Pengaruh ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), PBV (Price to Book Value), dan EPS (Earning Per Share) terhadap Harga Saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014.

(1)

vii Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadinya pengaruh pada harga saham yang dimana ROA (Return On Asset) ,ROE (Return On Equity), PBV(Price to Book Value) dan EPS (Earning Per Share) merupakan variabel independen yang diduga mempengaruhi Harga Saham perusahaan Sub Sektor Pertambangan tahun 2010-2014 yang merupakan variabel dependen.

Jumlah sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah 6 perusahaan Sub Sektor Pertambangan yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia). Metode statistika yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dan uji hipotesis yang dilakukan adalah uji T, uji F , dan koefisien determinasi.

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukan bahwa secara parsial ROA dan ROE tidak memiliki pengaruh terhadap Harga Saham , sedangkan PBV dan EPS secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap Harga Saham perusahaan Sub Sektor Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014.


(2)

viii Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT

The aim of this research was to determine the effect on stock prices where the ROA (Return On Assets), ROE (Return On Equity), PBV (Price to Book Value), and EPS (Earning Per Share) are the independent variable that is thought affect the stock price of the mining company sub-Sector in 2010-2014 which is the dependent variable.

The sample used in this study was 6 Mining Sub Sector company listed on the IDX (Indonesia Stock Exchange). Statistical tool used is multiple linear regression analysis, t test, F test and coefficient of determination.

The results obtained from this study showed that ROA and ROE partially do not have an influence on stock price, while the PBV and EPS significantly affect the company's stock price Mining Sector Sub listed on the Indonesia Stock Exchange in 2010-2014.

Keywords : Return On Assets, Return On Equity, Price to Book Value, Earning


(3)

x Universitas Kristen Maranatha DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL BAHASA INDONESIA ... i

HALAMAN JUDUL BAHASA INGGRIS ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... v

KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAK ... viii

ABSTRACT ... ix

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang ... 1

1.2Perumusan Masalah ... 5

1.3Tujuan Penelitian ... 6

1.4Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA ,KERANGKA PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS 2.1Kajian Pustaka ... 8

2.1.1 Saham ... 8

2.1.1.1Jenis-Jenis Saham ... 9

2.1.1.2Harga Saham ... 11

2.1.1.3Faktor-faktor yang Mempengahuhi Harga Saham ... 12

2.1.2 Rasio Keuangan ... 14

2.1.3 Penelitian Terdahulu ... 25

2.2Pengembangan Hipotesis ... 28

2.2.1 Pengaruh Return on Assets (ROA) dengan Harga Saham ... 28

2.2.2 Pengaruh Return on Equity (ROE) dengan Harga Saham ... 28

2.2.3 Pengaruh Price to Book Value (PBV) dengan Harga Saham ... 29 2.2.4 Pengaruh Earning Per Share (EPS) dengan


(4)

xi Universitas Kristen Maranatha

Harga Saham ... 30

2.2.5 Pengaruh ROA, ROE, PBV, dan EPS terhadap Harga Saham ... 30

2.2.5.1Rerangka Pemikiran ... 31

2.2.5.2Kerangka Konseptual ... 32

BAB III METODE PENELITIAN 3.1Jenis Penelitian ... 33

3.2Populasi dan Sample Penelitian ... 33

3.3Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 35

3.4Teknik Pengumpulan Data ... 37

3.5Teknik Analisis Data ... 37

3.5.1 Uji Asumsi Klasik ... 37

3.5.2 Uji Outlier ... 38

3.5.3 Uji Normalitas ... 38

3.5.4 Uji Multikolinearitas ... 39

3.5.5 Uji Heteroskedastisitas ... 39

3.5.6 Uji Autokorelasi ... 40

3.5.7 Pengujian Hipotesis ... 40

3.5.7.1Uji T (Parsial) ... 41

3.5.7.2Uji F (Simultan) ... 43

3.5.7.3Koefisien Determinasi ... 43

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1Hasil Penelitian ... 45

4.1.1 Deskripsi Variabel Penelitian ... 45

4.1.2 Uji Asumsi Klasik ... 50

4.1.2.1Uji Outlier ... 50

4.1.2.2Uji Normalitas ... 52

4.1.2.3Uji Multikolinearitas ... 54

4.1.2.4Uji Heteroskedastisitas ... 55

4.1.2.5Uji Autokorelasi ... 56

4.1.3 Analisis Data ... 57

4.1.3.1Regresi Linier Berganda ... 57

4.1.3.2Uji Hipotesis Penelitian ... 59

4.1.3.3Analisis Koefisien Determinasi ... 63

4.2Pembahasan ... 64

BAB V PENUTUP 5.1Simpulan ... 67

5.2Keterbatasan Penelitian ... 68

5.3Implikasi Penelitian ... 69


(5)

xii Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR PUSTAKA ... 71 LAMPIRAN ... 76 DAFTAR RIWAYAT HIDUP (CURRICULUM VITAE) ... 209


(6)

xiii Universitas Kristen Maranatha DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Harga Saham Perushaaan Sub Sektor Pertambangan

Periode 2010-2014 ... 4

Tabel 3.1 Sampel Penelitian Perusahaan Sub Sektor Pertambangan ... 34

Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel (DOV) ... 36

Tabel 4.1 Data ROA ,ROE, PBV, dan EPS Sub Sektor Pertambangan Di BEI 2010-2014 ... 46

Tabel 4.2 Hasil Statistik Deskriptif ... 49

Tabel 4.3 Hasil Uji Outliers ... 51

Tabel 4.4 Uji Outliers tahap 2 ... 52

Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas ... 53

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinearitas ... 54

Tabel 4.7 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 56

Tabel 4.8 Hasil Uji Autokorelasi ... 57

Tabel 4.9 Hasil Regresi Linier Berganda 58 ... 58

Tabel 4.10 Hasil Statistik Uji T... 61

Tabel 4.11 Hasil Statistik Uji F ... 63


(7)

xiv Universitas Kristen Maranatha DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Laporan Keuangan Perusahaan ... 76 Lampiran B Perhitungan ROA ,ROE ,PBV , dan EPS ... 188 Lampiran C Harga Saham Perusahaan Sub Sektor Pertambangan

Periode 2010-2014 ... 201 Lampiran D Output SPSS ... 203


(8)

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pasar modal merupakan salah satu alternatif perusahaan dalam mendapatkan dana atau tambahan modal. Pasar modal (capital market) merupakan pasar untuk berbagai instrumen keuangan jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik surat utang (obligasi), ekuiti (saham), reksa dana, instrumen derivatif maupun instrumen lainnya. Pasar modal merupakan sarana pendanaan bagi perusahaan maupun institusi lain (misalnya pemerintah), dan sebagai sarana bagi kegiatan berinvestasi. Dengan demikian, pasar modal memfasilitasi berbagai sarana dan prasarana kegiatan jual beli dan kegiatan terkait lainnya.

Pasar modal dalam kegiatan ekonomi pada negara yang menganut sistem ekonomi pasar memiliki peran yang penting karena pasar modal dapat menjadi sumber kemajuan ekonomi bagi perusahaan disamping bank.Instrumen pasar modal diperjualbelikan dengan cara menjual saham dan akan dibeli oleh masyarakat umum, perusahaan perusahaan lain, lembaga atau pemerintah. Salah satu sumber dana perusahaan berasal dari modal saham yang ditanamkan oleh para investor, maka secara otomatis modal saham merupakan bagian dari laporan manajemen perusahaan kepada para pemegang saham atau investor.

Instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar modal merupakan instrumen jangka panjang (jangka waktu lebih dari 1 tahun) seperti saham,


(9)

2

Universitas Kristen Maranatha

obligasi, waran, right, reksa dana, dan berbagai instrumen derivatif seperti option dan lain-lain. Saham merupakan instrumen pasar modal yang paling populer.

Pada penelitian kali ini peneliti akan menganalisis salah satu instrumen pasar modal yaitu saham. Saham adalah surat berharga yang dikeluarkan oleh sebuah perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) atau yang biasa disebut emiten. Saham menyatakan bahwa pemilik saham tersebut juga pemilik sebagian dari perusahaan itu. Saham ada 2 macam yaitu saham biasa dan saham preferen. Dalam memiliki saham keuntungan keuntungan yang didapatkan dalam membeli saham antara lain adalah mendapatkan dividen yaitu pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan dan berasal dari keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Dividen diberikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) .Selain itu keuntungan dalam membeli saham dapat berupa capital gain yaitu selisih positif antara harga beli dan harga jual yang didapatkan dengan adanya aktifitas perdagangan saham di pasar . Selain keuntungannya, saham juga memiliki risiko. Risiko tersebut antara lain capital loss yaitu kebalikan dari capital gain. Terjadi bila pemilik saham menjual sahamnya dengan harga yang lebih rendah dari harga belinya. Lalu kemudian ada risiko likuidasi yaitu jika perusahaan yang sahamnya dimiliki ,dinyatakan bangkrut atau perusahaan tersebut dibubarkan. Oleh karena itu sangat diperlukan pemilihan saham yang baik dalam menentukan perusahaan mana yang akan dipilih untuk berinvestasi.

Dalam melakukan suatu investasi , investor juga memerlukan informasi tentang perusahaan yang dapat memberikan keuntungan kedepannya. Hal mendasar yang harus diketahui para pemodal adalah analisis investasi saham ,


(10)

3

Universitas Kristen Maranatha

karena bila investor tidak menganalisis secara seksama dapat menimbulkan kerugian bagi investor.Tolak ukur peningkatan nilai perusahaan adalah dengan peningkatan harga saham. Tinggi rendahnya harga saham merupakan penilaian sesaat yang dipengaruhi oleh banyak faktor yaitu faktor internal dan faktor ekternal. (Nirawati, 2003). Harga saham suatu perusahaan juga mencerminkan nilai perusahaan di mata investor. Harga saham yang tinggi mengindikasi bahwa nilai perusahaan dimata investor baik, sedangkan harga saham yang rendah mengindikasikan bahwa nilai perusahaan dimata investor kurang baik.

Salah satu alternatif untuk memilih saham yang baik dalam berinvestasi adalah dengan menganalisis laporan keuangan perusahaanya. Dalam perekonomian modern laporan keuangan sudah merupakan media penting dalam proses pengambilan keputusan ekonomis. Laporan keuangan ini sudah menjadi kebutuhan para pengusaha, investor, bank, manajemen, pemerintah maupun pelaku pasar modal. (Harahap, 2002). Setiap tahunnya perusahaan go public wajib menyampaikan laporan tahunan pada Bursa Efek dan para investor. Menganalisis laporan keuangan perusahaan dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu menggunakan analisis rasio keuangan perusahaan seperti analisis Return on Assets ,Return on Equity , dan sebagainya.Pada penelitian ini peneliti meneliti tentang ROA (Return on Assets) , ROE (Return on Equity) , PBV (Price Book Value) , dan EPS (Earning Per Share) yang dimana rasio-rasio ini menggambarkan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan return.Peneliti mengambil sampel perusahaan-perusahaan go public di Indonesia yang tercatat pada PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) , lebih spesifiknya yaitu perusahaan-perusahaan pertambangan. Peneliti mengambil data selama 5 tahun perusahaan-perusahaan


(11)

4

Universitas Kristen Maranatha

yaitu tahun 2010 - 2014. Perusahaan sub pertambangan terdiri dari Perusahaan Pertambangan Batu Bara, Perusahaan Pertambangan Emas dan Perak , Perusahaan Pertambangan Nikel , Perusahaan Pertambangan Marmer , Perusahaan Pertambangan Minyak dan Gas Bumi , dan Perusahaan Pertambangan Timah yang diambil secara acak.

Adapun nilai harga saham tersebut antara tahun 2010-2014 dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 1.1

Harga Saham Perusahaan Sub Sektor Pertambangan

Periode Tahun 2010-2014

No Sub Sektor Nama Perusahaan

Tahun (Rupiah)

2010 2011 2012 2013 2014

1

Emas & Perak

PT. ANTAM (Persero) Tbk. 2,450 1,620 1,280 1,090 1,065 2

Marmer PT. CITATAH Tbk.

72 71 58 64 67 3

Minyak &

Gas Bumi PT. Elnusa Tbk.

325 230 173 330 685 4

Nikel PT. Vale Indonesia Tbk.

4,875 3,200 2,350 2,650 3,625 5 Batu Bara

PT. Tambang Batubara Bukit Asam Tbk.

22,950 17,350 15,100 10,200 12,500 6

Timah PT. Timah (Persero) Tbk.

2,750 1,670 1,540 1,600 1,230 Sumber : Bursa Efek Indonesia


(12)

5

Universitas Kristen Maranatha

Dari tabel diatas diketahui bahwa terjadi penurunan yang terjadi pada saham saham perusahaan pertambangan kecuali PT. Elnusa Tbk.. Berdasarkan fenomena penurunan harga saham tersebut, peneliti tertarik untuk mengetahui apakah ada hubungan antara harga saham dengan rasio-rasio ROA, ROE , PBV , dan EPS .

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah diuraikan penulis sebelunya , maka dapat dirumuskan masalah yang akan diteliti yaitu :

Apakah ROA (Return On Assets) berpengaruh terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia? Apakah ROE (Return On Equity) berpengaruh terhadap harga saham

Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia? Apakah PBV (Price To Book Value) berpengaruh terhadap harga saham

Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia? Apakah EPS (Earning Per Share) berpengaruh terhadap harga saham

Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia?  Apakah variabel-variabel ROA, ROE, PBV, dan EPS berpengaruh secara

simultan terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia?


(13)

6

Universitas Kristen Maranatha 1.3 Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui apakah ROA (Return On Assets) berpengaruh terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia.

2. Untuk mengetahui apakah ROE (Return On Equity) berpengaruh terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia.

3. Untuk mengetahui apakah PBV (Price To Book Value) berpengaruh terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia.

4. Untuk mengetahui apakah EPS (Earning Per Share) berpengaruh terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia.

5. Untuk mengetahui apakah variabel-variabel ROA, ROE, PBV, dan EPS berpengaruh secara simultan terhadap harga saham Perusahaan Pertambangan yang Go Public di Bursa Efek Indonesia.

1.4 Manfaat Penelitian

Sebagaimana layaknya karya ilmiah , hasil yang diperoleh ,penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca dan pihak yang berkepentingan . Adapun manfaat yang dapat diambil :


(14)

7

Universitas Kristen Maranatha

1. Manfaat bagi Peneliti

Sebagai langkah penerapan ilmu berdasarkan teori yang didapatkan selama perkuliahan dan sebagai perbandingan untuk penelitian lebih lanjut.

2. Manfaat bagi Perusahaan

Sebagai bahan pertimbangan perusahaan dalam menilai kondisi keuangan dan kinerja keuangan perusahaannya dengan melihat rasio-rasio yang mempengaruhi harga saham perusahaanya.

3. Manfaat bagi Investor

Dapat memberikan informasi kepada investor investor dan pihak yang bersangkutan mengenai informasi kinerja keuangan suatu perusahaan berdasarkan tingkat ROA, ROE, PBV, dan EPS perusahaan dalam rangka pengambilan keputusan investasi pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.


(15)

67 Universitas Kristen Maranatha BAB V

PENUTUP

5.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengaruh ROA, ROE, PBV, dan EPS terhadap harga saham perusahaan pertambangan yang go

public di Bursa Efek Indonesia, penulis dapat menarik beberapa kesimpulan,

antara lain:

1. ROA tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia . Jadi kenaikan atau penurunan ROA tidak diikuti oleh kenaikan atau penurunan harga saham perusahaan.

2. ROE tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham perusahaan pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia . Jadi kenaikan atau penurunan ROE tidak diikuti oleh kenaikan atau penurunan harga saham. 3. PBV berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham perusahaan

pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia Jadi kenaikan atau penurunan PBV diikuti dengan adanya kenaikan harga saham . Besarnya pengaruh PBV terhadap harga saham adalah sebesar 4%.

4. EPS berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham perusahaan pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia . Jadi kenaikan atau penurunan EPS diikuti dengan adanya kenaikan harga saham. Besarnya pengaruh EPS terhadap harga saham adalah sebesar 83,8%.


(16)

68

Universitas Kristen Maranatha

5. Secara simultan, ROA, ROE, PBV, dan EPS berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham yaitu sebesar 87,8%. Dalam hal ini, hanya PBV dan EPS yang mampu memberikan informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi harga saham perusahaan pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2014, sedangkan sisanya sebesar 12,2 % dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak dimasukkan ke dalam penelitian ini.

5.2 Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini masih memiliki beberapa keterbatasan, antara lain:

1. Kedua rasio profitabilitas yang digunakan untuk memprediksi harga saham yaitu ROA dan ROE tidak berpengaruh secara signifikan.

2. Periode pengamatan yang ditentukan oleh peneliti terhadap laporan keuangan perusahaan masih kurang panjang, hanya selama 5 periode yaitu mulai dari tahun 2010 sampai dengan tahun 2014, sedangkan tahun-tahun sebelumnya juga penting diamati terutama dalam menganalisa harga saham perusahaan sebagai pertimbangan investasi.

3. Penelitian ini hanya mengukur pengaruh berdasarkan rasio-rasio dalam laporan keuangan perusahaan saja, sehingga faktor di luar fundamental perusahaan yang bisa mempengaruhi harga saham perusahaan tidak diperhitungkan.


(17)

69

Universitas Kristen Maranatha 5.3 Implikasi Penelitian

Penelitian ini menunjukkan bahwa rasio-rasio profitabilitas yang digunakan antara lain Return on Asset dan Return on Equity, tidak mampu memberikan informasi yang dibutuhkan para investor untuk memprediksi harga saham perusahaan pertambangan yang go public di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2010-2014. Hasil ini menunjukkan bahwa para investor menilai manajemen laba pada perusahaan pertambangan masih cukup tinggi sehingga laba bersih tidak dijadikan acuan untuk menilai harga saham di masa yang akan datang. Akan tetapi, investor lebih menyukai peningkatan laba ditahan yang dapat digunakan oleh perusahaan pertambangan untuk pengembangan usaha. Dalam hal ini, tingkat EPS yang semakin tinggi mampu meningkatkan nilai perusahaan sehingga harga saham ikut meningkat.

5.4 Saran

Beberapa saran yang dapat diberikan sehubungan dengan keterbatasan penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Antara ROA dan ROE pilih salah satu saja untuk menghindari Multikolinearitas.

2. Untuk penelitian selanjutnya yang berkaitan dengan harga saham, diharapkan dapat menambah rasio hutang misalnya Debt to Equity Ratio untuk melihat kondisi keuangan perusahaan dalam memenuhi kewajiban dari perbandingan hutang dan ekuitas yang dimiliki. Selain itu juga bisa menambahkan rasio pasar misalnya Price Earning Ratio. Dengan


(18)

70

Universitas Kristen Maranatha

penambahan rasio-rasio ini maka harga saham perusahaan diharapkan akan lebih mudah diprediksi.

3. Periode pengamatan atas laporan keuangan sebaiknya diperpanjang minimal 10 tahun. Dengan demikian, hasil penelitian akan memberikan analisis yang lebih akurat khususnya bagi para investor untuk mengambil keputusan investasi.

4. Peneliti selanjutnya bisa menambahkan variabel eksternal perusahaan seperti perubahan suku bunga tabungan, kurs, tingkat inflasi atau faktor lain yang bisa berdampak pada harga saham perusahaan yang go public di Bursa Efek Indonesia.


(19)

71

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Iskandar Z. (2003). Pasar Modal, Teori dan Aplikasi. Jakarta : Nasindo Internusa

Ang, Robert. (1997). Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide to

Indonesian Capital Market). Jakarta : Mediasoft Indonesia.

Astuti, Dewi.(2004). Manajemen Keuangan Perusahaan . Jakarta : Ghalia Indonesia.

Darmadji dan Fakhruddin.(2001). Pasar modal di Indonesia . Jakarta : Salemba Empat .

Darmadji dan Fakhruddin.(2006).Pasar modal di Indonesia (Edisi 2). Jakarta : Salemba Empat.

Darmadji, Tjiptono dan Hendi M. Fakhrudin.(2006). Pasar Modal di Indonesia. Jakarta : Salemba Empat.

Darmadji, Tjiptono dan Hendi, M, Fakhruddin.(2001). Pasar Modal di Indonesia . Jakarta : Salemba Empat .

Dendawijaya Lukman. 2003. Manajemen Perbankan, Edisi kedua. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Dharmastuti, Fara.( 2004 ). Analisis Pengaruh EPS, ROI, PER, DER dan NPM dalam Menetapkan Harga Saham Perdana.

Fahmi, Irham & Hadi, Yovi L. (2009). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Bandung: Alfabeta.


(20)

72

Universitas Kristen Maranatha

Gatiningsih.(2009).Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan Debt Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Food and Beverage Di BEI Periode 2005-2007.Skripsi S1. Universitas Diponegoro.

Gitman, Lawrence J. (2009).Principles of Managerial Finance(12th Edition), The

Addison Wesley Publishing.

Hanafi, Mamduh M & Halim, Abdul.(2003). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta : AMP-YKPN.

Hanafi ,Mamduh M. (2004) . Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE .

Harahap, Sofyan Syafri. (2001). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Hartono ,Jogiyanto . (2011). Teori Portofolio dan Analisis Investasi . Yogyakarta : BPFE .

Hendy M. Fakhruddin . (2008) , Tanya Jawab Pasar Modal untuk SMA . Jakarta : PT Elex Media Komputindo Kelompok Kompas-Gramedia .

Imam Ghozali. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Edisi Keempat). Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Jones, Charles P.(2004).Investment Analysis and Management (9th ed). New York :

John Wiley and Sons.

Karina, Dewi Puspita.(2008). Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Dept To

Equity Ratio (DER) dan Return On Equity (ROE) terhadap harga saham

setelah penawaran perdana di BEI . Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya.


(21)

73

Universitas Kristen Maranatha

Mardiyanto, Handoyo. (2009). Intisari Manajemen Keuangan. Jakarta: PT Grasindo.

Moeljadi.(2006). Manajemen Keuangan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: BPFE.

Mulyono, Teguh Pudjo. (1995). Analisa Laporan Keuangan Untuk Perbankan(Edisi revisi III). Jakarta: Penerbit Djambatan.

Munawir, S.(2010).Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty .

Mutdiyanti.(2013). Pengaruh PBV , EPS , ROA,dan DER terhadap harga saham Perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI.Skripsi S1. Universitas Pasundan.

Nirawati, Lia. (2003) . Pengaruh Debt Equity Ratio , Current Ratio , Earning Per

Share dan Return on Assets Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan

Properti Yang Go Publik di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Penelitian Ilmu Ekonom. Vol. 3 No.6.

Riyanto, Bambang . (2008). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta: Penerbit GPFE

Riyanto, Bambang. (2001). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta:Penerbit BPFE.

Safitri, Dyah Ayu. (2012). Analisis Pengaruh ROA, NPM, EPS dan PER Terhadap Return Saham (Studi kasus pada perusahan manufaktur sektor

food dan beverages periode (2007-2010). Skripsi S1. Universitas


(22)

74

Universitas Kristen Maranatha

Sari,Nur Fita . (2012) . Analisis Pengaruh DER, CR, ROE, DAN TAT Terhadap Return Saham (Studi Pada Saham Indeks LQ45 Periode 2009 – 2011 Dan Investor Yang Terdaftar Pada Perusahaan Sekuritas Di Wilayah Semarang Periode 2012). Skripsi S1. Universitas Diponegoro.

Sawir, Agnes.(2009). Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Sawir, Agnes.(2005), Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan . Jakarta : PT . Gramedia Pustaka Utama.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Cetakan Ke-4. Bandung: Alfabeta.

Suharli,M.(2005).Memprediksi Tingkat Pengembalian Investasi Pada Equity

Securities Melalui Rasio Profitabilitas, Likuiditas, dan Hutang Pada

Perusahaan Publik di Jakarta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis (Edisi II) . Yogyakarta: Andi Offset. Sumantoro. (1990) . Pengantar tentang Pasar Modal di Indonesia(Edisi Pertama).

Jakarta : Ghalia Indonesia.

Sunjoyo dkk. (2013). Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Bandung: Alfabeta. Sutrisno. (2012). Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi (8th

ed.).Yogyakarta: Ekonisia

Sutrisno.(2007).Manajemen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi.Yogyakarta : Ekonisia.

Syamsudin.(2009). Manajemen Keuangan Perusahaan,Jakarta : PT .Raja Grafindo Persada.


(23)

75

Universitas Kristen Maranatha

Tandelilin, Eduardus. (2001). Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta : BPFE.

Weston, J. Fred., dan Thomas E. Copeland.(1995). Manajemen Keuangan(Edisi 8).Jakarta : Gelora Aksara Pratama.

Weygandt, Jerry. J. Kieso, Donald. E. Warfield, Terry. D. (2008). Intermediate

Accounting(Edisi ke-10). Jakarta: Erlangga.

Widoatmodjo, Sawidji. (2005). Cara Sehat Investasi Di Pasar Modal.Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Widodo, Saniman. (2007). Analisis pengaruh rasio aktivitas, rasio profitabilitas, dan rasio pasar terhadap return saham syariah dalam kelompok Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2003-2005. Skripsi S2. Universitas Diponegoro.

Susilo ,Sri . (2000) . Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta :Salemba Empat.


(1)

penambahan rasio-rasio ini maka harga saham perusahaan diharapkan akan lebih mudah diprediksi.

3. Periode pengamatan atas laporan keuangan sebaiknya diperpanjang minimal 10 tahun. Dengan demikian, hasil penelitian akan memberikan analisis yang lebih akurat khususnya bagi para investor untuk mengambil keputusan investasi.

4. Peneliti selanjutnya bisa menambahkan variabel eksternal perusahaan seperti perubahan suku bunga tabungan, kurs, tingkat inflasi atau faktor lain yang bisa berdampak pada harga saham perusahaan yang go public di Bursa Efek Indonesia.


(2)

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Iskandar Z. (2003). Pasar Modal, Teori dan Aplikasi. Jakarta : Nasindo Internusa

Ang, Robert. (1997). Buku Pintar Pasar Modal Indonesia (The Intelligent Guide to Indonesian Capital Market). Jakarta : Mediasoft Indonesia.

Astuti, Dewi.(2004). Manajemen Keuangan Perusahaan . Jakarta : Ghalia Indonesia.

Darmadji dan Fakhruddin.(2001). Pasar modal di Indonesia . Jakarta : Salemba Empat .

Darmadji dan Fakhruddin.(2006).Pasar modal di Indonesia (Edisi 2). Jakarta : Salemba Empat.

Darmadji, Tjiptono dan Hendi M. Fakhrudin.(2006). Pasar Modal di Indonesia. Jakarta : Salemba Empat.

Darmadji, Tjiptono dan Hendi, M, Fakhruddin.(2001). Pasar Modal di Indonesia . Jakarta : Salemba Empat .

Dendawijaya Lukman. 2003. Manajemen Perbankan, Edisi kedua. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Dharmastuti, Fara.( 2004 ). Analisis Pengaruh EPS, ROI, PER, DER dan NPM dalam Menetapkan Harga Saham Perdana.

Fahmi, Irham & Hadi, Yovi L. (2009). Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Bandung: Alfabeta.


(3)

Gatiningsih.(2009).Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE) dan Debt Equity Ratio (DER) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Food and Beverage Di BEI Periode 2005-2007.Skripsi S1. Universitas Diponegoro.

Gitman, Lawrence J. (2009).Principles of Managerial Finance(12th Edition), The Addison Wesley Publishing.

Hanafi, Mamduh M & Halim, Abdul.(2003). Analisis Laporan Keuangan. Yogyakarta : AMP-YKPN.

Hanafi ,Mamduh M. (2004) . Manajemen Keuangan. Yogyakarta: BPFE .

Harahap, Sofyan Syafri. (2001). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Hartono ,Jogiyanto . (2011). Teori Portofolio dan Analisis Investasi . Yogyakarta : BPFE .

Hendy M. Fakhruddin . (2008) , Tanya Jawab Pasar Modal untuk SMA . Jakarta :

PT Elex Media Komputindo Kelompok Kompas-Gramedia .

Imam Ghozali. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS (Edisi Keempat). Semarang : Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Jones, Charles P.(2004).Investment Analysis and Management (9th ed). New York :

John Wiley and Sons.

Karina, Dewi Puspita.(2008). Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Dept To Equity Ratio (DER) dan Return On Equity (ROE) terhadap harga saham setelah penawaran perdana di BEI . Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya.


(4)

Mardiyanto, Handoyo. (2009). Intisari Manajemen Keuangan. Jakarta: PT Grasindo.

Moeljadi.(2006). Manajemen Keuangan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta: BPFE.

Mulyono, Teguh Pudjo. (1995). Analisa Laporan Keuangan Untuk Perbankan(Edisi revisi III). Jakarta: Penerbit Djambatan.

Munawir, S.(2010).Analisa Laporan Keuangan. Yogyakarta: Liberty .

Mutdiyanti.(2013). Pengaruh PBV , EPS , ROA,dan DER terhadap harga saham Perusahaan LQ45 yang terdaftar di BEI.Skripsi S1. Universitas Pasundan.

Nirawati, Lia. (2003) . Pengaruh Debt Equity Ratio , Current Ratio , Earning Per

Share dan Return on Assets Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan

Properti Yang Go Publik di Bursa Efek Jakarta. Jurnal Penelitian Ilmu Ekonom. Vol. 3 No.6.

Riyanto, Bambang . (2008). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta: Penerbit GPFE

Riyanto, Bambang. (2001). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta:Penerbit BPFE.

Safitri, Dyah Ayu. (2012). Analisis Pengaruh ROA, NPM, EPS dan PER Terhadap Return Saham (Studi kasus pada perusahan manufaktur sektor food dan beverages periode (2007-2010). Skripsi S1. Universitas


(5)

Sari,Nur Fita . (2012) . Analisis Pengaruh DER, CR, ROE, DAN TAT Terhadap Return Saham (Studi Pada Saham Indeks LQ45 Periode 2009 – 2011 Dan Investor Yang Terdaftar Pada Perusahaan Sekuritas Di Wilayah Semarang Periode 2012). Skripsi S1. Universitas Diponegoro.

Sawir, Agnes.(2009). Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Sawir, Agnes.(2005), Analisis Kinerja Keuangan dan Perencanaan Keuangan Perusahaan . Jakarta : PT . Gramedia Pustaka Utama.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Cetakan Ke-4. Bandung: Alfabeta.

Suharli,M.(2005).Memprediksi Tingkat Pengembalian Investasi Pada Equity Securities Melalui Rasio Profitabilitas, Likuiditas, dan Hutang Pada Perusahaan Publik di Jakarta.

Suliyanto. (2006). Metode Riset Bisnis (Edisi II) . Yogyakarta: Andi Offset. Sumantoro. (1990) . Pengantar tentang Pasar Modal di Indonesia(Edisi Pertama).

Jakarta : Ghalia Indonesia.

Sunjoyo dkk. (2013). Aplikasi SPSS untuk Smart Riset. Bandung: Alfabeta. Sutrisno. (2012). Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi (8th

ed.).Yogyakarta: Ekonisia

Sutrisno.(2007).Manajemen Keuangan Teori, Konsep, dan Aplikasi.Yogyakarta : Ekonisia.

Syamsudin.(2009). Manajemen Keuangan Perusahaan,Jakarta : PT .Raja Grafindo Persada.


(6)

Tandelilin, Eduardus. (2001). Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta : BPFE.

Weston, J. Fred., dan Thomas E. Copeland.(1995). Manajemen Keuangan(Edisi 8).Jakarta : Gelora Aksara Pratama.

Weygandt, Jerry. J. Kieso, Donald. E. Warfield, Terry. D. (2008). Intermediate Accounting(Edisi ke-10). Jakarta: Erlangga.

Widoatmodjo, Sawidji. (2005). Cara Sehat Investasi Di Pasar Modal.Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Widodo, Saniman. (2007). Analisis pengaruh rasio aktivitas, rasio profitabilitas, dan rasio pasar terhadap return saham syariah dalam kelompok Jakarta Islamic Index (JII) tahun 2003-2005. Skripsi S2. Universitas Diponegoro.

Susilo ,Sri . (2000) . Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta :Salemba Empat.


Dokumen yang terkait

Pengaruh Return on Equity (ROE), Return on Asset (ROA) dan Earning Per Share (EPS) terhadap Return saham Pada perusahaan Otomotif dan Komponen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

10 166 91

Pengaruh Return On Assets (Roa), Debt To Equity Ratio (Der) Dan Earning Per Share (Eps) Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Bei) Tahun 2010-2013

8 121 96

Pengaruh Net Profit Margin (NPM), Return On Equity (ROE), Price Book Value (PBV) dan Earnings Per Share (EPS) Terhadap Harga Saham Pada Peusahaan Perbankan yang Teraftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) (2009-2011)

2 39 104

Pengaruh Return on Asset (ROA), Earning per Share (EPS) dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham : Studi Empiris di Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2012

0 35 85

Pengaruh Price Earning Ratio (PER), Price to Book Value (PBV), dan Earning Per Share (EPS) Terhadap Return Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 105 93

Pengaruh Return On Assets, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio terhadap Harga Saham dengan Dividen Tunai Sebagai Variabel Moderating Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

1 42 137

Analisisis Pengaruh Price Earning Ratio, Return on Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham pada Industri Kimia dan Dasar yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 57 85

Pengaruh Faktor-faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 9 124

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods di Bursa Efek Indonesia PEriode 2011-2013

0 3 124

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Syariah Sektor Consumer Goods Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013

0 7 124