PERJANJIAN KONTRAK JUAL BELI BESI TUA SC

PERJANJIAN KONTRAK JUAL BELI BESI TUA
( SCRAP ) BEKAS KOMPONEN ALAT PABRIK PT KS
Nomor

: PKJB01/BTKS-Ci/IX/2014

----------------Pada hari ini, Senin Tanggal ,Dua Puluh
Sembilan Bulan September Tahun Dua Ribu Empat Belas (
29 - 09 – 2014 ) bertempat di Jakarta, kami yang bertanda
tangan dibawah ini,-----------------------------1.

Nama

2.

Perusahaan : CV. KRESNA RAHAYU

3.
4.

Jabatan

Alamat

: ETIN SUHETIN
: Direktris
: ......................

Bertindak untuk dan atas nama sendiri adalah sebagai
Penjual dan menguasai Besi Scrap ex Komponen Alat
Pabrik aset PT. Krakatau Steel.
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama.
1.

Nama

: ......................

2.

Perusahaan : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .


3.

Jabatan

4.

Alamat

: ......................
:

......................

Bertindak untuk dan atas nama Sendiri adalah sebagai
Pembeli Besi Scrap ex Komponen Alat Pabrik. aset PT.
Krakatau Steel.
Selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua.
Selanjutnya Pihak Pertama dan Pihak Kedua disebut
sebagai Para Pihak.


Para Pihak berdasarkan pembicaraan pada pertemuan
di.....

pada

hari

.........

tanggal

Pihak

....................,

Pertama adalah sebagai penjual dan menguasai Besi
Scrap ex Komponen Alat Pabrik, aset PT. Krakatau Steel, di
Gudang Kawasan Industri Krakatau Steel, Cilegon, sepakat
untuk


melakukan

Komponen

Alat

Kontrak
Pabrik

Jual

Beli

dengan

Besi

Scrap

kesepakatan


ex

sebagai

berikut,---------------------------------------------------Pasal 1
DASAR JUAL BELI
1.

PIHAK PERTAMA berdasarkan pertemuan tersebut

diatas adalah sebagai Penjual dan menguasai semua asset
Besi Scrap PT. Krakatau Steel.
2.

PIHAK

KEDUA

sebagai


perusahaan

swasta

perorangan yang bergerak dibidang perdagangan
mempunyai

keuangan

yang

cukup,

bersedia

/

dan
untuk


membeli Besi Scrap dari PIHAK PERTAMA.
3.

PARA PIHAK dengan didasari oleh itikad baik serta

sikap saling mempercayai,

sepakat menanda tangani

Perjanjian Kontrak Jual Beli Besi Scrap, dengan sistem
Timbang Bayar,----------------------------Pasal 2
OBYEK JUAL BELI
1.

Bahwa dalam perjanjian ini Sebagai Obyek Transaksi

adalah:
 Besi Scrap ex Komponen Alat Pabrik sesuai foto
terlampir,

 Volume Kontrak Besi Scrap per ±1.000 ton,

 Besi Scrap sudah dibongkar dan ditumpuk pada
lahan penumpukan untuk kemudian dimuat ke atas
kendaraan pengangkut,
 Lokasi di Kawasan Industri dan Pergudangan
Krakatau Steel Cilegon, Banten.
2.

Besi Scrap yang ditransaksikan dalam keadaan sesuai

kondisi yang ada dilokasi, disertai dengan dokumen
legalitas lengkap.
3.

Besi Scrap yang dijual Pihak Pertama kepada Pihak

Kedua tidak dalam Sengketa atau Bermasalah dengan
pihak lain,-------------


Pasal 3
VOLUME DAN HARGA SATUAN BARANG
1.

Jumlah Besi Scrap yang dijual PIHAK PERTAMA

kepada PIHAK KEDUA dengan Volume per ±1.000 ton.
2.

Harga satuan Besi Scrap disepakati Rp 4500 ,-/kg

(Empat Ribu Lima Ratus Rupiah ) per kilogram, TIMBANG
BAYAR DI LOKASI.
3.

Jumlah Volume Kontrak adalah per ±1.000 ton Besi

scrap jumlah harga Rp.4.500.000.000 ,- terbilang (Empat
Milyar Lima Ratus Juta Rupiah ).
4.


Harga Besi Scrap tersebut termasuk Dokumen dan

Legalitas, Harga besi scrap dapat berubah sebelum ada
kontrak

tertulis

yang

disepakati

Pihak,-------------------------------------------------------------Pasal 4

Para

PENIMBANGAN VOLUME DAN PENGIRIMAN
BARANG
1.


Penimbangan dan penghitungan volume Besi Scrap,

dilaksanakan bersama atau oleh Para Pihak

dengan

diwakili oleh Pihak yang ditunjuk dan dipercaya oleh Para
Pihak.
2.

Hasil penimbangan Besi Scrap dari wakil Para Pihak

adalah mutlak, Hasil penimbangan dibuatkan Nota Hasil
Penimbangan.
3.

Pengangkutan dan pengiriman Besi Scrap, mulai dari

Lokasi Penumpukan sampai Pintu Tol Merak - Jakarta,
MENJADI TANGGUNG JAWAB PENUH PIHAK PERTAMA,
kemudian sejak dari Pintu tol Merak – Jakarta sampai
dengan lokasi pengiriman MENJADI TANGGUNG JAWAB
PIHAK KEDUA------------------------------------Pasal 5
SISTEM PEMBAYARAN DAN VOLUME
1.

Sistem

Pertama

Pembayaran

disepakati,

Pihak

secara

Kedua

kepada

Cash/Kontan

Pihak

dibayarkan

selesai Penimbangan.
2.

Pihak Kedua wajib menyerahkan dana tunai sebesar

±5% dari nilai kontrak atau senilai (Rp. 200.000.000,-)
sebelum berangkat ke lokasi,

serta

Pihak Kedua

membawa uang tunai atau deposit (fsik ditunjukan) untuk
pembayaran

minimal

(Rp.4.300.000.000 ,-).

sebanyak

1000

ton

senilai

3.

Tehnis pembayaran selebihnya dilaksanakan dengan

cara ditransfer atau pemindah bukuan sesuai mekanisme
perbankan, Deposit ke rekening Pihak Pertama minimal
per 400 ton, dalam waktu maksimal 2 Jam kerja selesai
Penimbangan.
4.

Syarat pendukung pembayaran Pihak Kedua kepada

Pihak Pertama, dilengkapi dengan dokumen legalitas yang
diperlukan.
5.

Pembayaran

langsung

kepada

rekening

Mitra

Benefciary PIHAK PERTAMA :
 Bank Penerima

: Bank BCA

 Nomor Rekening

: 2951813224

 Atas Nama

: ETIN SUHETIN
Pasal 6

KEWAJIBAN DAN HAK
1.

Kewajiban PIHAK PERTAMA adalah:
 Menyiapkan

Besi

pendukungnya
Pertama
kemudian
kendaraan

di

Scrap
lokasi

kemudian
melakukan

dengan

dokumen

penimbunan

melakukan
proses

pengangkut

penimbangan

muat

serta

Pihak

ke

atas

melakukan

pengawalan sampai dengan pintu tol Merak Jakarta
 Mendampingi Pihak Kedua (bila diperlukan) untuk
melakukan Survey,

setelah ada kesepakatan

tertulis oleh Para Pihak.
 Melakukan

pengawasan

penimbangan,

proses

muat Besi Scrap di lokasi, bersama PIHAK KEDUA
dan perwakilan yang ditunjuk.

 Membuat dan menanda tangani Berita Acara
Penimbangan, Berita Acara Penyerahan Barang,
serta

menyerahkan

penimbangan

Besi

setelah

Scrap
ada

di

lokasi

penyelesaian

pembayaran sesuai nilai kontrak.
 Menjamin Besi Scrap BISA KELUAR DARI LOKASI
PENUMPUKAN MENUJU PINTU TOL MERAK JAKARTA (Secara Legalitas).
2.

Kewajiban PIHAK KEDUA adalah :
 Pihak

Kedua

Armada,

wajib

serta

melakukan

Dana

menyiapkan,
yang

pembayaran,

Peralatan,

diperlukan

untuk

pengangkutan

pengawalan sejak dalam Tol Merak – Jakarta
sampai

lokasi

tujuan

semenjak

selesai

penimbangan.
 Bersama

PIHAK

PERTAMA

dan

perwakilan

membuat serta menanda tangani Berita Acara
Hasil Penimbangan.
 Pihak Kedua wajib membuka cek tunai sebesar 5%
dari nilai kontrak yang dapat dicairkan sebelum
berangkat kelokasi, apabila sebelum atau sesudah
penanda

tanganan

kontrak

melakukan

survey

terlebih dahulu dengan Pihak Pertama kelokasi
penimbunan.
 Pihak Kedua setelah dilokasi dan melihat Besi
Scrap tersedia, dalam waktu 2 jam harus mulai
melaksanakan pekerjaan penimbangan minimal
per 400 ton sendiri atau dengan Pihak Pertama
dari nilai kontrak.

 Pihak

Kedua

dalam

waktu

2

jam

selesai

penimbangan, wajib menyelesaikan pembayaran
Besi Scrap kepada Pihak Pertama, serta menerima
penyerahan Besi Scrap sesuai volume kontrak.
3.

Hak PIHAK PERTAMA adalah :
 Menanda tangani Berita Acara Penimbangan Besi
Scrap dan Berita Acara Penyerahan Besi Scrap
dilokasi.
 Menerima pembayaran mulai dari 5% sebelum
berangkat,

sampai

95%

selesai

Penimbangan

dilokasi dalam waktu maksimal 2 jam sesuai sistem
pembayaran yang disepakati.
4.

Hak PIHAK KEDUA adalah :
 Melakukan survey terlebih dahulu bersama Pihak
Pertama, serta Menunjuk Wakil terpercaya dan
perwakilan untuk ditempatkan di Lokasi pada saat
Penimbangan.
 Menerima

Besi

pendukungnya,
pembayaran,

Scrap

dengan

Dokumen

setelah

ada

pelunasan

sesuai

nilai

kontrak

dilokasi

Penimbunan Pihak Pertama,-----------------------------Pasal 7
FORCE MAJEURE
1.

Keadaan Force Majeure adalah keadaan yang timbul

diluar batas kemampuan Manusia atau Para Pihak, yang
dapat mengakibatkan kerugian dan keterlambatan dalam
menyelesaikan pekerjaan, yang disebabkan oleh Faktor
Alam.

2.

Para Pihak bila terjadi keadaan Force Majeure dalam

waktu 1x24 jam harus melaporkan secara tertulias, dan
Para Pihak setelah menerima laporan secara tertulis wajib
menjawab secara tertulis dalam waktu 1x24 jam.
3.

Para Pihak akan dibebaskan dari tanggungjawab dan

segala bentuk ganti rugi yang disebabkan olek keadaan
Force Majeure, Para Pihak berkewajiban membantu untuk
bisa

menyelesaikan

pekerjaan

secara

Teknis.---------------------------------------------------------

Pasal 8
ASURANSI BARANG
1.

Para Pihak sepakat dengan pertimbangan perjalanan

hanya dilakukan di darat dan jarak tempuh yang tidak
terlampau

jauh

maka

tidak

diperlukan

asuransi.

--------------------------Pasal 9
PERSELISIHAN
1.

Apabila terjadi perselisihan antara Para Pihak dalam

melaksanakan jual beli ini, maka Para Pihak sepakat
menyelesaikan secara musyawarah dan mufakat.
2.

Apabila

kesepakatan

dengan

cara

tersebut

maka

Para

Pihak

tidak

mencapai

sepakat

untuk

menyelesaikan melalui Pengadilan Tata Usaha Negara
dengan kedudukan di Cilegon,--------------------------------

Pasal 10
LAIN – LAIN
1.

Perjanjian Kontrak Jual Beli ini berlaku sejak tanggal

ditanda tangani oleh Para Pihak, sampai dengan selesainya
Penimbangan seluruh Besi Scrap dan pembayaran telah
diterima oleh PIHAK PERTAMA.
2.

PARA PIHAK menyetujui apabila PIHAK PERTAMA

dan PIHAK KEDUA Tidak ada ikatan kontrak, sebelum ada
Penandatanganan

Kontrak

atau

PENYERAHAN

DANA

sebagai tanda keseriusan sesuai dengan kesepakatan.
3.

Para Pihak sepakat Kontrak ini dapat diperpanjang

atas kesepakatan Para Pihak, dan Pihak Pertama bebas
untuk dapat menjalin kerja-sama dengan Pihak lain dalam
rangka proses jual beli Besi Scrap.
4.

Apabila masih ada hal–hal penting yang belum

tertuang dalam Kontrak Jual Beli ini, maka akan dibahas
bersama

dan

TERSENDIRI”

dimasukkan
yang

ke

dalam

merupakan

“ADDENDUM

bagian

yang

tidak

terpisahkan dengan Kontrak Jual Beli ini.
5.

Perjanjian

ini

akan

berakhir

dengan

sendirinya

apabila;
 PIHAK PERTAMA dinyatakan WANPRESTASI oleh
karena, Besi Scrap tidak sesuai seperti yang
ditawarkan melalui foto, Besi Scrap tidak bisa
diangkut keluar dari lokasi Pihak Pertama (secara
legalitas), Dokumen Besi Scrap dinyatakan tidak
syah oleh pejabat yang berwenang, atau Besi
Scrap Tidak Ada.

 PIHAK KEDUA dinyatakan WANPRESTASI apabila
setelah sampai dilokasi dalam waktu 1x24 jam,
Pihak Kedua TIDAK melaksanakan Penimbangan
minimal

1.000

ton,

Pihak

Kedua

Tidak

menyelesaikan sisa pembayaran, dalam waktu 2
jam kerja selesai Penimbangan.
 Para Pihak sepakat apabila terjadi WANPRESTASI,
maka Dana yang telah dikeluarkan Para Pihak
dinyatakan

HANGUS,

dan

dikenakan

Pinalti

sebesar 2x dana, yang telah dikeluarkan oleh Para
Pihak,---------------------------------

-----------Demikian Perjanjian Kontrak Jual Beli Besi Scrap ini
dibuat dalam rangkap 3 (tiga)

dan ditanda tangani

bersama diatas kertas bermeterai yang cukup, mempunyai
kekuatan hukum yang sama untuk menjadi pegangan Para
Pihak dan agar dilaksanakan dengan sebaik-baiknya dan
penuh rasa tanggung jawab.--------------Dibuat di

:

Jakarta

Pada tanggal : 29 September 2014
PIHAK KEDUA,
PIHAK PERTAMA,

(......................)

(

Mohammad Naharudin )
Penjual

Pembeli

Saksi-saksi
1

2
3

(................ )
(Nana Asqolani)

(................)