aktivitas antibakteri ekstrak etanol dau
AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL
DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA L) TERHADAP
STAPHYLOCOCCUS AUREUS
MULTIRESISTEN ANTIBIOTIK
DISUSUN OLEH :
JUMIATI
NIM. 13.11.4101.48401.0.039
AKADEMI FARMASI ISFI BANJARMASIN
TAHUN 2015/2016
1
Infeksi
LATAR BELAKANG
2
RUMUSAN MASALAH &
BATASAN MASALAH & TUJUAN
Rumusan :
Apakah ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L) mempunyai aktivitas
antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus yang multiresisten
terhadap antibiotik dan berapa Kadar Bunuh Minimalnya (KBM)?
Batasan :
Mengingat keterbatasan biaya waktu dan bahan-bahan tersedia maka
pengujian ini hanya dilakukan untuk mengidentifikasi aktifitas antibakteri
ekstrak etanol daun pepaya terhadap Staphylococcus aureus yang
multiresisten antibiotik .
Tujuan :
Mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L) dan
Kadar Bunuh Minimal (KBM) terhadap bakteri Staphylococcus aureus multiresisten
3
antibiotik dengan metode dilusi padat.
KERANGKA BERPIKIR
Ekstrak Daun Pepaya
Biakan bakteri Staphylococcus aureus
multiresisten antibiotik pada media agar
Terbentuk zona hambat
Tidak terbentuk zona hambat
4
HIPOTESIS
Ekstrak etanol daun pepaya (Carica
papaya L) diduga dapat sebagai
antibakteri
terhadap
Staphylococcus
aureus multiresisten antibiotik.
5
JENIS, WAKTU DAN TEMPAT
PENELITIAN
Jenis Penelitian
Eksperimental
Pre- Experimental Designs
Tempat dan Waktu Penelitian
Proses ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) dilakukan
di laboratorium Farmakognosi dan penelitian uji aktivitas
dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Akademi Farmasi
ISFI Banjarmasin, yang dilakukan pada tanggal 15-30 Januari
2016.
6
POPULASI, SAMPEL, DAN
METODE
Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah Daun Pepaya
yang dibeli diperkebunan Banjarbaru dengan
menggunakan teknik sampling purposive.
Sampel
Sampel penelitian yang digunakan adalah bakteri
Staphylococcus aureus multiresisten antibiotik.
7
VARIABEL & DEFINISI VARIABEL
Variabel
Identifikasi
Ekstrak etanol
daun pepaya
Definisi Operasional
Identfikasi sampel yaitu
untuk mengetahui aktifitas
antibakteri ekstrak daun
pepaya terhadap bakteri
Staphylococcus aureus
multiresisten antibiotik
8
PROSEDUR
9
ALAT DAN INSTRUMENT
Tabung reaksi
Ose
Mikro pipet
Cawan petri
Vortex
Penggaris
Bunsen
Korek api
Alkohol
Rak tabung
Autoclave
Labu erlemeyer
Swab kapas steril
Inkubator
Alat tulis
Label
LAM
Tisu
Pinset
Kamera
10
PENGOLAHAN DATA
Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan
menggunakan program SPSS untuk melihat apakah
terdapat perbedaan yang bermakna dari masing – masing
cakram uji yang telah berisi ekstrak biji pepaya dengan
konsentrasi 5%, 25%, 50%, dan 75%, kontrol negatif
serta kontrol positif dalam menghambat pertumbuhan
bakteri Streptococcus aureus multiresisten antibiotik.
11
TERIMA KASIH
12
DAUN PEPAYA (CARICA PAPAYA L) TERHADAP
STAPHYLOCOCCUS AUREUS
MULTIRESISTEN ANTIBIOTIK
DISUSUN OLEH :
JUMIATI
NIM. 13.11.4101.48401.0.039
AKADEMI FARMASI ISFI BANJARMASIN
TAHUN 2015/2016
1
Infeksi
LATAR BELAKANG
2
RUMUSAN MASALAH &
BATASAN MASALAH & TUJUAN
Rumusan :
Apakah ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L) mempunyai aktivitas
antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus yang multiresisten
terhadap antibiotik dan berapa Kadar Bunuh Minimalnya (KBM)?
Batasan :
Mengingat keterbatasan biaya waktu dan bahan-bahan tersedia maka
pengujian ini hanya dilakukan untuk mengidentifikasi aktifitas antibakteri
ekstrak etanol daun pepaya terhadap Staphylococcus aureus yang
multiresisten antibiotik .
Tujuan :
Mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun pepaya (Carica papaya L) dan
Kadar Bunuh Minimal (KBM) terhadap bakteri Staphylococcus aureus multiresisten
3
antibiotik dengan metode dilusi padat.
KERANGKA BERPIKIR
Ekstrak Daun Pepaya
Biakan bakteri Staphylococcus aureus
multiresisten antibiotik pada media agar
Terbentuk zona hambat
Tidak terbentuk zona hambat
4
HIPOTESIS
Ekstrak etanol daun pepaya (Carica
papaya L) diduga dapat sebagai
antibakteri
terhadap
Staphylococcus
aureus multiresisten antibiotik.
5
JENIS, WAKTU DAN TEMPAT
PENELITIAN
Jenis Penelitian
Eksperimental
Pre- Experimental Designs
Tempat dan Waktu Penelitian
Proses ekstrak daun pepaya (Carica papaya L) dilakukan
di laboratorium Farmakognosi dan penelitian uji aktivitas
dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Akademi Farmasi
ISFI Banjarmasin, yang dilakukan pada tanggal 15-30 Januari
2016.
6
POPULASI, SAMPEL, DAN
METODE
Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah Daun Pepaya
yang dibeli diperkebunan Banjarbaru dengan
menggunakan teknik sampling purposive.
Sampel
Sampel penelitian yang digunakan adalah bakteri
Staphylococcus aureus multiresisten antibiotik.
7
VARIABEL & DEFINISI VARIABEL
Variabel
Identifikasi
Ekstrak etanol
daun pepaya
Definisi Operasional
Identfikasi sampel yaitu
untuk mengetahui aktifitas
antibakteri ekstrak daun
pepaya terhadap bakteri
Staphylococcus aureus
multiresisten antibiotik
8
PROSEDUR
9
ALAT DAN INSTRUMENT
Tabung reaksi
Ose
Mikro pipet
Cawan petri
Vortex
Penggaris
Bunsen
Korek api
Alkohol
Rak tabung
Autoclave
Labu erlemeyer
Swab kapas steril
Inkubator
Alat tulis
Label
LAM
Tisu
Pinset
Kamera
10
PENGOLAHAN DATA
Pengolahan dan analisis data dilakukan dengan
menggunakan program SPSS untuk melihat apakah
terdapat perbedaan yang bermakna dari masing – masing
cakram uji yang telah berisi ekstrak biji pepaya dengan
konsentrasi 5%, 25%, 50%, dan 75%, kontrol negatif
serta kontrol positif dalam menghambat pertumbuhan
bakteri Streptococcus aureus multiresisten antibiotik.
11
TERIMA KASIH
12