PENGELOLAAN UJI KOMPETENSI PAEDAGOGI GURU KELAS VI SD DI KABUPATEN PACITAN Pengelolaan Uji Kompetensi Paedagogik Guru Kelas VI SD di Kabupaten Pacitan.

PENGELOLAAN UJI KOM PETENSI PAEDAGOGI
GURU KELAS VI SD DI KABUPATEN PACITAN

ARTIKEL PUBLIKASI ILM IAH

Diajukan Kepada
Program St udi M agist er M anajem en Pendidikan Universit as M uham madiyah
Surakart a Untuk M emenuhi Salah Satu Syarat Guna M emperoleh Gelar
M agist er Pendidikan

Juli Srijani
Q.100.110.222

PROGRAM STUDI M AGISTER M ANAJEM EN PENDIDIKAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS M UHAM M ADIYAH SURAKARTA
2013

LEM BAR PENGESAHAN

PUBLIKASI ILM IAH


PENGELOLAAN UJI KOM PETENSI PAEDAGOGI
GURU KELAS VI SD DI KABUPATEN PACITAN

Disusun Oleh :

NAM A

: JULI SRIJANI

NIM

: Q 100 110 222

Telah diset ujui oleh pembimbing tanggal 5 Oktober 2013

Surakart a, 5 Oktober 2013

Pembimbing I


Pembimbing II

Prof. Dr. SUTAM A, M .Pd.

Dr. SUYATM INI, M .Si.

PENGELOLAAN UJI KOM PETENSI PAEDAGOGIK
GURU KELAS VI SD DI KABUPATEN PACITAN
NAM A : JULI SRIJANI
SUTAM A
SUYATM INI
e-mail : yulisrijani@gmail.com

ABSTRACT

Compet ence of t eachers is an absolut e requirement and must be ow ned
by every t eacher . Sixt h grade t eacher , w ho is an educat or at t he t op level ,
which became one of the m ost import ant fact ors t o make st udent s get a glorious
achievem ent , t eachers are required t o have a good pedagogic compet ence .
Various issues relat ed t o t eachers' condit ions often occur , am ong others : ( 1 )

t he diversit y capabilit y of t eachers in t he educat ional process and t he acquisit ion
of know ledge , ( 2 ) the lack of accurat e m easurem ent t ools to det ermine the
abilit y of t he t eacher , ( 3 ) t hat do not reflect t he development needs , and ( 4 )
inadequat e t eacher w elfare . If it is not addressed, it w ill result in low qualit y of
educat ion . The low qualit y of educat ion in quest ion , among others : ( 1 ) t h e
st udent 's abilit y t o absorb the subject s t aught t eachers not optim al , ( 2 )
defect ive form at ion of charact er is reflect ed in t he at t it udes and life skills
possessed by each st udent , ( 3 ) lack of abilit y t o read , writ ing and numeracy of
st udent s , especially at the elem ent ary level . Qualit y of graduat es is det erm ined
by t he qualit y of t eachers . In order t o im prove t he compet ence of t eachers ,
dist rict educat ion offices Pacit an seeks t o im prove t eacher compet ency t est
paedagogik sixt h grade t eacher . Teacher com pet ency t est is done so t hat
st udent achievem ent is always changing and improving. The pedagogic
compet ency t est conduct ed every half second . The exist ence of sixt h grade
t eacher com pet ency t est is also expect ed t o im prove t he percept ion of the
import ance of t he posit ion of sixt h grade t eachers as a det erm inant of st udent
achievem ent and graduat ion .
Keyw ords :management ; Teacher Compet ency Test (UKG)

PENDAHULUAN


Kom pet ensi guru merupakan t untut an yang mutlak dan w ajib dim iliki oleh
set iap guru. Untuk mengukur kom pet ensi guru t ersebut perlu sekali diadakan uji

kompet ensi. Dalam St andar Nasional Pendidikan, penjelasan pasal 28 ayat (3)
but ir a dikemukakan bahw a yang dim aksud dengan kom pet ensi pedagogik
adalah kem am puan mengelola pembelajaran pesert a didik meliputi pemahaman
t erhadap pesert a didik, perancangan dan pelaksanaan pem belajaran, evaluasi
hasil belajar, dan pengem bangan pesert a didik untuk m engakt ualisasikan
berbagai pot ensi yang dimilikinya. Guru kelas VI SD, yang m erupakan pendidik
pada t ingkat paling at as, yang menjadi salah sat u fakt or t erpent ing untuk
menjadikan siswa m endapat prest asi yang gem ilang, diperlukan guru yang
memiliki kompet ensi paedagogik yang baik. Berbagai m asalah yang berkait an
dengan kondisi guru sering t erjadi, apalagi jika m asalah itu muncul pada guru
kelas VI, t ent u sangat memprihatinkan sekali. M asalah-masalah t ersebut ant ara
lain: (1) adanya keberagam an kem am puan guru dalam proses pendidikan dan
penguasaan penget ahuan, (2) belum adanya alat ukur yang akurat untuk
menget ahui

kem am puan


guru,

(3)

pem binaan

yang

dilakukan

belum

mencerm inkan kebutuhan, dan (4) kesejaht eraan guru yang belum memadai.
Jika hal t ersebut tidak segera diat asi, maka akan berdampak pada rendahnya
kualit as pendidikan. Rendahnya kualit as pendidikan yang dimaksud ant ara lain:
(1) kemampuan sisw a dalam menyerap mat a pelajaran yang diajarkan guru t idak
maksimal, (2) kurang sempurnanya pembentukan karakt er yang t ercerm in dalam
sikap dan kecakapan hidup yang dimiliki oleh set iap siswa, (3) rendahnya
kemam puan m em baca, menulis dan berhitung siswa t erut am a di tingkat dasar.

Sut am a ( 2011 : 12-13 ) m engat akan ,bahw a model pembelajaran pada dasarnya
merupakan bent uk pem belajaran dari aw al sampai akhir ,yang disajikan secara
khas oleh guru. Dengan kat a lain ,model pem belajaran merupakan bingkai
penerapan suatu pendekat an, st rat egi, m et ode, teknik, dan t akt ik pem belajaran.
M odel pembelajaran m erupakan pola umum perilaku pem belajaran untuk
mencapai kompet ensi dasar yang diharapkan. M usfah, (2011) guru harus selalu
diberi kesempat an untuk m empelajari hal – hal t erbaru yang t erkait dengan
t ugasnya. Jika guru t elah benar benar kom pet en,m aka mut u pendidikan perlahan

namun pasti akan m eningkat dan m enuju kualit as yang diharapkan. M utu lulusan
dit ent ukan oleh mutu guru. Dalam upaya peningkat an kompet ensi guru t ersebut,
Dinas Pendidikan kabupat en Pacitan berusaha m eningkat kan kemam puan
gurunya dengan uji kompet ensi Paedagogik guru kelas VI. Uji kompet ensi guru
ini dilakukan supaya prest asi belajar sisw a selalu mengalami perubahan dan
meningkat . Uji kompet ensi Paedagogik t ersebut dilakukan set iap semest er II.
Adanya uji kompet ensi guru kelas VI juga diharapkan mampu meningkat kan
persepsi pent ingnya posisi guru kelas VI SD sebagai penent u prest asi dan
kelulusan sisw a.

M ETODE PENELITIAN


Penelit ian ini dilaksanakan di forum UKG Guru Kelas VI SD kabupat en
Pacit an,

karena forum UKG Guru Kelas VI SD kabupat en Pacit an m erupakan

ajang untuk mengem bangkan kem am puan dan pot ensi paedagogik seorang
guru, sehingga prest asi belajar sisw a m enjadi meningkat . Waktu penelitian ini
dilaksanakan pada bulan Januari 2013 sam pai dengan Agust us 2013. Berdasarkan
fokus penelit ian, maka jenis penelit ian yang t epat adalah penelitian kualit atif.
Karena penelit ian

ini

akan

mendeskrispsikan

mengenai


pengelolaan

uji

kompet ensi paedagogik guru kelas VI di kabupaten Pacit an. Penelit ian kualit at if
merupakan penelit ian yang m enghasilkan data deskript if berupa kat a-kat a
t ert ulis at au lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Hal t ersebut
dipert egas oleh pendapat Bogdan dan Tailor dalam M oleong, (2013: 4 ) Dengan
kajian kualit at if, penelitian yang m enekankan pada upaya invest igat or untuk
mengkaji secara nat ural (alamiah) fenomena yang t engah t erjadi dalam
keseluruhan kompleksit asnya. Berbeda dengan penelit ian kuantit atif, penelit ian
kualit at if lebih mem berikan t ekanan kepada pemahaman dan m akna, berkait an
dengan nilai-nilai t ert ent u, lebih m enekankan proses dari pada pengukuran,
mendeskripsikan, m enafsirkan, dan m em berikan m akna dan t idak cukup dengan
penjelasan belaka, dan mem anfaat kan m ultimet ode dalam penelitian (Sut ama,

2010: 61).Berdasarkan fokus penelit ian, maka rancangan penelitian yang t epat
adalah et nografi. Etnografi menurut M annt ja dalam Ulfat in, (2013: 81) adalah
upaya m em berikan secara sist imat is dari kebudayaan dan kehidupan manusia
berdasarkan pengamat an dari t angan pert am a. Tujuan ut ama et nografi adalah

unt uk memahami pandangan at au cara hidup seseorang at au sekelom pok orang
dalam keadaan sesungguhnya.

Sumber dat a dalam penelitian ini

berupa

waw ancara m endalam, observasi dan dokum ent asi.Teknik analisa dat a berupa
deskripsi kat a-kat a dan kalimat yang dikumpulkan melalui w aw ancara, deskripsi
hasil int erpret asi dari observasi, hasil dokument asi, disusun secara t erat ur dalam
bentuk susunan kat a/ at au kalim at yang sangat banyak yang m enunjukkan
konst ruk budaya organisasi sekolah sesuai dengan fokus. Dat a yang t elah
t erkum pul dianalisa agar dapat m em bant u penelit i dalam memahami dan
menjelaskan kasus yang t erjadi kem udian dibuat ikht isar,sehingga dalam w akt u
singkat segera dapat dipaham i dengan baik. M enurut Lorfland dan Lorfland
dalam M aleong ( 2004 : 101 ) ,sumber dat a ut am a dalam penelitian kualit atif
adalah kat a kat a at au t indakan , selebihnya merupakan dat a t am bahan sepert i
dokum en dan lain lain .Berkait an dengan hal tersebut pada bagian ini, jenis
dat anya dijelaskan dengan kat a – kat a dan t indakan, sumber dat a t ert ulis, dan
photo – photo.Narasumber t erdiri dari t iga, yait u : inform an, dokumen, dan

akt ivit as, sedangkan t eknik pengum pulan dat a m elalui analisa dat a ada t iga
komponen yang dilakukan oleh penelit i,yaitu : reduksi dat a, sajian dat a dan
penarikan kesimpulan at au verifikasi.Agar didapat kan dat a yang valid dan
reliabel, peneliti t erjun langsung ke lokasi penelit ian. Kehadiran penelit i dalam
melakukan penelitian ini dilakukan dalam jangka w akt u t iga bulan yang
dikhususkan untuk m encari dat a mengenai pengelolaan uji kompet ensi guru di
Kabupat en Pacit an. Teknik yang digunakan dalam pemeriksaan keabsahan dat a
dalam

penelit ian

ini

adalah

perpanjangan

keikut

sert aan,


ket ekunan

pengam at an, t riangulasi, pengecekan sejaw at , analisi kasus negat if, kecukupan
referensial, dan pengecekan dengan anggot a yang t erlibat dalam penelitian.

Selanjutnya, pengujian keabsahan dat a menggunakan em pat krit eria yait u:
kredibilit as (credibilit y), ket eralihan (t ransferabilit y), kebergant ungan/ reliabilit as
(dependabilit y), dan kepast ian/ dapat dikonfirm asi (confirmabilit y).

HASIL PENELITIAN DAN PEM BAHASAN

Dinas Pendidikan kabupat en Pacit an berusaha untuk m eningkat kan m utu
pendidik dan pesert a didik yang berada di w ilayah kabupat en Pacit an. Biasanya
yang menjadi tolak ukur keberhasilan bagi sekolah adalah out put hasil UN dan
US yang baik. M enurut dat a dari Dinas Pendidikan Tahun 2011 / 2012 lulusan
at au out put kelas VI kabupaten Pacit an berada di urut an ke 7 dari baw ah se
Propinsi

Jawa

Tim ur.

Berkenaan

itu

Kepala

Dinas

Pendidikan

Pacit an

mengadakan forum Uji Kompet ensi Paedagogik khusus guru kelas VI m enjelang
pelaksanaan Ujian Nasional dan Ujian Sekolah dengan m aksud m endongkrak
hasil prest asi sisw a kelas VI untuk t ahun pelajaran yang akan dat ang.
Perencanaan Uji Kompet ensi paedagogik guru kelas VI di Kabupat en pacit an ,
memang sudah direncanakan sebelumnya, menginggat mutu guru kelas VI yang
menurun sehingga hasil out put / lulusan kelas VI sangat rendah. M enurut hasil
Uji kompet ensi Paedagogik guru kelas VI di kabupat en Pacit an bahw a
kebanyakan dari m ereka kurang m ampu untuk m erencanakan pem belajaran
yang mereka laksanakan. M ereka kurang mam pu m em persiapkan sarana
prasarana,pengelolaan pesert a, pengelolaan m at eri, sehingga m ereka hanya bisa
mengajar t anpa mem perdulikan kemampuan paedagogiknya. Hal-hal yang
diperhat ikan dalam perencanaan pelaksanaan UKG Paedagogik guru kelas VI
adalah t ingkat kecerdasan guru, kemampuan m em ecahkan masalah, kreat ifit as
dan keprofesionalan. Guru harus m empersiapkan RPP, silabus, bahan ajar,m edia
sert a alat evaluasi. Jadi guru yang m em punyai kom pet ensi paedagogik harus
mampu

mengem bangkan

kem am puan

m engenal

karakt erist ik

anak

didik,m enguasai t eori belajar dan prinsip-prinsip pem belajaran yang m endidik,
pengem bangan kurikulum , kegiat an pem belajaran yang mendidik, m em ahami

dan mengem bangkan pot ensi,komunikasi dengan pesert a didik, penilaian dan
evaluasi. M ereka harus selalu siap untuk m engembangkan penget ahuan
paedagoginya dem i peningkat an prest asi sisw a unt uk m enghadapi kemajuan
jam an. Hal ini sesuai dengan penelit ian yang dilakukan oleh Ivana (2012) yang
menyat akan bahw a kualit as dari sist em pendidikan adalah priorit as bagi set iap
masyarakat yang m emiliki st rat egi pembangunan yang jelas dan yang mem iliki
kebijakan pendidikan yang sist em at is . Sesuai juga dengan penelitian yang
dilakukan oleh Uzakbaeva (2013) yang m engatakan bahw a kompet ensi Guru
Kreat if M asa Depan basis pedagogis adalah guru m odern yang profesional, yang
kreat if

dan

mem iliki

kompet ensi

profesional

dalam

sist em

pendidikan.

Pernyat aan lain yang m endukung adalah hasil Penelitian Belousa dan Uzulin (
2012 )

yang m em berikan gam baran tent ang pemahaman guru sekolah dari

aspek kom pet ensi pedagogi untuk m eningkat kan prest asi sisw a sebagai bekal
bila m ereka masuk dalam dunia pendidikan yang lebih tinggi dan m erupakan
peningkat an kompet ensi paedagogi berkelanjut an bagi pendidikan guru.
Pelaksanaan Uji Kompet ensi Paedagogik guru kelas VI dilaksanakan pada
hari Kamis,Jum ,at dan sabt u, selam a 5 bulan pada aw al sem est er 2 sebelum
pelaksanaan UN dan US. Guru kelas VI di kabupat en Pacit an

belum mam pu

menyusun dan m elaksanakan rancangan pem belajaran yang m endidik secara
lengkap, belum mampu m elaksanakan kegiat an pembelajaran yang sesuai
dengan kebutuhan pesert a didik, belum m ampu menyusun dan menggunakan
berbagai mat eri pem belajaran dan sumber belajar sesuai dengan karakt erist ik
pesert a didik dan guru kelas VI banyak yang t idak mampu m em anfaat kan m edia
yang relevan, apalagi m em anfaat kan t eknologi inform asi komunikasi (TIK) untuk
kepent ingan pembelajaran. M enurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupat en Pacit an
Guru hendaknya secara t erus m enerus mengem bangkan dirinya dengan
meningkat kan penguasaan kompet ensi paedagogiknya secara t erus m enerus
sehingga penget ahuan yang dim ilikinya akan senantiasa berkembang dan up-todat e.Dinas pendidikan

Kabupat en

Pacit an

memfasilit asi

bagi

guru

guru

khususnya guru kelas VI unt uk m engembangkan kem am puannya dengan wadah
Uji Kompet ensi bagi Guru kelas VI. Pelaksanaan Uji Kom pet ensi Paedagogik Guru
Kelas VI di kabupat en pacitan dapat dikat akan berhasil, karena ada beberapa hal
yang dapat kam i gunakan sebagi indikat or keberhasilannya.Pert ama keakt ifan
pesert a UKG Guru Kelas VI dalam m engikut i kegiat an 100 % pesert anya
hadir,kedua kinerja panitia pelaksanaan UKG sangat bagus dan sesuai dengan
apa yang direncanakan,baik pengelolaan saran prasaran, pesert a m aupun m at eri
yang disajikan sangat berm anfaat ,ket iga guru kelas VI set elah diadakannya UKG
Paedagogik ini kem am puannya paedagogiknya berkem bang

t erbukt i dengan

hasil UKG ke dua nilainya bagus,Keempat dalam melaksanakan pem belajaran di
kelas mereka sudah m enerapkan pembelajaran yang paikem sesuai dengan apa
yang

diperoleh

ket ika

pelaksanaan

UKG

guru

kelas

VI,kelima

set elah

pelaksananan US dan UN nilai prest asi sisw a meningkat meskipun t idak berada
pada

urutan

pert am a

t et api

bisa

naik

dua

t ingkat

dibanding

t ahun

lalu.Pelaksanaan Uji Kompet ensi Paedagogik Guru kelas VI dikabupat en pacit an
dapat digunakan sebagai w ahana untuk m eningkat kan kom pet ensi guru,hal ini
sesuai dengan penelit ian yang dilakukan oleh Fernandes (2008), yang mem bahas
kemam puan guru dalam m elaksanakan pembelajaran. Kelemahan guru dalam
melakukan

pembelajaran

t erlet ak

pada

met ode

pembelajaran

yang

digunakannya. Sesuai juga dengan penelitian yang dilakukan oleh Zulfikar (2009)
yang m enyat akan bahwa pem belajaran pada saat ini dilakukan dengan berpusat
pada guru at au dikenal dengan ist ilah t eacher cent er. Kemam puan guru dalam
melaksanakan pembelajaran harus diperbaiki. Diperkuat oleh Bronack (2008),
yang m enyat akan bahw a persiapan guru dengan merencanakan m edia yang akan
digunakan memperlancar pelaksanaan pembelajaran dim ana sisw a lebih akt if
dan fokus dalam menerim a mat eri dari guru.
Tindak lanjut dari pelaksanaan UKG Paedagogik guru kelas VI ini adalah tim
pelaksana untuk kegiat an Uji kompet ensi Paedagogik ini yang t erdiri dari Panitia,
pengaw as UPT TK dan SD dan Guru bidang st udi IPA, M TK dan Bahasa Indonesia

yang di dat angkan dari

Universit as dan Widyasw ara, m elakukan bedah SKL

unt uk m at eri yang belum dipaham i oleh guru kelas VI.Pemberian m at eri harus
benar benar dipaham i oleh guru agar dapat disampaikan kepada sisw a dengan
pembelajaran yang benar. M at eri bedah SKL yang semula tidak dipahami oleh
guru kelas VI , kini m enjadi lebih paham dan t ahu. Guru harus mampu
memperoleh dat a yang valit sebelum mengajar, hal ini sesuai dengan Penelitian
yang dilakukan oleh Nat dan Sajidan, (2010) guru dan dosen hendaknya secara
t erus m enerus m engem bangkan dirinya dengan m eningkat kan penguasaan
kont en penget ahuan secara t erus m enerus sehingga penget ahuan yang
dimilikinya akan senant iasa berkem bang dan up-t o-dat e.Penget ahuan yang
diperoleh dapat dipert anggungjaw abkan kebenarannya. Kem am puan m encari
informasi baru dapat diperoleh m elalui m edia m asa, int ernet m aupun forum
UKG yang disediakan, hal ini sesuai dengan hasil penelit ian Guichon, (2009 )
munculnya fasilit as t eknologi baru, sepert i deskt op yang video conference, dan
hasil pedagogis menghasilkan Identifikasi dari t iga jenis kompet ensi yang
berkait an dengan sinkron m engajar online, t erkait dengan perat uran sosialafekt if, pedagogik dan multim edia. Penelitian lain yang m endukung t indak lanjut
UKG Paedagogi Guru Kelas VI ini adalah penelit ian yang dilakukan oleh Anif, (
2012) peningkat an kem ampuan paedagogi guru berimplikasi pada peningkat an
kualit as pem belajaran dan pada akhirnya akan berpengaruh pada peningkat an
kualit as pendidikan secara umum. Jika kinerja adalah kuantit as dan m ut u
pekerjaan yang diselesaikan oleh individu, maka kinerja m erupakan output
pelaksanaan tugas. Dari hasil t indak lanjut dapat diukur bagaim ana peningkat an
kompet ensi paedagogik guru kelas VI di kabupat en Pacit an m elalui : (1)
Kemampuan m em buat rencana pelajaran di sekolah masing m asing ; (2)
Kemampuan m elaksanakan pelajarandi kelas yang diampunya ; (3) Kemam puan
melaksanakan evaluasi dalam pem belajaran yang dilakukannya ; (4) Kemam puan
menindaklanjut i hasil evaluasi yang dilaksanakan.

SIM PULAN

Perencanaan untuk pelaksanaan uji Kompetensi Guru Kelas VI di
Kabupat en Pacit an dipersiapkan dengan baik dan sesuai rencana. Tingkat
Kom pet ensi Pedagogik Guru SD Kelas VI di Kota Pacit an,Propinsi Jaw a Timur
pada t ahun pelajaran 2012 / 2013 m asih belum sepert i yang diharapkan , hal ini
berart i bahw a Kom pet ensi Pedagogik Guru SD Kelas VI di Kot a Pacit an,Propinsi
Jaw a Timur

masih mem erlukan peningkat an kualit asnya. Dengan usaha

peningkat an, Kompet ensi Pedagogik dan Kompet ensi Profesional Guru SD Kelas
VI di Kot a Pacit an,Propinsi Jaw a Tim ur maka diharapkan akan mam pu
meningkat kan kualit as pem belajaran dan peningkat an prest asi siswa.Hasil
analisis m enunjukkan

adanya

hubungan

yang

signifikan

ant ara

t ingkat

kompet ensi Paedagogik t erhadap kulait as pem belajaran Guru SD Kelas VI di Kot a
Pacit an,Propinsi

Jaw a Tim ur , Hal ini m enunjukkan bahw a kompet ensi

paedagogik guru merupakan variabel penting yang sangat perlu diperhatikan
dalam usaha peningkat an kualit as pem belajaran Guru

Kelas VI di Kot a

Pacit an,Propinsi Jaw a Tim ur

DAFTAR PUSTAKA

Bronack 2008. “ Presence Pedagogy: Teaching and Learning in a 3D Virtual
Im mersive World” . Int ernat ional Journal of Teaching and Learning in Higher
Educat ion . Volume 20, Num ber 1. Pg: 59-69.
Depart em en Pendidikan Nasional, 2004. Kegiat an Belajar M engajar Yang Efekt if .
Jakart a: Balitbang,
Depdiknas., 2008. St rat egi Pembelajaran dan Pemilihannya . Jakart a: DEPDIKNAS,
Fernandes, 2008 dengan judul penelitian “ Learning From Japanese Approaches
To Professional Development The Case Of Lesson St udy” , Journal of
Indonesian Social Sciences and Humanit ies. Vol 2 No 2. Pg: 13-39.
Rouch Franz, 2013. “ Compet ences for Educat ion for Sust ainable development in
Teacher Education” . Journal of Education College. Vol 3 No1. Pg: 1-24.

Kem ent rian Pendidikan dan Kebudayaan, 2012. Pedoman Uji Kompet ensi Guru.
Kem ent rian Dikbud.
Lujubet ic, M aja, 2013. “ New Com pet ences for t he Pre-shool Teacher A Successful
Response t o t he Challeges of t he 21st Century” . World Journal of Education .
Vol 2 No1. Pg: 82-90
M ant ja, W., 2007. Etnografi, Desain Penelit ian Kualit atif Pendidikan dan
M anajemen Pendidikan . M alang: Elang M as.
M iles, M att ew B dan Huberm an, Amichael, 1994. Qualit atif Dat a Analysis. New
Delhi: Sage Publicat ion
M oleong, L.J., 2006. M et odologi Penelitian Kualit at if. Bandung: Rem aja
Rosdakarya.
M ulyasa, E., 2007 . St andar Kompet ensi Dan Sert ifikasi Guru. Bandung: PT Remaja
Rosda Karya.
M ulyasa, E., 2013 . Uji Kompet ensi dan Penilaian Kinerja guru . Bandung: PT
Remaja Rosda Karya.
Sagala, Syaiful, 2011. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan.
Bandung. Penerbit Alfabet .
Said, M ir Alam, 2011. “ The Psychosocial Impact on The Linguist ic And
Communication Compet ence Of Teachers At College Level In Dist rict M ardan
, Pakist an” , Journal Academic Research Int ernational. Vol 1 Issue 2. Pg: 199205.
Set yarahajoe, Ratna, Irt ant o, 2013. “ The Compet ence of Teacher as Hum an
Recources at Senior high School of Kediri Cit yeast Java Province” . Journal of
Academic Research Int ernasional . Vol 4 No2. Pg: 252-261
Sugiyono, 2013, M et ode Penelit ian Pendidikan Pendekat an Kuantit atif, Kualit atif,
dan R & D. Bandung: Alfabet a.
Sut am a, 2010. M et ode Penelitian Pendidikan Kuant itat if, Kualitat if, PTK R& D.
Surakart a: Fairuz M edia.
Ulfat in, Nurul,2013.M etode Penelitian Kualit atif di Bidang Pendidikan: Teori dan
Aplikasinya. M alang: Bayum edia.

Uzakbaeva, Sakipzham al, 2013. “ To t he Problem of Forming Creat ive
Compet ence Of Future Teachers” . Journal of Creative Education. Vol 4 No3.
Pg: 234-240.
Zulfikar, (2009) “ The M aking of Indonesian Education: An overview on
Empow ering Indonesian Teachers” . Journal of Teacher Education . Vol 53 No
4. Pg: 321-329