Peran Komite Medik dalam Upaya Pencapaian Mutu Pelayanan Kesehatan pada Rumah Sakit Umum Haji Medan Tahun 2015

DAFTAR PUSTAKA

Aditama, TY. 2006. Manajemen Administrasi Rumah Sakit. Edisi II. Jakarta: UI
Press.
Connor, N.O. & Paton, M. 2008. “Governance by”: Implementing A Clinical
Governance Framework in An Area Mental Health Service. Australian
Psychiatry, 16(2), pp. 69-73.
Creswell, J.W. 2010. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed
(Terjemahan Achmad Fawaid). Cetakan I. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Daniri M.A. 2005. Good Corporate Governance: Konsep dan Penerapannya di
Indonesia. Jakarta: Ray Indonesia.
Halligan, A. & Donaldson, L. 2001. Implementing Clinical Governance : Turning
Vision into Reality. BMJ, 332, pp. 1413-1417.
Herkutanto. 2009. Profil komite medis diIndonesia dan faktor faktor yang
memengaruhi kinerjanya dalam menjamin keselamatan pasien. Jurnal
Manajemen Pelayanan Kesehatan Vol.12 No.1, Maret 2009. Diakses pada
tanggal 2 November 2015 pada https://portalgaruda.org.
Kemendagri. 2007. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 61 tahun 2007 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
Jakarta.
Kemenkes RI. 2004. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik

Kedokteran. Jakarta.
------------------.
2005.
Keputusan
Menteri
Kesehatan
Nomor
631/Menkes/SK/IV/2005 tentang Pedoman Peraturan Internal Staf Medis
(Medical Staff Bylaws) di Rumah Sakit. Jakarta.
------------------. 2009. Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
Jakarta.
------------------. 2011. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
755/Menkes/Per/IV/2011 tentang Penyelenggaraan Komite Medik di
Rumah Sakit. Jakarta.

Universitas Sumatera Utara

Kuntjoro, T. Dan Djasri, H. 2007. standar pelayanan minimal (SPM) rumah sakit
sebagai persyaratan badan layanan umum dan sarana peningkatan kinerja.
Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan Vol.10 No.1, Maret 2007. Diakses

pada tanggal 2 November 2015 pada https://portalgaruda.org.
Lieber, J.G., Mc. Connel, C.R. (1999). Management Principles for Health
Proffesional (3rded). Maryland: An Aspen Publication.
Miles, M.B. dan Huberman, A.M. 2009. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI-Press.
Mulyadi, D., Fadli, U. M. Dan Ningsih, F. C.K. 2013. Analisis Manajemen Mutu
Pelayanan Kesehatan Pada Rumah Sakit Islam Karawang. Jurnal
Manajemen Vol.10 No.3 April 213. Diakses pada tanggal 15 Oktober 2015
pada https://jurnal.feunsika.ac.id.
Scally, G. & Donaldson, L. J. 1998. Clinical Governance and The Drive For Quality
Improvement in The New NHS in England, BMJ, 317(7150): pp.61-65.
Siregar, Ch. J.P., dan Amalia, L. 2004. Farmasi Rumah Sakit, Teori dan Penerapan.
Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Sitohang, E. 2014. Prinsip Hukum Dalam Tata Kelola Rumah Sakit. Jurnal Hukum
Vol.29 No.1, Januari-April 2014. Diakses pada tanggal 2 November 2015
pada https://id.linkedin.com.
Subanegara, H. (1995). Residensi Tentang Komita Medik, Makalah diajukan pada
seminar residensi Program Studi KARS, UI. Jakarta.
Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Swage, T. (2000). Clinical Governance in Health Care Practise (1st ed). London:

Reed Educational and Proffesional Publishing Ltd.
Trivedi, D., Kuo, K & Hooke, R. 2008. Understanding Clinical Governance : a
Guide for The Foundation Year Doctor. Clinical Governance, 69(11), pp.
172-174.
Wijanarka, A. Dan Dwiphrahasto, I. 2005. Implementasi Clinical Governance:
Pengembangan Indikator Klinik Cedera Kepala Diinstalasi Gawat Darurat.
Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan Vol.08 No.4, Desember 2005.
Diakses pada tanggal 2 November 2015 pada https://portalgaruda.org.

Universitas Sumatera Utara