UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KREATIVITAS SISWA SMP DENGAN MENERAPKAN MODEL PENCAPAIAN KONSEP.

KATAPENGANTAR

Puji dan syukur penulis Jl8Iljatkan kehadirat Allah, Tuhan Yang Maha Esa
Saog Maha Ka.rya dan Sumber Pengetahuan yang selalu memberikan

kebijabanaan, kekuatan dan kelimpahan rahmatNya, sehingga tesis ini dapat
diselesaikan dengan ba.ik. Dalam proses penyusunan. penulis banyak menghadapi
kendala dan keterbatasan. Atas bimbingan, araban dan motivasi dosen
pembimbing dan narasumber, istri dan kedua anak-anaklw, serta rekan-rekan

maha.siswa pascasarjana akhirnya penulisan tesis ini dapat di.selesaikan. Untuk itu
penulis mengucapkan terimabsih kepada:
Bapak Prof. Dr. &mok Sinaga, M.Pd dan Prof. Dian Armanto, M.Pd,
M.A. M.Sc, Ph.D sebagai dosen pembirnbing I dan Pembirobing II yang telah

banyak memberikan ilmu pengetahuan. bimbingan, motivasi, araban, dan saran
dalam penyusunan tesis ini. Selanjutnya ucapan terimakaslh kepada 8apak Prof.

Dr. Sabat Saragih, M.Pd, Prof. Siman, Ida Karnasih, Ph.D, sebagai narasumber
yang telah banya.k memberikan masukan atau sumbangan pemik.iran sehingga
menambah wawasan pengetahuan penulis dalam penyempumaan penulisan tesis

ini.

Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., selaku Rektor Universitas Negeri
Medan. dan Bapak Prof. Dr. Belferik Manullang selaku Direldur Pascasrujana
Universitas Negeri Medan, yang telah memberikan kesempatan lcepada penulis

iii

untuk mengikuti perkuliahan dan memberikan bantuan

UI'UMil

administrasi di

Universitas Negeri Medan.

Pada kesempatan ini juga, penulis mengucapbn teri.makasib kepada:
I. Bapak Prof. Sahat Saragih. M.Pd., sebagai Ketua Program Studi Pendidikan
~ematik


dan Ibu

Dr. Hasratuddin. M.Pd., sebagai Sekretaris Prognun

StUdi Pendidikan Matematika dan Saudara Dapot Manullang sebagai Staf
Pegawai Program Studi Pendidikan Matematika yang telah banyak membantu

penulis khususnya dalam administrasi perlruliahan selama ini.
2. Bapak dan Ibu Dosen eli linghmgan Program Studi Pendidikan Matematika.
yang telah banyak. memberikan ilmu pengetahuan yang bermakna bagi penulis
dalam meojalankan tugas-tugas sesuai dengan profesi penulis.
3. Bapak. Edi Syaputra, Ibu Dorhayani Sinaga, M.Pd., lbu Julihar Syafriana,
S.Pd., selaku validator yang memberikan sacan dan pendapat atas instrumen

tes penelitian sehingga menqju arab kesempumaan.
4. Bapak Drs. Zainal Abidin Tambunan, selaku Kepela SMP Negeri 2
Padangsidempwm, yang telah memberikan izin dan kesempatan untuk
melalrukan penelitian disekolah yang beliau pimpin, tennasuk penumfaatan

saran.a dan prasarana sekolah. serta guru-guru dan staf admin.istrasi sekolah

yang telab banyak membantu penulis dalam melalrukao penelitian ini.

5. lstrilru Dra. Masrawiyah, dan ketiga anakku yang lrubanggakan: Arifa
Masyitha Panjaitan. Aisyah Maysaroh Panjaitan dan Azm.i Muliatua Panjaitan
yang telah memberikan motivasi, bantuan moral dan material selama
perkuliahan dalam penulis.t tesis ini.

iv

6. Rekan-rekan sepetjuangan khususnya mahasiswa PPs Prodi Pendidikan

Matematika yang telah banyak memberikan motivasi maupun kontribusi
dalam penyelesaian tesis ini.
7. Pihak-pihak lain yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu dalam

kesempatan ini yang telah banyak memberikan motivasi maupun kontribusi
dalam penyelesaian tesis ini.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kckurangan dan lcelemahan dari
tesis ini, untuk itu penulis mengbarapkan sumbangan pemikiran atau bitik yang


bersifat konstruktif untuk kesempurnaan tesis ini. Penulis tidak dapat membalas
semua yang diberik.an Bapak/Ibu serta Saudara/i, kinnya Allah, Tuhan Yang
Maha Pengasih meocurabkao rabmatNya bagi kita semua. Alchir kala semoga

hasil penelitian dapat bennanfaat bagi pengembangan pcodidikan dimasa k.in.i dan
yang akan datang.

Medan,

Pebruari 2011

Penulis,

AGUSMA.KMUR
NI~.08173

v

BABV
SIMPULAN DAN SARAN


A. Silllpalaa

Berdasarkan basil penelitian dan temuan penelitian, beberapa simpulan
dalam penelitian ini digambarkan sebagai berik:ut :
I. Peoerapan model pembelajaran pencapaian konsep dapat oieoingkatkan

pemahaman konsep siswa kelas VIII - 7 SMP Negeri 2 Padanpi4impuan, hal
ini diungkapkan dari basil analisis data pada si.klus 1 diperoleh gambaran

persentase banyak siswa yang memiliki tingkat pemabaman konsep minimal

c.ukup adalab 76,47% dari 34 siswa yang mengilruti tes. Pada siklus II
diperoleh gambaran persentase banyak siswa yang memiliki tingkat
pemahaman konsep minimal cukup adalah 85,29".41 dari 34 siswa yang
mengikuti tes. Berdasackan basil siklus I dan siklus II terdapat peni.ngkatan

pemaha.man siswa sebesar 8,82% dari 34 jumlah siswa yang mengilruti tes.
2. Penerapan model pembelajaran pencapaian konsep dapat meni.ogkatkan kadar
kmltivitas siswa kelas VIII - 7 SMP Negeri 2 Pad.aogsidimpuan, hal ini

diuogkapkan dari basil analisis data pada siklus I diperoleh gambaran
pe:r3entase kreativitas siswa yang memili.lci tingk.at kreativitas siswa minimal
cukup adalah 64,70% dari 14 siswa yang mengilruti tes. Pada siklus II
diperoleh gambaran persentase banyak siswa yang memili.ki tingkat kreativitas

mini..mal cukup adalah 82,35% dari 34 siswa yang mengikuti tes. Bcrdasarkan

178

lwil sik.Jus I dan sikhJS 11 terdapat pening)catan kzeativitas siswa sebesar
{7,65% dari 34 jum1ah siswa yang mengikuti tes.

3. Penerapan model pembelajaran pencapaian lconsep dapat menitlgbtkan kadar
aktivitas aktif siswa kelas Vlll - 7 SMP Ncgeri 2 Padangsidim:puan. hal ini
diungkapkan dari hasil analisis data pads. siklus l diperoleh gambaran
persentase [ata-rata kadar alctivitas aktif siswa scbesar 78,13%. Selanjutnya
pada siklus II persentase lc.adar aktivitas aktif siswa sebesar 81.56%.

4. Penetapan model pembelajaran pencapaian konsep dapat roeningk.atkan
kemampuan guru mengelola pembelajaran, hal ini diungkaplca.n dari basil

analisis data pada siklus I diperoleh rata-rata nilai kategori kenwnpuan guru
mcngelola pembelajaran adalah 3,01 termasuk kategori baik. Sela!Yutnya pada
sildus 11 diperoleh gambaran rata-rata nilai kategori kemampuan guru
mengelola pembelajanm adalah 4,18 tcnnasuk pada kate&Oti balk.
S. Respon siswa kelas Vlll - 7 SMP Negeri 2 Padangsidimpuan

terhadap

lcomponen dan kegiatan pembelajaran model pembe!JUaran pencapaian komep

adalah positif.

B. SARAN
Berdasarkan simpulan penelitian yang diuraikan

eli atas, dapat

dikemukak.an beberapa saran sebagai berikut;
I. Penerapan Model Pembelajaran


Pcncapaian Koosep dapat meningbtka.o

pemahaman konsep rnatemati.lta siswa. Temuan penelitlan, hasll

~alis

data,

peranglcat pembelajaran, maupun instnune:n y8llg dihasilkan dalam penelitian
179

ini dapat dijadikan referensi daJam upaya peningkatan pemahaman konsep
matematib. siswa pada jenjang yang berbeda

2. PetlCrap8Jl model pembelajanm

~

kaosep dapat m,eningkatkan


lcreativitas siswa kelas VIU -7 SMP Negeri 2
penelitian, basil analisis data, perangkat

Padngsi.tp~

pemblajrt~.

. Temuan

roaupll? instrumen

yang dihasilkan dalam. penelitian ini dapat dijadikan referensi dalam upaya
peningkatan kreativitas siswa pada jeojang yang berbeda ataupun mata
pelajarnn yang betbcda dengan penelitian ini.
3. Diharapkan guru lebih dapat menguasai kelas dalm merniropin .diskusi pada

saat pembelajaran berlangsung agar siswa tiadal:: melalruk.an kegiatan yang
tidak relevan st:?Crti mengganggu teman, bercerita dan pe:rm.isi.
4. Dilmnlpkan kepada pan. gUN dan peoeliti untuk: mengip~ctaslB
pcmbelajaran pencapaian konsep pada pokok bahasan


model
yang lain pada

pelajaran matematika atau pad.a mata pelajaran yang sesuai.



180

DAITARISI

Halaman

LEMBAR PERSETIJJUAN
LEMBAR PERNYATAAN ...........................................................................
ABSTRAK. .....................................................................................................

ABSTRACT...................................................................................................


ii

KATAPENGANTAR....................................................................................
DAFTAR ISI ..................................................................................................

iii

DAITAR TABEL..........................................................................................

i.x

vi

DAITAR GAM.BAR .....................................................................................

xi

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................

xi

BAD I PENDAIWLUAN
A. Latar Belak.ang Masalah...................................................................

1

B. ldentifikasi masalah..........................................................................

12

C. Pembatasan Mssalah ........................................................................

13

D. Rwnusan Masalah ............................................................................

13

E. Tujuan Penelitian ..............................................................................

14

F. Manfaat Penelitian ............................................................................

14

G. Defenisi Operasional .... ........ .................................. ........ ..................

15

BAD U KADAN PUSTAKA
A. Hakik:at Belajar dan Pembelajaran Matematik:a. ..............................

16

B. Hakikat Pemaha!nan Konsep............................................................

26

C. Hakikat Kreativitas...........................................................................

33

D. Aktivitas Dalam Pembelajaran ........................................................

45

E. Hakikat Model Pencapaian Konsep ........ .......... ...............................

48

F. Kemampuan Guru Dalam Mengelola Pembelajaran .....................

62

G. Teori BelajarYang Mendukung .......................................................

68

H Bangun Ruang Sis1 Datar Dengan Pencapaian Koosep ...................

73

I Kcrangka Konseptua1 ......... ............. ............ ............ ............... ..........

79

1 Penelitian Yang Relevan ...................................................................

83

K. Hipotesis Tindakan ....................... ..................... .... .. ............ ...........

84

DAB m METODE PENELITIAN
A. Jenis Peoelitian............................. .... ......... ...... .... .. ...... .....................

85

B. Lokasi dan Waktu Penelitian...........................................................

85

C.

Subjek dan Objek Penelitian............................................................

85

1. Subjek Penelitian ............................................ .... .......................

85

2 Objek Penelitian ........................................................................

86

D. Mekanisme dan Rancangan Penelitian ............................................

86

1. Tahap Perencanaan ........................... ........................... .............

86

2. Tahap Pelak.sanaan ....................................................................

90

3. Tahap Observasi ....................................................................... 90
4. Tahap Refleksi .........................................................................

90

E. Instrumen dan Teknik Pengumpulan Da1a ......................................

92

I. Instruman Tes ...... .... ....... ........ ................... .................... ............

92

2. Lembaran Observasi Aktivitas Siswa .............................. ..........

94

3. Lembatan Observasi kemampuan Guru mengelola

Pencapaian Konsep ...................................................................

95

4 Angket Respon Siswa ............................ ....................................

96

F. Teknik Analisis Data........................................................................

97

I. Analisa Data Pemahaman Konsep dan Kreatlvltas ......................

97

a. Reabilitas Tes ........... ................................. ............ ..................

97

b. Validitas Tes ............................................................................

99

c. Daya Pembeda ........................................................................ 101
d. Tingkat Kesulc:a.ran Soal .......................................................... IOJ
2. Analisis Data Aktivitas Siswa ....... .... ......... ................................

I 06

3. Analisis Data Kemampuan Gwu Mcngelola Pembelajaran ..... ... I 08
4. Analisis Data Respon Siswa Terhadap Kegiatan Pembelajaran .. 108

vii

.,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN
A. Deskripsi Hasil Penelitian Tindakan Kelas Sik.lus I ....................... 109

t. Hasil Tes Pemahaman Konsep ................................................ 109
2. Hasil Tes Kreativitas Siswa ......................................................

Ill

3. Hasil Observasi Aktivitas Siswa ..............................................

112

4. Hasil Observasi Kemampuan Guru Mengelola Pembelajaran... 115

S. Hasil Respon Siswa ................................................................. 119
6. Hasil Refleksi Sildus I ......... ............... ....................... .............

121

a. Pemahaman Konsep Secara Kuantitatif .............................. 122
b. Kreativitas Siswa Secara KUIUltitatif ..................................

131

c. Aktivitas Siswa Secara Kuantitatif .....................................

138

d. Kemampuan Guru Mengelola Pembell\iaran ....................

139

e. Respon Siswa Secara Kuantitatif ..................................... .. 140
B. Dcskripsi Hasil Peoelitian Tindakan Kelas Siklus tT ..................... 140
1. Revisi 1nstrumen Tes Dan Peranglcat Pembelajaran ................ 140
2. Hasil Tes Pemahaman Konsep Siswa .................................... 141

3. Ha.sil Tes Kreativitas Siswa .................................................... 144
4. Hasil Observasi Aktivitas Siswa .............................................. 145
5. Hasil Observasi Kemampuan Guru Mengelola Pembelajaran ... 148
6. Hasil Respon Siswa terbadap Pembelajaran..... .......................... l 52
7. Hasil Retleksi Siklus II .............................................................. 154
a. Pemahaman Konsep Secara Kuantitatif ............................

154

b. Kreativitas Siswa Secara Kuantitatif ..................................

162

c. Aktivitas Siswa Secara Kuantitatif .....................................

169

d. Kemampuan Guru Mengelola Pembelajaran ....................

169

e. Respon Siswa Secara Kwantitatif ........................................ 170
C. Pembahas.an Hasil Penelitian ............................................... .......... 170
l. Peningkatan Pernaha.man Konsep ...........................................

171

2. Peningkatan Kreativitas Siswa ................................................ 172
3. Aktivitas AktifSiswa .............................................................. 174

viii

4. Kemampuan Guru DaJam Mengelola Pembelajaran ................. 175
5. Respon Siswa ............................................................................. 175

D. Temuan Penelitian ....................................... ........... ...................... 176
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
I. Simpulan......................... ........................... ................................ 178

2. Saran..........................................................................................

179

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 181

ix

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Ma~lb

llmu pengetahuan., keterampilan, dan pendidi.lcan merupakan unsur dasar
yang menentukan k.ecakapan berpikir tentang dirinya dan lingkungannya.
Seseorang yang mampu mengubah dirinya menjadi lebih bailc diluuapkan mampu
mengubah k.eluarganya, kelak, meogubah daerahnya, dan kemudian mengubah
negaranya serta mengubah dunia di mana dia rudup. Seseorang memiliki
eksisten.si tentang arti penting dirinya dan kehidupan yang diberikan Tuhan bagi
dill dan sangat disayangkan jib. itu berbuah dalam kesia-siaan. Eksistensi manusia

dalam mengbadapi berbagai perubahan dalam lingk.ungan dao perkembangan ilmu
pengetahan memerlukan kecakapan hidup.
Pendidikan memiliki peranan yang sangat pcnting dalam kecakapan hidup
manusia, pendidikan dapat mempengaruhi pelkembangan Swnber Daya Manusia
(SDM) dalam seluruh aspek kepribadian dan kehidupannya. Menurut Suhardiman

dalam Hasbalah (2001: l) "Pendidikan diarti.k.an sebagai usaha yang dijalanlcan
oleh seseorang atau k.elompok orang lain agar menjadi dewasa atau mencapai
tingkat hidup atau peogbidupan yang lebih tioggi dalam arti mental." Kemudian
oleh Buchori (dalam Trianto. 2001: I) "Pendidikan yang baik adalah pendidikan

yang tidak hanya mempersiapkan para siswanya wttuk sesuatu profesi atau
jabatan, tetapi untuk menyelesaikan masalah yang dihadapinya dalam kehidupan
sehari -hari."
1

Pemerintah telah berupaya melaksanakan berbagai cara untuk meningkalkan
kualitas pendidikan. Salah sanmya kurikulum yang berubah secara terus mcnerus,

sampai pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Pada hak.ikatnya
KTSP merupakan parad.igma baru dalam pembelajaran yang diharapkan akan
membawa perbaikan di dunia pendidik.an. KTSP dalam pendidi.kan matematika
menu.ntut kegiatan aktif siswa dalam membangun makna atau pemahaman
terhadap suaru konsep, sehingga dalam proses pembelajaran m.atematika siswa

dijad.ikan sentral kegiatan atau pelaku utama, sedangkan guru hanya menciptakan

suasana yang dapat mendorong timbulnya motivasi dan kreativitas belajar siswa.
Matematika sebagai salah satu ilmu da.sar, baik aspek terapannya maupun
aspek penalarannya, mempunyai peranan penting dalam upaya penguasaan ilmu
dan teknologi. Untuk itu m.ttematika sekolah perh difungsikan sebagai wahana

untuk menumbuh-k.embangkdll kecerdasan. kemampuan., keterampilan Si:rta untuk
roembentuk

kepribadian

siswa.

Seiring

dengan

perkembangan

IPTEK,

perkembangan pendidikan matematika mengalami pergeseran (Sinaga, 2007:1)
mengatakan bahwa :

"Matematika merupakan pengetahuan yang esensial sebagai dasar
untuk bekerja seumur hidup dalam abad globalisasi. K.arena itu
penguasaan tingkat tertentu terhadap matcmatika diperlukan hagi
semua peserta didi.k agar kelak dalam hldupnya memungkinkan untuk
mendapatkan pekeljaan yang layak karena abad glohalisasi, tiada
pekeljaan tanpa matematika".
Kutipan di atas memberi penekanan bahwa pembelajaran matematika menjadi
fokus perhatian para pendidik dalam memampukan siswa mengaplikasikan
betbagai konsep dan prinsip matematika dalam kehidupan sehari-hari.

2

Tujuan pembclajaran matematik.a di jenjmg pendidikan dasar dan

pendidikan menengah pada Kurikulum 2004 atau KTSP 2006 adalah:
I. Melatih cara berfik.ir dan bemalar dalam menarik kesimpulan, misalnya
melalui kegiatan penyelidikan,

eksplorasi,

eksperimen, menunjukkan

kesamaan, perbedaan, konsistensi dan inkonsisten.si.
2. Mengembangkan aktivitas k.reatif yang melibatkan Uruijinasi, intuisi, dan

penemuan dengan mengembangkan pemikiran divergen, orisinal, rasa ingin

tahu. membuat prediksi dan dugaan, serta mencoba-coba.

3. Me1J8embangkan k.emampuan memecahk.an m.asalah.
4. Mengembangkan keroampu.an

dalam menyampailcan

informasi

atau

mengkomunikasikan gagasan antara lain melalui pembicaraan lisan, cata1an,
grafik, peta, diagram. untuk meojclaskan gagasan.

Hal yang sam.a juga dikemuicakan Soejadi (2004:45) bahwa pendidikan
rnatematika seharusnya memperhatikan dua tujuan: (I) tujuan yang bersifat
formal, yaitu penataan nalar serta pembentukan pribadi anak didik dan (2) tujuan
yang ber.lifat material, yaitu penerapan matematika serta ketrampilan matematika

dalam k.ehidupan sehari·bari. Pembelajaran matematika akan menuju arah yang
beoar dan berhasil apabila mengetahui karakteristik yang dirniliki matematika.

Matcmatilca memiliki karakteristik tersendiri baik ditiqjau dari aspek kompetensi
yang ingin dicapai, maupun dari aspek materi yang dipelajari untuk menunjang
ten:apainya kompetensi. Ditinjau dari aspek kompetensi yang ingin dicapai,
rnatcmatika menekankan penguasaan konsep dan algoritma sena keterampilan

rnemecahkan masalah.
3

Tetapi pada kenyataannya, masih banyak guru yang masih menganut

pamdigma lama yang dikenal dengan istilah trlmS/er of knowledge dalam

pembel.ajaran matematilca masa lcini. Paradigma ini bel'liDggapao bahwa siswa
merupakan objek atau sasaran belajar, sehingga guru lebih banyak memaksa siswa
dengan rumus-rumus atau prosedur·prosedur matematika dan tidak memberikan

tesernpruan kcpada siswa untuk menggunakan penalaran mereka dalam
menyelesaikan masalah dan meningkatkan laeativitas siswa. Hal ioi tidak sesuai

dengan t\Uuan pembelajaran matematika yang dinyatakan oleh (Hudoyo, 2001
:164) bahwa "Tujuan pembelajaran matematika saat ini adalah agar siswa mampu
memccabkao masalah (problem solving) yang dihadapi dengan berdasarkan pada
penalaran dan kajian ilmiab".
Da)am dunia intemasional, p.n:stasi vendidikan materoalika di indonesia

masih rendah, hal tersebut dapat dilihat dari c;ata TIMSS (Trends In International
Mallternalic.s And Sains Study; 1991) mntematika Indonesia berada di peringkat
ke 34 dari 38 negara ( TIMSS : 2003) dan rangking 35 dari 46 negara peserta.

Banyat faktor yang mempengaruhi rendahnya prestasi belajar matematika. Salah
satunya siswa lebih banyak mengerjakan soal yang diekspresikan dalam bahasa
dan simbol matematika yang

Dokumen yang terkait

Pengaruh model pembelajaran pencapaian konsep terhadap pemahaman konsep matematika siswa: studi eksperimen di SMA Pemabngunan UIN Jakartamp

6 25 123

MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KREATIVITAS SISWA DALAM BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK (Penelitian Tindakan Kelas pada Siswa SMP Muhammadiyah 9 Gemolong)

0 3 215

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN DAN KREATIVITAS MATEMATIS SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PENCAPAIAN KONSEP PADA KELAS X SMA NEGERI 5 MEDAN.

1 5 46

PEMBELAJARAN DENGAN MODUL MODEL SIKLUS BELAJAR (LEARNING CYCLE) SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KREATIVITAS MATEMATIK SISWA SMP TERBUKA NEGERI 5 MEDAN.

0 3 41

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa dan Pemahaman Konsep Matematika Melalui Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Student Teams–Achievement Division (STAD

0 1 19

UPAYA MENINGKATKAN KEAKTIFAN SISWA DAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN Upaya Meningkatkan Keaktifan Siswa dan Pemahaman Konsep Matematika Melalui Model Pembelajaran Cooperative Learning Tipe Student Teams–Achievement Division (STAD

0 1 15

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KREATIVITAS BERPIKIR MELALUI MODEL PEMBELAJARAN PENCAPAIAN KONSEP PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 BILAH BARAT.

0 2 35

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INQUIRY DALAM UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA DAN KETRAMPILAN SISWA (PTK Pembelajaran Matematika Kelas VII SMP N 1 Karanganyar).

0 0 14

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH UNTUK MENINGKATKAN OSEAN DAN PEMAHAMAN KONSEP SISWA SMP.

0 3 36

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN (1)

0 0 16