METODE PELAKSANAAN KEMENKES TITARU A

1

METODE PELAKSANAAN
PEKERJAAN RENOVASI RUANG KULIAH BERSAMA KAMPUS III BLITAR

BAB

URAIAN

I

PENDAHULUAN

ISI
Pekerjaan Renovasi Ruang Kuliah Bersama Kampus III Blitar
merupakan salah satu perhatian dari pemerintah untuk perbaikan
sarana dan prasarana pendidikan. Renovasi Ruang Kuliah
Bersama Kampus III Blitar juga dapat meningkatkan kegiatan
pengajar dalam melakukan aktifitasnya belajar mengajar dan
berinteraksi dengan mahasiswa, memiliki peranan penting dalam
rangka menciptakan suasana yang lebih kondusif dikalangan

pengajar dan mahasiswa. Keberadaannya memberikan dampak
yang positif seperti rasa aman, nyaman dan ketenangan.
Lingkup pekerjaan Renovasi Ruang Kuliah Bersama Kampus III
Blitar ini meliputi pekerjaan pendahuluan, pekerjaan struktur,
pekerjaan arsitektur, pekerjaan mekanikal (utilitas) dan pekerjaan
elektrikal.

II

MAKSUD DAN
TUJUAN

Maksud dari metode pelaksanaan adalah sebagai acuan dalam
melakukan pekerjaan Renovasi Ruang Kuliah Bersama Kampus
III Blitar dengan tujuan agar pelaksanaan dapat berjalan dengan
baik dan sesuai dengan jangka waktu pelaksanaan yang telah
direncanakan sehingga tidak melebihi batas waktu pelaksanaan
pekerjaan yang telah disepakati.

III


METODE
PENYELESAIAN
PEKERJAAN

Penjelasan metode sesuai dengan pekerjaan Renovasi Ruang
Kuliah Bersama Kampus III Blitar adalah sebagai berikut :
I.

PEKERJAAN PENDAHULUAN
- Pembersihan lokasi pekerjaan.
Pekerjaan dilakukan sesuai dengan ketentuan yang ada dalam
spesifikasi teknis.
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

2

- Pembuatan papan nama proyek.
Papan nama proyek yang dipasang terbuat dari papan dan

rangka dari kayu balok yang tertulis nama proyek, nomor
proyek, biaya proyek, Tahun Anggaran dan nama kontraktor
pelaksana.
- Pemasangan pagar pengaman proyek untuk mengamankan area
proyek dari lingkungan sekitar. Lokasi pekerjaan perlu diberi
pagar keliling yang terbuat dari seng gelombang setinggi
minimum 180 cm dari permukaan tanah dengan rangka kayu.
Disamping itu dengan adanya pagar pengaman pengawasan di
lingkungan proyek akan lebih mudah, baik dari segi pengawasan
material ataupun keluar masuk orang dalam lingkungan proyek.
- Menyediakan / menyiapkan alat – alat baik yang digunakan
untuk sarana peralatan pekerjaan maupun peralatan – peralatan
yang digunakan untuk memenuhi kwalitas hasil pekerjaan.
- Pembuatan Foto Dokumentasi Proyek pada posisi 0 %, yang
untuk selanjutnya berurutan sesuai prestasi phisik proyek.
- Pengadaan air kerja dan listrik kerja.
- Uitzet dan Pasangan Bouplank :
 Tiang bouwplank menggunakan kayu MC ukuran 5/7. Papan
harus cukup kuat 2/20 dari kayu meranti diketam halus dan
di bagian atasnya harus dipasang datar dengan waterpass

instrument.


Pemasangan bouwplank harus di sekeliling bangunan
dengan jarak minimum 2.00 m dari as bangunan.

-

Bongkaran atap bangunan eksisting.

-

Buang sisa bongkaran atap eksisting

II. PEKERJAAN STRUKTUR
A. PEKERJAAN PONDASI
1. Pekerjaan Galian Tanah Pondasi
-

Menyiapkan gambar kerja sesuai dengan design.


-

Menyiapkan

peralatan

dan

data-data

pengukuran

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

3

lengkap.
-


Dibuat profil untuk dasar pekerjaan galian.

-

Daerah yang ada sesuai dengan gambar dan kebutuhan,
area kerja harus dibersihkan dari semua benda-benda
yang akan menghambat pembangunan.

-

Pekerjaan galian disesuaikan dengan gambar rencana.

-

Daerah yang kondisi tanahnya ada sampah, humus,
lumpur harus dikupas setidak-tidaknya hingga 30 cm
dari permukaan tanah.

-


Bekas lubang dan sumur serta tanah lembek yang ada
harus diambil.

-

Galian tanah pondasi dibuang siluar bowplank dan
diratakan diluar gedung sedemikian rupa hingga tidak
mudah jatuh kembali kedalam lubang parit galian
pondasi.

2. Pekerjaan Urugan Tanah Kembali
Untuk pekerjaan ini biasanya dilakukan sesuai dengan
persetujuan pihak direksi. Material yang digunakan diambil
dari hasil galian tanah/pondasi. Dilakukan dengan tenaga
manusia menggunakan alat cangkul, sekop dan gerobak
sorong.
3. Pekerjaan Urugan Tanah dan Urugan Pasir
-


Khusu untuk lapisan peninggian lapisan dasar keramik
dan lapisan dasar pasangan batu kali menggunakan pasir
urug, sebelum dilaksanakan pengurugan awal seluruh
permukaan tanah asal pada daerah yang akan diurug
harus dibersihkan dari kotoran atau puing-puing dan
harus dibuang keluar lokasi.

-

Pekerjaan urugan pasir ini dalam pengerjaannya
dikerjakan setelah pekerjaan galian selesai dikerjakan.
Agar mendapat kepadatan dan kedataran urugan pasir
yang sesuai, urugan pasir tersebut harus dilakukan
pencuringan air sebagai proses pemadatan pasir urug
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

4

tersebut.

-

Sedangkan untuk tanah urug yang digunakan sebagai
bahan urugan harus dibersihkan dari unsur-unsur
perusak dan disetujui oleh Direksi Proyek.

-

Pengurugan harus dilakukan lapis demi lapis yang
tebalnya maksimum perlapis 20 cm dopadatkan dengan
mesinpemadat stamper yang dijinkan oleh Direksi
Proyek.

-

Seluruh

penimbunan

harus


dibawah

pengawasan

Direksi Teknik, dan sebelum melaksanakan urugan
harus mendapat persetujuan terlebih dahulu tentang
bahan urugan yang akan dipergunakan serta tidak
diperkenankan
persetujuan

melakukan

Direksi

pengurugan

Proyek

maupun


tanpa

Konsultan

Pengawas.
-

Untuk

urugan

material

hasil

bongkaran

harus

mendapatkan persetujuan dari pihak direksi untuk
material

yang

k=akan

digunakan.

Pengurugan

dilaksanakan untuk menaikkan ketinggian leveling
lantai bangunan, dilaksanakan secara bertahap lapis
demi lapis dan dipadatkan dengan stamper.
4. Pekerjaan Pasangan.
-

Pekerjaan Aanstampeng dilakukan sesuai gambar kerja
sepanjang pondasi batu kali yang telah direncanakan.

-

Pekerjaan Pasangan Pondasi Batu Kali di kerjakan
sesuai dengan gambar kerja yang telah dibuat dan harus
dengan persetujuan direksi.

-

Pekerjaan Pasangan Pondasi Rollag untuk pondasi
lantai panggung, dilaksanakan sesuai dengan gambar
kerja yang telah direncanakan.

B. PEKERJAAN BETON

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

5

Beton yang dipergunakan untuk seluruh struktur bangunan ini
harus bangunan Beton bertulang dengan campuran 1 PC : 2
PS : 3 KR, mutu beton K.225, dengan mutu baja tulangan
sampai dengan diameter 12 mm adalah BJTD22 dan untuk
mutu baja tulangan diameter 13 mm keatas adalah BJTD32.
Sedangkan bekisting untuk struktur bangunan memakai
multiplek 9 mm yang diperkuat dengan rangka kayu.
1. Pekerjaan Lantai Kerja
Beton yang dipergunakan untuk lantai kerja adalah beton
mutu K-100 dengan campuran 1 Pc : 3 Ps : 5 Kr, tanpa
tulangan dengan ketebalan 5 cm.
2. Beton Footplat, Sloof dan Kolom Praktis
Spesi campuran 1 Pc : 2 Ps : 3 Kr, mutu beton K-300
Semua jenis beton di atas menggunakan bekisting dari kayu
meranti

MC

yang

kuat.

Pencamuran

beton

harus

menggunakan mesin molen/ready mix dan dipadatkan
dengan vibrator.
3.

Beton kolom struktur, kolom praktis, balok ring, balok latei,
balok konsol, balok ring teras, balok gewel, beton canopi
dan beton talang.
Spesi campuran 1 pc : 2 ps : 3 kr. Mutu K.225
Semua jenis Beton diatas menggunakan Bekisting dari
multiplek 9 mm dan kayu tahun yang kuat, Pencampuran
Beton harus Menggunakan Mesin Molen dan dipadatkan
dengan alat Vibrator.
-

Tulangan untuk beton harus memakai besi / tulangan
yang baru, bersih dari segala kotoran termasuk karat
karat yang harus di bersihkan terlebih dahulu.

-

Overlap pada sambungan – sambungan tulangan
minimal harus 40 x diameter batang, kecuali jika telah
ditetapkan secara pasti di dalam gambar rencana dan
harus mendapat persetujuan Direksi Proyek.

-

Untuk pek. Kontruksi beton harus memakai semen PC.
Dari Gresik dan harus memakai satu macam merk
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

6

pabrik dengan kualitas yang sama.
-

Kerikil untuk semua pekerjaan beton betulang dapat
menggunakan kerikil dengan ukuran 1 s/d 3 cm. pada
dan bersih , tidak keropos, bersih dari debu dan sebelum
dipakai harus di cuci terlebih dahulu.

-

Pasir cor harus menggunakan pasir beton berbutir tajam
dan kasar bersih dari kotoran dan tidak bercampur
dengan bahan bahan lain.

-

Untuk

mengaduk

semua

campuran

beton

harus

memakai air bersih dan tawar dengan kadar air
secukupnya pada campuran sedehana, supaya beton
tidak terlalu cair ( PBI 1971)
-

Pemasangan sebagai perancah bekisting

plywood 9

mm, kayu meranti dan kayu dolken
-

Pelaksanaan sambungan seperti pemasangan klos, baut,
plat penggantung, angker, dinabolt, fisher, sekrup, paku,
dan lem perekat harus rapi dan sempurna.

-

Khusus pada permukaan bidang tampak / exposed harus
disekrup.

-

Lubang sekrup terlebih dahulu dibuat dengan bor,
kepala sekrup harus tertanam, kemudian lubang ditutup
kembali dengan kayu sejenis yang dilem dengan lem
kayu sesuai persyaratan kemudian diratakan dengan
amplas halus.

-

Semua permukaan pada

tempat pengecoran beton

( cetakan ) harus bersih dari air tergenang, reruntuhan
atau bahan lepas.
-

Permukaan – permukaan beton yang telah dicor terlebih
dahulu, dimana akan dicor beton baru, dibersihkan dan
dalam kondisi lembab ketika dicor dengan beton baru,
dan pada sambungan ini digunakan perekat beton yang
disetujui oleh Direksi Proyek.

-

Semua kotoran, beton yang mengelupas atau bahan
asing yang menutupinya dibersihkan dan dibuang,
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

7

semua genangan air dibuang dari permukaan beton lama
tersebut sebelum beton baru dicor.
-

Semua beton dipadatkan dengan alat penggetar yang
beroperasi dengan kecepatan paling sedikit 3.000
putaran permenit ketika dibenamkan dalam beton.

-

Semua beton dirawat ( curred ) dengan air dengan cara
menutupinya dengan bahan yang dibasahi air atau
dengan pipa – pipa yang berlubang – lubang.
Penyiraman mekanis, atau cara – cara yang dibasahi
yang akan menjaga agar permukaan selalu basah.

-

Beton yang permukaannya terlihat ( expose ) difinish
dengan adukan. Lubang – lubang yang terjadi pada
beton harus diisi dengan adukan.

-

Semua pekerjaan beton bertulang harus mengikuti PBI
1989.

C. PEKERJAAN RANGKA DAN PENUTUP ATAP
1.

Pekerjaan Pasang Kuda-kuda Baja WF 200x100x5,5x8 dan
WF 150x75x5x7

2. Pekerjaan Pasang Profil Siku L-100x100x10
3. Pekerjaan Pasang Gording CNP 125x50x20x3.2
4.

Pekerjaan Pasang Plat Baja dudukan kuda-kuda/Base Plate
150x250x12mm

5. Pekerjaan Pasang Angkur dia. 19-L 60 cm
6. Pekerjaan Pasang Turnbuckle dia. ¾” dan Ikatan Angin
7. Pekerjaan Pasang Trekstang dia 12
8.

Pekerjaan Pasang Usuk dan Reng (Galvallum)

9. Pekerjaan Pasang Genteng dan Bubungan
-

Bahan penutup atap dipakai genteng kodok ex.
Trenggalek atas persetujuan dari direksi/pemberi tugas
dan konsultan pengawas.

-

Untuk seluruh bangunan harus menggunakan bahan
penutup atap dari satu pabrik.

-

Sebelum

dipesan/dikirim

ke

lokasi

pekerjaan,

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

8

pemborong terlebih dahulu mengajukan contoh kepada
Direksi untuk mendapatkan persetujuan.
-

Sebelum pemasangan penutup atap dilaksanakan, harus
dicek kemiringan dan kerataan rangka atap sehingga
diperoleh bidang yang rata.

-

Untuk bubungan menggunakan bubungan genteng
kodok dan dipasang sepanjang jurai atap.

10. Pekerjaan Pasang Lisplank
-

Lisplank yang digunakan adalah kalsiplank dengan
tebal 9 mm.

-

Pemasangan dilakukan sepanjang ujung dari pasangan
genteng atau sesuai dengan gambar kerja yang ada dan
telah disetujui oleh direksi.

11. Pekerjaan Pasang Rangka Atap Sky Light
12. Pekerjaan Pasang Penutup Atap Transparan
13. Pekerjaan Pelapisan Dak Atap
III.PEKERJAAN ARSITEKTUR
A. PEKERJAAN PASANGAN
1.

Pekerjaan Pasangan Keramik
-

Pekerjaan pasangan lantai menggunakan bahan/material
keramik ukuran 40x40 cm dengan plint lantai 10x40 cm
untuk ruangan kuliah dan keramik ukuran 30x30 cm
permukaan kasar dengan plint lantau 10x30 cm untuk
kamar mandi.

-

Sebelum pemasangan keramik, lapisan bawah harus
dipadatkan dan disiram lalu diberi rabatan lantai dengan
ketebalan 2.3 cm mutu beton K-100.

-

Keramik dipasang dengan adukan 1 Pc : 3 Ps dengan
ketebalan 3 cm. Celah antar keramik minimal 2 mm
diisi dengan air semen dan selama pemasangan semua
keramik harus dilindingi, tidak boleh dikotori dan
pemasangan keramik harus rata.
Quality Plan Pekerjaan Pasangan Keramik
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

9

2. Pekerjaan Pasangan Dinding
Material yang digunakan dalam pekerjaan pasangan dinding
ini adalah bata ringan, ukuran bata ringan disesuaikan
dengan gambar rencana dan spesifikasi teknis. Pekerjaan ini
dikerjakan oleh tenaga manusia.
-

Untuk pasangan trasram menggunakan spesi campuran
1 Pc : 3 Ps, sedangkan pasangan dinding biasa
menggunakan spesi campuran 1 Pc : 6 Ps dipasang dari
pasangan trasram sampai dengan ring balok.

-

Pada setiap pertemuan dinding pasangan ½ bata
maupun 1 bata dan atau permukaan dinding seluas 9 m²
dan atau tercantum dalam gambar dipasang kolom
praktis dan atau balok penguat beton dengan ukuran
12/15, jumlah tulangan 4 Ø 12 mm dan begel Ø 8 – 200
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

10

mm atau seperti pada gambar.
Quality Plan Pekerjaan Pasangan Dinding

3.
Pekerjaan Plesteran, Acian dan Benangan
-

Pekerjaan ini dilaksanakan setelah seua pasangan batu
bata selesai dan sudah kering.

-

Spesi campuran 1 Pc : 3 Ps untuk plesteran trasram dan
beton dengan ketebalan 15 mm, spesi campuran 1 Pc : 6
Ps untuk plesteran dinding biasa dengan ketebalan 15
mm.

-

Untuk permukaan dinding pasangan, sebelum diplester
harus dibasahi terlebih dahulu dan siar-siarnya dikerok
sedalam kurang lebih 1 cm. Sedang untuk permukaan
beton yang akan diplester terlebih dahulu dibersihkan
dari sisa-sisa bekisting, kemudian di kretek/scratched.

-

Pekerjaan ini diakhiri dengan pekerjaan acian (Penutup
Pori), baik untuk pasangan dan beton expose.

-

Benangan pekerjaan ini hanya menggunakan Pc saja
untuk menghaluskan bagian sudut-sudut bangunan atau
bagian-bagian bangunan yang perlu atau yang ada
fariasinya.

Quality Plan Pekerjaan Plesteran, Acian dan Benangan
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

11

B.

PEKERJAAN KUSEN, DAUN PINTU, DAUN JENDELA
DAN PENGGANTUNG KUNCI
1. Pintu dan Kusen Aluminium
Material/bahan aluminium yang dipergunakan untuk kusen
dengan bahan dasar aluminium. Tahap pelaksanaan
meliputi:
-

Mempelajari

gambar

dan

melakukan

kembali

pengukuran lapangan (cek).
-

Rangka

kusen

pintu

dan

jendela

menggunakan

aluminium dari pabrikasi dengan tebal sesuai dengan
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

12

gambar kerja, yang dirakit di pabrik/pabrikasi sesuai
gambar dan ukuran kondisi lapangan.
-

Sebelum kusen dipasang perlu diperhatikan dan diteliti
kebali retak-retak dan ukuran lubang-lubang pintu
maupun jendela serta tipe-tipe jendela maupun pintu
yang akan dipasang.

-

Pemasangan rangka kusen di lapangan dilakukan
dengan hati-hati pada tempat yang telah ditentukan.

-

Detail kusen dan sambungan material disesuaikan
dengan tipe pintu yang akan dipasang, kusen harus lurus
dan siku.

-

Pengelasan rangka kusen menggunakan non-activated
gas (argon) dari arah dalam agar sambungan tidak
tampak oleh mata.

-

Akhir bagian kusen disambung dengan kuat da teliti
menggunakan sekrup, rivet dan angkur yang cocok.
Pengelasan rapi.

-

Angkur untuk rangka atau kusen aluminium terbuat dari
galvanized steel plate tebal minimal 2 mm. Pemasangan
angkur untuk rangka/kusen ditempatkan pada interval
60 mm.

-

Toleransi pemasangan kusen aluminium di satu dinding
adalah 10-25 mm yang kemudian diisi dengan beton
ringan/grout.

-

Penempatan mohair atau jika diperlukan menggunakan
synthetic rubber. Penggunaan pada swing door dan
double door.

-

Sekeliling tepi kusen yang terlihat berbatasan dengan
dinding, diberi sealent supaya kedap air dan udara.

-

Kusen untuk tempat menempelnya daun pintu dan
jendela, engsel diberi perkuatan kusus agar daun dapat
menempel kuat pada kusen.

-

Penyekrupan dipasang tidak terlihat dari luar sehingga
hailine dari tiap sambungan kedap air. Celah antar kaca
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

13

dan system kusen ditutup dengan sealent.
2. Pintu dan Jendela Kaca
Tahapan pelaksanaan meliputi :
-

Mempelajari

gambar

dan

melakukan

kembali

pengukuran lapangan.
-

Pemasangan dilakukan setelah rangka pemegang pada
daun pintu telah dikerjakan dan dengan hasil yang
maksimal/rapi sesuai gambar rencana dan spesifikasi
teknis.

-

Tepi kaca pada sambungan atau antara kaca dengan
rangka pemegang diberi sealent/karet atau dempul
khusus untuk menutupi celah rangka. Pemasangan
sealent pada kaca terpasang tidak lebih dari 0.5 cm
batas garis sambungan dengan kaca.

-

Pemasangan dilakukan dengan tenaga ahli yang
berpengalaman dan akan menghasilkan hasil yang
maksimal dan rapi.

Quality Plan Pekerjaan Kusen dan Daun Pintu dan Jendela
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

14

Aluminium

3. Pekerjaan Penggantung Kunci
-

Alat penggantung yang dimaksud disini adalah anak
kunci asli, grendel handel, engsel dan kuci yang
merupakan satu kesatuan hasil dari produksi pabrik.

-

Cara pemasangan kunci harus dipasang rapi dan kuat
dan daun pintu, jendela harus terkunci dalam keadaan
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

15

kokoh kuat dan tidak bergoyang, dipasang sesuai
dengan gambar.
-

Untuk pekerjaan kaca menggunakan kaca kwalitas baik
dan tidak bergelombang, dipasang sesuai dengan
gambar.

-

Ukuran

kaca

menurut

ukuran

lubang

dengan

kelonggaran yang cukup agar tida pecah waktu
mengembang. Pemasangan kaca menggunakan dempul
gara tidak bersuara waktu menerima getaran.
C.

PEKERJAAN PENGECATAN
1.

Cat

Dinding

dan Plafond
-

Sebelum

dicat

permukaan

dinding

dibersihkan

menggunakan kain basah/amplas basah, setelah kering
barulah diplamir sehingga permukaan menjadi rata dan
licin.
-

Pengecatan menggunakan kuas/roller dengan 2 kali
pengecatan sampai mendapatkan hasil yang maksimal.

Quality Plan Pekerjaan Pengecatan Dinding dan Plafond

2. Cat Besi
3. Cat Waterproofing

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

16

D.

PEKERJAAN LANGIT - LANGIT
1.

Rangka plafond menggunakan rangka hollow.

2. Dikerjakan sesuai dengan gambar rencana dan petunjuk dari
direksi diperkuat dengan paku.
3.

Penutup plafon dipasang rapi dan baik sesuai dengan
gambar, menggunakan gypsum dengan tebal 9 mm dan
plafond kalsiboard dengan tebal 6 mm.

4.

Untuk pasangan plafond diberi list gypsump profil sebagai
pelengkap finishingnya.
Diagram Alir Pemasangan Plafond

Tahapan Pekerjaan Plafond

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

17

Quality Plan Pekerjaan Plafond

IV.

PEKERJAAN MEKANIKAL (UTILITAS)
A.

PEKERJAAN SANITASI DAN DRAINASE
1. Pasang Instalasi Air Bersih
Tahapan pelaksanaan pemasangan Instalasi Air Bersih:
-

Marking

jalur

pipa

sesuai

shop

drawing

dan

koordinasikan dengan jalur pekerjaan lain seperti jalur
pipa AC, air kotor, fire fighting, kabel tray dll.
-

Potong pipa sesuai ukuran kebutuhan.

-

Lapisi pipa gip (jika akan dicat seluruh/daerah expose)
dengan cat dasar (zingkromat).

-

Setelah dicat dasar lapisi pipa dengan cat (warna sesuai
spesifikasi teknis).

-

Pasang gantungan maupun support pipa sesuai dengan
hasil marking.

-

Pasang

pipa

GIP

sesuai

ukuran

pada

shop,

penyambungan pipa diameter kurang dari 2,5 inc
dengan drat dan diameter 2,5 inc ke atas dengan las.
-

Gunakan benang dan waterpass untu mengukur
kelurusan pipa.

-

Lakukan pekerjaan pengecatan untuk daerah sambungan
pipa.

-

Lakukan tes tekan pipa dengan tekanan sesuai
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

18

spesifikasi yang berlaku.
-

Untuk

pemasangan

pipa

di

dinding,

harus

dikoordinasikan dahulu dengan pekerjaan keramik
(arsitek) dan sanitair.
-

Lakukan tes tekan ulang jika pipa di dinding telah
terpasang.

2. Pasang Kran Air
3.

Pasang Kloset Jongkok (Standart Amstad
4. Pasang Wastafel + Assesoris (Kran Wastafel)
5. Pasang Avor Lantai Kamar Mandi
6. Pasang Instalasi Air Kotor
-

Marking jalur pipa sesuai dengan shop drawing.

-

Potong pipa sesuai ukuran kebutuhan.

-

Pabrikasi gantungan pipa sesuai kebutuhan.

-

Pasang gantungan maupun support pipa sesuai hasil
marking, perhatikan kemiringan pipa (1-2 %).

-

Pasang pipa PVC sesuai ukuran pada shop drawing,
penyambungan pipa menggunakan lem.

-

Gunakan benang dan waterpass untuk mengukur
kelurusan pipa.

-

Lakukan pekerjaan pengecatan untuk daerah expose.

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

19

-

Lakukan tes rendam untuk tes kebocoran pipa.

Foto Hasil Pemasangan Instalasi Air Kotor

B. PEKERJAAN TALANG AIR HUJAN
Talang air hujan dipakai talang datar bjls, dipasang sesuai
dengan shop drawing dan spesifikasi teksis.
V. PEKERJAAN ELEKTRIKAL
A. PEKERJAAN INSTALASI LISTRIK
Pemasangan panel listrik dan MCB sesuai dengan gambar kerja
dan spesifikasi teknis.

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

20

Quality Plan Pekerjaan Instalasi Listrik

B. PEKERJAAN SISTEM PENERANGAN RUANGAN
1. Instalasi Penerangan
-

Untuk instalasi penerangan pipa PVC harus diklem pada
struktur bangunan dan rangka plafon diatur serapi
mungkin.

-

Semua instalasi listrik yang dipasang menggunakan
kabel NYA 2 x 2,5 mm2 dan harus diadakan pengetesan
dengan merger test 1000 volt digital/ diputar dan pada
titik tertentu kondisi kabel harus terbuka.

2. Stop kontak + saklar
Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti

21

-

Stop kontak dan saklar yang akan dipasang pada
dinding tembok atau partisi adalah type pemasangan
masuk/ inbow (flus – mounting).

-

Stop kontak bisa (inbow) yang dipasang mempunyai
rating 134 A dan mengikuti standart VDE.

-

Flush –box (inbow doos) untuk tempat saklar dan stop
kontak dinding harus dipakai jenis bahan metal.

-

Stop kontak dinding dipasang 30 cm dari permukaan
lantai / sesuai dengan gambar dan pada ruang ruang
yang basah / lembab harus jenis water dict sedang untuk
saklar dipasang 150 cm dari permukaan lantai.

3. Lampu Penerangan.
-

Pemasangan lampu disesuaikan dengan rencana plafond
an harus dikoordinasikan dengan pihak direksi untuk
menentukan titik koordinat pekerjaan tersebut.

IV

PENUTUP

Seluruh armature dan komponen lampu harus baru dan

bukan barang bekas sesuai dengan gambar dan BQ.
Metode kerja ini dimaksudkan untuk suatu tujuan ketepatan
waktu dan mutu dari produk pekerjaan Pembangunan 2 Ruang
Kelas MIN Bandar Kidul Kota Kediri yang merupakan upaya
teknis pelaksanaan, agar selesai tepat waktunya dengan mutu
yang tersyarat dengan kontrak.

Malang, 15 April 2016
Dibuat Oleh,
CV. SINAR JAYA SAKTI

FITRI ATIKASARI, A Md.
Direktris

Metode Pelaksanaan
Sinar Jaya Sakti