HUBUNGAN ANTARA PENGAWASAN DENGAN PERILAKU MENYONTEK PADA SISWA SMP N 1 SELO BOYOLALI Hubungan Antara Pengawasan Dengan Perilaku Menyontek Pada Siswa Smp N 1 Selo Boyolali.

HUBUNGAN ANTARA PENGAWASAN DENGAN PERILAKU
MENYONTEK PADA SISWA SMP N 1 SELO BOYOLALI

NASKAH PUBLIKASI
Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Dalam Mencapai Derajat Sarjana (S-1) Psikologi

Diajukan Oleh:
AYU PERMATASARI
F 100 100 129

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014

HUBUNGAN ANTARA PENGAWASAN DENGAN PERILAKU
MENYONTEK PADA SISWA SMP N 1 SELO BOYOLALI

NASKAH PUBLIKASI


Diajukan Kepada Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Mencapai
Derajat Sarjana (S-1) Psikologi

Diajukan Oleh:
AYU PERMATASARI
F 100 100 129

FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014

ii

HUBUNGAN ANTARA PENGAWASAN DENGAN PERILAKU
MENYONTEK PADA SISWA SMP N 1 SELO BOYOLALI
Ayu Permatasari
Dra. Partini, M.Si
Fakultas Psikologi
Universitas Muhammadiyah Surakarta

ABSTRAKSI
Menyontek merupakan kata yang telah dikenal oleh sebagian besar siswa
di sekolah dan ditemukan dalam setiap ujian. Guna memperlancar proses belajar
mengajar dalam dunia pendidikan, setiap siswa dibekali ilmu pengetahuan dan
juga mereka diwajibkan membekali dirinya sendiri dengan ilmu pengetahuan
yang untuk menembus persaingan yang semakin ketat dan memotivasi diri untuk
lebih berkembang dan mendapatkan prestasi yang gemilang. Persaingan yang
semakin ketat membuat siswa melakukan banyak cara untuk mendapatkan hasil
maksimal, baik cara positif dan negatif. Pengawasan menjadi salah satu penyebab
yang dapat mempengaruhi perilaku menyontek. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui hubungan antara pengawasan dengan perilaku menyontek pada
siswa SMPN 1 Selo Boyolali. Hipotesis yang diajukan ada hubungan negatif
antara pengawasan dengan perilaku menyontek.
Subjek penelitian adalah siswa-siswi SMP N 1 Selo Boyolali sebanyak
103 siswa. Teknik pengambilan sampel menggunakan cluster random sampling.
Alat pengumpulan data menggunakan skala pengawasan dan skala perilaku
menyontek. Metode analisis data menggunakan teknik korelasi Pearson.
Berdasarkan hasil analisis diperoleh nilai koefisien korelasi = -0,421; p
untuk satu arah sebesar 0,000; (p