ACHSANUL FIQRI K2315001 Dampak Teknologi
Makalah
Dampak Teknologi di Berbagai Bidang
Disusun oleh :
Achsanul Fiqri
NIM K2315001
Pendidikan Fisika
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
TAHUN 2015
JL. Ir. Soetami No. 36 A, Kentingan Surakarta Jawa Tengah 57126,
Tahun 2015
1. Teknologi di bidang Pangan
A. Dampak Teknologi di bidang Pangan
Gambar bibit unggul tahan ulat
Adanya bibit unggul mengakibatkan pemakain bibit unggul semakin marak, hal ni membuat
jumlah populasi bibit yang bukan unggulan menjadi berkurang, langka bahkan punah. Hal ini
akan mengakibatkan keseimbangan ekosistem tertanggu. Adanya bibit unggul yang memiliki
banyak kelebihan salah satunya bebas hama, juga akan membuat rantai makanan akan
tertanggu, contohnya jika pohon jambu tahan hama ulat maka populasi ulat berkurang, jika
populasi ulat berkurang maka jumlah burung berkurang, dan seterusnya.
B. Solusi untuk menghadapi dampak tenknologi tersebut :
Solusi yang tepat adalah tetap melestarikan bibit non unggulan guna tetap menjaga serta
menambah populasi dari bibit tanaman tersebut. Selain itu dengan tetap melestarikan maka
keseimbangan ekosistem akan tetap terjaga. Selain itu juga, dengan tetap melestarikan bibit
non unggulan, maka rantai makanan akan tetap berjalan dengan baik dan tidak terputus.
2. Teknologi di bidang Sandang
A. Dampak Negatif di bidang Sandang
Gambar Limbah pabrik
Gambar Mesin Produksi
Penggunaan Teknologi dalam bidang ini mempunyai dampak yang sangat besar. Pada bidang
ini sudah digunakan teknologi canggih seperti mesin dan juga bahan-bahan sintesis. Mesin
memiliki dampak yang besar, yaitu
a. penggunaan mesin membuat jumlah para karyawan pabrik semakin berkurang
sehingga pengangguran meningkat, hal ini akan menimbulkan efek berantai seperti
kemiskinan, kebodohan dan sebagainya.
b. Selain itu penggunaan mesin menyebabkan pencemaran. Pencemaran udara terjadi
pada asap yang dihasilkan oleh mesin-mesin pabrik. Kandungan asap yang ada seperti
CO, CO2, dan lain-lain akan menyebabkan pemanasan gobal, hujam asam, serta
penipisan lapisan ozon. Selain itu ada pencemaran suara dan gelombang
elektromagnetik. Penggunaan mesin yang canggih menyebabkan suara bising yang
dihasilkan oleh mesin membuat pendengaran tertanggu serta penggunaan mesin
dengan teknologi gelombang elektromagnetik akan menyebabkan kerusakan jaringan
organ tubuh.
c. Selain penggunaan mesin, ada juga penggunaan bahan sistesis yang dapat mencemari
lingkungan seperti tanah, ekosistem sungai, laut, dan sebagainya. Hal tersebut akan
membuat makhluk hidup yang ada di sekitar akan mati. Seperti pembuangan limbah
pada sungai akan membuat air sungai kotor dan tercemar serta makhluk hidup yang
ada di dalamya mati seperti ikan, katak, belut dan sebagainya.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampak teknologi tersebut:
Penggunaan teknologi dalam bidang sandang haruslah disesuaikan dengan jumlah
masyarakat Indonesia yang banyak, bukan mengurangi jumlahnya dan juga tidak
mengeksploitasi teknologi tetapi disesuaikan dengan kebutuhan bangsa dan kondisi bangsa.
Dalam penggunaan mesin-mesin pabrik yang perlu diperhatikan bagaimana menciptakan
mesin pabrik ramah lingkungan dan mencemari lingkungan. Kemudian dalam hal limbah
yang perlu diperhatikan adalah bagaimana cara agar limbah tersebut tidak mencemari
lingkungan. Yaitu dengan membuat penampungan limbah kemudian di penampungan, limbah
tersebut diolah agar steril kemudian bisa dibuang ke sungai atau laut. Cara lain adalah
dengan mengolah limbah tersebut menjadi barang yang berguna.
3. Teknologi di Bidang Papan
Gambar pengecoran pada halaman rumah
A. Dampak Negatif Teknologi di Bidang Papan
Penggunaan beton, cor, serta semen pada bangunan pada lantai gedung, rumah, serta
halaman rumah dapat menyebabkan daerah resapan air berkurang. Hal ini akan
menyebabkan dampak dampak lain seperti banjir pada saat musim hujan atau saat air laut
pasang (banjir rob). Dari banjir maka akan menimbulka dampak yang lain seperti gagal
panen, diare, serta kerugian yang lain.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampak teknologi tersebut :
Solusinya adalah meskipun penggunaan beton, cor serta semen dalam bidang papan tidak
bisa dihentikan, namun setidaknya penggunaannya bisa dikurangi atau digantikan dengan
bahan bangunan yang lain seperti Paving yang lebih mudah menyerap air daripada coran
semen. Selain itu cara mudah yang lain adalah dengan membuat biopori di halaman rumah
yang sudah terlanjur menggunakan semen/cor agar air tetap bisa terserap oleh tanah.
4.Teknologi di bidang Informasi dan Komunikasi
Gambar ilustrasi dampak Pornografi Gambar Dampak Radiasi Gel. Elektromagnetik
A. Berikut ini adalah dampak teknologi bidang Informasi dan Komunikasi
1. Bidang Informasi
Perkembangan yang sangat pesat membuat informasi menyebar dengan cepat sehingga
informasi-informasi yang simpang siur cepat menyebar. Adanya informasi melalui
media elektronik seperti internet memberikan informasi kepada para pembaca tanpa
adanya batas dan penyaring sehingga informasi seperti pornografi kekerasan dapat
dengan mudah diakes oleh siapapun dari usia manapun. Hal ini akan berdampak pada
penurunan moral bangsa. Dan ini merupakan dampak dari teknologi yang sangat
berbahaya bagi bangsa Indonesia.
2. Bidang Komunikasi
Komunikasi yang tidak terbatas, kapan saja dan dimana saja merupakan bentuk nyata
kemajuan teknologi komunikasi. Namun hal ini, penggunaan alat komunikasi seperti
Handphone, dan Smartphone yang berlebihan akan membawa dampak negatif pada
kesehatan. Banyak para Ahli mengatakan bahwa radiasi gelombang elektromagnetik
pada HP dan Smartphone dapat menyebabkan kanker otak. Penggunaan
earphone/headset untuk berkomunikasi maupun mendengarkan music juga berdampak
pada gangguan pendengaran.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampat teknologi tersebut adalah :
Dalam bidang informasi : sedapat mungkin pemerintah menyaring situs-situs berbau
pornografi dan menyinggung SARA serta membenarkan informasi simpang siur yang
beredar. Dari pihak masyarakat melaporkan kepada pemerintah jika ditemukan situssitus yang tidak layak dipublikasikan. Dari pihak sekolah dan keluarga selalu
mengontrol siswa dan anaknya.
Dalam bidang Komunikasi : adanya pembatasan pemakaian setiap individu jika bisa
ketika tidak dgunakan alat komunikasi dimatikan agar pancaran gelombang
elektromagnetik tidak berdampak pada kita. Serta mengurangi penggunaan earphone.
Dampak Teknologi di Berbagai Bidang
Disusun oleh :
Achsanul Fiqri
NIM K2315001
Pendidikan Fisika
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
TAHUN 2015
JL. Ir. Soetami No. 36 A, Kentingan Surakarta Jawa Tengah 57126,
Tahun 2015
1. Teknologi di bidang Pangan
A. Dampak Teknologi di bidang Pangan
Gambar bibit unggul tahan ulat
Adanya bibit unggul mengakibatkan pemakain bibit unggul semakin marak, hal ni membuat
jumlah populasi bibit yang bukan unggulan menjadi berkurang, langka bahkan punah. Hal ini
akan mengakibatkan keseimbangan ekosistem tertanggu. Adanya bibit unggul yang memiliki
banyak kelebihan salah satunya bebas hama, juga akan membuat rantai makanan akan
tertanggu, contohnya jika pohon jambu tahan hama ulat maka populasi ulat berkurang, jika
populasi ulat berkurang maka jumlah burung berkurang, dan seterusnya.
B. Solusi untuk menghadapi dampak tenknologi tersebut :
Solusi yang tepat adalah tetap melestarikan bibit non unggulan guna tetap menjaga serta
menambah populasi dari bibit tanaman tersebut. Selain itu dengan tetap melestarikan maka
keseimbangan ekosistem akan tetap terjaga. Selain itu juga, dengan tetap melestarikan bibit
non unggulan, maka rantai makanan akan tetap berjalan dengan baik dan tidak terputus.
2. Teknologi di bidang Sandang
A. Dampak Negatif di bidang Sandang
Gambar Limbah pabrik
Gambar Mesin Produksi
Penggunaan Teknologi dalam bidang ini mempunyai dampak yang sangat besar. Pada bidang
ini sudah digunakan teknologi canggih seperti mesin dan juga bahan-bahan sintesis. Mesin
memiliki dampak yang besar, yaitu
a. penggunaan mesin membuat jumlah para karyawan pabrik semakin berkurang
sehingga pengangguran meningkat, hal ini akan menimbulkan efek berantai seperti
kemiskinan, kebodohan dan sebagainya.
b. Selain itu penggunaan mesin menyebabkan pencemaran. Pencemaran udara terjadi
pada asap yang dihasilkan oleh mesin-mesin pabrik. Kandungan asap yang ada seperti
CO, CO2, dan lain-lain akan menyebabkan pemanasan gobal, hujam asam, serta
penipisan lapisan ozon. Selain itu ada pencemaran suara dan gelombang
elektromagnetik. Penggunaan mesin yang canggih menyebabkan suara bising yang
dihasilkan oleh mesin membuat pendengaran tertanggu serta penggunaan mesin
dengan teknologi gelombang elektromagnetik akan menyebabkan kerusakan jaringan
organ tubuh.
c. Selain penggunaan mesin, ada juga penggunaan bahan sistesis yang dapat mencemari
lingkungan seperti tanah, ekosistem sungai, laut, dan sebagainya. Hal tersebut akan
membuat makhluk hidup yang ada di sekitar akan mati. Seperti pembuangan limbah
pada sungai akan membuat air sungai kotor dan tercemar serta makhluk hidup yang
ada di dalamya mati seperti ikan, katak, belut dan sebagainya.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampak teknologi tersebut:
Penggunaan teknologi dalam bidang sandang haruslah disesuaikan dengan jumlah
masyarakat Indonesia yang banyak, bukan mengurangi jumlahnya dan juga tidak
mengeksploitasi teknologi tetapi disesuaikan dengan kebutuhan bangsa dan kondisi bangsa.
Dalam penggunaan mesin-mesin pabrik yang perlu diperhatikan bagaimana menciptakan
mesin pabrik ramah lingkungan dan mencemari lingkungan. Kemudian dalam hal limbah
yang perlu diperhatikan adalah bagaimana cara agar limbah tersebut tidak mencemari
lingkungan. Yaitu dengan membuat penampungan limbah kemudian di penampungan, limbah
tersebut diolah agar steril kemudian bisa dibuang ke sungai atau laut. Cara lain adalah
dengan mengolah limbah tersebut menjadi barang yang berguna.
3. Teknologi di Bidang Papan
Gambar pengecoran pada halaman rumah
A. Dampak Negatif Teknologi di Bidang Papan
Penggunaan beton, cor, serta semen pada bangunan pada lantai gedung, rumah, serta
halaman rumah dapat menyebabkan daerah resapan air berkurang. Hal ini akan
menyebabkan dampak dampak lain seperti banjir pada saat musim hujan atau saat air laut
pasang (banjir rob). Dari banjir maka akan menimbulka dampak yang lain seperti gagal
panen, diare, serta kerugian yang lain.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampak teknologi tersebut :
Solusinya adalah meskipun penggunaan beton, cor serta semen dalam bidang papan tidak
bisa dihentikan, namun setidaknya penggunaannya bisa dikurangi atau digantikan dengan
bahan bangunan yang lain seperti Paving yang lebih mudah menyerap air daripada coran
semen. Selain itu cara mudah yang lain adalah dengan membuat biopori di halaman rumah
yang sudah terlanjur menggunakan semen/cor agar air tetap bisa terserap oleh tanah.
4.Teknologi di bidang Informasi dan Komunikasi
Gambar ilustrasi dampak Pornografi Gambar Dampak Radiasi Gel. Elektromagnetik
A. Berikut ini adalah dampak teknologi bidang Informasi dan Komunikasi
1. Bidang Informasi
Perkembangan yang sangat pesat membuat informasi menyebar dengan cepat sehingga
informasi-informasi yang simpang siur cepat menyebar. Adanya informasi melalui
media elektronik seperti internet memberikan informasi kepada para pembaca tanpa
adanya batas dan penyaring sehingga informasi seperti pornografi kekerasan dapat
dengan mudah diakes oleh siapapun dari usia manapun. Hal ini akan berdampak pada
penurunan moral bangsa. Dan ini merupakan dampak dari teknologi yang sangat
berbahaya bagi bangsa Indonesia.
2. Bidang Komunikasi
Komunikasi yang tidak terbatas, kapan saja dan dimana saja merupakan bentuk nyata
kemajuan teknologi komunikasi. Namun hal ini, penggunaan alat komunikasi seperti
Handphone, dan Smartphone yang berlebihan akan membawa dampak negatif pada
kesehatan. Banyak para Ahli mengatakan bahwa radiasi gelombang elektromagnetik
pada HP dan Smartphone dapat menyebabkan kanker otak. Penggunaan
earphone/headset untuk berkomunikasi maupun mendengarkan music juga berdampak
pada gangguan pendengaran.
B. Solusi yang tepat untuk mengatasi dampat teknologi tersebut adalah :
Dalam bidang informasi : sedapat mungkin pemerintah menyaring situs-situs berbau
pornografi dan menyinggung SARA serta membenarkan informasi simpang siur yang
beredar. Dari pihak masyarakat melaporkan kepada pemerintah jika ditemukan situssitus yang tidak layak dipublikasikan. Dari pihak sekolah dan keluarga selalu
mengontrol siswa dan anaknya.
Dalam bidang Komunikasi : adanya pembatasan pemakaian setiap individu jika bisa
ketika tidak dgunakan alat komunikasi dimatikan agar pancaran gelombang
elektromagnetik tidak berdampak pada kita. Serta mengurangi penggunaan earphone.