Perbedaan antara Al Qur an dengan Hadist
Perbedaan antara Al-Qur’an
dengan Hadist Qudsi dan
Hadist Nabawi
Ifan hanaf
(13130018)
Prolog
Secara defnisi Al-Qur’an dengan Hadist memiliki
perbedaan baik dari segi bahasa maupun istilah.
Namun, jika bentuk kalimat aslinya, Al-Qur’an
dan hadist memiliki persamaan bahasa yang
sukar dibedakan. terutama untuk orang awam
yang buta dari bahasa Arab. Untuk itu slide ini
berusaha menyajikan perbedaan antara AlQur’an dengan Hadist Qudsi dan Hadist Nabawi
Rumusan Masalah
Bagaimana pengertian Al-Qur’an dan hadist
secara bahasa?
Bagaimana pengertian Al-Qur’an, Hadist Qudsi
dan Hadist Nabawi ?
Bagaimana perbedaan antara Al-Qur’an dan
hadist Qudsi serta hadist Nabawi ?
Pengertian
Al-Qur’an qara’a = bacaan,
mengumpulkan, dan menghimpun
Hadist Baru
Qudsi Suci
Pengertian
1. Al-Qur’an adalah kalam atau frman Allah
SWT yang diturunkan kepada Nabi saw.
Muhammad saw. yang pembacaannya
merupakan suatu ibadah
2. Hadist Qudsi adalah hadist yang oleh Nabi
saw. disandarkan kepada Allah SWT
3. Hadist Nabawi adalah apa saja yang
disandarkan kepada Nabi saw. baik berupa
perkataan perbuatan dan persetujuan atau
sifat.
Perbedaan
Al-Qur’an
Diwahyukan kepada Nabi
saw. sebagai mukjizat.
Dinisbahkan kepada
Allah SWT swt.
Al-Qur’an dinukil secara
mutawatir sehingga
kebenarannya mutlak.
Al-Qur’an diwahyukan
dengan lafal dan
maknanya.
Hadist Qudsi
Diwahyukan kepada Nabi
saw. bukan sebagai mukjizat.
Nisbah kepada Allah SWT
adalah nisbah yang dibuat.
Hadist Qudsi adalah khabar
ahad sehingga
kebenarannya adalah
dugaan.
Hadist Qudsi diwahyukan
hanya maknanya saja,
sedangkan lafalnya dari
rasulullah
Pebedaan
Hadist Qudsi
Maknanya dari Allah
SWT melalui salah
satu cara penurunan
wahyu, sedangkan
lafalnya dari
Rasulullah saw.
Hadist Nabawi
Tauqifi kandungannya
diterima oleh Rasulullah
dari wahyu, lalu
menjelaskan kepada
manusia dengan lafalnya
sendiri.
Tauqifi pemahaman AlQur’an yang disampaikan
oleh Rasulullah dengan
pertimbangan dan ijtihad.
Contoh ayat Al-Qur’an
Contoh Hadist
Nabawi
Contoh hadist Qudsi
Refleksi
Al-Qur’an adalah sebuah kumpulan kalam
Allah SWT yang disampaikan terhadap Nabi saw.,
baik makna maupun lafalnya. Sedangkan Hadist
Qudsi adalah hadist yang disampaikan oleh Nabi
saw. secara lafalnya akan tetapi maknanya dari
Allah SWT saw.. dan Hadist Nabawi adalah hadist
yang disampaikan oleh Nabi saw. baik lafal
maupun maknyanya, maknyanya diperoleh oleh
Nabi saw. melalui ijtihad dari Al-Qur’an.
Lanjutan
Untuk membedakan Al-Qur’an dengan hadist
sangat mudah. Dari lafal dan bahasanya sangat
mudah ditebak. Al-Qur’an memiliki tingkat
keindahan bahasa yang tinggi sedangkan hadist
memiliki tingkat keindahan bahasa sebagaimana
bahasa Arab pada umumnya. Selain itu pula
hadist biasanya didahului oleh kalimat qolaa
Rasulullah saw. atau an abii ...
No
Al-Qur’an
Hadist Qudsi
1.
Teks dan makna
dari Allah SWT
2.
Diriwayatkan secara Diriwayatkan
mutawatir
secara ahad
Diriwayatkan
secara mutawatir
dan ahad
Teks dan hurufnya
berupa mukjizat
Tidak termasuk
mukjizat
Tidak termasuk
mukjizat
4.
Membacanya
bernilai ibadah
Penilaian ibadah
Penilaian ibadah
secara umum
secara umum
(mempelajarinya) (mempelajarinya)
5.
Dibaca dalam
shalat
Tidak boleh
dibaca dalam
shalat
Tidak boleh dibaca
dalam shalat
6.
Tidak boleh
disentuh oleh orang
yang berhadats
boleh disentuh
oleh orang yang
berhadats
boleh disentuh oleh
orang yang
berhadats
7.
Tidak boleh dijual
belikan
Boleh
diperdagangkan
Boleh
diperdagangkan
Berisi tentang
ahkam syar’iyyah
Targhib dan
tarhib
Lebih berfungsi
sebagai penjelas
3.
8.
Teks dari Nabi
saw. dan makna
dari Allah SWT
Hadist Nabawi
Teks dan makna
dari Nabi saw.
Rujukan
Rujukan primer
al-Qattan, Manna’ Khalil. 2001. Studi Ilmuilmu Qur’an (Mabahis Fi ‘Ulumil Quran,
diterjemah: Mudzakar AS). Bogor: Pustaka
Litera.
Rujukan lain
B. Smeer, Zeid. 2008. ULUMUL HADIS
Pengantar Studi Hadis Praktis. Malang: UINMalang Press
Terima kasih....
Semoga bermanfaat,
dengan Hadist Qudsi dan
Hadist Nabawi
Ifan hanaf
(13130018)
Prolog
Secara defnisi Al-Qur’an dengan Hadist memiliki
perbedaan baik dari segi bahasa maupun istilah.
Namun, jika bentuk kalimat aslinya, Al-Qur’an
dan hadist memiliki persamaan bahasa yang
sukar dibedakan. terutama untuk orang awam
yang buta dari bahasa Arab. Untuk itu slide ini
berusaha menyajikan perbedaan antara AlQur’an dengan Hadist Qudsi dan Hadist Nabawi
Rumusan Masalah
Bagaimana pengertian Al-Qur’an dan hadist
secara bahasa?
Bagaimana pengertian Al-Qur’an, Hadist Qudsi
dan Hadist Nabawi ?
Bagaimana perbedaan antara Al-Qur’an dan
hadist Qudsi serta hadist Nabawi ?
Pengertian
Al-Qur’an qara’a = bacaan,
mengumpulkan, dan menghimpun
Hadist Baru
Qudsi Suci
Pengertian
1. Al-Qur’an adalah kalam atau frman Allah
SWT yang diturunkan kepada Nabi saw.
Muhammad saw. yang pembacaannya
merupakan suatu ibadah
2. Hadist Qudsi adalah hadist yang oleh Nabi
saw. disandarkan kepada Allah SWT
3. Hadist Nabawi adalah apa saja yang
disandarkan kepada Nabi saw. baik berupa
perkataan perbuatan dan persetujuan atau
sifat.
Perbedaan
Al-Qur’an
Diwahyukan kepada Nabi
saw. sebagai mukjizat.
Dinisbahkan kepada
Allah SWT swt.
Al-Qur’an dinukil secara
mutawatir sehingga
kebenarannya mutlak.
Al-Qur’an diwahyukan
dengan lafal dan
maknanya.
Hadist Qudsi
Diwahyukan kepada Nabi
saw. bukan sebagai mukjizat.
Nisbah kepada Allah SWT
adalah nisbah yang dibuat.
Hadist Qudsi adalah khabar
ahad sehingga
kebenarannya adalah
dugaan.
Hadist Qudsi diwahyukan
hanya maknanya saja,
sedangkan lafalnya dari
rasulullah
Pebedaan
Hadist Qudsi
Maknanya dari Allah
SWT melalui salah
satu cara penurunan
wahyu, sedangkan
lafalnya dari
Rasulullah saw.
Hadist Nabawi
Tauqifi kandungannya
diterima oleh Rasulullah
dari wahyu, lalu
menjelaskan kepada
manusia dengan lafalnya
sendiri.
Tauqifi pemahaman AlQur’an yang disampaikan
oleh Rasulullah dengan
pertimbangan dan ijtihad.
Contoh ayat Al-Qur’an
Contoh Hadist
Nabawi
Contoh hadist Qudsi
Refleksi
Al-Qur’an adalah sebuah kumpulan kalam
Allah SWT yang disampaikan terhadap Nabi saw.,
baik makna maupun lafalnya. Sedangkan Hadist
Qudsi adalah hadist yang disampaikan oleh Nabi
saw. secara lafalnya akan tetapi maknanya dari
Allah SWT saw.. dan Hadist Nabawi adalah hadist
yang disampaikan oleh Nabi saw. baik lafal
maupun maknyanya, maknyanya diperoleh oleh
Nabi saw. melalui ijtihad dari Al-Qur’an.
Lanjutan
Untuk membedakan Al-Qur’an dengan hadist
sangat mudah. Dari lafal dan bahasanya sangat
mudah ditebak. Al-Qur’an memiliki tingkat
keindahan bahasa yang tinggi sedangkan hadist
memiliki tingkat keindahan bahasa sebagaimana
bahasa Arab pada umumnya. Selain itu pula
hadist biasanya didahului oleh kalimat qolaa
Rasulullah saw. atau an abii ...
No
Al-Qur’an
Hadist Qudsi
1.
Teks dan makna
dari Allah SWT
2.
Diriwayatkan secara Diriwayatkan
mutawatir
secara ahad
Diriwayatkan
secara mutawatir
dan ahad
Teks dan hurufnya
berupa mukjizat
Tidak termasuk
mukjizat
Tidak termasuk
mukjizat
4.
Membacanya
bernilai ibadah
Penilaian ibadah
Penilaian ibadah
secara umum
secara umum
(mempelajarinya) (mempelajarinya)
5.
Dibaca dalam
shalat
Tidak boleh
dibaca dalam
shalat
Tidak boleh dibaca
dalam shalat
6.
Tidak boleh
disentuh oleh orang
yang berhadats
boleh disentuh
oleh orang yang
berhadats
boleh disentuh oleh
orang yang
berhadats
7.
Tidak boleh dijual
belikan
Boleh
diperdagangkan
Boleh
diperdagangkan
Berisi tentang
ahkam syar’iyyah
Targhib dan
tarhib
Lebih berfungsi
sebagai penjelas
3.
8.
Teks dari Nabi
saw. dan makna
dari Allah SWT
Hadist Nabawi
Teks dan makna
dari Nabi saw.
Rujukan
Rujukan primer
al-Qattan, Manna’ Khalil. 2001. Studi Ilmuilmu Qur’an (Mabahis Fi ‘Ulumil Quran,
diterjemah: Mudzakar AS). Bogor: Pustaka
Litera.
Rujukan lain
B. Smeer, Zeid. 2008. ULUMUL HADIS
Pengantar Studi Hadis Praktis. Malang: UINMalang Press
Terima kasih....
Semoga bermanfaat,