Biodegradasi vulkanisat produk lateks karet alam berpengisi kulit singkong dengan penyerasi alkanolamida
LAMPIRAN A
DATA PENELITIAN
A.1
Data Hasil Densitas Sambung Silang
Tabel A-1 Data Hasil Densitas Sambung Silang (Crosslink Density)
Kadar
Alkanolamida
Suhu
Vulkanisasi
100°C
2,5 %
120°C
A.2
Kadar
Pengisi
0
5
10
15
20
0
5
10
15
20
Sampel
1 x 105
4,718
7,946
8,86
7,2
6,746
4,541
6,184
9,106
6,202
7,92
Sampel
2 x 105
4,979
6,795
6,921
7,994
5,547
4,741
9,471
8,068
8,504
6,886
Sampel
3 x 105
5,608
5,009
6,561
6,928
7,468
8,392
5,846
6,804
7,518
6,363
Rata-Rata
x 105
5,102
6,583
7,447
7,374
6,587
5,891
7,167
7,993
7,408
7,056
Data Hasil Kekuatan Tarik
Tabel A.2 Data Hasil Kekuatan Tarik (Tensile Strength)
Kadar Alkanolamida
Suhu Vulkanisasi
Kadar Pengisi
0
5
100°C
10
15
20
2,5 %
0
5
120°C
10
15
20
Sampel
15,584
16,941
17,932
16,826
14,732
16,836
18,538
19,983
17,842
15,723
Universitas Sumatera Utara
A.3
Data Hasil Pemanjangan Saat Putus
Tabel A.3 Data Hasil Pemanjangan Saat Putus (Elongation at Break)
Kadar Pengisi
Suhu Vulkanisasi
100 °C
2,5
120 °C
A.4
Kadar Alkanolamida
0
5
10
15
20
0
5
10
15
20
Sampel
983,037
941,358
875,934
867,934
783,374
1004,74
998,006
942,405
934,834
824,884
Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi
Tabel A.4 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Tanpa Pemupukan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,383
4,329
9,310
8,889
7,936
2
2,836
6,387
10,280
9,036
9,374
3
3,063
8,374
12,389
10,374
11,284
4
4,283
10,386
13,243
12,478
14,046
5
4,783
11,443
15,966
14,957
15,094
6
6,951
13,871
18,692
17,043
17,355
7
9,259
14,762
19,231
19,688
19,231
8
10,526
16,458
21,717
21,656
21,633
9
12,761
18,878
22,865
23,359
23,406
10
13,820
21,720
25,197
25,356
25,740
11
14,365
22,803
27,944
27,609
27,731
12
14,972
24,054
30,233
29,137
28,374
13
15,714
26,866
31,548
30,291
29,268
14
15,802
27,311
33,428
30,500
29,273
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.4 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Tanpa Pemupukan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,041
3,284
10,619
8,989
7,255
2
2,659
6,276
12,903
11,333
10,459
3
3,005
10,486
14,607
12,133
12,773
4
5,486
13,065
17,045
14,013
14,557
5
7,489
14,428
19,277
15,506
15,548
6
8,85
15,142
22,232
16,939
16,942
7
9,346
15,958
24,299
19,639
19,157
8
10,569
17,576
25,381
21,222
21,589
9
12,791
19,697
27,273
23,106
23,248
10
14,093
21,525
28,98
24,519
24,836
11
16,531
23,877
30,324
26,531
25,214
12
18,768
26,478
32,836
28,102
27,384
13
20,045
28,571
33,485
28,39
29,836
14
21,226
31,486
35,934
32,485
31,384
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.5 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Pemupukan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,612
3,418
10,223
9,887
7,839
2
3,28
6,667
12,013
13,48
10,549
3
3,922
8,621
13,900
14,628
12,621
4
4,386
10,811
15,889
16,772
14,029
5
6,792
12,381
17,889
18,992
16,884
6
8,805
14,533
18,923
19,94
18,750
7
10,762
17,541
21,461
22,556
21,875
8
11,325
18,224
23,445
24,998
23,871
9
14,019
20,128
25,446
26,665
25,785
10
15,909
22,821
27,664
28,509
26,364
11
16,875
24,638
29,446
30,998
27,465
12
18,8
27,660
32,664
31,905
30,482
13
20,264
28,374
34,667
33,846
32,742
14
22,17
29,247
35,204
34,845
33,478
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.5 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Pemupukan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,401
4,947
9,023
10,773
9,514
2
3,368
9,677
13,402
12,945
10,213
3
4,488
10,744
15,342
13,9
12,298
4
4,873
12,468
17,392
16,415
14,079
5
6,993
14,927
20,347
18,058
16,87
6
8,861
15,845
23,351
22,069
19,468
7
10,738
18,745
25,385
24,219
21,951
8
12,833
20,385
27,348
26,027
23,794
9
13,986
22,901
29,424
27,686
25,676
10
15,766
25,837
31,834
29,557
26,818
11
17,263
27,57
33,485
31,307
29,034
12
19,841
29,032
35,835
35,176
31,385
13
21,834
32,653
38,742
36,341
33,482
14
24,036
34,524
41,485
39,806
35,357
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.6 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Penggantungan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
4,196
3,215
2,997
2,655
2
4,995
3,89
3,551
3,551
3,704
3
5,635
4,813
4,819
5,042
5,149
4
7,115
5,446
5,439
5,45
6,024
5
7,766
5,997
5,844
5,835
6,538
6
8,861
6,69
6,526
6,382
6,767
7
9,694
7,015
6,902
7,188
7,115
8
11,82
7,853
7,018
7,813
7,547
9
13,928
8,24
7,843
8,203
7,895
10
14,815
9,735
9,492
8,909
8,227
11
16,14
11,951
9,774
9,091
8,661
12
16,958
13,928
10,864
9,859
9,163
13
17,765
14,796
12,371
10,152
9,375
14
19,954
15,344
14,439
10,44
9,627
2,595
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.6 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Penggantungan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
4,382
2,303
2
4,807
3,855
3,342
3,955
3,467
3
5,430
4,072
4,206
4,71
4,36
4
6,561
4,808
5,556
4,975
5,242
5
7,122
5,189
6,259
5,27
5,61
6
7,595
6,699
6,936
5,912
6,038
7
8,674
7,036
7,066
6,556
6,337
8
9,006
8,036
7,411
7,031
6,554
9
10,748
9,211
8,147
7,109
7,143
10
13,865
10,612
8,370
7,759
7,306
11
15,238
12,597
10,893
8,04
7,451
12
17,400
13,793
12,598
9,278
7,843
13
19,878
15,534
13,514
9,541
8,081
14
21,888
15,902
15,403
10,356
8,482
3,187
Pengisi
15
(gram)
3,717
Pengisi
20
(gram)
2,783
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN B
CONTOH PERHITUNGAN
Untuk pengujian kekuatan tarik (tensile strength), modulus tarik (tensile
modulus), dan pemanjangan saat putus (elongation at break) telah dihitung oleh
Universal Testing Machine AL-GOTECH 7000 M.
B.1
Perhitungan Densitas Sambung Silang Produk Lateks Karet Alam
Dari persamaan Flory Rehner :
Vr =
Wd / ρ d
Wd / ρ d + Wsol / ρ sol
(2M C−1 ) =
[− ln(1 − V ) − V
− χ .Vr2
2.ρ NRL .V0 (Vr1 / 3 )
r
r
]
Dimana :
Wd
Wsol
= Massa awal produk lateks karet alam
= Massa pelarut yang terjerap dalam produk lateks karet alam
ρd
= ρ lateks karet alam tervulkanisasi = 0,9203 gr/cm3
ρsol
= ρ toluena = 0,87 gr/cm3
ρ NRL
= ρ lateks karet alam = 0,932 gr/cm3
Vo toluena
= 108,5 mol.cm-3
X toluena
= 0,39
(2M C -1)
= Densitas sambung silang (gram.mol/gram karet)
Untuk perhitungan sampel produk lateks karet alam :
Massa awal produk lateks karet alam (Wd) = 0,2032 gram
Massa botol kosong = 50,4638 gram
Universitas Sumatera Utara
Massa produk lateks karet alam yang membengkak + massa botol = 51,4571 gram
Massa produk lateks karet alam yang membengkak = 0,9933 gram
Massa produk lateks karet alam setelah pengeringan konstan = 0,1915gram
Dari informasi tersebut diatas, maka dapat diperoleh perhitungan seperti Tabel B.1
dibawah ini :
Tabel LB-1 Perhitungan Densitas Sambung Silang (Crosslink Density) Produk Lateks
Karet Alam
Rumus
Perhitungan
Hasil
Wd
0,2208
0,2035 cm3
ρd
1,0848
Wsol
0,9933 – 0,1915
0,9216 cm3
ρsol
0,87
0,2208
0,1933
Vr
0,2208 + 0,9216
1-Vr
1- 0,1933
0,8067
-ln(1-Vr)
-ln(0,8067)
0,2148
2
2
(Vr)
(0,1736)
0,0301
(Vr)1/3
(0,1933)1/3
0,5782
2
2
-ln(1-Vr) – Vr – X. (Vr)
0,2148 – 0,1933 – 0,39 (0,1933)
0,0069
2. ρ NRL .Vo. (Vr)1/3
2 * 0,932 * 108,5 *(0,5782)1/3
116,9320
0,0069
− ln(1 − V r ) − V r − χ .Vr2
5,1018 x 10-5
1/ 3
2.ρ NRL .V0 (V r )
116,9320
[
]
Berdarsarkan perhitungan diatas, nilai densitas sambung silang produk lateks
karet alam adalah sebesar 5,1018 x 10-5 gram.mol/gram karet. Perhitungan diatas
dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali untuk setiap sampel produk lateks karet alam dan
nilai yang diambil adalah rata-rata dari ketiga nilai tersebut.
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN C
DOKUMENTASI PENELITIAN
C.1
Proses Pembuatan Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.1 Proses Pembuatan Bahan Penyerasi Alkanolamida
C.2
Proses Ekstraksi Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.2 Proses Ekstraksi Bahan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.3
Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.3 Bahan Penyerasi Alkanolamida
C.4
Tepung Kulit Singkong Dengan Ukuran 100 Mesh
Gambar C.4 Tepung Kulit Singkong Dengan Ukuran 100 Mesh
Universitas Sumatera Utara
C.5
Proses Pendispersian Tepung Kulit Singkong dan Alkanolamida
Gambar C.5 Proses Pendispersian Tepung Kulit Singkong dan Alkanolamida
C.6
Larutan Hasil Dispersi Tepung Kulit Singkong Dengan Alkanolamida
Gambar C.6 Larutan Hasil Dispersi Tepung Kulit Singkong Dengan Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.7
Bahan Kuratif Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.7 Bahan Kuratif Produk Lateks Karet Alam
C.8
Proses Pra-Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.8 Proses Pra-Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.9
Proses Uji Kloroform Lateks Karet Alam
Gambar C.9 Proses Uji Kloroform Produk Lateks Karet Alam
C.10 Larutan Pembersih Plat Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.10 Larutan Pembersih Plat Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.11 Wadah Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.11 Wadah Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
C.12 Proses Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.12 Proses Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.13 Proses Pembedakan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.13 Proses Pembedakan Produk Lateks Karet Alam
C.14 Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Alkanolamida
Gambar C.14
Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.15
Pupuk NPK
Gambar C.15 Pupuk NPK
C.16 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Pengantungan
Gambar C.16 Proses Penggantungan Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung
Kulit Singkong Dengan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.17 Biodegradasi Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan
Pemupukan, Tanpa Pemupukan, Pengantungan Dan Vulkanisat Produk
Lateks Karet Alam
Gambar C.17 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Pemupukan, Tanpa Pemupukan, Penggantungan Dan
Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN D
HASIL PENGUJIAN LAB ANALISIS DAN INSTRUMEN
D.1
Hasil FTIR Alkanolamida
Gambar D.1 Hasil FTIR Alkanolamida
D.2
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam
Gambar D.2 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
D.3
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
Gambar D.3 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
D.4
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong Dengan Penyerasi Alkanolamida
Gambar D.4 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Penyerasi
Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.5
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Cara Penggantungan
Gambar D.5 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Cara Penggantungan
D.6
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara
Penggantungan
Gambar D.6 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 % Dengan Cara
Penggantungan
Universitas Sumatera Utara
D.7
Hasil FTIR Biodegrasdasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Penggantungan
Gambar D.7 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Penggantungan
D.8
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Berpengisi Tepung Kulit Singkong Dengan Cara Penggantungan
Gambar D.8 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Berpengisi Tepung Kulit Singkong Dengan Cara Penggantungan
Universitas Sumatera Utara
D.9
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Pemupukan
Gambar D.9 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Pemupukan
D.10
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar D.10 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penanaman Tanpa Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.11
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 gram Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar D.11 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 gram Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
D.12 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 15 gram
Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar LD-12 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida
15 gram
Dengan Penanaman Tanpa Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.13
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Pemupukan
Gambar D.13 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Pemupukan
D.14
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Gambar D.14 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.15
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Gambar D.15 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
D.16 Hasil SEM Tepung Kulit Singkong
Gambar D.16 Hasil SEM Tepung Kulit Singkong
Universitas Sumatera Utara
D.17 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam
Gambar D.17 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam
D.18 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Dengan Penyerasi Alkanolamida
Gambar D.18 Produk Lateks Karet Alam Dengan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.19 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
Gambar D.19 Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit Singkong
D.20 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Penyerasi
Alkanolamida
Gambar D.20 Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Termodifikasi Dengan
Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.21 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Digantung
Gambar D.21 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Digantung
LD-22 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara
Pemupukan
Gambar LD-22 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
LD-23 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Tanpa Cara Pemupukan
Gambar LD-23 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Alkanolamida Dengan Tanpa Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
DATA PENELITIAN
A.1
Data Hasil Densitas Sambung Silang
Tabel A-1 Data Hasil Densitas Sambung Silang (Crosslink Density)
Kadar
Alkanolamida
Suhu
Vulkanisasi
100°C
2,5 %
120°C
A.2
Kadar
Pengisi
0
5
10
15
20
0
5
10
15
20
Sampel
1 x 105
4,718
7,946
8,86
7,2
6,746
4,541
6,184
9,106
6,202
7,92
Sampel
2 x 105
4,979
6,795
6,921
7,994
5,547
4,741
9,471
8,068
8,504
6,886
Sampel
3 x 105
5,608
5,009
6,561
6,928
7,468
8,392
5,846
6,804
7,518
6,363
Rata-Rata
x 105
5,102
6,583
7,447
7,374
6,587
5,891
7,167
7,993
7,408
7,056
Data Hasil Kekuatan Tarik
Tabel A.2 Data Hasil Kekuatan Tarik (Tensile Strength)
Kadar Alkanolamida
Suhu Vulkanisasi
Kadar Pengisi
0
5
100°C
10
15
20
2,5 %
0
5
120°C
10
15
20
Sampel
15,584
16,941
17,932
16,826
14,732
16,836
18,538
19,983
17,842
15,723
Universitas Sumatera Utara
A.3
Data Hasil Pemanjangan Saat Putus
Tabel A.3 Data Hasil Pemanjangan Saat Putus (Elongation at Break)
Kadar Pengisi
Suhu Vulkanisasi
100 °C
2,5
120 °C
A.4
Kadar Alkanolamida
0
5
10
15
20
0
5
10
15
20
Sampel
983,037
941,358
875,934
867,934
783,374
1004,74
998,006
942,405
934,834
824,884
Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi
Tabel A.4 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Tanpa Pemupukan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,383
4,329
9,310
8,889
7,936
2
2,836
6,387
10,280
9,036
9,374
3
3,063
8,374
12,389
10,374
11,284
4
4,283
10,386
13,243
12,478
14,046
5
4,783
11,443
15,966
14,957
15,094
6
6,951
13,871
18,692
17,043
17,355
7
9,259
14,762
19,231
19,688
19,231
8
10,526
16,458
21,717
21,656
21,633
9
12,761
18,878
22,865
23,359
23,406
10
13,820
21,720
25,197
25,356
25,740
11
14,365
22,803
27,944
27,609
27,731
12
14,972
24,054
30,233
29,137
28,374
13
15,714
26,866
31,548
30,291
29,268
14
15,802
27,311
33,428
30,500
29,273
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.4 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Tanpa Pemupukan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,041
3,284
10,619
8,989
7,255
2
2,659
6,276
12,903
11,333
10,459
3
3,005
10,486
14,607
12,133
12,773
4
5,486
13,065
17,045
14,013
14,557
5
7,489
14,428
19,277
15,506
15,548
6
8,85
15,142
22,232
16,939
16,942
7
9,346
15,958
24,299
19,639
19,157
8
10,569
17,576
25,381
21,222
21,589
9
12,791
19,697
27,273
23,106
23,248
10
14,093
21,525
28,98
24,519
24,836
11
16,531
23,877
30,324
26,531
25,214
12
18,768
26,478
32,836
28,102
27,384
13
20,045
28,571
33,485
28,39
29,836
14
21,226
31,486
35,934
32,485
31,384
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.5 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Pemupukan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,612
3,418
10,223
9,887
7,839
2
3,28
6,667
12,013
13,48
10,549
3
3,922
8,621
13,900
14,628
12,621
4
4,386
10,811
15,889
16,772
14,029
5
6,792
12,381
17,889
18,992
16,884
6
8,805
14,533
18,923
19,94
18,750
7
10,762
17,541
21,461
22,556
21,875
8
11,325
18,224
23,445
24,998
23,871
9
14,019
20,128
25,446
26,665
25,785
10
15,909
22,821
27,664
28,509
26,364
11
16,875
24,638
29,446
30,998
27,465
12
18,8
27,660
32,664
31,905
30,482
13
20,264
28,374
34,667
33,846
32,742
14
22,17
29,247
35,204
34,845
33,478
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.5 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Pemupukan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
2,401
4,947
9,023
10,773
9,514
2
3,368
9,677
13,402
12,945
10,213
3
4,488
10,744
15,342
13,9
12,298
4
4,873
12,468
17,392
16,415
14,079
5
6,993
14,927
20,347
18,058
16,87
6
8,861
15,845
23,351
22,069
19,468
7
10,738
18,745
25,385
24,219
21,951
8
12,833
20,385
27,348
26,027
23,794
9
13,986
22,901
29,424
27,686
25,676
10
15,766
25,837
31,834
29,557
26,818
11
17,263
27,57
33,485
31,307
29,034
12
19,841
29,032
35,835
35,176
31,385
13
21,834
32,653
38,742
36,341
33,482
14
24,036
34,524
41,485
39,806
35,357
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.6 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Penggantungan
Suhu
Vulkanisasi
100 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
Pengisi
15
(gram)
Pengisi
20
(gram)
4,196
3,215
2,997
2,655
2
4,995
3,89
3,551
3,551
3,704
3
5,635
4,813
4,819
5,042
5,149
4
7,115
5,446
5,439
5,45
6,024
5
7,766
5,997
5,844
5,835
6,538
6
8,861
6,69
6,526
6,382
6,767
7
9,694
7,015
6,902
7,188
7,115
8
11,82
7,853
7,018
7,813
7,547
9
13,928
8,24
7,843
8,203
7,895
10
14,815
9,735
9,492
8,909
8,227
11
16,14
11,951
9,774
9,091
8,661
12
16,958
13,928
10,864
9,859
9,163
13
17,765
14,796
12,371
10,152
9,375
14
19,954
15,344
14,439
10,44
9,627
2,595
Universitas Sumatera Utara
Tabel A.6 Data Hasil Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Cara Penggantungan (Lanjutan)
Suhu
Vulkanisasi
120 ºC
Kadar
Alkanolamida
(gram)
2,5
Lama
Inkubasi
(Minggu)
1
Pengisi
0
(gram)
Pengisi
5
(gram)
Pengisi
10
(gram)
4,382
2,303
2
4,807
3,855
3,342
3,955
3,467
3
5,430
4,072
4,206
4,71
4,36
4
6,561
4,808
5,556
4,975
5,242
5
7,122
5,189
6,259
5,27
5,61
6
7,595
6,699
6,936
5,912
6,038
7
8,674
7,036
7,066
6,556
6,337
8
9,006
8,036
7,411
7,031
6,554
9
10,748
9,211
8,147
7,109
7,143
10
13,865
10,612
8,370
7,759
7,306
11
15,238
12,597
10,893
8,04
7,451
12
17,400
13,793
12,598
9,278
7,843
13
19,878
15,534
13,514
9,541
8,081
14
21,888
15,902
15,403
10,356
8,482
3,187
Pengisi
15
(gram)
3,717
Pengisi
20
(gram)
2,783
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN B
CONTOH PERHITUNGAN
Untuk pengujian kekuatan tarik (tensile strength), modulus tarik (tensile
modulus), dan pemanjangan saat putus (elongation at break) telah dihitung oleh
Universal Testing Machine AL-GOTECH 7000 M.
B.1
Perhitungan Densitas Sambung Silang Produk Lateks Karet Alam
Dari persamaan Flory Rehner :
Vr =
Wd / ρ d
Wd / ρ d + Wsol / ρ sol
(2M C−1 ) =
[− ln(1 − V ) − V
− χ .Vr2
2.ρ NRL .V0 (Vr1 / 3 )
r
r
]
Dimana :
Wd
Wsol
= Massa awal produk lateks karet alam
= Massa pelarut yang terjerap dalam produk lateks karet alam
ρd
= ρ lateks karet alam tervulkanisasi = 0,9203 gr/cm3
ρsol
= ρ toluena = 0,87 gr/cm3
ρ NRL
= ρ lateks karet alam = 0,932 gr/cm3
Vo toluena
= 108,5 mol.cm-3
X toluena
= 0,39
(2M C -1)
= Densitas sambung silang (gram.mol/gram karet)
Untuk perhitungan sampel produk lateks karet alam :
Massa awal produk lateks karet alam (Wd) = 0,2032 gram
Massa botol kosong = 50,4638 gram
Universitas Sumatera Utara
Massa produk lateks karet alam yang membengkak + massa botol = 51,4571 gram
Massa produk lateks karet alam yang membengkak = 0,9933 gram
Massa produk lateks karet alam setelah pengeringan konstan = 0,1915gram
Dari informasi tersebut diatas, maka dapat diperoleh perhitungan seperti Tabel B.1
dibawah ini :
Tabel LB-1 Perhitungan Densitas Sambung Silang (Crosslink Density) Produk Lateks
Karet Alam
Rumus
Perhitungan
Hasil
Wd
0,2208
0,2035 cm3
ρd
1,0848
Wsol
0,9933 – 0,1915
0,9216 cm3
ρsol
0,87
0,2208
0,1933
Vr
0,2208 + 0,9216
1-Vr
1- 0,1933
0,8067
-ln(1-Vr)
-ln(0,8067)
0,2148
2
2
(Vr)
(0,1736)
0,0301
(Vr)1/3
(0,1933)1/3
0,5782
2
2
-ln(1-Vr) – Vr – X. (Vr)
0,2148 – 0,1933 – 0,39 (0,1933)
0,0069
2. ρ NRL .Vo. (Vr)1/3
2 * 0,932 * 108,5 *(0,5782)1/3
116,9320
0,0069
− ln(1 − V r ) − V r − χ .Vr2
5,1018 x 10-5
1/ 3
2.ρ NRL .V0 (V r )
116,9320
[
]
Berdarsarkan perhitungan diatas, nilai densitas sambung silang produk lateks
karet alam adalah sebesar 5,1018 x 10-5 gram.mol/gram karet. Perhitungan diatas
dilakukan sebanyak 3 (tiga) kali untuk setiap sampel produk lateks karet alam dan
nilai yang diambil adalah rata-rata dari ketiga nilai tersebut.
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN C
DOKUMENTASI PENELITIAN
C.1
Proses Pembuatan Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.1 Proses Pembuatan Bahan Penyerasi Alkanolamida
C.2
Proses Ekstraksi Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.2 Proses Ekstraksi Bahan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.3
Bahan Penyerasi Alkanolamida
Gambar C.3 Bahan Penyerasi Alkanolamida
C.4
Tepung Kulit Singkong Dengan Ukuran 100 Mesh
Gambar C.4 Tepung Kulit Singkong Dengan Ukuran 100 Mesh
Universitas Sumatera Utara
C.5
Proses Pendispersian Tepung Kulit Singkong dan Alkanolamida
Gambar C.5 Proses Pendispersian Tepung Kulit Singkong dan Alkanolamida
C.6
Larutan Hasil Dispersi Tepung Kulit Singkong Dengan Alkanolamida
Gambar C.6 Larutan Hasil Dispersi Tepung Kulit Singkong Dengan Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.7
Bahan Kuratif Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.7 Bahan Kuratif Produk Lateks Karet Alam
C.8
Proses Pra-Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.8 Proses Pra-Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.9
Proses Uji Kloroform Lateks Karet Alam
Gambar C.9 Proses Uji Kloroform Produk Lateks Karet Alam
C.10 Larutan Pembersih Plat Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.10 Larutan Pembersih Plat Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.11 Wadah Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.11 Wadah Pencelupan Produk Lateks Karet Alam
C.12 Proses Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.12 Proses Vulkanisasi Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
C.13 Proses Pembedakan Produk Lateks Karet Alam
Gambar C.13 Proses Pembedakan Produk Lateks Karet Alam
C.14 Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Alkanolamida
Gambar C.14
Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.15
Pupuk NPK
Gambar C.15 Pupuk NPK
C.16 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Pengantungan
Gambar C.16 Proses Penggantungan Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung
Kulit Singkong Dengan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
C.17 Biodegradasi Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan
Pemupukan, Tanpa Pemupukan, Pengantungan Dan Vulkanisat Produk
Lateks Karet Alam
Gambar C.17 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Pemupukan, Tanpa Pemupukan, Penggantungan Dan
Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
LAMPIRAN D
HASIL PENGUJIAN LAB ANALISIS DAN INSTRUMEN
D.1
Hasil FTIR Alkanolamida
Gambar D.1 Hasil FTIR Alkanolamida
D.2
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam
Gambar D.2 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam
Universitas Sumatera Utara
D.3
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
Gambar D.3 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
D.4
Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong Dengan Penyerasi Alkanolamida
Gambar D.4 Hasil FTIR Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Penyerasi
Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.5
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Cara Penggantungan
Gambar D.5 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Cara Penggantungan
D.6
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara
Penggantungan
Gambar D.6 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 % Dengan Cara
Penggantungan
Universitas Sumatera Utara
D.7
Hasil FTIR Biodegrasdasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Penggantungan
Gambar D.7 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Penggantungan
D.8
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Berpengisi Tepung Kulit Singkong Dengan Cara Penggantungan
Gambar D.8 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Berpengisi Tepung Kulit Singkong Dengan Cara Penggantungan
Universitas Sumatera Utara
D.9
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Pemupukan
Gambar D.9 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Pemupukan
D.10
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar D.10 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penanaman Tanpa Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.11
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 gram Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar D.11 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 10 gram Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
D.12 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida 15 gram
Dengan
Penanaman Tanpa Pemupukan
Gambar LD-12 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida
15 gram
Dengan Penanaman Tanpa Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.13
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Pemupukan
Gambar D.13 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Pemupukan
D.14
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Dengan
Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Gambar D.14 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
D.15
Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Gambar D.15 Hasil FTIR Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
D.16 Hasil SEM Tepung Kulit Singkong
Gambar D.16 Hasil SEM Tepung Kulit Singkong
Universitas Sumatera Utara
D.17 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam
Gambar D.17 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam
D.18 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Dengan Penyerasi Alkanolamida
Gambar D.18 Produk Lateks Karet Alam Dengan Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.19 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit
Singkong
Gambar D.19 Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Tepung Kulit Singkong
D.20 Hasil SEM Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi Dengan Penyerasi
Alkanolamida
Gambar D.20 Produk Lateks Karet Alam Berpengisi Termodifikasi Dengan
Penyerasi Alkanolamida
Universitas Sumatera Utara
D.21 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Digantung
Gambar D.21 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Digantung
LD-22 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara
Pemupukan
Gambar LD-22 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Penyerasi Alkanolamida Dengan Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara
LD-23 Hasil SEM Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam
Termodifikasi Dengan Alkanolamida Dengan Tanpa Cara Pemupukan
Gambar LD-23 Biodegradasi Vulkanisat Produk Lateks Karet Alam Termodifikasi
Dengan Alkanolamida Dengan Tanpa Cara Pemupukan
Universitas Sumatera Utara