Aspek Kelembagaan Kabupaten Sukamara

Kabupaten Sukamara

bab

10

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Aspek Kelembagaan
Kabupaten Sukamara

Dalam pembangunan prasarana Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara, untuk mencapai
hasil yang optimal diperlukan kelembagaan yang dapat berfungsi sebagai motor penggerak RPI2JM Bidang Cipta Karya agar dapat dikelola dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan
masyarakatnya. Kelembagaan dibagi dalam 3 komponen utama, yaitu organisasi, tata laksana dan
sumber daya manusia. Organisasi sebagai wadah untuk melakukan tugas dan fungsi yang
ditetapkan kepada lembaga; tata laksana merupakan motor yang menggerakkan organisasi melalui
mekanisme kerja yang diciptakan; dan sumber daya manusia sebagai operator dari kedua
komponen tersebut. Dengan demikian untuk meningkatkan kinerja suatu lembaga, penataan
terhadap ketiga komponen harus dilaksanakan secara bersamaan dan sebagai satu kesatuan.


10.1 ARAHAN KEBIJAKAN KELEMBAGAAN BIDANG CIPTA KARYA
DPU SUKAMARA
Beberapa kebijakan berikut merupakan landasan hukum dalam pengembangan dan
peningkatan kapasitas kelembagaan Bidang Cipta Karya pada Pemerintahan Kabupaten
Sukamara yaitu ;
1. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
disebutkan bahwa Pemerintah Daerah mengatur dan mengurus sendiri urusan
pemerintahan dan menjalankan otonomi seluas-luasnya, dengan tujuan meningkatkan
kesejahteraan masyarakat, pelayanan umum, dan daya saing daerah. Untuk membantu
Kepala Daerah dalam melaksanakan otonomi, maka dibentuklah organisasi perangkat
daerah yang ditetapkan melalui Pemerintah Daerah.
2. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan
Pemerintahan
mencantumkan bahwa Bidang Pekerjaan Umum merupakan bidang wajib yang menjadi
urusan pemerintah daerah, dan pemerintah berkewajiban untuk melakukan pembinaan
terhadap pemerintah kabupaten/kota. PP 38/2007 ini juga memberikan kewenangan
yang lebih besar kepada Pemerintah Kabupaten/Kota untuk melaksanakan
pembangunan di Bidang Cipta Karya. Hal ini dapat dilihat dari Pasal 7 Bab III, yang
berbunyi: “(1) Urusan wajib sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (2) adalah

urusan pemerintahan yang wajib diselenggarakan oleh pemerintahan daerah provinsi
dan pemerintahan daerah kabupaten/kota, berkaitan dengan pelayanan dasar. (2)
Urusan wajib sebagaimana dimaksud pada ayat (1) meliputi: antara lainnya adalah
bidang pekerjaan umum”.

Laporan Final RPI2-JM

X-1

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

3. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 41 tahun 2007 tentang Organisasi Daerah
Berdasarkan PP 41 tahun 2007, bidang PU meliputi bidang Bina Marga, Cipta Karya,
Cipta Karya dan Penataan Ruang. Bidang PU merupakan perumpunan urusan yang
diwadahi dalam bentuk dinas. Dinas ditetapkan terdiri dari 1 sekretariat dan paling
banyak 4 bidang, dengan sekretariat terdiri dari 3 sub-bagian dan masing- masing

bidang terdiri dari paling banyak 3 seksi.
4. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang RPJMN 2010- 2014
Dalam Buku II Bab VIII Perpres ini dijabarkan tentang upaya untuk meningkatkan
kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi diperlukan adanya upaya penataan
kelembagaan dan ketalalaksanaan, peningkatan kualitas sumber daya manusia
aparatur, pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi, penyempurnaan sistem
perencanaan dan penganggaran, serta pengembangan sistem akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah dan aparaturnya.
5. Peraturan Presiden Nomor 81 Tahun 2010 Tentang Grand Design Reformasi
Birokrasi 2010-2025
Tindak lanjut dari Peraturan Presiden ini, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
telah mengeluarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 30
Tahun 2012 tentang Pedoman Pengusulan, Penetapan, dan Pembinaan Reformasi
Birokrasi pada Pemerintah Daerah. Untuk mendukung tercapainya good governance,
maka perlu dilanjutkan dan disesuaikan dengan program reformasi birokrasi pemerintah,
yang terdiri dari sembilan program, yaitu :
1. Program Manajemen Perubahan, meliputi: penyusunan strategi manajemen
perubahan dan strategi komunikasi K/L dan Pemda, sosialisasi dan internalisasi
manajemen perubahan dalam rangka reformasi birokrasi;
2. Program Penataan Peraturan Perundang-undangan, meliputi: penataan berbagai

peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan/diterbitkan oleh K/L dan Pemda;
3. Program Penguatan dan Penataan Organisasi, meliputi: restrukturisasi tugas dan
fungsi unit kerja, serta penguatan unit kerja yang menangani organisasi, tata
laksana, pelayanan publik, kepagawaian dan diklat;
4. Penataan Tatalaksana, meliputi: penyusunan SOP penyelenggaraan tugas dan
fungsi, serta pembangunan dan pengembangan e-government;
5. Penataan Sistem Manajemen SDM Aparatur, meliputi: penataan sistem rekrutmen
pegawai, analisis dan evaluasi jabatan, penyusunan standar kompetensi jabatan,
asesmen individiu berdasarkan kompetensi;
6. Penguatan Pengawasan, meliputi: penerapan Sistem Pengendalian Intern
Pemerintah (SPIP) dan Peningkatan peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah
(APIP);
7. Penguatan Akuntabilitas, meliputi: penguatan akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah, pengembangan sistem manajemen kinerja organisasi dan penyusunan
Indikator Kinerja Utama (IKU);
8. Penguatan Pelayanan Publik, meliputi: penerapan standar pelayanan pada unit kerja
masing-masing, penerapan SPM pada Kab/Kota.
9. Monitoring, Evaluasi, dan Pelaporan.

Pola pikir Reformasi Birokrasi di Kementerian Pekerjaan Umum dapat dilihat pada

Gambar 10.1 berikut ini.

Laporan Final RPI2-JM

X-2

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Gambar 10.1 Pola Pikir Penyusunan Reformasi Birokrasi PU 2010-2014 Cipta Karya

6. Instruksi Presiden No. 9 Tahun 2000 tentang Pengarusutamaan Gender dalam
Pembangunan Nasional
Di dalam Inpres ini dinyatakan bahwa pengarusutamaan gender ke dalam seluruh
proses pembangunan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan
fungsional semua instansi dan lembaga pemerintah di tingkat Pusat dan Daerah.
Presiden menginstruksi- kan untuk melaksanakan pengarusutamaan gender guna

terselenggaranya perencanaan, penyusunan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi atas
kebijakan dan program pembangunan nasional yang berperspektif gender sesuai
dengan bidang tugas dan fungsi, serta kewenangan masing- masing.
7. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 14/PRT/M/2010 Tentang Standar
Pelayanan Minimum
Peraturan Menteri PU ini menekankan tentang target pelayanan dasar bidang PU yang
menjadi tanggungjawab pemerintah kabupaten/kota. Target pelayanan dasar yang
ditetapkan dalam Permen ini yaitu pada Pasal 5 ayat 2, dapat dilihat sebagai bagian dari
beban dan tanggungjawab kelembagaan yang menangani bidang ke- PU-an, khususnya
untuk sub bidang Cipta Karya yang dituangkan di dalam dokumen RPI2-JM.
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 57 Tahun 2007 tentang Petunjuk Teknis
Penataan Organisasi Perangkat Daerah
Peraturan menteri ini menjadi landasan petunjuk teknis dalam penataan perangkat
daerah. Berdasarkan Permen ini dasar hukum penetapan perangkat daerah adalah

Laporan Final RPI2-JM

X-3

Kabupaten Sukamara


Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Peraturan Daerah (Perda). Penjabaran tupoksi masing-masing SKPD Provinsi
ditetapkan dengan Pergub, dan SKPD Kab/Kota dengan Perbup/Perwali.
9. Permendagri Nomor 57 tahun 2010 tentang Pedoman Standar Pelayanan
Perkotaan
Pedoman ini dimaksudkan sebagai acuan bagi pemerintah daerah sebagai dasar untuk
memberikan pelayanan perkotaan bagi masyarakat. SPP adalah standar pelayanan
minimal kawasan perkotaan, yang sesuai dengan fungsi kawasan perkotaan merupakan
tempat permukiman perkotaan, termasuk di dalamnya jenis pelayanan bidang Cipta
Karya, seperti perumahan, air minum, drainase, prasarana jalan lingkungan,
persampahan, dan air limbah.
10. Kepmen PAN Nomor 75 tahun 2004 tentang Pedoman Perhitungan Kebutuhan
Pegawai Berdasarkan Beban Kerja Dalam Rangka Penyusunan Formasi Pegawai
Negeri Sipil
Pedoman ini dimaksudkan sebagai acuan bagi setiap instansi pemerintah dalam
menghitung kebutuhan pegawai berdasarkan beban kerja dalam rangka penyusunan

formasi PNS. Dalam perhitungan kebutuhan pegawai, aspek pokok yang harus
diperhatikan adalah: beban kerja, standar kemampuan rata-rata, dan waktu kerja.
Dalam keputusan ini, Gubernur melakukan pembinaan dan pengendalian pelayanan
perkotaan, sedangkan Bupati/Walikota melaksanakan dan memfasilitasi penyediaan
pelayanan perkotaan.
Dengan adanya suatu kelembagaan yang definitif untuk menangani urusan pemerintah pada
bidang Cipta Karya maka diharapkan dapat meningkatkan kinerja pelayanan kelembagaan.

10.2 KONDISI KELEMBAGAAN DPU BIDANG CK KABUPATEN
SUKAMARA
Menguraikan secara sistematis tentang kondisi eksisting kelembagaan Pemerintah Kabupaten
Sukamara yang menangani Bidang Cipta Karya.

10.2.1 Kondisi Keorganisasian DPU Bidang CK Kabupaten Sukamara
Penataan dan penguatan organisasi merupakan Program ke-3 dari Sembilan Program Reformasi
Birokrasi. Keorganisasian yang dimaksud dalam pedoman ini adalah struktur, tugas, dan fungsi
pemerintah daerah yang menangani Bidang Cipta Karya di DPU Kabupaten Sukamara.

Laporan Final RPI2-JM


X-4

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

10.2.2 Kondisi Ketatalaksanaan DPU Bidang CK Kabupaten
Sukamara
Sebagaimana ditetapkan dalam Program RB, penataan tata laksana merupakan salah satu
prioritas program untuk peningkatan kapasitas kelembagaan. Tata laksana organisasi yang perlu
dikembangkan adalah menciptakan hubungan kerja antar perangkat daerah dengan
menumbuhkembangkan rasa kebersamaan dan kemitraan dalam melaksanakan beban kerja dan
tanggung jawab bagi peningkatan produktifitas dan kinerja. Secara internal, Cipta Karya
keorganisasian urusan pemerintah Bidang Cipta Karya, perlu mengembangkan hubungan
fungsional sesuai dengan kompetensi dan kemandirian dalam melaksanakan tugas, fungsi dan
wewenang untuk masing-masing bidang/seksi. Selanjutnya juga perlu dikembangkan hubungan
kerja yang koordinatif baik antar bidang/seksi di dalam keorganisasian urusan Cipta Karya,
maupun untuk hubungan kerja lintas dinas/bidang dalam rangka menghindari tumpang tindih atau

duplikasi program dan kegiatan secara substansial dan menjamin keselarasan program dan
kegiatan antar perangkat daerah.

Laporan Final RPI2-JM

X-5

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

10.2.3 Kondisi Sumber Daya Manusia (SDM) DPU Bidang CK
Kabupaten Sukamara
Dalam kaitannya dengan Reformasi Birokrasi, penataan sistem manajemen SDM aparatur
merupakan program ke-5 dari Sembilan Program Reformasi Birokrasi, yang perlu ditingkatkan tidak
hanya dari segi kuantitas tetapi juga kualitas. Bagian ini menguraikan kondisi SDM di
keorganisasian instansi yang menangani bidang Cipta Karya, yang dapat dilakukan dengan
mengisi tabel berikut mengenai komposisi pegawai dalam unit kerja Bidang Cipta Karya.


10.3 ANALISIS KELEMBAGAAN DPU BIDANG CK KABUPATEN
SUKAMARA
Dengan mengacu pada kondisi eksisting kelembagaan perangkat daerah, bagian ini menguraikan
analisis permasalahan kelembagaan Pemerintah kabupaten/kota yang menangani Bidang Cipta
Karya.

10.3.1 Analisis Keorganisasian DPU Bidang CK Kabupaten Sukamara
Tujuan analisis keorganisasian adalah untuk mengetahui permasalahan keorganisasian Bidang
Cipta Karya yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi maupun keluaran produk RPI2-JM
Bidang Cipta Karya.
Analisis deskriptif dapat mengacu pada pertanyaan di bawah ini: 1. Apakah struktur organisasi
perangkat kerja daerah sudah sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku? 2. Apakah
tugas dan fungsi organisasi bidang Cipta Karya sudah sesuai dengan tugas dan fungsi masingmasing instansi? 3. Apa saja faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi struktur organisasi? 4.
Apa saja permasalahan yang ditemui dalam organisasi perangkat kerja daerah khususnya yang
terkait dengan bidang cipta karya?

10.3.2 Analisis Ketatalaksanaan DPU Bidang CK Kabupaten Sukamara
Tujuan analisis permasalahan ketatalaksanaan kelembagaan bidang cipta karya adalah untuk
mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi maupun keluaran produk
RPI2-JM Bidang Cipta Karya. Dalam proses analisis ini beberapa pertanyaan kunci yang perlu

Laporan Final RPI2-JM

X-6

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

mendapat jawaban adalah sebagai berikut: 1. Apakah Perda penetapan Organisasi Pemerintah
Daerah telah menguraikan tupoksi masing-masing dinas/unit kerja yang ada? 2. Bagaimana
mekanisme hubungan kerja didalam dan antar instansi terkait bidang cipta karya yang terjadi
selama ini? 3. Apakah keorganisasian bidang cipta karya yang ada sudah mengikuti ketentuan
dalam PP 41 tahun 2007? Juga perlu dicermati apakah semua sektor bidang cipta karya yaitu
bidang air minum, pengembangan permukiman, penyehatan lingkungan permukiman, dan
penataan bangunan dan lingkungan sudah tercantum dalam keorganisasian yang dibentuk? 4. Apa
saja permasalahan yang ditemui dalam ketatalaksanaan perangkat kerja daerah yang terkait
dengan bidang Cipta Karya? 5. Apa saja faktor-faktor eksternal yang mempengaruhi
ketatalaksanaan perangkat kerja daerah khususnya yang terkait dengan bidang cipta karya?

10.3.3 Analisis Ketatalaksanaan DPU Bidang CK Kabupaten Sukamara
Tujuan analisis Sumber Daya Manusia adalah untuk mengetahui permasalahan SDM bidang cipta
karya yang berpengaruh terhadap kinerja organisasi maupun keluaran produk RPI2-JM Bidang
Cipta Karya. Dalam proses analisis SDM, beberapa pertanyaan kunci yang dapat dijawab adalah
sebagai berikut : 1. Apakah SDM yang tersedia sudah memenuhi kebutuhan baik dari segi jumlah
maupun kualitas dalam perangkat daerah, khususnya di bidang Cipta Karya? 2. Apa saja
permasalahan yang ditemui dalam manajemen SDM perangkat kerja daerah yang terkait dengan
bidang cipta karya? 3. Apa saja faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi kualitas
dan kuantitas SDM organisasi, khususnya yang terkait dengan bidang cipta karya?

10.3.4 Analisis SWOT Kelembagaan DPU Bidang CK Kabupaten
Sukamara

Laporan Final RPI2-JM

X-7

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Analisis SWOT Kelembagaan merupakan suatu metode perencanaan strategis yang digunakan
untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan
ancaman (threats) di bidang kelembagaan. Analisis SWOT dapat diterapkan dengan cara
menganalisis dan memilah berbagai hal yang mempengaruhi keempat faktornya, kemudian
menerapkannya dalam matriks SWOT. Berdasarkan penjabaran dari kondisi eksisting
kelembagaan, serta pertanyaan-pertanyaan yang perlu dijawab dalam analisis kelembagaan, maka
diperlukan melakukan analisis SWOT kelembagaan bidang CK di yang meliputi aspek organisasi,
tata laksana dan sumber daya manusia.
Strategi yang digunakan adalah bagaimana kekuatan mampu mengambil keuntungan dari peluang
yang ada (strategi S-O); bagaimana cara mengatasi kelemahan yang mencegah keuntungan dari
peluang yang ada (strategi W-O); bagaimana kekuatan mampu menghadapi ancaman yang ada
(strategi S-T); dan terakhir adalah bagaimana cara mengatasi kelemahan yang mampu membuat
ancaman menjadi nyata atau menciptakan sebuah ancaman baru (strategi W-T).
Berdasarkan informasi yang disusun dari pertanyaan serta analisis tentang keorganisasian, tata
laksana dan SDM bidang Cipta Karya pada sub-bab sebelumnya, selanjutnya dapat dirumuskan
Matriks Analisis SWOT Kelembagaan. Perumusan strategi bidang kelembagaan berdasarkan
Analisis SWOT diharapkan dapat menjadi acuan dalam rencana pengembangan kelembagaan.

Laporan Final RPI2-JM

X-8

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

10.4 RENCANA PENGEMBANGAN KELEMBAGAAN DPU BIDANG CK
KABUPATEN SUKAMARA
Berdasarkan strategi yang dirumuskan dalam analisis SWOT sebelumnya, maka dapat dirumuskan
tiga kelompok strategi meliputi strategi pengembangan organisasi, strategi pengembangan tata
laksana, dan strategi pengembangan sumber daya manusia. Berdasarkan strategi-strategi
tersebut, dapat dikembangkan rencana pengembangan kelembagaan di daerah.

10.4.1 Rencana Pengembangan Keorganisasian DPU Bidang CK
Kabupaten Sukamara
Untuk merumuskan rencana pengembangan keorganisasian, dengan mengacu pada analisis
SWOT, dilandaskan pada efektifitas dan efisiensi yang akan tercipta dari penataan struktur
organisasi dan tupoksinya.
Rencana pengembangan keorganisasian dilakukan dengan mengacu pada analisis dan evaluasi
tugas dan fungsi satuan organisasi termasuk perumusan dan pengembangan jabatan struktural
dan fungsional di lingkungan Pemda, serta menyusun analisis jabatan dan beban kerja dalam
rangka mendayagunakan dan meningkatkan kapasitas kelembagaan satuan organisasi khususnya
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara.
Berikut merupakan Uraian Tugas Dalam Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara :
1. Kepala Bidang Cipta Karya
Uraian Tugas:
a. Menyusun dan merencanakan program kegiatan bidang Cipta Karya dengan mengacu
pada Rencana strategis dan rencana kerja Dinas yang telah ditetapkan untuk
kelancaran pelaksanaan kegiatan.
Tahapan :
Menganalisis data dan informasi, Membaca landasan perundangan, Menyusun
draft konsep, Konsultasi atasan, dan Menysusun program bidang.
b. Merumuskan kebijakan teknis di bidang Cipta Karya yang meliputi pembangunan
perumahan dan permukiman, tata perkotaan dan pedesaan dan pengelolaan
pertamanan dan kebersihan berdasarkan kebijakan umum dinas dan peraturan yang
berlaku untuk memberikan arah pencapaian target kinerja tahunan.
Tahapan :
Menganalisis data dan informasi, Membaca landasan perundangan,Menyusun
draft konsep, Konsultasi atasan, dan Merumuskan kebijakan teknis.
c. Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan bidang cipta karya berdasarkan analisa
kebutuhan, manfaat serta skala prioritas untuk keberhasilan pembangunan.
Tahapan:
Koordinasi pengolahan data dan informasi, Memimpin rapat bidang, Menyusun
draft konsep, Konsultasi atasan, dan Menetapkan bahan program bidang.
d. Menyusun dan menetapkan pedoman kerja bidang cipta karya berdasarkan sasaran
dan target untuk pedoman dalam pelaksanaan tugas
Tahapan:

Laporan Final RPI2-JM

X-9

Kabupaten Sukamara

e.

f.

g.

h.

i.

j.

k.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Koordinasi pengolahan data, Menyusun draft pertemuan/rakor, Melaksanakan
rakor, dan Membuat laporan kepada atasan.
Melaksanakan pengawasan, bimbingan teknis pengembangan perumahan dan
pemukiman berdasarkan rencana yang telah ditetapkan untuk kebenaran dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun materi, Mengolah data dan informasi, Menyusun
dratf, dan Konsultasi atasan.
Melaksanakan pengawasan, bimbingan teknis penataan bangunan dan lingkungan
berdasarkan rencana yang telah ditetapkan untuk kebenaran dan ketepatan
pelaksanaan tugas
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun materi, Mengolah data dan informasi, Menyusun
dratf, dan Konsultasi atasan.
Melaksanakan pengawasan, bimbingan teknis tata perkotaan dan pedesaan serta
pertamanan dan kebersihan yang telah ditetapkan untuk kebenaran dan ketepatan
pelaksanaan tugas.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun materi, Mengolah data dan informasi, Menyusun
dratf, dan Konsultasi atasan.
Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas bidang dengan rapat, diskusi, dan pembagian
tugas teknis bidang pembangunan perumahan dan permukiman serta tata ruang agar
terwujud kesatuan langkah dan pandangan untuk kelancaran pelaksanaan tugas.
Tahapan :
Mengelompokkan ketugasan, Menilai kompetensi bawahan sesuai ketugasan,
Membagi tugas kepada bawahan, dan Mengawasi pelaksanaan tugas.
Mengkoordinasikan, merencanakan, pengawasan, dan penertiban perizinan (
rekomendasi ) pemanfaatan konstruksi bangunan serta utilitasnya khususnya bangunan
bertingkat untuk keamanan dan kenyamanan lingkungan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Membaca perundangan, Mengolah data dan informasi,
Menyusun dratf, dan Konsultasi atasan.
Mengarahkan dan memberi petunjuk teknis tata ruang terhadap kegiatan sarana dan
prasarana umum, mengevaluasi Rencana Umum Tata Ruang Kawasan Perkotaan
(RUTRKP), Rencana Detail Tata Ruang Kawasan Perkotaan (RDTRKP), dan Rencana
Rinci Tata Ruang Kawasan Perkotaan (RRTRKP) sesuai kebijakan umum daerah untuk
ketepatan pembangunan bidang cipta karya.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Membaca perundangan, Mengolah data dan informasi,
Menyusun dratf, dan Konsultasi atasan.
Mendistribusikan tugas kepada seksi bawahannya sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya agar semua pekerjaan dapat terselesaikan dengan baik.
Tahapan:
Mengelompokkan ketugasan, Menilai kompetensi bawahan sesuai ketugasan,
Membagi tugas kepada bawahan, dan Mengawasi pelaksanaan tugas.

Laporan Final RPI2-JM

X - 10

Kabupaten Sukamara

l.

m.

n.

o.

p.

q.

r.

m.

n.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Membina pegawai di lingkup bidang bina marga dengan membimbing, menegur dan
memberi motivasi untuk meningkatkan disiplin, produktivitas kerja dan efisiensi kerja
pegawai.
Tahapan :
Memberikan perintah dan disposisi, Membimbing dan mengarahkan, dan Menegur
dan menilai kinerja bawahan
Mengendalikan norma, standar, pedoman, dan petunjuk operasional di bidang Cipta
Karyadengan pengawasan, sanksi administrasi, dan kebijaksanaan teknis agar kegiatan
dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Tahapan:
Koordinasi dan pengolahan data, Mempelajari dokumen teknis, dan Pemantauan
Pengarahan dan pengendalian pelaksanaan tugas.
Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan bidang Cipta Karyadengan membandingkan,
mengubah, dan memperbaiki untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Mengidentifikasi perkembangan kegiatan, Melakukan
kunjungan lapangan, Menyesuaikan dengan perencanaan, dan Konsultasi atasan.
Membangun hubungan kerja dan meningkatkan kerja sama dengan instansi terkait lain
untuk membangun kerja sama dalam rangka peningkatan kualitas dan kuantitas
prasarana di bidang bina marga.
Tahapan :
Koordinasi penyiapan dan pengolahan data, Melaksanakan rapat koordinasi,
Menyusun draft kerja sama lintas instansi, dan Konsultasi atasan.
Merumuskan upaya peningkatan dan pengembangan program berdasarkan hasil
evaluasi untuk perbaikan pengambilan kebijaksanaan.
Tahapan:
Koordinasi penyiapan dan pengolahan data, Melaksanakan rapat koordinasi,
Menyusun draft rumusan pengembangan, dan Konsultasi atasan.
Menghadiri rapat yang dilaksanakan instansi terkait dengan memberikan saran, usul
pendapat sebagai bahan masukan pengambilan keputusan dan kesimpulan rapat
Tahapan :
Koordinasi penyiapan dan pengumpulan data, Menganalisa permasalahan bahan
rapat, dan Memberikan saran dan usulan.
Menilai pelaksanaan tugas pegawai di lingkup bidang Cipta Karya berdasarkan hasil
kerja yang dicapai untuk bahan pertimbangan pengembangan karier pegawai
Tahapan :
Memberikan motivasi, Membimbing dan mengarahakan, Menegur dan memberi
sanksi, dan Menilai kinerja.
Mengkaji dan mengembangkan program kerja bidang dengan mempelajari, menelaah,
dan penelitian untuk peningkatan pembangunan bidang cipta karya.
Tahapan:
Koordinasi penyiapan dan pengolahan data, Melaksanakan rapat koordinasi,
Menyusun draft , dan Konsultasi atasan.
Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik diminta maupun tidak diminta
dalam rangka pengambilan keputusan atasan
Tahapan:

Laporan Final RPI2-JM

X - 11

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Menyusun konsep saran dan telaah, Membuat format saran dan pertimbangan,
dan Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan.
o. Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan baik secara lisan maupun
tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran pelaksanaan tugas
p. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan secara tertulis maupun lisan untuk bahan
pertimbangan pengambilan kebijaksanaan dan keputusan di bidang Cipta Karya dan
pekerjaan umum.
2.

Kasie Perumahan dan Permukiman
Uraian Tugas:
a. Menyusun dan Merencanakan kegiatan seksi perumahan dan pemukiman berdasarkan
tugas, permasalahan dan kebijaksanaan sebagai bahan penyusunan Renstra Dinas .
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membaca referensi perundangan, Menganalisis data,
Menyusun draft konsep, dan Konsultasi atasan.
b. Menyusun kebijakan teknis seksi perumahan dan pemukimanberdasarkan Renstra
Badan serta kebijakan untuk memberikan arah pencapaian target kinerja tahunan.
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Menganalisa data, Menyusun draft konsep, dan Konsultasi
atasan.
c. Menyiapkan
bahan
pelaksanaan
kegiatan
seksi
perumahan
dan
pemukimanberdasarkan analisa kebutuhan, manfaat serta skala prioritas untuk
keberhasilan pembangunan.
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.
d. Menyusun rencana kinerja dan penetapan kinerja seksi perumahan dan
pemukimanberdasarkan pedoman kerja bidang untuk kebenaran dan ketepatan
pelaksanaan tugas seksi
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.
e. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas seksi dengan rapat, diskusi, dan pembagian
tugas agar terwujud kesatuan langkah dan pandangan untuk kelancaran pelaksanaan
tugas.
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membuat surat, Menysusun draft konsep, dan Konsultasi
atasan.
f. Membina pegawai di lingkup seksi perumahan dan pemukimandengan membimbing,
menegur dan memberi motivasi untuk meningkatkan disiplin, produktivitas kerja dan
efisiensi kerja pegawai.
Tahapan :
Memberi motivasi, Membimbing dan mengarahkan, dan Menegur dan memberi
sanksi.

Laporan Final RPI2-JM

X - 12

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

g. Melaksanakan pengendalian pendirian dan pemanfaatan denganmemberikan
rekomendasi perizinan terhadap pengurusan IMB dan pemanfaatan ruang yang sesuai
dengan peruntukannyauntuk ketertiban dan keamanan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menganalisa pengajuan, Melakukan survey, dan Memberikan
rekomendasi.
h. Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan gedung pemerintah, perumahan dinas,
dan fasilitas umum sesuai perencanaan yang telah disusun untuk peningkatan fungsi
dan kemanfaatan lingkungan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun jadwal dan kegiatan, Melakukan koordinasi, dan
Melaksanakan pemabngunan.
i. Melaksanakan pembinaan dan bantuan teknis pembangunan gedung pemerintah,
bangunan publik, dan perumahan kepada masyarakat untuk peningkatan pemahaman
tentang kualitas dan kekuatan bangunan
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun materi, dan Melaksanakan pembinaan.
j. Melaksanakan pengawasan dan pembinaan jasa konstruksi dan melaksanakan
pembongkaran bangunan gedung tidak layak hunidengan mengoptimalkan
penyelenggaraan penertiban Pembangunan (Pemantauan, evaluasi dan pelaporan)
untuk rekomendasi pemanfaatan ruang dan IMB.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Melakukan koordinasi, Melaksanakan pemantauan, dan
Laporan atasan.
k. Melaksanakan pembangunan dan pengelolaan kawasanperumahan dan pemukiman
siap bangun berdasarkan pemanfaatan rencana tata ruang dan wilayah untuk ketepatan
penggunaan dan pemanfaatan lahan.
Tahapan:
Penyiapan bahan, Analisa tata ruang, Melakukan koordinasi, Melakukan survey
lapangan, dan Konsultasi atasan.
l. Melaksanakan penanganan, perbaikan, peremajaan permukiman dan perumahan tidak
layak huni sesuai perencanaan yang telah disusun untuk peningkatan fungsi,
kemanfaatan dan kesehatan lingkungan.
Tahapan:
Penyiapan bahan, Analisa tata ruang, Melakukan koordinasi, Melakukan survey
lapangan, dan Konsultasi atasan.
m. Melaksanakan pembangunan prasarana perumahan dan permukiman berdasarkan arah
pengembangan pembangunan untuk peningkatan dan kemajuan wilayah.
Tahapan:
Penyiapan bahan, Analisa tata ruang, Melakukan koordinasi, Melakukan survey
lapangan, dan Konsultasi atasan.
n. Melaksanakan pengaturan dan pengendalian pembangunan permukiman serta
prasarana lingkungannya sesuai peraturan perundangan yang berlaku untuk ketepatan
dan kenyamanan lingkungan.
Tahapan:

Laporan Final RPI2-JM

X - 13

Kabupaten Sukamara

o.

p.

q.

r.

q.

r.
s.

2.1

a.

b.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Penyiapan bahan, Analisa tata ruang, Melakukan koordinasi, Melakukan survey
lapangan, dan Konsultasi atasan.
Menyusun dan mengendalikan norma, standar, pedoman, dan petunjuk operasional
dengan pengawasan, sanksi administrasi, dan kebijaksanaan teknis agar kegiatan
dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Membaca referensi peraturan, Menyusun draft konsep, dan
Konsultasi atasan
Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan seksi perumahan dan pemukimandengan
membandingkan, mengubah, dan memperbaiki untuk meningkatkan daya guna dan
hasil guna.
Tahapan:
Penyiapan jadwal dan checklist monitoring, Penyiapan quisioner evaluasi,
Pelaksanaan monev, Kunjungan lapangan, Pembuatan laporan, dan konsultasi
kepada atasan.
Menghadiri rapat yang dilaksanakan instansi terkait dengan memberikan saran, usul
pendapat sebagai bahan masukan pengambilan keputusan dan kesimpulan rapat
Tahapan :
Menyiapkan bahan dan Memberikan saran, usul dan pendapat.
Menilai pelaksanaan tugas pegawai di lingkup seksi perumahan dan
pemukimanberdasarkan hasil kerja yang dicapai untuk bahan pertimbangan
pengembangan karier pegawai
Tahapan :
Membrikan motivasi, Membimbing dan mengarahkan, Menegur dan memberi
sanksi, dan Menilai kinerja bawahan.
Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik diminta maupun tidak diminta
dalam rangka pengambilan keputusan atasan
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menetapkan format telaah staf, dan Menyampaikan telaaf staf.
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan baik secara lisan maupun
tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran pelaksanaan tugas
Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan secara tertulis maupun lisan untuk bahan
pertimbangan pengambilan kebijaksanaan dan keputusan di bidang Cipta Karya dan
pekerjaan umum.
Pemantau Perumahan dan Permukiman
Uraian Tugas :
Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan pemantauan pembangunan perumahan dan
pemukiman dengan mencari data dan pedoman teknis untuk kelancaran pelaksanaan
tugas
Tahapan :
Identifikasi potensi dan permasalahan, pengolahan data dan potensi
permasalahan, pengetikan bahan rapat, dan kepada atasan.
Mempelajari peraturan perundangan dan pedoman teknis tentang perumahan dan
pemukiman dengan membaca, mencermati, dan memahami agar pelaksanaan tugas
sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku

Laporan Final RPI2-JM

X - 14

Kabupaten Sukamara

c.

d.

e.

f.

g.

h.

i.
j.

2.2

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Tahapan:
Mengumpulkan bahan referensi, Membaca dan mencermati, dan Menyalin dan
menganalisis.
Melaksanakan pengawasan dan pengendalian pembangunan perumahan dan
pemukiman agar kegiatan terlaksana dengan berdaya guna dan berhasil guna aporan
Tahapan:
Mengumpulkan data dan informasi, Menyusun jadwal, dan Membuat draft
pemantauan.
Memantau pengawasan dan pengendalian pembangunan perumahan dan pemukiman
berdasarkan data, laporan sebagai bahan perumusan kebijakan di Bidang Cipta Karya
dan sumber daya air
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membuat draft pemantauan, Melaksanakan rapat, dan
Konsultasi atasan.
Melaksanakan pengendalian dan penerbitan rekomendasi IMB sesuai peraturan yang
berlaku untuk ketertiban dan keamanan bangunan gedung, permukiman dan
perumahan.
Tahapan :
Koordinasi Tim dan check lokasi / lapangan, Penghitungan dan evaluasi
penerbitan permohonan IMB, dan Penerbitan rekomendasi IMB.
Melaksanakan kegiatan pengadaan dan pemeliharaan bangunan gedung pemerintah
rumah dinas dan fasilitas umum sesuai perencanaan dan spesifikasi teknis agar
memenuhi manfaat dan fungsi bangunan.
Tahapan :
Pembentukan tim dan Melakukan survei lokasi, Pembuatan gambar rencana
teknis dan RAB, Pembuatan dokumen perencanaan, Pelaksanaan kegiatan
pembangunan dan pemeliharaan, dan Pelaporan dan evaluasi hasil kegiatan.
Melaksanaan pembinaan dan pelayanan bantuan teknis pergedungan sesuai
kebijakan dan standart yang berlaku kepada masyarakat ataupun umum untuk
ketepatan standart bangunan gedung dan perumahan.
Tahapan :
Mengetik konsep, Menyusun materi, Melaksanakan pelayanan konsultasi teknis,
dan Pemberian rekomendasi teknis rencana pembangunan gedung.
Melaksanakan kegiatan pelayanan IUJK(Ijin Usaha Jasa Konstruksi) berdasarkan
pedoman dan peraturan yang berlaku untuk memenuhi kualitas dan mutu jasa
konstruksi di wilayah kabupaten.
Tahapan :
Pembentukan tim perencana / draft SK, Koordinasi/melaksanakan rapat,
Fasilitasi SK Tim, dan Konsultasi atasan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai bidang tugasnya dengan
penuh tanggung jawab untuk kelancaran tugas seksi.
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara lisan maupun tertulis untuk bahan
pertimbangan pengambilan keputusan dan kebijakan atasan.
Pegolah dan Penyaji Data Perumahan dan Permukiman
Uraian Tugas:

Laporan Final RPI2-JM

X - 15

Kabupaten Sukamara

a.

b.

c.

a.

b.

c.

d.

e.

f.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Menyiapkan instrumen pengumpulan data perumahan dan pemukiman secara tepat dan
komprehensif agar diperoleh data yang valid
Tahapan :
Identifikasi potensi dan permasalahan, pengolahan data dan potensi
permasalahan, pengetikan bahan rapat, dan konsultasi kepada atasan.
Mempelajari peraturan perundangan dan pedoman teknis tentang bangunan perumahan
dan pemukiman dengan membaca, mencermati, dan memahami agar pelaksanaan
tugas sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku
Tahapan:
Mengumpulkan bahan referensi, Membaca dan mencermati, dan Menyalin dan
menganalisis
Mengumpulkan data rencana kegiatan seksi perumahan dan pemukiman dengan
mencari, menerima dan mencatat atau menyalin data untuk bahan penyusunan
program, penyelenggaraan kegiatan dan laporan
Tahapan:
Mengumpulkan data dan informasi, Mengelompokkan data dan informasi, dan
Menyimpan.
Mengolah data perumahan dan pemukiman dengan komputer atau peralatan
pendukung lainnya agar mudah dalam memahami.
Tahapan :
Mengidentifikasi dan inventarisasi data, Menganalisa, Membuat konsep data, dan
Konsultasi atasan.
Menyajikan data perumahan dan pemukiman yang telah diolah berdasarkan
permintaan pihak-pihak yang membutuhkan agar kebutuhan data terpenuhi.
Tahapan :
Menyusun format penyajian data, Mengentri data, Konsultasi data, dan
Menyimpan informasi.
Memelihara data dan informasi dengan merawat dan menyimpan agar data dan
informasi dapat terpelihara dengan baik dan mudah ditemukan kembali sewaktu-waktu
diperlukan
Tahapan :
Menyiapkan file dan lemari penyimpanan, Menyusun berdasarkan kelompok
data, dan Menyimpan dengan teknik tertentu.
Menyiapkan bahan penyusunan Renja dan RKA Seksi sesuai tugas pokok dan fungsi
seksi dan kebutuhan lapangan agar oelaksanan tugas berjalan dengan lancar.
Tahapan :
Inventarisasi kebutuhan kegiatan, Mengolah dan menganalisis kebutuhan
kegiatan, Menyiapkan instrumen penyusunan RKA, Menyusun konsep RKA, dan
Konsultasi kepada atasan.
Menyusun Petunjuk Teknis (juknis) dan Petunjuk Pelaksanaan (juklak) tata banguna n,
perumahan dan pemukiman sesuai pedoman dan peraturan yang berlaku sebagai
arahan pelaksanaan tugas.
Tahapan :Mengetik konsep, Konsultasi atasan, dan Membetulkan koreksi.
Menyusun paket pekerjaan seksi perumahan dan pemukiman dengan pembentukan
tim, koordinasi dan fasilitasi agar tugas dapat berjalan lancar.
Tahapan :

Laporan Final RPI2-JM

X - 16

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Pembentukan tim perencana / draft SK, Koordinasi/melaksanakan rapat,
Fasilitasi SK Tim, dan Konsultasi atasan.
g. Menyiapkan bahan pengendalian dan pelaksanaan norma, standar, pedoman, dan
petunjuk operasional seksi dengan inventarisasi, identifikasi dan analisis untuk
standart pelaksanaan tugas seksi.
Mengumpulkan bahan pengendalian, Mengolah dan menganalisis pengendalian,
Koordinasi/melaksanakan rapat, dan Menyajikan bahan yang telah diolah dan
dianalisis kepada atasa.
h. Melaksanakan monitoring dan evaluasi seksi perumahan dan pemukiman secara rutin
dan teratur untuk mengetahui tingkat kualitas kegiatan dan sebagai bahan
perencanaan selanjutnya.
Tahapan:
Menyiapkan bahan/materi/format, Koordinas tim, Menyusun konsep dan jadwal,
dan Konsultasi atasan.
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai bidang tugasnya dengan
penuh tanggung jawab untuk kelancaran tugas seksi.
j. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara lisan maupun tertulis untuk bahan
pertimbangan pengambilan keputusan dan kebijakan atasan.
3.

a.

b.

c.

d.

Kasie Tata Perkotaan dan Pedesaan
Uraian Tugas:
Menyusun dan Merencanakan kegiatan Seksi tata perkotaan dan pedesaan
berdasarkan tugas, permasalahan dan kebijaksanaan sebagai bahan penyusunan
Renstra Dinas .
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membaca referensi perundangan, Menganalisis data,
Menyusun draft konsep, dan Konsultasi atasan.
Menyusun kebijakan teknis Seksi perkotaan dan pedesaan berdasarkan Renstra
Dinas serta kebijakan untuk memberikan arah pencapaian target kinerja tahunan.
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Menganalisa data, Menyusun draft konsep, dan Konsultasi
atasan.
Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan Seksi tata perkotaan dan pedesaan
berdasarkan analisa kebutuhan, manfaat serta skala prioritas untuk keberhasilan
pembangunan Cipta Karya.
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.
Menyusun rencana kinerja dan penetapan kinerja Seksi tata perkotaan dan pedesaan
berdasarkan pedoman kerja bidang untuk kebenaran dan ketepatan pelaksanaan
tugas seksi
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.

Laporan Final RPI2-JM

X - 17

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

e. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas seksi dengan rapat, diskusi, dan pembagian
tugas agar terwujud kesatuan langkah dan pandangan untuk kelancaran pelaksanaan
tugas.
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membuat surat, Menysusun draft konsep, dan Konsultasi
atasan.
f. Membina pegawai di lingkup Seksi tata perkotaan dan pedesaan dengan membimbing,
menegur dan memberi motivasi untuk meningkatkan disiplin, produktivitas kerja dan
efisiensi kerja pegawai.
Tahapan :
Memberi motivasi, Membimbing dan mengarahkan, dan Menegur dan memberi
sanksi.
g. Menyusun rencana tata ruang wilayah perkotaan dan pedesaan dengan menghimpun
dan memelihara dokumentasi, data grafik dan pemetaan Tata Ruang agar tercipta peta
tata ruang yang berwawasan lingkungan.
Tahapan:
Menyiapkab bahan, Menganalisa kebutuhan, Melakukan pengkajian, Survey
lapangan, Menyusun draft, dan Konsultasi atasan.
h. Melaksanakan pengendalian dan pengawasan pemanfaatan ruang perkotaan dan
pedesaan dengan pembinaan terhadap perencanaan dan pemetaan sesuai dengan
keadaan dan pengembangan ke masa depan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun format pengawasan, Melakukan kunjungan
nlapangan, Menyusun draft laporan, dan Konsultasi atasan.
i. Menyelenggarakan pembinaan, pengawasan, pengendalian, dan pelaksanaan Rencana
Umum Tata Ruang Kawasan Perkotaan (RUTRKP), Rencana Detail Tata Ruang
Kawasan Perkotaan (RDTRKP), dan Rencana Rinci Tata Ruang Kawasan Perkotaan
(RRTRKP) untuk ketertiban pembangunan wilayah kota dan pedesaan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Mengolah dan menganalisa data, Menyusun draft, dan
Konsultasi atasan.
j. Menyusun dan mengendalikan norma, standar, pedoman, dan petunjuk operasional
dengan pengawasan, sanksi administrasi, dan kebijaksanaan teknis agar kegiatan
dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan sasaran yang telah ditetapkan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Membaca referensi peraturan, Menyusun draft konsep, dan
Konsultasi atasan.
k. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi tata perkotaan dan pedesaan
dengan membandingkan, mengubah, dan memperbaiki untuk meningkatkan daya guna
dan hasil guna.
Tahapan:
Penyiapan jadwal dan checklist monitoring, Penyiapan quisioner evaluasi,
Pelaksanaan monev, Kunjungan lapangan, Pembuatan laporan, dan konsultasi
kepada atasan.
l. Menghadiri rapat yang dilaksanakan instansi terkait dengan memberikan saran, usul
pendapat sebagai bahan masukan pengambilan keputusan dan kesimpulan rapat

Laporan Final RPI2-JM

X - 18

Kabupaten Sukamara

m.

n.

o.
p.

3.1

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Tahapan :
Menyiapkan bahan dan Memberikan saran, usul dan pendapat.
Menilai pelaksanaan tugas pegawai seksi perkotaan dan pedesaan berdasarkan hasil
kerja yang dicapai untuk bahan pertimbangan pengembangan karier pegawai
Tahapan :
Membrikan motivasi, Membimbing dan mengarahkan, Menegur dan memberi
sanksi, dan Menilai kinerja bawahan.
Memberikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik diminta maupun tidak diminta
dalam rangka pengambilan keputusan atasan
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menetapkan format telaah staf, dan Menyampaikan telaaf staf.
Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diberikan atasan baik secara lisan maupun
tertulis sesuai tugas dan fungsinya untuk kelancaran pelaksanaan tugas
Melaporkan pelaksanaan tugas kepada atasan secara tertulis maupun lisan untuk bahan
pertimbangan pengambilan kebijaksanaan dan keputusan di bidang Cipta Karya dan
pekerjaan umum

Pemantau Perkotaan dan Pedesaan
Uraian Tugas:
a. Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan pemantauan tata perkotaan dan pedesaan
dengan mencari data dan pedoman teknis untuk kelancaran pelaksanaan tugas
Tahapan :
Identifikasi potensi dan permasalahan, Pengolahan data dan potensi
permasalahan, Pengetikan bahan rapat, dan Konsultasi kepada atasan.
b. Mempelajari peraturan perundangan dan pedoman teknis tentang tata perkotaan dan
pedesaan dengan membaca, mencermati, dan memahami agar pelaksanaan tugas
sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku
Tahapan:
Mengumpulkan bahan referensi, Membaca dan mencermati, dan Menyalin dan
menganalisis.
c. Melaksanakan penyusunan materi rencana tata ruang wilayah perkotaan dan pedesaan
dengan menghimpun dan memelihara dokumentasi, data grafik dan pemetaan tata
perkotaan dan pedesaan wilayah bekerja sama dengan instansi lain agar tercipta peta
tata ruang yang berwawasan lingkungan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menganalisa kebutuhan, Melakukan pengkajian, Survey
lapangan, Menyusun draft, dan Konsultasi atasan.
d. Melaksanakan pemantauan dan pengawasan pemanfaatan ruang perkotaan dan
pedesaan dengan membina dan memberikan rekomendasi terhadap prmbangunan
kota dan pedesaan agar sesuai dengan rencana pengembangan masa depan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun format pengawasan, Melakukan kunjungan
lapangan, Menyusun draft laporan, dan Konsultasi atasan.
e. Menyiapkan bahan perencanaan, pengawasan, dan penertiban tata bangunan dan
tata lingkungan meliputi penataan ruang kota dan pedesaan, rencana detail tata ruang
dan rencana teknik ruang untuk ketertiban pembangunan wilayah kota dan pedesaan.

Laporan Final RPI2-JM

X - 19

Kabupaten Sukamara

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Tahapan:
Menyiapkan bahan, Mengolah dan menganalisa data, Menyusun draft, dan
Konsultasi atasan.
h. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pembangunan dan pengembangan tata
perkotaan dan pedesaan berdasarkan rencana yang ditetapkan untuk mengetahui
kualitas tingkat pencapaian dan permasalahan yang dihadapi sebagai bahan kebijakan
atasan.
Tahapan:
Menyiapkan bahan, Menyusun materi monev, Menyusun jadwal, dan Menyusun
draft, Konsultasi atasan.
k. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai bidang tugasnya dengan
penuh tanggung jawab untuk kelancaran tugas seksi.
l. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara lisan maupun tertulis untuk bahan
pertimbangan pengambilan keputusan dan kebijakan atasan

3.2
a.

b.

c.

d.

e.

Pengolah dan Penyaji Data Perkotaan dan Pedesaan
Uraian Tugas:
Menyiapkan instrumen pengumpulan data tata perkotaan dan pedesaan secara tepat
dan komprehensif agar diperoleh data yang valid
Tahapan :
Identifikasi potensi dan permasalahan, Pengolahan data dan potensi
permasalahan, Pengetikan bahan rapat, dan Konsultasi kepada atasan.
Mempelajari peraturan perundangan dan pedoman teknis tentang tata ruang dengan
membaca, mencermati, dan memahami agar pelaksanaan tugas sesuai dengan
ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
Tahapan:
Mengumpulkan bahan referensi, Membaca dan mencermati, Menyalin dan
menganalisis.
Mengumpulkan data rencana kegiatan seksi tata perkotaan dan pedesaan dengan
mencari, menerima dan mencatat atau menyalin data untuk bahan penyusunan
program, penyelenggaraan kegiatan dan laporan
Tahapan:
Mengumpulkan data dan informasi, Mengelompokkan data dan informasi, dan
Menyimpan.
Mengolah data tata perkotaan dan pedesaan dengan komputer atau peralatan
pendukung lainnya agar mudah dalam memahami.
Tahapan :
Mengidentifikasi dan inventarisasi data, Menganalisa, Membuat konsep data, dan
Konsultasi atasan.
Menyajikan data tata perkotaan dan pedesaan yang telah diolah berdasarkan
permintaan pihak-pihak yang membutuhkan agar kebutuhan data terpenuhi.
Tahapan :
Menyusun format penyajian data, Mengentri data, Konsultasi data, dan
Menyimpan informasi.

Laporan Final RPI2-JM

X - 20

Kabupaten Sukamara

f.

g.

h.

i.

j.

k.
l.

4.

a.

b.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Memelihara data dan informasi dengan merawat dan menyimpan agar data dan
informasi dapat terpelihara dengan baik dan mudah ditemukan kembali sewaktu-waktu
diperlukan
Tahapan :
Menyiapkan file dan lemari penyimpanan, Menyusun berdasarkan kelompok
data, dan Menyimpan dengan teknik tertentu.
Menyiapkan bahan penyusunan Renja dan RKA Seksi sesuai tugas pokok dan fungsi
seksi dan kebutuhan lapangan agar pelaksanan tugas berjalan dengan lancar.
Tahapan :
Inventarisasi kebutuhan kegiatan, Mengolah dan menganalisis kebutuhan
kegiatan, Menyiapkan instrumen penyusunan RKA, Menyusun konsep RKA, dan
Konsultasi kepada atasan.
Menyusun Petunjuk Teknis (juknis) dan Petunjuk Pelaksanaan (juklak) bidang tata
perkotaan dan pedesaan sesuai pedoman dan peraturan yang berlaku sebagai arahan
pelaksanaan tugas.
Tahapan :
Mengetik konsep, Konsultasi atasan, dan Membetulkan koreksi.
Menyiapkan bahan pengendalian dan pelaksanaan norma, standar, pedoman, dan
petunjuk operasional seksi dengan inventarisasi, identifikasi dan analisis untuk
standart pelaksanaan tugas seksi.
Mengumpulkan bahan pengendalian, Mengolah dan menganalisis pengendalian
Koordinasi/melaksanakan rapat, dan Menyajikan bahan yang telah diolah dan
dianalisis kepada atasan.
Melaksanakan monitoring dan evaluasi tata perkotaan dan pedesaan secara rutin dan
teratur untuk mengetahui kualitas penataan ruang dan penyediaan fasilitas perkotaan
dan pedesaan sebagai bahan perencanaan selanjutnya.
Menyiapkan bahan dan materi, Menyusun jadwal, Koordinasi tim, Menyusun
konsep, dan Konsultasi atasan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan sesuai bidang tugasnya dengan
penuh tanggung jawab untuk kelancaran tugas seksi.
Melaporkan hasil pelaksanaan tugas secara lisan maupun tertulis untuk bahan
pertimbangan pengambilan keputusan dan kebijakan atasan.
Kasie Pertamanan dan Kebersihan
Uraian Tugas:
Menyusun dan Merencanakan kegiatan Seksi pertamanan dan kebersihan
berdasarkan tugas, permasalahan dan kebijaksanaan sebagai bahan penyusunan
Renstra Dinas .
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Membaca referensi perundangan, Menganalisis data,
Menyusun draft konsep, dan Konsultasi atasan.
Menyusun kebijakan teknis Seksi pertamanan dan kebersihan berdasarkan Renstra
Dinas serta kebijakan untuk memberikan arah pencapaian target kinerja tahunan.
Tahapan :
Menyiapkan bahan, Menganalisa data, Menyusun draft konsep, dan Konsultasi
atasan.

Laporan Final RPI2-JM

X - 21

Kabupaten Sukamara

c.

d.

e.

f.

g.

h.

i.

j.

Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah
Bidang Cipta Karya DPU Kabupaten Sukamara
Tahun 2015

Menyiapkan bahan pelaksanaan kegiatan Seksi pertamanan dan kebersihan
berdasarkan analisa kebutuhan, manfaat serta skala prioritas untuk keberhasilan
pembangunan.
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.
Menyusun rencana kinerja dan penetapan kinerja Seksi pertamanan dan kebersihan
berdasarkan pedoman kerja bidang untuk kebenaran dan ketepatan pelaksanaan
tugas seksi
Tahapan:
Koordinasi penyiapan bahan, Mengolah data, Menggerakkan bawahan, Menyusun
draft bahan, dan Konsultasi atasan.
Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas seksi dengan rapat, diskusi, dan pembagian
tugas agar terwujud kesatuan langka