PENGARUH MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 1 ADIANKOTING TAHUN AJARAN 2013/2014.

PENGARUH MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP
KEMAMPUAN MENULIS PARAGRAF DESKRIPSI
SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 ADIANKOTING
TAHUN AJARAN 2013/2014

SKRIPSI
Diajuka nuntuk Memenuhi Sebagian Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

ERNY FITRI HUTAGALUNG
NIM 208311035

JURUSAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2014

KATA PENGANTAR


Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas curahan berkat dan
anugrah-Nya yang luar biasa sehingga penulis dapat mengerjakan dan
menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini berjudul “ Pengaruh Model
Quantum Teaching terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi oleh Siswa
Kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting Tahun Ajaran 2013/2014”.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar
sarjana pendidikan (S.Pd.) pada jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas
Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan. Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas
dari dukungan berbagai pihak dengan ketulusan hati penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si. selaku Rektor Universitas Negeri Medan,
2. Dr. Isda Pramuniati, M.Hum. selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni
Universitas Negeri Medan,
3. serta PD I, PD II, PD III dan seluruh Staf dan Pegawai Tata Usaha
Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan,
4. Drs. Syamsul Arif, M.Pd. selaku Ketua Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,
5. Drs. Sanggup Barus, M.Pd. selaku Sekretaris Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia,

6. Dr. Wisman Hadi, M.Hum. selaku Ketua Prodi Pendidikan Bahasa dan
Sastra Indonesia,
7. Dr. Mutsyuhito Solin, M.Pd. selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang telah
memberikan bimbingan kepada saya dalam penulisan skripsi ini,
8. Dr. Mursini, M.Pd. selaku dosen Pembimbing Akademik yang telah
memberikan bimbingan akademik kepada saya,
9. Bapak dan Ibu Dosen di Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia yang telah
memberikan ilmunya lewat perkuliahan kepada saya,

10. Kepala Sekolah, Ibu guru mata pelajaran Bahasa Indonesia dan siswa/i
SMA Negeri 1 Adiankoting yang telah memberikan izin dan banyak
membantu sewaktu penelitian, dan
11. kedua orang tua penulis Bapak G. Hutagalung dan Ibu

ID.

Lumbantobing yang tak pernah lelah memberikan doa dan dukungan baik
moril maupun materil kepada penulis.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat

membangun guna penyempurnaannya, semoga skipsi ini bermanfaat dan dapat
menambah wawasan bagi pembaca. Akhir kata penulis mengucapkan sekian dan
terima kasih.

Medan,
Penulis,

Februari 2014

Erny Fitri Hutagalung
NIM 208311035

ABSTRAK
Erny Fitri Hutagalung, NIM. 208311035, Pengaruh Model Quantum
Teaching terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X
di SMA Negeri 1 Adiankoting Tahun Ajaran 2013/2014, Jurusan Bahasa
dan Sastra Indonesia, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra
Indonesia/SI, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Medan.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah “Apakah ada Pengaruh Model
Quantum Teaching terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa

Kelas X di SMA Negeri 1 Adiankoting T.A 2013/2014?”. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui Pengaruh Model Quantum Teaching terhadap
Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa Kelas X di SMA Negeri 1
Adiankoting T.A 2013/2014.
Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Adiankoting yang berlokasi
di Jalan Tarutung - Sibolga Km.25 T.A 2013/2014. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting yang terdiridari 3 kelas.
Sedangkan sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 kelas.Kelas X-1 sebagai
kelas Eksperimen berjumlah 40 orang yang diajarkan dengan model pembelajaran
Quantum Teaching dan kelas X-2 sebagai kelas Kontrol berjumlah 40 orang yang
diajarkan dengan Metode Ceramah. Instrumen pengumpulan data yang digunakan
berupa tes kemampuan menulis paragraf deskripsi dalam bentuk pilihan berganda
sebanyak 20 soal. Data yang diperoleh dianalisa melalui uji normalitas,
homogenitas dan uji hipotesis yang dijadikan acuan untuk membuat kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis paragraf
deskripsi dengan model Quantum Teaching lebih tinggi dari kemampuan menulis
paragraf deskripsi siswa yang diajarkan dengan metode ceramah. Hasil uji statistik
menunjukkan hasil belajar siswa dengan model Quantum Teaching adalah sebesar
80.875 sedangkan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan metode ceramah
adalah sebesar 72.125. Hasil pengujian hipotesis yang diperoleh thitung>ttabelyaitu

4.39 > 1.994 pada taraf signifikan 95% dan α= 0,05. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan antara model Quantum
Teaching terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Kelas X di SMA
Negeri 1 Adiankoting T.A 2013 / 2014.

DAFTAR ISI

Halaman
ABSTRAK…………………………………….............................................. i
KATA PENGANTAR……………………………………........................... ii
DAFTAR IS1 .................................................................................................. iv
DAFTAR TABEL .......................................................................................... vii
DAFTAR LAMPIRAN……………………………………………............... viii
BAB I PENDAHULUAN
A Latar Belakang Masalah ................................................................ 1
B Identifikasi Masalah ......................................................................

4

C Pembatasan Masalah .....................................................................


5

D Rumusan Masalah .........................................................................

5

E Tujuan Penelitian ...........................................................................

6

F

Manfaat Penelitian……………………………………………. .... . 6

BAB II KERANGKATEORETIS, KERANGKA KONSEPTUAL, DAN
HIPOTESIS PENELITIAN
A Kerangka Teoretis ........................................................................... 8
1. Model Pembelajaran Quantum Teaching ....................................


8

a. Pengertian Model Pembelajaran ...........................................

8

b. Sejarah Munculnya Model Quantum Teaching .................... 10
c. Pengertian Model Quantum Teaching .................................. 10
d. Asas Utama Quantum Teaching ........................................... 11
e. Prinsip-prinsip Quantum Teaching ....................................... 13
f. Unsur Kategori Model Quantum Teaching ........................... 15
g. Rancangan Pembelajaran Quantum Teaching ..................... 20
h. Manfaat Model Quantum Teaching..................................... 22
i. Kelebihan dan Kekurangan Model Quantum
Teaching ............................................................................. 23
2. HakikatPembelajaranCeramah .................................................. 24
a. Kelebihan dan Kelemahan Metode Ceramah ....................... 25
3. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi .................................. 26
a. Pengertian Kemampuan ........................................................ 26
b. Menulis................................................................................. 27


1). Hakikat Menulis .............................................................. 27
2). Tujuan Menulis ............................................................... 28
3). Manfaat Menulis .............................................................. 29
c. Pengertian Paragraf............................................................... 30
d. Pengertian Paragraf Deskripsi ............................................... 31
e. Fungsi, Tujuan, dan Manfaat Paragraf Deskripsi .................. 33
f. Unsur Paragraf Deskripsi ....................................................... 34
g. Macam-macam Paragraf Deskripsi ....................................... 38
h. Ciri-ciri Paragraf Deskripsi ................................................... 39
i. Langkah-langkah Menulis Paragraf Deskripsi....................... 40
4. Kerangka Konseptual ............................................................... 42
5. Hipotesis Penelitian .................................................................. 43
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi danWaktu Penelitian ........................................................... 44
B. Populasi dan Sampel Penelitian ...................................................... 44
1. Populasi ...................................................................................... 44
2. Sampel ........................................................................................ 45
C. Metode Penelitian ........................................................................... 46
D. Rancangan Penelitian...................................................................... 46

E. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ................................ 47
1. Variabel Penelitian .................................................................... 47
2. Defenisi Operasional ................................................................. 47
F. Teknik Pengambilan Data ............................................................... 48
G. Jalannya Eksperimen ...................................................................... 48
H. Uji Instrument Penelitian ................................................................ 50
1. Validitas Test................................................................ ............ 51
2. Reliabilitas Test ........................................................................ 51
3. Uji Daya Beda ........................................................................... 52
4. Indeks Kesukaran ...................................................................... 53
I. Teknik Analisis Data Penelitian ....................................................... 53
1. Uji Normalitas ........................................................................... 53

2. Menghitung Mean dan Standart Deviasi ................................... 54
3. Uji Homogenitas........................................................................ 55
4. Uji Hipotesis .............................................................................. 56
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .............................................................................. 57
1. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Menggunakan
Model Quantum Teaching........................... ............................. 57

2. Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Menggunakan
Metode Ceramah ....................................................................... 58
B. Uji Instrumen Penelitian ............................................................... 58
1. Uji Validitas Test ...................................................................... 58
2. Uji Realibitas Test .................................................................... 59
3. Daya Beda Test ......................................................................... 59
4. Tingkat Kesukaran Test ............................................................ 59
C. Analisis Data ................................................................................. 59
1. Uji Normalitas .......................................................................... 59
2. Uji Homogenitas ....................................................................... 60
3. Pengujian Hipotesis .................................................................. 60
D. Pembahasan Hasil Penelitian ....................................................... 61
BAB V SIMPULAN DAN SARAN
A Simpulan ....................................................................................... 63
B Saran ............................................................................................ 63
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 65
LAMPIRAN

DAFTAR TABEL


Halaman
2.1

Perbedaan antara Belajar Aktif dan Pasif .................................... S11

3.1

Jumlah Populasi Penelitian Siswa SMA
Negeri 1 Adiankoting ....................................................................... . 45

3.2

Rancangan Penelitian ...................................................................... 46

3.3

Langkah Pengajaran pada Kelas Eksperimen
yang Menggunakan Model Quantum Teaching
terhadap Kemampuan Menulis
Paragraf Deskripsi ........................................................................... . 48

3.4

Langkah Pengajaran pada Kelas Kontrol
yang Menggunakan Metode Ceramah
terhadap Kemampuan Menulis
Paragraf Deskripsi ........................................................................... 50

4.1

Data Kemampuan Menulis Kelas Eksperimen ............................ 58

4.2

Data Kemampuan Menulis Kelas Kontrol .............. .................... 58

4.3

Uji Normalitas .................................................................................. 60

4.4

Ringkasan Uji Homogenitas Varians ............................................ 60

DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1

Silabus Kelas X ............................................................................67

Lampiran 2

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Model
Pembelajaran Quantum Teaching ..............................................69

Lampiran 3

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Metode
Ceramah .......................................................................................74

Lampiran 4

Soal Ujian Test .............................................................................78

Lampiran 5

Kunci Jawaban Test ....................................................................84

Lampiran 6

Validitas Test ................................................................................85

Lampiran 7

Tabel Uji Validitas Test...............................................................87

Lampiran 8

Perhitungan Uji Reliabilitas Test ...............................................89

Lampiran 9

Tabel Uji Reliabilitas Test...........................................................91

Lampiran 10

Uji Daya Beda ..............................................................................93

Lampiran 11

Tabel Daya Pembeda Test...........................................................94

Lampiran 12

Indeks Kesukaran ........................................................................96

Lampiran 13

Tabel Indeks Kesukaran Test .....................................................97

Lampiran 14

Nilai Kelas Eksperimen dan Kontrol .........................................99

Lampiran 15

Perhitungan Rata-rata, Standart Deviasi dan Varians ...........101

Lampiran 16

Uji Normalitas Test......................................................................104

Lampiran 17

Uji Homogenitas Test ..................................................................106

Lampiran 18

Uji Hipotesis Test ........................................................................107

Lampiran 19

Tabel Product Moment .................................................... ............109

Lampiran 20

Daftar Nilai Presentil ...................................................................110

Lampiran 21

Daftar Nilai Kritis untuk Uji Liliefors .......................................111

i

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah

Keterampilan menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang
perlu dimiliki siswa yang sedang belajar mulai tingkat pendidikan dasar sampai
dengan perguruan tinggi, yang bertujuan untuk mencapai keterampilanketerampilan berbicara, membaca, menyimak, dan menulis. Salah satu aspek
keterampilan berbahasa yang harus dikuasai siswa dengan baik adalah
keterampilan menulis baik menulis fiksi maupun nonfiksi, setelah kegiatan
pembelajaran pada setiap Kompetensi Dasar (KD) Aspek Menulis siswa harus
menghasilkan “produk”, yaitu tulisan. Pelaksanaan pembelajaran keterampilan
menulis paragraf deskripsi ini, siswa masih menyimpang dari arah dan tujuan, itu
terlihat ketika siswa menulis ide atau gagasan yang tidak logis dan tidak
sistematis, sehingga hasilnya tidak memberikan penjelasan suatu pokok pikiran
kepada pembaca. Dalam hal ini guru diharapkan dapat membantu kesulitan siswa
dalam menulis, seperti memahami struktur kalimat, pengembangan ide kalimat,
serta penulisan kalimat yang tidak gramatikal menyebabkan pesan yang
dikandungnya tidak jelas.
Rendahnya kemampuan menulis paragraf deskripsi karena masih
rendahnya minat dan kemampuan siswa dalam pembelajaran menulis paragraf
deskripsi. Pernyataan ini juga diyakinkan dengan penelitian Setiawan dan Rita
yang berjudul “Pembelajaran Menulis Karangan Deskripsi dengan Teknik

Quantum Writing Pada Siswa Kelas X SMA Negeri 9 Bandung Tahun Ajaran
2006/2007” menyatakan bahwa
menulis dianggap pelajaran yang sangat sulit, khususnya karangan deskripsi
(http:/digilib.upi.edu).
Juga sesuai dengan penelitian Dwi Wuryatni H dengan judul “Peningkatan
Keterampilan Menulis Deskripsi melalui Pemanfaatan Media Pembelajaran Realia
Siswa Kelas XI TKJ-2 SMK Negeri 1 Slawi Tahun Pelajaran 2008/2009.
Guru diwajibkan mampu memilih materi pelajaran, strategi pembelajaran
yang dapat membantu peserta didik mencapai keberhasilan. Kenyataannya dalam
pelaksanaan pembelajaran, guru masih mendominasi. Pembelajaran belum
menyentuh sisi efektivitas dengan penggunaan model. Penggunan model dalam
pembelajaran sangat diutamakan guna menimbulkan gairah belajar, motivasi
belajar, merangsang siswa berperan aktif dalam proses pembelajaran. Selama ini
guru masih mengandalkan metode ceramah sebagai metode utama dalam
menyampaikan materi, sehingga metode ceramah yang selama ini menjadi strategi
pembelajaran yang utama harus segera diubah. Dengan kata lain, ketika mengajar
di kelas, seorang guru diharapkan dapat menciptakan kondisi lingkungan belajar
yang dapat mendorong siswa belajar atau memberi kesempatan kepada siswa
untuk berperan aktif dalam mengontruksi konsep-konsep yang di pelajarinya.
Pembelajaran aktif adalah suatu pembelajaran yang mengajak peserta didik untuk
belajar secara aktif. Dengan pembelajaran ini siswa dididik belajar secara aktif,
dan turut serta dalam semua proses pembelajaran.

“Proses kegiatan belajar mengajar, metode diperlukan oleh guru dan
penggunaannya bervariasi sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.Tetapi
juga, penggunaan metode yang bervariasi tidak akan menguntungkan
kegiatan belajar mengajar bila penggunaannya tidak tepat dan tidak sesuai
dengan situasi yang mendukungnya dan dengan kondisi psikologis anak
didik” (Djamarah, 2006:42).
Mereka secara aktif menggunakan pikiran, baik untuk menemukan ide
pokok dari materi pelajaran, memecahkan persoalan, atau mengaplikasikan apa
yang baru mereka pelajari. Dengan metode belajar aktif ini siswa dapat merasakan
suasana belajar yang menyenangkan dan tentunya tidak membosankan, sehingga
siswa dapat menyalurkan semua potensi yang dimiliki. Dalam konteks yang
demikian, diperlukan model pembelajaran yang inovatif dan kreatif sehingga
proses pembelajaran berlangsung dengan aktif, efektif, dan menyenangkan.
Berdasarkan permasalahan di atas model yang dimaksud adalah model
pembelajaran Quantum Teaching. Hal ini dikarenakan model ini dapat
membangkitkan daya kreativitas siswa pelaksanaan pembelajaran dengan model
Quantum Teaching, ditekankan kepada siswa untuk dapat belajar efektif dengan
menggunakan alam sebagai acuan berpikir sehingga siswa dapat memperoleh
manfaat atau hal-hal yang berguna bagi dirinya dan orang lain. Model Quantum
Teaching siswa dapat mengkreasikan pikiran, suasana dan perasaan mereka.
Sehingga mereka dapat memaksimalkan kemampuan/prestasi mereka.

Selain itu, dalam model ini tercipta susana yang harmonis antara guru
dengan siswa karena model Quantum Teaching menekankan pengajar sebagai
komunikator, sehingga siswa dapat meningkatkan daya ingat mereka terhadap
pelajaran termasuk pelajaran menulis paragraf deskripsi. Dengan asas utama

“Bawalah dunia mereka ke dunia kita dan antarkan dunia kita ke dalam dunia
mereka”, maksud asas utama tersebut memberi pengertian bahwa langkah awal
yang harus dilakukan dalam pengajaran yaitu mencoba memasuki dunia yang
dialami oleh peserta didik. Serta perancangan pembelajaran yang dinamis dengan
kerangka TANDUR (Tumbuhkan, Alami, Namai, Demonstrasikan, Ulangi dan
Rayakan), tumbuhkan minat dengan memuaskan “Apakah manfaat bagiku?”
(AMBAK), dan memanfaatkan kehidupan pelajar. Membuat siswa tertarik dengan
materi yang akan diajarkan yaitu dengan menyampaikan tujuan-tujuan
pembelajaran yang ingin dicapai, membuat proses pembelajaran tetap berpusat
pada siswa dan guru sebatas sebagai fasilitator sehingga siswa dapat memahami
konsep pelajaran menulis lebih mudah dan menyenangkan. Dengan kerangka
TANDUR keaktifan siswa akan lebih ditingkatkan, membuat pelajaran lebih
bermakna karena siswa diajak untuk mengalami sendiri. Berdasarkan uraian di
atas, peneliti tertarik mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Model
Quantum Teaching terhadap Kemampuan Menulis Paragraf Deskripsi Siswa
Kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting Tahun Ajaran 2013/2014”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, terdapat empat identifikasi
masalah.
1.

Pembelajaran menulis paragraf deskripsi siswa masih mengalami
kesulitan dalam menulis.

2.

Minat dan kemampuan siswa menulis paragraf deskripsi rendah.

3.

Pelaksanaan pembelajaran guru masih mendominasi yang mengandalkan
metode ceramah sebagai metode utama dalam menyampaikan materi.

4.

Model pembelajaran yang inovatif dan kreatif diperlukan sehingga proses
pembelajaran berlangsung dengan aktif, efektif, dan menyenangkan salah
satunya adalah model Quantum Teaching.

C. Pembatasan Masalah
Luasnya masalah yang ada dalam penelitian ini, maka perlu dilakukan
pembatasan masalah dengan maksud mempertegas sasaran yang hendak diteliti
dan untuk mencegah terjadinya salah penafsiran. Berdasarkan fokus masalah yang
telah dikemukakan pada identifikasi masalah, maka penelitian ini hanya terfokus
pada pengaruh model Quantum Teaching terhadap kemampuan menulis paragraf
deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian batasan di atas, maka masalah penelitian ini dapat
dirumuskan sebagai berikut.
1. Bagaimana kemampuan siswa menulis paragraf deskripsi dengan
menggunakan model Quantum Teaching siswa kelas X SMA Negeri 1
Adiankoting Tahun Ajaran 2013/2014?
2. Bagaimana kemampuan siswa menulis paragraf deskripsi dengan
menggunakan metode ceramah siswa kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting
Tahun Ajaran 2013/2014?

3. Apakah

kemampuan

menulis

paragraf

deskripsi

siswa

dengan

menggunakan model Quantum Teaching lebih baik dari kemampuan
menulis paragraf deskripsi siswa dengan menggunakan metode ceramah?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan yang ingin dicapai
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.

mendeskripsikan kemampuan menulis siswa dengan menggunakan
model Quantum Teaching siswa kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting;

2.

mendeskripsikan kemampuan

menulis siswa dengan menggunakan

metode ceramah siswa kelas X SMA Negeri 1 Adiankoting; dan
3.

mendeskripsikan

pengaruh

model

Quantum

Teaching

terhadap

kemampuan menulis paragraf deskripsi siswa kelas X SMA Negeri 1
Adiankoting.
F. Manfaat Penelitian
Setelah penelitian ini selesai diharapkan hasilnya dapat disumbangkan
dalam bidang pendidikan. Adapun manfaat penelitian di bagi menjadi dua bagian,
yaitu:
1. secara teoretis
a. penelitian ini memberikan kontribusi terhadap pelaksanaan
pembelajaran di bidang ilmu penidikan, khususnya pembelajaran
bahasa Indonesia dalam hal pembelajaran menulis paragraf
deskripsi pada siswa,

2. secara praktis
a.

bagi peneliti sebagai calon pengajar bahasa Indonesia, peneliti
belajar menjadi seorang guru yang inovatif dan kreatif serta dapat
meluangkan waktu untuk mengembangkan dan menerapkan model
pembelajaran demi menciptakan suasana belajar yang efektif dan
menyenangkan;

b.

bagi guru penelitian ini dapat memberikan masukan sekaligus
memicu guru yang belum sempat meluangkan waktu untuk
mengemas

suasana

belajar

menjadi

lebih

efektif

dan

menyenangkan melalui pengembangan model-model pembelajaran
yang terus bermunculan, karena model pembelajaran adalah salah
satu faktor internal yang dapat menunjang keberhasilan siswa
dalam belajar. Guru mampu membimbing siswa agar mudah
memutuskan tema apa yang akan ia gunakan dalam pembelajaran
menulis paragraf deskripsi; dan
c.

bagi siswa peneliti berharap penelitian ini dapat memotivasi
sekaligus meningkatkan minat dan kemampuan menulis siswa.

BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab IV, maka dapat
disimpulkan beberapa dalam paparan di bawah ini.
1.

Dari perhitungan uji t diperoleh thitung> ttabel (4,39 > 1,994), maka dapat
disimpulkan ada pengaruh yang positif dan signifikan antara model
Quantum Teaching terhadap kemampuan menulis paragraf deskripsi kelas
X SMA Negeri 1 Adiankoting Tahun Ajaran 2013/2014.

2. Kemampuan menulis dengan menggunakan metode ceramah memperoleh
nilai tertinggi 85 dan nilai terendah 55 dengan nilai rata-rata 72.125.
3. Kemampuan menulis paragraf deskripsi setelah diterapkan model
pembelajaran Quantum Teaching pada pokok bahasan menulis paragraf
deskripsi lebih baik dibandingkan dengan kemampuan menulis paragraf
deskripsi siswa yang diajar dengan metode ceramah. Hal ini dapat dilihat
dari nilai rata-rata hasil belajar siswa dengan model Quantum Teaching =
80,875 dan untuk metode teramah nilai rata-rata hasil belajar siswa = 72,
125.
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini
perlu diungkapkan beberapa saran dalam bagian di bawah ini.
1. Diharapkan kepada guru sebagau pendidik, disarankan untuk dapat
memilih suatu model atau metode

63

2. pembelajaran

yang sesuai dengan materi pembelajaran dan dapat

melibatkan secara aktif dalam kegiatan pembelajaran di kelas.
3. Model Quantum Teaching memerlukan pemahaman guru bahasa dan
sastra Indonesia baik dari segi persiapan, pelaksanaan, sampai evaluasi
serta kerjasama antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran agar
hal yang diharapkan yakni meningkatkan kemampuan menulis paragraf
deskripsi siswa dapat lebih baik.
4. Kepada peneliti selanjutnya disarankan untuk dapat melanjutkan
penelitian pasca penelitian ini dan tetap memperhatikan perkembangan
model pembelajaran yang digunakan di sekolah khususnya dalam
pembelajaran menulis paragraf deskripsi.

DAFTAR PUSTAKA
Agus, Karya Catur. 2009. Teknik Menulis Paragraf dari Gambar. Jurnal
DIDAKTIKA edisi Khusus Hardiknas.
Akhadiah, Sabarti, dkk. 2003. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa
Indonesia. Jakarta: Erlangga
A’la, Miftahul. 2012. Quantum Teaching (Buku Pintar dan Praktis). Jogyakarta:
DIVA Press
Anggoro, Toha, dkk. 2007. Metode Penelitian.Jakarta: Universitas Terbuka
Arifin, Zaenal. 2000.Dasar-dasar Penulisan Karangan Ilmiah. Jakarta: Grasindo
Arikunto, Suharsimi . 2007. Dasar-Dasar Evaluasi Pendiidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.
_______. 2006. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT
Rineka Cipta.
. 2010.Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
PTRineka Cipta.
Depdikbud. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
DePorter, Bobbi.2010. Quantum Teaching. Bandung: Kaifa.
Djamarah, S.B dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta Rineka
Cipta.
H. Dwi Wuryatni. 2009. Peningkatan Keterampilan Menulis Deskripsi, Jurnal
DIDAKTI, Tahun 1 Nomor 3, September 2009 halaman 553-568.
Hasnun, Anwar. 2006. Pedoman Menulis untuk Siswa SMP dan SMA. Jogjakarta: Andi
Keraf, Goris. 2005. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia.
Mahfudz, Asep. 2012. Cara Cerdas Mendidik yang Menyenangkan Berbasis Super
Quantum Teaching. Bandung: Simbiosa Rekatama Media
Malikha,Abdul Ngalim, dan Atiqa S. 2010, Peningkatan Keterampilan Menulis
Karangan Deskripsi dengan Metode fieldTtrip pada Siswa Kelas VB SD
Negeri Gemolong 1 Tahun Ajaran 2009/2010. Jurnal: Penelitian Humoria
Vol 11, No.1 Pebruari 2010:71-87.
Margono, S. 2007. Metode Penelitian Pendididkan. Jakarta: Rineka Cipta.

Mulyasa,E. 2008. Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta:
PT Bumi Angkasa.
Pudawari. 2009. Penggunaan Model Quantum Teaching, Didaktika, Vol 10, No. 1
halaman 52-59.
Rancahbetah. 2010. Improving Student Speaking Ability by Quantum Teaching.
http://www.rancahbetah.info/2010/03/improving-students-speakingability-by.html(diakses 7 Oktober 2012)
Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Prenada Media Group.
Semi, M. Atar. 1993. Menulis Efektif. Padang. Angkasa Raya
Sudiati, Vero dan Aloys W. 200. Kiat Menulis Deskripsi dan Narasi (Lukisan dan
Cerita). Yogyakarta: Pustaka Widyatama
Sudijono, Anas. 2009. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT
Remaja Rosakarya.
Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: CV Alfabeta.
Suyono. 2007. Cerdas Berpikir Bahasa Indonesia dan Sastra Indonesia untuk
SMA. Jakarta: Caneca Exact
Tarigan, H. G. 2008. Menulis Sebagai Suatu Keterempilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Tim Edukatif. 2006. Kompeten Berbahasa Indonesia untuk SMA Kelas X. Jakarta:
Erlangga.
Trianto.2009. Model-model Pembelajaran Inovatif - Progresif. Jakarta: Kencana.
Wayan A, Ni. 2007.Mengefektifkan Pembelajaran Menulis Deskripsi dengan
Memanfaatkan Benda-benda Lingkungan Kelas Sebagai Sumber Belajar
Siswa Kelas 4 Sekolah Dasar Nomor 3 Kampung Anyar Singaraja. JPPP:
Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan 1(1), 53-64
Widjono. 2007. Bahasa Indonesia Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian di
Perguruan Tinggi. Jakarta: Grasindo.