PERENCANAAN PEMBANGUNAN KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2018

PERENCANAAN PEMBANGUNAN
KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2018
BAPPEDA KOTA YOGYAKARTA
DISAMPAIKAN PADA FORUM GABUNGAN KABUPATEN/KOTA
6 APRIL 2017

OUTLINE
Profil Kota Yogyakarta
Visi RPJP Kota Yogyakarta
Tematik Pembangunan Kota Yogyakarta
Tahun 2018
Usulan Sinergitas Perencanaan dengan
Pemerintah Pusat dan DIY

ASPEK GEOGRAFI

Luas Wilayah: 32,50 km2 (1,02%
dari luas DIY)
Terdiri dari 14 kecamatan, 45
kelurahan, 616 RW, 2.532 RT


Diagram Penggunaan Lahan Kota Yogyakarta
Tahun 2015

Penggunaan Lahan
3% 0%
2%

12%

9%
9%

65%

Perumahan
Jasa
Perusahaan
Industri
Pertanian
Non produktif

Lain-lain

GRAFIK JUMLAH PENDUDUK
KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2011
- 2015

ASPEK DEMOGRAFI

412,704
388,627

 Jumlah penduduk Kota Yogyakarta
mengalami peningkatan dari tahun
2011 hingga 2013

 Tahun 2015, penduduk dengan
kelompok usia 20 – 24 tahun
mempunyai jumlah tertinggi di Kota
Yogyakarta


400,467

2013

2014

394,012

2012

Piramida Penduduk Kota
Yogyakarta Tahun 2015
70-74

KELOMPOK JENIS UMUR

 Pada tahun 2014 jumlah penduduk
mengalami penurunan dan
meningkat kembali pada tahun 2015


2011

402,679

60-64
50-54
40-44
30-34
20-24
10-14
0-4

-15.00

-10.00

-5.00
0.00
5.00
10.00

PEREMPUAN
LAKI-LAKI

15.00

2015

ASPEK DEMOGRAFI
Grafik Kepadatan Penduduk
Kota Yogyakarta
Tahun 2011 - 2015

Grafik Kepadatan Penduduk menurut Kecamatan di Kota
Yogyakarta Tahun 2015
25,000
[VALUE]
18,794
17,186
14,581


12,800

20,000

12,600

14,020
15,000 12,808
11,739

12,669

14,819
12,534
13,106
12,564
12,060
10,663 11,493

10,000


12,400
12,390

5,000

12,322

12,200

0

12,123

12,000
11,958

11,800
11,600
2011


2012

2013

2014

2015

 Kepadatan penduduk di Kota Yogyakarta pada
tahun 2011 – 2013 mengalami peningkatan



Kepadatan penduduk tertinggi Kota Yogyakarta tahun 2015 berada di
Kecamatan Ngampilan mencapai 20.523 jiwa/km2

 Tahun 2014 kepadatan penduduk mengalami
penurunan dan kembali meningkat pada tahun 2015




Kepadatan penduduk terendah Kota Yogyakarta tahun 2015 berada di
Kecamatan Umbulharjo dengan kepadatan 10.663 jiwa/km2

ASPEK EKONOMI
Grafik PDRB Atas Dasar Harga
Konstan
25,000,000
20,000,000

18,206,090

19,189,075

20,239,558

21,312,144

22,412,176


Grafik Pertumbuhan Ekonomi
Kota Yogyakarta Tahun 2011 2015
6.00
5.80

5.84

5.60
15,000,000
5.40
5.40

10,000,000

5.47

5.20

5,000,000


5.00

0

4.80
2011

2012

2013

2014

2015

Nilai PDRB Kota Yogyakarta atas dasar harga konstan
dari tahun 2011 - 2015 mengalami peningkatan dan
menunjukkan pertumbuhan yang positif

5.30
5.16

2011

2012

2013

2014

2015

Pertumbuhan ekonomi Kota Yogyakarta
dari tahun 2011 – 2015 cenderung
mengalami penurunan

ASPEK EKONOMI
Grafik Gini Rasio Kota
Yogyakarta Tahun 2011 - 2015
0.5

Grafik Angka Kemiskinan
Kota Yogyakarta
9.6

0.4431

0.4366

0.45

0.3959

0.4
0.3509

9.4

9.38

9.2

0.3603

9

8.82

0.35
8.8
0.3

8.67

8.75
8.61

8.6

0.25

8.4

8.2

0.2
2011

2012

2013

2014

2015

Secara umum, indeks gini Kota Yogyakarta
cenderung meningkat dan angka tertinggi terjadi
pada tahun 2015. Namun, angka tersebut masih
tergolong dalam kategori ketimpangan rendah

2012

2013

2014

2015

2016

Selama tahun 2012 – 2015 angka kemiskinan Kota
Yogyakarta mengalami penurunan. Namun, pada
tahun 2016 angka kemiskinan meningkat menjadi
8,75

ASPEK KESEJAHTERAAN
(PENDIDIKAN)
Grafik Angka Partisipasi Murni Tahun 2010-2015

Grafik Angka Melek Huruf Tahun 2010 – 2015

ASPEK KESEJAHTERAAN
(KESEHATAN)

Grafik Prevalensi Balita Gizi Buruk Tahun 2010 – 2015

Grafik Angka Kematian Bayi Tahun 2010 – 2015

Grafik Usia Harapan Hidup Tahun 2010 – 2015

VISI PEMBANGUNAN KOTA YOGYAKARTA TAHUN
2005 – 2025

“KOTA YOGYAKARTA SEBAGAI KOTA PENDIDIKAN
BERKUALITAS, PARIWISATA BERBASIS BUDAYA, DAN
PUSAT PELAYANAN JASA YANG BERWAWASAN
LINGKUNGAN”

PENYELARASAN TEMA PEMBANGUNAN
(PUSAT – DIY – KOTA YOGYAKARTA)

Tema RKP 2018

Memacu Investasi dan Memantapkan Pembangunan Infrastruktur
untuk Percepatan Pertumbuhan Ekonomi yang Berkualitas.
Tema RKPD DIY

Meningkatkan Kualitas Sumberdaya Manusia dan Infrastruktur
untuk Menopang Pertumbuhan Ekonomi dan Pembangunan
Wilayah yang Berkeadilan
Tema RKPD Kota Yogyakarta

Meningkatkan Pelayanan Publik yang Berkualitas Menuju Kota
Yogyakarta yang Mandiri dan Sejahtera Berlandaskan Semangat
Segoro Amarto

“MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK YANG
BERKUALITAS MENUJU KOTA YOGYAKARTA YANG
MANDIRI DAN SEJAHTERA BERLANDASKAN
SEMANGAT SEGORO AMARTO”
1.Meningkatkan pelayanan publik yang berkualitas
Upaya dalam memberikan pelayanan publik yang memadai dalam rangka mewujudkan daya
saing daerah

2.Mandiri
Masyarakat dapat mengatasi permasalahannya dan tantangan yang ditandai dengan tingkat
partisipasi pendidikan, derajat kesehatan dan jiwa sosial yang baik, tingkat perekonomian yang
baik, serta angka harapan hidup yang tinggi

3.Sejahtera
Kondisi masyarakat yang relatif terpenuhi kebutuhan hidupnya secara layak dan berkeadilan

4.Berlandaskan semangat Segoro Amarto
Memajukan keadilan sosial masyarakat dan menjadikan kehidupan yang lebih nyaman, sejahtera,
dan mandiri

PRIORITAS PEMBANGUNAN KOTA
YOGYAKARTA
 Pendidikan

 Kesehatan
 Sosial budaya
 Pertumbuhan ekonomi

 Pembangunan wilayah dan peningkatan infrastruktur
 Lingkungan hidup dan pemanfaatan ruang
 Kinerja aparatur dan birokrasi

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN
KOTA YOGYAKARTA
PRIORITAS

PENEKANAN

SASARAN

Pendidikan

• Peningkatan aksesibilitas
pendidikan
• Peningkatan daya saing
pendidikan

• Aksesibilitas pendidikan
meningkat
• Daya saing pendidikan
meningkat

Kesehatan

• Peningkatan kualitas pelayanan
kesehatan
• Peningkatan promosi kesehatan
dan pemberdayaan masyarakat
• Peningkatan pembinaan
kesehatan

• Harapan hidup masyarakat
meningkat

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN
KOTA YOGYAKARTA
PRIORITAS

PENEKANAN

SASARAN

Sosial Budaya

• Pemerataan kesejahteraan
• Distribusi pendapatan
masyarakat
• Pengembangan budaya

• Kemiskinan masyarakat menurun
• Peran serta masyarakat dalam
pengembangan dan pelestarian
budaya meningkat

Pertumbuhan Ekonomi

• Peningkatan daya saing ekonomi
• Perluasan kesempatan kerja
• Peningkatan kepariwisataan

• Pendapatan masyarakat
meningkat
• Kesenjangan pendapatan
masyarakat menurun
• Kunjungan wisatawan meningkat
• Lama tinggal wisatawan
meningkat

PRIORITAS DAN SASARAN PEMBANGUNAN
KOTA YOGYAKARTA
PRIORITAS

PENEKANAN

SASARAN

Pembangunan Wilayah dan
Peningkatan Infrastruktur

• Menciptakan potensi ekonomi
lokal/kewilayahan
• Pemerataan pembangunan
infrastruktur

• Ketimpangan antar wilayah
menurun

Lingkungan hidup dan pemanfaatan
ruang

• Meningkatkan kualitas
lingkungan

• Kualitas lingkungan hidup
meningkat

Kinerja aparatur dan birokrasi

• Peningkatan tata kelola dan
kelembagaan
• Peningkatan kinerja aparatur
dalam mendukung
pembangunan

• Akuntabilitas kinerja pemerintah
daerah meningkat
• Akuntabilitas pengelolaan
keuangan daerah meningkat

USULAN SINERGITAS PERENCANAAN DENGAN
PEMERINTAH PUSAT DAN DIY
FISIK

SOSIAL

EKONOMI

Rumah Tidak Layak Huni (RTLH)

Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) sebagai RS tipe B rujukan
regional

Regulasi dan penguatan modal bagi
UMKM (pinjaman bunga rendah)

Rumah Susun (Rusun)

Jamkesus

Ecodistrict

Resource Center (Difabel)

Talud sungai dan embung

KUBE Difabel

Transportasi

Keistimewaan
(Kampung Budaya)

Keistimewaan
(Tata Ruang dan Aset Kewenangan)
Sungai sebagai penyangga
kawasan cagar budaya

Pendidikan
(JPD SMA/SMK berKMS)
Keamanan ketertiban di
perbatasan

TINDAK LANJUT TEMATIK “KEMISKINAN
DAN KETIMPANGAN PENDAPATAN”
STRATEGI DAN AKTIVITAS KEGIATAN TERKAIT SEGORO AMARTO
 Penekanan pada enam kelurahan pilot project Segoro Amarto, yaitu:







Kelurahan Terban, Kec. Gondokusuman
Kelurahan Pringgokusuman, Kec. Gedongtengen
Kelurahan Prawirodirjan, Kec. Gondomanan
Kelurahan Gedongkiwo, Kec. Mantrijeron
Kelurahan Prenggan, Kec. Kota Gede
Kelurahan Pandeyan, Kec. Umbulharjo

 Kegiatan fisik, sosial, dan ekonomi menyasar ke enam lokasi tersebut, antara lain:
 Fisik : rehabilitasi RTLH, penataan kawasan permukiman
 Sosial : pemberdayaan sosial, KUBE Difabel, jaminan sosial
 Ekonomi : pelatihan pemberdayaan ekonomi terkait tenaga kerja, UMKM, maupun koperasi

ECODISTRICT
(PENGEMBANGAN KAWASAN JOGJA SELATAN)

PETA JALUR KENDARAAN PARIWISATA
MENUJU TAMAN PARKIR DAN LOKASI
PENEMPATAN VMS

MATRIKS PENANGANAN MASALAH TRANSPORTASI KOTA YOGYAKARTA
Pemecahan Masalah Transportasi
Yogyakarta
Tata Lahan
dan Guna
Ruang Jalan

Program Penanganan
Jangka Pendek

Jangka Menengah

Penertiban IMB Bangunan

Jangka Panjang
Penerapan Kawasan TOD

Tata ruang Jalan Perkotaan

Penataan PKL dan aktivitas
pertokoan di trotoar

Penataan dan pengendalian pemanfaatan
Rumaja, Rumija, dan Ruwasja

Alokasi RTH

Penghijauan bantaran Sungai
Code, Gadjah Wong dan Winongo

Penyediaan RTH setiap kelurahan

Alih Fungsi Lahan Parkir
Menjadi RTH/Ruang Publik

Angkutan
Barang

Pengangkutan terkait angkutan barang

Penetapan jaringan lintas
angkutan barang

Pengaturan pola distribusi angkutan barang di
kawasan perkotaan Yogyakarta

Alih fungsi lahan parkir
menjadi RTH/Ruang Publik

Manajemen
Lalu-Lintas

Penanganan lokasi parkir

Pemaksimalan taman parkir
eksisting

Penataan parkir On-Street di Perkotaan

Peningkatan Kapasitas dengan
Manajemen Lalu Lintas

Pemasangan pemisah jalur

Penggunaan teknologi VMS dan sistem
informasi serat AYCS di jaringan jalan

Pengadaan CCTV dan Papan
Digital di Ruas dan Simpang yang
terintegrasi untuk informasi
terkait parkir bus pariwisata

Penggunaan lampu apill ATCS dan
pengembangan sistem informasi parkir wisata
dalam kota maupun park and ride di luar kota
serta angkutan umum perkotaan dan wisata

Pembuatan Basis Data
Terpadu yang Berkaitan
denganTransportasi

Fasilitas pejalan kaki dan sepeda

Mengembalikan fungsi utama
serta penataan jalur pejalan kaki
dan sepeda

Pengembangan fasilitas pejalan kaki dan
sepeda

Pengembangan jaringan jalur
pejalan kaki dan sepeda
dengan konektivitas tinggi

Becak dan andong wisata di Kota
Yogyakarta

Perencanaan dan penetapan
kawasan operasional becak dan
andong

Penetaoan regulasi dan tarif untuk becak dan
andong

Aturan tariff untuk andong,
becak, dan thole

Kendaraan
Tidak
Bermotor
dan Pejalan
Kaki

MATRIKS PENANGANAN MASALAH TRANSPORTASI KOTA YOGYAKARTA
Pemecahan Masalah Transportasi
Yogyakarta
Penanganan
Jaringan Wisata
Kota Yogyakarta

Penanganan
Sistem
Angkutan
Umum

Program Penanganan
Jangka Pendek

Jangka Panjang

Kondisi hari kerja (Do Nothing)

Kondisi akhir pecan (Do Minimum)

Pengembangan rute jalur bus eksisting
dan sistem informasi parkir bus
pariwisata

Manajemen sistem satu arah dan sistem
informasi parkir bus pariwisata

Kondisi libur panjang (Do Something)

Skenario drop and pick up zone
Ngabean dari park and ride di luar kota

Skenario dropzone di Ngabean dan Park and
ride di luar kota
Penambahan lokasi park and ride di luar kota

Perencanaan paket wisata

Pengklasifikasian objek wisata

Kampung wisata

Pembuatan Yogyakarta Tourist Pass
(YTP)

Jaringan TransJogja

Perbaikan dan pengembangan jaringan
TransJogja sesuai lokasi park and ride
dengan lokasi tujuan wisata

Pengembangan sistem TransJogja untuk
menciptakan konektivitas dengan objek wisata
dengan lokasi park and ride

Pengembangan sistem Transjogja
menjadi full BRT system

Jaringan Thole

Perbaikan dan pengembangan jaringan
Thole sesuai lokasi wisata dan lokasi
parkir, dan lokasi halte Transjogja

Pengembangan integrasi jaringan Transjogja
dengan jaringan Thole

Jaringan kereta api perkotaan

Partisipasi
Masyarakat
Menuju
Transportasi
Perkotaan yang
Lebih Baik

Jangka Menengah

Kampanye dan sosialisasi tata cara
berlalulintas
Pengendalian jumlah kendaraan
pribadi

Pembuatan dan pengembangan jaringan
kereta api perkotaan
Sosialisasi mengenai tata cara
berlalulintas yang baik

Pengembangan integrasi kereta api
perkotaan dengan moda transportasi
lain

Pemasangan poster-poster terkait cara
berlalulintas yang baik
Pembatasan kepemilikan kendaraan pribadi

Peningkatan pilihan mobilitas

USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN
KEISTIMEWAAN KOTA YOGYAKARTA
TAHUN 2018

DINAS KOPERASI, UKM, TENAGA KERJA
DAN TRANSMIGRASI
KELUARAN
NAMA KEGIATAN

ANGGARAN
TOLAK UKUR KINERJA


Terselenggaranya Pameran
Hasil Lomba Desain Batik Khas
Jogja
Peragaan Busana Batik Khas
Jogja Hasil Lomba Desain Batik
Khas Jogja dengan Zat Warna
Alam
Peluncuran Buku Profil Hasil
Lomba Desain Batik Khas Jogja
dan Buku Batik Warna Alam

1 kali

1,000,000,000



Workshop Pelatihan Membatik

1 kali

300,000,000



Terselenggaranya Lomba dan
Festival Modifikasi Makanan
Khas Kota

1 kali

200,000,000



Jogja International Batik
Biennale


Pengembangan Fasilitas
Produksi IKM batik
Lomba modifikasi makanan
khas DIY

TARGET

KANTOR KESATUAN BANGSA
KELUARAN

NAMA KEGIATAN

Pembentukan dan
Pengembangan Jaga Warga



ANGGARAN

TOLAK UKUR KINERJA

TARGET

Terselenggaranya Jaga
Warga di seluruh kota
Yogyakarta

45 Jaga Warga yang aktif
bertugas

1,575,000,000

DINAS PERINDUSTRIAN DAN
PERDAGANGAN
KELUARAN

NAMA KEGIATAN

TOLAK UKUR KINERJA
Pembinaan dan
Pendampingan Perajin
Batik, Pelatihan Perajin
Batik



Meningkatkan
Ketrampilan Teknik
Membatik

ANGGARAN
TARGET

60 Orang

72.900.000

DINAS PENDIDIKAN
KELUARAN

NAMA KEGIATAN

TOLAK UKUR KINERJA


Pendidikan tata nilai berkarakter

Penggunaan Bahasa Jawa dalam
komunikasi di sekolah PAUD
Pendidikan Membatik Bagi Siswa

Tersusunnya Pedoman pelaksanaan Pendidikan
Karakter



Terpilihnya Sekolah Percontohan



Tersusunnya Pedoman pelaksanaan
penggunaan bahasa jawa di PAUD



Terselenggaranya Pelatihan Guru PAUD



Terselenggaranya Pelatihan membatik untuk
siswa SD
Terselenggaranya Lomba Seni
Suara/Mocopat/Karawitan/Seni rupa siswa

Lomba senisuara/ mocopat/ •
Karawitan / seni rupa Siswa
Penyusunan Bahan Ajar muatan •
lokal(Contoh: Membatik,
Karawitan, Gamelan dan lain •
sebagainya)
Lomba Pidato Bahasa Jawa Siswa •

Tersusunnya bahan ajar untuk sekolah

TARGET
1 Panduan

ANGGARAN

Rp

125,000,000

Rp

75,000,000

100 Siswa SD dan 50 Siswa
Rp
SMP

50,000,000

5 SD dan 5 SMP
1 Panduan
200 Guru PAUD

200 Siswa SD & SMP

Rp

250,000,000

Rp

250,000,000

Rp

50,000,000

2 bahan ajar

Terlaksanannya Workshop penyusun bahan ajar

120 guru

Terlaksananya lomba pidato bahasa jawa siswa

150 siswa SD dan SMP.

DINAS LINGKUNGAN HIDUP
KELUARAN

NAMA KEGIATAN

Penataan kaw. Sungai
Perkotaan




Perbaikan lingkungan sungai



TOLAK UKUR KINERJA
Penataan Penghijauan
Kawasan Sungai Winongo
Penataan Penghijauan
Kawasan Sungai Code
Penataan Penghijauan
Kawasan Sungai Gajahwong
Penanaman pohon pada
daerah aliran sungai (DAS)

TARGET

ANGGARAN

1.000 m2
600 m2

Rp 1,300,000,000

1000 m2
1500 pohon

Rp

750,000,000

DINAS KEBUDAYAAN
KELUARAN

NAMA KEGIATAN

TOLAK UKUR KINERJA

Penelitian dan pengembangan tata

nilai benda dan kawasan cagar
budaya
Rehabilitasi cagar budaya



Pengelolaan kawasan cagar budaya •
Penghargaan Bagi Pelestari Seni •
Budaya
Penyebarluasan kesenian : Diplomasi
Kebudayaan (MSO, Europalia, Misi

Kebudayaan, Residensi Seni,
Partisipasi dalam Festival Film
nasional dan internasional) (dalam
negeri dan luar negeri)
Lomba gamelan / dalang / karawitan /
menari / sendratari/ teater / macapat •
(berjenjang)

Festival Rintisan Desa/Kel Budaya •

Kajian Karakteristik Bangunan di Kawasan Cagar
Budaya

TARGET

ANGGARAN

5 dokumen

Rp

350,000,000

Rehab Fisik BCB

7 BCB

Rp

12,500,000,000

Perbaikan fasum di Kawasan Cagar Budaya

2 KCB

Rp

600,000,000

3 tokoh dan 7 pelestari BCB

Rp

400,000,000

10 kali

Rp

2,000,000,000

Lomba dalang, karawitan, macapat

3 kegiatan

Rp

1,500,000,000

Gelar potensi Budaya

2 kelurahan

Rp

1,000,000,000

Penghargaan Bagi Seniman, Budayawan, Pelestari
Budaya
Kompetisi Seni Tingkat Nasional, Gelar Seni Budaya
Yogyakarta, dan Gelar Pesona Budaya Nusantara,
Pengiriman misi kebudayaan di dalam negeri

TERIMA KASIH

Dokumen yang terkait

STRATEGI PEMERINTAH DAERAH DALAM MEWUJUDKAN MALANG KOTA LAYAK ANAK (MAKOLA) MELALUI PENYEDIAAN FASILITAS PENDIDIKAN

73 431 39

KEBIJAKAN BADAN PENGENDALIAN DAMPAK LINGKUNGAN DAERAH (BAPEDALDA) KOTA JAMBI DALAM UPAYA PENERTIBAN PEMBUANGAN LIMBAH PABRIK KARET

110 657 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25

ANALISIS PROSES PENYUSUNAN PLAN OF ACTION (POA) PADA TINGKAT PUSKESMAS DI KABUPATEN JEMBER TAHUN 2007

6 120 23

DIVERSIFIKASI PRODUK MAKANAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) BERBASIS INOVASI DI KOTA BLITAR

4 89 17

ERBANDINGAN PREDIKSI LEEWAY SPACE DENGAN MENGGUNAKAN TABEL MOYERS DAN TABEL SITEPU PADA PASIEN USIA 8-10 TAHUN YANG DIRAWAT DI KLINIK ORTODONSIA RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS JEMBER

2 124 18

HUBUNGAN ANTARA KONDISI EKONOMI WARGA BELAJAR KEJAR PAKET C DENGAN AKTIVITAS BELAJAR DI SANGGAR KEGIATAN BELAJAR KABUPATEN BONDOWOSO TAHUN PELAJARAN 2010/2011

1 100 15

INTENSI ORANG TUA DALAM PENGAMBILAN KEPUTUSAN UNTUK MENIKAHKAN ANAK PEREMPUAN DI BAWAH USIA 20 TAHUN DI KECAMATAN PAKEM KABUPATEN BONDOWOSO

10 104 107