Keanekaragaman Makrozoobentos di Aliran Sumber Air Panas Sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

  

KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI ALIRAN

SUMBER AIR PANAS SIPOHOLON KECAMATAN SIPOHOLON

KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI

DENI SIMARMATA

060805006

  

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

2014

  

KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI ALIRAN

SUMBER AIR PANAS SIPOHOLON KECAMATAN SIPOHOLON

KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai

gelar Sarjana Sains

  

DENI SIMARMATA

060805006

DEPARTEMEN BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

  

2014

  

PERSETUJUAN

  Judul : Keanekaragaman Makrozoobentos di aliran sumber air panas Sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara

  Kategori : Skripsi Nama : Deni Simarmata Nomor Induk Mahasiswa : 060805006 Program Studi : Sarjana (S-1) Biologi Departemen : Biologi Fakultas : Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam

  Universitas Sumatera Utara Disetujui di Medan, Agustus 2014

  Komisi Pembimbing : Pembimbing 2, Pembimbing 1, Mayang Sari Yeanny, S.Si, M,Si Prof. Dr. Ing. T. A. Barus, M.Sc NIP. 197211261998022002 NIP. 195810161987031003 Disetujui Oleh Departemen Biologi FMIPA USU Ketua, Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc NIP. 19630123 199003 2 001

  KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI ALIRAN SUMBER AIR PANAS SIPOHOLON KECAMATAN SIPOHOLON KABUPATEN TAPANULI UTARA ABSTRAK

  Penelitian tentang “ Keanekaragaman Makrozoobentos di Aliran Sumber Air Panas Sipoholon Kecamatan Sipoholon Kabupaten Tapanuli Utara ” telah dilakukan pada bulan Maret 2013. Titik sampel dipilih dengan metode Purposive Random Sampling.

  Sampel di ambil di 4 stasiun dan pada setiap stasiun dilakukan 5 kali ulangan. Sampel di ambil dengan menggunakan Ecman grabb dan jala surber. Identifikasi dilakukan dengan di Laboratorium Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara.

  Dari hasil penelitian didapatkan Makrozoobentos yang termasuk kedalam kelas Crustaceae, Gastropoda dan juga Insecta. Kedmudian dari ketiga kelas ini ditemukan 7 genus yaitu Chironomus, Ephidra, Pedicia, Limnea, Pleucera, Hidrobiomorpha dan Ghompus. Nilai kepadatan, kepadatan Relatif dan Frekwensi kehadiran tertinggi pada Chironomus dengan nilai masing- masing sebesar 190

  2

  ind/m , 100% dan 80%. Nilai kepadatan relatif dan Frekwensi kehadiran yang

  2

  terendah terdapat pada Ephydra dan Hidrobiomorpha masing masing sebesar 2 ind/m , 4,4 % dan 20 %. Nilai indeks keanekaragaman tertinggi terdapat pada stasiun 4 yaitu 12,971 dan terendah terdapat pada stasiun 1 dan stasiun 3 yaitu 1. Nilai indeks keseragaman tertinggi terdapat pada stasiun 2 yaitu 15.93 dan terendah terdapat pada stasiun 1 dan 3 yaitu 1. Pola keanekaragaman makrozoobentos dari setiap stasiun tergolong berkelompok dan tidak normal. Dari hasil Analisis korelasi menunjukkan bahwa Suhu berkorelasi positif pada keanekaragaman makrozoobentos. Semakin tinggi suhu dan semakin sedikit keanekaragaman makrozoobentos.

  Kata Kunci : Air panas Sipoholon, Suhu, Makroozoobentos

  

DIVERSITY OF MACROZOOBENTHOS AT SIPOHOLON HOT SPRING

SOURCE IN NORTH TAPANULI

ABSTRACT

  Research on " DIVERSITY OF MACROZOOBENTHOS AT SIPOHOLON HOT SPRING SOURCE IN NORTH TAPANULI’’has been carried out in March 2013. The station of Sample selected by purposive random sampling method . The Samples were taken from four stations and each station do five repetitions . The Samples were taken using Eckman grabb and nets surber . The identification was did in the Laboratory of Natural Resources Management and Environment, Department of Biology , Faculty of Mathematics and Natural Sciences, University of North Sumatra . from the reseach was got the class of Macrozoobenthos Crustaceae ,

  Gastropoda and Insecta . Then from the third class were found sevent genus namely Chironomus , Ephidra , Pedicia , Limnea , Pleucera , Hidrobiomorpha and Ghompus . The Value of density , relative density and the highest frequency in the presence of Chironomus with respective values of 190 ind/m2 , 100 % and 80 % . Value of the relative density and the presence of the lowest frequency found in Ephydra and Hidrobiomorpha which were 2 ind/m², 4,4 % and 20 % . The highest diversity index values found in station 4 is 12.971 and the lowest at station 1 and station 3 is 1. The highest index value uniformity was found at station 2 is 15.93 and the lowest at stations 1 and 3 is 1 . The Macrozoobenthos diversity patterns of each station belonging to a group and not normal . From the results of the correlation analysis showed that temperature was positive correlated to the diversity of macrozoobenthos . Higher the temperature, less diversity of macrozoobenthos .

  Keywords :Sipoholon hot spring, Temperature , Makroozoobentos

  

PENGHARGAAN

  Segala Hormat, Syukur, dan penyembahan yang sebesar- besarnya kepada Yesus Kristus , Atas berkat dan kasihNYA penulis dapat menyelesaikan hasil penelitian yang berjudul “KEANEKARAGAMAN MAKROZOOBENTOS DI ALIRAN SUMBER AIR PANAS SIPOHOLON KECAMATAN SIPOHOLON KABUPATEN TAPANULI UTARA” Yang akan dijadikan landasan utama dalam membahas organisme perairan.

  Pada kesempatan ini penulis juga tidak lupa mengucapkan Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Prof. Dr. Ing. Ternala Alexander Barus, M.Sc, dan Ibu Mayang Sari Yeanny S.Si, M.Si selaku pembimbing yang telah banyak memberi arahan, dorongan serta waktu dalam menyelesaikan kajian ini. Ibu Dr. Hesti Wahyuningsih M.Si, Bapak Drs. Nursal M.Sc, selaku Ketua dan sekretaris Penguji yang telah banyak memberikan arahan dan saran demi penyelesaian kajian ini. Bapak Prof. Dr. Erman Munir M.Sc selaku Pembimbing Akademik yang telah memberikan bimbingan selama penulis dalam masa perkuliahan. Ketua Departement Biologi Ibu Dr. Nursahara Pasaribu. M.Sc dan kepada Bapak Drs. Kiki Nurtjahja, M.Sc selaku Sekretaris Departemen Biologi, , Bapak Dr. Sutarman, M.Sc selaku Dekan FMIPA USU, Ibu Mizarwati, S.Si selaku Ketua Panitia Seminar Departemen Biologi FMIPA USU, dan seluruh staff pengajar dan juga staff Laboran dan Analis di Laboratorium Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara dan kepada Ibu Roslina Ginting dan Bang Erwin Selaku Pegawai Administrasi Departemen Biologi.

  Teristimewa ungkapan serta Persembahan yang tak ternilai penulis ucapkan kepada kedua Orangtuaku tercinta J. Simarmata dan T. Hutasoit Atas deraian air mata yang tak terbatas dan tak henti- hentinya memberikan doa, harapan, dorongan dan dukungan baik dari segi moril dan material dalam menempuh masa depan penulis. Kepada kelima adik- adikku, Rico M. Simarmata, J. Sisri Simarmata, R. Fitri Simarmata, R. Alfredo Simarmata, Nurmiah Simarmata, Abangku Subagio Simarmata dan Kakakku Ria Lambok Hutasoit Yang selalu memberikan doa baik dukungan moril kepada penulis. Keempat keponakanku (Agung Simarmata, Apri Simarmata dan Putra Simarmata, Rini Rahayu Simarmata) Serta ucapan terimakasih sebesar- besar nya kepada opung T. br Purba & Br Sihombing, Udaku Bangun Simarmata SPd & ibu D. Sihombing SH, Bapak B. Sianipar & Bou Bid.R. Sitanggang yang tak henti- hentinya memberikan dukungan doa dan juga moril yang selalu ada di saat penulis lagi dalam masalah. Dan kepada seluruh Keluarga Besar Simarmata dan Hutasoit yang sudah memberikan dukungan doa kepada penulis selama ini.

  Serta terkhusus ucapan terimakasih saya kepada Ubasori Sigalingging S.Si, dan Boy Sandy yang telah mau meluangkan waktu dan pikirannya membantu dalam penelitian ini baik di lapangan maupun dalam Laboratorium. Kepada kelompok kecil Putri Syiar, kepada KTB A2I3 4God, rekan – rekan dan staff dalam pelayanan EE. Kepada adek asuhku Miduk Uliarta dan Destri Novitasari yang banyak memberikan dukungan dan juga bantuan kepada penulis dan seluruh adek-adek di Miracle Tim yang selalu ada menopang penulis dalam doa, terkhusus buat tari dan Warsein yang bahkan membantu dalam penyelesaian skripsi ini. kepada kepada Bang Juanda n kak Ira, Delita, Meni, Jimmi, jelita, Purnama dan Rotua sahabat baik yang turut mendukung di dalam doa dan kasih. Terkhusus buat sahabat hati sekaligus sahabat doa penulis Hengki Ferdinan Silaban yang tak pernah henti-henti berdoa mendukung dan mengingatkan serta memberikan semangat yang luar biasa kepada penulis selama perkuliahan sampai berakhirnya perkuliahan, terimakasih buat cinta dan kasih selama ini. Buat Rudi Bilopo Panjaitan terimakasih atas kesabaran mendampingi, dan mengasihi serta doa yang tulus hingga skripsi ini selesai. Kepada sahabat baik penulis Deni Sorta Hutasoit yang turut setia menemani mulai dari survey penelitian hingga skripsi ini selesai selalu ada mendukung penulis thanks sobat. Dan kepada seluruh rekan seperjuangan Biologi USU 2006 dan semua adek jenior di Biologi USU, selamat berjuang di dunia Alumni dan perkuliahan.

  Akhirnya, dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran demi kesempurnaan hasil penelitian ini. Penulis berharap karya yang sederhana ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, bagi penulis pada khususnya dan para pembaca serta bermanfaat bagi bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Sebelum dan sesudahnya penulis mengucapkan terima kasih. Semoga Kasih-Nya beserta kita, Amin.

  Medan, Januari 2015 Penulis

DAFTAR ISI

  Persetujuan Halaman Pernyataan ii Penghargaan iii Abstrak iv Abstract v Daftar isi vi Daftar Tabel vii Daftar Lampiran viii Daftar gambar

  ix

  1

  1.1 Latar belakang

  1

  1.2 Permasalahan

  2

  1.3 Tujuan Penelitian

  2

  1.4 Hipotesis

  3

  1.5 Manfaat Penelitian

  3 Bab 2. Tinjauan Pustaka

  4

  2.1 Sumber dan Aliran Air Panas Sipoholon

  4

  2.2 Keaneragaman Benthos

  5

  2.3 Peranan Benthos

  6

  2.4 Pembagian Zoobenthos

  7

  2.5 Pengarus suhu terhadap keberadaan Makrozoobenthos

  8

  2.6 Makrozoobenthos sebagai Bioindikator

  8

  2.7 Faktor Fisika Kimia

  10

  2.7.1 Temperatur

  10

  2.7.2 Kekeruhan Air

  10

  2.7.3 Intensitas Cahaya

  11

  2.7.4 Penetrasi Cahaya

  11

  2.7.5 Arus Air

  12

  2.7.6 Salinitas

  13 2.7.7 pH ( Derajat Keasaman )

  13

  2.7.8 DO (Desolved Oxygen)

  14 2.7.9.a COD ( Chemical Oxygen Demand)

  14 2.7.9.b BOD ( Biological Oxygen Demand)

  15

  2.7.10 Substrat Dasar

  15 Bab 3. Bahan dan Metoda

  16

  3.1 Waktu dan Tempat

  16

  3.2 Metoda Penelitian

  16

  3.3 Deskripsi Area

  16

  3.4 Alat dan Bahan

  19

  3.5 Pengambilan Makrozoobenthos

  19

  3.5.1 Pengukuran faktor fisik Kimia

  19

  3.6 Sumber dan Tehnik Pengambilan Data

  22

  3.7 Analisi Data

  22

  3.7.1 Indeks Keaneragaman Makrozoobenthos

  23

  3.7.2 Indeks Keseragaman Makrozoobenthos

  24

  3.7.3 Indeks Dominasi

  24

  3.7.4 Analisis Korelasi

  25 Bab 4. Hasil dan Pembahasan

  26

  4.1 Faktor Fisik Kimia Perairan Sumber an Aliran Air Panas Sipoholon

  26

  4.1.1 Suhu

  26

  4.1.2 Intensitas Cahaya

  27 4.1.3 pH

  28

  4.1.4 DO

  29

  4.1.5 Kandungan Sulfida

  30

  4.1.6 Penetrasi Cahaya

  31

  4.1.7 Substrat

  32

  4.2 Sifat Biologi Di Sumber dan Aliran Air Panas Sipoholon

  33

  4.3 Nilai Kepadatan K, KR dan FK

  35

  ’

  4.4 Nilai H , E, dan C

  36

  4.5 Analisis Korelasi

  37 Bab 5. Kesimpulan Dan Saran

  40

  5.1 Kesimpulan

  40

  5.2 Saran

  40 DAFTAR PUSTAKA

  41

  

DAFTAR TABEL

Tabel

  Halaman

Tabel 2.1. Klasifikasi indikator benthos

  9 Tabel 3.2 Parameter Fisika Kimia yang di ukur

  22 Tabel 3.3 Indeks Keseragaman

  24 Tabel 3.4 Indek Dominasi Odum

  24 Tabel 4.1 Hasil Pengukuran faktor Fisika Kimia Perairan Aliran dan Sumber air Panas Sipoholon

  26 Tabel 4.2 Data Jumlah Individu Makrozoobentos yang Terperangkap

  33 Tabel 4.3 Nilai K, KR, FK

  35 Tabel 4.4 Nilai H

  ’

  , E, C

  36 Tabel 4.5 Nilai Korelasi Yang diperoleh antara Parameter Fisik Kimia Perairan dengan Keanekragaman yang diperoleh dari setiap stasiun

  37 Tabel 4.6 Nilai Koefisien Korelasi

  39