Laporan pengembangan usaha beras.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Ringkasan Eksekutif

Tujuan utama dilakukannya pengembangan usaha “Beras” ini adalah untuk
meningkatkan keuntungan sebesar 25 % dari bulan-bulan sebelumnya. Adapun
dalam proses produksinya dengan cara menambah ragam kualitas baru guna
menyasar kalangan menengah ke bawah. Dari hasil pengamatan, Penulis menemukan
masih jarang produsen yang memproduksi beras murah tetapi dengan kualitas nasi
yang pulen. Dengan tekad dan keberanian yang kuat akhirnya Penulis masuk
melayani di segmen tersebut dengan cara

mencampur beras kualitas 3 dengan

patahan dari beras kualitas1.
Setelah 4 bulan dari masa pengembangan usaha dapat dirasakan dampak dari

penambahan ragam beras tersebut, yaitu meningkatnya laba sebesar 30,73 % dari
sebelum masa pengembangan usaha, lebih besar 5,73 % dari tujuan awal peningkatan
laba.

x vi i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Executive Summary

The main purpose of conducting this business development is to increase
profits by 25% from the previous months. The development process is to add variety
of products to target the lower to middle income society. From the observation, it is
hard to find manufacturers producing cheaper but with high quality rice. With a
strong determination finally writer tried to serve that targeted market by mixing the

third quality rice, with the grains broken rice of first quality rice.
After 4 months running the business development program the profit
increased by 30.73% or 5.73% more than targeted profit.

xviii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA
“BERAS”
TUGAS AKHIR
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen

Disusun oleh:
Jati Sudrajat
NIM: 082214108

PROGRAM STUDI MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2015
i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

TUGAS AKHIR

LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA
“BERAS”
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen

Disusun Oleh:
Jati Sudrajat
NIM: 082214108

Telah disetujui oleh:

Dosen Pembimbing

John Philio Simandjutak, S.E., M.M

Tanggal : 29 Januari 2015

ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA
“BERAS”

Dipersiapkan dan ditulis oleh :
Jati Sudrajat
NIM : 082214108

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji
Pada tanggal, 23 Februari 2015
Dan dinyatakan memenuhi syarat
Susunan Dewan Penguji :

Yogyakarta, 27 Februari 2015

Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma

Dr.

iii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Laporan Tugas Akhir
ini Kupersembahkan
kepada:
Khusus buat Ayahku
Sarjono Dan Ibuku Sri
Handayani

Kakakku Yoga
Samodra dan Arief
Wicaksono
iv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Motto :
Lakukan apa yang bisa
kamu lakukan
sekarang, sebelum
masanya habis.

v

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
PROGRAM STUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa LAPORAN
PENGEMBANGAN USAHA “BERAS” yang diajukan untuk diuji pada tanggal 23
Februari 2015 adalah benar-benar karya saya.
Dengan ini saya menyatakan bahwa di dalam karya tulis ini tidak terdapat
keseluruhan atau sebagian gagasan/pendapat/pemikiran orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk rangkaian kalimat
atau simbol yang menunjukkan gagasan/pendapat/pemikiran dari penulis lain
tersebut seolah-olah sebagai gagasan/pendapat/pemikiran saya sendiri, dan atau tidak

terdapat keseluruhan atau sebagian gagasan/pendapat/pikiran orang lain yang saya
ambil dengan cara menyalin atau meniru atau mengambil dalam bentuk rangkaian
kalimat atau simbol tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Apabila di kemudian hari terbukti pernyataan saya di atas tidak benar, dengan ini
saya menyatakan menarik karya tulis yang saya ajukan sebagai hasil tulisan saya
sendiri, dan gelar serta ijazah yang telah diberikan oleh Universitas Sanata Dharma
batal saya terima.

Yogyakarta, 27 Februari 2015
Yang membuat pernyataan,

( Jati Sudrajat )

vi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI

TERPUJI

LEMBARAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:
Nama

: Jati Sudrajat

Nomor Mahasiswa

: 082214108

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya tulis saya yang berjudul:
LAPORAN PENGEMBANGAN USAHA BERAS
Dengan demikian, saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata
Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,
mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan

mempublikasikannya di Internet atau media lain untuk kepentingan akademis tanpa
perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya selama tetap
mencantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta,
Pada tanggal 27 Februari 2015
Yang menyatakan,

Jati Sudrajat

vi i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir
Laporan Pengembangan Usaha ini. Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk
memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pada program Studi
Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.
Dalam penyelesaian tugas akhir ini penulis banyak dibantu oleh berbagai pihak. Oleh
karena itu, penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada :
1.

Bapak Drs. Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D, selaku Rektor universitas
Sanata Dharma.

2.

Bapak Dr. H.Herry Maridjo, M. Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi, Universitas
Sanata Dharma.

3.

Bapak Dr. Lukas Purwoto, M.si, selaku Ketua Program Studi Manajemen,
Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma.

4.

Bapak John Philio Simandjuntak, S.E., M.M, selaku pembimbing Tugas Akhir
Pengembangan Usaha yang telah sabar membimbing dan memberi kesempatan
beberapa kali, sampai akhirnya penulis bisa menyelesaikan Tugas Akhir
Pengembangan Usaha.

5.

Semua dosen Program Studi Manajemen yang telah memberi semangat kepada
penulis untuk penulisan Tugas Akhir Pengembangan Usaha.

6.

Semua karyawan administratif Fakultas Ekonomi yang telah memberikan
pelayanan dan kemudahan dalam penyelesaian tugas akhir ini.

vi i i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

7.

Ayahku Sarjono dan ibuku Sri Handayani yang selalu, selalu, selalu, dan selalu
memberi nasihat, mendorong, mengingatkan, menyemangati, dan mengantarkan
saya dalam menyelesaikan tugas akhir ini.

8.

Kakakku Yoga Samodra, Arief Wicaksono, Sri Nur Ningsih dan Widi Ariani
yang telah memberi dukungan kepada saya.

9.

Keponakanku Agung Baskoro yang mengingatkanku dalam menyelesaikan
tugas akhir ini.

10. Mbah Putri,Budhe Siti, Pakdhe Yoto, Bulik Has, Bulik Yus, Om To, Om Agus,
Bulik Sur, Mas Fian, dan Mbak Heny yang setiap bertemu selalu mengingatkan
untuk segera menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Pak Sam dan Om Ririt yang telah bersedia meluangkan waktu bagi penulis.
12. Agung Dian Saputra yang telah mengingatkanku tentang masa DROP OUT.
13. Luxkas Yulianto yang telah mambantu dan diskusi dalam penyelesaian tugas
akhir ini.
14. Ni Made Meriska dan Dwi Nur Mayasari yang selalu memberikan semangat.
15. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa tugas akhir Laporan Pengembangan Usaha ini masih jauh
dari sempurna. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis
mengharapkan kritik dan saran supaya Laporan Pengembangan Usaha ini dapat
makin bermanfaat bagi pembaca.
Yogyakarta, 29 Januari 2015

Jati Sudrajat

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ..……………………………………………………...
i I
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING .....…………………….......

ii ii

HALAMAN PENGESAHAN ........…………………………………….......

iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .....…………………………………….......

iiiiv

HALAMAN MOTTO .………………………………………………...........

iv v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .……….. …..

vi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI…………….

vvii

HALAMAN KATA PENGANTAR .………………………………………

vviiii

HALAMAN DAFTAR ISI .……………………….………………………..

viixi

HALAMAN DAFTAR TABEL ..…………………………………..………

xxiiii

HALAMAN DAFTAR BAGAN .…………………………………..………

xxv
iii

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ……………………………………....

xxivvi

HALAMAN RINGKASAN EKSEKUTIF …………………………………

x vi i

HALAMAN EXECUTIVE SUMMARY …….………………………………

xviii

BAB I PENDAHULUAN..............................................................................

1

1.1. Latar Belakang Masalah .................................................................

1

BAB II RENCANA USAHA (BUSINESS PLAN) ......................................

3

2.1. Deskripsi Usaha yang akan Dikembangkan ...…………………….

3

2.2. Analisis Pasar …………………….......…………………………...

7

2.3. Analisis Industri dan Persaingan ..………………………………..

10

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

2.4. Rencana Program Pemasaran ….......……………………………...

13

2.5. Rencana Program Operasi ..…………………………….…………

33

2.6. Rencana Program SDM ...………………………………………...

35

2.7. Rencana Program Finansial .............………………………………

3377

BAB III RENCANA IMPLEMENTASI PROGRAM PENGEMBANGAN.

39

3.1. Rencana Implementasi Program Pemasaran ...……………………

40

3.2. Rencana Implementasi Program Operasi …………………………

40

3.3. Rencana Implementasi Program SDM ……………………………

40

3.4. Rencana Implementasi Program keuangan ……………………….

41

3.5. Rencana Implementasi Program Lain-lain ......................................

41

BAB IV PROSES DAN HASIL PENGEMBANGAN USAHA ..................

42

4.1. Kondisi Aktual Indikator-indikator Utama Pengembangan Usaha..

42

4.2. Analisis Perkembangan Kinerja Keuangan Aktual per bulan
Selama 4 bulan Pengembangan Usaha…………….………………

48

4.3. Proses dan Hasil Aktual Implementasi Pengembangan Usaha……

50

BAB V EVALUASI DAN REFLEKSI PENGEMBANGAN USAHA ........

52

5.1. Evaluasi Indikator-indikator Utama Pengembangan Usaha ...…….

52

5.2. Evaluasi Kinerja Keuangan ......…………………………………...

54

5.3. Evaluasi Implementasi Program Pengembangan Usaha .…………

55

5.4. hambatan dalam Pengembangan Usaha dan Cara Mengatasinya ...

56

5.5. Refleksi …………………………………………………………...

56

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................

58

6.1. Kesimpulan .............................................................................…….

58

xi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

6.2. Saran ................................................................................................

59

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................

82

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................

83

x ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR TABEL

Tabel II.1

Halaman
Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Juli 2012 ………….. 15

Tabel II.2

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Agustus 2012 ……..

Tabel II.3

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan September 2012 ….. 17

Tabel II.4

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Oktober 2012 ……... 18

Tabel II.5

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Juli 2012 …………..

Tabel II.6

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Agustus 2012 …….. 20

Tabel II.7

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan September 2012 ....... 21

Tabel II.8

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Oktober 2012 ........... 22

Tabel II.9

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Juli 2012 …………..

23

Tabel II.10

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Agustus 2012 ……..

24

Tabel II.11

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan September 2012 ....... 25

Tabel II.12

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Oktober 2012 ........... 26

Tabel II.13

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Juli 2012 ..................

27

Tabel II.14

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Agustus 2012 …….

28

Tabel II.15

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan September 2012 …..

29

Tabel II.16

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Oktober 2012 ..........

30

Tabel II.17

Daftar Tenaga Kerja beserta Tugasnya………………….…… 36

Tabel II.18

Rencana Belanja Pengembangan Usaha “Beras”………….…

Tabel II.19

Laba dan Rugi Bulan Juli – Oktober 2012…………...……… 38

Tabel III.1

Rencana Implementasi Program Pengembangan Usaha …….. 40

Tabel IV.1

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Januari 2013 ………

45

Tabel IV.2

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Februari 2013 ……..

46

Tabel IV.3

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan Maret 2013 ………..

47

Tabel IV.4

Penetapan Harga Beras kualitas 1 bulan April 2013 ...............

48

Tabel IV.5

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Janari ……..……….

49

Tabel IV.6

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Februari ………..….

50

Tabel IV.7

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan Maret ………..…….

51

xiii

16

19

37

50

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Tabel IV.8

Penetapan Harga Beras kualitas 2 bulan April …………........

52

Tabel IV.9

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Januari 2013 …..…..

53

Tabel IV.10

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Februari …………...

54

Tabel IV.11

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan Maret ……………...

55

Tabel IV.12

Penetapan Harga Beras kualitas 3 bulan April ………………

56

Tabel IV.13

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Januari …………….

57

Tabel IV.14

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Februari …………...

58

Tabel IV.15

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan Maret 2013 ………..

59

Tabel IV.16

Penetapan Harga Beras kualitas 4 bulan April ………………

60

Tabel IV.17

Laba Rugi bulan Januari ……………………………………..

65

Tabel IV.18

Laba Rugi bulan Februari ……………………………………

66

Tabel IV.19

Laba Rugi bulan Maret ………………………………………

67

Tabel IV.20

Laba Rugi bulan April ……………………………………….

68

Tabel IV.21

Laporan Laba Rugi bulan Januari – April …………………...

69

x iv

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR BAGAN
Halaman
Bagan II.1 Struktur Organisasi ……………………………………………

xv

5

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1.

Halaman
Riwayat Hidup penulis Pengembangan Usaha “Beras” ......... 84

Lampiran 2.

Gambar Produk ......................................................................

86

Lampiran 3.

Gambar Proses Produksi ........................................................

88

Lampiran 4.

Gambar Peralatan Produksi .................................................... 91

Lampiran 5.

Gambar Bongkar Muat ........................................................... 93

Lampiran 6.

Gambar Hambatan di Jalan ....................................................

97

Lampiran 7.

SIUP dan TDP .......................................................................

98

Lampiran 8.

Nota Penjualan .......................................................................

100

x vi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Ringkasan Eksekutif

Tujuan utama dilakukannya pengembangan usaha “Beras” ini adalah untuk
meningkatkan keuntungan sebesar 25 % dari bulan-bulan sebelumnya. Adapun
dalam proses produksinya dengan cara menambah ragam kualitas baru guna
menyasar kalangan menengah ke bawah. Dari hasil pengamatan, Penulis menemukan
masih jarang produsen yang memproduksi beras murah tetapi dengan kualitas nasi
yang pulen. Dengan tekad dan keberanian yang kuat akhirnya Penulis masuk
melayani di segmen tersebut dengan cara

mencampur beras kualitas 3 dengan

patahan dari beras kualitas1.
Setelah 4 bulan dari masa pengembangan usaha dapat dirasakan dampak dari
penambahan ragam beras tersebut, yaitu meningkatnya laba sebesar 30,73 % dari
sebelum masa pengembangan usaha, lebih besar 5,73 % dari tujuan awal peningkatan
laba.

x vi i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

Executive Summary

The main purpose of conducting this business development is to increase
profits by 25% from the previous months. The development process is to add variety
of products to target the lower to middle income society. From the observation, it is
hard to find manufacturers producing cheaper but with high quality rice. With a
strong determination finally writer tried to serve that targeted market by mixing the
third quality rice, with the grains broken rice of first quality rice.
After 4 months running the business development program the profit
increased by 30.73% or 5.73% more than targeted profit.

xviii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Pengembangan Usaha
Beras adalah komoditas strategis dan merupakan pangan pokok bangsa
Indonesia. Konsumsi beras di Indonesia maupun di negara lain setiap tahun
selalu meningkat seiring dengan laju pertambahan penduduk, hal ini dikarenakan
sebagian besar atau mayoritas masyarakat Indonesia dan di negara-negara
tertentu menjadikan beras sebagai makanan pokok. Sudah banyak upaya untuk
mengerem laju konsumsi beras dengan keanekaragaman pangan lokal namun
tampaknya konsumsi beras setiap tahun selalu mengalami kenaikan.Klaten
adalah salah satu sentra penghasil beras terbaik di Pulau Jawa, dimana di Klaten
terdapat lumbung beras yang terletak di Kecamatan Delanggu.Rojo Lele adalah
varietas padi asli Delanggu, dimana beras ini memiliki kualitas rasa yang lezat
sehingga Rojo Lele menjadi beras kalangan atas karena harganya yang mahal.
Mayoritas permintaan beras nasional di suplai dari pulau Jawa, tetapi belakangan
ini negara kita mengalami defisit pasokan beras, hal ini terjadi karena sebagian
besar wilayah penghasil beras di negara kita mengalami gagal panen akibat
serangan hama yang tidak bisa teratasi. Masalah besar petani adalah kehilangan
hasil, mutu yang rendah dan harga yang fluktuatif yang cenderung tidak
memberikan insentif kepada mereka, dampaknya sangat amat dirasakan oleh
petani. Angka kehilangan hasil pasca panen masih tinggi yaitu mencapai 20,5%.
Mutu beras yang dihasilkan umumnya sangat rendah, beras tersebut dapat

1

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

2

dicirikan oleh adanya patah (broken) yang lebih dari 15%, dengan rasa dan
warna yang kurang baik. Selanjutnya harga gabah ditingkat petani belum dapat
memperbaiki tingkat pendapatan.
Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi di bidang
pangan, telah banyak sekali peralatan dan mesin yang dibuat untuk penanganan
pasca panen yang dapat membantu petani dalam mengefektifkan dan
mengefisienkan hasil pengilingan padi, sehingga harga padi dapat sesuai dengan
harapan para petani. Dengan adanya perkembangan teknologi pangan tersebut,
diharapkan tahun-tahun mendatang negara kita tidak lagi mengimpor beras dari
negara lain, sebab jika masalah pangan tersebut tidak segera terselesaikan, maka
dampaknya akan mempengaruhi stabilitas nasional. Tentu hal ini akan sangat
semakin memperburuk keadaan mayoritas penduduk Indonesia yang sebagaian
berprofesi sebagai petani.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB II
RENCANA USAHA ( BUSINESS PLAN )

2.1 Deskripsi Usaha yang akan Dikembangkan
2.1.1 Tujuan usaha yang dikembangkan
Tujuan pengembangan usaha beras ini yang paling utama adalah
memperluas

serta

mempercepat

jangkauan

pasar,

sehingga

akan

meningkatkan penjualan. Dengan begitu usaha yang di jalankan akan
berkembang sesuai dengan yang diharapkan oleh Penulis.

2.1.2 Sejarah usaha beras
Usaha beras ini didirikan pada pertengahan tahun 2009 oleh Jati Sudrajat
( pemilik perusahaan ).Usaha ini berawal dari keinginan Penulis sendiri,
karena keluarga Penulis adalah wirausahawan di bidang beras. Pertama kali
menjalankan usaha ini Penulis hanya berniat menjadikannya sebagai
“sampingan” mengisi waktu luang dan mencari pengalaman baru, tetapi
setelah berjalannya waktu usaha ini benar-benar ditekuni dan ditelateni oleh
Penulis sebagai penopang kehidupannya kelak. Walaupun bisnis beras ini
cukup banyak pesaingnya, Penulis tetap mempunyai prinsip pantang
menyerah dan patah semangat untuk menekuninya, sebab semua orang
membutuhkan beras sebagai makanan pokok mereka.Pada awal memulai
usaha ini Penulis sempat mengalami kendala, yaitu membagi waktu antara
kuliah dan memasarkan beras kepada calon konsumen setiap harinya. Tetapi

3

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

4

seiring berjalannya waktu Penulis mampu membagi waktu untuk keduanya,
hal ini di karenakan Penulis telah memiliki pasar yang cukup mapan dimana
para konsumennya telah mempercayakan pasokan beras darinya dan pada
saat ini Penulis mempunyai 3 ( tiga ) orang pegawai, sehingga pekerjaan di
lapangan dapat di tangani oleh pegawai tanpa harus Penulis turun sendiri di
lapangan.

2.1.3 Informasi pendiri usaha
Nama Usaha

: UD. SEJAHTERA JAYA

Nama Pemilik

: Jati Sudrajat

TTL

: Klaten, 06 Agustus 1990

Alamat

: GatakTuan RT: 01/RW: 01, Gemblegan, Kalikotes,
Klaten 57451

Pekerjaan

: Pelajar/ Mahasiswa

Berdiri

: 2009

Pendidikan

: S MA

Bidang Usaha

: Pangan ( Beras )

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

5

2.1.4 Bentuk kepemilikan usaha
B a g a n I I .1

Pemilik Usaha

Penulis

Bima
Pegawai

Pegawai

Pegawai

Pardi

Andri

Jalu

Usaha pemasaran beras ini di kelola sendiri oleh Penulis selaku pemilik
usaha. Dalam proses operasionalnya Penulis dibantu oleh ketiga pegawainya
yang bernama Pardi, Andri,dan Jalu. Penulis merekrutnya pada saat awal
memulai usaha “beras” ini.

2.1.5 Keunikan usaha beras dengan usaha lain
Usaha ini memiliki keunikan tersendiri, yaitu seni mencampur /
mengoplos beras dan memodifikasi beras. Dalam hal ini mengapa dikatakan
unik, karena dalam usaha ini, beras yang tadinya kualitas B bisa di rubah
menjadi kualitas A. Walaupun para konsumen juga mengetahui bahwa beras
yangsebenarnyamereka beli adalah kualitas B yang dimodifikasi sebagai
beras kualitas A tetap saja mereka membeli dengan harga Kualitas A, hal ini
di karenakan bahwa bermain usaha di bidang beras ada unsur monopoli

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

6

dagangnya. Selain itu usaha ini juga dimiliki dan dikelola oleh anak muda
yang merangkap sebagai mahasiswa. Usia pemilik saat ini adalah 22 tahun,
usaha ini dijalankan oleh pemilik pada saat berusia 19 tahun. Biasanya para
wirausahawan di bidang beras adalah mereka yang sudah berumur tua, tetapi
fakta membuktikan bahwa Penulis menjadi wirausahawan termuda di
lapangan di bandingkan dengan para competitornya.

2.1.6 Ketrampilan SDM dengan usaha lain
Sumber Daya Manusia merupakan hal yang sangat penting dalam usaha
beras ini, pengaruhnya sangat besar dalam menjalankan dan mengembangkan
usaha ini, antara lain mempengaruhi dan mengajak calon konsumen untuk
mau membeli beras dan memasarkan kembali produk beras ke konsumen
akhir ( agen ) yang dipasarkan oleh Penulis. Dalam hal ini Penulis dituntut
menguasai dan mengetahui cara-cara untuk memasarkan produknya supaya
laku dipasaran.
Berikut ini adalah keterampilan yang harus dimiliki pemasar dalam usaha
beras ini :
a.

Pantang menyerah.

b.

Sabar.

c.

Pandai mencari celah di pasar.

d.

Dapat mengoplos beras sesuai keinginan konsumen.

e.

Mudah bergaul dan peka terhadap situasi dan kondisi tertentu.

f.

Mengutamakan kejujuran dan kedisplinan.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

7

2.2 Analisis Pasar
2.2.1 Kondisi pasar
Kondisi usaha pemasaran beras yang dijalankan saat ini bisa dikatakan
stabil, hal ini karena sebagian besar pedagang telah menjadi pelanggan tetap
(ada keterikatan pasokan beras). Keterikatan pedagang ini disebabkan karena
beras yang dipasarkan saat ini telah memperoleh tempat di hati konsumen
karena kualitas dan harganya yang relatif dapat dijangkau oleh mereka, jadi
mau tak mau pedagang tersebut harus menyediakan beras yang dipasarkan
Penulis saat ini.
a.

Target
 Target dari usaha pemasaran beras ini adalah semua pedagang beras
di wilayah DIY dan Jawa Tengah.

b.

Pasar aktual
 Sebagaian wilayah DIY dan Jawa Tengah.

c.

Pasar potensial
 Jakarta ( khususnya Pasar Induk Cipinang )

2.2.2 Perilaku pasar
 Analisis pola perilaku pasar sasaran
Pembelian beras bisa dilakukan dengan cara menghubungi lewat
telpon maupun langsung datang ke rumah pemilik usaha, tetapi
biasanya dalam memasarkan beras, pemilik usaha lebih suka
menggunakan prinsip ‘menjemput bola‘ ke konsumen, hal ini

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

8

sangatlah efisien dan efektif, karena pemilik usaha langsung bisa
menawarkan sample beras kepada konsumen, bila telah terjadi
kesepakatan harga dan jenis beras yang dipesan antara pemilik dan
konsumen, beras bisa langsung diantar sesuai dengan keinginan
konsumen. Walaupun demikian, konsumen juga bisa dengan datang
langsung ke tempat produksi yang terletak di rumah Penulis.
Konsumen bisa membeli pada hari senin sampai sabtu pada jam kerja
mulai dari jam 08:00 sampai 16:00. Kuantitas dalam pembelian tidak
dibatasi, artinya konsumen dapat membeli berapa pun yang mereka
mau, bisa 1kg, 100kg, dst, kecuali bila pesanan tersebut harus diantar,
Penulis memberikan batas minimal pembelian 100kg dengan jarak
maksimal 5km.
Masalah pembayaran terhadap pesanan beras ini, Penulis
menerapkan sistemcash bagi yang masih menjadi pelanggan baru,
tetapi bila sudah berlangsung lama maka pemilik usaha sanggup
memberikan jangka waktu tertentu/tempo kepada konsumen demi
lancarnya distribusi beras kepada konsumen. Sehingga dalam hal ini
hubungan Penulis dan pedagang bersifat simbiosis mutualisme,
artinya sama-sama diuntungkan satu sama lainnya.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

9

 Pihak yang terlibat :
x Initiator dalam proses berdirinya usaha pemasaran beras ini adalah
murni ide dari Penulis sendiri.
x Influencer dalam usaha pemasaran beras yang dijalankan pada saat
ini adalah keluarga dan lingkungan sekitar yang bergelut dalam
bidang penyosohan padi.
x Decider dalam usaha pemasaran beras ini adalah Penulis/Pemilik
usaha sendiri.
x Buyer yang bekerja sama dengan Penulis adalah pedagang eceran
dan pedagang grosir di sebagian wilayah DIY dan Jawa Tengah.
x User dalam usaha pemasaran beras ini adalah rumah tangga-rumah
tangga konsumen di sebagian wilayah DIY dan Jawa Tengah.
x Evaluator dalam usaha beras ini adalah konsumen yang langsung
menilainya, selama ini Penulis selalu mendengarkan keluhankeluhan yang disampaikan oleh konsumen. Dengan demikian
Penulis dapat mengetahui tentang keunggulan dan kekurangan
beras yang dipasarkannya.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

10

2.3 Analisis Industri dan Persaingan
2.3.1 Usaha-usaha sejenis
Dalam Usaha pemasaran beras ini persaingan untuk mendapatkan calon
konsumen sangatlah ketat, hal ini terjadi karena banyak usaha sejenis di
daerah Klaten. Di wilayah DIY sendiri mayoritas supplier komoditas beras
60% dari daerah Klaten, lainnya dari daerah Bantul, Kulon Progo, dan
Purworejo.

2.3.2 Profil usaha
Pesaing yang paling di takuti oleh Penulis saat ini adalah “UD. Sumber
Abadi”yang area pemasarannya juga di sebagian wilayah DIY. Selain itu
tempat produksinya jugahanya berjarak 12km dari tempat produksi Penulis.
 Produk yang ditawarkan adalah:
 Beras
 Keunggulan Pesaing:
 Pesaing lebih berpengalaman di bidang pemasaran beras, karena
telah memulai usahanya lebih dulu bila dibandingkan dengan
Penulis.
 Kelemahan Pesaing:
 Memiliki karakter agak kaku, sehingga komunikasi dengan
konsumen kurang luwes.

2.3.3 Analisis keketatan persaingan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

11

Dalammenjalankan usaha pemasaran beras ini, persaingan yang terjadi di
pasar sangat ketat dimana banyak sekali usaha sejenis yang menawarkan
produk dan harga serupa, sehingga keadaan pasar menjadi pasar yang tidak
sehat ( banyak pesaing yang membanting harga di bawah harga
pasaran/normal). Maka dari itu dalam menjalankan usaha pemasaran beras
ini dibutuhkan strategi khusus untuk merebut hati konsumen supaya mau
mengambil beras dari Penulis,dalam hal ini strategi yang diterapkan Penulis
adalah bersifat kekeluargaan dengan konsumen.Selain harus bisa mengatur
strategi,Penulis juga harus memiliki kesabaran yang extra untuk menghadapi
ketatnya persaingan yang tidak sehat. Berikut adalah bentuk keketan
persaingan dalam usaha pemasaran beras di lapangan:
a. Harga
Para pesaing berani membanting harga di bawah harga pasaran /
normal untuk bisa menjadi salah satu supplier beras di beberapa pedagang.
b. Produk yang di jual
Para pesaing banyak yang melakukan kebohongan terhadap produk
yang mereka jual, misalnya supplier mengatakan beras ini adalah beras
dari Klaten padahal jelas-jelas beras bukan dari Klaten melainkan dari
daerah tertentu dimana kualitas berasnya di bawah bila dibandingkan
dengan beras Klaten.

c. Cara pembayaran

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

12

Beberapa pesaing hanya meninggalkan beras saja tanpa ada uang
DP. Hal ini amat sangat berpengaruh terhadap kelangsungan supplier lain,
kerena sebagian pedagang lebih memilih membayar belakangan daripada
harus membayar sebagian uang atau cash.

2.3.4 Analisis posisi usaha yang akan dikembangkan
Pada dasarnya usaha pemasaran beras yang akan dikembangkan adalah
dengan menerapkan strategi ’jemput bola’ guna mendapat konsumen
sebanyak-banyaknya.
Dengan letak geografis Klaten yang sangat strategis ( antara Yogyakarta
dengan Surakarta ) ini Penulis dapat bergerak dengan bebas dalam
memasarkan produknya, karena biaya opersaional akan lebih rendah bila
dibanding dengan daerah lainnya : misalnya Sukoharjo. Maka dari itu untuk
memperoleh market share yang tinggi, Penulis akan menambah merek /
brand baru pada karung beras yang akan merambah kalangan masyrarakat
menengah ke bawah.

2.4 Rencana Program Pemasaran

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

13

2.4.1 Deskripsi mengenai produk dan program pemasaran
 Kondisi aktual program pemasaran
Program pemasaran yang benar-benar dilaksanakan dalam usaha
pemasaran beras pada saat ini, antara lain :
1. Program produk
Produk yang ditawarkan saat ini adalah beras premium atau
beras dengan kualitas bagus.Saat ini pemilik usaha memasarkan
produknya kepada pedagang eceran dan grosir.
2. Desain produk
Desain produk untuk pemasaran beras hanya pada kemasan
saja( karung / sak ). Kemasan tersebut harus dipacking semenarik
mungkin, misalnya menggunakan kemasan full sablon dan
memakai inner( melapisi dalam sak supaya tidak terkontaminasi
dengan udara dan kotoran ).
3. Program distribusi
a. Lokasi usaha
Lokasi usaha beras ini berada di rumah dari Penulis,
tepatnya terletak di dukuh Gatak Tuan, Gemblegan, Kalikotes,
Klaten.
b. Supplier
Supplierutama dari Penulis saat ini adalah dari daerah
Sragen dan Ngawi.
c. Cakupan daerah penjualan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

14

Saat ini daerah penjualan dari usaha beras ini berada di
sebagian wilayah DIY dan Jawa Tengah.
4. Promosi
Promosi yang dilakukan saat ini adalah dengan cara memberi
diskon untuk setiap pembelian tertentu. Tidak hanya memberikan
diskon, tetapi Penulis juga akan memberikan hadiah berupa jam
dinding dan kaos. Hal ini dilakukan Penulis supaya hubungannya
dengan konsumen dapat terjaga dengan baik, sehingga akan
berdampak simbiosis mutualisme antara Penulis dan para pedagang.
5. Program penetapan harga
Dalam proses penetapan harga beras yang dikelola oleh
Penulis adalah

dengan cara menghitung susut dari bahan PK

menjadi beras poles dan pengirikan beras menjadi beberapa kelas
beras ( kulitas I dan kualitas 2 ), kecuali beras dengan kualitas 3
yang hanya dilakukan dengan cara menambah biaya pengemasan.
Untuk segmen baru, yaitu beras dengan kualitas 4 yang dijadikan
sarana peningkatan penjualan oleh Penulis tidak dilakukan
pengirikan, tetapi justru dilakukan proses pencampuran beras
dengan patahan sehingga harga beras ini cocok untuk kalangan
menengah ke bawah. Dalam proses pengirikan yang dilakukan oleh
Penulis, mayoritas beras yang biasanya diirik adalah beras dengan
jenis C4. Dengan rincian sebagai berikut :

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

15

TABEL II.1
PenetapanHarga

BerasKualitas I ( AsumsiBulanJuli 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.1.11111.1,0101,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 72kg ( 8 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.6.54121.5,0101,00

R p 6.1 1 1.1 1 1,0 0 / 0.9 2
Tenaga
Solar
Sak 33 @ Rp 1.160,00

= Rp

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0
3 8.2 8 0,0 0

R p 6.7 6 8.7 9 1,0 0

Jumlah
Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 72 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
R p 6.2 1 8.7 9 1,0 0

BEP Rp6.218.791,00 / 828 kg

= Rp R
7.p510,007./5k1g0,00
Rp 7.800,00/kg

Harga Jual

TABEL II.2
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

16

BerasKualitas I ( AsumsiBulanAgustus 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5400,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.0.10101.0,0000,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 72kg ( 8 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.5.52111.7,0309,00

Rp 6.000.000,00 / 0.92
Tenaga
Solar
Sak 33 @ Rp 1.160,00

= Rp

Jumlah

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

38.280,00
3 8.2 8 0,0 0

Rp 6.098.019,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 72 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 6.098.019,00

BEP Rp6.218.791,00 / 828 kg

= Rp R
7.p510,007./3k6g4,00
Rp 7.700,00/kg

Harga Jual

TABEL II.3
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

17

BerasKualitas I ( AsumsiBulan September 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.6.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.2.12121.2,0202,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 72kg ( 8 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.7.56131.2,0804,00

Rp 6.222.222,00 / 0.92
Tenaga
Solar
Sak 33 @ Rp 1.160,00

= Rp

Jumlah

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

38.280,00
3 8.2 8 0,0 0

Rp 6.889.564,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 72 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 6.339.564,00

BEP Rp6.339.564,00 / 828 kg

= Rp R
7.p510,007./6k5g6,00
Rp 8.000,00/kg

Harga Jual

TABEL II.4
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

18

BerasKualitas I ( AsumsiBulanOktober 2012)

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.1.11111.1,0101,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 72kg ( 8 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.6.54121.5,0101,00

R p 6.1 1 1.1 1 1,0 0 / 0.9 2
Tenaga
Solar
Sak 33 @ Rp 1.160,00

= Rp

Jumlah

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0
3 8.2 8 0,0 0

R p 6.7 6 8.7 9 1,0 0

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 72 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
R p 6.2 1 8.7 9 1,0 0

BEP Rp6.218.791,00 / 828 kg

= Rp R
7.p510,007./5k1g0,00
Rp 7.800,00/kg

Harga Jual

TABEL II.5
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

19

BerasKualitas II ( AsumsiBulanJuli2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5300,00

= Rp R
5.p5050.3.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1151.8.18181.8,0808,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 45kg ( 5 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.1.59181.8,0209,00

Rp 5.888.888,00 / 0.95
Tenaga
Solar
Sak 35 @ Rp 1.160,00

= Rp

Jumlah

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

40.600,00
3 8.2 8 0,0 0

Rp 6.327.429,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 45 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 5.912.429,00

BEP Rp 5.912.429,00 / 855 kg

= Rp R
7.p510,006./9k1g5,00
Rp 7.300,00/kg

Harga Jual

TABEL II.6
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

20

BerasKualitas II ( AsumsiBulanAgustus 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5400,00

= Rp R
5.p5050.4.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.0.10101.0,0000,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 45kg ( 5 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.3.51151.7,0809,00

Rp 6.000.000,00 / 0.95
Tenaga
Solar
Sak 35 @ Rp 1.160,00

= Rp

Jumlah

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

40.600,00
3 8.2 8 0,0 0

Rp 6.444.389,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 45 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 6.029.389,00

BEP Rp6.029.389,00 / 855 kg

= Rp R
7.p510,007./0k5g1,00
Rp 7.400,00/kg

Harga Jual

TABEL II.7
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

21

BerasKualitas II ( AsumsiBulan September 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.6.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.2.12121.2,0202,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 45kg ( 5 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.5.54191.7,0007,00

Rp 6.222.222,00 / 0.95
Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 35 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.24800.6,0000,00

Jumlah

Rp 6.678.307,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 45 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 6.263.307,00

BEP Rp 6.263.307,00 / 855 kg

= Rp R
7.p510,007./3k2g5,00
Rp 7.700,00/kg

Harga Jual

TABEL II.8
PenetapanHarga
BerasKualitas II ( AsumsiBulanOktober 2012 )

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

22

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.1.11111.1,0101,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Susut pengirikan 45kg ( 5 % dari 900kg )

= Rp R
6.p6462.4.53121.7,0408,00

Rp 6.111.111,00 / 0.95
Tenaga
Solar
Sak 35 @ Rp 1.160,00

/

Jumlah

= Rp

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Rp

40.600,00
3 8.2 8 0,0 0

Rp 6.146.348,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00

Menir 45 kg x Rp 5.000,00

= Rp Rp3603.06000.0,0000,00
Rp 7.188,00

BEP Rp 6.146.348,00 / 855 kg

= Rp R
7.p510,007./1k8g8,00
Rp 7.500,00/kg

Harga Jual

TABEL II.9
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

23

BerasKualitas III ( AsumsiBulanJuli2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5300,00

= Rp R
5.p5050.3.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1151.8.18181.8,0808,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 36 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.24810.7,0600,00

Jumlah

Rp 6.018.648,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 5.828.648,00

BEP Rp6.218.791,00 / 900 kg

= Rp R
7.p510,006./4k7g6,00

Harga Jual

Rp 7.000,00/kg

TABEL II.10
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

24

BerasKualitas III ( AsumsiBulanAgustus 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5400,00

= Rp R
5.p5050.4.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.0.10101.0,0000,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 36 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.24810.7,0600,00

Jumlah

Rp 6.129.760,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 5.939.760,00

BEP Rp 5.939.760,00 / 900 kg

= Rp R
7.p510,006./5k5g9,00

Harga Jual

Rp 7.100,00/kg

TABEL II.11
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

25

BerasKualitas III ( AsumsiBulan September 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5600,00

= Rp R
5.p5050.6.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.2.12121.2,0202,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 36 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.24810.7,0600,00

Jumlah

Rp 6.351.982,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 6.161.982,00

BEP Rp 6.161.982,00,00 / 900 kg

= Rp R
7.p510,006./8k4g6,00

Harga Jual

Rp 7.300,00/kg

TABEL II.12
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

26

BerasKualitas III ( AsumsiBulanOktober 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.1.11111.1,0101,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 33 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.24810.7,0600,00

Jumlah

R p 6.7 6 8.7 9 1,0 0

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 6.050.871,00

BEP Rp6.218.791,00 / 828 kg

= Rp R
7.p510,006./7k2g3,00

Harga Jual

Rp 7.200,00/kg

TABEL II.13
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

27

BerasKualitas IV ( AsumsiBulanJuli 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5300,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1151.8.18181.8,0808,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Patahan 300 kg @ Rp 5.000,00

R p 1.6 5 0.0 0 0,0 0

Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 48 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.25850.6,0800,00

Jumlah

Rp 7.682.568,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 5.492.568,00

BEP Rp6.218.791,00 / 1200 kg

= Rp R
7.p510,006./2k4g3,00

Harga Jual

Rp 6.700,00/kg

TABEL II.14
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

28

BerasKualitas IV ( AsumsiBulanAgustus2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5400,00

= Rp R
5.p5050.4.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.0.10101.0,0000,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Patahan 300 kg @ Rp 5.000,00

R p 1.6 5 0.0 0 0,0 0

Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 48 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.25850.6,0800,00

Jumlah

Rp 7.793.680,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 7.603.680,00

BEP Rp 7.603.680,00 / 1200 kg

= Rp R
7.p510,006./3k3g6,00

Harga Jual

Rp 6.800,00/kg

TABEL II.15
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

29

BerasKualitasIV (AsumsiBulan September 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5600,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1151.8.18181.8,0808,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Patahan 300 kg @ Rp 5.000,00

R p 1.6 5 0.0 0 0,0 0

Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 48 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.25850.6,0800,00

Jumlah

Rp 8.015.902,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 7.825.902,00

BEP Rp 7.825.902,00 / 1200 kg

= Rp R
7.p510,006./5k2g1,00

Harga Jual

Rp 7.000,00/kg

TABEL II.16
PenetapanHarga

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

30

BerasKualitas IV ( AsumsiBulanOktober 2012 )

Bahan 1ton PK @ Rp 5500,00

= Rp R
5.p5050.5.00000.0,0000,00

Susut ketika dipoles 100 kg ( 10 % )

= Rp R
6.p1161.1.11111.1,0101,00

=1000 kg - 100 kg = 900 kg
Patahan 300 kg @ Rp 5.000,00

R p 1.6 5 0.0 0 0,0 0

Tenaga

Rp

4 5.0 0 0,0 0

Solar

Rp

4 3.0 0 0,0 0

Sak 48 @ Rp 1.160,00

= Rp Rp 38.25850.6,0800,00

Jumlah

Rp 7.904.791,00

Katul 95 kg x Rp 2.000,00

= Rp R1p90.109000.,00000,00
Rp 7.714.791,00

BEP Rp6.218.791,00 / 1200 kg
Harga Jual

= Rp R
7.p510,006./4k2g8,00
Rp 6.900,00/kg

6. Program teknik pemasaran khusus
Program teknik pemasaran yang akan diterapkan dalam usaha
pemasaran beras ini adalah:

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

31

a) Menerapkan strategi jemput bola ke pelanggan
b) Mengutamakan sopansantun kepada seluruh pihak yang
bersangkutan dalam usaha pemasaran beras ini.
c) Menjalin hubungan yang baik dengan para pedagang.
d) Memberikan tempo pembayaran kepada para pedagang di saat
darurat.

 Kondisi ideal program pemasaran
1.

Identifikasi program produk
Produk yang ideal ditawarkan di pasar saat ini adalah
supplier harus bisa menyediakan berbagai jenis beras sesuai
dengan permintaan konsumen.

2.

Program distribusi
a. Lokasi usaha
Lokasi penyosohan padi yang baik adalah penyosohan
yang letak tempat produksinya terletak jauh dari area
pemukiman, karena bila lokasi penyosohan dekat area
pemukiman akan mengganggu kenyamanan ( suara bising
yang ditimbulkan mesin penyosohan ).

b. Supplier

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

32

Dalam usaha pemasaran beras, para pelaku usaha harus
memiliki banyak supplier, hal ini akan sangat membantu
manakala terjadi kelangkaan bahan baku.
c. Cakupan daerah penjualan
Untuk area penjualan tidak ada batasan wilayah, karena
semakin banyak wilayah maka semakin besar pula tingkat
penjualannya.
3.

Program promosi
Dalam usaha pemasaran beras, program promosi yang ideal
yaitu;
a. Memberikan bonus untuk setiap pembelian tertentu.
b. Menepakan strategi ’jemput bola’.
c. Bersikap ramah dan sopan santun kepada konsumen, karena
hal inisecaratidaklangsungakanmempromosikan kepribadian
seseorang.
d. Melakukan promosi dari mulut ke mulut.
e. Memasarkan produk di berbagai tempat.
f. Pengiriman produk tepat waktu.

4.

Program penetapan harga
Program penetapan harga yang ideal yaitu;
Biaya pembelian barang setengah jadi : 10 %+ proses
produksi = Harga Pokok Produk

5.

Program teknik pemasaran khusus

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

33

Para pelaku usaha harus memiliki etos kerja yang tinggi,
karena dengan memiliki etos kerja yang tinggi akan memperoleh
hasil yang sebanding.

2.5

Rencana Program Operasi

2.5.1 Kondisi Aktual
 Proses Produksi
Proses produksi yang dilakukan Penulis saat ini adalah
menggiling bahan berupa PK ( pecah kulit ) menjadi beras poles. Beras
poles adalah beras yang kalau dipegang terasa licin, licinnya beras poles
ini karena pada saat menggiling bahan PK, pada mesin giling tersebut
dialiri air.
 Peralatan
Peralatan yang dibutuhkan dalam proses produksi yaitu:
1.

Mesin pemutih

2.

Timbangan

3.

Irikan

4.

Ember

5.

Karung beras

6.

Mesin jahit untuk karung

 Ketrampilan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

34

Ketrampilan yang harus dikuasai Penulis adalah mengerti
perbandingan

antara

besar

kecilnya

v o l um e

air

yang

harus

disemprotkan ke mesin pemutih, karena setiap bahan baku beras
memiliki perbedaan bila akan dipoles, bila volume semprotan air terlalu
besar maka mesin pemutih akan mengalami macet dan beras yang di
dalamnya akan menggumpal, sedangkan bila volume semprotan air
terlalu kecil beras yang digiling tidak bisa mengkilap dan licin. Maka
dari itu ketrampilan ini harus dikuasai oleh Penulis, karena campuran
yang pas akan menghasilkan kualitas beras yang bagus pula. Selain itu
Penulis juga harus mengetahui jenis-jenis beras dan darimana asal beras
tersebut, sehingga konsumen puas dengan beras yang yang dipesannya,
karena benar-benar sesuai keinginan konsumen tersebut.

2.5.2 Kondisi ideal
 Proses Produksi
Proses produksi yang ideal adalah seorang produsen beras
hendaknya selain memiliki mesin penyosohan padi juga harus memiliki
blower beras, dimana fungsi dari blower ini adalah membersihkan
ketepu ( kotoran dari sisa penggilingan ), sehingga beras yang tadinya
masih sedikit ada ketepunya bisa bersih maksimal. Hal ini nantinya
akan berdampak terhadap kepuasan konsumen.

 Peralatan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

35

Peralatan ideal yang harus dimiliki dalam proses produksi yaitu:
1.

Mesin penyosohan padi

2.

Timbangan

3.

Irikan

4.

Ember

5.

Karung beras

6.

Mesin jahit untuk karung

7.

Blower beras

2.5.3 Rencana program operasi
Program operasi yang akan dijalankankan Penulis ada