Komunikasi Bisnis Perencanaan Pesan Bi

PERENCANAAN PESAN BISNIS
a. Pemahaman Proses Komposisi
Perencanaan pesan bisnis adalah proses komposisi penyusunan pesan bisnis. Proses
itu sendiri terdiri dari :
1. Perencanaan Pesan
Dalam fase perencanaan, dirancang hal-hal yang cukup mendasar seperti,
maksud/tujuan komunikasi, audiens yang akan menerima pesan, ide pokok pesanpesan yang akan disampaikan, dan saluran atau media yang akan digunakan untuk
menyampaikan pesan.
2. Pengorganisasian Pesan
Tahap berikutnya adalah mengorganisasikan ide–ide selanjutnya dituangkan dalam
bentuk draf. Proses ini dimulai dari merangkai kata, kalimat, paragraf, dan
memilih ilustrasi yang diperlukan untuk mendukung ide bahasanya.
3. Revisi Pesan
Setelah itu, seluruh maksud dan isi pesan harus telah kembali dan substansi pesan
yang ingin disampaikan maupun gaya penulisannya, struktur kalimat yang
digunakan, bagaimana tingkat pemahamannya.
b. Penentuan Tujuan
Sebelum memutuskan untuk menyampaikan pesan – pesan bisnis kepada pihak lain,
anda perlu terlebih dahulu menjawab tiga pertanyaan penting, yaitu apakah tujuan tersebut
realistis, apakah waktunya sudah tepat, dan apakah tujuannya dapat diterima organisasi
tersebut.

1. Mengapa Tujuan Harus Jelas

Tujuan yang jelas akan membantu mengarahkan anda mencapai tujuan yang
dikehendaki. Penentuan tujuan yang jelas bagi suatu organisasi akan dapat
membantu proses pengambilan keputusan yang mencakup antara lain :
a. Keputusan untuk meneruskan pesan
b. Keputusan untuk menanggapi Audiens
c. Keputusan untuk memusatkan isi pesan
d. Keputusan untuk menetapkan media yang akan digunakan
2. Tujuan Komunikasi Bisnis
Secara umum, ada tiga tujuan komunikasi bisnis, yaitu: memberi informasi,
melakukan persuasi, dan melakukan kolaborasi dengan audiens.
3. Cara Menguji Tujuan
Penentuan tujuan yang baik tentunya harus mudah diaplikasikan dalam dunia
nyata. Oleh karena itu, untuk menguji apakah suatu tujuan yang telah ditetapkan
tersebut sudah baik atau belum, perlu dilakukan pengujian dengan empat
pertanyaan berikut :
a. Apakah tujuan tersebut relistik?
b. Apakah waktunya tepat?
c. Apakah orang yang mengirimkan pesan sudah tepat?

d. Apakah tujuan selaras dengan tujuan organisasi perusahaan?
Apabila jawaban terhadap keempat pertanyaan tersebut adalah “tidak”, sebaiknya
pesan jangan disampaikan. Apabila tetap disampaikan, tujuan tidak akan tercapai, atau
hasilnya tidak seperti yang diharapkan.
c. Analisis Audiens

Bila suatu komunikasi telah memiliki maksud dan tujuan yang jelas, langkah
berikutnya adalah memperhatikan audiens yang dihadapi.
1. Mengembangkan Profil Audiens
2. Memuaskan Audiens Akan Kebutuhan Informasi
3. Memuaskan kebutuhan motivasional audiens
d. Seleksi Saluran dan Media
Pesan-pesan bisnis harus sesuai dengan situasi yang ada. Ide-ide dapat disampaikan
melalui dua saluran, yaitu saluran lisan dan tertulis.

Dokumen yang terkait

FAKTOR–FAKTOR YANG MENJADI DAYA TARIK PENYIAR RADIO MAKOBU FM (Studi pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2003 UMM)

0 72 2

PENGARUH PENILAIAN dan PENGETAHUAN GAYA BUSANA PRESENTER TELEVISI TERHADAP PERILAKU IMITASI BERBUSANA (Studi Tayangan Ceriwis Pada Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang Jurusan Komunikasi Angkatan 2004)

0 51 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

Komunikasi antarpribadi antara guru dan murid dalam memotivasi belajar di Sekolah Dasar Annajah Jakarta

17 110 92

Tinjauan Atas Perencanaan Dan Pengendalian Anggaran Kas Pada Lembaga Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung

6 69 56

Prosedur Verifikasi Internal Surat Pertanggung Jawaban (SPJ) Pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat

2 110 1

Perilaku Komunikasi Waria Di Yayasan Srikandi Pasundan (Studi Deskriptif Mengenai Perilaku Komunikasi Waria di Yayasan Srikandi Pasundan di Kota Bandung)

3 50 1

Pengaruh Kemampuan Manajerial Dan Perilaku Kewirausahaan Terhadap Keberhasilan Usaha Di Unit Agro Bisnis Pada Yayasan Al-Anshor Bandung (survey pada petani unit Agro Bisnis Yayasan Al-Anshor Bandung)

5 61 1

Peranan Komunikasi Antar Pribadi Antara Pengajar Muda dan Peserta Didik Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar ( Studi pada Program Lampung Mengajar di SDN 01 Pulau Legundi Kabupaten Pesawaran )

3 53 80