimally processed fruits and fegetables.
comprehensive reviews in food science and food safety. 6 : 60 – 77.
Maizura, M., Fazilah, A, Norziah, M. H and Karim, A. A. 2007. Antibacterial
activity and mechanical properties of partially hydrolyzed sago-starch
alginate edible film containing lemongrass oil. J. Food Sci. 72(6) : 324330.
Mardiana, K. 2008. Pemanfaatan Gel Lidah Buaya Sebagai Edible Coating Buah
Belimbing Manis (Averrhoa carambola L.). Skripsi. IPB. Bogor.
Martunis, 2012. Pengaruh Suhu dan Lama Pengeringan Terhadap Kuantitas dan
Kualitas Pati kentang Varietas Granula. Jurnal Teknologi dan Industri
Pertanian Indonesia. 4(3):260-30.
Mawarwati, S., Widjanarko, S. B. dan Susanto, T. 2001. Mempelajari
karakteristik edible film berantioksidan dari germ gandum (Triticum
aestivum L.) dan pengaruhnya dalam pengendalian pencoklatan pada Irisan
apel (Malus sylvestris). http://www.myfilehut.co.id. (29 September 2016).
Muchtadi, D. 1992. Fisiologi Pasca Panen Sayuran dan Buah-Buahan (Petunjuk
Laboratorium). PAU Pangan dan Gizi IPB, Bogor.
Novita, M., Satriana, Martunis, Rohaya, S. dan Hasmarita, E. 2012. Pengaruh
Pelapisan Kitosan Terhadap Sifat Fisik dan KimiaTomat Segar
(Lycopersicum pyriforme) Pada Berbagai Tingkat Kematangan. Jurnal
Teknologi dan Industri Pertanian. 4(3) : 1-8.
Pujimulyani, D. 2009. Teknologi Pengolahan Sayuran dan Buahan. Graha
Ilmu. Yogyakarta.
Ranganna, S. 1978. Hand of Analysis and Quality Control for Fruit and Vegetable
Product, 2nd ed. Mc.Graw-Hill Publishing Coimpany Limited, New Delhi.
Robinson dan Eskin, N. A. 1991. Oxidative Enzyme in Food. Elsevier, New York.
Rosidah. 2010. Potensi Ubi Jalar Sebagai Bahan Baku Industri Pangan.
Teknubuga. 2(2) : 44-52.
Universitas Sumatera Utara
67
Rosnawyta, S dan Hotman, M. 2012. Edible Coating Dari Rumput Laut dan Lidah
Buaya Untuk memperpanjang Masa Simpan Tomat Cherry. ITP, Medan
Rukmana, K. 1997. Ubi Jalar Budidaya dan Pasca Panen. Yogyakarta. Kanisius.
Santoso, B., Saputra, D dan Pambayun, R. 2004. Kajian teknologi edible coating
dari pati dan aplikasinya untuk pengemas primer lempok durian. Jurnal
Teknologi dan Industri Pangan. 15(3) : 239-244.
Santoso, B. dan Wirawan. 2014. Chemistry changes in minimally process snake
fruit variety pondoh during storage in room temperature which caoting
used edible coating from starch of jackfruit seed. International Journal of
Science and Technology. 3(3) : 5-20
Setyaningsih, D., Apriyantono, A dan Puspitasari, M. P. 2010. Analisis Sensori
untuk Industri Pangan dan Agro. IPB-Press, Bogor.
Suharyono dan. Kurniadi, M. 2010. Efek Sinar Ultraviolet dan Lama Simpan
Terhadap Karakteristik Sari Buah Tomat. Agritech. 30(1) : 25-31.
Swinkels, 1985. Sources of Starch, Its Chemistry and Physics. Marcel Dekker,
Inc., New York.
Winarno, F. G., dan Wirakusumah, A. 1981. Fisiologi Lepas Panen. Sastra
Hudaya, Bogor.
Winarno, F. G. 1993. Pangan Gizi, Teknologi dan Konsumen. Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Winarno, F. G. 1997. Kimia Pangan dan Gizi. Grameda Pustaka Utama. Jakarta.
Winarti, C., Miskiyah, dan Widaningrum. 2012. Teknologi produksi dan aplikasi
pengemas edibel antimikroba berbasis pati. Jurnal Litbang Pertanian.
31(3) : 85-93.
Universitas Sumatera Utara