KESEJAHTERAAN KARYAWAN PT. BUMI SARI PRIMA DAN HUBUNGANNYA DENGAN KEGIATAN INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA (ANALISIS SEJARAH EKONOMI).

(1)

KESEJAHTERAAN KARYAWAN PT. BUMI SARI PRIMA DAN

HUBUNGANNYA DENGAN KEGIATAN

INDUSTRI TEPUNG TAPIOKA

(Analisis Sejarah Ekonomi)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH

RIS ARIANI PURBA

308121129

JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH

FAKULTAS ILMU SOSIAL

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


(2)

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI

Skripsi ini diajukan oleh RIS ARIANI, NIM 308121129 Program Studi S-1 Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial

Universitas Negeri Medan.

Telah Diperiksa dan Disetujui untuk Diuji Dalam Ujian Mempertahankan Skripsi

Medan, Juli 2012

Disetujui Oleh

Ketua Jurusan Pend. Sejarah Dosen Pembimbing

Dra. Lukitaningsih, M.Hum Dra. Lukitaningsih, M.Hum NIP. 19580209 198403 2 003 NIP. 19580209 198403 2 003


(3)

LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

Skripsi Oleh RIS ARIANI PURBA, NIM. 308121129 Telah Dipertahankan di depan Tim Penguji pada

Tanggal 06 Juli 2012

Tim Penguji 1. Dra. Lukitaningsih, M.Hum Dosen

Pembimbing Skripsi

2. Dra. Hafnita S.D Lubis, M.Si Dosen Penguji

3. Drs. Yushar Tanjung. M.Si Dosen Penguji

4. Drs. Ponirin, M.Si Dosen Penguji

Disetujui dan Disahkan pada Tanggal 06 Juli 2012 Panitia Ujian

Dekan Ketua Jurusan

Fakultas Ilmu Sosial Pendidikan Sejarah

Drs. H. Restu. M.Si Dra. Lukitaningsih, M. Hum 19610719 198703 1 001 NIP. 19580209 198403 2 003


(4)

i ABSTRAK

Ris Ariani Purba : Kesejahteraan Karyawan PT. Bumi Sari Prima dan Hubunganya Dengan Kegiatan Industri Tepung Tapioka. (Pembimbing : Dra. Lukitaningsih, M.Hum)

Skripsi Medan : Fakultas Ilmu Sosial. UNIMED. 2012

Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui proses berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar, untuk mengetahui kesejahteraan karyawan (PT. Bumi Sari Prima) dan hubunganya dengan kegiatan industri tepung tapioka di Kota Pematangsiantar, dan untuk mengetahui peranan Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.

Metode yang digunakan adalah metode field reseach dimana peneliti langsung turun kelapangan dalam mengambil data yang diperlukan, dengan sumber data primer yaitu dari karyawan dan Humas PT. Bumi Sari Prima yaitu melalui angket dan wawancara, dan sumber data sekunder yaitu buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode berpikir ilmiah, yaitu dengan cara menganalisa antara kajian teoritis dengan literatur yang tertuang dalam bab pembahasan guna mengambil kesimpulan.

Hasil penelitian diperoleh sebagai berikut : bahwa PT. Bumi Sari Prima adalah pabrik tepung tapioka yang memiliki karyawan 200s/d250 karyawan, dimana masing-masing ada bagian-bagian kerja yang berbeda. PT. Bumi Sari Prima telah memberikan dampak yang positif terhadap masyarakat sekitar pabrik tersebut karena pabrik tersebut menampung karyawan dari masyarakat sekitar pabrik tersebut. PT. Bumi Sari Prima juga telah mempermudah menjual hasil tani seperti ubi kayu karena para petani ubi kayu mudah menjual hasil taninya yaitu ubi kayu ke pabrik tersebut dengan harga yang setimpal. Para karyawan PT. Bumi Sari Prima juga menerima fasilitas yang telah diberika oleh pabrik tersebut, selain gaji pokok, tunjangan jabatan dan tunjangan berkala, uang makan siang dan uang makan malam bagi karyawan yang bekerja pada shift malam, dan uang kehadiran. Perusahaan juga memberi fasilitas seperti, pengangkutan antar jemput karyawan, jamsostek, koperasi simpan pinjam, penyuluhan kesehatan, dan tempat beribadah. Program jamsostek yang diikuti adalah : jaminan kecelakan kerja, jaminan hari tua, jaminan kematian, dan jaminan pemeliharaan kesehatan. PT. Bumi Sari Prima juga memberi kelebihan bagi karyawan yang wanita, seperti cuti haid 2 hari, cuti melahirkan 3 bulan, cuti keguguran 1 setengan bulan. PT. Bumi Sari Prima juga memberikan THR dan bonus kepada karyawannya. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa PT. Bumi Sari Prima telah memberikan hidup yang sejahtera kepada karyawan-karyawan yang bekerja di pabrik tersebut, karena PT. Bumi Sari Prima telah memberikan fasilitas dan gaji yang dibutuhkan karyawan yang bekerja di pabrik tersebut.


(5)

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan karunia-Nya yang terus mengalir sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna, baik isi maupun tutur bahasanya, namun dalam penyelesaian skripsi ini banyak mendapat bantuan dan dorongan dari berbagai pihak. Selanjutnya penulis sadar bahwa selaku manusia biasa tidak luput dari kesalahan. Oleh sebab itu, dengan tulus hati penulis mengharapkan saran dan kritik dari pembaca yang membangun demi perbaikan selanjutnya.

Dalam penelitian dan penulisan skripsi ini, penulis telah banyak mendapat bantuan, doa, dan dukungan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini penulis memohon maaf yang setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih yang tak terhingga dan tulus kepada Yth:

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan beserta staf-stafnya.

2. Ibu Dra. Lukitaningsih, M.Hum Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Sejarah dan Dosen Pembimbing Skripsi Yang Telah Banyak memberikan bimbingan, dorongan, dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

3. Ibu Dra. Nurmala Berutu, M.Pd selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan


(6)

4. Ibu Dra. Hafnita SD Lubis, M.Si Selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Medan.

5. Bapak/Ibu Dosen serta Asisten Dosen di lingkungan Universitas Negeri Medan, Khususnya di Fakultas Ilmu Sosial , yang telah menyumbangkan ilmu dan pengetahuannya kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.

6. Teristimewa buat kedua Orang Tuaku W. Purba dan R. Sinaga yang senantiasa memberikan dukungan, doa, dana dan terutama kasih mereka memperhatikanku dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Abangku Willy Royando Purba, Robi Alfredo Purba dan adikku Roma Rizky Purba dan Eva Yunita Purba yang senantiasa mendukung, menemaniku dan memperhatikanku dalam menyelesaikan skripsi ini.

8. Buat yang aku kasihi Josua Sitanggang yang telah banyak mendukung dan memberi semangat dalam penyusunan skripsi ini.

9. Keluarga kostku Eva Sartika Simamora yang memberikan semangat dalam penyusunan skripsi ini.

10. Teman-temanku Jurusan Pendidikan Sejarah 2008 yang mendukung dan memotivasi penulis dalam berbagai keadaan sehingga skripsi ini dapat selesai. 11. Teman-temanku: Tiurlan listra marpaung, Sri Defi A Purba, Bobby F

Simangunsong, Tiarma Nababan, Emmima Dora Tarigan, Nirmawana Sinaga, Yuliarza Simanungkalit yang mendukung dan memotivasi penulis dalam berbagai keadaan sehingga skripsi ini dapat selesai.


(7)

12. Bapak, Ibu, dan karyawan PT. Bumi Sari Prima yang telah memberikan izin kepada penulis untuk melakukan penelitian dan telah mendukung peneliti dalam menyelesaikan skripsi ini.

Kasih dan damai sejahtera dari Tuhan Yang Maha Esa yang senantiasa memberkati kita semua. Akhirnya penulis mengharapkan semoga skripsi ini bermanfaat bagi perkembangan Sejarah dan bagi semua pihak.

Medan, Juli 2012 Penulis

RIS ARIANI PURBA NIM. 308121129


(8)

v DAFTAR ISI

ABSTRAK ... i

KATA PENGANTAR ... ii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang masalah ... 1

B. Identifikasi masalah ... 4

C. Pembatasan masalah ... 4

D. Perumusan masalah ... 5

E. Tujuan penelitian ... 5

F. Manfaat penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Kerangka konseptual 1. Konsep peranan ... 7

2. Konsep kesejahteraan ... 7

2.1Tujuan pemberian kesejahteraan ... 8

2.2 Jenis-jenis kesejahteraan ... 9

3. Konsep karyawan ... 10

4. Konsep industry ... 11

4.1Tujuan pembangunan industri ... 13

4.2Faktor pendukung pembangunan industri ... 14

4.3Dampak pembangunan industri ... 15

5. Arti dan peranan industri dalam penyediaan tenaga kerja ... 16

6. Pemasaran ... 16

7. Tepung tapioka ... 17


(9)

vi BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode penelitian ... 21

B. Lokasi penelitian ... 21

C. Sumber data ... 21

D. Teknik pengumpulan data ... 22

E. Teknik analisis data ... 23

BAB IV PEMBAHASAN A. Kondisi kota Pematangsiantar 1.1kondisi geografis ... 25

1.2Kondisi penduduk ... 26

1.3Pendidikan ... 27

B. Proses berdirinya industri tepung tapioka 1.1Sejarah dan perkembangan PT. Bumi Sari Prima ... 27

1.2Lokasi PT. Bumi Sari Prima ... 30

1.3Produk-produk PT. Bumi Sari Prima ... 32

1.4Proses produksi PT. Bumi Sari Prima ... 36

1.5Manfaat perusahaan ... 41

1.6Hal-hal yang dilakukan pengelola dalam mengembangkan PT. Bumi Sari Prima ... 45

C. Karyawan PT. Bumi Sari Prima 1.1Defenisi karyawan ... 45

1.2Organisasi PT. Bumi Sari Prima ... 48

1.3Jenis pekerjaan karyawan PT. Bumi Sari Prima ... 57


(10)

vii BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ... 71 B. Saran ... 72

DAFTAR PUSTAKA ... 73 LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Daftar Wawancara Penelitian 2. Daftar Responden


(11)

viii DAFTAR TABEL

Tabel 1. Komposisi Ubi Kayu

Tabel 2. Nama karyawan pada bagian Pilihan Ubi Kayu Tabel 3. Nama karyawan pada bagian Laboratorium Tabel 4. Nama karyawan pada bagian Pengolahan Tabel 5. Nama karyawan pada bagian Ampas Tabel 6. Nama karyawan pada bagian Bengkel

Tabel 7. Nama karyawan pada bagian Gudang Tepung Tabel 8. Nama karyawan pada bagian Operator

Tabel 9. Nama karyawan pada bagian kebersihan Tabel 10. Nama karyawan pada bagian Keamanan Tabel 11. Nama karyawan pada bagian Steam


(12)

ix DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Perusahaan PT. Bumi Sari Prima

Gambar 1.2. Peneliti melakukan wawancara dengan Narasumber Gambar 1.3. Peneliti melakukan wawancara dengan Narasumber Gambar 1.4. Bus PT. Bumi Sari Prima sebagai alat transportasi antar

jemput karyawan

Gambar 1.5: Karyawan pabrik yang bekerja pada bagian Operator Gambar 1.6: Karyawan pabrik yang bekerja pada bagian pilihan ubi Gambar 1.7: Karyawan pabrik yang bekerja pada bagian steam Gambar 1.8: karyawan pabrik yang bekerja pada bagian kebersihan Gambar 1.9: karyawan pabrik yang bekerja pada bagian kebersihan Gambar 1.10: Karyawan pabrik yang bekerja pada bagian pengolahan Gambar 1.11: Karyawan pabrik yang bekerja pada bagian pengolahan Gambar 1.12: karyawan pabrik yang bekerja pada bagian bengkel Gambar 1.13: Karyawan yang bekerja pada bagian bengkel


(13)

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Sektor Industri yang menjadi tulang punggung perekonomian Kota Pematangsiantar. Hasil industri andalan Kota Pematangsiantar adalah rokok, tepung tapioka, minuman cap Badak, mie, dll. Kekuatan daerah yang dimiliki Kota Pematangsiantar selain sektor industri dan terkonsentrasi pada sektor perdagangan dan jasa serta juga sebagai tempat persinggahan jika hendak ke daerah wisata yaitu daerah Parapat. Sektor perdagangan yang menjadi andalan perekononiam Kota Pematangsiantar di samping sektor industri mengalami pertumbuhan dalam kontribusi terhadap perekonomian daerah.

Sebagai Kota perdagangan, secara geografis Kota Pematangsiantar berbatasan dengan Kabupaten Simalungun yang memiliki kekayaan Perkebunan karet, sawit, teh dan pertanian. Kota ini juga menghubungkan jalan darat ke dan dari Kabupaten-kabupaten lainnya, seperti Toba Samosir, Tapanuli Utara dan Tapanuli Selatan. Mata pencaharian masyarakat di Kota Pematangsiantar pada umumnya adalah Bertani. Tanaman yang ditanam adalah ubi kayu. Ubi kayu ini dapat diolah menjadi tepung tapioka, keripik ubi, opak, dll.

Industri tepung tapioka yang ada di Kota Pematangsiantar berdiri pada tahun 1988 hingga sekarang. Bahan baku yang digunakan pabrik tepung tapioka tersebut adalah ubi kayu yang berasal dari hasil tani yang ada di Kota Pematangsiantar dan berasal dari luar Kota Pematangsiantar seperti kabupaten Simalungun dan Sidikalang.


(14)

2

Produksi tepung tapioka di Kota Pematangsiantar tidak hanya dipasarkan di dalam negeri, namum juga di ekspor ke luar negeri. Sementara ini Taiwan menjadi negara tujuan penjualan tepung tapioka yang diproduksi Kota ini. Industri Tepung Tapioka yang ada di Kota pematangsiantar ini sangat mendukung penghasilan masyarakat di Kota Pematangsiantar yang menjadi tenaga kerja di pabrik tersebut. Karena pabrik ini mengutamakan putera daerah menjadi karyawan yang akan di pekerjakan di pabrik tapioka tersebut. Industri tepung tapioka yang ada di kota Pematangsiantar termasuk industri besar, karena pabrik tersebut menerima sebanyak 250-300 orang karyawan. Industri tepung ini sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan karyawannya. Karena dengan didirikanya pabrik ini, maka banyak masyarakat sekitarnya menjadi mendapat lowongan untuk bekerja. Karyawan yang dipekerjakan seperti di tempat pengupasan ubi kayu (bahan mentah), penjemuran, tahap pengolahan, pengawasan karyawan, dan manager.

Gaji yang diterima karyawan perbulannya berbeda menurut tingkatannya. Jika tingkatannya tinggi, maka gajinya juga tinggi, dan juga sebaliknya jika jabatannya rendah maka gajinya rendah juga. Tapi, dengan berdirinya pabrik ini maka karyawan yang telah bekerja di pabrik ini akan mampu memenuhi kehidupannya sehari-hari dan akan mengurangi pengangguran di daerah sekitarnya. Dengan berdirinya pabrik ini, maka kesejahteraan masyarakat pun akan tercipta. Selain kepada karyawan yang bekerja di pabrik tersebut, masyarakat sekitar pabrik tepung tapioka tersebut juga mengalami peningkatan ekonomi dalam kehidupan mereka.


(15)

3

Karena bahan baku yang dibutuhkan pabrik tersebut adalah ubi kayu, jadi banyak masyarakat sekitar yang menanam ubi kayu untuk dijual kepada pabrik tersebut. Keuntungan yang lain adalah ubi kayu adalah tanaman yang tidak sulit untuk dihasilkan, dan tidak perlu biaya yang banyak. Oleh sebab itu, kebanyakan masyarakat sekitar menanam ubi kayu di lahan yang ada di sekitar pabrik tersebut. Dari latar belakang di atas, maka penulis sangat tertarik untuk meneliti “Kesejahteraan Karyawan PT. Bumi Sari Prima dan Hubunganya Dengan Kegiatan Industri Tepung Tapioka”.


(16)

4 B. Identifikasi Masalah

Agar tidak terjadi kesalahpahaman pengertian tentang masalah yang diteliti, maka perlu diidentifikasi masalah terkait dengan judul, yakni:

1. Proses berdirinya dan berkembangnya Industri Tepung Tapioka di Kota Pematangsiantar (PT. Bumi Sari Prima)

2. Peranan berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap kesejahteraan karyawan di Kota Pematangsiantar.

3. Peranan berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap peningkatan ekonomi karyawan di Kota Pematangsiantar.

4. Tahap produksi tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar.

5. Rekrutmen hasil jual tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar.

C. Pembatasan Masalah

Bertolak dari beberapa identifikasi masalah di atas, maka masalah dalam penelitian ini dibatasi hanya pada “Kesejahteraan Karyawan PT. Bumi Sari Prima Dan Hubunganya Dengan Kegiatan Industri Tepung Tapioka”.


(17)

5 D. Perumusan Masalah

Perumusan masalah merupakan kelanjutan uraian pendahuluan. Dalam perumusan masalah penulis membuat rumusan spesifikasi terhadap hakikat masalah yang diteliti, yakni:

1. Bagaimana proses Pendirian Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)

2. Bagaimana kesejahteraan karyawan PT. Bumi Sari Prima dan hubunganya dengan kegiatan industri tepung tapioka di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)

3. Bagaimana peran Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap peningkatan ekonomi masyarakat sekitar pabrik tersebut?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui proses berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar.

2. Untuk mengetahui kesejahteraan karyawan (PT. Bumi Sari Prima) dan hubunganya dengan kegiatan industri tepung tapioka di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)

3. Untuk mengetahui peranan Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap peningkatan perekonomian masyarakat sekitar.


(18)

6 F. Manfaat Penelitian

Apabila tujuan telah dicapai maka dipastikan hasil tersebut bermanfaat bagi penulis maupun orang lain.

Adapun manfaat penelitian ini, yaitu :

1. Untuk memberikan pengetahuan bagi pembaca tentang peranan berdirinya Industri tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap gaji karyawan di Kota Pematangsiantar.

2. Sebagai bahan perbandingan bagi mahasiswa atau peneliti lainnya khususnya dalam meneliti masalah yang sama pada lokasi yang berbeda. 3. Sebagai pengabdian dan pengembangan keilmuan penulis khususnya

dalam bidang penelitian.

4. Sebagai perbendaharaan perpustakaan jurusan Pendidikan Sejarah FIS UNIMED.


(19)

71

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. PT. Bumi Sari Prima adalah pabrik tepung tapioka yang memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat sekitar dan masyarakat petani ubi kayu yang ada di kota Pematangsiantar, di Kabupaten Simalungun, dll

2. Dengan berdirinya PT. Bumi Sari Prima, maka masyarakat sekitar pabrik tersebut mempunyai pekerjaan sebagai karyawan di pabrik tersebut.

3. PT. Bumi Sari Prima mempunyai karyawan 200 s/d 250 karayawan yang terbagi dalam dua bagian jenis karyawan, yaitu karyawan staff (kantor) dan nonstaff (pabrik)

4. PT. Bumi Sari Prima sangat membrikan hal-hal agar para karyawannya memperoleh kehidupan yang sejahtera.

5. Fasilitas yang diberikan adalah: a. Gaji pokok

b. Tunjangan jabatan dan tunjangan berkala

c. Uang makan siang dan uang makan malam (bagi karyawan yang bekerja shift malam)


(20)

72

e. Pengangkutan antar jemput karyawan, jamsostek ( jaminan sosial tenaga kerja), koperasi simpan pinjam, penyuluhan kesehatan oleh dinas kesehatan kota, dan tempat beribadah.

B. Saran

Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti maka penulis dapat memberikan saran sebagai berikut:

1. Kepada PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan sarana dan fasilitas kepada karyawan agar kehidupan para karyawan tetap sejahtera.

2. Kepada PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan harga yang stabil kepada petani ubi kayu agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat petani ubi kayu tersebut

3. PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan bantuan sosial kepada masyarakat sekitar pabrik tersebut agar masyarakat tetap mendukung beroperasinya pabrik tersebut

4. Kepada karyawan agar tetap bekerja dengan baik sesuai dengan peraturan di PT. Bumi Sari Prima dan tetap mendukung berjalannya pabrik tersebut agar dapt menjadi perusahaan yang lebih maju.


(21)

73

DAFTAR PUSTAKA.

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. 2011. Buku Pedoman Penuliswan Skripsi dan Priposal Penelitian Mahasiswa Program Studi

Pendidikan Sejarah. Medan: FIS UNIMED

Handayani, Novita Sri. 2009. Peranan pembangunan industri terhadap Peningkatan arus migrasi masuk ke kelurahan mabar Kecamatan

Medan Deli Tahun 1999-2003. Medan: FIS UNIMED.

Handoyo, E. S. 1985. Membuat Tepung Tapioka. Jakarta: Bharatara Karya Aksara.

Hasibuan, Melayu, S. P. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.

Marpaung, Happy. 1987. Himpunan Undang-Undang Dan Peraturan

Perindustrian Indonesia. Jakarta: Binacipta.

Sadli, M. dkk. 1999. Ekonomi Industri. Jakarta: Balai Lektur Mahasiswa.

Simanjuntak, A. B, Sosrodihardjo, S. 2009. Metode Penelitian Sosial. Medan: Bina Media Perintis.

Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak.

Sunindia, Y.W, dkk. 1987. Manajemen Tenaga Kerja. Jakarta: Bina aksara.

Internet :

http://organisasi.org/pengertian_definisi_macam_jenis_dan_penggolongan_indust ri_di_indonesia_perekonomian_bisnis (diakses pada tanggal 16 Februari 2012) http://mengerjakantugas.blogspot.com/2009/07/tepung-tapioka-dan-tepung-maizena.html (diakses pada tanggal 16 Februari 2012)

Sumber:

Makalah laporan hasil data dari PT. Bumi Sari Prima Hasil wawancara dan angket dari PT. Bumi Sari Prima


(1)

B. Identifikasi Masalah

Agar tidak terjadi kesalahpahaman pengertian tentang masalah yang diteliti, maka perlu diidentifikasi masalah terkait dengan judul, yakni:

1. Proses berdirinya dan berkembangnya Industri Tepung Tapioka di Kota

Pematangsiantar (PT. Bumi Sari Prima)

2. Peranan berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima)

terhadap kesejahteraan karyawan di Kota Pematangsiantar.

3. Peranan berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima)

terhadap peningkatan ekonomi karyawan di Kota Pematangsiantar.

4. Tahap produksi tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota

Pematangsiantar.

5. Rekrutmen hasil jual tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota

Pematangsiantar.

C. Pembatasan Masalah

Bertolak dari beberapa identifikasi masalah di atas, maka masalah dalam penelitian ini dibatasi hanya pada “Kesejahteraan Karyawan PT. Bumi Sari Prima Dan Hubunganya Dengan Kegiatan Industri Tepung Tapioka”.


(2)

D. Perumusan Masalah

Perumusan masalah merupakan kelanjutan uraian pendahuluan. Dalam perumusan masalah penulis membuat rumusan spesifikasi terhadap hakikat masalah yang diteliti, yakni:

1. Bagaimana proses Pendirian Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari

Prima) di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)

2. Bagaimana kesejahteraan karyawan PT. Bumi Sari Prima dan

hubunganya dengan kegiatan industri tepung tapioka di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)

3. Bagaimana peran Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima)

terhadap peningkatan ekonomi masyarakat sekitar pabrik tersebut?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui proses berdirinya Industri Tepung Tapioka (PT. Bumi Sari Prima) di Kota Pematangsiantar.

2. Untuk mengetahui kesejahteraan karyawan (PT. Bumi Sari Prima) dan

hubunganya dengan kegiatan industri tepung tapioka di Kota Pematangsiantar ? (Periodesasi)


(3)

F. Manfaat Penelitian

Apabila tujuan telah dicapai maka dipastikan hasil tersebut bermanfaat bagi penulis maupun orang lain.

Adapun manfaat penelitian ini, yaitu :

1. Untuk memberikan pengetahuan bagi pembaca tentang peranan

berdirinya Industri tepung tapioka (PT. Bumi Sari Prima) terhadap gaji karyawan di Kota Pematangsiantar.

2. Sebagai bahan perbandingan bagi mahasiswa atau peneliti lainnya

khususnya dalam meneliti masalah yang sama pada lokasi yang berbeda.

3. Sebagai pengabdian dan pengembangan keilmuan penulis khususnya

dalam bidang penelitian.

4. Sebagai perbendaharaan perpustakaan jurusan Pendidikan Sejarah FIS


(4)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan pengolahan data dan pembahasan hasil penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa:

1. PT. Bumi Sari Prima adalah pabrik tepung tapioka yang memiliki pengaruh

besar terhadap masyarakat sekitar dan masyarakat petani ubi kayu yang ada di kota Pematangsiantar, di Kabupaten Simalungun, dll

2. Dengan berdirinya PT. Bumi Sari Prima, maka masyarakat sekitar pabrik

tersebut mempunyai pekerjaan sebagai karyawan di pabrik tersebut.

3. PT. Bumi Sari Prima mempunyai karyawan 200 s/d 250 karayawan yang

terbagi dalam dua bagian jenis karyawan, yaitu karyawan staff (kantor) dan nonstaff (pabrik)

4. PT. Bumi Sari Prima sangat membrikan hal-hal agar para karyawannya

memperoleh kehidupan yang sejahtera. 5. Fasilitas yang diberikan adalah:

a. Gaji pokok

b. Tunjangan jabatan dan tunjangan berkala

c. Uang makan siang dan uang makan malam (bagi karyawan yang bekerja

shift malam)


(5)

e. Pengangkutan antar jemput karyawan, jamsostek ( jaminan sosial tenaga kerja), koperasi simpan pinjam, penyuluhan kesehatan oleh dinas kesehatan kota, dan tempat beribadah.

B. Saran

Berdasarkan pembahasan dan hasil penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti maka penulis dapat memberikan saran sebagai berikut:

1. Kepada PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan sarana dan fasilitas

kepada karyawan agar kehidupan para karyawan tetap sejahtera.

2. Kepada PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan harga yang stabil kepada

petani ubi kayu agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat petani ubi kayu tersebut

3. PT. Bumi Sari Prima agar tetap memberikan bantuan sosial kepada

masyarakat sekitar pabrik tersebut agar masyarakat tetap mendukung beroperasinya pabrik tersebut

4. Kepada karyawan agar tetap bekerja dengan baik sesuai dengan peraturan di

PT. Bumi Sari Prima dan tetap mendukung berjalannya pabrik tersebut agar dapt menjadi perusahaan yang lebih maju.


(6)

DAFTAR PUSTAKA.

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan. 2011. Buku Pedoman Penuliswan Skripsi dan Priposal Penelitian Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah. Medan: FIS UNIMED

Handayani, Novita Sri. 2009. Peranan pembangunan industri terhadap

Peningkatan arus migrasi masuk ke kelurahan mabar Kecamatan Medan Deli Tahun 1999-2003. Medan: FIS UNIMED.

Handoyo, E. S. 1985. Membuat Tepung Tapioka. Jakarta: Bharatara Karya

Aksara.

Hasibuan, Melayu, S. P. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi

Aksara.

Marpaung, Happy. 1987. Himpunan Undang-Undang Dan Peraturan

Perindustrian Indonesia. Jakarta: Binacipta.

Sadli, M. dkk. 1999. Ekonomi Industri. Jakarta: Balai Lektur Mahasiswa.

Simanjuntak, A. B, Sosrodihardjo, S. 2009. Metode Penelitian Sosial. Medan: Bina Media Perintis.

Sjamsuddin, Helius. 2007. Metodologi Sejarah. Yogyakarta: Ombak. Sunindia, Y.W, dkk. 1987. Manajemen Tenaga Kerja. Jakarta: Bina aksara. Internet :

http://organisasi.org/pengertian_definisi_macam_jenis_dan_penggolongan_indust ri_di_indonesia_perekonomian_bisnis (diakses pada tanggal 16 Februari 2012) http://mengerjakantugas.blogspot.com/2009/07/tepung-tapioka-dan-tepung-maizena.html (diakses pada tanggal 16 Februari 2012)

Sumber: