NASKAH PUBLIKASI MUATAN DAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM Muatan Dan Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Proses Pembelajaran Pkn Pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/2012 (Studi Kasus di MTs Muham

NASKAH PUBLIKASI
MUATAN DAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM
PROSES PEMBELAJARAN PKn PADA SISWA KELAS VII MTs
MUHAMMADIYAH TRUCUK KABUPATEN KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2011/2012
(Studi Kasus di MTs Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten)

Disusun Oleh:
AHMAD HARIS
A220080034

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENGETAHUAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2011/2012

PERNYATAAN

Dengan ini, saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
perguruan Tinggi dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau
pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara

tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila ternyata kelak/di kemudian hari terbukti ada ketidak benaran
dalam pernyataan saya di atas, maka saya bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, 19 Juli 2012

(Ahmad Haris)
A220080034

MUATAN DAN IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM
PROSES PEMBELAJARAN PKn PADA SISWA KELAS VII MTs
MUHAMMADIYAH TRUCUK KABUPATEN KLATEN
TAHUN PELAJARAN 2011/2012
(studi kasus di MTs Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten)
Ahmad Haris, A220080034, Progdi Pendidikan Kewarganegaraan,
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah
Surakarta 2012, 60 halaman (belum beserta lampiran).
ABSTRAK
Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kesadaran
pendidikan karakter siswa dan menjelaskan mengapa implementasi pendidikan

karakter itu penting bagi sekolah menengah pertama atau MTs. Subjek
pelaksanaan tindakan adalah Ibu. Iswarni selaku guru dan siswa kelas VII MTs
Muhammadiyah Trucuk yang bejumlah 41 siswa. Data penelitian ini dikumpulkan
melalui informan atau narasumber, tempat dan peristiwa berlangsungnya aktivitas
pembelajaran. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi,
dan wawancara. Prosedur dalam penelitian ini terdapat tiga tahap, yaitu reduksi
data, sajian data, penarikan simpulan dan verifikasi. Penelitian ini menggunakan
model penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa muatan dan
implementasi pendidikan karakter dalam proses pembelajaran PKn pada siswa
kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk, muatan materi pendidikan karakter dalam
pembelajaran PKn antara lain: dapat dipercaya, rasa hormat, rasa perhatian, tekun,
jujur, kewarganegaraan, tanggung jawab, berani, ketulusan dan integritas,
implementasi guru terhadap siswa diketahui masih kurang maksimal guru belum
mempertegas pesan karakter yang terkandung dalam materi yang diajarkan, solusi
dari permasalahan tersebut, guru harus mempersiapkan siswa terlebih dahulu pada
saat akan memulai kegiatan pembelajaran dengan memperjelas SK, KD serta
pesan pendidikan karakter yang terkandung dalam sub materi yang akan di
ajarkan. Hasil penelitian ini sudah memenuhi indikator kinerja. Berdasarkan hasil
penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa muatan dan implementasi pendidikan
karakter dalam proses pembelajaran PKn ialah dapat dipercaya, rasa hormat, rasa

perhatian, tekun, jujur, kewarganegaraan, tanggung jawab, berani, ketulusan dan
integritas. Saran kepada guru hendaknya memperhatikan pesan moral yang
terkandung dalam setiap materi PKn.

Kata kunci: muatan,
pembelajaran PKn.

implementasi,

pendidikan

karakter

dalam

proses

A. PENDAHULUAN
I. Latar Belakang Penelitian
Secara umum pendidikan dapat didefinisikan sebagai suatu cara untuk

mengembangkan ketrampilan, kebiasaan ataupun sikap-sikap yang diharapkan
dapat membuat seseorang menjadi warga negara yang baik dan orang yang
mempunyai kepribadian baik pula, tujuannya untuk mengembangkan atau
mengubah pemikiran orang lain. Menurut Soetandyo Wignjo Soebroto
sebagaimana dikutip Malian dkk (2006:3), pendidikan adalah
“suatu proses terprogram untuk mengefektifkan terjadinya perubahan
kognitif dalam diri seseorang anak Indonesia, sedemikian rupa sehingga si
anak akan dapat berfungsi dengan baik di dalam kehidupan masyarakatnya”.
Pendidikan Kewarganegaraan dengan muatan materi yang terkandung di dalam
kurikulumnya diharapkan mampu memberikan karakter bagi siswa untuk di
terapkan dalam lingkungan hidupnya.
Menurut UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan
Nasional pada Pasal 3, yang menyebutkan bahwa “pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa
yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa”. Implementasi
pendidikan karakter dalam suatu proses pembelajaran di kelas mencangkup proses
yang dilaksanakan oleh guru dalam melaksanakan rancangan pelaksanaan
pembelajaran yang guru rencanakan. Pendidikan karakter menurut Aqib (2011:38)
“pendidikan karakter” ialah bantuan sosial agar individu itu dapat bertumbuh
dalam menghayati kebebasanya dalam hidup bersama dengan orang lain dalam

dunia”.
Pendidikan karakter berkaitan erat dengan pendidikan nilai dan pendidikan
moral seseorang. Muatan pendidikan karakter tidak lepas dari pendidikan nilai
karena karakter suatu siswa merupakan cerminan dari nilai-nilai moral yang ada
dalam

masyarakat.

Sekolah

pada

umumnya

sudah

melaksanakan

dan


mengembangkan nilai-nilai pembentuk karakter melalui program oprasional
satuan pendidikan masing-masing. Menurut Prof. Dr. Mansyur Ramly, (2011:3)

dikutip dari (Pusat Kurikulum.Pengembangan dan Pendidikan Budaya &
Karakter Bangsa: Pedoman Sekolah. 2009:9-10) yakni:

“Dalam rangka lebih memperkuat pelaksanaan pendidikan karakter telah
teridentifikasi ada 18 nilai yang bersumber dari agama, Pancasila, budaya,
dan tujuan pendidikan nasional, yaitu: (1) Religius, (2) Jujur, (3) Toleransi,
(4) Disiplin, (5) Kerja keras, (6) Kreatif, (7) Mandiri, (8)Demokratis, (9)
Rasa Ingin Tahu, (10) Semangat Kebangsaan, (11) Cinta Tanah Air,
(12)Menghargai Prestasi, (13) Bersahabat/Komunikatif, (14) Cinta Damai,
(15) Gemar Membaca,(16) Peduli Lingkungan, (17) Peduli Sosial, & (18)
Tanggung Jawab”.
Implementasi pendidikan karakter, memfokuskan cara berpikir dan
berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup dan bersosialisasi
antar individu. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat
keputusan dan siap mempertanggungjawabkan tiap akibat dari keputusan yang ia
buat. Dengan memperhatikan kondisi pendidikan beberapa tahun ini, nampaknya
ada kejanggalan yang berkaitan dengan pendidikan karakter bagi siswa.

Berdasarkan latar belakang penelitian tersebut di atas, maka dapat
dirumuskan suatu permasalahan sebagai berikut:
1. Apa muatan pendidikan karakter dalam kegiatan pembelajaran PKn pada siswa
kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran
2011/2012?
2. Bagaimana proses implementasi pendidikan karakter dalam kegiatan
pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk
Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/2012?
3. Bagaimana solusi pelaksanaan muatan dan implementasi pendidikan karakter
dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah
Trucuk Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/2012?

II. Tujuan Penelitian
Malalui kegiatan penelitian ini diharapkan dapat tercapai beberapa manfaat,
yaitu:

1. Tujuan Umum
1. Untuk meningkatkan kesadaran pendidikan karakter siswa sekolah
menengah pertama atau MTs.
2. Untuk menjelaskan mengapa implementasi pendidikan karakter dalam

proses pembelajaran PKn penting, khususnya pada siswa sekolah
menengah pertama atau MTs.
2. Tujuan Khusus
Untuk mengetahui muatan dan implementasi Pendidikan karakter dalam
proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk
Kabupaten Klaten Tahun Pelajaran 2011/2012.

B. Metode Penelitian
I. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian merupakan dimana penelitian akan dilakukan, dalam
penelitian ini peneliti akan melakukan kegiatan di MTs Muhammadiyah Trucuk
Kabupaten Klaten khususnya pada siswa kelas VII. Waktu penelitian ialah jangka
waktu yang ditempuh yang dibutuhkan oleh peneliti untuk mengadakan kegiatan
penelitian, mulai dari pengajuan judul hingga pengumpulan hasil penelitian.
Waktu penelitian ini membutuhkan waktu selama 4 (empat) bulan, yang dimulai
bulan Desember 2011 sampai Maret 2012.
II. Jenis Strategi Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif karena analisis datanya nonstatistik. Penelitian ini merupakan studi kasus pada muatan dan implementasi
pendidikan karakter dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs
Muhammadiyah Trucuk kabupaten Klaten. Strategi penelitian merupakan satu

cara untuk mengumpulkan data-data yang menjadi objek, subjek, variabel serta
masalah yang diteliti, agar data yang diperoleh lebih terarah pada tujuan yang
hendak dicapai, studi kasus dalam penelitian ini adalah muatan dan implementasi
pendidikan karakter dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs
Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten Tahun pelajaran 2011/2012.
III. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian
a. Subjek penelitian adalah ibu. Iswarni, S.pd selaku guru PKn kelas VII
MTs Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten.
b. Siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten.
2. Objek Penelitian
Objek penelitian kualitatif adalah “objek penelitian yang fokus dan
lokus penelitian, yaitu apa yang menjadi sasaran (Bungin, 2008:76)”. Objek
Penelitian adalah aspek-aspek dari subjek penelitian yang menjadi sasaran
penelitian ini adalah:
a. Muatan pendidikan karakter dalam kegiatan pembelajaran PKn pada siswa
kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kabupaten Klaten.
b. Bagaimana proses implementasi pendidikan karakter dalam kegiatan
pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk

Kabupaten Klaten.
c. Bagaimana solusi pelaksanaan muatan dan implementasi pendidikan karakter
dalam proses pembelajaran PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah
Trucuk Kabupaten Klaten.
IV. Sumber Data
Menurut Sutopo (2006:56-61), “terdapat beberapa sumber data yang dapat
digunakan dalam penelitian kualitatif, diantaranya adalah narasumber atau
informan, peristiwa, aktivitas, tempat/lokasi, benda, gambar, rekaman, dokumen,
dan arsip”. Sumber data dalam penelitian ini diperoleh dari nara sumber atau
informan yakni ibu. Iswarni, S.pd sebagai guru PKn kelas VII dan siswa-siswi
kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten.
V. Teknik Pengumpul Data
Muatan dan
implementasi
pendidikan karakter
dalam proses
pembelajaran PKn

Metode:
1. Oservasi

2. Wawancara
3. Simak
4. Mencatat

Kelompok:
1. Tokoh
2. Peristiwa
3. Dokumen
tasi

DATA

C. Hasil Penelitian
Muatan dan implementasi pendidikan karakter dalam proses pembelajaran
PKn pada siswa kelas VII MTs Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten, meliputi
tiga hal yaitu muatan materi pendidikan karakter dalam kegiatan pembelajaran
PKn, implementasi atau penerapan pendidikan karakter terhadap siswa kelas VII
MTs Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten dan solusi dari permasalahan pada saat
kegiatan pembelajaran PKn dalam proses penerapan pendidikan karakter, adalah:
1. Muatan pendidikan karakter dalam dalam kegiatan pembelajaran PKn kelas
VII SMP/MTs memuat pesan pendidikan karakter atau berkepribadian,
karakter tersebut antara lain dapat dipercaya, rasa hormat, rasa perhatian,
tekun, jujur, kewarganegaraan, tanggung jawab, berani, ketulusan dan
integritas. Karakter-karakter tersebut, disusun sesuai dengan kurikulum dan
SK, KD yang telah ditentukan.
2. Implementasi penyampaian pendidikan karakter terhadap Siswa Kelas VII MTs
Muhammadiyah Trucuk Kab. Klaten dilakukan oleh guru dalam pembelajaran
PKn di sekolah tersebut. Berdasarkan hasil obsevasi yang dilakukan peneliti
terhadap proses pembelajaran PKn, dapat diketahui bahwa penyampaian
pendidikan karakter terhadap siswa ialah sebagai berikut:
a. Penyampain pesan pendidikan karakter yang dilakukan oleh guru masih
kurang maksimal.
b. Guru perlu mempertegas mengenai penyampaian pesan pendidikan
karakter yang terkandung dalam materi-materi PKn yang disampikan
kepada siswa pada saat proses pembelajaran.
c. Guru perlu mengkaitkan tiap-tiap materi dengan pesan pendidikan
karakter yang terkandung dalam materi yang disampaikan kepada siswa,
misalnya pada sub materi kemerdekaan mengemukakan pendapat, yang
mengandung pesan karakter dapat dipercaya, rasa hormat dan perhatian,
tekun, tanggung jawab serta berani.
3. Solusi dari permasalahan pada saat proses penerapan pendidikan karakter
dalam kegiatan pembelajaran PKn, permasalahan yang terjadi ialah dari siswa
yang kurang paham akan pentingnya nilai-nilai kepribadian yang terkandung
dalam materi PKn karena kurang siswa kurang siap menerima materi yang

akan di ajarkan dan kurang semangat siswa untuk mengikuti proses
pembelajaran PKn itu sendiri.
D. Kesimpulan dan Saran
I. Kesimpulan
Muatan pendidikan karakter yang terkandung dalam silabus dan rencana
pelaksanaan pembelajaran (RPP), meliputi dapat dipercaya, rasa hormat, rasa
perhatian, tekun, jujur, kewarganegaraan, tanggung jawab, berani, ketulusan dan
integritas. Pelaksanaan pendidikan karakter di kelas VII MTs Muhammadiyah
Trucuk Kab. Klaten dilaksanakan bersamaan dengan proses pembelajaran di
dalam kelas oleh guru PKn dengan cara menghubungkan pesan pendidikan
karakter dengan materi yang sedang diajarkan dan di perjelas melalui contohcontoh dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Solusi dari
permasalahan

proses

penerapan

pendidikan

karakter

dalam

kegiatan

pembelajaran PKn, permasalahan yang terjadi ialah dari siswa yang kurang paham
akan pentingnya nilai-nilai kepribadian yang terkandung dalam materi PKn.
Solusi yang perlu dilakukan ialah guru harus mempersiapkan siswa terlebih
dahulu pada saat akan memulai kegiatan pembelajaran dengan mnjelaskan SK,
KD serta pesan pendidikan karakter yang terkandung dalam sub materi yang akan
di ajarkan.
II. Saran
Sekolah sebagai sarana pendidikan diharapakan dapat mengembangkan
nilai-nilai moral yang terkandung dalam materi-materi pada setiap mata pelajaran
dan peraturan tata tertib sekolah. Melalui mata pelajaran PKn diharapkan guru
memiliki kreatifitas dalam upaya menanamkan pendidikan karakter yang
mengandung nilai-nilai moral yang sesuai dengan lingkungan sosial, agama dan
hukum yang berlaku. Siswa diharapkan selalu taat terhadap tata tertib atau
peraturan baik di dalam lingkungan sekolah maupun di dalam lingkungan
masyarakat demi terwujudnya ketertiban, kenyamanan, dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Siswa diharapkan mencontoh hal-hal
yang mempunyai nilai-nilai moral yang baik atau positif dari orang tua maupun
hal dilingkungan masyarakat tempat siswa tinggal.

E. Daftar Pustaka
Aqib, Zainal. 2011. Pendidikan Karakter (Membangun Perilaku Positif Anak
Bangsa). Bandung: Yrama Widia.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Jakarta: Rineka Cipta.
Bungin, Burhan. 2008. Peneliian Kualitatif Komunikatif, Ekonomi, Kebijakan
Publik, dan Ilmu Sosial Lainya . Jakarta: Kencana.
Depdiknas. 2006. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006
tentang tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: Depdiknas.
Hamalik, Oemar. 1995. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakartan: Bumi Aksara.
Kusnandar. 2010. “Kontribusi mengikuti kegiatan kepramukaan dalam rangka
pendidikan karakter bangsa bagi siswa kelas VIII Sekolah Menengah
Pertama Negeri 3 Petarukan Pemalang Tahun Pelajaran 2010/2011”(Skripsi
S-1 Progdi PKn). Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Malian, Sobirin dan Suparman Marzuki. 2006. Pendidikan Kewarganegaraan dan
Hak Asasi Manusia . Yogyakarta: UII Press.
Moleong, J. Lexy. 2004. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Nucci, Larry.P dan Narvaes Darcia. 2008. Handbook of Moral and Character
Education. New York: Routledge 270 Madison Ave
Priyanto, A.T Sugeng dkk. 2008. Contextual Teaching and Learning Pendidikan
Kewarganegaraan. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan
Nasional.
Ramly, Mansyur dkk. 2011. Pedoman Pelaksanaan Pendidikan Karakter
(Berdasarkan Pengalaman Satuan Pendidikan Rintisan). Jakarta:
Kementrian Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan
Pusat Kurikulum dan Perbukuan.
Sudjana, Nana. 1989. Cara Belajar Siswa Aktif dalam Proses Belajar Mengajar .
Bandung: Sinar Baru.
Sutopo, 2006. Metodelogi Penelitian Kualitatif (Dasar Teori dan Terapannya
Dalam Penelitian Edisi 2). Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Yasyin, Sulchan. 1995. Kamus Pintar Bahasa Indonesia dengan EYD & Kosa
Kata Baru. Surabaya: Amanah.
http://id.shvoong.com/social-sciences/education/2200143-pengertian-karakter

Dokumen yang terkait

Penggunaan Konseling Sebaya Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IX MTs Assalam Tahun Pelajaran 2011/2012

0 8 13

Pengaruh Pembelajaran Matematika Realistik Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa (Studi pada Kelas VII MTs Matlaul Anwar Padangcermin Semester Genap Tahun Pelajaran 2013/2014)

0 12 51

Penerapan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berfikir Siswa (SPPKB) Dalam Pembelajaran IPS Terpadu Kelas VIII MTs Nahdlatul Ulama Krui Tahun Pelajaran 2013/2014

3 38 62

Penggunaan Metode Pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap Keterampilan Proses Sains dan Penguasaan Konsep oleh Siswa (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII MTs Muhammadiyah 1 Natar pada Materi Pokok Ciri-Ciri Makhluk Hidup Tahun Ajaran 2013/2014)

1 17 57

Pengaruh Penerapan Strategi Pengorganisasian Pembelajaran Model Elaborasi Terhadap Hasil Belajar Kognitif Siswa Dalam Pembelajaran IPS Kelas VIII MTs Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2013/2014

0 6 54

Kata Kunci: Pola Pendidikan Karakter, MTs Pondok Tremas, MTs Pembangunan Kikil. A. PENDAHULUAN - PERBANDINGAN POLA PENDIDIKAN KARAKTER ANTARA MTs PONDOK TREMAS DAN MTs PEMBANGUNAN KIKIL ARJOSARI PACITAN

1 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Implementasi Pendidikan Karakter dalam Mata Pelajaran Normatif dan Adaptif di SMK Negeri 1 Klaten Tahun Pelajaran 2013/2014

0 0 49

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah - Pengaruh Pendidikan Karakter Terhadap Motivasi Belajar Pada Siswa Kelas Xi Smk Negeri 4 Klaten Tahun Pelajaran 2013/2014

0 0 7

SMP dan MTs Kelas VII

0 0 223

Tabel 3.2 Jumlah Siswa Kelas VII MTs THamrin Yahya Pada Tahun Ajaran 20152016

0 0 8