Pengembangan Bahan Ajar SMP tema Dampak
Dwi Khoirotun Nisak
4001413009
Rombel 1
BAB
9
DAMPAK PENCEMARAN BAGI
KEHIDUPAN
Hei!! Jangan buang
sampah sembarangan
Nah, kamu
sendiri
ngapain?
Sumber:
Kanafa,
2013
Apakah kalian pernah pergi ke sungai? Pernahkah kalian menjumpai ada sampah pada tepi
sungai tersebut? Disana akan terlihat aliran sungai yang terhambat oleh adanya sampah. Apa yang
akan ditimbulkan apabila aliran sungai terhambat oleh sampah? Selain itu apalagi yang akan terjadi
apabila kita membuang sampah di sungai?
Gambar diatas merupakan kebiasaan masyarakat yang tanpa disadari dapat menyebabkan
kerusakan bagi lingkungan. Kegiatan membuang sampah dan BAB di sungai masih menjadi kegiatan
sehari-hari masyarakat. Hal tersebut dapat menyebabkan air tercemar berbagai macam zat dan bakteri
atau virus. Air yang sudah tercemar tidak layak lagi untuk dikonsumsi ataupun untuk mencuci.
Ekosistem di sungai menjadi terganggu dan masih banyak kerugian yang lain baik bagi manusia,
Lingkungan maupun organisme lain
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
1
A
PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR
Wahai pohon,
bolehkah aku
tinggal disisimu?
Aku sudah tidak
punya tempat
tinggal lagi.
Apa yang terjadi
dengan kawan2
kita?
Semua
ditebang
oleh
manusia..
Sekarang, semua hewan
meninggalkan kita
Tentu saja burung. Kau
boleh tinggal di sini
Sumber
:
Gambar
Komiks 9.1 Penebangan
tempat
tinggal
an,
2014
hutan menyebabkan populasi burung menurun karena tidak memiliki
BERKURANGNYA TINGKAT GEN POPULASI ELANG
JAWA
Populasi Burung di Indonesia semakin menurun akibat rumah yang
biasa ditempati banyak yang ditebang oleh orang yang tidak bertanggung
jawab
Adanya penambahan hutan yang meliputi penebangan liar,
pembukaan lahan, pembangunan PLTU dan kegiatan wisata. Penebangan
pada umumnya dilakukan untuk memperoleh kebutuhan sehari-hari, namun
dibeberapa tempat terjadi penebangan liar untuk tujuan komersial.
Pembukaan lahan dilakukan untuk pertanian dan perkebunan. Dan dalam
kasus yang terjadi adalah membuat bersih semak belukar yang digunakan
Elang berburu mangsa. Pembangunan PLTU terjadi banyak memakai lahan
hutan dan kondisi ini dimanfaatkan oleh penangkap satwa liar. Adanya
perluasan area ke arah hutan habitat Elang Jawa seperti di Curang Cijalu.
TEMPO.CO, London – Tidak hanya burung, Jumlah populasi hewan di
seluruh dunia dilaporkan berkurang hingga lebih dari 50 persen selama 40
tahun terakhir, menurut laporan London Zoological Society (LZS) di Inggris.
Penyebabnya tak lain adalah penebangan hutan liar yang tidak diawasi dan
perburuan yang membabi buta.
Dikutip dari BBC News, Senin, 29
September 2014, kompilasi data global dari penurunan spesies juga sangat
rumit untuk dihitung karena selalu berkurang dalam waktu yang cepat
dibanding dua tahun lalu. Namun, dengan metode baru, peneliti
mengumpulkan data dari 10.380 populasi hewan dengan 3.038 spesies
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
2
B
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pencemaran Udara Sebab dari 5,5 Juta Kematian
Dini
Tiap Tahun
Polusi
udara bertanggung jawab untuk
lebih dari 5,5 juta kematian dini setiap tahun,
dengan lebih dari setengahnya berasal dari
Cina
dan
India.
Para
ilmuwan
memperingatkan jumlah korban kematian dini
akan naik selama 20 tahun ke depan, kecuali
dunia melakukan sesuatu untuk melawan
masalah ini. Studi baru ini dilakukan oleh para
peneliti dari China, India, Amerika Serikat dan
Kanada, memperkirakan tingkat polusi udara
di Cina dan India dampaknya terhadap
kesehatan. "Polusi udara adalah faktor risiko
tertinggi keempat kematian secara global,
dan faktor risiko lingkungan terkemuka untuk
suatu penyakit," kata profesor Michael Brauer
dari
University
of
British
Columbia.
"Mengurangi polusi udara adalah cara yang
sangat efisien untuk meningkatkan kesehatan
populasi,"tambah Brauer.
Polusi Suara Mengganggu Kehidupan Laut
Frontiers in Ecology and the
Environment
mengungkapkan
bahwa
polusi suara menyebabkan kerusakan
pada cumi-cumi. Pada penelitian yang
dipimpin oleh Michel André dari Technical
University of Catalonia, Barcelona, cumicumi mengalami kerusakan sel dalam
statocyst, organ kecil yang berfungsi
sebagai penyeimbang milik invertebrata
air
sesaat
setelah
terkena
suara
berfrekuensi rendah antara 50 hingga
400 Hz. Dengan waktu yang lebih lama,
serat otot membesar dan pada beberapa
kasus, muncul lubang besar. "Intensitas
rendah pada studi saja menyebabkan
kerusakan parah. Bagaimana jika terjadi
terus-menerus akubat polusi suara," jelas
André.
Kerusakan
pada
statocyst
memengaruhi
kemampuan
berburu,
PENCEMARAN
UDARA
PENCEMARAN BUNYI
PENCEMARAN
LINGKUNGAN
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN
TANAH
70 Persen Tanah DKI Tercemar Air
Sampah Plastik di Perairan Cilacap
Limbah
Sudah Mengkhawatirkan
Liputan6.com,
Purwokerto
JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Komisi VII
Berdasarkan
penelitian
yang
DPR
Effendy
Simbolon
mengungkapkan,
dilakukan September 2015, dengan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memiliki
ukuran wilayah laut seluas 20
pekerjaan rumah segudang dalam hal lingkungan
hidup."Sekitar 70 persen tanah di DKI Jakarta
kilometer x 4 kilometer, ditemukan
tercemari air limbah, termasuk Kali Ciliwung yang
sampah plastik yang sudah terurai
aliran airnya sangat tidak layak konsumsi," ungkap
seberat 15 kilogram. Belum lagi
Effendy, Senin (25/4/2011) di Jakarta.Hal tersebut
sampah plastik lainnya yang masih
terjadi karena baru 3 persen septictank warga
belum terurai. Sampah tersebut,
yang terolah dengan baik. Selain itu, sekitar 97
selain dimakan oleh plankton, juga
persen lainnya akibat tinja yang mencemari air
dimakan oleh ikan, penyu, dan
tanah. "Itu belum tertangani dengan baik. Hal
binatang
lainnya.
Sampah
ini
tersebut membuat kualitas air tanah di DKI Jakarta
kebanyakan terbawa arus sungai
tercemar," ujar Effendy. Akibat pencemaran limbah
yang bermuara di laut selatan.
ini, kata Effendy, aliran air di sepanjang Kali
Indonesia, kata dia, merupakan
Ciliwung tercemar bakteri E coli jauh di atas
negara terbesar kedua setelah Cina
ambang normal, yakni 80 persen. "Air di sana
sebagai
negara
penyumbang
sudah berubah menjadi coklat dan hitam
kepekatan
sehingga tidak
bisa dikonsumsi
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
3
4001413009
Rombel 1
BAB
9
DAMPAK PENCEMARAN BAGI
KEHIDUPAN
Hei!! Jangan buang
sampah sembarangan
Nah, kamu
sendiri
ngapain?
Sumber:
Kanafa,
2013
Apakah kalian pernah pergi ke sungai? Pernahkah kalian menjumpai ada sampah pada tepi
sungai tersebut? Disana akan terlihat aliran sungai yang terhambat oleh adanya sampah. Apa yang
akan ditimbulkan apabila aliran sungai terhambat oleh sampah? Selain itu apalagi yang akan terjadi
apabila kita membuang sampah di sungai?
Gambar diatas merupakan kebiasaan masyarakat yang tanpa disadari dapat menyebabkan
kerusakan bagi lingkungan. Kegiatan membuang sampah dan BAB di sungai masih menjadi kegiatan
sehari-hari masyarakat. Hal tersebut dapat menyebabkan air tercemar berbagai macam zat dan bakteri
atau virus. Air yang sudah tercemar tidak layak lagi untuk dikonsumsi ataupun untuk mencuci.
Ekosistem di sungai menjadi terganggu dan masih banyak kerugian yang lain baik bagi manusia,
Lingkungan maupun organisme lain
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
1
A
PENEBANGAN HUTAN SECARA LIAR
Wahai pohon,
bolehkah aku
tinggal disisimu?
Aku sudah tidak
punya tempat
tinggal lagi.
Apa yang terjadi
dengan kawan2
kita?
Semua
ditebang
oleh
manusia..
Sekarang, semua hewan
meninggalkan kita
Tentu saja burung. Kau
boleh tinggal di sini
Sumber
:
Gambar
Komiks 9.1 Penebangan
tempat
tinggal
an,
2014
hutan menyebabkan populasi burung menurun karena tidak memiliki
BERKURANGNYA TINGKAT GEN POPULASI ELANG
JAWA
Populasi Burung di Indonesia semakin menurun akibat rumah yang
biasa ditempati banyak yang ditebang oleh orang yang tidak bertanggung
jawab
Adanya penambahan hutan yang meliputi penebangan liar,
pembukaan lahan, pembangunan PLTU dan kegiatan wisata. Penebangan
pada umumnya dilakukan untuk memperoleh kebutuhan sehari-hari, namun
dibeberapa tempat terjadi penebangan liar untuk tujuan komersial.
Pembukaan lahan dilakukan untuk pertanian dan perkebunan. Dan dalam
kasus yang terjadi adalah membuat bersih semak belukar yang digunakan
Elang berburu mangsa. Pembangunan PLTU terjadi banyak memakai lahan
hutan dan kondisi ini dimanfaatkan oleh penangkap satwa liar. Adanya
perluasan area ke arah hutan habitat Elang Jawa seperti di Curang Cijalu.
TEMPO.CO, London – Tidak hanya burung, Jumlah populasi hewan di
seluruh dunia dilaporkan berkurang hingga lebih dari 50 persen selama 40
tahun terakhir, menurut laporan London Zoological Society (LZS) di Inggris.
Penyebabnya tak lain adalah penebangan hutan liar yang tidak diawasi dan
perburuan yang membabi buta.
Dikutip dari BBC News, Senin, 29
September 2014, kompilasi data global dari penurunan spesies juga sangat
rumit untuk dihitung karena selalu berkurang dalam waktu yang cepat
dibanding dua tahun lalu. Namun, dengan metode baru, peneliti
mengumpulkan data dari 10.380 populasi hewan dengan 3.038 spesies
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
2
B
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pencemaran Udara Sebab dari 5,5 Juta Kematian
Dini
Tiap Tahun
Polusi
udara bertanggung jawab untuk
lebih dari 5,5 juta kematian dini setiap tahun,
dengan lebih dari setengahnya berasal dari
Cina
dan
India.
Para
ilmuwan
memperingatkan jumlah korban kematian dini
akan naik selama 20 tahun ke depan, kecuali
dunia melakukan sesuatu untuk melawan
masalah ini. Studi baru ini dilakukan oleh para
peneliti dari China, India, Amerika Serikat dan
Kanada, memperkirakan tingkat polusi udara
di Cina dan India dampaknya terhadap
kesehatan. "Polusi udara adalah faktor risiko
tertinggi keempat kematian secara global,
dan faktor risiko lingkungan terkemuka untuk
suatu penyakit," kata profesor Michael Brauer
dari
University
of
British
Columbia.
"Mengurangi polusi udara adalah cara yang
sangat efisien untuk meningkatkan kesehatan
populasi,"tambah Brauer.
Polusi Suara Mengganggu Kehidupan Laut
Frontiers in Ecology and the
Environment
mengungkapkan
bahwa
polusi suara menyebabkan kerusakan
pada cumi-cumi. Pada penelitian yang
dipimpin oleh Michel André dari Technical
University of Catalonia, Barcelona, cumicumi mengalami kerusakan sel dalam
statocyst, organ kecil yang berfungsi
sebagai penyeimbang milik invertebrata
air
sesaat
setelah
terkena
suara
berfrekuensi rendah antara 50 hingga
400 Hz. Dengan waktu yang lebih lama,
serat otot membesar dan pada beberapa
kasus, muncul lubang besar. "Intensitas
rendah pada studi saja menyebabkan
kerusakan parah. Bagaimana jika terjadi
terus-menerus akubat polusi suara," jelas
André.
Kerusakan
pada
statocyst
memengaruhi
kemampuan
berburu,
PENCEMARAN
UDARA
PENCEMARAN BUNYI
PENCEMARAN
LINGKUNGAN
PENCEMARAN AIR
PENCEMARAN
TANAH
70 Persen Tanah DKI Tercemar Air
Sampah Plastik di Perairan Cilacap
Limbah
Sudah Mengkhawatirkan
Liputan6.com,
Purwokerto
JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Ketua Komisi VII
Berdasarkan
penelitian
yang
DPR
Effendy
Simbolon
mengungkapkan,
dilakukan September 2015, dengan
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memiliki
ukuran wilayah laut seluas 20
pekerjaan rumah segudang dalam hal lingkungan
hidup."Sekitar 70 persen tanah di DKI Jakarta
kilometer x 4 kilometer, ditemukan
tercemari air limbah, termasuk Kali Ciliwung yang
sampah plastik yang sudah terurai
aliran airnya sangat tidak layak konsumsi," ungkap
seberat 15 kilogram. Belum lagi
Effendy, Senin (25/4/2011) di Jakarta.Hal tersebut
sampah plastik lainnya yang masih
terjadi karena baru 3 persen septictank warga
belum terurai. Sampah tersebut,
yang terolah dengan baik. Selain itu, sekitar 97
selain dimakan oleh plankton, juga
persen lainnya akibat tinja yang mencemari air
dimakan oleh ikan, penyu, dan
tanah. "Itu belum tertangani dengan baik. Hal
binatang
lainnya.
Sampah
ini
tersebut membuat kualitas air tanah di DKI Jakarta
kebanyakan terbawa arus sungai
tercemar," ujar Effendy. Akibat pencemaran limbah
yang bermuara di laut selatan.
ini, kata Effendy, aliran air di sepanjang Kali
Indonesia, kata dia, merupakan
Ciliwung tercemar bakteri E coli jauh di atas
negara terbesar kedua setelah Cina
ambang normal, yakni 80 persen. "Air di sana
sebagai
negara
penyumbang
sudah berubah menjadi coklat dan hitam
kepekatan
sehingga tidak
bisa dikonsumsi
DWI KHOIROTUN NISAK | DAMPAK PENCEMARAN BAGI KEHIDUPAN | IPA SMP/ MTs KELAS VII SMT 2
3