Yang saya ketahui tentang jaringan GPRS

Yang saya ketahui tentang jaringan GPRS (singkatan bahasa Inggris: General Packet Radio
Service, GPRS) adalah suatu teknologi yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan data
lebih cepat jika dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau CSD.
Sering disebut pula dengan teknologi 2,5G. Sistem GPRS dapat digunakan untuk transfer
data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan dengan e-mail, data gambar (MMS), dan
penelusuran (browsing) internet. Layanan GPRS dipasang pada jenis ponsel tipe GSM dan
IS-136, walaupun jaringan GPRS saat ini terpisah dari GSM.
Yang saya ketahui tentang High Speed Packed Access (HSPA) adalah koleksi protokol
telepon genggam dalam ranah 3,5G yang memperluas dan memperbaiki kinerja protokol
Universal Mobile Telecommunications System (UMTS). High-Speed Downlink Packet
Access (HSDPA), High-Speed Uplink Packet Access (HSUPA), dan High-Speed Packet
Access+ (HSDPA+) adalah bagian dari keluarga High-Speed Packet Access (HSPA). Jaringan
HSPA sebagian besar tersebar pada spektrum 1900 MHz dan 2100 MHz namun beberapa
berjalan pada 850 MHz. Spektrum yang lebih besar digunakan karena operator dapat
menjangkau area yang lebih luas serta kemampuannya untuk refarming dan realokasi
spektrum UHF.
Yang saya ketahui tentang jaringan Global System for Mobile Communication atau yang
biasa disingkat dengan GSM adalah sebuah teknologi komunikasi selular yang bersifat
digital. Jaringan GSM banyak diterapkan pada komunikasi bergerak, khususnya telepon
genggam. Jaringan ini memamfaatkan glombang mikro dan pengiriman sinyal yang dibagi
berdasarkan waktu, sehingga sinyal informasi yang dikirim akan sampai pada tujuan. GSM

dijadikan standar untuk komunikasi selular sekaligus sebagai teknologi seluler yang paling
banyak digunakan diseluruh dunia. GSM dikenal sebagai teknologi 2G.
Yang saya ketahui tentang jaringan Enhanced Data Rates for GSM Evolution, EDGE
merupakan teknologi lanjutan dari GSM. GSM sendiri sebagai salah satu teknologi
komunikasi mobile generasi kedua, merupakan teknologi yang saat ini paling banyak
digunakan di berbagai negara. Dalam perkembangannya, GSM yang mampu menyalurkan
komunikasi suara dan data berkecepatan rendah (9.6 - 14.4 kbps), kemudian berkembang
menjadi GPRS yang mampu menyalurkan suara dan juga data dengan kecepatan yang lebih
baik, yakni 115 kbps.Pada fase selanjutnya, meningkatnya kebutuhan akan sebuah system
komunikasi mobile yang mampu menyalurkan data dengan kecepatan hingga 3 kali
kecepatan GPRS, yaitu 384 kbps.
Yang saya ketahui tentang Long Term Evolution, atau yang disingkat LTE, merupakan
standar baru untuk meningkatkan kapasitas dan kecepatan jaringan saat ini. LTE
menggunakan radio yang berbeda, namun tetap menggunakan dasar jaringan GSM / EDGE
dan UMTS / HSPA. LTE sering disebut dengan istilah 4G (generasi keempat), untuk
membedakannya dengan jaringan 3G.Walaupun dipasarkan sebagai teknologi 4G, LTE yang
dipasarkan sekarang belum dapat disebut sebagai teknologi 4G sepenuhnya. LTE yang di
tetapkan 3GPP pada release 8 dan 9 belum memenuhi standarisasi organisasi ITU-R.
Teknologi LTE Advanced yang dipastikan akan memenuhi persyaratan untuk disebut sebagai
teknologi 4G.


Yang saya ketahui tentang CDMA2000 adalah suatu platform teknologi nirkabel yang
merupakan bagian dari spesifikasi IMT-2000 dan merupakan perluasan dari platform
teknologi CDMA One yang menggunakan standar IS-95A/B dan J-STD-008. Sistem
CDMA2000 dioperasikan secara ekonomis di berbagai lingkungan. Jaringan CDMA2000
berangkat dari CDMA-One (IS-95A) yang merupakan generasi kedua (2G) dengan layanan
berupa suara (voice) dan data berkecepatan rendah (maksimum 14,4 kbps). CDMA-One ini
berkembang sangat populer, terutama di Amerika Utara. Teknologi CDMA-One ini kemudian
dikembangkan lagi menjadi CDMA-One (IS-95B) yang mampu menyediakan layanan data
sampai 115 kbps. Untuk dapat melakukan transmisi data lebih tinggi, maka teknologi
CDMA-One (IS-95B) ini dikembangkan menjadi CDMA2000.
Yang saya ketahui tentang Universal Mobile Telecommunication System atau UMTS
biasanya disebut juga dengan Wideband Code-Division Multiple Access atau WCDMA,
merupakan teknologi generasi ketiga (3G) untuk GSM. Teknologi ini tidak kompatibel
dengan CDMA2000 atau sering disebut juga dengan CDMA saja. Teknologi ini
menggunakan Wideband-AMR (Adaptive Multi-Rate) untuk kodifikasi suara sehingga
kualitas suara yang didapat menjadi lebih baik dari generasi sebelumnya.
Yang saya ketahui tentang jaringan WiMAX yaitu merupakan singkatan dari Worldwide
Interoperability for Microwave Access. WiMAX adalah sebuah teknologi akses nirkabel pita
lebar yang memiliki kecepatan akses tinggi dengan memiliki jangkauan yang luas. WiMAX

merupakan evolusi dari teknologi sebelumnya yaitu BWA atau broadband wireless access
dengan ditambahkan fitur-fitur yang menarik. Disamping kecepatan data tinggi yang dimiliki
WiMAX, WiMAX juga merupakan sebuah teknologi dengan open standar. Dengan kecepatan
data yang besar, WiMAX dapat diaplikasikan sebagai koneksi broadband ‘last mile’ ataupun
backhaul.
Yang saya ketahui tentang HSCSD adalah pelengkap tambahan untuk jaringan GSM, dengan
sedikit perubahan, dan dapat digunakan untuk melayani pelanggan-pelanggan data kecepatan
tinggi sebelum data nirkabel skala besar dibentuk dalam GPRS dan sistem generasi ketiga.
Investasi HSCSD sangat logis karena akan kembali dengan cepat, sehingga menghasilkan
cash flow yang positif sampai saat GPRS dioperasikan. Sistem ini tidak memerlukan
tambahan kapasitas BSS, dan tidak menurunkan kualitas atau kapasitas percakapan dan
didasarkan pada simulasi yang teliti. HSCSD juga tidak memerlukan tambahan blocking
jaringan. HSCSD (High-speed Circuit-switched Data) akan segera dioperasikan lebih cepat
dari yang diperkirakan, dan ini merupakan langkah berikut dalam evolusi pelayanan data
GSM. Pertama-tama, tingkat kecepatan data sebesar 9,6 kbps akan diupgrade menjadi 14,4
kbps. Kedua, HSCSD memungkinkan time-slot ganda (multiple) untuk digunakan sebagai
penghubung data. Sehingga, penggandaan kecepatan data sebesar 14,4 kbps dan 9,6 kbps
dapat ditawarkan hingga mencapai tingkat kecepatan transfer data sebesar 28,8; 43,2 dan 57,6
kbps.
Yang saya ketahui tentang jaringan CDMA 1xEV-DO adalah pengembangan teknologi

CDMA 1xEV-DO yang memungkinkan transmisi data hingga kecepatan 2 Mbps. Salah satu
faktor pendorong banyaknya operator tertarik pada teknologi CDMA Ini diyakini akan

mendorong pertumbuhan pasar CDMA dunia sekaligus akan menjadi salah satu kunci sukses
bagi operator. Selain itu, dari sisi biaya jaringan yang diperlukan untuk transmisi data,
CDMA 1x-EVDO tergolong paling rendah.