Jurnal Skripsi Ekonomi Pembangunan 1999 - 2005 - Jurusan Manajemen

http://epserv.fe.unila.ac.id

ABSTRAK

ANALISIS IMPLEMENTASI PKPS-BBM UNTUK ALOKASI SEKTOR
PENDIDIKAN DI KOTA BANDAR LAMPUNG
PERIODE JULI – DESEMBER 2005

Oleh :

MURNI ASIH
NPM 0211021067

Pendidikan merupakan salah satu bentuk investasi dalam sumber daya manusia. Maka
dari itu, kemajuan di bidang pendidikan diharapkan dapat menciptakan kualitas sumber
daya manusia yang maju dan mandiri. Pada kenyataannya, pendidikan nasional sedang
dihadapi kepada masalah antara lain peningkatan kualitas, pemerataan kesempatan,
terbatasnya anggaran dan belum terpenuhinya sumber daya masyarakat secara
professional. Sehingga tahun 2005 pemerintah menyelenggarakan program BOS pada
PKPS-BBM untuk sektor pendidikan.


Permasalahan dari penelitian ini adalah, bagaimanakah pelaksanaan pemberian Biaya
Operasional Sekolah periode Juli – Desember 2005 pada PKPS-BBM 2005 serta
bagaimanakah hubungannya terhadap pembiayaan pendidikan di Kecamatan Tanjung
Karang Timur. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan PKPS

BBM 2005 bidang pendidikan pada kegiatan Biaya Operasional Sekolah (BOS) yang
telah ditetapkan di Kecamatan tersebut
Hipotesis yang diajukan adalah diduga kinerja pelaksanaan pemberian Biaya Operasional
Sekolah (BOS) periode Juli – Desember 2005 pada PKPS-BBM 2005 di Kecamatan
Tanjung Karang Timur mempunyai hubungan yang positif terhadap pembiayaan
pendidikan.

Data yang dipergunakan bersumber dari Dinas Pendidikan Propinsi Lampung serta Dinas
Pendidikan Kota Bandar Lampung dan data juga diperoleh dari penyebaran kuisioner
untuk 34 sekolah dan 60 orang tua murid di Kecamatan Tanjung Karang Timur.

Hasil penelitian menunjukan hubungan yang positif antar keseluruhan variabel yaitu
variabel kinerja pelaksanaan program BOS (X1), ketepatan sasaran pemberian program
(X2) terhadap pembiayaan pendidikan (Y). Derajat keeratan hubungan (nilai W) antar
variabel untuk responden sekolah sebesar 0,743 dan untuk responden orang tua murid

derajat keeratan hubungan (nilai W) sebesar 0,812. Sedangkan uji chi square (X2) untuk
responden sekolah sebesar 73,551 dengan X2 tabel sebesar 40,3. Untuk uji chi square
(X2) responden orang tua murid sebesar 143,666 dengan X2 tabel sebesar 74,4.

Berdasarkan hasil penelitian disarankan sebaiknya kebijaksaan pemerintah dalam
meringankan biaya pendidikan melalui Program BOS terus dipertahankan mengingat
pentingnya pendidikan bagi investasi sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan
pembangunan ekonomi. Sebaiknya pemerintah lebih memperbaiki pelaksanaan program
BOS baik dari segi waktu yang tepat untuk penyaluran, besarnya alokasi dana dan

penentuan sasaran sehingga dana BOS dapat lebih terarah kepada pihak yang benar –
benar membutuhkan.