Peningkatan prestasi belajar matematika menggunakan media visual pada siswa kelas IV SD Kanisius Ganjuran semester 1 tahun ajaran 2011 2012

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV
SD KANISIUS GANJURAN SEMESTER I TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Disusun Oleh:
Putri Mawarsih
NIM : 081134168

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV
SD KANISIUS GANJURAN SEMESTER I TAHUN AJARAN 2011/2012
SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Disusun Oleh:
Putri Mawarsih
NIM : 081134168

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013
i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

iii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PERSEMBAHAN
Karyatulis ini saya persembahkan kepada:
1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu melimpahkan kasih, berkat,
rahmat, dan karunia-Nya

2. Ayah dan ibuku atas doa dan dukungannya
3. Keluarga kecilku, Didit, Helene dan Layra tersayang
yang memberiku semangat
4. Saudaraku Lilin, Yoyon, Yoga, Nadia dan Alex
5. Segenap Bapak dan ibu dosen atas bimbingan
dan ilmu yang diberikan
6. Teman-temanku atas semangat, motivasi, dan kerja samanya
selama menempuh pendidikan di PGSD USD
I LOVE YOU ALL

iv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
MOTO
Apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh

kepercayaan, kamu akan menerimanya.
(Matius 21:22 3:)

Menjadi orang yang bijak tidak terlepas dari
campur tangan TUHAN.
(Bejana Kemuliaan)

v

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan
dalam kutipan atau daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 16 Juni 2013
Penulis

Putri Mawarsih

vi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama : Putri Mawarsih
NIM

: 081134168

Demi pengembangan pengetahuan, saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul:
PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
MENGGUNAKAN MEDIA VISUAL PADA SISWA KELAS IV
SD KANISIUS GANJURAN SEMESTER I TAHUN AJARAN 2011/2012
Beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Demikian saya memberitahukan
kepada perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan,
mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolannya dalam bentuk pangkalan data,
mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di internet atau media
lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun
memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai
penulis.
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal 16 Juni 2013
Yang menyatakan

Putri Mawarsih

vii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRAK
Putri Mawarsih: Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Menggunakan
Media Visual Pada Siswa Kelas IV SD Kanisius GanjuranTahun Ajaran
2011/2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pembelajaran dengan
menggunakan media visual berupa kertas dapat meningkatkan prestasi belajar
tentang menghitung keliling bangun datar gabungan pada mata pelajaran matematika
bagi siswa SD Kanisius Ganjuran tahun ajaran 2011/2012.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian ini
adalah siswa SD Kanisius Ganjuran kelas IV Tahun Ajaran 2011/2012 yang
berjumlah 21 siswa. Penelitian dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran

2011/2012. Penelitian dilakukan pada mata pelajaran Matematika, materi
menghitung keliling bangun datar gabungan menggunakan meia visual. Pelaksana
pembelajaran dalam penelitian ini adalah guru kelasIV. Peneliti berperan sebagai
pengamat.
Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan pre-test, ulangan
dan observasi. Selanjutnya data dianaisis dan di kaji dengan teknik membandingkan
peningkatan jumlah siswa yang memenuhi KKM dari siklus I dan siklus II. Teknik
analisis data didapat dari hasil evaluasi akhir siswa. Kemudian, peneliti mencari
banyaknya siswa yang telah mencapai KKM pada siklus I dan siklus II.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus I, siswa yang mencapai KKM
mencapai 66,67% hal ini lebih besar dari kondisi awal yang hanya mencapai 48%.
Sedangkan siswa yang mencapai KKM pada siklus II yaitu 76,19% sehingga dapat
ditarik kesimpulan peningkatan banyaknya siswa yang mencapai KKM sebesar
9,52%. Dari hal ini dapat diketahui bahwa skor rata-rata kelas sebelum tindakan
59,52 pada siklus I yaitu 68,09 dan siklus II yaitu 75,95.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penggunan media visual di kelas
IV SD Kanisius Ganjuran dapat meningkatkan nilai menghitung keliling bangun
datar gabungan sehingga prestasi belajar matematika pada siswa kelas IV dapat
meningkat.
Kata kunci: prestasi belajar, media visual

viii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
ABSTRACT

Putri Mawarsih: Improving Students’ Mathematics Achievement Using Visual
Media on Grade IV Students of SD Kanisius Ganjuran Academic Year
2011/2012
Peningkatan Prestasi Belajar Matematika Menggunakan Media Visual Pada
Siswa Kelas IV SD Kanisius Ganjuran Tahun Ajaran 2011/2012
This research aimed to find out whether the use of paper as one a visual
media was able to improve students’ achievement in determining the perimeters of a
certain composite plane figures. This research was conducted on Mathematics
subject for grade IV students of SD Kanisius Ganjuran academic year 20011/2012

This research was included as action research. The research subjects in this
research were about 21 students. This research was conducted in the even semester
in academic year 2011/2012.This research focused on how to count the perimeters of
composite plane figures using visual media. The teaching and learning process
organizer in this research was the class teacher of grade IV. The researcher worked
as an observer.
Data collecting techniques in this research were pre-test, quizzes and
observation. Afterwards, the data were analyzed and examined to compare the
improvement of students who could reach minimum mastery criteria (KKM) from
first cycle and second cycle. Data analysis technique was achieved from the students
final evaluation result. Then, the researcher found out the number of students who
could reach KKM in the first and second cycle.
The result showed that there were 66,67 % students who were able to reach
KKM in the first cycle. This number was bigger compared to the former condition
which was only 48%. Meanwhile, there were 76,19% students who could reach
KKM in the second cycle. Therefore, it could be concluded that the average score in
the same class 59,52from the first cycle was 68,09 and in the second cycle was
75,95.
Considering that condition, it could be concluded that the use of visual media
in grade IV of SD Kanisius Ganjuran was able to improve the students’ achievement
in determining the perimeters of composite plane figures so that the students score
could be improved.
Key words: students’ achievement, visual media.

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah, yang telah memberkati dan
menyertai sehingga penulis mampu menyelesaikan skripsi yang berjudul
peningkatan prestasi belajar matematika menggunakan media visual pada siswa
kelas IV SD Kanisius Ganjuran. Penyusunan skripsi ini bukan hanya untuk
memenuhi salah satu syarat kelulusan program studi S-I PGSD Universitas Sanata
Dharma tetapi juga membantu mengembangkan pengetahuan dan pengalaman
penulis untuk bekal di masa mendatang, dan dapat memberikan manfaat bagi semua
pihak.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini bukan hanya perjuangan
sendiri. Melainkan, tidak lepas dari bantuan, perhatian, dan dukungan dari semua
pihak. Terselesainya skripsi ini merupakan anugerah yang begitu besar bagi penulis.
Oleh karena itu, penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang secara
langsung maupun tidak langsung memberikan bantuan dalam perwujudan skripsi ini.
Pada kesempatan ini pula penulis hendak menyampaikan ucapan terimakasih
kepada:
1. Rohandi, Ph.D. selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sanata Dharma.
2. G. Ari Nugrahanta, SJ., S.S., BST., M.A selaku Ketua Program Studi S-I PGSD
Universitas Sanata Dharma yang telah memberikan motivasi dalam penyusunan
skripsi.
3. Drs. P Wahana, M.Hum. selaku dosen pembimbing yang memberikan bimbingan
dan saran kepada penulis demi terwujudnya skripsi ini.

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4. HY. Budi Santoso, S.Sos kepala sekolah SD Kanisius Ganjuran beserta guru
yang telah memberi dukungan, kesempatan, dan berbagai kemudahan bagi
peneliti dalam melakukan peenelitian.
5. Para dosen PGSD yang secara tidak langsung telah memberikan kontribusi yang
berarti sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.
6. Para staf sekertariat PGSD yang secara tidak langsung telah memberikan
kontribusi yang berarti sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan
baik.
7. Dwi Indarti, S.Pd selaku wali kelas IV SD Kanisius Ganjuran yang telah bersedia
menjadi kolabolator dalam penelitian ini.
8. Orang Tua dan keluargaku yang selalu memberiku semangat dan yang selalu
membawaku dalam setiap doanya.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun sebagai penyempurnaan skripsi ini. Semoga karya ini dapat
memberikan manfaat bagi para pembaca.

Yogyakarta, 16 Juni 2013
Penyusun

Putri Mawarsih

xi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ...................................................................................

i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................

ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................

iv

HALAMAN MOTTO ..................................................................................

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS........................................

vii

ABSTRAK ................................................................................................... viii
ABSTRACT ...................................................................................................

ix

KATA PENGANTAR ..................................................................................

x

DAFTAR ISI ..............................................................................................

xii

DAFTAR TABEL .......................................................................................

xv

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................

xvi

BAB I

PENDAHULUAN
A.

Latar Belakang Masalah ....................................................

1

B.

Batasan Masalah ...............................................................

4

C.

Rumusan Masalah ............................................................

4

D.

BatasanPengertian .............................................................

4

E.

Tujuan Penelitian ..............................................................

5

F.

Manfaat Penelitian ............................................................

5

BAB II KAJIAN PUSTAKA
A.

Prestasi Belajar ..................................................................

7

1. Prestasi ....................................................................

7

xii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2. Belajar ....................................................................

7

3. Prestasi Belajar .......................................................

9

4. Faktor – faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar 9
B.

Pembelajaran Matematika ..................................................

13

1. Pengertian Matematika ............................................

13

2. Pembelajaran Matematika .......................................

14

3. Keliling Bangun Datar.............................................

15

Media Visual .....................................................................

16

1. Pengertian Media Visual .........................................

16

2. Tujuan Penggunaan Media ......................................

19

D.

Penggunaan Media Visual dalam Pembelajaran .................

21

E.

Kerangka Berfikir .............................................................

22

F.

HipotesisTindakan .............................................................

24

C.

BAB III METODE PENELITIAN
A.

Jenis Penelitian ....................................................................

25

B.

Setting Penelitian ................................................................

25

C.

Desain Penelitian ................................................................

27

D.

Rencana Tindakan ..............................................................

28

E.

F.

1.

Persiapan ...............................................................

28

2.

Rencana Tindakan Tiap Siklus ...............................

29

Pengumpulan Data ..............................................................

34

1.

Ubahan data dan pengumpulan data .......................

34

2.

Instrumen penelitian ..............................................

35

3.

Validitas penelitian ................................................

37

Analisis Data ......................................................................

39

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.

B.

Hasil Penelitian ....................................................................

41

1.

Siklus I ...................................................................

42

2.

Siklus II .................................................................

47

Pembahasan .........................................................................

50

BAB V PENUTUP
A.

Kesimpulan..........................................................................

54

B.

Saran ..................................................................................

54

xiii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................

56

LAMPIRAN ................................................................................................

58

xiv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 1 WaktuPenelitian ..............................................................................

27

Tabel 2 Kisi-kisi Prencanaan Penyusunan Soal Siklus I ................................

37

Tabel 3 Kisi-kisi Prencanaan Penyusunan Soal Siklus II ...............................

38

Tabel 4 Kriteria Keberhasialan......................................................................

40

Tabel 5 Hasil Indikator Keberhasilan yang Telah Dicapai ............................

42

Tabel 6 Daftar Nilai Pre-test Matematika .....................................................

44

Tabel 7 Hasil Peneitian Siklus I ....................................................................

46

Tabel 8 Hasil Peneliian Siklus II ...................................................................

50

Tabel 9 Hasil Rekap Nilai Sebelum dan Setelah Tindakan ............................

52

xv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Silabus ......................................................................................

60

Lampiran 2 RPP Siklus I ..............................................................................

61

Lampiran 3 LKS Siklus I .............................................................................

64

Lampiran 4 RPP Siklus II ............................................................................

74

Lampiran 5 LKS Siklus II .............................................................................

77

Lampiran 6 Soal Evaluasi Siklus I.................................................................

87

Lampiran 7 Soal Evaluasi Siklus II ................................................................

91

Lampiran 8 Lembar Observasi Keaktifan Siswa ...........................................

94

Lampiran 9 Lembar Pengamatan Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran Guru .

95

Lampiran10 Foto Penelitian Tiap Siklus .......................................................

96

xvi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

A.

Latar Belakang Masalah
Pendidikan

pada

dasarnya

adalah

suatu

upaya

unt uk

mempersiapkan atau memberi bekal pada peserta didik agar kelak
mereka dapat mandiri di masyarakat, tanggap terhadap permasalahan
yang ada di masyarakat serta memiliki keterampilan untuk
menyelesaikan masalah. Dalam hal ini pendidikan Matematika
berperan banyak untuk membantu kegiatan-kegiatan tersebut, sebab
matematika dari tingkat Sekolah Dasar hingga perguruan tinggi dapat
digunakan untuk menyelesaikan masalah, diantaranya pada kegiatan
jual-beli, mengukur pembangunan suatu gedung, menghitung berat dan
masih banyak contoh lainnya.
Dalam setiap kesempatan pembelajaran Matematika hendaknya
dimulai dengan pengenalan masalah yang sesuai dengan situasi.
Dengan mengajukan masalah kontekstual, peserta didik secara
bertahap dibimbing untuk mengetahui konsep matematika. Untuk
meningkatkan

keefektifan

pembelajaran,

sekolah

diharapkan

menggunakan teknologi informasi dan komunikasi seperti komputer,
alat peraga, atau media lainnya. (Kurikulum SD 2006, Mata pelajaran
Matematika). Dalam rangka meningkatkan keefektifan pembelajaran

1

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
2

Matematika, guru hendaknya memiliki kompetensi untuk memilih dan
menggunakan media pembelajaran yang tepat.
Anggapan sebagian orang tentang Matematika yang sulit,
berhubungan dengan menghitung, simbol-simbol dan penghitungan
dengan rumus yang rumit membuat mata pelajaran Matemaika sangat
menakutkan. Herman Hudoyo (1992:3) mengemukakan bahwa
mempelajari Matematika adalah berkaitan dengan mempelajari ide-ide
atau konsep yang bersifat abstrak. Untuk mempelajari digunakan
simbol-simbol agar ide-ide atau konsep-konsep tersebut dapat
dikomunikasikan.
Dari hasil observasi dan wawancara dengan guru bidang studi
Matematika yang dilakukan peneliti di lapangan, diketahui bahwa hasil
belajar siswa SDK Ganjuran Kelas IV pada mata pelajaran Matematika
perlu mendapatkan perhatian, terlebih pada materi keliling bangun
datar, Dari nilai KKM 65 rata-rata kelas mata pelajaran matematika
hanya 59,52 di bawah nilai KKM. Beberapa siswa belum dapat
menyelesaikan soal menghitug keliling bangun datar gabungan dengan
benar, sehingga menghambat proses

belajar mereka. Beberapa

penyebab antara lain: siswa kurang teliti dalam menghitung, siswa
belum paham konsep keliling karena guru hanya memberi soal-soal
cerita, sehingga siswa tidak memiliki rasa tertarik untuk mempelajari
materi bangun datar (siswa pasif ).

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
3

Kemampuan anak yang secara umum tidak sama satu sama
lain,

sebaiknya

juga

menjadi

pertimbangan

seorang

guru

menyampaikan materi dengan menggunakan media. Hal ini diperlukan
agar siswa benar-benar memahami materi apa yang telah disampaikan
guru, karena peranan media sangatlah penting.
Selain hal di atas, perlu diperhatikan penyajian materinya, tetapi
perlu dipelajari tentang kesalahan yang umum dilakukan oleh siswa,
faktor yang menyebabkan dan terutama alternatif cara mengatasinya.
Atau pembelajaran yang dilakukan guru kurang menarik dan kurang
dapat membuat siswa aktif, sehingga pelajaran menjadi membosankan,
dan pada akhirnya mempengaruhi prestasi belajar siswa. Dari beberapa
penyebab di atas, salah satunya peneliti pilih untuk diatasi yaitu siswa
belum paham konsep keliling. Penulis akan mencoba meningkatkan
kemampuan menghitung keliling bangun datar dengan melakukan
pembelajaran menggunakan media visual.
Mengingat Peran Matematika yang sangat penting dan masih
rendahnya hasil belajar siswa kelas IV SDK Ganjuran, maka penulis
mengambil judul “ Peningkatan Prestasi Belajar Matematika
Menggunakan Media Visual Siswa Kelas IV SD Kanisius
Ganjuran Semester I Tahun Ajaran 2011/2012 ”

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
4

B. Batasan Masalah
Berdasarkan paparan latar belakang di atas, maka dalam PTK ini
penulis ingin memfokuskan masalah pada peningkatan prestasi belajar
matematika

menggunakan media visual dalam menghitung keliling

bangun datar gabungan.

C. Rumusan Masalah
1.

Bagaimana

menggunakan

media

visual

dalam

pembelajaran

matematika untuk meningkatkan prestasi belajar matematika siswa
kelas IV SDK Ganjuran semester I tahun ajaran 2011/2012.
2.

Apakah pembelajaran menggunakan media visual dapat meningkatkan
prestasi belajar matematika siswa kelas IV SDK Ganjuran semester I
tahun ajaran 2011/2012.

D. Batasan Pengertian
Prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan
yang dikembangkan oleh mata pelajaran, lazimnya ditunjukkan dengan
nilai tes atau angka nilai yang diberikan oleh guru.
Bangun datar adalah bangun dua dimensi yang beraturan dan merupakan
bagian dari geometri. Gabungan bangun datar hanya dibatasi untuk
persegi, persegi panjang, segitiga dan jajar genjang.
Media visual adalah sarana fisik pandang untuk menyampaikan isi atau
materi pembelajaran dalam penelitian ini berupa kertas warna.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
5

E. Tujuan Penelitian
1.

Melakukan kegiatan pembelajaran matematika menggunakan media
visual pada siswa kelas IV SDK Ganjuran Tahun Ajaran 2011/2012.

2.

meningkatkan prestasi belajar matematika menggunakan media
visual pada siswa kelas IV SDK Ganjuran Tahun Ajaran 2011/2012.

F. Manfaat Penelitian
Dengan melakukan penelitian ini diharapkan akan didapatkan manfaat
bagi pihak-pihak sebagai berkut:
1. Bagi Peneliti
a.

Untuk memenuhi tugas skripsi yang menjadi salah satu
syarat kelulusan program pendidikan S I PGSD
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

b.

Memberi pengalaman dalam melaksanakan penelitian
tindakan kelas.

2. Bagi Guru
a.

Diharapkan dapat menambah pengetahuan guru dalam
membantu meningkatkan kemampuan anak

dalam

melakukan penjumlahan pada pengukuran keliling
bangun datar gabungan.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
6

b.

sebagai tambahan wawasan tentang penggunaan media
visual dalam pembelajaran matematika dan menentukan
media yang tepat untuk sarana pembelajaran.

3. Bagi Siswa
a.

Diharapkan siswa memiliki pngalman baru, yaitu belajar
mengunakan media bangundatar dalam mengukur keliling
bangun datar gabungan.

b.

Mengalami variasi kegiatan belajar, sehingga diharapkan
dapat mengurangi kebosanan dan meningkatkan minat
belajar siswa.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB II
KAJIAN PUSTAKA

A.

Prestasi Belajar
1.

Prestasi
Menurut Sardiman A.M (2001:46) “prestasi adalah kemampuan nyata
yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang berpengaruh
baik dari dalam maupun luar individu dalam belajar”. Setiap individu
memiliki potensi yang dapat dikembangkan melalui interaksi dalam proses
belajar. Para pakar pendidikan mengemukakan pengertian yang berbeda
antara satu dengan yang lainnya, namun demikian mengacu pada prinsip
yang sama yaitu setiap orang yang melakukan proses belajar akan
mengalami suatu perubahan dalam dirinya.

2. Belajar
Menurut pandangan Goog dan Brophy dalam Uno (2006:15)
menyatakan bahwa “belajar merupakan suatu proses atau interaksi yang
dilakukan seseorang dalam memperoleh sesuatu yang baru dalam bentuk
perubahan perilaku sebagai hasil dari pengalaman itu sendiri,” Sedangkan
Galloway dalam Uno menyatakan “belajar sebagai suatu perubahan perilaku
seseorang yang relatif cenderung tetap sebagai akibat adanya penguatan.”

7

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
8

Dari kedua pandangan di atas, terungkap bahwa belajar adalah
pemerolehan pengalaman baru oleh seseorang dalam bentuk perubahan
perilaku yang relatif menetap, sebagai akibat adanya proses dalam bentuk
interaksi belajar terhadap suatu objek (pengetahuan), atau melalui suatu
penguatan dalam bentuk pengalaman terhadap suatu objek yang ada dalam
lingkungan belajar.
Belajar memiliki tujuan yang kelak dapat dicapai terutama bagi siswa.
Tujuan dari belajar itu sendiri yaitu apa yang hendak dicapai siswa dalam
melakukan kegiatan belajarnya. Tujuan belajar siswa yaitu berupa
kemampuan yang hendak diperoleh siswa yang mendasari perilakunya.
Tujuan belajar ini perlu disadari dan dirumuskan secara tegas.
Kemampuan-kemampuan yang menjadi tujuan belajar menurut Wens
Tanlain dalam bukunya ‘Perkembangan dan Belajar Peserta Didik’ adalah
sebagai berikut :
a.

Kemampuan menguasai informasi tertentu (pengetahuan),

b.

Kemampuan memahami hal tertentu (pemahaman),

c.

Kemampuan memecahkan masalah tertentu (pemecahan masalah),

d.

Kemampuan mengerjakan sesuatu dengan terampil (keterampilan),

e.

Kemampuan menghayati sesuatu yang berharga (sikap).

Belajar sebagai perubahan tingkah laku terjadi setelah siswa mengukuti
atau mengalami suatu proses belajar mengajar, yaitu hasil belajar dalam

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
9

bentuk penguasaan kemempuan atau keterampilan tertentu. Terdapat tiga
ciri yang tampak dari orang yang mempelajari suatu objek atau pengetahuan
tertentu, yaitu (1) adanya pengetahuan, sikap atau keterampilan yang
menjadi tujuan untuk dikuasai; (2) terjadinya proses, berupa interaksi antara
seseorang dengan lingkungannya atau sumber belajar, baik melalui
pengalaman langsung atau dengan pengalaman pengganti; (3) terjadinya
perubahan perilaku baru sebagai akibat mempelajari suatu pengetahuan
tertentu.
3.

Prestasi Belajar
Prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan dari pelajaranpelajaran yang diterima atau kemampuan menguasai pelajaran yang
diberikan oleh guru, yang selalu dikaitkan dengan test hasil belajar / test
prestasi (Mulyono, 1995:150). Prestasi belajar selain dipengaruhi oleh
kemampuan kognitif yang dimiliki siswa juga dipengaruhi oleh pengalaman
belajarnya. Jadi prestasi belajar dapat diartikan secara umum sebagai
penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang dikembangkan oleh mata
pelajaran dan lazimnya ditunjukkan dengan nilai test atau angka nilai yang
diberikan oleh guru

4.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar
Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar antara lain adalah faktor
intern dan faktor eksteren. Faktor intern adalah faktor-faktor yang berasal

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
10

dari dalam diri siswa itu sendiri, sedangkan faktor ekstern adalah faktorfaktor dari luar diri siswa.
Faktor intern yang mempengaruhi belajar siswa meliputi beberapa
hal yaitu :
a.

Aspek psikologis, yaitu yang menyangkut aspek kejiwaan
seperti minat, motivasi, sikap, persepsi, konsep diri, intelegensi,
pandangan hidup, ataupun gaya hidup.

b.

Aspek fisiologis, seperti kesehatan jasmani, alat indera, serta
kematangan fisik.

Sedangkan faktor ekstern yang mempengaruhi prestasi belajar siswa
adalah:
a.

Kondisi perekonomian keluarga

b.

Lingkungan belajar

c.

Lingkungan tempat tinggal

d.

Lingkungan pergaulan

e.

Sarana dan prasarana

f.

Pola asuh orang tua

g.

Metode mengajar

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
11

h.

Sistem evaluasi

i.

Kurikulum pendidikan

Menurut Simandjuntak (1983: 71), ada 5 faktor yang mempengaruhi
belajar yaitu sebagai berikut :
a.

Latihan
Kegiatan latihan merupakan kegiatan pra belajar yang dapat
menjamin kemajuan belajar siswa. Sebagai contoh, ketika
ulangan yang harus diakhiri dengan keadaan yang memberi
kepuasan tentu saja memerlukan latihan, ditambah situasi yang
memuaskan. Hal ini kegiatan latihan sangat bergantung pada
kepuasan yang dapat meningkatkan kemajuan belajar siswa.

b.

Peranan motivasi
Motivasi

menunjukkan

kepada

suatu

keadaan

yang

menyebabkan seseorang melakukan sesuatu perbuatan. Dalam
belajar, motivasi memegang peranan penting. Tidak ada
motivasi berarti tidak ada belajar dalam arti sebenarnya. Adanya
motivasi, maka ada perubahan yang perlu diulangi bila
perbuatan itu menimbulkan kepuasan. Perbuatan diulangi karena
adanya interest yaitu motivasi belajar karena tertarik akan
pelajaran tertentu, dan tertarik pada usaha memperbaiki diri.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
12

Melihat peranan motivasi dalam belajar, maka apabila proses
belajar macet atau menurun, sebaiknya dicari dari segi motivasi
lebih dahulu.
c.

Peranan hukuman dan penghargaan
Peranan hukuman dan penghargaan dalam belajar sama
besarnya. Hukuman membuat anak tidak melakukan sesuatu,
sedang penghargaan membuat sesuatu perbuatan dilakukan.
Hukuman tidak saja berperanan sebagai suatu perbuatan
melainkan dapat pula menimbulkan hal yang negatif pada
seseorang termasuk orang yang memberi hukuman.

d.

Faktor yang berpengaruh dalam motivasi
Setiap kegiatan belajar mempunyai tujuan. Tujuan yang sesuai
dengan bakatlah yang diinginkan. Tujuan terlalu tinggi tak
mendorong karena bakat, kemampuan tak dapat merealisasikan.
Demikian sebaliknya tujuan yang rendahpun tidak akan
mendorong karena bakat tak sanggup merealisasikan. Agar
penentuan tujuan sejajar dengan kemampuan bakat hendaknya
disertai dengan langkah demi langkah.

e.

Kemampuan belajar dan intelegensi
Intelegensi merupakan kecakapan menyelesaikan masalah baru
dengan tepat serta cepat, sedangkan kemampuan belajar
merupakan kemampuan untuk memperoleh kemajuan yang
cepat dalam hal belajar.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
13

Dalam hal ini intelegensi sebagai kecakapan umum untuk memecahkan
masalah intelektual yang berperan penting terhadap kemampuan belajar
seseorang.

B.

Pembelajaran Matematika
1 . Pengertian Matematika
Dalam Kamus Matematika, matematika adalah pengkajian logis
mengenai bentuk, susunan, besaran, dan konsep yang berkaitan
(2002:158). Matematika memiliki peranan yang penting dalam proses
pengambilan kesimpulan yang didasarkan pada pernyataan yang
kebenarannya telah ditentukan.
Matematika

merupakan

ilmu

universal

yang

mendasari

perkembangan teknologi modern. Perkembangan pesat bidang teknologi
informasi dan komunikasi dilandasi oleh perkembangan matematika. Ideide yang dihasilkan oleh manusia merupakan sistem yang bersifat
menggambarkan konsep-konsep abstrak, dimana masing-masing sistem
bersifat deduktif sehingga berlaku umum dalam menyelesaikan masalah.
Sehubungan dengan hal di atas Hudoyo (1988:3) menyatakan
matematika berkenaan dengan ide-ide (gagasan-gagasan), strukturstruktur dan hubungan-hubungan yang diatur secara logik sehingga
matematika itu berkaitan dengan konsep konsep abstrak. Dengan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
14

demikian suatu kebenaran matematika dikembangkan berdasarkan atas
alasan logik yang menggunakan pembuktian deduktif.
2 . Pembelajaran Matematika
Menurut Hamalik (2010:57), pembelajaran adalah suatu kombinasi
yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas,
perlengkapan, dan prosedur yang saling mempengaruhi untuk mencapai
tujuan pembelajaran. Tujuan pembelajaran yang dimaksud disini
disesuaikan dengan kebutuhan siswa, mata ajaran yang diberikan, dan
guru itu sendiri.
Dari pengertian dan tujuan pembelajaran tersebut di atas jelslah
dalam pembelajaran matematika kita dapat melihat serta mengetahui
bahwa pembelajaran berpusat pada kegiatan siswa belajar dan bukan
berpusat pada kegiatan guru mengajar. Disini, guru hanya berperan
sebagai pendamping dan nara sumber siswa sehingga siswa dituntut
untuk berperan aktif. Selain itu dalam pembelajaran matematika, guru
harus memberikan peluang kepada siswa untuk berusaha serta mencari
pengalaman tentang matematika.
Oleh karena itu penulis menyimpulkan bahwa pembelajaran
matematika adalah proses yang sengaja dirancang dengan tujuan untuk
menciptakan suasana lingkungan yang memungkinkan seorang pelajar
melaksanakan kegiatan belajar matematika. Tujuan umum pengajaran
matematika di jenjang pendidikan dasar sebagaimana tercantum dalam

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
15

Kurikulum Pendidikan dasar (1993:70) adalah: (1) mempersiapkan siswa
agar sanggup menghadapi perubahan keadaan di dalam kehidupan dan
dunia yang selalu berkembang melalui latihan bertindak atas dasar
pemikiran secara logis, rasional, kritis cermat, jujur, efisien dan efektif,
dan (2) mempersiapkan siswa agar dapat menggunakan matematika dan
pola pikir matematika dalam kehidupan sehari-hari serta di dalam
mempelajari berbagai ilmu pengetahuan.
3 . Keliling Bangun Datar
Keliling bangun datar adalah jumlah sisi-sisi pada bangun dua
dimensi. Sedangkan bangun datar adalah bangunan geometri yang seluruh
bagiannya terletak pada satu bidang. Pada penelitian ini akan menghitung
keliling bangun datar segitiga, jajar genjang, persegi panjang, dan segi
empat. Pengertian dari bangun datar tersebut adalah:
a.

Segitiga
Segitiga adalah suatu bangun datar yang jumlah sudutnya 180° dan
dibentuk dengan menghubungkan tiga buah titik yang tidak segaris
dalam satu bidang.

b.

Jajar genjang adalah segi empat yang memiliki sisi-sisi berhadapan
sejajar dan sama panjang, dan sudut-sudut yang berhadapan sama
besar.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
16

c.

Persegi panjang adalah segi empat yang keempat sudutnya sikusiku dan sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar.

d.

Segiempat

adalah

menghubungkan

bangun

datar

yang

dibentuk

dengan

empat buah titik yang tidak segaris.

C. MEDIA VISUAL
1. Pengertian Media Visual
Media Visual adalah media yang terbuat dari kertas yang dalam
menangkap informasinya dengan melihat. Kelebihan media visual
dari kertas:
a.

Media ini lebih mudah dibuat dan lebih mudah digunakan
dalam proses belajar.

b.

Dapat membantu siswa dalam memecahkan soal mengukur,
membandingkan besar sudut dan membaca sudut

karena

siswa dapat mengamati sudut ini secara langsung.
c.

Media ini tidak mudah rusak, banyak disekitar siswa dan
berwarna sehingga siswa dapat lebih tertarik untuk belajar.

Kekurangan media visual dari kertas:
a.

Media dari kertas sering kali ukuran kurang tepat.

b.

Media dari kertas mudah rusak karena penggunaanya yang
terlalu sering.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
17

Fungsi media visual juga dikemukakan oleh Levie dan Lentz,
seperti yang dikutip oleh Arsyad (2002) bahwa media tersebut memiliki
empat fungsi yaitu: fungsi atensi, fungsi afektif, fungsi kognitif, dan fungsi
kompensatoris. Dalam fungsi atensi, media visual dapat menarik dan
mengarahkan perhatian siswa untuk berkonsentrasi kepada isi pelajaran.
Fungsi afektif dari media visual dapat diamati dari tingkat “kenikmatan”
siswa ketika belajar (membaca) teks bergambar. Dalam hal ini gambar
atau simbul visual dapat menggugah emosi dan sikap siswa.
Berdasarkan temuan-temuan penelitian diungkapkan bahwa fungsi
kognitif media visual melalui gambar atau lambang siswa dapat
mempercepat tujuan pembelajaran unuk memahami dan mengingat pesan
atau informasi yang terkandung dalam gambar atau lambang visual
tersebut. Fungsi kompensatoris media pembelajaran adalah memberikan
konteks

kepada

siswa

yang

kemampuannya

lemah

dalam

mengorganisasikan dan mengingat kembali informasi dalam teks. Dengan
kata lain bahwa media pembelajara ini berfungsi untuk mengakomodasi
siswa yang lemah dan lambat dalam menerima dan memahami isi materi
pelajaran yang disajikan dalam bentuk teks (disampaikan secara
verbal).Kata media berasal dari bahasa asing medius yang secara harafiah
berarti “tengah”, ”perantara”, “Pengantar”. Dalam bahasa arab media
adalah pengantar pesan dari pengirim kepada penerimapesan. Garlach dan
ely dalam azhar arsyat (2002:3) mengatakan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
18

bahwa media apabila dipahami secara garis besar adalah manusia, materi,
atau kejadian yang membangun kondisi yang membuat siswa mampu
memperoleh pengetahuan, keterampilan atau sikap. Dalam pengertian ini
guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih
khusus pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung
diartikan sebagai alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk
menangkap, memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau
verbal.
Menurut Udin S (1997:5.3) dalam proses pembelajaran, media
dapat diartikan sebagai berikut
1)

Teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan
pembelajaran (Schramm,1977).

2)

Sarana fisik untuk menyampaikan isi atau materi pembelajaran
seperti buku, film, video, slide dan sebagainya (briggs,1977).

3)

Sarana komunikasi dalam bentuk cetak ataupun pandang dengar,
termasuk teknologi dengan perangkat kerasnya (Nea,1969).
Dari uraian tentang beberapa pengertian media, dapat peneliti

simpulkan bahwa media dapat diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat
dimanfaatkan untuk proses komunikasi, penanaman konsep (dari yang
abstrak ke yang konkrit) agar siswa memperoleh pengetahuan,
keterampilan, atau sikap.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
19

Winkel (2007) dalam bukunya psikologi pengajaran menyatakan
bahwa secara traditional buku pelajaran, papan tulis dan gambar didnding
merupakan media pengajaran visual yang sering kali digunakan. Namun
dewasa ini media pengajaran telah mengalami perluasan yang pesat.
Disamping buku pelajaran digunakan stensilan, foto copy, buku kerja,
ensiklopedi, kamus, majalah dan surat kabar; disamping papan tulis,
digunakan papan flanel, papan sepidol, papan magnetis, dan kertas flap
yang besar, disamping gambar dinding digunakan papan pameran (display,
model dan makett).
Peneliti berpendapat bahwa untuk membuat media pembelajaran
tidak harus dengan menggunakan barang-barang yang mahal dan baru,
tetapi dapat memanfaatkan bahan-bahan bekas di sekitar lingkungan siswa.
Sebab yang terpenting adalah dengan media pembelajaran yang ada siswa
termotifasi untuk belajar dan efektifitas pencapaian tujuan pembelajaran
dapat tercapai.
2.

Tujuan Penggunaan Media Visual
Untuk

lebih

meningkatkan

pemahaman

tentang

media

pembelajaran, peneliti menyajikan pendapat Sujana dan Rifai dalam Azhar
Arshat(1996:24-25) yang mengemukakan manfaat penggunaan media
pembelajaran dalam proses belajar siswa, yaitu:

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
20

1) Pembelajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat
menumbuhkan motivasi belajar siswa.
2) Bahan pelajaran akan lebih jelas maknanya sehingga dapat lebih
dipahami oleh siswa dan memungkinkannya menguasai dan
mencapai tujuan pembelajarannya.
3) Metode mengajar akan lebih variasi, tidak semata-mata komunikasi
verbal melalui penuturan kata-kata oleh guru, sehingga siswa tidak
bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi guru yang
mengajar pada setiap jam pelajaran.
4) Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak
hanya mendengarkan uraian guru, tetapi juga aktifitas lain seperti
mengamati, melakukan, mendemonstrasukan, memerankan, dan
lain-lain.
Menurut Wina Sanjaya (2006:170-171) tujuan penggunaan media untuk:
1) Menangkap suatu objek atau peristiwa tertentu.
Peristiwa-peristiwa yang penting atau objek yang langka dapat
diabadikan dengan foto, film ayau direkam melalui video atau
audio, kemudian peristiwa tersebut dapat disimpan dan digunakan
manakala diperlukan.
2) Memanipulasi keadaan, peristiwa, dan objek tertentu.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
21

Melalui media pembelajaran guru dapat menyajikan bahan
pelajaran yang bersifat abstrak menjadi kongkrit sehingga dapat
dipahami dan menghilangkan verbalisme.
3) Menambah gairah dan motivasi belajar siswa.
Penggunaan media dapat menambah motivasi belajar siswa
sehingga perhatian siswa terhadap materi pembelajaran dapat
meningkat.
Wina Sanjaya (2006:173) menyampaikan agar media pembelajaran
benar-benar dapat membelajarkan siswa, maka ada sejumlah prinsip yang
harus diperhatikan, diantaranya:
1) Media yang digunakan oleh guru harus sesuai dan diarahkan untuk
mencapai tujuan pembelajaran.
2) Media yang digunakan harus sesuai dengan materi pelajaran.
3) Media yang digunakan harus sesuai dengan minat, kebutuhan, dan
kondisi siswa.
4) Media yang digunakan harus memperhatikan efektifitas dan
efisiensi.
5) Media yang digunakan harus sesuai dengan kemampuan guru dalam
mengoperasikannya.

D.

Penggunaan Media Visual Dalam Pembelajaran Matematika
Setelah mengetahui tentang pengertian media visual serta
mengetahui tentang kelebihan dan kekurangan penggunaan media visual

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
22

dari kertas, maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan media visual
sesuai digunakan dalam pembelajaran matematika khususnya materi
keliling bangun datar gabungan. Dalam pembelajaran ini, siswa dituntut
dapat menggunakan media yang disediakan dan menggunakannya dalam
menghitung keliling bangun datar gabungan,
Pembelajaran

matematika

dengan

media

visual

dapat

meningkatkan kemampuan siswa dalam menyelesaikan perhitungan
keliling bangun datar gabungan, karena dengan media visual ini siswa
melihat langsung bentuk bangun datar yang akan siswa hitung kelilingnya.
Siswa aktif mengukur secara langsung sisi-sisi yang merupakan bagian
dalam perhitungan keliling bangun datar secara langsung. Dengan keaktifan
ini diharapkan pula aspek kognitif siswa meningkat sehingga nilai yang
diperoleh siswa juga meningkat.
Dengan bantuan media belajar diharapkan siswa dapat belajar
dengan lebih baik dan lebih cepat memahami materi pembelajaran yang
disampaikan. Siswa juga diharapkan dapat aktif dalam pembelajaran dan
menemukan sendiri konsep belajarnya.

E. Kerangka Berpikir
Pembelajaran merupakan kegiatan yang paling utama dalam
pendidikan. Dalam kegiatan pembelajaran di kelas, penggunaan metode
ceramah sudah tidak begitu efektif terutama dalam pembelajaran

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
23

matematika. Untuk itu penggunaan media dalam kegiatan pembelajaran
matematika sangatlah menguntungkan.
Soal matematika yang berupa kalimat teks biasanya sulit dipahami
dan diterima oleh siswa. Kadang siswa mengalami kesulitan saat
menghadapi materi yang berkaitan dengan bangun datar karena diharuskan
juga mengingat beberapa rumus dari setiap bangun tersebut. Hal inilah
yang membuat siswa kemudian mengalami banyak hambatan dan
kesalahan-kesalahan kemudian kurang menyukai materi pembelajaran.
Beberapa hambatan yang muncul tersebut memerlukan suatu pembelajaran
yang menumbuhkan minat dan motivasi dalam pembelajaran. Salah satu
cara yang dapat ditempuh adalah dengan penggunaan media visual dari
kertas.
Media visual membantu keberhasilan menyelesaikan permasalahan
menghitung keliling bangun datar gabungan dengan benar, siswa dapat
menyelesaikan masalah yang dihadapi, karena dengan media visual ini
siswa melihat langsung, mengamati setiap bangun datar yang akan
dihitung kelilingnya, serta bagaimana menghitung keliling bangun datar
yang telah digabungkan dengan bangun datar lain. Dengan demikian
diharapkan masing-masing siswa lebih aktif dan lebih mendalami materi
yang dibahas maka hasil prestasi belajar siswa diharapkan menjadi
meningkat.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
24

F.

Hipotesis Tindakan
pembelajaran dengan menggunakan media visual

meningkatkan

prestasi belajar matematika pada siswa kelas IV SD Kanisius Ganjuran
semester I Tahun Ajaran 2011/2012.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB III
METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Dalam penelitian ini, peneliti akan menggunakan jenis Penelitian
Tindakan Kelas (PTK), karena dengan menggunakan PTK diharapkan
dapat memperbaiki nilai atau prestasi siswa. Penelitian Tindakan Kelas
adalah penelitian yang dilakukan oleh guru yang sekaligus sebagai peneliti
di kelasnya atau bersama-sama dengan orang lain dengan jalan merancang,
melaksanakan dan merefleksikan tindakan secara kolaboratif dan
partisipatif yang bertujuan untuk memperbaiki atau meningkatkan mutu
proses pembelajaran di kelasnya melalui suatu tindakan tertentu dalam
suatu siklus.

B. Setting Penelitian
1.

Tempat penelitian
SD Kanisius Ganjuran beralamat di Ganjuran Sumbermulyo
Bambanglipuro Bantul.

2.

Subjek penelitian
Siswa kelas IV SD Kanisius Ganjuran Tahun Ajaran 2011/ 2012
sebanyak 21 orang.

25

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
26

3.

Objek penelitian
Prestasi belajar siswa dalam mengerjakan soal menghitung keliling
bangun datar gabungan menggunakan media visual.

4.

Waktu penelitian
Penelitian dilaksanakan pada semester 1 tahun ajaran 2011/2012 yakni
bulan September sampai November 2011.

Tabel 1.

Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester 1 tahun ajaran 2011/2012 yakni
bulan September sampai November 2011.
No

Kegiatan
Bulan September 2011

Minggu Ke
1

1

Meminta ijin penelitian

x

2

Observasi masah di kelas

x

3

Penyusunan Proposal penelitian

2

3

4

x

x

x

Bulan Oktober 2011
4

Validasi instrumen siklus I

x

x

5

Penelitian siklus I

x

6

Olah data siklus I

x

x

7

Validasi siklus II

x

x

8

Penelitian siklus II

x

x

9

Olah data siklus II

x

x

Bulan November 2011
10

Penyusunan laporan skripsi

x

x

x

x

x

x

x

x

Bulan April 2012
11

Laporan skripsi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
27

C. Desain Penelitian
1. Model Penelitian
Dalam penelitian ini peneliti memilih model penelitian dari Kemmis
dan Taggart yang diambil dari buku ”Metode Penelitian Tindakan
Kelas” karangan Wiraatmadja (2005;66) seperti yang terlihat dalam
gambar berikut ini:

PERENCANAAN

REFLEKSI

PERENCANAAN

SIKLUS I

TINDAKAN

PENGAMATAN

REFLEKSI

SIKLUS II

TINDAKAN

PENGAMATAN

2. Rencana Banyaknya Siklus
Dalam siklus ini peneliti akan memakai 2 siklus, siklus I dan II. Setiap
siklus terdiri dari 2 pertemuan, Setiap pertemuan 2 JP, setiap JP 35
menit.
3. Kriteria keberhasilan
Jika kondisi skor awal rata-rata ketuntasan/keberhasilan kelas 58%
maka pada kondisi akhir skor rata-rata ketuntasan/keberhasilan kelas
yang diharapkan 75%.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
28

D. Rencana Tindakan
1. Persiapan
a. Identifikasi masalah
Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti mengidentifikasi masalah
tentang kemampuan anak dalam melakukan penghitungan keliling
bangun datar. Hal ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan
pembelajaran matematika yang ada khususnya pada materi pokok
tersebut. Dari hasil studi pendahuluan diperoleh informasi bahwa
prestasi belajar siswa pada materi pokok tersebut masih rendah. Hal
ini terbukti dari hasil ulangan pada pembelajaran siswa. Masih banyak
siswa yang memperoleh nilai di bawah nilai KKM yang ditentukan
yakni 70. Untuk memecahkan permasalahan tersebut peneliti
merencanakan sebuah pembelajaran dengan media visual berupa
bangun datar.
b. Mendata nama-nama anak yang memiliki tingkat kemampuan tinggi,
sedang dan rendah pada mata pelajaran matematika.
c. Mengkaji kompetensi dasar dan materi pokok pembelajaran
kompetensi

dasar

yang

mengalami

permasalahan

adalah

menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keliling bangun datar
gabungan.
d. Mempersiapkan silabus
Silabus disusun dengan mengambil satu kompetensi dasar.
e. Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI
29

Langkah

berikutnya

adalah

menyusun

rencana

pelaksanaan

pembelajaran (RPP).
f. Mempersiapkan media visual
Untuk menggunakan media ini perlu dipersiapkan terlebih dahulu.
g. Menyiapkan instrumen penelitian
Langkah terakhir dalam tahap persiapan adalah menyiapkan instrumen
penelitian.
2.

Rencana Tindakan Setiap Siklus
a. Siklus I
Siklus pertama direncanakan dalam dua kali pertemuan dan setiap
pertemuan akan dilaksanakan dalam 2 jam pelajaran. Adapun tahapan
proses belajarnya seperti berikut:
1) Rencana tindakan
Proses pe