Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian Internal Atas Gaji dan Upah: Studi Kasus pada PT. PLN (Persero).

ABSTRACT
“Internal audit role in supporting the effectiveness of internal control
over salaries and wages”

Payroll is very important in performing activities of a company. Salary costs
are a source of considerable cost and complex calculations, which can cause
irregularities or fraud when the payroll system is less well supervised. To avoid this,
the necessary existence of internal control over salaries and wages has been made by
the company's internal audit section.
The author conducted a study on PT. PLN (Persero) which is engaged in
electric services that provide care and services to the community. In preparing this
paper the authors tested the hypothesis that "Internal Audit role in supporting the
effectiveness of internal control over salaries and wages".
The method used is descriptive method that aims to give a clear picture of the
object of study with a case study approach. Based on the results of research and
discussion suggests that the internal audit role in supporting the effectiveness of
internal control questionnaire with the results of calculations with the indicators and
criteria of the dependent variable Champion of 90.05% and 91.07% of the
independent variables. The results of the questionnaire concludes that the percentage
of the dependent and independent variables have been effective.


Keyword : role make an audit of internal , system controller salaries and wages

vii

ABSTRAK

Penggajian merupakan hal sangat penting dalam melakukan aktivitas suatu
perusahaan. Biaya gaji merupakan sumber biaya yang cukup besar dan
perhitungannya yang kompleks, yang dapat menimbulkan penyimpangan atau
kecurangan apabila sistem penggajian kurang diawasi dengan baik. Untuk
menghindari hal tersebut, diperlukan adanya pengendalian internal atas gaji dan
upah yang memadai yang dilakukan oleh bagian audit internal perusahaan.
Penulis melakukan penelitian pada PT. PLN (Persero) yang bergerak di
bidang jasa listrik yang memberikan pelayanan dan layanan pada masyarakat.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis melakukan pengujian hipotesis yaitu “Audit
internal berperan dalam menunjang efektivitas pengendalian internal atas gaji dan
upah”.
Metode yang digunakan adalah metode deskriptif yang bertujuan
memberikan gambaran yang jelas mengenai objek penelitian tersebut dengan
pendekatan studi kasus. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan

menunjukkan bahwa audit internal berperan dalam menunjang efektivitas
pengendalian internal dengan hasil perhitungan kuesioner dengan indikator dan
kriteria dari Champion variabel dependen sebesar 90,05% dan variabel
independen sebesar 91,07%. Hasil persentase kuisioner menyimpulkan bahwa
variabel dependen dan independen telah efektif.

Kata-kata kunci : Peran audit internal, sistem pengendalian internal gaji dan upah

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN
JUDUL…………………………………………………………………i
HALAMAN
PENGESAHAN……………………………………………………….ii
SURAT

PERNYATAAN

KEASLIAN


SKRIPSI…………………………………..iii
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………….iv
ABSTRACT………………………………………………………………………...
vii
ABSTRAK…………………………………………………………………………
viii
DAFTAR
ISI………………………………………………………………………..ix
DAFTAR
TABEL…………………………………………………………………....x
DAFTAR
LAMPIRAN…………………………………………………………….xii

BAB

I

PENDAHULUAN………………………………………………………….. ..1

1.1

Latar

belakang

penelitian…………………………………………………1
1.2

Identifikasi

Masalah………………………………………………………3
1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian……………………………………….

… ...3
Kegunaan

1.4

Penelitian…………………………………………………… ...4


BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN
PENGEMBANGAN HIPOTESIS
2.1 Kajian Pustaka…………………………………………………………....5
2.1.1 Pengertian Peranan……………………………………………..5
2.1.2 Audit……………………………………………………………6
2.1.2.1 Pengertian Audit……………………………………...6
2.1.2.2 Tujuan Audit………………………………………….7
2.1.2.3 Jenis-jenis Audit……………………………………. ...8
2.1.2.4 Prosedur Audit………………………………………..9
2.1.3 Audit Internal………………………………………………….10
2.1.3.1 Pengertian Audit Internal……………………………10
2.1.3.2 Tujuan dan Fungsi Audit Internal…………………...13
2.1.3.3 Norma Praktik Profesional Audit Internal…………..17
2.1.3.4 Independensi Auditor Internal………………………17
2.1.3.5 Ruang Lingkup Audit Internal………………………19
2.1.3.6 Pelaksanaan Audit Internal………………………….20
2.1.4 Efektivitas……………………………………………………..21
2.1.5 Pengertian Pengendalian………………………………………22
2.1.6 Pengendalian Internal………………………………………….23

2.1.6.1 Pengertian Pengendalian Internal…………………...23
2.1.6.2 Tujuan Pengendalian Internal……………………….25

2.1.7 Pengendalian Internal Gaji dan Upah…………………………27
2.1.8 Pengertian Gaji dan Upah……………………………………..27
2.1.8.1 Prosedur Pencatatan Akuntansi Gaji dan Upah……. 28
2.1.9 Hubungan Audit Internal dengan Efektivitas Gaji dan Upah…30
2.2 Kerangka Pemikiran……………………………………………………..32

BAB III MODEL PENELITIAN
3.1 Objek Penelitian…………………………………………………………36
3.2 Metode Penelitian……………………………………………………….36
3.2.1 Teknik Pengumpulan Data…………………………………….36
3.2.2 Variabel, Indikator Variabel dan Skala Pengukuran…………..38
3.2.3 Penentuan Responden…………………………………………43
3.2.4 Teknik Pengembangan Instrumen……………………………..43
3.2.5 Teknik Analisis Data…………………………………………..44
3.2.6 Pengujian Hipotesis…………………………………………...45

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum……………………………………………………….47
4.1.1 Sejarah Berdirinya PT. PLN (Persero)………………………..47
4.1.2 Visi dan Misi PT. PLN (Persero)……………………………..48
4.1.3 Struktur Organisasi PT. PLN (Persero)……………………….49
4.1.4 Pelaksanaan Audit Internal pada PT. PLN (Persero) Jakarta…54
4.1.4.1 Program Kerja Audit………………………………..59
4.1.4.2 Laporan Hasil Audit…………………………………61
4.1.4.3 Tindak Lanjut atas Laporan Hasil Audit…………….62
4.1.5 Pelaksanaan Pengendalian Internal atas Gaji dan Upah pada

PT.PLN

(Persero)

……………………………………………63
4.1.5.1 Lingkungan Pengadilan……………………………..63
4.1.5.1.1 Pencatatan Waktu Kerja…………………..64
4.1.5.1.2

Penerimaan


dan

Penempatan

Karyawan….65
4.1.5.1.3

Prosedur

Penggajian

dan

Upah……………66
4.1.5.2

Informasi

dan


Komunikasi………………………….68
4.1.5.3

Pemantauan

(Monitoring)

…………………………...69
4.1.6 Efektivitas Pelaksanaan Audit Internal di PT. PLN (Persero)...69
4.1.6.1 Program Audit……………………………………….70
4.1.6.2 Laporan Hasil Audit…………………………………74
4.1.7 Pelaksanaan Pengandalian Internal atas Gaji dan Upah……..75
4.1.8 Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas
Pengendalian

Internal

atas


Gaji

dan

Upah………………...79
4.1.8.1 Complience…………………………………………..79
4.1.8.2 Verifikasi……………………………………………..80
4.1.8.3 Evaluasi………………………………………………80
4.2 Pengujian Hipotesis……………………………………………………..81
BAB V SIMPULAN DAN SARAN………………………………………………
83
5.1 Simpulan………………………………………………………………..83
5.2 Saran……………………………………………………………………85

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian


Perkembangan yang pesat dalam dunia usaha akan berpengaruh terhadap ruang
lingkup aktivitas dalam perusahaan yang menjadi tulang punggung bagi dunia
usaha. Keadaan ini mengakibatkan tanggung jawab manajemen semakin
kompleks, sehingga manajemen akan menghadapi kesulitan dalam menjalankan
fungsi pengendalian dan pengawasan terhadap setiap tahapan operasi perusahaan.
Sumber daya manusia merupakan faktor penting perusahaan dalam menjalankan
segala

aktivitas

perusahaan.

Dalam

melaksanakan

kegiatan

operasional

perusahaan tidak terlepas dari sumber daya manusia. Operasi suatu perusahaan
baru dapat berjalan dengan adanya tenaga kerja. Salah satu aktivitas perusahaan
adalah pemberian atas gaji dan upah kepada pegawai sebagai balas jasa
perusahan. biaya gaji merupakan suatu masalah yang sangat penting, biaya gaji
merupakan suatu biaya yang membutuhkan jumlah cukup besar dibandingkan
aktivitas yang lain. Sehingga pengendalian internal atas penggajian sangat
dibutuhkan pada saat pelaksanaan guna menghindari kecurangan atau
penggandaan yang dilakukan pegawai.
Sejalan dengan berkembangnya perusahaan menjadi satu kesatuan yang relatif
besar, maka semakin kompleks pula masalah-masalah perusahaan yang timbul.
Salah satu masalah yang dihadapi manajemen yaitu terbatasnya kemampuan
pimpinan dalam mengawasi perusahaan. Dengan semakin banyaknya aktivitas
perusahaan serta dengan adanya perluasan dan perkembangan perusahaan maka
seorang pimpinan tidak mungkin mengawasi seluruh aktivitas perusahaan yang
dipimpinnya secara langsung.
Efektivitas adalah sebagai dasar dari keberhasilan dan efisiensi sebagai

syarat minimal untuk kelangsungan hidup perusahaan dengan segala kemampuan,
metode-metode dan alat-alat yang dimilikinya. Agar manajemen dapat dilakukan
secara efektif, diperlukan suatu audit internal yang baik secara keseluruhan
maupun terhadap salah satu bagian didalam perusahaan secara terus-menerus dan
dapat membantu dalam pencapaian tujuan perusahaan.
Audit internal merupakan salah satu pendekatan yang dapat dilakukan
agar terbentuk suatu pengendalian yang dapat membantu perusahaan melihat
risiko-risiko yang dihadapi perusahaan dan mampu menghindari segala bentuk
kecurangan-kecurang yang terjadi di dalam perusahaan. Hal ini akan semakin
mempermudah perusahaan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas sehingga
seiring dengah hal itu mampu mewujudkan tujuan perusahaan. Selain hal di atas
setiap perusahaan tidak lepas dengan dari berbagai masalah yang perlu ditangani.
Pengendalian internal yang memadai dalam suatu perusahaan akan membantu
manajemen menjaga keamanan harta milik perusahaan dan dapat mencegah serta
menemukan kesalahan-kesalahan dan penggelapan yang dapat merugikan
perusahaan. Pengendalian internal tersebut tidak dimaksudkan untuk meniadakan
semua kemungkinan terjadinya kesalahan atau penyelewengan, melainkan bahwa
pengendalian yang baik akan menekan terjadinya kesalahan dan penyelewengan.
Jika kesalahan dan penyelewengan tersebut terjadi maka hal itu dapat diketahui
dan diatasi secara cepat. Pengendalian internal juga dapat mencegah pemborosan
dan kerugian akibat pengolahan sumber daya perusahaan, menyediakan informasi
tentang bagaimana menilai kinerja perusahaan dan manajemen perusahaan serta
menyediakan informasi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam
perencanaan.
Atas dasar uraian di atas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul: “Peranan Audit Internal dalam Menunjang Efektivitas Pengendalian
Internal atas Gaji dan Upah pada PT. PLN (Persero) pusat.”

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang sudah dikemukakan sebelumnya, dapat
diidentifikasi masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana peranan audit internal dalam menunjang efektivitas
pengendalian internal yang memadai?
2. Bagaimana efektivitas pengendalian internal atas gaji dan upah bagi

perusahaan?
3.

Bagaimana

peranan

audit

internal

dalam

menunjang

efektivitas

pengendalian internal atas gaji dan upah?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian

Adapun maksud dan tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui kememadaian audit internal dalam menunjang efektivitas

pengendalian internal gaji dan upah PT. PLN (Persero
2. Untuk mengetahui efektivitas pengendalian internal atas gaji dan upah PT.

PLN (Persero)
3. Untuk mengetahui peranan audit internal dalam menunjang pengendalian

internal atas gaji dan upah PT. PLN (Persero)

1.4 Kegunaan Penelitian

Adapun penelitian ini diharapkan mampu memberikan manfaat dan
kegunaan kepada pengguna, antara lain sebagai berikut:
1. Bagi penulis, merupakan kesempatan yang baik bagi peneliti untuk

menambah wawasan dan pengetahuan mengenai peranan audit internal
dalam menunjang efektivitas pengendalian internal atas gaji dan upah dan
membandingkannya dengan teori-teori yang sudah pernah dipelajari.

2. Bagi perusahaan (PT. PLN), diharapkan dapat memberikan kontribusi dan

hasil yang berarti bagi perusahaan dan juga sebagai bahan masukkan
untuk memperbaiki sistem pengendalian internal perusahaan terutama
pengendalian internal atas gaji dan upah.
3. Bagi pembaca dan pihak lain, diharapkan penelitian ini dapat berguna bagi

yang berminat mempelajari penerapan penelitian ini dan dapat dipakai
sebagai bahan pembanding dan pengkajian untuk pihak lain yang
memerlukan.
4. Sebagai salah satu syarat dalam menempuh ujian akhir untuk meraih sarjana

Ekonomi jurusan Akuntansi pada Universitas Kristen Maranatha.

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis pada PT. PLN
(Persero) serta pembahasan yang telah dikemukakan pada bab IV yaitu menjawab
identifikasi masalah atas penelitian yang diajukan pada Bab I, penulis menarik
kesimpulan atas penelitian ini, yaitu:
1. Pelaksanaan audit internal di PT. PLN secara umum telah sangat memadai

dalam menunjang efektivitas pengendalian internal. Faktor-faktor yang
mendukungnya adalah :
a. Lingkungan Pengendalian yang baik, yaitu yang menjungjung nilai etika

dan kejujuran dalam perusahaan. Adanya komitmen yang dipegang
oleh karyawan membuat karyawan lebih bertanggung jawab.
Pelanggaran yang ditanamkan membuat karyawan juga lebih disiplin
dan mengikuti segala aturan-aturan yang berlaku didalam perusahaan.
Lingkungan yang baik juga dapat dilihat dari sistem organisasi yang
menunjukkan pemisahan fungsi tugas.
b. Penetapan risiko

Adanya penetapan risiko yang memadai, dimana penetapan risiko
atas penyiapan operasi perusahaan untuk meminimalisasi kecurangan yang
timbul

seperti

aktivitas

pengendalian

yang

memadai,

aktivitas

pengendalian fisik atas harta perusahaan, aktivitas pemisahan tugas
c. Informasi dan komunikasi

Adanya informasi dan komunikasi yang memadai, hal ini dapat
dilihat dari adanya informasi dan komunikasi yang menunjang terciptanya
pengendalian internal

d. Pemantauan

Adanya pemantauan yang dilakukan oleh kepala bagian masingmasing dalam setiap kegiatan yang dilaksanakan perusahaan.
2. Efektivitas Pelaksanaan Audit Internal di PT. PLN secara umum telah

memadai. terbukti dari ktiteria-kriteria berikut ini :
a.

Auditor internal melakukan audit secara independen dan kompeten
dalam menjalankan tugasnya, karena kegiatan auditor internal tidak
dirangkap oleh kepala bagian akuntansi dan keuangan

b. Program kerja audit yang dilaksanakan cukup terperinci dengan adanya

kerta kerja pemeriksaan untuk memasukkan dan menjabarkan program
kerja audit yang akan dilakukan oleh Tim.
c. Laporan yang dihasilkan sangat baik karena menyajikan secara rinci

hasil pemeriksaan berupa temuan-temuan audit internal berupa sebab,
akibat, saran, rekomendasi dan tanggapan auditee.
d. Adanya tindak lanjut dan evaluasi yang disajikan oleh ketua tim dan

anggota tim yang diikuti dengan rapat klarifikasi pengawasan untuk
memutakhirkan temuan.
3. Peranan audit internal dalam menunjang efektivitas pengendalian internal

atas gaji dan upah sudah memadai terlihat dengan tercapainya tujuan
pengendalian internal atas gaji dan upah, yaitu:
e. Pembayaran gaji dan upah benar-benar diberikan kepada

pegawai yang berhak
f. Pembayaran gaji dan upah dicatat dengan lengkap yaitu catatan

tentang tariff gaji dan tunjangan tahunan yang diberikan
kepada pegawai
g. Pembayaran gaji telah dihitung secara akurat dengan tarif gaji,

gaji dasar, premi prestasi, tunjangan fasilitas kantor yang

ditetapkan di PT. PLN (Persero)
4. Meskipun secara umum pengendalian audit internal gaji pada PT. PLN

cukup memadai, namun masih terlihat beberapa kelemahan antara lain:
a. Tidak adanya petugas khusus yang melakukan pengawasan

secara langsung terhadap kegiatan absensi
b. Dalam hal profesionalisme karyawan masih perlu ditingkatkan
c. Masih terdapat beberapa karyawan yang berada di lingkungan

objek audit yang kurang terbuka dalam memberikan penjelasan
selama audit, walaupun jumlahnya sedikir sekali.
5.2 Saran

Penulis memberikan saran yang mungkin dapat berguna sebagai dasar
pertimbangan atau masukan bagi manajemen perusahaan untuk mengatasi
kekurangan dan kelemahan pelaksanaan tersebut diatas, yaitu:
1. Sebaiknya ada petugas khusus yang mengawasi secara langsung di dalam

kegiatan absensi, hal ini untuk mencegah adanya pegawai yang melakukan
tindakan kecurangan dengan metipkan kartu pegawai kepada orang lain
untuk digesekkan pada alat sensor
2. Sebaiknya setiap karyawan yang bekerja dilingkungan PT. PLN (Persero)

bersikap terbuka dan jujur dalam menghadapi audit dan menyadari
pentingnya audit demi tercapainya kepentingan dan tujuan perusahaan

DAFTAR PUSTAKA
Arens, Alvin A, Randal J. Elder., and Mark S. Beasley , 2008 . Auditing and
Assurance Services Twelve edition , Prantice Hall , New Jersey.
Champion,Dean J,1981. Basic Statistic for Social Research. Second Edition,New
York : Ronal Press Publication
Hiro Tugiman, 2006. Standar Profesional Audit Internal, Yogyakarta : Kanisius
Messier,2005. Auditing Services and Assurance a Systematic Approach, Buku
kedua, edisi ketiga. Diterjemahkan oleh Nuri Hinduan, Penerbit Salemba
Empat, Jakarta.
Mulyadi, 1998. Auditing. Edisi keenam,

Penerbit Salemba Empat,

Jakarta.

………., 2001. Sistem Akuntansi, Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Kommarudin, 1994. Ensiklopedia Management. Penerbit Bumi Aksara, Jakarta.
Konsorsium

Organisasi

Profesi

Audit Internal , 2004. Standar Profesi Audit

Internal , penerbit Yayasan Pendidikan Internal Audit, Jakarta.
Sawyer,2005. Internal Audit. Penerbit Salemba Empat, Jakarta.
Soerjono Soekanto, 2002. Sosiologi Suatu Pengantar. PT. Raja Grafindo Persada.
Jakarta.