Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Anak Jalanan di Kota Padang - Universitas Negeri Padang Repository

I

-

DIPA REGULER UMP

keuyakarl rena~iggulangandan rembinaan
Anak Jalanan di Tcota Padang

l%.WALD1, S.kf,., ---,--.
NORA EKA PU7FRl[, S.IP., M.
I m L E N m

f!

A

Dibiayai okh
DIPA U k i t a s Negeri Padang
--rn uengan Surat Pcjanjian Peoelibian DIPA A n m - . -- - Nomor ::
al 19 Tuli 2011


F M U L T A S IL
UNmRSITAS

SO%

NEGEW PADMG
20311

I

NGESAHAN
NELlTlAN
: Kebiiak~nPenangqulangan dan Pembinaan
hnak Jp'anan di K 7% Padang
: llmu Adfnlnistrasi P ~ b l ~ k
: Administ-asc Publik

Judul


-. .

b. Blaang llmu
c. Kategori Penelitian
2. Ketua PeMiti
a. Nama
Jenis Kelamin
Golongan / NIP
Disiplin llmu
e. Jabatan Fungsional
f. Fakuitas / Jurusan
g. Pusa! penelibian
3. Anggota Penelti
a. FJama
b. Jenis P
c. GolIN..
d. Jabatan Fungsional
e. Faku!:as I Ju:u: ;an
f. Pusaf Peneri+ia
n

?mbirnbir
Nama
NIP

: Aldri Fr'~aldi,
S.H. M.Hum.
: lak -1gki
: F'enbrnn 1 IV a 1 19700212 199802 1 001
: Adminis'-asi Publik
: LeMor K epala
: CIS I !SF
: '_errbeonP~nefitiap
Universitas Neeeri Padang
: Nora Ek-9 Putri, S.Jp, M.SI
: perernp. an
C'erlata l h d a l Ill a 1 19850312 200812 2 006
&sten i4di
IS ! Ilrrfi ,Administrasi Negara
evbra2 P~nditiar,Univesjtas Y e ~ e rPadang
i

basman Lanin, P
9 57041 6 1 93602
rsitas : FIS I ISF / UNP

'ref. (Wadya). Dr. Muhamad Ali Embi

. iOLGIS / bUM

D. ~ B K U I K I
~ unlverslras
S

: Kota Pndang
5. Lokasi Penelitian
6. Karjasama dsngan Institusi lain : tldak ada
7
Iqngka Waktu Penelitian
(snarr Bulan
sva yanc
can

l.OQ0,(t(
Padang I 8 ~ovember201 1

,,-,; .

.-.\

etahui,

P

-re

'
<
"-.-

.

(36


iyafr Anwar
?;Vf' 198903 1 002

.."

/

--

NIP. 19700212 199302 1 001

/

A
'
/

I)F +%EL\! M~nyetu
~jui

fin?o;'~bkla-~--w
* > an 'JqiversitsJS Negeri Padang
L

-- >=-:

7 ' -----

,'

PENGANTAR
Kegiatan penelitian mendukung pengembangan ilmu serta terapannva. Dalam hal
ini, Lembaga Penelitian Universitas Negeri Padang bemaha mendoron]g dosen mtuk
melakukan penelitian sebagai bagian integraI dari kegiatan mengajafnya, balik yang secara
lan~sungdibiayai oleh dana Universitas Negeri Badang maupun dana d m surnver lain
5 relevan atau bekerja sa
;an instansi terkait.

.~.


I

Sehubungan dengal
Lembaga Penelitian Universitas Negeri Padang
bekerjasama dengan Pimpinan Universitas, telah memfasilitasi peneliti untuk
melaksanakan penelitian tentang Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Anak
Jalanan di Kota Padang, sesuai dengan surat perjanjian Penelitian DIPA Anggaran 201 1
Nonlor: 3 16/UN35.2/PG/2011 Tanggal 19 Jul
Kami menyambut gembira usaha yang
ikan perleliti untuk menjawab berbagai
-:*-2aengan
pernasalahan penelitian
pt:rmasalahan pembangunan, khususnya yang oermnan
tersebut di atas. Dengan selesainya penelitian ini, Lembaga Penelitian Universitas Negeri
Padang akan dapat memberikan infonnasi
yang dapat dipakai sebagai bagian upaya
-.penting dalam peningkatan mutu pendidi
ia urnumnya. Di samping itu, hasil
penelitian ini juga diharapkan mennberikan
an bagi instansi terkait dalam rangka

penyusunan kebijakan pembangunar1.
Hasil penelitian ini telah ditelaah oleh tim pembahas usul dan laporan penelitian,
kemudian untuk tujuan diseminasi, hasil penelitian ini telah diseminarkan ditingkat
Universitas. Mudah-mudahan penelitian ini bermanfaat bagi pengembangan ilrnu pada
as Negeri Padangumumnya dan khususnya peningkatan mutu staf akademik U

. -

Pads kesempatan ini, kami ingin meneuca~kanterima kasih kepada berbagai pihak
una kepada pimpinan lembaga terkait
yang membantu terlaksananya penelitian ir
jadi sampel penelitian, dan tim pereviu
yang menjadi objek penelitian, responden ye
Lembaga Penelitian Universitas Negeri Paaang. Secara khusus, kami menyampaikan
terima kasih kepada Rektor Universitas Negeri Padang yang telah berk
emberi
bantuan pendanaan bagi penelitian ini. Kami yakin tanpa dedikasi dan k
a Yang
~ti
terjalin selama ini, penelitian ini tidak akan dapat diselesaikan s e b a p l l ~ l ~ yang

diharapkan dan semoga kerjasarna yang baik ini akan menjadi lebih baik lagi di masa yang
akan datang.

- - - -1
November 201
rga Pen1elitian
legeri Padang,

'.", %,- Dr. k!weh,&Benrn,mPd.

.-- .NIP. 19610722 198602 1 002
--,

HALAMAN BUKTI KETERLIBATAN MAHASISWA
DALAM PROSES PENELITIAN

No

Nama Mahasiswa


NIM

Bentuk Keterlibatan

Tanda Tangan
Mahasiswa

HELEN FITRlA

89303

Pembuatan rancanean proposal

&w.

/

Pengurnpul
penyelesaian
judul

Kota

data

dan

skripsi

dengan

"Peranan Pemerintah
Padang

Terhadap

Pembinaan Pendidikan Anak
Jalanan".
Pengolahan data

Menyetujui
Pembimfig Penelitian

NIP. 19570416 198602 1 001

LEMBARAN IDENTITAS DAN PENGESAHAN
PENELIT'IAN
1. a. Judul Penelitian

: Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Anak Jalanan

Di Kota Padang
: Politik

b. Bidang Ilmu
2. IPersonalia
ia. Ketu a Peneliti
Narn a Lengk
Pang&at/Gol,

I. M.Hum
)700212 199802 1 001

3elar : Pddri Frii
: P'embina

'TQ m,..
: FI~,MIIU
Sosial PA"+''-

b. Anggota Peneliti
Namla Lengkap dan (
pang:kat/GolNIP
"

C.

'

Jora Eka Putri, S.IP. M.Si
'enata Muda/TITa/19850312 200812 2 006
: r'IS1ILmu Sosial Politik

dtas/JUT

rur5gOt8 Pen

Nama Lengkap dan (
Pangkat/Gol/NIM
dtasl JUT

Sosial Politik
: 7elan mews1 scsuai saran pembgh-

Padang, 18

ehl
4.
\

,-f:e!~aa

Lernbhga penelitian
i Padang,
IBentri,

0722 19

'

DAFTAR IS1

HALAMAN PERSETUJUAN PEREVIU
HALAMAN BUKTI KETERLIBATAN MAHASISWA DALAM
PROSES PENELITIAN
ABSTRAK
EKSEKUTIVE SUMMARY
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ................................................. . . ......... ....... ............ 1
1.2 Identifkasi Masalah ...... ............................. ...... ... ............. . .. . . . . .. ... .. 8
1.3 Rumusan Masalah ............................. . . . ..................... .. ... . ........ 9
1.4 Tujuan Penelitian .......................................................................................... 9
1.5 Manfaat Penelitian ........................................................................................ 9
BAB I1 KAJIAN PUSTAKA
2.1 Kebijakan ........................................................................... ............................ 1 1
2.2 Kebijakan Pemerintah Daerah ............. ...................... ....................,...............20
2.3 Anak Jalanan .................................................................................................. 29
2.4 Dampak Negatif Kehidupan Anak Jalanan ................................. .......... ......... 38
2.5 Hasil Penelitian Terdahulu Yang Terkait ... . ...................... ...............,... .........4I
2.6 Kerangka Konseptual .................. ..................................... ................. ..... ....... 43
BAB 111 h4ETODOLOGI PENELITIAN
3 .I Jenis Penelitian .... .. . ............ ..
................. ..... ..... .. .. ........... .......................... ..44
3.2 Lokasi Penelitian ............................... ............................................ .....,........ 44
3.3 Operasional Konseptual Penelitian. ...................................................,..........44
3.4 Informan Penelitian ............................ ....... ............ .....,.... ...........,.................46
3.5 Instrumen Penelitian dan Teknik Pengumpulan Data .................................. 46
3.6 Teknik Analisa. ............................ .............. ... ................................,........... ,...47
BAB IV TEMUAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Bentuk Kebijakan Dalarn Penanggulangan dan Pembinaan Oleh
Pemerintah Kota Padang Terhadap Anak Jalanan.. ... ...... .............................49
4.1.1 Temuan dan Analisis Penanggulangan Anak Jalanan Oleh
Pemerintah Kota Padang ...................................... . ............................49
4.1.2 Temuan dan Analisis Pembinaan Anak Jalanan Oleh Pemerintah
Kota Padang.. ................. . .............. ......................... .............. ..... ..........60
4.1.3 Temuan dan Analisis Pembinaan Anak Jalanan Pada Rumah
Singgah di Kota Padang ........................................ ............................. 70
4.1.4 Temuan dan Analisis Kendala Pelaksanaan Kebijakan
Penanggulangan dari Pe~nbinaanOleh Pe~nerintahKota Padang
.
..72
Terhadap Anak Jalanan ..................................... ,. . ........ .. .............
.

.

4.2.1 Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Anak Jalanan Oleh
Pemerintah Kota Padang......................................................................
75
4.2.2 Kendala Pelaksanaan Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan
Oleh Pemerintah Kota Padang Terhadap Anak Jalanan ..................... 79
3AB V PENUTUP
1. Kesimpulan ....................................................................................................
84
3. Saran ............................................................................................
;.................85
IAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
rabel 1 : Rekapitulasi Data Anak Jalanan di Kota Padang Hingga
Tahun 20 10 ....................................................................................-63

Kebijakan Penanggulangan dan Pem binaan
Terhadap Anak Jalanan
oleh Pemerintah Kota Padang
Aldri Frinaldi, SH, M.Hum
Nora Eka Putri, S.JP, M.Si
Helen Fitria

ABSTRAK

Penelitian ini mengkaji tentang Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Anak Jalanan
oleh Pemenntah Kota Padang. Feno~nenasemalun bertarnbahnya jurnlah anak jalanan di
Kota Padang menimbulkan efek bagi pembangunan di Kota Padang baik pernbangunan fisik
maupun non fisik. Teori yang digunakan di dalam penelitian ini adalah teori kebijakan.
Kebijakan dalam Budi Winamo adalah suatu tujuan, program, keputusan, UU, ketentuanketentuan, standar dan grand design. Selanjutnya teori kebijakan tersebut juga dikaitkan
dengan model-model kebijakan dan terkait dengan kebijakan pemerintah di era otonomi
daerah. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif (naturalistic)
yang dilandasi filsafat fenomenologi. Analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan analisa
data deskriptif kualitatif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di lapangan ditemukan
bahwa dalam penanggulangan dan pembinaan anak jalanan, Pemerintah Kota Padang
mengimpletnentasikan program pelatihan dan pemberian bantuan modal usaha bagi anakanak jalanan dan orang tua anak jalanan tersebut, namun belurn berjalan maksimal.
Selanjutnya Pemerintah Kota Padang dan DPRD Kota Padang belurn mengalokasikan
anggaran vang memadai termasuk komitmen yang jelas untuk melakukan pembinaan,
termasuk persoalan fasilitas dan prasarana yang mendukung program tersebut juga beltun
maksimal.

EXECUTIVE SUfif.MAR Y
Peneliti

: 1. Aldn Frinaldi, SH, M.Hwn
2. Nora Eka Putri, SIP, M.Si
3. Helen Fitria

Judul Penelitian

: Kebijakan Penanggulangan dan Pembinaan Terhadap Anak Jalanan
oleh Pemerintah Kota Padang

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh semangat otonorni daerah bahwa petnbangunan di daerah
men.jadi tanggungjawab pemerintah daerah, salah satu diantaranya adalah dalam perurnusan
kebijakan yang mampu memberikan penanggulangan dan pembinaan bagi masyarakat
ekonorni lemah untuk meningkatkan taraf hidupnya. Persoalan yang dlhadapi oleh
masyarakat ekonomi lemah tidak saja berlusar pada pencapaian pendapatan perkapita ratarata atau ukuran kualitas hidup ekonomi saja, akari tetapi persoalan tersebut lebih Ianjut juga
terkait dengan tingkat kesejahteraan masyarakat yang dilihat dari segi pendidikan dan
kesejahteraan sosial. Kecenderungan masyarakat ekonomi lemah temtama di perkotaan,
dalam berbagai aspek kehidupan pencapaiannya belum optimal seperti masalah pendidikan,
tempat

tinggal dan kesejahteraan anggota keluarga lainnya. Fenomena yang semakin

menjamur di perkotaan terutama di kalangan masyarakat ekonomi lemah adalah semakin
tingginya jumlah anak jalanan (usia pra sekolah, sekolah, pasca sekolah) yang berkeliaran
tanpa ada aktivitas yang jelas (mengamen, mengemis, dsb) di sekitar terminal, pasar dan
kerarnaian umum lainnya.
Salah satu kota dengan jumlah anak jalanan semakin meningkat dari waktu ke waktu
adalah Kota Padang, apalagi pasca gempa burni 30 September 2009 jumlah anak jalanan di
Kota Padang semakin meningkat. Titik lokasi berkeliarannya anak jalanan di Kota Padang
adalah di sekitar Lapangan Imam Bonjol, dan perempatan jalan protokol di Kota Padang.
Kondisi tersebut belurn diatasi secara maksimal oleh Pemerintah Kota Padang (misalnya efek
negatif yang dirasakan oleh an& jalanan sepem: kekerasan, knminalitas, pelecehan seksual,
pemerasan dan lain-lain). Meskipun pemerintah bempaya mengatasinya melalui program
rumah singgah, namun hasilnya belum optimal, ditatnbah lagi dengan model penanganan
represif melalui satpol PP. Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Padang dinilai belum
menyentuh akar persoalan anak jalanan di Kota Padang.

Metode Penelitian yang digunakan di dala~n perielitian i~ii adalah pendekatan
kualitatif (naturalistic) yang dilandasi ole11 filsafat fenomenolopj. Penelitian ini dilakukan di
Kota Padang di sekitar jalan Bagindo Aziz Chan dan di sekitar Taman Imam Bonjol Kota
Padang. Analisis data yang digunakan di dalam penelitian iui adalah analisa data deskriptif
kualitatif. Berdasarkan penelitian yang dilakukan di lapangan ditemukan bahwa dalam
penanggulangan

dan

pembinaa~l

anak

jalanan,

Pemerintah

Kota

Padang

mengimplementasikan program pelatihan dan pemberian bantuan modal usaha bagi anakanak jalanan dan orang tua anak jalanan tersebut, narnun belum bejalan maksimal.
Selanjutnya Pemerintah Kota Padang dan DPRD Kota Padang belurn mengalokasikan
anggaran yang memadai termasuk komitmen yang jelas untuk melakukan pembinaan,
termasuk persoalan fasilitas dan prasarana yang mendukung program tersebut juga belu~n
maksimal.

B:ltl I

PENDAI I ULUAN
1.1

Latsr Helakang Masalah
Pernbangunan yang dilakukan oleh Pemerintah maupun Pemerintah
Daerah seyogianya selalu dihij11kan b a g penillgkatan kese~ahteraan
masyarakat. Hal ini sesuai dengan maksud bentuk negara yang Wayare

State. Dalam Pembukaan UUD Kegara Republik Indonesia Tahun 1945
juga

ditegaskan bahwa negara Republik Indonesia dibentuk bagi

kepentingan kesejahteraan umtun selumh rakyat Indonesia. Namun, setelah
sekian lama Pemerintah maupun Pemerintah Daerah belurn mampu
mencapai cita-cita kesejahteraan umum tersebut. Indikasi tentang ha1 ini
terlihat upaya pengentasan kerniskinan yang ternyata belum menunjukkan
hasil yang melnbawa perubahan kearah kehidupan yang lebih sejahtera.
Era reformasi yang dimulai seiak tahun 1998, diikuti dengan
perubahan hubungan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah
yang

sebelumnya

lebih

cenderung

sentralisasi,

berubah

menjadi

desentralisasi dengan prinsip otonomi yang seluas-luasnya. Perubahan ini
terlihat pada perubahan dan pergantian Undang-undang (UU) tentang
Pemerintahan Daerah sejak tahun 1999 hingga tahun 2008.
Dengan adanya otonorni daerah, maka terdapat keleluasaan bagi
Pemerintah Daerah dalarn ha1 ini termasuk Pemerintah Kota, membuat
kebijakan yang mampu memberikan penanggulangan dan pembinaan bagi
masyarakat

ekonomi

lemah,

untuk

mampu

meningkatkan

taraf

kehtdupa~ulya. Na~nun,keberpiliakan kepada masyarakat ekono~ni]emah
seperti masih jauh "panggang dari api". Ini terlihat juga pembangunan di
kota Padang dalam sepuluh tallin terakhir. Banyak kebijakan yang
dilahtkan ole11 Pemerintah Kota, dalrvn penyelenggaraan administrasi
pembangunan jauh tnencemiinkan upaya memberikan kehidupan bagi
masyarakat luas. Sepertinya yang dapat menikmati pembangunan hanya
rnasyarakat kelas menengah keatas. Fenomena ini terlihat terminal angkutan
umurn baik untuk angh~tankota dan angkutan antar daerah di kota Padang
sudah dirubah menjadi plaza atau pasar swalayan atau sejenis pusat
perbelanjaan, yang sangat sulit terjangkau bagi pedagang ekonomi lemah.
Padahal sebuah terminal angkutan urnurn pada hakikatnya mampu
memberikan kehidupan yang sangat luas bagi berbagai lapisan masyarakat.
Dalam kawasan terminal terdapat sumber mencari bagi para pedagang kecil,
buruh, agen angkutan, penginapan melati, dan banyak bentuk pekerjaannya
yang bersumber pada sebuah terminal angkutan umum.
Diduga terdapat kurang seriusnya Pemerintah Kota membuat dan
~nenjalankan program penanggulangan dan pembinaan yang mampu
memberikan stimulus kearah kesejahteraan umum. Salah satunya terlihat
dengan semakin banyaknya anak jalanan beroperasi diberbagai jalan utama
dl

kota Padang. Apalagi sejak terjadinya gempa 30 September 2009, telah

mernbuat

banyak

struktur ekonomi

di

kota

Padang

mengalami

ketersendatan, juga diduga turut berperan meningkatkan jurnlah anak
jalanan. Beberapa lokasi beroperasinya anak jalanan di kota Padang

diantaranya di perempatan sekitar Lapangan Imam B