PERTANIAN LKPJ 2017 - Kumpulan data - OPEN DATA PROVINSI JAWA TENGAH

II.

URUSAN PILIHAN YANG DILAKSANAKAN

01.

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

A.

KEBIJAKAN PROGRAM
Pada Urusan pilihan Pertanian diarahkan pada Peningkatan produksi
pertanian dan pemberdayaan petani lokal serta peningkatan akses modal dan
peralatan usaha untuk pemberdayaan usaha ekonomi produktif warga / petani
miskin. Pada tahun 2016 program-program yang dilaksanakan pada Urusan
pilihan Pertanian adalah sebagai berikut:
1. Program peningkatan pemasaran hasil produksi pertanian/perkebunan
Program ini di arahkan untuk meningkatkan daya serap pasar terhadap hasil
produksi pertanian / perkebunan, melalui peningkatan pemasaran produk
pertanian dan fasilitasi kerjasama dan kemitraan antara petani dengan
pelaku usaha agribisnis.

2. Program peningkatan produksi pertanian/perkebunan. Program ini di
arahkan untuk meningkatkan produksi dalam rangka upaya khusus
pencapaian swasembada pangan tahun 2017.
3. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit ternak. Program ini di
arahkan untuk mencegah terjadinya wabah penyakit menular ternak
terutama yang bersifat zoonosis dengan fokus utama pada pencegahan flu
burung karena Kota Semarang termasuk dalam daerah yang resiko tinggi
wabah flu burung;
4. Program peningkatan produksi hasil peternakan. Program ini di arahkan
untuk

bertujuan

meningkatkan

produksi

hasil

peternakan


melalui

peningkatan populasi ternak untuk mendukung swasembada pangan.
5. Program Pengembangan SDM Pertanian. Program ini diarahkan untuk
peningkatan kapasitas SDM petani dan penyuluh pertanian, serta penguatan
kelembagaan petani.
6. Program Penjamin Bahan Asal Hewan yang Aman, Sehat, Utuh, dan Halal
(ASUH). Program ini diarahkan pada upaya menjamin keamanan bahan

B.

REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN

1.

REALISASI KEUANGAN
Realisasi keuangan untuk pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan
pilihan Pertanian tahun 2016 sebesar :
SKPD

BAGIAN PEREKONOMIAN
DINAS PERTANIAN
JUMLAH

ANGGARAN
(Rp)
562.747.000
21.864.556.000
22.427.303.000

REALISASI
PERSEN
ANGGARAN (Rp) TASE (%)
560.135.700
99.54
20.978.595.371
95,95
21.538.731.071
96,04


Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

pangan asal hewan yang beredar di Kota Semarang.

Hal. 365

Adapun perincian pelaksanaan program dan kegiatan pada Urusan pilihan
Pertanian tahun 2016 sebagai berikut :
PROGRAM / KEGIATAN
URUSAN PILIHAN PERTANIAN

ANGGARAN (Rp)

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)


22.427.303.000

21.538.731.071

96,04

BAGIAN PEREKONOMIAN

562.747.000

560.135.700

99,54

16

PROGRAM PENINGKATAN KETAHANAN
PANGAN (PERTANIAN / PERKEBUNAN)


562.747.000

560.135.700

99,54

036

Koordinasi, Pendampingan Dan Fasilitasi
Kebijakan Program Beras Untuk Rumah Tangga
Miskin (Raskin)

562.747.000

560.135.700

99,54

21.864.556.000


20.978.595.371

95,95

01

DINAS PERTANIAN
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI
PERKANTORAN

884.005.800

849.461.627

96,09

002

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
Dan Listrik


185.800.000

162.645.501

87,54

009

Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja

35.000.000

35.000.000

100,00

010

Penyediaan Alat Tulis Kantor


24.674.800

24.673.080

99,99

011

Penyediaan Barang Cetakan Dan Penggandaan

31.700.000

31.700.000

100,00

012

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik /

Penerangan Bangunan Kantor

8.000.000

8.000.000

100,00

013

Penyediaan Peralatan Dan Perlengkapan Kantor

38.650.000

31.415.000

81,28

014


Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

15.000.000

14.877.490

99,18

017

Penyediaan Makanan Dan Minuman

69.975.000

69.975.000

100,00

018

Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Ke Luar
Daerah

211.500.000

211.474.556

99,99

033

Rapat-Rapat Koordinasi Dan Konsultasi Dalam
Daerah

15.000.000

15.000.000

100,00

250

Belanja Jasa Penunjang Administrasi
Perkantoran

248.706.000

244.701.000

98,39

02

PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN
PRASARANA APARATUR

360.951.200

337.536.689

93,51

022

Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

127.573.000

124.296.472

97,43

023

Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan

29.195.200

26.709.687

91,49

024

Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas /
Operasional

176.183.000

158.530.530

89,98

026

Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan
Gedung Kantor

28.000.000

28.000.000

100,00

06

PROGRAM PENINGKATAN PENGEMBANGAN
SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN
KEUANGAN

200.500.000

192.600.000

96,06

001

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja Dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

32.250.000

32.250.000

100,00

002

Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

7.500.000

7.500.000

100,00

003

Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi
Anggaran

7.500.000

7.500.000

100,00

004

Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

7.500.000

7.500.000

100,00

013

Penyusunan LAKIP

6.875.000

6.875.000

100,00

014

Penyusunan Renstra SKPD

20.000.000

19.250.000

96,25

018

Penyusunan LKPJ SKPD

6.875.000

6.875.000

100,00

026

Penunjang Kinerja PA, PPK, Bendahara dan
Pembantu

100.000.000

92.850.000

92,85

040

Penyusunan Program Kerja SKPD

12.000.000

12.000.000

100,00

17

PROGRAM PENINGKATAN PEMASARAN HASIL
PRODUKSI PERTANIAN / PERKEBUNAN

779.000.000

755.658.480

97,00

007

Promosi Atas Hasil Produksi Pertanian /
Perkebunan Unggulan Daerah

719.000.000

695.658.480

96,75

015

Promosi Hasil Produksi Perkebunan Unggulan

19

PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI
PERTANIAN / PERKEBUNAN

010
012

60.000.000

60.000.000

100,00

16.362.203.000

15.605.754.775

95,38

Penyediaan Sarana Dan Prasarana Produksi
Pertanian Tanaman Pangan

170.750.000

170.003.480

99,56

Pengendalian Organisme Penganggu Tanaman
(Opt) PADi Dan Jagung

160.020.000

143.040.050

89,39

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

KODE
REK

Hal. 366

KODE
REK

2.

PROGRAM / KEGIATAN

ANGGARAN (Rp)

013

Fasilitasi, Koordinasi, Dan Monitoring & Evaluasi
Tanaman Pangan

014
017
018

Optimalisasi Pekarangan

019

Pengembangan Pasca Panen Produksi
Hortikultura

020

Optimalisasi Kebun Dinas Untuk Pengembangan
Tanaman Pangan Dan Hortikultura

021

Peningkatan Intensifikasi Tanaman Perkebunan

022

Pengendalian Opt Perkebunan

024

Pengembangan Sarana Dan Prasarana Pertanian

21

PROGRAM PENCEGAHAN DAN
PENANGGULANGAN PENYAKIT TERNAK

002

Pemeliharaan Kesehatan Dan Pencegahan
Penyakit Menular Ternak

006

Penanggulangan Penyakit Hewan Menular

22

PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI HASIL
PETERNAKAN

007

Penyuluhan Kualitas Gizi Dan Pakan Ternak

010

Peningkatan Populasi Ternak

011

Peningkatan Sarana & Prasarana Produksi
Peternakan

012

Pelayanan Inseminasi Buatan

27

PROGRAM PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN

001

Kegiatan Pembinaan Dan Pendampingan Petani

002

REALISASI
ANGGARAN (Rp)

PERSEN
TASE (%)

162.300.000

158.698.000

97,78

Validasi Data Produksi Pertanian

80.000.000

76.400.000

95,50

Penyediaan Bibit Tanaman Hortikultura Untuk
Masyarakat

50.000.000

48.325.000

96,65

170.000.000

168.973.000

99,40

86.000.000

85.740.000

99,70

1.176.415.000

1.144.155.850

97,26

174.000.000

168.078.000

96,60

40.000.000

40.000.000

100,00

14.092.718.000

13.402.341.395

95,10

253.000.000

251.637.200

99,46

35.000.000

35.000.000

100,00

218.000.000

216.637.200

99,37

1.775.637.000

1.748.787.600

98,49

43.400.000

41.387.000

95,36

1.551.187.000

1.547.560.600

99,77

74.500.000

54.060.000

72,56

106.550.000

105.780.000

99,28

747.500.000

737.500.000

98,66

275.000.000

273.310.000

99,39

Peningkatan SDm Petani

310.000.000

302.140.000

97,46

003

Peningkatan SDm Penyuluh

105.000.000

104.550.000

99,57

005

Pengembangan Sarana Penyuluhan

30.000.000

30.000.000

100,00

006

Bimbingan Teknis Manajemen Kelembagaan
Petani Perkebunan

27.500.000

27.500.000

100,00

28

PROGRAM PENJAMIN BAHAN ASAL HEWAN
YANG AMAN, SEHAT,UTUH DAN HALAL (ASUH)

361.400.000

360.700.000

99,81

001

Pemeriksaan Bahan Asal Hewan (Bah)

342.200.000

341.500.000

99,80

002

Pengawasan Peredaran Produk Bahan Asal
Hewan (Bah)

19.200.000

19.200.000

100,00

29

PORGRAM PENINGKATAN USAHA
PETERNAKAN DAN KESEJAHTERAAN PETANI
PETERNAK

140.359.000

138.959.000

99,00

001

Penyusunan Database Peternakan & Informasi
Harga Komoditas Peternakan

75.000.000

74.550.000

99,40

003

Fasilitasi Pemasaran Produk Peternakan

65.359.000

64.409.000

98,55

HASIL YANG DICAPAI
Selama tahun 2016, pelaksanaan Urusan pilihan Pertanian menghasilkan
kinerja sebagai berikut :
PROGRAM
PENINGKATAN
PERTANIAN/PERKEBUNAN
INDIKATOR KINERJA
1.

Jumlah kelompok tani yang
telah melakukan
diversivikasi usaha
pertanian sampai dengan
pemasaran

PEMASARAN

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
33 kelompok
33 kelompok
tani
tani

HASIL

%
100

PRODUKSI
REALISASI
TAHUN 2015
30 kelompok
tani

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

a.

Hal. 367

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai Urusan pilihan Pertanian berhasil
mencapai jumlah kelompok tani yang telah melakukan diversifikasi usaha sampai
dengan pemasaran sesuai yang ditargetkan yaitu 33 kelompok, atau berhasil
mencapai target 100%. Hal ini meningkat dibandingkan capaian tahun 2015
sebesar 10%. Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena
kegiatan yang telah dilaksanakan yaitu promosi atas hasil produksi pertanian/
perkebunan unggulan daerah.
b.

PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI PERTANIAN/PERKEBUNAN
INDIKATOR KINERJA
1.

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
54.976,00 Ton 54,978,09 ton

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

54.649,00

5 wilayah

100

4 wilayah

3

Jumlah Produksi hasil
pertanian dan perkebunan
Jumlah Wilayah Pengem5 wilayah
bangan Pertanian Perkotaan
Tingkat produksi pertanian 54.976,00 Ton

54.978,09 Ton

100

54.649,00 Ton

4

Produksi tanaman pangan

44.161,00 Ton

43.642,29 Ton

98,83

43.941 Ton

5

Produksi tanaman
hortikultura
Produksi tanaman
perkebunan

10.567,00 Ton

10.546,00 Ton

99,80

10.462 Ton

248,00 Ton

789,80 Ton

318,47

246 Ton

2.

6

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai Urusan pilihan Pertanian adalah
berhasil mencapai jumlah wilayah pengembangan pertanian perkotaan sesuai
yang ditargetkan yaitu 5 wilayah kelurahan, atau berhasil mencapai target 100%.
Hal ini meningkat dibandingkan capaian tahun 2015 sebesar 20%.
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang
telah dilaksanakan, yaitu : (1) optimalisasi pekarangan, (2) penyediaan bibit
tanaman hortikultura untuk masyarakat, dan (3) optimalisasi kebun dinas untuk
pengembangan tanaman pangan dan hortikultura.
Sedangkan kinerja yang belum berhasil dicapai yaitu produksi pertanian
khususnya produksi tanaman pangan dari yang ditargetkan 44.161,00 ton
menjadi 43.642,29 ton atau mencapai target 98,83% dan produksi tanaman
hortikultura dari yang ditargetkan 10.567,00 ton menjadi 10.546,00 ton atau
mencapai target 99,80%.
Indikator tersebut gagal dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan yaitu pengembangan sarana dan prasarana pertanian yang
jalan pertanian baru dapat diselesaikan pada bulan-bulan terakhir tahun 2016
sehingga belum bisa memberikan dampak bagi peningkatan produksi pertanian.
Selain itu faktor iklim basah (curah hujan tinggi) menyebabkan peningkatan
serangan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) baik tanaman pangan maupun
hortikultura sehingga produktivitas turun.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

dimaksudkan untuk pengembangan infrastruktur pertanian terutama irigasi dan

Hal. 368

c.

PROGRAM PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN PENYAKIT TERNAK
INDIKATOR KINERJA
1.

jumlah kasus penyakit
menular hewan

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
40 Kasus
36 kasus

%

REALISASI
TAHUN 2015

110

45 kasus

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai Urusan pilihan Pertanian adalah
berhasil menurunkan jumlah kasus penyakit hewan menular di Kota Semarang
dari yang ditargetkan 40 kasus menjadi hanya 36 kasus yang ditemukan, atau
berhasil mencapai target 110%. Hal ini menurun dibandingkan capaian tahun
2015 sebesar 11,11%.
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan, yaitu pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular
ternak melalui biosecurity, vaksinasi, dan surveillance.
d.

PROGRAM PENINGKATAN PRODUKSI HASIL PETERNAKAN
INDIKATOR KINERJA
1.

Produksi hasil peternakan

TAHUN 2016
%
TARGET
REALISASI
29.076,43 Ton
30.818,14 105,99

REALISASI
TAHUN 2015
28.745,65

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai Urusan pilihan Pertanian adalah berhasil
meningkatkan produksi hasil peternakan dari yang ditargetkan 29.076,43 ton
menjadi 30.818,14 ton, atau berhasil mencapai target 105,99%.

Hal ini

meningkat dibandingkan capaian tahun 2015 sebesar 7,2%.
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan, yaitu : (1) peningkatan populasi ternak, dan (2) penyuluhan
kualitasi gizi dan pakan ternak.
e.

PROGRAM PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN
INDIKATOR KINERJA
1.

Jumlah SDM pertanian
(petani & penyuluh) yang
ditingkatkan kapasitasnya

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
557 orang
596 orang

%

REALISASI
TAHUN 2015

107

361

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai Urusan pilihan Pertanian jumlah SDM
pertanian yang ditingkatkan kapasitasnya dari yang ditargetkan 557 orang
menjadi 596 orang, atau berhasil mencapai target 107%. Hal ini meningkat
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan, yaitu : (1) pembinaan dan pendampingan petani, (2) peningkatan
SDM petani, dan (3) peningkatan SDM penyuluh.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

dibandingkan capaian tahun 2015 sebesar 65%.

Hal. 369

f.

PROGRAM PENJAMIN BAHAN ASAL HEWAN YANG AMAN, SEHAT, UTUH,
DAN HALAL (ASUH)
INDIKATOR KINERJA
1.

Jumlah sertifikat dan
rekomendasi penjaminan
BAH (sertifikat NKV)

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
5 sertifikat
5 sertifikat

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

-

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai adalah berhasil mencapai jumlah sertifikat
dan rekomendasi penjaminan BAH (sertifikat NKV) sesuai yang ditargetkan yaitu
5 sertifikat, atau berhasil mencapai target 100%.
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan, yaitu pemeriksaan bahan asal hewan (BAH).
g.

PROGRAM PENINGKATAN USAHA PETERNAKAN DAN KESEJAHTERAAN
PETANI PETERNAK
INDIKATOR KINERJA
1.

Jumlah sertifikat dan
rekomendasi penjaminan
BAH (sertifikat NKV)

TAHUN 2016
TARGET
REALISASI
2 kelompok
2 kelompok

%

REALISASI
TAHUN 2015

100

-

Pada tahun 2016 kinerja yang dicapai adalah berhasil mencapai jumlah kelompok
tani ternak yang difasilitasi sesuai yang ditargetkan yaitu 2 kelompok, atau
berhasil mencapai target 100%.
Indikator kinerja tersebut berhasil dicapai antara lain karena kegiatan yang telah
dilaksanakan, yaitu fasilitasi pemasaran produk peternakan.
C.

PERMASALAHAN YANG DIHADAPI
1.

Meskipun secara teknis budidaya banyak petani yang kemampuannya
sudah bagus tetapi secara kelembagaan sistem organisasi dan manajemen
kelompok tani belum berjalan maksimal. Hal ini terlihat dari meskipun
jumlah kelompok tani bertambah tetapi dari segi kualitas kelembagaan
masih relatif rendah.

2.

Keterbatasan sumber daya penyuluh pertanian menyebabkan keterbatasan
juga dalam pembinaan petani.

3.

Berkurangnya lahan pertanian karena alih fungsi lahan ke penggunaan non
pertanian seperti pemukiman dan kawasan bisnis.
Infrastruktur pertanian seperti irigasi, transportasi, dan unit pengolahan
belum optimal.

5.

Iklim yang lebih basah sepanjang tahun 2016 menyebabkan turunnya
produktivitas

beberapa

komoditas

pertanian

khususnya

tanaman

hortikultura buah-buahan.

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

4.

Hal. 370

6.

Kurang berkembangnya populasi ternak besar terutama sapi karena
peternak lebih memilik untuk budidaya kambing atau sapi kereman yang
turn-overnya lebih cepat daripada sapi bibit.

7.

Ancaman munculnya zoonosis baru serta kemunculan kembali zoonosis
lama seperti H5N1 (flu burung) serta perilaku masyarakat yang kurang
memperhatikan sanitasi dan kesehatan lingkungan menyebabkan Kota
Semarang berada dalam resiko penyebaran zoonosis.

D.

SOLUSI
1.

Meningkatkan kemampuan berorganisasi dan managerial kelompok tani.

2.

Memberdayakan penyuluh-penyuluh swadaya yang berasal dari kalangan
petani sendiri.

3.

Memanfaatkan lahan-lahan pekarangan terutama di kawasan perkotaan
untuk budidaya pertanian.

4.

Meningkatkan

insfrastruktur pertanian melalui

pembangunan dan

rehabilitasi terutama pada jaringan irigasi dan jalan pertanian.
5.

Memberikan insentif dan stimulan kepada para peternak sapi bibit dan
perlindungan terhadap ternak betina yang produktif.

6.

Meningkatkan upaya-upaya pencegahan dan penangulanggan penyakit
menular ternak melalui biosecurity, pengobatan ternak, pengawasan
keluar-masuk hewan dari dan ke Kota Semarang, serta meningkatkan
kesadaran masyarakat terhadap sanitasi dan kesehatan lingkungan.

E.

PRESTASI DAN PENGHARGAAN
1.

Juara 3 Lomba Kelompok Tani Ternak Tingkat Nasional yang diraih oleh PKT
Kuncen Farm Kelurahan Bubakan Kecamatan Mijen.

2.

Juara 3 Lomba Kelompok Tani Ternak Kerbau Tingkat Propinsi Jawa Tengah
yang diraih oleh PKT Mbangun Karso Kelurahan Purwosari Kecamatan

URUSAN PILIHAN PERTANIAN

Mijen

Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Semarang Akhir Tahun Anggaran 2016

Hal. 371