PENGARUH RISK BASED CAPITAL TERHADAP PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAH : Studi Kasus Pada PT. Asuransi Takaful Umum Dan PT. Asuransi Takaful Keluarga Periode 2004-2010.

(1)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGARUH RISK BASED CAPITAL TERHADAP

PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN ASURANSI

SYARIAH (Studi Kasus Pada PT. Asuransi Takaful Umum Dan

PT. Asuransi Takaful Keluarga Periode 2004-2010)

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Mengikuti Ujian Sidang Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntansi

Disusun Oleh: Agung Eko Supriyono

0808429

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS PENDIDIKAN EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA


(2)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

PENGARUH

RISK BASED CAPITAL

TERHADAP PROFITABILITAS PADA

PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAH

(Studi Kasus Pada PT. Asuransi

Takaful Umum Dan PT. Asuransi

Takaful Keluarga Periode

2004-2010)

Oleh

Agung Eko Supriyono

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis

© Agung Eko Supriyono 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

September 2013

Hak Cipta dilindungi Undang-Undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difotokopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


(4)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRAK

PENGARUH RISK BASED CAPITAL TERHADAP

PROFITABILITAS PADA PERUSAHAAN ASURANSI SYARIAH

(Studi Kasus Pada PT. Asuransi Takaful Umum Dan PT. Asuransi

Takaful Keluarga Periode 2004-2010)

Oleh:

Agung Eko Supriyono (0808429) Dosen Pembimbing: Dr. Arim, SE., M.Si., Ak Mimin Widaningsih, S.Pd., M.Si

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Batas Tingkat Solvabilitas (RBC) terhadap profitabilitas pada PT. Asuransi Takaful Umum dan PT. Asuransi Takaful Keluarga. Penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu Batas Tingkat Solvabilitas yang diukur dengan rasio Risk Based Capital (RBC) dan variabel dependen yaitu profitabilitas yang diukur dengan rasio Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE).

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah laporan keuangan tahunan PT. Asuransi Takaful Umum dan PT. Asuransi Takaful Keluarga periode 2004-2010. Metode statistik yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana, korelasi product moment, dan koefisien determinan dengan menggunakan SPSS versi 16.

Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa perkembangan Risk Based Capital dan profitabilitas pada PT. Asuransi Takaful Umum dan PT. Asuransi Takaful Keluarga mengalami trend yang fluktuatif. Dari hasil pengujian statistik dengan analisis regresi sederhana diperoleh Risk Based Capital memiliki pengaruh negatif terhadap profitabilitas pada PT. Asuransi Takaful Umum dan PT. Asuransi Takaful Keluarga. Berdasarkan analisis korelasi Pearson diperoleh bahwa terdapat hubungan antara Risk Based Capital dengan Profitabilitas dengan tingkat sedang dan kuat. Adapun besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Keluarga adalah sebesar 36% dan 35%. Sementara itu besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Umum adalah 55% dan 67,5%. Adapun sisanya sebesar 64% dan 65% untuk Asuransi Takaful Keluarga dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sedangkan sisanya sebesar 45% dan 32,5% untuk Asuransi Takaful Umum dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

Kata Kunci: Asuransi Syariah, Risk Based Capital, Profitabilitas, Return On Asset, Return On Equity


(5)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

THE EFFECT OF RISK BASED CAPITAL ON SHARIAH

INSURANCE COMPANY PROFITABILITY

(Case Study at PT. Takaful General Insurance and PT. Takaful Life

Insurance Period of 2004-2010)

By:

Agung Eko Supriyono (0808429)

Lecturers: Dr. Arim, SE., M.Si., Ak Mimin Widaningsih, S.Pd., M.Si

This study aims are to describe the development of RBC, to describe the development of profitability, and to determine the effect of Limitation of Solvability Level (RBC) on profitability at PT. Takaful General Insurance and PT Takaful Life Insurance. This study consists of independent variable as measured by the ratio of Risk Based Capital (RBC) and the dependent variable is profitability as measured by the ratio of Return on Assets ratio (ROA) Return on Equity (ROE).

The method used in this study was descriptive and verification methods. The data used in this study was the annualy financial statements of PT. Takaful General Insurance and PT Takaful Life Insurance as of period 2004-2010. The statistical method used is a simple linear regression analysis, product moment correlation, and the determinant coefficient, all using SPSS version 16.

According to the research, can be known that the development of Risk Based Capital and insurance profitability at PT. Takaful General Insurance and PT Takaful Life Insurance have a fluctuating trend. Based on statictic test result by the simple linear regression analysis, the Risk Based Capital has negative effect on the profitability of PT. Takaful General Insurance and PT Takaful Life Insurance. Based on Pearson correlation analysis found that there is a relationship between the Risk Based Capital to Profitability with medium and strong level. The contribution of the Risk Based Capital effect on the profitability of ROA and ROE in the PT Takaful Life Insurance is 36% and 35%. While The contribution of the Risk Based Capital effect on the profitability of ROA and ROE in the PT. Takaful General Insurance is 55% and 67.5%. While the remaining 64% and 65% for Takaful Life Insurance is influenced by other factors that not examined in this study. While the remaining 45% and 32.5% for PT. Takaful General Insurance are influenced by other factors that not examined in this study.

Keywords: Sharia Insurance, Risk Based Capital, Profitability, Return On Asset, Return On Equity


(6)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ii

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

UCAPAN TERIMA KASIH ... ii

DAFTAR ISI ... vi

DAFTAR TABEL ... x

DAFTAR GAMBAR ... xii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 12

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian ... 13

1.3.1 Maksud Penelitian ... 13

1.3.2 Tujuan Penelitian ... 13

1.4 Kegunaan Penelitian ... 14

1.4.1 Kegunaan Teoritis ... 14

1.4.2 Kegunaan Praktis ... 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka ... 15

2.1.1 Asuransi Syariah ... 15

2.1.1.1 Pengertian Asuransi ... 15

2.1.1.2 Pengertian Asuransi Syariah ... 15

2.1.1.3 Dasar Hukum Asuransi Syariah di Indonesia ... 16

2.1.1.4 Karakteristik Asuransi Syariah ... 17

2.1.1.5 Perbedaan Asuransi Syariah dan Asuransi Konvensional... ... 22

2.1.1.6 Jenis dan Produk Asuransi Syariah ... 24

2.1.1.6.1 Jenis Asuransi Syariah ... 24

2.1.1.6.2 Produk Asuransi Syariah ... 25


(7)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

iii

2.1.2.1 Pengertian Laporan Keuangan ... 26

2.1.2.2 Bentuk dan Tujuan Laporan Keuangan ... 26

2.1.2.3 Pemakai Laporan Keuangan ... 27

2.1.2.4 Laporan Keuangan Asuransi Syariah ... 28

2.1.3 Analisis Laporan Keuangan ... 28

2.1.3.1 Pengertian Analisis Laporan Keuangan ... 28

2.1.3.2 Tujuan Analisis Laporan Keuangan ... 29

2.1.3.3 Teknik Analisis Laporan Keuangan ... 30

2.1.4 Analisis Rasio... 30

2.1.4.1 Pengertian Analisis Rasio ... 30

2.1.4.2 Jenis-Jenis Rasio Keuangan ... 31

2.1.5 Batas Tingkat Kesehatan Keuangan Asuransi ... 32

2.1.5.1 Pengertian Batas Tingkat Solvabilitas ... 32

2.1.5.2 Ketentuan Mengenai Batas Tingkat Solvabilitas ... 33

2.1.5.3 Pengukuran Batas Tingkat Solvabilitas ... 34

2.1.6 Profitabilitas ... 36

2.1.6.1 Pengertian Profitabilitas ... 36

2.1.6.2 Profitabilitas Perusahaan Asuransi Syariah ... 36

2.1.7 Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas ... 38

2.1.8 Penelitian Terdahulu ... 42

2.2 Kerangka Pemikiran ... 43

2.3 Hipotesis ... 52

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian ... 53

3.2 Metode Penelitian ... 53

3.2.1 Desain Penelitian ... 53

3.2.2 Definisi dan Operasionalisasi Variabel ... 54

3.2.2.1 Definisi Variabel ... 54

3.2.2.2 Operasionalisasi Variabel ... 55

3.2.3 Populasi dan Sampel Penelitian ... 56


(8)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

iv

3.2.3.2 Sampel ... 56

3.2.4 Teknik Pengumpulan Data ... 58

3.2.5 Teknik Analisis Data ... 59

3.2.5.1 Uji Normalitas ... 60

3.2.5.2 Analisis Regresi Linier Sederhana ... 60

3.2.5.3 Analisis Koefisien Korelasi ... 61

3.2.5.4 Koefisien Determinasi ... 63

3.2.5.5 Pengujian Hipotesis ... 63

BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian ... 64

4.1.1. Tinjauan Umum Tentang PT Takaful Indonesia ... 64

4.1.1.1 Sejarah Perusahaan PT. Takaful Indonesia ... 64

4.1.1.2 Konsep & Filosofi PT Takaful Indonesia ... 65

4.1.1.3 Struktur Kepemilikan Saham PT Takaful Indonesia .... 66

4.1.1.4 PT. Asuransi Takaful Keluarga ... 67

4.1.1.4.1 Profil Perusahaan ... 67

4.1.1.4.2 Visi dan Misi ... 68

4.1.1.4.3 Tim Manajemen ... 68

4.1.1.4.4 Produk-Produk ... 69

4.1.1.5 PT. Asuransi Takaful Umum ... 73

4.1.1.5.1 Profil Perusahaan ... 73

4.1.1.5.2 Visi dan Misi ... 74

4.1.1.5.3 Tim Manajemen ... 74

4.1.1.5.4 Produk-Produk ... 75

4.1.2 Deskripsi Data Variabel Penelitian ... 78

4.1.2.1 Perkembangan Risk Based Capital Pada PT. Asuransi Takaful Keluarga ... 78

4.1.2.2 Perkembangan Risk Based Capital Pada PT. Asuransi Takaful Umum ... 83

4.1.2.3 Perkembangan Return On Assets dan Return On Equity Asuransi Takaful Keluarga ... 86


(9)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

v

4.1.2.4Perkembangan Return On Assets dan Return On Equity

Asuransi Takaful Umum ... 96

4.1.3 Analisis Data dan Pengujian Hipotesis ... 105

4.1.3.1 Uji Normalitas ... 105

4.1.3.2 Analisis Regresi Linier Sederhana ... 106

4.1.3.3 Analisis Koefisien Korelasi Pearson Product Moment 110 4.1.3.4 Koefisien Determinasi ... 113

4.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 116

4.2.1 Risk Based Capital ... 116

4.2.2 Profitabilitas ... 117

4.2.3 Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas ... 118

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 122

5.2 Saran ... 124

DAFTAR PUSTAKA ... 126 LAMPIRAN


(10)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

vi

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Pertumbuhan Perusahaan Asuransi Dan Reasuransi Dengan

Prinsip Syariah 2006 – 2010 ...3

Tabel 1.2 Perkembangan Data Keuangan Takaful Indonesia 2008-2009 .7 Tabel 1.3 Perkembangan Tingkat Solvabilitas dan Profitabilitas ATK dan ATU ...9

Tabel 2.1 Perbedaan Asuransi Konvensional dan Asuransi Syariah ...22

Tabel 2.2 Perhitungan Rasio Pencapaian Batas Tingkat Solvabilitas ...35

Tabel 2.3 Ringkasan Penelitian Terdahulu ...42

Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel...56

Tabel 3.2 Interpretasi Koefisian Korelasi ...62

Tabel 4.1 Data Pencapaian Rasio Risk Based Capital (RBC) PT. Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...79

Tabel 4.2 Data Perkembangan Rasio Risk Based Capital (RBC) PT. Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...80

Tabel 4.3 Data Perkembangan Rasio Risk Based Capital (RBC) PT. Asuransi Takaful Umum 2004-2010 ...83

Tabel 4.4 Data Perkembangan Total Aset dan Ekuitas PT. Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...87

Tabel 4.5 Data Perkembangan Laba PT. Asuransi Takaful Keluarga Periode 2004-2010 ...88

Tabel 4.6 Data Perkembangan Return on Assets PT. Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...88

Tabel 4.7 Data Perkembangan Return on Equity PT. Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...92

Tabel 4.8 Data Perkembangan Total Aset dan Ekuitas PT. Asuransi Takaful Umum 2004-2010 ...96

Tabel 4.9 Data Perkembangan Laba PT. Asuransi Takaful Umum 2004-2010 ...97


(11)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

vii

Tabel 4.10 Data Perkembangan Return on Assets PT. Asuransi Takaful Umum 2004-2010 ...97 Tabel 4.11 Data Perkembangan Return on Equity PT. Asuransi Takaful

Umum 2004-2010 ... 101 Tabel 4.12 Uji Normalitas Data RBC, ROA, ROE Pada Asuransi Takaful

Keluarga ... 105 Tabel 4.13 Uji Normalitas Data RBC, ROA, ROE Pada Asuransi Takaful

Umum ...106 Tabel 4.14 Hasil Regresi Linear Sederhana RBC terhadap ROA Pada

Asuransi Takaful Keluarga ...107 Tabel 4.15 Hasil Regresi Linear Sederhana RBC terhadap ROE Pada

Asuransi Takaful Keluarga ...108 Tabel 4.16 Hasil Regresi Linear Sederhana RBC terhadap ROA Pada

Asuransi Takaful Umum ...109 Tabel 4.17 Hasil Regresi Linear Sederhana RBC terhadap ROE Pada

Asuransi Takaful Umum ...110 Tabel 4.18 Hasil Analisis Korelasi Pearson RBC terhadap ROA Pada

Asuransi Takaful Keluarga ...111 Tabel 4.19 Hasil Analisis Korelasi Pearson RBC terhadap ROE Pada

Asuransi Takaful Keluarga ...111 Tabel 4.20 Hasil Analisis Korelasi Pearson RBC terhadap ROA Pada

Asuransi Takaful Umum ...112 Tabel 4.21 Hasil Analisis Korelasi Pearson RBC terhadap ROE Pada

Asuransi Takaful Umum ...113 Tabel 4.22 Koefisien Determinasi RBC terhadap ROA Pada Asuransi

Takaful Keluarga ...114 Tabel 4.23 Koefisien Determinasi RBC terhadap ROE Pada Asuransi

Takaful Keluarga ...114 Tabel 4.24 Koefisien Determinasi RBC terhadap ROA Pada Asuransi


(12)

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

viii

Tabel 4.25 Koefisien Determinasi RBC terhadap ROE Pada Asuransi

Takaful Umum ...115

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran ...51 Gambar 4.1 Struktur Kepemilikan Saham PT. Syarikat Takaful Indonesia .66 Gambar 4.2 Struktur Kepemilikan Saham PT. Asuransi Takaful Keluarga .69 Gambar 4.3 Struktur Kepemilikan Saham PT. Asuransi Takaful Umum ...75 Gambar 4.4 Grafik Perkembangan Risk Based Capital PT. Asuransi Takaful

Keluarga 2004-2010 ...80 Gambar 4.5 Grafik Perkembangan Risk Based Capital PT. Asuransi Takaful

Umum 2004-2010 ...84 Gambar 4.6 Grafik Pencapaian ROA PT Asuransi Takaful Keluarga

2004-2010 ...89 Gambar 4.7 Grafik Perkembangan ROA PT Asuransi Takaful Keluarga

2004-2010 ...89 Gambar 4.8 Grafik Pencapaian ROE PT Asuransi Takaful Keluarga

2004-2010 ...93 Gambar 4.9 Grafik Perkembangan ROE PT Asuransi Takaful Keluarga 2004-2010 ...93 Gambar 4.10 Grafik Pencapaian ROA PT Asuransi Takaful Umum Periode

2004-2010 ...98 Gambar 4.11 Grafik Perkembangan ROA PT Asuransi Takaful Umum

2004-2010 ...98 Gambar 4.12 Grafik Pencapaian ROE PT Asuransi Takaful Umum Periode

2004-2010 ...102 Gambar 4.13 Grafik Perkembangan ROE PT Asuransi Takaful Umum


(13)

1

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Saat ini pertumbuhan sektor ekonomi syariah di Indonesia berkembang pesat. Tidak hanya pertumbuhan positif yang ditunjukkan oleh perbankan syariah, hal itu juga memberi efek positif juga terhadap lembaga keuangan ataupun nonkeuangan syariah lain, seperti asuransi, pasar modal, obligasi dan reksadana syariah, serta pegadaian syariah. Kini mulai berkembang pula lembaga asuransi syariah sebagai salah satu lembaga keuangan nonbank yang penting peranannya. Hal ini dikarenakan kegiatan usahanya memberikan perlindungan melalui dana yang bersumber dari premi asuransi dari masyarakat dan diinvestasikan pada sektor yang produktif dan aman dengan berlandaskan prinsip syariah.

Asuransi syariah dinilai dapat memenuhi kebutuhan dalam menghadapi risiko yang selalu menyertai dalam setiap aspek kehidupan masyarakat. Untuk mengamankan baik atas diri atau keluarga mereka, serta harta miliknya dari peristiwa-peristiwa yang dapat menimbulkan kerugian atau menyebabkan gangguan dalam mencapai tujuan hidup mereka. Asuransi syariah muncul dengan prinsip bermuamalah berasarkan kepada prinsip moralitas dan keadilan, yaitu sesuai dengan syariah Islam dan lebih bermaslahat.

Perkembangan industri asuransi syariah di Indonesia diawali oleh PT Syarikat Takaful Indonesia pada 24 Februari 1994 atas prakarsa Tim


(14)

2

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pembentukan Asuransi Takaful Indonesia (TEPATI), yang dimotori oleh Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) melalui Yayasan Abdi Bangsa, Syarikat Takaful Malaysia Berhad, Bank Muamalat Indonesia Tbk., PT Asuransi Jiwa Tugu Mandiri, Departemen Keuangan RI, serta beberapa pengusaha muslim Indonesia. Hal ini ditandai dengan keluarnya izin operasional pada tahun 1994 kepada PT Asuransi Takaful Keluarga berdasarkan SK Menteri Keuangan RI No.KEP-385/KMK.017/1994. Sementara, PT Asuransi Takaful Umum yang bergerak di bidang asuransi umum syariah didirikan pada tahun 1995, setahun setelah PT Asuransi Takaful Keluarga muncul.

Pertumbuhan industri asuransi syariah di Indonesia mengalami banyak tantangan. Dari mulai masalah kenaikan harga BBM di akhir tahun 2004 hingga tahun 2005, lalu serangkaian peristiwa bencana alam dan kecelakaan massal yang terjadi sepanjang tahun 2006 juga memberikan tekanan pada masyarakat dan pertumbuhan perekonomian Indonesia yang berefek terhadap buruknya kinerja industri asuransi nasional.

Kemudian, tahun 2008 merupakan tahun yang berat bagi perekonomian dunia. Krisis ekonomi global yang diawali dengan krisis sub-prime mortgage di Amerika Serikat menyebar ke wilayah-wilayah lain di dunia. Berbagai industri terutama industri keuangan termasuk perbankan, pasar modal dan asuransi, terpaksa mengalami penurunan kinerja serta kerugian investasi sehingga pemerintah setempat terpaksa harus melakukan bail-out bahkan tidak jarang banyak perusahaan yang dinyatakan bankrut.


(15)

3

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada tahun 2010 persaingan pasar juga semakin ketat dengan adanya aktivitas ekspansi usaha yang semakin agresif dari perusahaan-perusahaan asuransi lain dengan cara membuka cabang dalam asuransi syariah.

Namun demikian, perlahan tapi pasti pertumbuhan industri asuransi syariah semakin baik. Hal ini tentu memberikan dampak positif terhadap pencapaian industri asuransi syariah. Hal ini ditunjukkan dengan meningkatnya jumlah perusahaan asuransi dan reasuransi dengan prinsip syariah di Indonesia yang saat ini telah berjumlah 51 perusahaan. Hal itu terlihat pada tabel 1.1 di bawah ini:

Tabel 1.1

Pertumbuhan Perusahaan Asuransi Dan Reasuransi Dengan Prinsip Syariah 2006 – 2010

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Perusahaan Asuransi Jiwa dengan Prinsip Syariah

2 2 2 2 3

Perusahaan Asuransi Kerugian dengan Prinsip Syariah

1 1 1 1 2

Perusahaan Asuransi Jiwa yang memiliki Unit Syariah

9 12 13 17 21

Perusahaan Asuransi Kerugian yang memiliki Unit Syariah

15 19 19 19 22

Perusahaan Reasuransi yang memiliki Unit Syariah

3 3 3 3 3

Jumlah 30 37 38 42 51

(Sumber: Bapepam LK, Perasuransian Indonesia: 2010)

Seiring dengan pertumbuhan jumlah perusahaan asuransi syariah, pertumbuhan aset industri asuransi syariah berkembang pesat. Menurut Kepala Biro Asuransi Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK), Isa Rachmatarwata dalam (keuangan.kontan.co.id:2011), menjelaskan bahwa


(16)

4

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Aset asuransi syariah di Indonesia tercatat naik 47,6% menjadi Rp 4,5 triliun atau per akhir Desember 2010. Pertumbuhan ini didominasi oleh aset asuransi jiwa syariah sebesar Rp 2,95 triliun atau Sementara aset asuransi kerugian dan reasuransi syariah tercatat Rp 1,12 triliun. Pertumbuhan positif itu dapat berlanjut pada tahun depan, mengingat kondisi perekonomian nasional yang diproyeksi tetap tumbuh positif, serta semakin diminatinya produk asuransi syariah (Isa Rachmatarwata,kontan.co.id:2011).

Data selama 31 Desember 2010 menunjukkan total premi bruto asuransi dan reasuransi syariah pada tahun 2010 mencapai Rp 2.787,3 miliar atau meningkat sebesar 15,7% dari premi bruto tahun 2009. Jumlah premi pada tahun 2010 adalah 2,2% dari total premi bruto perusahaan asuransi dan reaasuransi. (Bapepam LK, Perasuransian Indonesia, 2010). Peningkatan premi ini berasal dari perolehan premi bruto asuransi jiwa syariah tahun 2010 sebesar Rp 2.121 miliar atau 2,8% dari total premi bruto perusahaan asuransi jiwa tahun 2010. Sedangkan pencapaian premi bruto asuransi kerugian dan reasuransi syariah adalah Rp 666,3 miliar atau 2,4% dari total premi bruto asuransi kerugian dan reasuransi tahun 2010.

Walaupun demkinan, merujuk data Biro Perasuransian Bapepam-LK, pangsa pasar asuransi syariah masih di bawah 3%. Padahal 87% populasi masyarakat Indonesia merupakan muslim (keuangan.kontan.co.id:2011). Hal itu membuat pertumbuhan asuransi syariah semakin tahun harus bisa lebih bersaing dengan industri asuransi konvensional.


(17)

5

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Selain kondisi ekonomi di Indonesia yang tidak menentu, tantangan yang juga harus dihadapi oleh asuransi syariah adalah masalah permodalan. Hal ini karena sangat erat kaitannya dengan penyerapan risiko. Semakin besar risiko yang diserap maka semakin besar juga modal yang harus dimiliki. Mengingat dana-dana yang dihimpun perusahaan asuransi merupakan dana-dana masyarakat, perusahaan asuransi syariah dituntut untuk mengelola risiko dan investasi secara profesional, bertanggung jawab dan sesuai prinsip-prinsip syariah. Hal ini akan berujung kepada kesehatan bisnis asuransi syariah. Penilaian atas kesehatan bisnis dalam asuransi syariah memang sangat penting untuk menjamin kepentingan pemegang polis sebagai pihak tertanggung juga bagi ketahanan perusahaan terhadap kondisi global saat ini yang harus dihadapi.

Upaya untuk menjaga momentum perkembangan industri asuransi syariah yang sehat dan memiliki keunggulan bersaing terus dilakukan pemerintah Indonesia. Salah satunya, pemerintah telah menerbitkan peraturan berupa Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No 424/KMK.06/2003 Tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi. Salah satu isinya, menetapkan bahwa setiap perusahaan asuransi dan reasuransi syariah maupun konvensional di Indonesia wajib memenuhi tingkat solvabilitas minimal 120%. Tingkat kesehatan (solvabilitas) dari perusahaan asuransi di Indonesia ditentukan dengan nilai rasio Risk Based Capital (RBC). Kemampuan menjaga tingkat RBC, berdampak pada kemampuan perusahaan asuransi menjaga citranya, khususnya kesehatan keuangannya.


(18)

6

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Menurut Keputusan Menteri Keuangan No 424/KMK.06/2003 dalam Pasal 3 disebutkan bahwa: “Modal minimum berbasis risiko merupakan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi salam pengelolaan aset dan liabilitas”. Oleh karena itu, modal minimum berbasis risiko populer juga dengan sebutan Batas Tingkat Solvabilitas Minimum, yang diukur dengan Risk Based Capital.

Konsep RBC berbeda antara asuransi konvensional dan asuransi syariah. Asuransi konvensional menerapkan prinsip risk transfering sehingga perusahaan harus memiliki solvabilitas yang cukup untuk menanggulangi kewajiban/klaim yang akan terjadi. Namun, perusahaan suransi syariah tidak menanggung klaim dari peserta melainkan dengan konsep risk sharing, yaitu ditanggung bersama-sama oleh para RBC bagi perusahaan berfungsi untuk mengukur kemampuan perusahaan atau unit syariah memberikan talangan (qardh) apabila terjadi defisit pada dana tabarru’.

Oleh karena itu, apabila tingkat solvabilitas minimum kurang dari 120 % dari dana yang dibutuhkan untuk menanggulangi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi dalam pengelolaan aset dan liabilitas, maka sesuai peraturan Menteri Keuangan dalam PMK No 424/KMK.06/2003 maka perusahaan asuransi tersebut wajib menyampaikan rencana penyehatan keuangan dan dilarang membagikan dividen atau memberikan imbalan dalam bentuk apapun kepada pemegang saham. Terlebih jika tingkat solvabilitas perusahaan asuransi syariah kurang dari 40% , maka perusahaan dikenakan sanksi peringatan


(19)

7

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pertama dan terakhir dan sangat berisiko perusahaan tersebut untuk ditutup jika tidak ditingkatkan kesehatan keuangannya.

Munculnya beberapa tantangan tersebut mengakibatkan indikator-indikator keuangan industri asuransi syariah tumbuh secara sangat perlahan, bahkan justru mengalami penurunan. Pertumbuhan asuransi syariah Takaful Indonesia yang diwakili oleh Asuransi Takaful Umum (ATU) dan Asuransi Takaful Keluarga (ATK) juga menunjukkan pertumbuhan secara perlahan. Kedua perusahaan ini merupakan perusahaan asuransi pertama di Indonesia yang menerapkan prinsip syariah secara menyeluruh dalam bidangnya masing-masing.

Berdasarkan laporan tahunan Takaful Indonesia, dapat diketahui beberapa data keuangan ATU dan ATK pada tabel 1.2 sebagai berikut:

Tabel 1.2

Perkembangan Data Keuangan Takaful Indonesia 2008-2009 (dalam Rp Miliar)

Keterangan ATU ATK

2008 2009 % 2008 2009 %

Aset Total 118.98 139.47 17,22 493.83 703.03 42,36 Investasi 76.05 89.75 18,01 411.65 606.69 47,38 Kewajiban 18.75 18.51 (1,28) (8.37) 7.40 188,41 Jumlah Ekuitas 57.49 70.92 23,36 29.52 103.41 250,30 Kontribusi Bruto 97.23 107.81 10,88 291.79 207.69 (28,82) Beban Klaim 37.63 45.83 21,79 138.30 171.79 24,21 Surplus Underwritting 41.24 41.21 (0,07) 62.73 36.98 (41,05) Laba (Rugi) Bersih 7.80 7.51 (3,72) 14.06 5.79 (58,82) (Sumber: Laporan Tahunan Asuransi Takaful Indonesia, diolah kembali)

Berdasarkan Tabel 1.2 dapat diketahui bahwa asuransi kerugian masih mengalami pertumbuhan yang masih lambat bila dibandingkan dengan asuransi


(20)

8

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

jiwa pada rentang tahun 2008-2009. Karena pada kisaran tahun 2008-2009 ini beberapa indikatos asuransi syariah mengalami kenaikan atau penurunan yang cukup signifikan.

Pada tahun 2009 pertumbuhan ekuitas ATU hanya mencapai 23%, tidak sebaik pertumbuhan ATK yang mencapai 250%. Pertumbuhan aset ATU pada tahun 2009 sebesar 17,22% juga tidak sebaik pertumbuhan aset ATK yang mencapai 42,36%. Namun, tidak begitu dengan pertumbuhan pendapatan kontribusi (premi). Kontribusi bruto yang diperoleh ATU sebesar 10,88%, menunjukkan trend yang positif yaitu sebesar 10,88% namun tidak diikuti oleh ATK, di mana pertumbuhannya menunjukkan penurunan sebesar 28,82%. Hal ini dapat terlihat pula pada perubahan perolehan laba. Total laba ATU dan ATK sama-sama mengalami penurunan yaitu 3,72% dan 58,82% . Namun, penurunan laba ATK lebih signifikan daripada penurunan laba ATU.

Rendahnya pertumbuhan laba menunjukkan tingkat profitabilitas perusahaan Asuransi Takaful Indonesia juga rendah. Profitabilitas pada hakikatnya merupakan indikator sebuah perusahaan yang merepresentasikan efisiensi kinerja perusahaan tersebut. Selain dari sisi penilaian kesehatan, perusahaan asuransi syariah juga diharapkan memperoleh keuntungan dari kegiatan operasinya sehingga perusahaan dapat berkembang. Kemampuan perusahaan asuransi dalam memperoleh keuntungan (profitabilitas) merupakan salah satu faktor penting bagi para pemilik dan pemegang saham. Hal ini untuk mendorong kepercayaan para stakeholder terhadap asuransi syariah.


(21)

9

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Aktifitas utama usaha asuransi syariah adalah mengelola premi dari masyarakat melalui aktivitas underwriting terhadap risiko-risiko yang kemungkinan terjadi. Pendapatan dari asuransi syariah berasal dari ujrah atau fee pengelolaan dana yang telah dititipkan dengan akad wakalah bil ujrah atau menggunakan akad mudharabah melalui aktifitas investasi dengan tingkat risiko yang kemungkinan akan dihadapinya, di mana keuntungan dibagi menurut rasio atau persentase yang disepakati kedua belah pihak, yang sebagian bersifat variabel, tergantung dari volume penjualan dan jumlah dana yang dikelola perusahaan. Sedangkan profit pada asuransi syariah, diperoleh dari surplus underwriting, komisi reasuransi, dan hasil investasi.

Dalam perkembangannya, Takaful Indonesia menghadapai keadaan yang fluktuatif dalam mencapai profitabilitas disamping juga untuk mencapai Risk Based Capital yang dipersyaratkan minimal sebesar 120%. Untuk melihat tingkat

solvabilitas dan profitabilitas yang dicapai oleh Takaful Indonesia selama tiga tahun terakhir dapat dilihat pada tabel 1.3:

Tabel 1.3

Perkembangan Tingkat Solvabilitas dan Profitabilitas ATK dan ATU

Tahun

ATU ATK

Tingkat Solvabilitas

Tingkat

Profitabilitas Tingkat Solvabilitas

Tingkat Profitabilitas

(ROE) (ROA) (ROE) (ROA)

2008 154% 13,56% 6,75% 120,15% 47,62% 2,74%

2009 162% 10,59% 5.38% 120,23% 5,60% 0,60%

2010 160,68% 11,38% 4,60% 120,63% 12,13% 1,24% (Sumber: Laporan Tahunan Asuransi Takaful Indonesia, diolah)


(22)

10

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Dari data di atas, dapat dilihat perubahan nilai solvabilitas ATU dan ATK masing-masing mengalami rata-rata naik turun yang secara relatif berbeda-beda setiap tahunnya, yaitu dari tahun 2008-2010. Nilai Risk Based Capital (RBC) ATK dan ATU pada tahun 2008-2010, cenderung stabil, terlebih pada ATU angka pencapaian RBC nya cukup menjanjikan dan telah memenuhi standar yang dipersyaratkan. Tetapi dalam hal tingkat profitabilitasnya, nilai profitabilitas untuk ATU dan ATK pada tahun 2008-2010 ini cenderung tidak stabil dan naik turun, bahkan nilai ROA pada ATK cenderung menurun setiap tahunnya. Jika keadaan seperti ini terus terjadi, maka bisnis perusahaan ini bisa terganggu bahkan perusahaan akan berkembang sangat lambat sehingga industri asuransi syariah semakin lambat untuk maju.

Dalam aktifitasnya, karena pangsa pasar yang belum begitu kuat, perusahaan asuransi syariah harus membuka pooling sebanyak-banyaknya agar dapat memperbesar penguasaan pasar. Hal ini disebabkan klaim pada asuransi syariah berdasarkan asas risk sharing, bukan berdasarkan risk transfering. Jadi, semakin besar penetrasi pasar, perolehan dana tabarru’ akan meningkat dan dapat terserap dengan baik sehingga solvabilitasnya dapat tercapai. Dalam asuransi syariah setiap perusahaan harus memperbanyak pool (keanggotaan asuransi). Jika pool-nya banyak akan mengurangi resiko dan sebaliknya jika pool-nya kecil akan

memperbanyak risiko (Isa Rachmarmawata, dalam pksinteraktif.com: 2011) Akan tetapi, di sisi lain semakin meningkatnya penyerapan risiko, juga semakin meningkatkan resiko perusahaan asuransi syariah dalam pemenuhan klaim jika terjadi. Karena, jumlah dana tabarru’ yang dihibahkan perbandingan


(23)

11

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

jumlahnya relatif jauh lebih kecil daripada jumlah dana yang dibayarkan untuk tujuan investasi. Dengan adanya batasan tingkat solvabilitas ini menyebabkan perusahaan asuransi sebagai pengelola juga harus dapat melakukan serangkaian cara agar dapat memenuhi solvabilitas dana tabarru’ dalam memenuhi klaim

Untuk mencapai Risk Based Capital yang telah ditetapkan, perusahaan dapat mengurangi risiko underwriting, dengan cara mengikutsertakan sebagian pertanggungan kepada reasuransi. Selain itu, perusahaan juga dapat membatasi penyerapan risiko dari nasabah dengan konsekuensi pertumbuhan penerimaan premi akan terbatas. Selain itu, cara lain juga bisa dilakukan dengan menekan klaim yang terjadi.

Penentuan kebijakan untuk kinerja perusahaan yang baik ini dihadapkan pada masalah adanya teori pertukaran (trade off) antara faktor solvabilitas dan profitabilitas (Van Horne,2005:217). Jika perusahaan asuransi memutuskan untuk memenuhi tingkat solvabilitas tercapai dalam jumlah besar, kemungkinan tingkat solvabilitas akan terjaga, namun kesempatan untuk memperoleh laba yang besar akan menurun yang pada akhirnya berdampak menurunnya profitabilitas.

Sejalan dengan teori dari Van Horne, Dhruv Sharma (2009) menyatakan masalah saat ini mengalokasikan jumlah modal berbasis risiko (Risk Based Capital) yang sesuai merupakan masalah optimasi trade-off multi-tujuan dengan

dua gol bersaing: maksimalisasi kekayaan pemegang saham dan menjamin kesehatan dan umur panjang perusahaan. Maka dari itu, alokasi modal berbasis risiko (Risk Based Capital) merupakan suatu keharusan tetapi dapat mengurangi keuntungan (profitabilitas) bagi pemegangnya (Dhruv Sharma:2009).


(24)

12

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Seperti yang dikemukakan juga oleh Bambang Riyanto (2001: 203) bahwa dalam hubungan tingkat solvabilitas dengan rentabilitas modal sendiri (profitabiltias) terdapat keadaan tertentu dimana suatu kepentingan solvabiltias adalah ’bertentangan’ dengan kepentingan rentabilitas modal sendiri.

Tuntutan bagi perusahaan asuransi syariah untuk mencapai laba secara optimal akan terbatas dengan ketentuan harus memenuhi tingkat solvabilitas dana tabarru’ yang ditetapkan. Jika semakin tinggi batas tingkat solvabilitas dana tabarru’, maka otomatis jaminan baik berupa modal atau aktiva yang harus dimiliki perusahaan untuk menanggulangi risiko terhadap kewajiban semakin tinggi, sehingga pengelolaan investasi akan kurang efisien dan cenderung memilih investasi berisiko rendah. Hal ini dapat mempengaruhi profitabilitasnya.

Berdasarkan grand teori menurut Keown (2005) adalah semakin tinggi risiko, semakin tinggi return yang akan diterima, begitupun sebaliknya. Kekurangan dalam pemenuhan kewajiban akan menggerus modal asuransi yang sudah disediakan. Namun, jika solvabilitas berlebih, maka akan menyebabkan perusaahaan overlsovency sehingga menimbulkan dana menganggur sehingga tidak produkif dan juga akan membuang kesempatan memperoleh laba.

Penelitian sebelumnya yang berjudul “Pengaruh Tingkat Risk Based Capital terhadap Profitabilitas Perusahaan Asuransi terdaftas di BEI” telah dilakukan oleh Tammy Trilestari (2010). Berdasarkan uraian dan latar belakang di atas penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang pengaruh tingkat solvabilitas (Risk Based Capital) terhadap profitabilitas pada perusahaan asuransi dengan prinsip


(25)

13

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Pada Perusahaan Asuransi Syariah (Studi Kasus pada PT Asuransi Takaful Umum dan PT Asuransi Takaful Keluarga Periode 2004-2010)”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang penelitian di atas, maka dalam penelitian ini penulis mencoba merumuskan masalah sebagai berikut.

1. Bagaimana pertumbuhan Risk Based Capital pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

2. Bagaimana pertumbuhan profitabilitas pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

3. Bagaimana pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maksud penelitian ini dilakukan adalah untuk memecahkan rumusan masalah yang telah ditentukan yaitu menguji pengaruh Risk Based Capital sebagai faktor yang mempengaruhi profitabilitas pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum. Untuk itu, yang akan penulis lakukan adalah memperoleh, mengumpulkan, mengelola dan menganalisis data guna mendapatkan kesimpulan.


(26)

14

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Adapun tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah untuk memperoleh jawaban atas masalah-masalah yang dirumuskan di atas, yaitu sebagai berikut.

1. Untuk mengetahui pertumbuhan Risk Based Capital pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

2. Untuk mengetahui pertumbuhan profitabilitas Pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

3. Untuk mengetahui pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas pada PT Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum.

1.4. Kegunaan Penelitian 1.4.1 Kegunaan Teoritis

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif bagi perkembangan ilmu akuntansi khususnya dalam akuntansi keuangan dan industri asuransi syariah. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan dapat menjadi acuan bagi penelitian selanjutnya.

1.4.2 Kegunaan Empiris

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan saran sebagai bahan pertimbangan bagi perusahaan mengenai pentingnya kebijakan dalam upaya meningkatkan profitabilitas dan juga dalam menentukan tingkat kesehatan keuangan melalui pencapaian Risk Based Capital.


(27)

53

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek yang diteliti dalam penelitian ini adalah Risk Based Capital dan profitabilitas. Adapun yang menjadi subjek dalam penelitian ini adalah PT. Takaful Indonesia yang diwakili oleh PT Asuransi Takaful Umum (ATU) dan PT Asuransi Takaful Keluarga (ATK) karena kedua perusahaan ini merupakan perusahaan asuransi pertama di Indonesia yang telah menjalankan prinsip asuransinya secara syariah.

3.2 Metode Penelitian 3.2.1 Desain Penelitian

Metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini, penulis akan menggunakan metode deskriptif dan verifikatif. Menurut Sujoko, et al (2008:12), “penelitian deskriptif bertujuan memberikan gambaran tentang detil-detil spesifik dari sebuah situasi, lingkungan sosial, atau hubungan”. Sehingga melalui metode penelitian secara deskriptif dapat diketahui secara jelas mengenai gambaran atau deskripsi tentang variabel penelitian.

Menurut Suharsimi Arikunto (2002: 8) menyatakan bahwa “Penelitian yang bertujuan untuk mengecek hasil penelitian lain inilah yang diberi nama


(28)

54

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

hipotesis yang dilakukan melalui pengumpulan data di lapangan. Metode ini menguji hubungan variabel-variabel disertai dengan data empiris.

Desain penelitian adalah framework dari suatu penelitian ilmiah yang membuat penelitian menjadi terarah, merupakan proses yang diperlukan dalam merencanakan dan melaksanakan analisis data sehingga memperoleh jawaban atas pertanyaan-pertanyaan penelitian. Adapun tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Mengidentifikasi dan memilih masalah yang akan diteliti b. Merumuskan masalah penelitian

c. Menentukan tujuan penelitian

d. Menelusuri sumber-sumber kepustakaan e. Perumusan kerangka pemikiran

f. Menetapkan hipotesis

g. Memilih pendekatan yang digunakan dalam penelitian h. Mengumpulkan data

i. Menyajikan data deskriptif dan menganalisis data yang telah terkumpul j. Memberikan interpretasi dari hasil analisis

3.2.2 Definisi dan Operasionalisasi Variabel 3.2.2.1 Definisi Variabel

Pada dasarnya variabel adalah sesuatu yang berbeda atau membedakan antara suatu hal dengan hal lainnya (Sujoko Eferin dkk, 2008: 57). Dalam


(29)

55

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

penelitian ini penulis menentukan dua variabel dalam penelitiannya yang akan dijabarkan sebagai berikut:

1. Variabel bebas atau (independent) (X). “Merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya

variabel dependen (terikat)” Sugiyono (2010:59).

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Batas Tingkat Solvabilitas atau Risk Based Capital (RBC). Batas Tingkat Solvabilitas (RBC) menurut KMK

No 424/KMK.06/2003 disebutkan bahwa: “Modal minimum berbasis risiko (RBC) merupakan jumlah dana yang dibutuhkan untuk mengantisipasi risiko kerugian yang mungkin timbul sebagai akibat dari deviasi salam pengelolaan

aset dan liabilitas”. Risk Based Capital merupakan rasio yang menunjukkan tingkat solvabilitas kesehatan perusahaan asuransi.

2. Variabel terikat (dependent) (Y). “Merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel bebas” Sugiyono (2010:5.9). Variabel terikat dalam penelitian ini adalah profitabilitas. Sofyan S. Harahap (2008:304) menyatakan: Menurut Kasmir (2008: 297) rasio rentabilitas sering disebut profitabilitas adalah “Rasio untuk menilai kemampuan perusahaan dalam

mencari keuntungan”.

3.2.2.2 Operasionalisasi Variabel

Ikhsan (2008: 62) menjelaskan bahwa operasionalisasi variabel adalah

“Suatu definisi yang dinyatakan dalam bentuk istilah yang diuji secara spesifik


(30)

56

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Ringkasan operasionalisasi variabel dapat dilihat pada tabel 3.1 berikut ini:

Tabel 3.1

Operasionalisasi Variabel

Variabel Indikator Skala

Variabel Bebas (Independen) (X) Risk Based Capital

(Menteri Keuangan RI. 2003)

Rasio

Variabel Terikat (Dependen) (Y)

Profitabilitas

(Menteri Negara BUMN RI:2011)

Rasio

(Menteri Negara BUMN RI:2011)

Rasio

3.2.3 Populasi dan Sampel Penelitian 3.2.3.1 Populasi

Menurut Sugiyono (2010:115) mendefiniskan bahwa: “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan

kemudian ditarik kesimpulan”. Berdasarkan pengertian di atas, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan tahunan PT Asuransi Takaful Umum dan PT Asuransi Takaful Keluarga dari tahun 1994-2010.


(31)

57

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Menurut Sugiyono (2010:116) mendefiniskan bahwa: “Sampel adalah

bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut”. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan

nonprobability sampling dengan pendekatan purposive sampling. Menurut

Sugiyono (2010:219) mendefinisikan bahwa ”sampling purposive adalah teknik

penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu”.

Adapun sampel yang memenuhi kriteria yaitu laporan keuangan PT. Asuransi Takaful Keluarga (Asuransi Jiwa) dan PT. Asuransi Takaful Umum (Asuransi Kerugian) periode 2004-2010. Pertimbangan kriteria dalam menentukan sampel tersebut adalah:

1. Perusahaan yang menyelenggarakan kegiatan asuransi dengan prinsip syariah yang mempublikasikan laporan keuangannya di internet pada periode 2004-2010.

2. Sehubungan dengan penerapan KMK No 424/KMK.06/2003 yang menetapkan aturan RBC minimal sebesar 120% dimulai sejak tahun 2003, maka penulis mengambil sampel laporan keuangan pada PT Asuransi Takaful Umum dan PT Asuransi Takaful Keluarga mulai sejak tahun 2004.

3. Sehubungan dengan penerapan PMK No. 11/PMK.10/2011 yang menetapkan aturan RBC untuk asuransi syariah menjadi minimal sebesar 5% adalah dimulai sejak tahun 2011, maka penulis membatasi sampel laporan keuangan pada PT Asuransi Takaful Umum dan PT Asuransi Takaful Keluarga sampai tahun 2010.


(32)

58

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Pengambilan sampel sebanyak tujuh tahun. Hal itu dikarenakan PT Asuransi Takaful Umum dan PT Asuransi Takaful Keluarga pada tahun 2004-2010 dalam pencapaian Risk Based Capital dan laba (profitabilitasnya) mengalami fluktuasi. Selain itu, 7 tahun ini adalah data yang masih terbaru.

5. Data yang digunakan untuk mencari rasio tingkat solvabilitas (RBC) dan rasio profitabilitas menggunakan data tahunan untuk setiap perusahaan nya. Hal ini karena terbatasnya ketersediaan data per triwulan dari PT Takaful Indonesia yang dipublikasikan.

3.2.4 Teknik Pengumpulan Data

Pengumpulan data merupakan suatu prosedur yang terstandarisasi dan sistematis guna memperoleh data yang diperlukan (Ikhsan, 2008:47). Dalam penelitian ini, data-data yang dikumpulkan berupa data sekunder. Data sekunder adalah sumber data yang diperoleh secara tidak langsung atau melalui pihak ketiga (Efferin, dkk, dkk, 2008: 115). Adapun data sekunder yang dikumpulkan dalam penelitian ini berupa laporan tahunan perusahaan Asuransi Takaful Umum dan Asuransi Takaful Keluarga yang diperoleh melalui situs resmi takaful yaitu htttp://www.takaful.co.id serta langsung datang ke kantor cabang Asuransi Takaful di Jl.Dalem Kaum No.130, Bandung.

Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan studi dokumentasi. Studi dokumentasi adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan data dan dokumen-dokumen yang sudah ada serta berhubungan


(33)

59

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

dengan variabel penelitian data deret waktu (time series) yakni dari laporan keuangan tahunan periode 2004-2010.

3.2.5 Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan salah satu tahap kegiatan penelitian berupa proses penyusunan dan pengolaan data yang telah terkumpul guna menafsirkan data yang diperoleh dari lapangan. Tujuan analisis data adalah menyederhanakan data kedalam bentuk yang lebih sederhana sehingga lebih mudah dibaca dan diinterpolasikan dalam proses pengolahan data. Dalam penelitian ini, teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab rumusan masalah dan menguji hipotesis yang diajukan adalah dengan menggunakan alat ukur analisis statistik.

Untuk mengetahui pengaruh antara Risk Based Capital dengan profitabilitas, penulis melakukan pengolahan data dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Mendapatkan data-data yang berkaitan dengan variabel-variabel terkait yang didapatkan dari laporan tahunan PT. Takaful Indonesia periode 2004-2010.

2. Mentransformasikan data penelitian atas masing-masing variabel yang terkumpul ke dalam bentuk tabel numerik sehingga mudah untuk diinterpretasikan.

3. Menganalisis setiap variabel yang terkait. Caranya dengan menghitung nilai masing-masing variabel dengan analisa rasio setiap tahunnya.


(34)

60

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

4. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear sederhana yang menghubungkan variabel-variabel bebas dengan variabel terikat untuk melihat pengaruhnya. Analisis perhitungan data menggunakan program SPSS versi 16.0 for Windows 64-bit.

5. Mengevaluasi data dan menginterpretasikannya dalam bentuk kesimpulan sehingga mengetahui gambaran pengaruh antara Risk Based Capital dengan profitabilitas.

3.2.5.1. Uji Normalitas

Statistik parametris memerlukan terpenuhinya asumsi. Asumsi yang utama adalah data yang akan dianalisis harus berdistribusi normal (Sugiyono, 2010: 145). Uji normalitas data dilakukan untuk melihat apakah suatu data berdistribusi normal atau tidak. Untuk mendeteksi suatu data berdistribusi normal, peneliti menggunakan Uji Kolmogorov Smirnov dengan bantuan software SPSS 16.0 for Windows. Dengan analisis ini, pada prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan

membandingkan distribusi data (yang akan diuji normalitasnya) dengan distribusi normal baku. Adapun dasar pengambilan keputusannya yaitu:

 Ho : Data berdistribusi normal

Jika signifikansi di atas 0,05(SIG) > 0.05 artinya tidak terjadi perbedaan yang signifikan berarti data tersebut normal..

 Ha : Populasi tidak berdistribusi normal

Jika signifikansi di bawah 0,05 (SIG) < 0.05 artinya terdapat perbedaan yang signifikan, berarti data tersebut tidak normal.


(35)

61

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3.2.5.2 Analisis Regresi Linier Sederhana

Analisis regresi linier dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Karena dalam penelitian ini hanya melibatkan satu variabel independen, maka jenis persamaan regresi linier yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana. Adapun persamaan regresi linier sederhana adalah sebagai berikut:

Ŷ

= α + βX

(Sugiyono, 2010: 261) Keterangan:

Ŷ = Return on Assets (ROA) dan Return on Equity (ROE) X = Risk Based Capital (RBC)

α = Konstanta

β = Koefisien arah analisis regresi yang menunjukan angka peningkatan atau

penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen, bila β

positif (+), maka terjadi kenaikan, dan bila β (-) maka terjadi penurunan.

Adapun untuk mencari nilai α dan nilai β, dapat dicari dengan menggunakan rumus berikut:


(36)

62

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3.2.5.3 Analisis Koefisien Korelasi

Adapun statistika parametris yang digunakan dalam penelitian ini adalah Korelasi Product Moment. “Teknik Korelasi Product Moment digunakan untuk mencari hubungan dan membuktikan hipotesis dua variable yang berbentuk interval dan rasio, dan sumber data dari kedua data variabel atau lebih tersebut adalah sama” (Sugiyono,2010:228).

Adapun rumus untuk menghitung nilai korelasi product moment adalah sebagai berikut:

∑ ∑ ∑

√{ ∑ ∑ }{ ∑ ∑ }

(Sugiyono, 2010: 274) Keterangan:

r = korelasi antara variabel Xi dan variabel Yi

n = jumlah sampel ; Xi = variabel Xi ; Yi = variabel Yi

Untuk menginterpretasi besarnya koefisien korelasi (r) atau tinggi rendahnya tingkat hubungan kedua variabel, maka digunakan penafsiran atau interprestasi yang ditunjukkan pada tabel 3.2 sebagai berikut:

Tabel 3.2

Interpretasi Koefisian Korelasi Besarnya

Koefisien Korelasi (r) Tingkat Hubungan (Interpretasi)

Antara 0,00 – 0,199 Sangat Rendah Antara 0,20 – 0,399 Rendah Antara 0,40 – 0,599 Sedang


(37)

63

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Antara 0,60 – 0,799 Kuat Antara 0,80 – 1,000 Sangat Kuat

Sumber : Sugiyono (2010: 250)

3.2.5.4Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi digunakan sebagai upaya untuk mengetahui berapa persen besarnya pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen. Rumus untuk mencari Kd adalah sebagai berikut:

(Sugiyono, 2010: 231) Keterangan:

Kd = Koefisien determinasi

r = Koefisien korelasi antara X dan Y

Berdasarkan rumus koefisien determinasi dapat diketahui seberapa besar pengaruh variabel independen yaitu Batas Tingkat Solvabilitas atau Risk Based Capital (RBC) terhadap variabel dependen yaitu ROA dan ROE pada PT.

Asuransi Takaful Umum dan PT. Asuransi Takaful Keluarga.

3.2.5.5Pengujian Hipotesis

Dalam penelitian ini, penulis melakukan pengujian hipotesis untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara variabel X (variabel bebas) dengan variabel dependen Y (variabel terikat). Pengujian hipotesis yang dilakukan adalah


(38)

64

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

pengujian hipotesis nol ( ) dan hipotesis alternatif ( ) yang dinyatakan sebagai berikut:

Ho: Risk Based Capital tidak berpengaruh terhadap profitabilitas. Ha: Risk Based Capital berpengaruh negatif terhadap profitabilitas


(39)

122

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan sebelumnya, maka pada bagian akhir ini penulis dapat menyimpulkan beberapa hal mengenai pengaruh Risk Based Capital terhadap Profitabilitas pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT.

Asuransi Takaful Umum, yaitu:

1. Gambaran Risk Based Capital yang dihitung berdasarkan perbandingan Tingkat Solvabilitas dengan Batas Tingkat Solvabilitas Minimum yang terjadi pada pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum dari tahun 2004-2010 secara berturut-turut dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi yang cenderung meningkat. Nilai RBC Asuransi Takaful Keluarga dan Takaful Umum dalam kurun tujuh tahun terakhir selalu berada di atas ketetapan yang diharuskan pemerintah, yaitu melebihi 120%, yang berarti masuk dalam kriteria katagori sehat atau solvent menurut Departemen Keuangan. Ini menunjukkan bahwa jika dilihat dari sisi kesehatan dalam menangani kewajiban klaimnya, baik Asuransi Takaful Keluarga dan Asuransi Takaful Umum telah baik.

2. Gambaran profitabilitas yang diukur dengan indikator rasio ROA dan ROE pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum dari tahun 2004-2010 menunjukkan pergerakan yang fluktuatif. Hal ini terjadi karena terus meningkatnya total aset yang dimiliki oleh PT Asuransi


(40)

123

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Takaful Umum ataupun Takaful Keluarga, sementara laba asuransi mengalami penurunan. Ini diakibatkan oleh asuransi syariah yang masih dalam proses ekspansi usaha dan melakukan konsolidasi terhadap segenap unit usaha, sehingga membutuhkan dana. Secara keseluruhan rasio ROA dan ROE Asuransi Takaful Indonesia memiliki rata-rata di bawah batas minimum agar dikatakan sehat menurut BUMN.

3. Setelah dilakukan pengujian hipotesis dengan analisis regresi, maka diperoleh hasil bahwa RBC memiliki pengaruh negatif terhadap profitabilitas. Hasil ini diperkuat dengan menggunakan Analisis Korelasi Pearson, terbukti bahwa terdapat hubungan antara Risk Based Capital dengan Profitabilitas dengan tingkat sedang dan tinggi. Adapun besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Keluarga adalah sebesar 36% dan 35%. Sementara itu besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Umum adalah 55% dan 67,5%. Adapun sisanya sebesar 64% dan 65% untuk Asuransi Takaful Keluarga dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sedangkan sisanya sebesar 45% dan 32,5% untuk Asuransi Takaful Unmum dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.


(41)

124

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5.2 Saran

Adapun berdasarkan hasil penelitian ini, penulis dapat mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan asuransi, baik jiwa maupun kerugian yang diteliti, hasil penelitian ini merekomendasikan untuk sangat seriusnya memperhatikan keseimbangan antara pencapaian Risk Based Capital di dalam perusahaan dengan profitabilitas perusahaan yang diinginkan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Pihak asuransi juga disarankan untuk mengefektifkan pengelolaan aset dan modal yang dimiliki.

2. Untuk para peneliti selanjutnya yang akan meneliti mengenai profitabilitas, penulis menyarankan untuk melakukan penelitian dengan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkat profitabilitas seperti beban komisi, premi netto, underwriting, dan kecukupan modal. Selain itu, penulis juga menyarankan untuk menggunakan data dari laporan keuangan triwulan agar hasil lebih terlihat siginifikan.

3. Mungkin tidak semua konteks hasil penelitian ini bisa digeneralisasikan, karena perbedaan tempat dan kondisi keuangan dan objek yang diteliti merupakan suatu hal yang sangat penting dalam mempengaruhi hasil kesimpulan penelitian yang didapatkan.


(42)

126

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

DAFTAR PUSTAKA

Alexandri, Moh Benny. (2008). Manajemen Keuangan Bisnis. Bandung: Alfabeta. Amrin, Abdullah (2009). Bisnis Ekonomi Asuransi dan Keuangan Syari’ah.

Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Amrin, Abdullah. (2011). Meraih Berkah Melalui Asuransi Syariah. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo

Andhayani, Rurie. (2011). Analisis Pengaruh Solvabilitas Dan Underwriting Terhadap Profitabilitas Perusahaan Asuransi Kerugian (Studi Pada Perusahaan Asuransi Kerugian yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2006-2010) (Jurnal)

Asuransi Takaful Indonesia. (2012). Annual Report. [Online]. Tersedia: www.takaful.com/indexhome.php/profile/action/anual/ [1 Agustus 2012] Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Departemen Keuangan RI.

(2010). Perasuransian Indonesia 2010. Jakarta.

Chair, Alex Krutov, et al, (2009). Property/Casualty Risk Based Capital and The Current Financial Crisis, Paper, American Academy of Actuaries.

Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No.21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah.

Grace, Martin F. Et al. (1998). Risk Based Capital and Solvency Screening in Prorerty-Liability Insurance: Hypotheses and Empirical Tests, The Journal of Risk and Insurance.

Harahap, Sofyan Syafri. (2001). Teori Akuntansi. Edisi Revisi. Raja Grafindo Persada. Indonesia.

Ikhsan, Arfan. (2008). Metodologi Penelitian Akuntansi Keperilakuan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

James C, Van Horne dan Wachiwicz. (2005). Fundamental of Financial Management. Buku 1 dan 2. Jakarta : Salemba Empat.

Janwari, Yadi. (2005). Asuransi Syari’ah. Bandung: Pustaka Bani Quraisy.


(43)

127

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Keown, Arthur J, Martin, Petty, Scott. (2005). Manajemen Keuangan Prinsip-Prinsip dan Aplikasi. Jakarta: Pearson Education, Inc.

Keputusan Menteri Keuangan No. 424/KMK.06/2003 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi

Kieso, Donald E., et al. (2011). Intermediate Accounting volume 1 IFRS edition. John Wiley and Sons.

Kirmizi, dan Susi Surya Agus. (2011). Pengaruh Pertumbuhan Modal dan Aset Terhadap Rasio Risk Based Capital (RBC), Pertumbuhan Premi Neto dan Profitabilitas Perusahaan Asuransi. Jurnal. Pekbis Jurnal, Vol.3, No.1, Maret 2011: 391-405.

Lukman Syamsudin. (2007). Manajemen keuangan perusahaan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Munawir, S (2004). Analisis Laporan Keuangan Edisi 4. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per - 04/Mbu/2011 Tentang Indikator Penilaian Tingkat Kesehatan Badan Usaha Milik Negara Jasa Keuangan Bidang Usaha Perasuransian Dan Jasa Penjaminan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara.

Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Per-02/BL/2009 tentang Pedoman Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Per-02/BL/2009 tentang Pedoman Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi

Peraturan Pemerintah No.63 Tahun 1999 tentang PP No.73/LK/1992 tentang Penyelenggaraan Usaha Perasuransian

Riyanto, Bambang. (2001). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Cetakan Ketujuh, BPFE, Yogyakarta.

Satria, Salusra. (1994). Pengukuran Kinerja Keuangan Perusahaan Asuransi Kerugian di Indonesia dengan Analisis Rasio Keuangan ”Early Warning System”. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Sharma, Dhruv. (2009). Risk Based Capital And Value Creation: Ensuring Stability With Risk-Based Capital Insurance. Journal of Risk Finance, The, Vol. 10 Iss: 2. Emerald Group Publishing Limited.


(44)

128

Agung Eko Supriyono,2013

Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Profitabilitas Pada Perusahaan Asuransi Syariah Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Simamora, Henry. (2000). Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis, Jakarta: Salemba Empat.

Sudjana. (1997). Metode Statistika, Edisi ke 6. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2010).Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV. Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Sujoko Eferin, et al. (2008). Metode Penelitian Akuntansi; Mengungkap Fenomena dengan Pendekatan Kuantitaif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sula, Muhammad Syakir.(2004).Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem Operasional.Jakarta: Gema Insani Press.

Syamsudin, Lukman. (2001). Manajemen Keuangan Perusahaan (Konsep Aplikasi Dalam Perencanaan, Pengawasamn, dan Pengambilan Keputusan). Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Trilestari, Tammy. (2010). Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Asuransi Kerugian yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian.

_____Bisnis Asuransi Syariah Tumbuh Subur. [Online]. Tersedia: http://keuangan.kontan.co.id/news/bisnis-asuransi-syariah-tumbuh-subur-1 [21/08/2013]

Wulan, Novia. (2010). Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Asuransi PT. Asuransi Bina Dana Arta Tbk. Skripsi. Bandung: Universitas Komputer Indonesia.

_____Aset Asuransi Syariah Mencapai US 512 Juta di akhir 2010. [Online]. Tersedia:http://keuangan.kontan.co.id/news/aset-asuransi-syariah-mencapai-us-512-juta-di-akhir-2010-1 [21/08/2013]

_____Asuransi Syariah Pasti Tumbuh Besar. [Online]. Tersedia: http://www.pkesinteraktif.com/tokoh/wawancara-eksklusif/leasing-dan-asuransi-syariah/2239-asuransi-syariah-pasti-tumbuh-besar.html. [8 Agustus 2012]


(1)

122

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Berdasarkan analisis yang telah diuraikan sebelumnya, maka pada bagian akhir ini penulis dapat menyimpulkan beberapa hal mengenai pengaruh Risk Based Capital terhadap Profitabilitas pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum, yaitu:

1. Gambaran Risk Based Capital yang dihitung berdasarkan perbandingan Tingkat Solvabilitas dengan Batas Tingkat Solvabilitas Minimum yang terjadi pada pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum dari tahun 2004-2010 secara berturut-turut dari tahun ke tahun mengalami fluktuasi yang cenderung meningkat. Nilai RBC Asuransi Takaful Keluarga dan Takaful Umum dalam kurun tujuh tahun terakhir selalu berada di atas ketetapan yang diharuskan pemerintah, yaitu melebihi 120%, yang berarti masuk dalam kriteria katagori sehat atau solvent

menurut Departemen Keuangan. Ini menunjukkan bahwa jika dilihat dari sisi kesehatan dalam menangani kewajiban klaimnya, baik Asuransi Takaful Keluarga dan Asuransi Takaful Umum telah baik.

2. Gambaran profitabilitas yang diukur dengan indikator rasio ROA dan ROE pada PT. Asuransi Takaful Keluarga dan PT. Asuransi Takaful Umum dari tahun 2004-2010 menunjukkan pergerakan yang fluktuatif. Hal ini terjadi karena terus meningkatnya total aset yang dimiliki oleh PT Asuransi


(2)

123

Takaful Umum ataupun Takaful Keluarga, sementara laba asuransi mengalami penurunan. Ini diakibatkan oleh asuransi syariah yang masih dalam proses ekspansi usaha dan melakukan konsolidasi terhadap segenap unit usaha, sehingga membutuhkan dana. Secara keseluruhan rasio ROA dan ROE Asuransi Takaful Indonesia memiliki rata-rata di bawah batas minimum agar dikatakan sehat menurut BUMN.

3. Setelah dilakukan pengujian hipotesis dengan analisis regresi, maka diperoleh hasil bahwa RBC memiliki pengaruh negatif terhadap profitabilitas. Hasil ini diperkuat dengan menggunakan Analisis Korelasi

Pearson, terbukti bahwa terdapat hubungan antara Risk Based Capital

dengan Profitabilitas dengan tingkat sedang dan tinggi. Adapun besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Keluarga adalah sebesar 36% dan 35%. Sementara itu besarnya persentase pengaruh Risk Based Capital terhadap profitabilitas ROA dan ROE pada Asuransi Takaful Umum adalah 55% dan 67,5%. Adapun sisanya sebesar 64% dan 65% untuk Asuransi Takaful Keluarga dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Sedangkan sisanya sebesar 45% dan 32,5% untuk Asuransi Takaful Unmum dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini.


(3)

124

5.2 Saran

Adapun berdasarkan hasil penelitian ini, penulis dapat mengemukakan beberapa saran sebagai berikut:

1. Bagi perusahaan asuransi, baik jiwa maupun kerugian yang diteliti, hasil penelitian ini merekomendasikan untuk sangat seriusnya memperhatikan keseimbangan antara pencapaian Risk Based Capital di dalam perusahaan dengan profitabilitas perusahaan yang diinginkan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Pihak asuransi juga disarankan untuk mengefektifkan pengelolaan aset dan modal yang dimiliki.

2. Untuk para peneliti selanjutnya yang akan meneliti mengenai profitabilitas, penulis menyarankan untuk melakukan penelitian dengan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi tingkat profitabilitas seperti beban komisi, premi netto, underwriting, dan kecukupan modal. Selain itu, penulis juga menyarankan untuk menggunakan data dari laporan keuangan triwulan agar hasil lebih terlihat siginifikan.

3. Mungkin tidak semua konteks hasil penelitian ini bisa digeneralisasikan, karena perbedaan tempat dan kondisi keuangan dan objek yang diteliti merupakan suatu hal yang sangat penting dalam mempengaruhi hasil kesimpulan penelitian yang didapatkan.


(4)

126

Agung Eko Supriyono,2013

DAFTAR PUSTAKA

Alexandri, Moh Benny. (2008). Manajemen Keuangan Bisnis. Bandung: Alfabeta. Amrin, Abdullah (2009). Bisnis Ekonomi Asuransi dan Keuangan Syari’ah.

Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.

Amrin, Abdullah. (2011). Meraih Berkah Melalui Asuransi Syariah. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo

Andhayani, Rurie. (2011). Analisis Pengaruh Solvabilitas Dan Underwriting Terhadap Profitabilitas Perusahaan Asuransi Kerugian (Studi Pada Perusahaan Asuransi Kerugian yang Listing di Bursa Efek Indonesia Tahun 2006-2010) (Jurnal)

Asuransi Takaful Indonesia. (2012). Annual Report. [Online]. Tersedia: www.takaful.com/indexhome.php/profile/action/anual/ [1 Agustus 2012] Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Departemen Keuangan RI.

(2010). Perasuransian Indonesia 2010. Jakarta.

Chair, Alex Krutov, et al, (2009). Property/Casualty Risk Based Capital and The Current Financial Crisis, Paper, American Academy of Actuaries.

Fatwa Dewan Syariah Nasional MUI No.21/DSN-MUI/X/2001 tentang Pedoman Umum Asuransi Syariah.

Grace, Martin F. Et al. (1998). Risk Based Capital and Solvency Screening in Prorerty-Liability Insurance: Hypotheses and Empirical Tests, The Journal of Risk and Insurance.

Harahap, Sofyan Syafri. (2001). Teori Akuntansi. Edisi Revisi. Raja Grafindo Persada. Indonesia.

Ikhsan, Arfan. (2008). Metodologi Penelitian Akuntansi Keperilakuan. Yogyakarta: Graha Ilmu.

James C, Van Horne dan Wachiwicz. (2005). Fundamental of Financial Management. Buku 1 dan 2. Jakarta : Salemba Empat.

Janwari, Yadi. (2005). Asuransi Syari’ah. Bandung: Pustaka Bani Quraisy.


(5)

127

Keown, Arthur J, Martin, Petty, Scott. (2005). Manajemen Keuangan Prinsip-Prinsip

dan Aplikasi. Jakarta: Pearson Education, Inc.

Keputusan Menteri Keuangan No. 424/KMK.06/2003 tentang Kesehatan Keuangan Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi

Kieso, Donald E., et al. (2011). Intermediate Accounting volume 1 IFRS edition. John Wiley and Sons.

Kirmizi, dan Susi Surya Agus. (2011). Pengaruh Pertumbuhan Modal dan Aset Terhadap Rasio Risk Based Capital (RBC), Pertumbuhan Premi Neto dan Profitabilitas Perusahaan Asuransi. Jurnal. Pekbis Jurnal, Vol.3, No.1, Maret 2011: 391-405.

Lukman Syamsudin. (2007). Manajemen keuangan perusahaan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Munawir, S (2004). Analisis Laporan Keuangan Edisi 4. Yogyakarta: Liberty Yogyakarta.

Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Nomor Per - 04/Mbu/2011 Tentang Indikator Penilaian Tingkat Kesehatan Badan Usaha Milik Negara Jasa Keuangan Bidang Usaha Perasuransian Dan Jasa Penjaminan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara.

Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Per-02/BL/2009 tentang Pedoman Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi.

Peraturan Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Nomor Per-02/BL/2009 tentang Pedoman Perhitungan Batas Tingkat Solvabilitas Bagi Perusahaan Asuransi dan Perusahaan Reasuransi

Peraturan Pemerintah No.63 Tahun 1999 tentang PP No.73/LK/1992 tentang Penyelenggaraan Usaha Perasuransian

Riyanto, Bambang. (2001). Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Cetakan Ketujuh, BPFE, Yogyakarta.

Satria, Salusra. (1994). Pengukuran Kinerja Keuangan Perusahaan Asuransi

Kerugian di Indonesia dengan Analisis Rasio Keuangan ”Early Warning

System”. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta.

Sharma, Dhruv. (2009). Risk Based Capital And Value Creation: Ensuring Stability With Risk-Based Capital Insurance. Journal of Risk Finance, The, Vol. 10 Iss: 2.Emerald Group Publishing Limited.


(6)

128

Agung Eko Supriyono,2013

Simamora, Henry. (2000). Akuntansi Basis Pengambilan Keputusan Bisnis, Jakarta: Salemba Empat.

Sudjana. (1997). Metode Statistika, Edisi ke 6. Bandung: Tarsito.

Sugiyono. (2010).Metode Penelitian Administrasi. Bandung: CV. Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2002). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Sujoko Eferin, et al. (2008). Metode Penelitian Akuntansi; Mengungkap Fenomena dengan Pendekatan Kuantitaif dan Kualitatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Sula, Muhammad Syakir.(2004).Asuransi Syariah (Life and General) Konsep dan Sistem Operasional.Jakarta: Gema Insani Press.

Syamsudin, Lukman. (2001). Manajemen Keuangan Perusahaan (Konsep Aplikasi Dalam Perencanaan, Pengawasamn, dan Pengambilan Keputusan). Jakarta: PT.Raja Grafindo Persada.

Trilestari, Tammy. (2010). Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Asuransi Kerugian yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 1992 tentang Usaha Perasuransian.

_____Bisnis Asuransi Syariah Tumbuh Subur. [Online]. Tersedia: http://keuangan.kontan.co.id/news/bisnis-asuransi-syariah-tumbuh-subur-1 [21/08/2013]

Wulan, Novia. (2010). Pengaruh Risk Based Capital Terhadap Tingkat Profitabilitas Perusahaan Asuransi PT. Asuransi Bina Dana Arta Tbk.

Skripsi. Bandung: Universitas Komputer Indonesia.

_____Aset Asuransi Syariah Mencapai US 512 Juta di akhir 2010. [Online]. Tersedia:http://keuangan.kontan.co.id/news/aset-asuransi-syariah-mencapai-us-512-juta-di-akhir-2010-1 [21/08/2013]

_____Asuransi Syariah Pasti Tumbuh Besar. [Online]. Tersedia: http://www.pkesinteraktif.com/tokoh/wawancara-eksklusif/leasing-dan-asuransi-syariah/2239-asuransi-syariah-pasti-tumbuh-besar.html. [8 Agustus 2012]